Anda di halaman 1dari 32

DAMPAK LARANGAN MEMBAWA HANDPHONE DI

SEKOLAH TERHADAP MINAT BELAJAR SISWA

KARYA TULIS

Disusun Untuk Memenuhi Persyaratan


Mengikuti UNBK/UAS pada MAN 1 Lampung Tengah
Tahun Pelajaran 2021/2022

Disusun oleh :
Nama : ALFINA DAMAYANTI
NIS : 231118020001190298
Kelas : 12 IPS 3
Program : ILMU PENGETAHUAN SOSIAL

MADRASAH ALIYAH NEGERI 1 LAMPUNG TENGAH

TAHUN PELAJARAN 2021/2022


HALAMAN PERSEMBAHAN

Karya tulis ini penulis persembahkan kepada :

 Keluarga saya yang telah memberikan dukungan dan senantiasa memberikan

semangat serta do’a kepada saya sehingga saya dapat menyelesaikan karya tulis

ini

 Guru Penguji saya yaitu Ibu Latifah Amien, S.Pd.I (NIP.196905011995032001)

dan guru pembimbing saya yaitu Ibu Fenny Rosmiyati, S.Pd.

(NIP.1991080420190302018) yang telah memberikan waktu, ilmu dan

kesabaranya dalam membimbing sehingga penulis dapat menyelesaikan Karya

Tulis ini

 Almamater tercinta yaitu MAN 1 Lampung Tengah yang telah ikut berpatisipasi

dalam memfasilitasi penelitian penulis sehingga saya dapat menyelesaikan karya

tulis ini
PENGESAHAN

Judul Karya Tulis : Dampak Larangan Membawa Handphone Di Sekolah


Terhadap Minat Belajar Siswa

Nama : Alfina Damayanti

NIS/NISN : 231118020001190298

Kelas : 12 IPS 3

Program : Ilmu Pengetahuan Sosial

Telah diterima dan disahkan

Pada tanggal :

Wali Kelas Pembimbing

Dyah Ambarsari Fenny Rosmiyati, S.Pd.


NIP. NIP.

Mengetahui
Kepala MAN 1 Lampung Selatan

H.Wiranto, S.Pd, M.Pd.I


NIP.197103101997031006
MOTTO

Telepon seluler merupakan hasil cipta manusia, yang seyogyanya

digunakan untuk memudahkan urusan umat manusia. Seperti yang diterangkan

dalam QS.Yunus/ 101:

‫ه‬ ‫وال عي م ق ال ؤ ي‬ ‫ها ا ي ف سو ا ال ت ال وا ض وها ي غ ت ال ت ي‬ ‫ظزوا‬

‫لقا‬

Artinya: Katakanlah: “Perhatikanlah apa yang ada di langit dan di bumi. Tidaklah

bermanfaat tanda kekuasaan Allah dan rasul-rasul yang memberi peringatan bagi

orang-orang yang tidak beriman. ” (QS Yunus : 101)3

Jadi sebenarnya, jauh sebelum penemuan teknologi ada, Al- Quran telah

menjelaskan tentang keberadaannya di masa yang akan datang. Kecanggihan

tekno;ogi yang ada saat ini, serta merta diciptakan manusia untuk mememnuhi

segala kebutuhan. Jadi sebaiknya, teknologi tersebut juga dipergunakan sesuai

maksud dan tujuan pembuatannya, bukan malah menyalah gunakan penggunaan

tenologi tersebut.
RIWAYAT HIDUP

Penulisan di lahirakan pada tanggal 23 September 2004 anak ke2 dari 4

bersaudara buah kasih pasangan Suami istri bapak suwandi dan ibu Erni yusnita ,

pendidikan dasar di SD negeri 2 way pengubuan candi Rejo lulus tahun 2015

kemudian melanjutkan sekolah di SMP Negeri 2way pengubuan lulus pada tahun

2018 kemudian Melanjutkan sekolah di madrasah Aliyah Negeri 1 Lampung

tengah sampai sekarang


KATA PENGANTAR

Puji syukur bagi ALLAH SWT yang telah memberi taufik dan hidayahnya

sehingga penulis dapat menyelesaikan karya tulis yang merupakan salah satu

syarat mengikuti UNBK/UAS di Madrasah Aliyah Negeri 1 Lampung tahun

ajaran 2021/2022

Dalam penyusunan karya tulis ini masih banyak kekurangan baik isi

maupun penulisan maka penulis mengaharapkan saran dan kritik yang bersifat

membangun dalam penulisan karya tulis ini penulis banyak mendapatkan saran

dan bantuan dari berbagai pihak. Oleh karena itu penulis mengucapkan

terimakasih kepada :

