Anda di halaman 1dari 23

BUKU PANDUAN

KERJA PRAKTIK LAPANGAN (KPL) MAHASISWA


SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI SINAR HUSNI MEDAN

SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI


SINAR HUSNI MEDAN
2015
KATA PENGAINTAR

Assalamualaikum, Wr, Wb
Dengan mengucapkan puji syukur ke hadiat Allah SWT.Buku
Panduan Kerja Praktik & Lapangan (KPL) Mahasiswa Sekolah Tinggi
Teknologi Sinar Husni Medan ini dapat diselesaikan. Panduan Kerja
Praktik & Lapangan (KPL) ini dibuat agar mahasiswa/i dapat
mengetahui prosedur pelaksaanaan dan penulisan laporan.
Penulis menyadari bahwa buku panduan ini masih jauh dari
kesempurnaan dan banyak kekurangannya, oleh karena itu kritik dan
saran dari dosen dan mahasiswa demi penyempurnaannya sangat
diperlukan.Pada kesempatan ini juga penulis mengucapkan terima
kasih kepada semua pihak yang telah memberikan masukan-masukan
sehingga buku pedoman ini dapat diselesaikan dengan baik.

Medan, ………………
Penyusun
KATA SAMBUTAN
KETUA SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI SINAR HUSNI

Syukur alhamdulillah kita ucapkan atas rahmat dan karunia yang


diberikan Allah sehingga Buku Panduan Kerja Praktik Lapangan
(KPL) ini dapat diselesaikan dan insya Allah Kerja Praktik Lapangan
(KPL) mahasiswa Sekolah Tinggi Teknologi Sinar Husni tahun 2006
dapat dilaksanakan dengan waktu yang ditetapkan.
Kerja Prak-tik Lapangan (KPL) sebagai program akademik,
merupakan wadah pemantapan dan pembinaan keahlian dalam upaya
mewujudkan membentuk sarjana (ilmuan) dan tenaga ahli yang dapat
menguasai teknologi secara terpadu sesuai dengan kebutuhan
perkembangan masyarakat.Kegiatan ini ditetapkan sebagai salah satu
program akademik yang tercantum dalam kurikulum STT Sinar Husni.
Dengan penerbitan buku panduan ini diharapkan dapat rnembantu
mahasiswa dan menjadi acuan dalam melaksanakan kegiatan praktik
untuk tahun ini dan masa-masa yang akan datang.
Akhir kata, saya ucapkan terirna kasih kepada penyusun,
semoga Allah meridhai segala usaha kita. Amin.
Medan, ………………
Ketua,

Supardi,S. Kom, M.Kom.


BAB I
RASIONAL

A. Dasar-Dasar Pelaksanaan
Sekolah Tinggi Teknologi Sinar Husni yang rnerupakan bagian
dari Yayasan Pendidikan Sinar Husni berdiri sejak tahun 2003 kini
memi1iki tiga program studi diantaranya teknik mesin, teknik elektro,
dan teknik informatika. Tujuan pendidikan STT Sinar Husni adalah
sebagai sub sistem pendidikan nasional adalah membentuk sarjana
(ilmuan) dan tenaga ahli yang dapat menguasai teknologi secara
terpadu sesuai dengan kebutuhan perkembangan masyarakat.
Dalam perkembangannya STT Sinar Husni sejak berdiri hingga
kini memiliki mahasiswa/i lebih kurang 600 orang dan diantara jumlah
ini terutama bagi mereka yang semester akhir diharapkan melakukan
KPL di beberapa perusahan atau instansi Pemerintah maupun swasta
guna mengukur tingkat kemampuan teori yang dimiliki untuk
kemudian diterapkan di lapangan. Berangkat dari program ini pihak
STT Sinar Husni melakukan pembinaan bagi masing-masing
mahasiswa pada setiap program studi dalam hal persiapan yang
dibantu oleh penyelenggaraan KPL, mahasiswa dan tenaga pengajar.
Eksistensi KPL bagi mahasiswa STT Sinar Husni juga
dimaksudkan sebagai bagian integral dari menjalankan fungsi Tri
Darma Perguruan Tinggi yaitu pendidikan dan pengajaran, penelitian
dan pengabdian masyarakat yang sampai saat ini terus berkembang.
KPL merupakan salah satu bentuk kegiatan akademis yang
dilaksanakan di lapangan. Kegiatan ini ditetapkan sebagai salah satu
program akademik yang tercantum dalam kurikulum STT Sinar Husni
dan operasionalnya dengan Keputusan ketua tentang kalender/ jadwal
akademik STT Sinar Husni.

