Anda di halaman 1dari 10

TUGAS A STRATEGI BELAJAR MENGAJAR MATEMATIKA MENGENAI

LAPORAN HASIL ANALISIS STANDAR KOMPETENSI LULUSAN ,


KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR

DISUSUN OLEH KELOMPOK 1 :


1. AISYAH HUMAIRA H. SAID
2. LUCIA FEBRIANI SALIM
3. SESTI LESTIANI SNAE
4. SYABAN SETYAWAN AHMAD

KELAS A_SEMESTER 3_MATA KULIAH STRATEGI BELAJAR MENGAJAR MATEMATIKA_FAKULTAS KEGURUAN ILMU PENDIDIKAN
_PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA_UNIVERSITAS NUSA CENDANA_TAHUN AJARAN 2020/2021

1|Page
PERMENDIKBUD TENTANG SKL , KI , DAN KD
 STANDAR KOMPETENSI LULUSAN (SKL)
Permendikbud Nomor 20 Tahun 2016 mengatur tentang Standar Kompetensi Lulusan (SKL) Pendidikan Dasar dan Menengah.
Standar Kompetensi Lulusan adalah kriteria mengenai kualifikasi kemampuan lulusan yang mencakup sikap, pengetahuan, dan keterampilan.
 KOMPETENSI INTI (KI) DAN KOMPETENSI DASAR (KD)
Berdasarkan pasal 2 Permendikbud Nomor 24 Tahun 2016 Tentang Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Pelajaran Pada Kurikulum 2013 Pada
Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah dianyatakan bahwa
1) Kompetensi Inti pada kurikulum 2013 merupakan tingkat kemampuan untuk mencapai standar kompetensi lulusan yang harus dimiliki seorang peserta
didik pada setiap tingkat kelas.
2) Kompetensi Dasar merupakan kemampuan dan materi pelajaran minimal yang harus dicapai peserta didik untuk suatu mata pelajaran pada masing-masing
satuan pendidikan yang mengacu pada kompetensi inti.
ANALISIS KETERKAITAN STANDAR KOMPETENSI LULUSAN, KOMPETENAI INTI
DAN KOMPETENSI DASAR