1. H.Wiranto, S.Pd, M.Pd.I selaku kepala Madrasah Aliyah Negeri 1


lampung tengah
2. Dyah Ambarsari Selaku Wali Kelas
3. Fenny Rosmiyati, S.Pd. selaku pembimbing karya tulis yang telah
memberi bimbingan dan arahan dalam penulisan karya tulis ini
4. Bapak dan Ibu guru di Madrasah Aliyah Negeri 1 lampung tengah

Way Pengubuan, 2 November 2021


Penyusun

Alfina Damayanti

NIS. 231118020001190298
DAFTAR ISI

KARYA TULIS ...................................................................................................... 1


HALAMAN PERSEMBAHAN.............................................................................. 2
PENGESAHAN ...................................................................................................... 3
MOTTO .................................................................................................................. 4
RIWAYAT HIDUP................................................................................................. 5
KATA PENGANTAR ............................................................................................ 6
BAB I ...................................................................................................................... 8
PENDAHULUAN .................................................................................................. 8
A. Latar Belakang Masalah ............................................................................... 8
B. Rumusan Masalah ........................................................................................ 9
C. Metode Penelitian......................................................................................... 9
D. Tujuan dan Manfaat Penelitian .................................................................... 9
BAB II ................................................................................................................... 10
LANDASAN TEORI ............................................................................................ 10
A. Definisi Handphone ................................................................................... 10
B. Peranan Handphone terhadap kehidupan para siswa ................................. 10
BAB III ................................................................................................................. 13
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN .................................................... 13
A. Hasil Penelitian .......................................................................................... 13
B. Pembahasan ................................................................................................ 13
BAB IV ................................................................................................................. 28
KESIMPULAN DAN SARAN ............................................................................. 28
C. Kesimpulan ................................................................................................ 28
D. Saran........................................................................................................... 29
E. Penutup....................................................................................................... 30
DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................... 31
LAMPIRAN .......................................................................................................... 32
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Awalnya, teknologi diciptakan untuk mempermudah setiap


kegiatan manusia. Lahir dari pemikiran manusia yang berusaha untuk
mempermudah kegiatan-kegiatannya yang kemudian diterapkan dalam
kehidupan. Kini teknologi telah berkembang pesat dan semakin maju seiring
dengan perkembangan zaman sehingga terjadi pengalihan fungsi teknologi.
Contohnya pada salah satu fasilitas canggih pada masa ini yang akan dibahas
yaitu mengenai telepon genggam yang lebih dikenal dengan sebutan
handphone.

Beberapa tahun yang lalu handphone hanya dimiliki oleh kalangan


tertentu yang memang benar-benar membutuhkan itu untuk kelancaran
pekerjaannya. Seiring berjalannya waktu handphone bisa dimiliki oleh semua
kalangan. Baik yang sangat membutuhkan maupun yang kurang membutuhkan.
Karena sekarang handphone di lengkapi dengan beberapa fitur yang membuat
handphone memiliki beberapa fungsi selain menelepon atau saling berkirim
pesan singkat. Handphone kini bukan lagi sekadar alat untuk berkomunikasi.
Namun juga sebagai gaya hidup, penampilan, tren dan prestise.

Di kalangan siswa menggunakan handphone sebagai alat multi


fungsi karena multi fungsi tersebut para siswa dapat menggunakan secara
positif dan negatif tergantung dari tiap individu serta dapat dibawa kemana pun
salah satunya yaitu sekolah.
B. Rumusan Masalah

1. Apa definisi handphone?

2. Apa peranan telepon genggam terhadap kehidupan para siswa?

3. Bagaimana sikap para siswa yang menggunakan handphone?

4. apa tindakan yang dilakukan para siswa untuk menghindari

penyalahgunaan handphone?