3. Visi Kerja Praktek Lapangan


Kerja Praktik Lapangan (KPL) sebagai program akademik, merupakan
wadah pemantapan dan pembinaan keahlian dalam upaya
mewujudkan membentuk sarjana (ilmuan) dan tenaga ahli yang dapat
menguasai teknologi secara terpadu sesuai dengan kebutuhan
perkembangan masyarakat. Kegiatan ini ditetapkan sebagai salah satu
program akademik yang tercantum dalam kurikulum STT Sinar Husni
dan operasionalnya dengan Keputusan ketua tentang kalender/ jadwal
akademik STT Sinar Husni.

C. Misi Kerja Praktik Lapangan


Kerja Praktik Lapangan (KPL) mengemban misi sebagai berikut:
1. Mengembangkan potensi moral, intelektual, sosial dan profesional
mahasiswa.
2. Mengembangkan penguasaan ilmu yang seimbang antara teori dan
praktek
3. Wadah pamantapan dan pembinaan keahlian dalam upaya
mewujudkan membentuk sarjana (ilmuan) dan tenaga ahli yang
dapat menguasai teknologi secara terpadu sesuai dengan
kebutuhan perkembangan masyarakat.

D. Tujuan dan Sasaran Kerja Praktik Lapangan


1. Tujuan
Tujuan dilaksanakannya KPL ini adalah untuk memenuhi
tuntutan kurikulum program dan memantapkan upaya mewujudkan
output pada Sekolah Tinggi Teknologi Sinar Husni yakni membentuk
sarjana (ilmuan) dan tenaga ahli yang dapat menguasai teknologi
secara terpadu sesuai dengan kebutuhan perkembangan masyarakat.

2. Sasaran
Kerja Praktik Lapangan (KPL) diharapkan dapat membina 3
(tiga) kompetensi yang perlu dimiliki oleh mahasiswa Sekolah Tinggi
Teknologi Sinar Husni, yaitu:
a. Kompetensi keilmuan, yakni mencakup penguasaan seluruh
teori-teori yang berhubungan dengan program studi yang
didalami serta kemampuan mengaplikasikan sekaligus
mengembangkannya.
b. Kompetensi personal, berupa kemampuan peserta yang
mencerminkan watak, moral, emosional yang baik.
c. Kompetensi sosial, yang dapat diamati melalui sifat hubungan
antara mahasiswa dengan pihak perusahaan tempat praktik.

2.3 Struktur Organisasi


Uraikan tentang Struktur Organisasi, Definisi, Model, dll
2.3.1 Tugas, Wewenang & Tanggung Jawab

2.4 Bidang Usaha Perusahaan wajib

BAB III. LANDASAN TEORETIS


BAB IV ANALISA SISTEM PROSEDUR KEGIATAN KERJA
PRAKTIK

BAB IV PENUTUP
1.1 Kesimpulan
1.2 Saran-Saran
DAFTAR PUST.AKA
LAMPIRAN
- Daftar riwayat Hidup wajib
- Surat Keterangan dan perusahaan wajib
BAB II
MEKANISME PENYELENGGARAAN

a. Waktu
Kerja Praktik Lapangan (KPL) mahasiswa STT Sinar Husni
dilaksanakan selama 1 (satu) bulan penuh, dimana waktu
pelaksanaannya disesuaikan dengan kalender akademik dan tempat
prakatik.

B. Lokasi
Lokasi pelaksanaan Kerja Praktik Lapangan (KPL) ditetapkan
berdasarkan pengajuan dari mahasiswa yang ditetapkan setelah
mahasiswa terlebih dahulu melakukan observasi dan survey pribadi
ketempat lokasi.