Sekolah : SMP / MTs


Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : VII/ 1- 2

1. Standar Kompetensi Lulusan (SKL)


Dimensi Kualifikasi Kemampuan
Sikap Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap: beriman dan bertakwa kepada Tuhan YME; berkarakter, jujur, dan peduli; bertanggungjawab;
pembelajar sejati sepanjang hayat; dan sehat jasmani dan rohani sesuai dengan perkembangan anak di lingkungan keluarga, sekolah,
masyarakat
dan lingkungan alam sekitar, bangsa, negara, dan kawasan regional.
Pengetahuan Memiliki pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif pada tingkat teknis dan spesifik sederhana berkenaan dengan: ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, dan budaya.
Mampu mengaitkan pengetahuan di atas dalam konteks diri sendiri, keluarga, sekolah, masyarakat dan lingkungan alam sekitar, bangsa,
negara,
dan kawasan regional.
Keterampilan Memiliki keterampilan berpikir dan bertindak: kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, dan komunikatif melalui pendekatan ilmiah sesuai
dengan yang dipelajari di satuan pendidikan dan sumber lain secara mandiri
Permendikbud No 20 Tahun 2016
2. Kompetensi Inti (KI) dan Kompetensi Dasar (KD)
KI 1 (Sikap Spiritual) KI 2 (Sikap Sosial) KI 3 (Pengetahuan) KI 4 (Keterampilan)
1. Menghargai dan 2. Menunjukkan perilaku jujur, 3. Memahami pengetahuan (faktual, 4. Mencoba, mengolah, dan menyaji
menghayati ajaran disiplin, tanggung jawab, konseptual, dan prosedural) berdasarkan dalam ranah konkret (menggunakan,
agama yang dianutnya peduli (toleran, gotong rasa ingin tahunya tentang ilmu mengurai, merangkai, memodifikasi,
royong), santun, dan percaya pengetahuan, teknologi, seni, budaya dan membuat) dan ranah abstrak
diri dalam berinteraksi secara terkait fenomena dan kejadian tampak (menulis, membaca, menghitung,
efektif dengan lingkungan mata menggambar, dan mengarang) sesuai
sosial dan alam dalam dengan yang dipelajari di sekolah
jangkauan pergaulan dan dan sumber lain yang sama dalam
keberadaannya sudut pandang/teori
Kompetensi Dasar Kompetensi Dasar
3.1. Menjelaskan dan menentukan urutan pada 4.1. Menyelesaikan masalah yang berkaitan
bilangan bulat (positif dan negatif) dan dengan urutan beberapa bilangan bulat dan
pecahan (biasa, campuran, desimal, persen pecahan (biasa, campuran, desimal, persen)
3.2. Menjelaskan dan melakukan operasi 4.2. Menyelesaikan masalah yang berkaitan
hitung bilangan bulat dan pecahan dengan dengan operasi hitung bilangan bulat dan
memanfaatkan berbagai sifat operasi pecahan
3.3. Menjelaskan dan menentukan representasi 4.3. Menyelesaikan masalah yang berkaitan
bilangan dalam bentuk bilangan berpangkat dengan bilangan dalam bentuk bilangan
bulat positif dan negatif berpangkat bulat positif dan negatif
3.4. Menjelaskan himpunan, himpunan bagian, 4.4. Menyelesaikan masalah kontekstual
himpunan semesta, himpunan kosong, yang berkaitan dengan himpunan, himpunan
komplemen himpunan, dan melakukan operasi bagian, himpunan semesta, himpunan
biner pada himpunan menggunakan masalah kosong, komplemen himpunan dan operasi
kontekstual biner pada himpunan
3.5. Menjelaskan bentuk aljabar dan 4.5. Menyelesaikan masalah yang berkaitan
melakukan operasi pada bentuk aljabar dengan bentuk aljabar dan operasi pada
(penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan bentuk aljabar
pembagian)
3.6. Menjelaskan persamaan dan 4.6. Menyelesaikan masalah yang berkaitan
pertidaksamaan linear satu variabel dan dengan persamaan dan pertidaksamaan
penyelesaiannya linear satu variabel
3.7. Menyelesaikan masalah yang berkaitan 4.7. Menyelesaikan masalah yang berkaitan
dengan persamaan dan pertidaksamaan linear dengan rasio dua besaran (satuannya sama
satu variabel dan berbeda)
3.8. Membedakan perbandingan senilai dan 4.8. Menyelesaikan masalah yang berkaitan
berbalik nilai dengan menggunakan tabel data, dengan perbandingan senilai dan berbalik
grafik, dan persamaan nilai
3.9. Mengenal dan menganalisis berbagai 4.9. Menyelesaikan masalah berkaitan
situasi terkait aritmetika sosial (penjualan, dengan aritmetika sosial (penjualan,
pembelian, potongan, keuntungan, kerugian, pembelian, potongan, keuntungan, kerugian,
bunga tunggal, persentase, bruto, neto, tara) bunga tunggal, persentase, bruto, neto, tara)
3.10. Menganalisis hubungan antar sudut 4.10. Menyelesaikan masalah yang
sebagai akibat dari dua garis sejajar yang berkaitan dengan hubungan antar sudut
dipotong oleh garis transversal sebagai akibat dari dua garis sejajar yang
dipotong oleh garis transversal
3.11. Mengaitkan rumus keliling dan luas 4.11. Menyelesaikan masalah kontekstual
untuk berbagai jenis segiempat (persegi, yang berkaitan dengan luas dan keliling
persegipanjang, belahketupat, jajargenjang, segiempat (persegi, persegipanjang,
trapesium, dan layang-layang) dan segitiga belahketupat, jajargenjang, trapesium, dan
layang-layang) dan segitiga
3.12. Menganalisis hubungan antara data 4.12. Menyajikan dan menafsirkan data
dengan cara penyajiannya (tabel, diagram dalam bentuk tabel, diagram garis, diagram
garis, diagram batang, dan diagram lingkaran) batang, dan diagram lingkaran
Permendikbud no 24 tahun 2016