5. apa pengaruh penggunaan handphon bagi kehidupan para siswa?

6. Bagaimana dampak larangan membawa handphone ke sekolah terhadap

minat belajar siswa?

C. Metode Penelitian

Menggunakan metode pengumpulan data dari berbagai sumber informasi

yang merupakan salah satu tahapan penting sehingga data yang dikumpulkan

data yang berkualitas dan juga memiliki nilai efektivitas dan efisiensi.

D. Tujuan dan Manfaat Penelitian

1. Menjelaskan Definisi handphone.

2. Peranan handphone terhadap kehidupan para siswa seiring dengan


perkembangan teknologi dan komunikasi.

3. Tindakan yang dilakukan remaja untuk menghindari penyalahgunaan


handphone.

4. Menjelaskan dampak larangan membawa handphone ke sekolah terhadap


minat belajar siswa
BAB II

LANDASAN TEORI

A. Definisi Handphone

Telepon genggam atau Handphone adalah sebuah perangkat

telekomunikasi elektronik yang mempunyai kemampuan dasar yang sama dengan

telepon fixed line sehingga konvesional namun dapat dibawa keman-mana

( portable ) dan tidak perlu disambungkan dengan jaringan telepon menggunakan

kabel.

B. Peranan Handphone terhadap kehidupan para siswa

Begitu besar pengaruh kemajuan teknologi terhadap nilai-nilai kebudayaan

yang di anut masyarakat, baik masyarakat perkotaan maupun pedesaan..

Kemajuan teknologi seperti televisi, telepon dan telepon genggam (HP), bahkan

internet bukan hanya melanda masyarakat kota, namun juga telah dapat dinikmati

oleh masyarakat di pelosok-pelosok desa. Akibatnya, segala informasi baik yang

bernilai positif maupun negatif, dapat dengan mudah di akses oleh remaja

khususnya para siswa. Dan di akui atau tidak, perlahan-lahan mulai mengubah

pola hidup dan pola pemikiran masyarakat khususnya para siswa di pedesaan

dengan segala image yang menjadi ciri khas mereka.

Dampak yang positif dan juga negatif terhadap kehidupan masyarakat

terutama kaum remaja yang nota bene selalu tertarik untuk mencoba hal-hal baru,
sedang dari segi psikologis, kondisi kejiwaan mereka merupakan usia yang paling

rawan terhadap pengaruh-pengaruh yang datang dari luar.

Saat ini dapat kita lihat betapa kemajuan teknologi telah mempengaruhi

gaya hidup dan pola pikir para siswa. Mereka banyak berinteraksi dengan

teknologi seperti televisi, handphone, ataupun internet. Dan juga secara pengaruh,

merekalah yang paling rentan terkena pengaruh/dampak negatif dari teknologi

tersebut. Kalau dulu kita lihat para siswa bersekolah dengan hanya membawa

buku-buku pelajaran ataupun alat tulis, kini dapat kita saksikan para siswa

berangkat sekolah dengan handphone sebagai bawaan wajib mereka. Entah

sebetulnya mereka benar-benar membutuhkan handphone tersebut sebagai alat

komunikasi atau tidak, yang jelas bagi remaja handphone merupakan sarana gaul

yang mutlak yang mereka miliki. Semakin bagus handphone yang mereka punya,

semakin merasa gaul dan merasa percaya diri

Dari mana para siswa itu memperoleh handphone tersebut? Mereka

memperolehnya dari orang tua mereka masing-masing. Dan umumnya, para orang

tua itu merasa bangga bisa memenuhi segala kebutuhan dan permintaan anaknya

tanpa mereka memperhatikan dampak yang akan timbul dari apa yang mereka

para orang tua berikan pada anak. Itulah ungkapan kasih sayang orang tua yang

mungkin cara penyampaiannya kurang tepat.