C Peserta
Persyaratan peserta Kerja Praktik Lapangan (KPL) adalah :
1. Mendaftar diri sebagai peserta Kerja Praktek Lapangan (KPL)
kepada Ketua Prodi masing-masing
2. Mengikuti pembekalan yang dilaksanakan panitia Kerja Praktik
Lapangan (KPL)
3. Membukukan kegiatan harian kerja praktik yang disahkan oleh
dosen pembimbing dalam tiap mingguan (format terlampir)
D. Dosen Pembimbing Lapangan
Dosen pembimbing Kerja Praktik Lapangan (KPL) adalah dosen
Sekolah Tinggi Teknologi Sinar Husni yang ditetapkan berdasarkan
penunjukan Ketua jurusan. Tugas utama dosen Kerja Praktik
Lapangan (KPL) adalah melaksanakan supervisi dan melakukan
pengujian setelah mahasiswa menyelesaikan kerja praktik.
BAB III
ISI DAN SISTEMATIKA LAPORAN
KERJA PRAKTIK LAPANGAN

Struktur penulisan laporan Kerja Praktik Lapangan (KPL) dapat


dilihat di bawah ini :
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL
LEMBAR PENGESAHAN
KATA PENGANTAR
DAFTAR LSI
DAFTAR GAM BAR
DAFTAR TABEL

BAB I. PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
1.2 Tujuan dan Manfaat
1.3 Lokasi Kerja Praktek
1.4 Sistematika Penulisan
BAB II PROFIL PERUSAHAAN
2.1 Tinjauan Umum Perusahaan
2.2 Sejarah singkat
2.3 Struktur Organisasi
Uraikan tentang Struktur Organisasi, Definisi, Model,
dll
2.3.1 Tugas, Wewenang & Tanggung Jawab
2.4 Bidang Usaha perusahaan wajib

BAB III. LANDASAN TEORETIS


BAB IV. ANALISA SISTEM PROSEDUR KEGIATAN KERJA
PRAKTIK

BAB V PENUTUP
5.1 Kesimpulan
5.2 Saran-Saran

DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
- Daftar riwayat hidup wajib
- Surat Keterangan dari perusahaan wajib
BAB IV
PETUNJUK PENULISAN

Tata cara penulisan karya ilmiah / kerja praktik meliputi bahan dan
ukuran kertas, pengetikan, penomoran, pembuatan daftar tabel dan
gambar, bahasa dan tata cara pengacuan nama penulis, daftar pustaka.

Bahan dan Ukuran Kertas

 Bahan : Laporan dibuat dengan kertas quarto 80 gr, tidak


boleh diketik timbal balik, dan dijilid rapi.
 Ukuran : A4
 Warna sampul : 1. Biru (T. Mesin)
2. Hijau (T. Informatika)
3. Merah (T. Elektro)
 Pita Pemisah : Kuning
 Jilid : Biasa dan Huruf Timbul

Pengetikan
1. Jenis Huruf
Naskah laporan diketik dengan huruf Times New Roman (12
point), dan untuk seluruh naskah harus dipakai jenis yang sama.
 Huruf miring atau huruf khusus lain dipakai untuk tujuan
tertentu, misalnya untuk menandai istilah asing.
 Tanda-tanda yang tidak dapat diketik, harus ditulis dengan rapi
memakai tinta hitam.

2. Jarak Baris
Jarak antara judul dan sub judul 3 spasi, sub judul dengan isi 2
spasi, akhir paragraf dengan sub judul 2,5 spasi, jarak antara 2 baris
dibuat 2 spasi, kutipan langsung, judul tabel, judul gambar diketik
dengan jarak 1 spasi. Rumus diketik dengan jarak spasi sesuai
dengan kebutuhan.

3. Batas Tepi
Batas-batas pengetikan, ditinjau dari tepi kertas, diatur sebagai
berikut:
a. Tepi atas & kiri : 3,5 cm
b. Tepi bawah dan tepi kanan : 3 cm

4. Pengisian Ruangan
Ruangan yang terdapat pada halaman naskah harus diisi penuh,
artinya pengetikan harus dimulai dari tepi kiri sampai batas tepi
kanan dan jangan sampai ada ruangan yang terbuang kecuali alinea
baru, persamaan, daftar, gambar, judul, atau hal-hal yang khusus.
5. Alinea Baru
Alinea baru dimulai menjorok ke dalam pada ketikan yang ke-6
dari batas tepi kiri ketikan.

