A. Tujuan Pembelajaran
1. Mengetahui pancasila sebagai Ideologi Bangsa
2. Mengetahui berbagai macam Ideologi lain
3. Mengetahui perbedaan Ideologi Pancasila dengan Ideologi lain
4. Mengetahui Liberal dan Komunis
B. Latar Belakang
Pancasila bukanlah sesuatu yang asing bagi bangsa Indonesia, karena sejak
dulu nenek moyang kita telah menerapkan nilai-nilai pancasila dalam
kehidupan sehari-hari. Dewasa ini, terutama di era reformasi, membicarakan
Pancasila dianggap sebagai keinginan untuk kembali ke kejayaan masa Orde
Baru. Bahkan, sebagian orang memandang sinis terhadap Pancasila sebagai
sesuatu yang salah. Kecenderungan demikian wajar oleh karena Orde Baru
menjadikan Pancasila sebagai legitimasi ideologis dalam rangka
mempertahankan dan memperluas kekuasaannya secara masif. Akibatnya,
Pancasila ikut terdeskreditkan bersamaan dengan tumbangnya pemerintahan
Orde Baru. Pancasila ikut disalahkan dan pantas menanggung beban akibat
kesalahan sebuah kekuasaan politik.
107
Selain itu terdapat paham-paham besar di dunia yang mendegradasi jati diri
bangsa Indonesia seperti paham kapitalis, paham liberal, paham komunis dan
lain sebagainya. Semua itu memiliki banyak perbedaan dengan ideologi
Pancasila. Maka dari itu makalah ini akan membahas berbagai perbedaan
ideologi Pancasila dengan beberapa ideologi yang berkembang didunia.
Secara etimologis, istilah Ideologi berasal dari kata “idea” yang berarti
gagasan, konsep, pengertian dasar, cita-cita, pemikiran, dan kata “logos” yang
berarti ilmu. Kata “idea” berasal dari bahasa Yunani, yaitu “edos” yang
berarti bentuk.Pengertian ideologi secara umum dapat dikatakan sebagai
kumpulan gagasan-gagasan, ide-ide, keyakinan-keyakinan, kepercayaan-
kepercayaan yang menyeluruh dan sistematis yang menyangkut dan mengatur
tingkah laku sekelompok manusia tertentu dalam berbagai bidang kehidupan.
Kata ideologi sendiri diciptakan oleh Destutt de Tracy pada akhir abad ke-18
untuk mendefinisikan "sains tentang ide".Ideologi dapat kita artikan sebagai
suatu gagasan dan buah pikiran yang dikembangkan secara keseluruhan yang
tersusun sistematis untuk mewujudkan tujuan dan cita- cita suatu
Negara.Tujuan utama dibalik ideologi adalah untuk menawarkan perubahan
melalui proses pemikiran normatif.
Suatu dasar negara atau ideologi sangat vital bagi suatu negara. Ideologi
adalah sistem gagasan yang mempelajari keyakinan-keyakinan dan hal-hal
ideal filosofis, ekonomis, politis dan sosial. Menyusun suatu dasar negara
bukanlah hal yang sepele. Hal itu karena dasar negara merupakan paham atau
patokan utama yang digunakan untuk mengatur kehidupan bangsa itu
108
sendiri.Memilih Pancasila sebagai dasar Negara tentu sudah melalui proses
yang panjang dan tidak mudah . Oleh karena itu, untuk menyusunnya harus
mempertimbangkan seluruh aspek kehidupan rakyat Indonesia sehingga
nantinya tidak ada satupun dari anggota negara kita ini yang nantinya
teraniaya oleh peraturan, kebijakan, dan hal yang berkaitan dengan
penyelenggaraan pemerintahan.
Pancasila sebagai sumber dasar filsafah serta ideologi bangsa dan negara
Indonesia tidak terbentuk mendadak dan diciptakan oleh seseorang begitu
saja berdasarkan pertimbangan dan pemikirannya sendiri seperti yang terjadi
pada ideologi-ideologi yang berlaku di negara lain di dunia. Pancasila dibuat
dan diciptakan dari kesepakatan beberapa tokoh nasional pemerjuang
kemerdekaan berdasarkan pertimbangan tertentu. Hal itu dikarenakan
Pancasila merupakan suatu sumber nilai yang nantinya akan dianut oleh
rakyat Indonesia dalam menjalani kehidupannya dan juga dalam
penyelenggaraan pemerintahan tidak terkecuali dalam bergaul dengan
dunia internasional.
Pancasila terdiri atas 5 sila, tertuang dalam Pembukaan UUD 1945 Alinea IV
dan diperuntukan sebagai dasar negara Republik Indonesia. Meskipun di
dalam Pembukaan UUD 1945 tersebut tidak secara eksplisit disebutkan kata
Pancasila, namun sudah dikenal luas bahwa 5 sila yang dimaksud adalah
pancasila untuk dimaksudkan sebagai dasar negara.
Pancasila yang terdiri atas lima sila tersebut merupakan dasar Negara
Kesatuan Republik Indonesia yang diproklamasikan tanggal 17Agustus 1945.
Melalui perjalanan panjang negara Indonesia sejak merdeka hingga saat ini,
Pancasila ikut berproses pada kehidupan bangsa Indonesia.
109
memperluas kekuasaannya secara masif. Akibatnya, Pancasila ikut
terdeskreditkan bersamaan dengan tumbangnya pemerintahan Orde Baru.