Memberikan alat komunikasi seperti handphone kepada anak,

sesungguhnya bukan hal yang salah, karena dengan handphone tersebut, mungkin

orang tua berharap komunikasi dengan sang anak lebih mudah dan lancar, akan

tetapi, hal tersebut menjadi boomerang ketika ternyata handphone tersebut

disalahgunakan oleh anak untuk hal-hal yang negatif seperti menyimpan foto-foto
ataupun video porno dan juga di gunakan sebagai alat yang memperlancar

komunikasi dengan lawan jenis untuk hal-hal yang kurang bermanfaat seperti

pacaran, sehingga dengan handphone tersebut berdampak negatif pada anak

khususnya remaja seperti terjadinya pergaulan bebas, seks di luar nikah dan

menurunnya prestasi belajar bahkan juga bisa terjadi anak mengambil uang

ataupun barang berharga milik orang tuanya tanpa izin hanya untuk membeli

pulsa.

Karena itu, orang tua hendaknya benar-benar mempertimbangkan matang-

matang segala dampak yang akan timbul sebelum memutuskan untuk memberikan

handphone ataupun benda-benda lain yang sekiranya berdampak negatif terhadap

perkembangan anakyang sudah memasuki tahap remaja.

Masa remaja adalah masa pencarian jati diri, dan bisa saja dalam proses

pencarian jati diri itu remaja tersebut melalui jalan yang benar atau jalan yang

salah.
BAB III

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Penelitian

Berdasarkan Penelitian yang sudah penulis lakukan melalui sumber

sumber yang sudah ada seperti buku, jurnal, dan artikel serta menurut teori

para ahli dijelaskan bahwa Handphone memiliki banyak dampak positif

maupun negatif tergantung individu tersebut dalam menggunakannya. Tidak

hanya bagi kalangan orang dewasa para remaja dan anak anak di zaman

sekarang yang modern ini pun sudah memiliki tekhnologi canggih berupa

handphone, tidak jarang para siswa selalu membawa handphone ke sekolah

nya dan mengganggu proses belajar mengajar di sekolah serta menyebabkan

minat belajar dan prestasi siswa menurun.

B. Pembahasan

1. Dampak Positif Penggunaan Handphone

Berikut ini akan dijelaskan dampak-dampak positif dari kemajuan


teknologi komunikasi.

 Komunikasi menjadi lebih mudah.

Fungsi handphone yang paling banyak digunakan yaitu setiap

pengguna handphone dapat berkomunikasi dengan pengguna lainnya.


Kini handphone dilengkapi dengan fitur pesanan dan telepon yang

memungkinkan kita berkomunikasi dengan orang di daerah lain

ataupun di negara lain. Bahkan sekarang handphone telah menganut

sistem berbasis 3G dimana seseorang dapat berkomunikasi via telepon

sekaligus melihat wajah lawan bicaranya.

 Pencarian informasi menjadi lebih mudah.

Handphone yang kini semakin canggih, dapat digunakan untuk

internet. Sehingga pengguna handphone dapat mengakses informasi

dengan menggunakan handphone lewat media internet.

 Proses pembelajaran menjadi lebih mudah.

Di zaman yang sudah modern, kini handphone dapat digunakan

seperti halnya komputer. Dalam handphone juga terdapat aplikasi

untuk membuka internet.. Layanan online dalam pendidikan pada

dasarnya adalah memberikan pelayanan pendidikan bagi pengguna

(siswa) dengan menggunakan internet sebagai media. Layanan online

ini dapat terdiri dari berbagai tahapan dari proses program pendidikan

seperti: pendaftaran, test masuk, pembayaran, perkuliahan, penugasan

kasus, pembahasan kasus, ujian, penilaian, diskusi, dan pengumuman.

Pendidikan jarak jauh dapat memanfaatkan teknologi internet secara

maksimal, dapat memberikan efektifitas dalam hal waktu, tempat dan

bahkan meningkatkan kualitas pendidikan. Bentuk-bentuk materi,

ujian, kuis dan cara pendidikan lainnya dapat juga diimplementasikan


ke dalam web, seperti materi guru dibuat dalam bentuk presentasi di

web dan dapat didownload oleh siswa.

