PROGRAM MBKM
FAKULTAS PETERNAKAN
UNIVERSITAS BRAWIJAYA
2021
i
DAFTAR ISI
ii
Lampiran 7. Form Penilaian Akhir ...........................................................................................28
Lampiran 8. Form Rekapitulasi Nilai .......................................................................................29
iii
BAB 1
PENDAHULUAN
4
proses akademik dalam ruang lingkup Magang Bersertifikat
5
merupakan suatu perbuatan hukum dari salah satu pihak (subjek hukum) untuk
menyatakan maksudnya kepada pihak lainnya akan sesuatu yang
ditawarkannya ataupun yang dimilikinya. Dengan kata lain, MoU pada dasarnya
merupakan perjanjian pendahuluan, yang mengatur dan memberikan
kesempatan kepada para pihak untuk mengadakan studi kelayakan terlebih
dahulu sebelum membuat perjanjian yang lebih terperinci dan mengikat para
pihak pada nantinya.
13. Laporan Kegiatan berisi tentang kegiatan yang menceritakan pengalaman
masing-masing mahasiswa selama menjalani kegiatan magang yang dibuat
secara individu oleh mahasiswa
14. Laporan Praktik Kerja Lapang (PKL) merupakan laporan yang dibuat tentang
satu topik sebagai syarat menempuh mata kuliah yang dikonversi ke PKL
yang dibuat secara individu atau kelompok oleh mahasiswa
15. Laporan Skripsi merupakan laporan yang dibuat tentang topik skripsi sebagai
syarat menempuh mata kuliah yang dikonversi ke Skripsi yang dibuat secara
individu oleh mahasiswa.
16. Tim Pengelola MBKM Fakultas adalah tim yang ditunjuk Dekan untuk
mengelola dan melaksanakan Program MBKM di tingkat Fakultas
6
BAB 2
PELAKSANAAN MAGANG BERSERTIFIKAT
7
2.4. Dokumen kerjasama dan Kontrak kerja
Kegiatan magang bersertifikat harus didukung dengan dokumen kerjasama
(MoU/MoA) dan dokumen kontrak kerja.
1. Dokumen kerjasama berisi kesepakatan antara pihak pertama (Mitra) dan pihak
kedua (Fakultas/Universitas) terkait bentuk kerjasama, dukungan kedua pihak,
hak dan kewajiban, dan jangka waktu perjanjian.
2. Kontrak kerja berisi program magang yang diisi bersama mitra, baik isi/konten
dari program magang, aktivitas yang akan dikerjakan mahasiswa maupun
kompetensi yang akan diperoleh mahasiswa. Kontrak kerja diberikan secara
spesifik terhadap mahasiswa.
8
Tabel 1. Nama MK hasil penyetaraan MBKM
No Nama MK Jumlah No Nama MK Jumlah
SKS SKS
1 PKL 4 11 Manajemen Agribisnis 3
Peternakan
2 Skripsi 6 12 Teknologi Reproduksi 3
3 Kewirausahaan 2 13 Epidemiologi 3
4 Manajemen Produksi 2 14 Ilmu Nutrisi 3
Ternak Non Ruminansia II
Ruminansia
5 Manajemen Agribisnis 3 15 Manajeman Produksi 3
Peternakan Ternak Ruminansia
6 Perencanaan dan 3 16 Pengelolaan Sumber 3
Evaluasi Usaha Daya Hijauan Pakan
Peternakan Ternak
7 Ilmu Nutrisi Non 3 17 Pemasaran Hasil 3
Ruminansia II Ternak
8 Sistem Industri 3 18 Pengabdian Kepada 3
Peternakan
Masyarakat
9 Pembangunan 3 19 Kepemimpinan 2
Masyarakat Desa
10 Manajemen Pemuliaan 3 20 Dst…..
Ternak
9
2.7. Mekanisme Pelaksanaan dan Monitoring
Mekanisme pelaksanaan kegiatan magang bersertifikat sebagai berikut:
1. Pelaksanaan magang dilakukan secara individu atau kelompok, setiap individu
wajib menandatangani kontrak kerja magang.
2. Mitra magang dapat menerima lebih dari satu mahasiswa
3. Mahasiswa dapat mengerjakan proyek secara berkelompok, namun terdapat
pembagian yang spesifik terkait tugas masing-masing mahasiswa
4. Pemerolehan angka kredit dilaksanakan dalam satu semester sesuai kalender
akademik perguruan tinggi
5. Setiap mahasiswa yang mengikuti kegiatan magang diharapkan mempelajari
dan memahami industri/perusahaan/instansi tempat yang akan menjadi
pelaksanaan magang baik secara terstruktur maupun tidak terstruktur serta
menjunjung sikap profesionalisme terhadap industri/perusahaan/instansi.
6. Menjaga nama baik institusi PT dan industri/perusahaan/instansi.
7. Jumlah SKS yang dapat diambil dan diakui adalah maksimal 20 SKS dalam sekali
kegiatan magang selama 1 (satu) semester.