Pancasila ikut disalahkan dan pantas menanggung beban akibat kesalahan
sebuah kekuasaan politik.
110
Sila Ketuhanan Yang Maha Esa dalam Pancasila pada prinsipnya
menegaskan bahwa bangsa Indonesia dan setiap warga negara harus
mengakui adanya Tuhan. Oleh karena itu, setiap orang dapat menyembah
Tuhan-nya sesuai dengan keyakinannya masing-masing. Segenap rakyat
Indonesia mengamalkan dan menjalankan agamanya namun tetap
saling menghormati satu sama lain. Negara menjamin kemerdekaan tiap-
tiap penduduk untuk memeluk agamanya masing-masing, untuk beribadat
menurut agama dan kepercayaannya. Negara Indonesia adalah satu negara
yang ber-Tuhan. Dengan demikian, segenap agama yang ada di Indonesia
mendapat tempat dan perlakuan yang sama.
111
memelihara dan mengembangkan semangat bermusyawarah untuk
mencapai mufakat dalam perwakilan. Bangsa Indonesia akan tetap
memelihara dan mengembangkan kehidupan demokrasi. Bangsa Indonesia
akan memelihara serta mengembangkan kearifan dan kebijaksanaan dalam
bermusyawarah.
Pada awalnya bersumber dari nilai yang dimiliki oleh bangsa Indonesia yaitu
adat istiadat , serta dalam agama-agama bangsa Indonesia sebagai pandangan
hidup bangsa. Oleh karena itu, nilai-nilai Pancasila berasal dari nilai-nilai
pandangan hidup bangsa yang telah diyakini kebenarannya kemudian
diangkat oleh bangsa Indonesia sebagai dasar filsafat negara dan kemudian
menjadi ideologi bangsa dan negara. Oleh karena itu, Pancasila ada pada
kehidupan bangsa dan kelangsungan hidup bangsa dalam bermasyarakat,
berbangsa dan bernegara.
112
1. Ideologi Sosialis
Telah lama berkembang sejak ratusan tahun yang lalu. Sosialisme sendiri
berasal dari bahasa Latin yakni socius (teman). Sosialisme merupakan
suatu paham yang menjadikan kebersamaan sebagai tujuan hidup manusia
dan mengutamakan segala aspek kehidupan bersama manusia . Negara
harus slalu campur tangan dalam segala kehidupan , demi tercapainya
tujuan negara .Sosialisme merupakan ideologi yang lebih mengedepankan
persamaan / pemerataan derajat antar masyarakatnya. Sosialisme mencita-
citakan sebuah masyarakat yang didalamnya semua orang hidup dan dapat
bekerja sama dalam kebebasan dan solidaritas dengan hak-hak, yang sama.
Tujuannya ialah mengorganisir buruh dan menjamin pembagian merata
hasil-hasil yang dicapai, memberikan ketenteraman dan kesempatan bagi
semua orang. Jadi sosialis merujuk kepada pengaturan atas dasar prinsip
pengendalian modal , produksi dan kekayaan oleh kelompok .
Istilah sosialisme pertama kali dipakai di Perancis pada tahun 1831 dalam
sebuah artikel tanpa judul oleh Alexander Vinet. Pada masa ini istilah
sosialisme digunakan untuk pembedaan dengan indvidualisme, terutama
oleh pengikut-pengikut Saint-Simon, bapak pendiri sosialisme Perancis.
Saint-Simon lah yang menganjurkan pembaruan pemerintahan yang
bermaksud mengembalikan harmoni pada masyarakat.
2. Ideologi Komunis
113
kaum buruh dan pekerja tani hanyalah bagian dari produksi dan yang lebih
mementingkan kesejahteraan ekonomi. Akan tetapi, dalam perkembangan
selanjutnya, muncul beberapa faksi internal dalam komunisme antara
penganut komunis teori dan komunis revolusioner yang masing-masing
mempunyai teori dan cara perjuangan yang berbeda dalam pencapaian
masyarakat sosialis untuk menuju dengan apa yang disebutnya sebagai
masyarakat utopia.
114
angan yang membatasi rakyatnya dari pemikiran yang rasional dan
nyata.
2. Ideologi Liberal
115
Ciri-ciri ideologi liberalisme:
ASPEK
IDEOLOGI LIBERALISME KOMUNISME SOSIALISME PANCASILA
116
-Peran negara -Peran negara -Peran negara -Peran negara ada untuk
kecil. dominan. ada untuk tidak terjadi monopoli,
pemerataan. yang merugikan rakyat.
-Swasta -Demi
117
- Atheisme Kebersamaan - Individu akan punya
arti apabila hidup di
- Dogmatis Akomodasi
tengah masyarakat
- Otoriter Jalan tengah
- Keselarasan
CIRI KHAS - Ingkar HAM keseimbangan, dan
keserasian dalam setiap
- Reaksi
aspek kehidupan
terhadap
liberalesme dan
kapitalisme
KESIMPULAN:
118
Ideologi asing seperti Liberalis, Komunis, Sosialis tidak cocok diterapkan di
Indonesia karena bertentangan dengan nilai-nilai Pancasila dan bangsa
Indonesia sendiri.
LATIHAN:
DAFTAR PUSTAKA
http://arikathemousleemah.blogspot.co.id/2013/10/makalah-pancasila-
sebagai-ideologi.html
http://makalahuptodate.blogspot.co.id/2015/05/pancasila-sebagai-ideologi-
nasional.html
119