 Sarana untuk mencari hiburan

Beberapa perangkat hasil dari teknologi komunikasi menyediakan

fasilitas game, audio, dan video.

 Pelajar tidak gagap teknologi.

Siswa dapat mengikuti perkembangan era teknologisasi dunia dan

siswa dapat lebih produktif, efektif dan efisien dalam waktu, energi

dan biaya karena ada sarana komunikasi yang memudahkan

urusannya.

2. Dampak Negatif Penggunaan Handphone

 Mengganggu Perkembangan Anak

Dengan canggihnya fitur-fitur yang tersedia di handphone seperti :

kamera, permainan (games) akan mengganggu siswa dalam menerima

pelajaran di sekolah. Tidak jarang mereka disibukkan dengan

menerima panggilan, sms, misscall dari teman mereka bahkan dari

keluarga mereka sendiri. Ada yang menggunakan handphone untuk

mencontek dalam ulangan. Bermain game saat guru menjelaskan

pelajaran, dan sebagainya.Jika hal tersebut dibiarkan, maka generasi

yang kita harapkan akan menjadi budak teknologi.


 Menurunkan prestasi belajar siwa

Dalam kehidupan pelajar yang tidak jauh dari handphone, menjadikan

pelajar lebih senang memanfaatkan handphone daripada buku

pelajaran. Hal tersebut dapat mengganggu belajar serta menghambat

prestasi belajar.

 Efek radiasi

Selain berbagai kontraversi di seputar dampak negative penggunaan

handphone, penggunaan handphone juga berakibat buruk terhadap

kesehatan. Ada baiknya siswa lebih hati-hati dan bijaksana dalam

menggunakan atau memilih handphone, khususnya bagi pelajar anak-

anak. Jika memang tidak terlalu diperlukan, sebaiknya anak-anak

jangan dulu diberi kesempatan menggunakan handphone secara

permanen.

 Rawan terhadap tindak kejahatan

Pelajar merupakan salah satu target utama dari para penjahat karena

penjahat lebih mudah menarik perhatian pelajar.

 Sangat berpotensi mempengaruhi sikap dan perilaku siswa.

Dengan kemampuan penyampaian informasi yang semakin mudah,

pornografi pun merajalela. Sehingga handphone menjadi salah satu


sarana yang paling mudah untuk membuka internet. Jika tidak ada

kontrol dari guru ataupun orang tua,handphone dapat digunakan untuk

menyebarkan gambar-gambar yang mengandung unsur porno,ataupun

tindak kekerasan yang sama sekalitidadak layak untuk dilihat oleh

pelajar.

 Pemborosan

Dengan mempunyai handphone, maka pengeluaran kita akan

bertambah,. Apalagi kalau handphone hanya digunakan untuk hal-hal

yang tidak bermanfaat, maka hanya akan menjadi pemborosan saja.

 Penipuan

Hal ini memang merajalela di bidang manapun. Handphone dan

internet tidak luput dari serangan penipu. Cara yang terbaik adalah

tidak mengindahkan hal ini atau mengkonfirmasi informasi yang

didapatkan pada penyedia informasi tersebut.

 Membuat kerja otak anak menjadi lambat

Salah satu penelitian terbaru tentang dampak negatif ponsel baru-baru

ini dilakukan oleh sejumlah peneliti dari Australia, Inggris, dan

Belanda dan dipublikasikan di International Journal of Neuroscience.

Dalam rilis yang dimuat di jurnal itu dikatakan bahwa penggunaan

handphone bisa mempengaruhi fungsi kerja otak manusia. Salah satu

dampak negatifnya adalah melemahnya daya kerja otak atau istilah

anak muda sekarang yakni lemot (lemah otak).Penelitian ini

melibatkan setidaknya 300 orang yang diteliti dalam jangka waktu


yang cukup panjang, yakni 2,4 tahun. Responden tersebut dibagi

dalam tiga kategori, yakni 100 orang yang menggunakan ponsel rutin,

100 orang tidak menggunakan ponsel dan 100 orang lagi hanya

kadang-kadang menggunakan ponsel. Kemudian, dalam kurun waktu

tersebut, beberapa kali ke-300 responden itu diukur perbedaan

aktivitas otaknya dengan metode quantitive electroencephalographic

(EEG). Hal lain yang diteliti adalah fungsi neuropsikologi seperti

perhatian, memori, fungsi pelaksana dan kepribadian. Hasilnya,

pengguna handphone yang rutin menunjukkan aktivitas otaknya

melemah.