6. Permulaan kalimat
Bilangan, lambang atau rumus yang mengawali suatu kalimat harus
dieja, misalnya :Sepuluh buah disket

7. Judul, subjudul, anak sub judul dan lain-lain


Judul harus ditulis seluruhnya dengan huruf besar, diketik tebal dan
diatur supaya simetris.
Sub Judul diketik seperti alinea baru, semua kata diawali dengan
huruf besar, kecuali kata penghubung dan kata depan, dan semua
diketik tebal tanpa diakhiri dengan titik kalimat pertama sesudah
sub judul dimulai dengan alinea baru.

8. Rincian ke bawah
Jika pada penulisan naskah ada rincian yang harus disusun ke
bawah, dapat digunakan urutan dengan angka atau huruf sesuai
dengan derajat rincian. Penggunaan tanda hubung (-) yang
ditempatkan & depan rincian tidak dibenarkan.
9. Letak simetris
Gambar, Tabel dan judul diletakkan simetris terhadap tepi kiri dan
kanan pengetikan.

10. Bilangan dan Satuan


a. Bilangan harus diketik dengan angka, misalnya 10 g bahan,
kecuali pada permulaan kalimat, angka harus dieja : Sepuluh
gram bahan.
b. Bilangan desimal ditandai dengan koma, bukan titik, misalnya
massa tetur 50,5 g.
c. Satuan yang dipakai sedapat-dapatnya satuan SI dan
dinyatakan dengan singkatan resminya tanpa titik di
belakangnya, misalnya m, g, kg, cal.

II. Penomoran
1. Bab dan Subbab
- Bab dinomori dengan menggunakan angka romawi.
- Subbab dinomori dengan menggunakan angka latin dengan
mengacu pada nomor bab/subbab dimana bagian ini terdapat.

1.1 ………….(Judul Bab)


2.1 ………….(Judul Subbab)
2.2 …………(Judul Subbab)
2.2.1 ………..(Judul Sub-Subbab)

1.2 Tabel dan Gambar


1. Tabel
a. Tabel tidak boleh dipenggal, kecuali kalau tidak mungkin
diketik dalam satu halaman. Pada halaman lanjutan tabel
dicantumkan nomor tabel dan ditulis kata (lanjutan) tanpa
judul
b. Kalau tabel dibuat memanjang kertas, maka bagian atas tabel
harus di sebelah kiri
c. Tabel diketik simetris
d. Tabel yang lebih dari 2 halaman atau yang harus ditempatkan
pada lampiran.

2. Gambar
a. Bagan grafik, peta, dan foto semuanya disebut gambar (tidak
dibedakan)
b. Judul gambar diletakkan simetris di bawah gambar, tanpa
diakhiri dengan titik.
c. Keterangan gambar dituliskan pada tempat-tempat yang
lowong di dalam gambar dan jangan pada halaman lain.
d. Bila gambar dilukis melebar sepanjang tinggi kertas, maka
bagian atas gambar diletakkan di sebelah kiri
e. Skala dan satuan pada grafik harus dibuat sejelas mungkin
f. Letak gambar supaya simetris.

13. Bahasa
1. Bahasa yang dipakai
Tugas akhir ditulis dalam bahasa Indonesia yang baku, sesuai
dengan ketentuan yang disempurnakan.

2. Bentuk Kalimat
Kalimat sedapat mungkin ditulis tanpa menggunakan kata ganti
orang.

3. Istilah
a. Sedapat mungkin digunakan istilah Indonesia atau yang sudah
diIndonesiakan.
b. Jika terpaksa harus dipakai istilah asing harus dijelaskan
dengan huruf miring

4. Hal-hal yang perlu diperhatikan


a. Kata penghubung yang menunjukkan tempat agar di pisahkan
misal: di Medan, di bawah
b. Kata hubung misalnya, sehingga dan sedangkan, tidak boleh
dipakai sebagai awal suatu kalimat
c. Kata "dimana' dan ‘dari’ sebagai terjemahan where dan
of dalam bahasa inggris sering kurang tepat pemakaiannya
dalam bahasa Indonesia yang baku.
d. Awalan "ke" dan "di" harus dibedakan dengan kata depan "ke"
dan "di".
e. Pemenggalan kata supaya disesuaikan dengan kaidah bahasa
Indonesia yang benar.