8. Mahasiswa berhak mendapatkan pelayanan administrasi dan akademik selama
kegiatan magang berlangsung mencakup:
a. Pembimbing lapangan dan dosen pembimbing.
b. Proses bimbingan terhadap kendala yang ditemui selama magang.
c. Pelayanan terhadap informasi.
9. Sistem penilaian bagi mahasiswa peserta magang dilakukan dengan mengikuti
sistem yang berlaku di program studi/ perguruan tinggi.
10. Pada akhir kegiatan magang mahasiswa berhak mendapatkan nilai dan sertifikat
magang dari perusahaan/ instansi yang dapat dikonversi menjadi nilai dan
pengakuan sks di PT.
11. Mahasiswa wajib memberikan luaran sesuai dengan standar luaran/outcome
(lebih lanjut akan dijelaskan di BAB 4).
12. Jika pada pelaksanaan magang terjadi force majeure (misalkan: bencana alam,
wabah, perusahaan memiliki kebijakan lain terkait pelaksanaan magang,
mahasiswa sakit, dan sejenisnya) yang menyebabkan proses magang tidak bisa
dilanjutkan, maka mahasiswa berhak mendapatkan pengakuan SKS jika
pelaksanaan sudah mencapai >= 50%.
10
1. Menugaskan dosen pembimbing untuk membimbing mahasiswa selama
pelaksanaan magang.
2. Mahasiswa melaporkan kegiatan magang selama pelaksanaan melalui kartu
kendali/logbook setiap 2 minggu sekali sehingga dosen pembimbing dapat
memantau perkembangan mahasiswa magang tersebut.
3. Dosen pembimbing melakukan penilaian capaian mahasiswa selama magang.
11
BAB 3
PEMBIMBING MAGANG BERSERTIFIKAT
12
3.4. Tugas Dosen Penguji
Dosen Penguji adalah dosen yang dipilih / ditentukan Ketua PS untuk menguji
mahasiswa peserta Magang Bersertifikat MBKM pada evaluasi akhir.
13
BAB 4
LAPORAN MAGANG BERSERTIFIKAT
3. Laporan Skripsi
Mahasiswa yang telah menyelesaikan magang bersertifikat diharuskan menulis
Laporan Skripsi, apabila salah satu mata kuliah konversi magang bersertifikat yang
diikuti adalah mata kuliah Skripsi. Topik Skripsi sebelumnya telah dikonsultasikan
14
dengan Dosen Pembimbing maupun Pembimbing Lapang. Topik skripsi yang
dimaksud disesuaikan dengan materi/kegiatan yang dilakukan selama pelaksanaan
magang di lokasi magang tersebut. Tata cara penulisannya mengacu kepada Buku
Panduan Penulisan Skripsi. Laporan Skripsi dikerjakan secara individu dengan
bimbingan dari Pembimbing Lapang maupun Dosen Pembimbing.
4.2. Diseminasi
Diseminasi kegiatan magang dilakukan dengan menyebarkan hasil magang ke area
yang lebih luas di luar lingkup kampus asal maupun tempat magang. Diseminasi
harus mendapatkan persetujuan kedua belah pihak terutama pihak mitra. Contoh
diseminasi yang dapat dilakukan antara lain (dipilih salah satu):
a. Hasil magang disebarkan melalui laman/website yang dapat diakses melalui
akun resmi tempat magang atau Fapet UB.
b. Membuat video terkait proses atau hasil yang dicapai selama magang dan
diunggah ke Youtube Fapet UB dengan prosedur yang telah diatur. Durasi video
tidak lebih dari 15 menit dan membubuhkan logo Fapet UB dan logo tempat magang
di sepanjang video di pojok kanan atas. Video dibuat dalam dua bahasa: bahasa
Indonesia dan bahasa Inggris.
c. Kegiatan magang juga dapat disebarkan di akun media sosial resmi lainnya
milik instansi/perusahaan maupun PT dalam hal ini Fapet UB atau akun pribadi
mahasiswa dengan menyebutkan akun resmi instansi/perusahaan dan Fapet
UB.
15
5. Penilaian ujian dan/atau seminar Magang Bersertifikat MBKM dilakukan
mengikuti ketentuan yang telah ditetapkan.
16
BAB 5
PENILAIAN
17
LAMPIRAN
18
Lampiran 2. Form Pendaftaran MBKM
19
Lampiran 3. Surat pengantar Magang Bersertifikat
20
Lampiran 4. Surat Persetujuan Pembimbing Magang Bersertifikat
21
Lampiran 5. Logbook Aktivitas Harian Magang
22
23
Lampiran 6. Kartu Monitoring MBKM (PKL dan Skripsi)
a. Kartu Monitoring PKL
24
25
b. Kartu Monitoring Skripsi
26
27
Lampiran 7. Form Penilaian Akhir
28
Lampiran 8. Form Rekapitulasi Nilai
29
30