Anda di halaman 1dari 2

Pentingnya Manajemen Rumah Sakit pada Tim

Keperawatan
Rumah sakit sebagai fasilitas kesehatan sangat penting perannya. Di Indonesia, Rumah Sakit
memiliki peran sebagai rujukan akhir. Sebagai tempat pemulihan dan perawatan kesehatan,
Rumah Sakit harus mampu memberikan pelayanan terbaik. Pelayanan kesehatan yang terbaik
harus sesuai dengan kebutuhan pasien. Tim keperawatan yang bertugas juga harus dibekali
pembekalan yang baik tentang manajemen rumah sakit.

Pentingnya Pembekalan Manajemen Rumah Sakit Yang Baik

Sistem kesehatan adalah semua kegiatan yang bertujuan utama untuk meningkatkan,
mengembalikan dan memelihara kesehatan dengan cara peningkatan status kesehatan,
perlindungan risiko kesehatan dengan universal coverage dan dan tercapainya kepuasan publik
akan layanan kesehatan. Pertanyaan besarnya adalah dimanakah peran perawat dalam sistem
tersebut baik di RS maupun di masyarakat? Apakah visi dan misi RS telah melibatkan perawat
secara jelas sehingga dapat dikatakan bahwa perawat sebagai investasi RS?  Disinilah kemudian
tantangan terbesar perawat terutama manajer perawat muncul, yaitu untuk menunjukkan
eksistensinya dengan ikut serta bersama pelaku kesehatan di dalam sistem kesehatan terutama di
rumah sakit. 

Tim keperawatan merupakan garda terdepan baik dalam manajemen klinik maupun Rumah
Sakit. Itulah sebabnya manajemen yang baik sangat diperlukan. Apalagi melihat bobot atau
proporsi tenaga keperawatan lebih banyak dibanding dengan dokter atau tenaga medis lainnya.
Rasio terbaik untuk jumlah perawat dan klien atau pasien adalah 2:3. Dengan banyaknya tenaga
perawat, maka diperlukan setidaknya satu manajer perawat dalam setiap kelompok tim
keperawatan. 

Seorang manajer perawat harus dibekali dengan ilmu manajemen rumah sakit yang mendalam.
Gunanya agar mampu menciptakan lingkungan kerja yang komprehensif. Seorang manajer
perawat juga harus mampu mengelola tim perawatan dengan baik melalui ilmu manajemen
rumah sakit maupun klinik. Seorang manajer perawat juga harus menerapkan disiplin ilmu
manajemen rumah sakit agar mampu menciptakan lingkungan yang kondusif.

Tenaga perawat saat ini jumlahnya terbatas. Terlebih sejak pandemi ini, banyak perawat yang
harus melakukan pekerjaan melebihi biasanya. Hal ini bisa membuat perawat stres atau tertekan.
Ketidakseimbangan antara dunia kerja ini harus bisa diatasi dengan baik melalui penerapan
manajemen rumah sakit yang baik. 

Tujuan Manajemen Rumah Sakit

Tujuan dari manajemen rumah sakit tentunya untuk menciptakan pengendalian agar tercapai
sebuah tujuan. Untuk itu manajemen yang baik harus memiliki tujuan untuk memperbaiki dan
memberikan kualitas layanan yang baik. Manajemen yang baik harus mampu menghasilkan
jumlah SDM yang tepat, pelayanan tepat waktu serta tepat sasaran.
Namun, dewasa ini yang menjadi sulitnya tercapai dari tujuan manajemen rumah sakit adalah
SDM yang makin sulit ditemui. Selain itu, SDM untuk tenaga keperawatan juga mahal. Selain
dari SDM, kendala tercapainya manajemen klinik atau RS yang baik adalah kompetisi dari
pesaing yang memberikan pelayanan yang semakin baik. 

Oleh sebab itu, sebaiknya rekan sejawat lebih meningkatkan mutu pelayanan. Pilih orang yang
tepat dan terlatih tentang manajemen rumah sakit. Tujuannya tentu agar tercapai visi dan misi
dari klinik atau RS rekan sejawat. Namun tetap tidak meninggalkan disiplin ilmu manajemen
rumah sakit. Ciptakanlah layanan yang bermutu tinggi serta berorientasi kepada klien. Ingat
bahwa manajemen rumah sakit selalu berkembang. jadi sebaiknya Anda terus melakukan
adaptasi. Adaptasi harus dilakukan pada semua aspek. Mulai dari SDM, hingga operasional
rumah sakit. Periksa juga setiap perubahan yang ada apakah akan mempengaruhi mutu layanan
klinik atau RS Anda. 

SIM Klinik juga akan mendukung proses akreditasi, yakni demi membantu kinerja pengelolahan
faskes sehati-hari. SIM Trustmedis salah satu aplikasi pengelolahan manajemen faskes yang
sudah mengintegrasikan layanan antar unit di faskes. 

Anda mungkin juga menyukai