14. Daftar Pustaka


Daftar Pustaka hanya memuat pustaka yang benar-benar diacu
dalam tugas akhir dan disusun sebagai berikut:
1. Kebawah menurut abjad nama utama atau nama keluarga penulis
pertama.
2. Buku Referensi seharusnya di atas tahun 2015
3. Acuan
a. Buku : Penulis, judul buku, jilid, terbitan ke, nama penerbit
dan kota, tahun.
b. Majalah: Penulis, judul tulisan, nama majalah (dengan
singkatan resminya), jilid dan halaman, tahun.

Contoh :
Buku
[ 1 ]. Date, C.J, An Introduction To Database Systems, 6thed, Addison
Willey Publishing Wesley Company, Inc, Reading
Massachusetts, 2000.

Anonim :
[ l ]. Anonim, Sistem Pemerintahan di Indonesia, cetakan pertama,
PT. Gunung Agung, Jakarta 1983.

Majalah /Jurnal :
[1 ].Cattell R.G.G. and Skeen J "Object Operation Benchmark'.ACM
Trans. Database Systems, 17, 1992, pp. 1- 31.
(Jika ada, nama dan kota penerbit dapat dicantumkan di anima
volume dan halaman, nama jurnal digarisbawah tebal/ miring).

Lebih dari tiga penulis:


[ 1 ] Stoica, 1, et alL, "A Proportional Share Resource Allocation
Algorithm for Real-Time, Time-Shared Systems", In
Proceedings Real-Time Systems Symposium, IEEE Comp.
Press, Desember, 1996, him. 288 - 299.

Artikel :
[ 1 ] N.L. Onsley, "Sonar array processing', in Array Signal
Processing, S. Haylcin., Ed., Englospod Cliffic NJ.
PrenticeHall, 1985, ch. 3,pp.115-193.

Internet :
[ 1 ] Galagher, P.R.Jr. “A guide to understanding audit in
trustedsystem",
URL-Ittpi/www.radinm_nese.mil/library/rainbowitqCSC-TG-002html
BAB V
TATA TERTIB MAHASISWA MELAKSANAKAN
KPL STT SINAR HUSNI

1. Mahasiswa wajib menjaga nama baik almamater


2. Mahasiswa wajib mematuhi peraturan dan menyesuaikan dengan
ketentuan yang berlaku di tempat praktik
3. Mahasiswa tidak dibenarkan meninggalkan tempat praktik
sebelum menyelesaikan keseluruhan masa atau waktu kerja
praktik.
4. Mahasiswa wajib menjaga akhlak, etika dan moral dalam
pergaulan sehari-hari sesama teman maupun dengan pihak
perusahaan dimana mahasiswa melaksanakan kerja praktik.

Bagi mahasiswa yang melakukan pelanggaran terhadap tata tertib ini,


maupum pelanggaran hukum lain dapat dikenakan sanksi berupa
pembatalan KPL (mahasiswa dinyatakan mengulang), atau sanksi
yang lebih berat sesuai dengan tingkat pelanggaran yang terjadi.
Lamp 1 Cover sampul laporan Kerja Praktik

LAPORAN KERJA PRAKTIK


PADA PERUSAHAAN ___________________________
{ Arial 15 Size BOLD )

Disusun Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat


Menyelesaikan Pendidikan Sarjana S-1
Jurusan : __________________________
{ Monotype Corsiva 13 Size BOLD }

Oleh :

(Arial 12 Size BOLD)


NAMA MAHASISWA
Arial 15 Size BOLD Sesuaikan
NPM

{ Arial 14 Size BOLD )

LOGO STT SINAR HUSN1


{Logo Ukuran 4 x 4}

SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI SINAR HUSNI


MEDAN
2006
{ Arial 18 Size BOLD )
Lamp 2: Halaman pengesahan laporan kerja praktik
LAPORAN KERJA PRAKTIK
PADA PERUSAHAAN ___________________________
{ Arial 15 Size BOLD )

Disusun Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat


Menyelesaikan Pendidikan Sarjana S-1
Jurusan : __________________________
{ Monotype Corsiva 13 Size BOLD }

Oleh :

(Arial 12 Size BOLD)


NAMA MAHASISWA
NPM

{ Arial 12 Size BOLD )

Medan, bulan Tahun


Disetujui Oleh :

Ketua Jurusan, Pembimbing

___________________ ___________________
NIDN : NIDN :

Disahkan Oleh :
Pembantu Ketua I,

__________________
NIDN :
{Times New Roman 12 Size)

Anda mungkin juga menyukai