3. Fakta Sikap Para Remaja Yang Pengguna Handphone

Berikut merupakan tindakan remaja khususnya siswa yang sering


ditemukan:

 Banyak remaja yang mempunyai handphone, waktu luangnya banyak


tersits untuk sms an atau menelpon.
 Ketika proses belajar mengajar sedang berlangsung di dalam kelas
siswa memilih sibuk dengan handphone mereka.
 Sebagian siswa yang menggunakan alat komunikasi tersebut untuk
saling berkomunikasi ketika saat ulangan.
 Banyak siswa yang menyimpan hal-hal yang berbau pornoaksi dan
pornografi.
 Remaja tidak gagap teknologi, remaja dapat mengikuti perkembangan
era teknologisasi dunia dan siswa dapat lebih produktif, efektif dan
efisien dalam waktu, energi dan biaya karena ada sarana komunikasi
yang memudahkan urusannya
 Remaja atau siswa dapat mencari materi dengan search lewat
handphone meskipun berada dalam lingkungan kelas saat jam pelajaran
tanpa perlu ke laboratorium TIK.

4. Tindakan Remaja Untuk Menghindari Penyalahgunaan Handphone

Tindakan yang seharusnya dilakukan setiap remaja untuk menghindari


penyalahgunaan handphone yaitu :

 Menolak ajakan teman untuk menyimpan maupun melihat hal-hal yang

meyangkut pornoaksi dan pornografi.

 Tidak membawa handphone ke sekolah atau mematikan handphone saat

pelajaran berlangsung agar tidak mengganggu konsentrasi belajar.

 Ketika berada dirumah sebaiknya mengatur waktu sebaik-baiknya antara

belajar dan menggunakan handphone.

 Belajar sebaik mungkin agar tidak sampai menggunakan handphone saat

ujian.

 Menghindari mengakses situs porno atau mendownload konten-konten

porno dari handphone.

 Menggunakan handphone jika diperlukan dan untuk hal-hal yang penting

saja.

 Memperbanyak konten-konten religi pada handphone.

 Memberi kode pengaman pada handphone jika diperlukan.

Dalam hal ini pengawasan dari orang tua juga sangat penting. Mengingat
kenakalan remaja dilakukan mayoritas dilakukan oleh para remaja yang
kurang mendapat perhatian dari orang tua.
5. Penggunaan Handphone bagi Pelajar

Pelajar saat ini sudah menggunakan handphone dalam kehidupannya. Mereka

tidak hanya menggunakan handphone untuk berkomunikasi. Mereka juga

menggunakan handphone untuk mengisi waktu luang, seperti menggunakan

handphone untuk mendengarkan radio/musik, bermain game, internet, melihat

gambar ataupun foto. Tidak sedikit pelajar yang menyimpan video dan foto

yang tidak senonoh di handphone.Bagi pelajar handphone juga digunakan

untuk tukar-menukar jawaban ujian. Namun penggunaan handphone yang

paling sering dilakukan pelajar adalah untuk berkomunikasi dan membuka

internet.

Terdapat 40% pelajar yang menyatakan bahwa mereka memiliki handphone

karena ingin mengikuti kemajuan teknologi. 20% pelajar lainnya memiliki

handphone karena diberi oleh orangtua mereka. Selain itu, pelajar memiliki

handphone karena ingin mendapatkan kemudahan dalam komunikasi.

Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan terhadap pelajar SMA

Sewon,terdapat 70% pelajar yang lebih sering bermain handphone daripada

belajar. Mereka tidak hanya menggunakan handphone untuk hiburan, namun

mereka juga menggunakan handphone untuk mengerjakan tugas sekolah.