Permendikbud No 24 Tahun 2016


ANALISIS KETERKAITAN SKL , KI, dan KD

HORIZONTAL VERTIKAL
Keterkaitan KI dan KD Matematika dalam 1 Tingkatan (Kelas 7) Keterkaitan KI dan KD Matematika di kelas 7 dengan kelas 8 dan kelas
 Keterkaitan KI 9
(1) Kompetensi inti (KI-3 dan KI-4) memberikan arah tingkat kompetensi  Keterkaitan KI
pengetahuan dan keterampilan minimal yang harus dicapai peserta didik. Khusus untuk Kompetensi Inti (KI) bandingkan keterkaitan di kelas 7
dengan tingkatan di atasnya , misalnya kelas 8 dan 9 mata pelajaran
(2) Kompetensi inti dari KI-3 adalah dasar pengembangan materi matematika, keterkaitannya adalah sama halnya dengan keterkaitan KI
pembelajaran, sedangkan kompetensi dasar dari KI-4 mengarahkan dalam tingkatan yang sama di kelas 7 sebagaimana tercantum di kolom
keterampilan dan pengalaman belajar yang perlu dilakukan peserta didik. Dari sebelah kiri.
sinilah pendidik dapat mengembangkan proses belajar dan cara penilaian yang
diperlukan melalui pembelajaran langsung.  Keterkaitan KD
Ada keterkaitan antara materi yang satu dengan yang lainnya.
(3) Pembelajaran: Dari proses belajar dan pengalaman belajar, peserta didik Dalam pelajaran matematika setiap materi yang diperoleh dari tingkatan
akan memperoleh pembelajaran tidak langsung berupa pengembangan sikap sebelumnya akan selalu berkaitan dengan materi yang diperoleh pada tingkat
spiritual dan sosial yang relevan dengan berpedoman pada kompetensi dasar selanjutnya. Artinya,materi yang akan dipelajari haruslah memenuhi atau
dari KI-2 dan KI-1. menguasai materi sebelumnya. Contohnya ketika akan mempelajari
matematika operasi dan sifat bilangan berpangkat , bilangan rasional maupun
 Keterkaitan KD : bentuk akar yang diteranglkan dalam KD 3.1 dan KD 4.1 di kelas 9 tentu
(1) Adanya keterkaitan antara materi pelajaran yang dipelajari perlu memahami dan memenuhi KD 3.1dan 4.2 di kelas 7 berkaitan dengan
operasi
Misalnya untuk mempelajari mengenai aljabar pada KD 3.5 dan 4.5 tentunya hitung bilangan serta berbagai sifat operasi begitupun dengan bebrapa KD
perlu memahami KD 3.1 hingga 3.3 dan 4.1 hingga 4.3 mnegenai karakteristik, lainnya , semuanya saling berkaitan.
sifat dan masalah bilangan dan cara mengoperasikannya sehingga membantu Untuk di kelas 8, misalkan ketika kita ingin mempelajari KD 3.1 dan 4.1
dalam mengoperasikan aljabar . Begitupun dengan keterkaitan KD lainya yang berkaitan dengan generalisasi serta masalah pola dan barisan, tentu
seperti himpunan dan misalkan ingin menghimpun bilangan tertentu, maka sangat perlu untuk mempelajari terlebih dahulu sifat –sifat operasi maupun
tentunya karaktersistik atau sifat bilangan perlu dipahami untuk dapat masalah yang berkaitan dengan urutan bilangan di kelas dalam KD 3.1, 3.2 ,
dikelompkkan ke dalam himpunan tertentu dan mengenai sifat bilangan 4.1 Dan 4.2.
tersebut seharusnya sudah dipelajari di KD seblumnya Mengenai keterkaitan KD mata pelajaran matematika antar tingkatan kelas,
baik kelas 7 dengan tingkatan di menegah pertama maupun dengan tingkatan
(2) Kompetensi Dasar 3 pada setiap materi pembelajaran selalu berkaitan di menegah atas , materi yang dipelajari itu sangat saling berkaitan.
dengan pengetahuan materi, sedangkan Kompetensi Dasar 4 pada setiap materi
selalu berkaitan dengan keterampilan dalam menyelesaikan masalah dengan Selain materi yang saling berkaitan, Kompetensi Dasar 3 pada setiap kelas
mengunakan pengetahuan yang dimiliki. pembelajaran selalu berkaitan dengan pengetahuan materi, sedangkan
Kompetensi Dasar 4 pada setiap kelas selalu berkaitan dengan keterampilan
dalam menyelesaikan masalah dengan mengunakan pengetahuan yang
dimiliki.
Keterkaitan KI Matematika Dengan KI Bahasa Indonesia Dalam 1 Tingkatan Keterkaitan KI Matematika Kelas 7 Dengan KI Bahasa Indonesia Kelas
(Kelas 7) 8
Keterkaitan antara KI matematika kelas 7 dengan KI bahasa Indonesia kelas 7 Keterkaitan antara KI matematika kelas 7 dengan KI bahasa Indonesia kelas
sama dengan keterkaitan KI dalam tingkatan yang sama di kelas 7 yang 8 sama dengan keterkaitan KI dalam tingkatan yang sama di kelas 7 yang
diantaranya, yaitu: diantaranya, yaitu:
(1) Kompetensi inti (KI-3 dan KI-4) memberikan arah tingkat kompetensi (1) Kompetensi inti (KI-3 dan KI-4) memberikan arah tingkat
pengetahuan dan keterampilan minimal yang harus dicapai peserta didik. kompetensi pengetahuan dan keterampilan minimal yang harus
(2) Kompetensi inti dari KI-3 adalah dasar pengembangan materi dicapai peserta didik.
pembelajaran, sedangkan kompetensi dasar dari KI-4 mengarahkan (2) Kompetensi inti dari KI-3 adalah dasar pengembangan materi
keterampilan dan pengalaman belajar yang perlu dilakukan peserta didik. pembelajaran, sedangkan kompetensi dasar dari KI-4 mengarahkan
Dari sinilah pendidik dapat mengembangkan proses belajar dan cara keterampilan dan pengalaman belajar yang perlu dilakukan peserta
penilaian yang diperlukan melalui pembelajaran langsung. didik. Dari sinilah pendidik dapat mengembangkan proses belajar
(3) Pembelajaran: Dari proses belajar dan pengalaman belajar, peserta didik dan cara penilaian yang diperlukan melalui pembelajaran langsung.
akan memperoleh pembelajaran tidak langsung berupa pengembangan sikap (3) Pembelajaran: Dari proses belajar dan pengalaman belajar, peserta
spiritual dan sosial yang relevan dengan berpedoman pada kompetensi dasar didik akan memperoleh pembelajaran tidak langsung berupa
dari KI-2 dan KI-1. pengembangan sikap spiritual dan sosial yang relevan dengan
berpedoman pada kompetensi dasar dari KI-2 dan KI-1.
BUKTI DISKUSI KELOMPOK 1 (VIA GRUP WHATSAPP)

Anda mungkin juga menyukai