Terdapat 70% pelajar SMA Sewon yang sering menggunakan handphone saat
belajar. Mereka menggunakan aplikasi handphone dalam belajar, seperti

kalkulator dan internet.

Hampir seluruh pelajar di SMA Sewon memiliki handphone. Pelajar SMA

Sewon yang memiliki handphone selalu membawa barang tersebut ke sekolah.

Tidak jarang mereka menggunakan handphone saat jam pelajaran. Penggunaan

handphone untuk menghitung, internet, bahkan untuk sms, game, dan

membuka jejaring sosial seperti facebook ataupun twitter sering dilakukan

pelajar ketika proses belajar mengajar sedang berlangsung. Penggunaan

handphone saat jam pelajaran tersebut dilakukan oleh 60% pelajar di SMA

Sewon.

6. Alasan Pelajar Selalu Menggunakan Handphone

Lebih dari 50% pelajar SMA Sewon selalu menggunakan handphone dalam

keseharian mereka. Terdapat 60% pelajar SMA Sewon menyatakan bahwa

mereka tidak mungkin untuk tidak menggunakan handphone dalam sehari.

Para pelajar sulit menjalani aktivitas mereka tanpa menggunakan handphone.

Mereka telah bergantung pada handphone. Di era globalisasi ini mereka sudah

kecanduan terhadap handphone. Sehingga sulit bagi mereka untuk tidak

menggunakan handphone dalam aktivitas apapun.

Handphone selalu digunakan oleh kalangan pelajar. Ada banyak alasan pelajar

yang selalu menggunakan handphone, diantaranya adalah :

 Handphone adalah alat komunikasi yang sangat mudah.

 Handphone adalah media yang paling mudah dalam mendapatkan

informasi serta hiburan.


 Handphone merupakan alat yang memiliki banyak kegunaan dalam

keseharian mereka.

 Handphone salah satu alat yang penting, simpel, praktis, dan cepat.

7. Pengaruh Penggunaan Handphone Terhadap Prestasi Belajar


Siswa

Salah satu hasil dari perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi adalah

terciptanya alat komunikasi yang canggih yaitu handphone (HP). Hp pada

awalnya hanya digunakan oleh orang – orang yang memang benar – benar

membutuhkannya, seperti para pekerja kantoran, pebisnis, pejabat atau guru.

Namun, sekarang HP tidak hanya digunakan oleh orang – orang penting saja

tetapi juga anak – anak usia sekolah. Lebih parahnya lagi anak – anak usia

sekolah dasar pun sudah mengenal dan menggunakan HP. Mengingat tujuan

diciptakannya, HP memang diharapkan bisa memberi kemudahan komunikasi

kepada manusia, terutama untuk komunikasi jarak jauh. Namun ternyata hal ini

juga bisa membawa dampak pada prestasi belajar siswa tersebut. Baik dapat

meningkatkan prestasi belajarnya tetapi juga bisa menurunkan prestasi belajar

siswa.

HP memiliki dampak positif dan dampak negatifnya. Yang termasuk dampak

positif dari HP diantaranya adalah:

 Menambah pengetahuan tentang perkembangan teknologi


Teknologi selalu berkembang sesuai dengan jaman dan pola pikir manusia

yang selalu menuju kearah modernisasi. Oleh sebab itu ada baiknya juga

jika siswa juga mampu mengikuti perkembangan teknologi dan informasi

untuk pengetahuan siswa juga.

 Mempermudah komunikasi terutama jarak jauh

Untuk membantu siswa yang kesulitan dalam mengerjakan PR, HP bisa

membantu menghubungi teman yang rumahnya jauh untuk bertanya PR

karena dapat menghemat waktu.

 Memperluas jaringan persahabatan

Dengan menggunakan HP siswa bisa menambah teman dengan mudah

melalui telepon langsung atau pesan singkat(SMS)

 Sebagai penghibur pada saat siswa jenuh belajar

Dalam HP terdapat fitur – fitur MP3 atau game yang dapat memberi

hiburan pada siswa sehingga apabila siswa mengalami kejenuhan dalam

belajar siswa dapat mendengarkan musik atau sekedar main game.

 Terdapat fitur internet yang dapat membantu siswa mencari informasi

Hal ini mampu membantu siswa untuk mencari informasi atau materi

pelajaran melalui fitur internet yang terdapat di HP.

 Memiliki banyak memory


Handphone memiliki banyak memory untuk menyimpan banyak data

dengan mudah dan dapat dibawa kemana-mana, baik informasi materi

pelajaran, foto – foto, video, hasil ujian, informasi tentang buku terbaru

dan musik. Ini bisa digunakan untuk membantu dan mempermudah siswa

memahami pelajaran.

Selain dampak positif dari penggunaan HP yang cukup banyak,namun

cukup banyak juga juga dampak negatif dari penggunaan HP bagi siswa yang

patut di waspadai dan seharusnya di hindari.

 Terdapat efek radiasi yang mampu mempengaruhi kesehatan siswa,

sehingga sebaiknyauntuk anak SD jangan diberi HP untuk digunakan

secara permanen.

 Rawan tindak kejahatan, karena anak –anak di anggap kurang bisa

menjaga diri menyebabkan anak – anak menjadi target utama dari

kejahatan pencurian.

 Sebagai penghibur pada saat siswa jenuh belajar. Dalam HP terdapat

fitur – fitur MP3 atau game yang dapat memberi hiburan pada siswa

sehingga apabila siswa mengalami kejenuhan dalam belajar siswa

dapat mendengarkan musik atau sekedar main game.

 Mengganggu perkembangan anak, karena tidak jarang anak sekolah

malah lebih tertarik melihat HP yang bergetar ketika pelajaran


berlangsung. Parahnya lagi, HP digunakan untuk mencontek jawaban

pada saat ujian akhir/nasional.

 HP juga bisa mengakibatkan pemborosan, karena menambah

pengeluaran untuk pulsa. Apalagi pulsa tersebut tidak digunakan

dengan baik, maka akan membuang sia – sia pulsa tsb.

 Penyalahgunaan fitur internet

Internet yang selayaknya digunakan untuk mempermudah siswa

mencari informasi atau materi pelajaran bisa disalah gunakan untuk

mencari gambar atau video yang kurang baik (porno).

 Menurunkan mental belajar siswa

Siswa kurang berani mengambil resiko dalam ujian, sehingga sering

mencari jalan aman dengan mencontek teman melalui HP. Ini yang

menjadikan minat belajar siswa juga berkurang yang mengakibatkan

prestasi belajar siswa pun turun.

Banyak dampak yang ditimbulkan oleh penggunaanHP, namun

parahnya dampak negatif dari Hp justru lebih banyak. HP yang diciptakan

dengan tujuan positif malah sering dimanfaatkan untuk hal negatif terutama

bagi pelajar.

Karenannya handphone(HP) akan sangat bermanfaat apabila

penggunanya mampu menfaatkan dengan bijaksana. Jangan sampai HP


menambah banyak masalah dan menghambat prestasi belajar siswa. Kontrol

dari guru dan orang tua terhadap penggunaan HP bagi anak sekolah sangat

diperlukan. Mengingat HP tidak hanya membawa pengaruh yang positif

terhadap belajar siswa namun juga mampu memberi pengaruh negatif untuk

perkembangan prestasi siswa dan kesehatan siswa.

8. Tindakan yang Dilakukan untuk Menghindari Penyalahgunaan


Handphone.

Handphone yang selalu digunakan oleh pelajar dapat mempengaruhi prestasi

belajar siwa. Hal tersebut dapat terjadi jika pelajar tidak bisa menghindari

penyalahgunaan handphone. Maka dari itu, pelajar melakukan tindakan untuk

menghindari penyalahgunaan handphone. Tindakan tersebut diantaranya

adalah:

 Menolak ajakan teman untuk menyimpan maupun melihat hal-hal yang

meyangkut pornoaksi dan pornografi.

 Tidak membawa handphone ke sekolah atau mematikan handphone saat

pelajaran berlangsung agar tidak mengganggu konsentrasi belajar.

 Ketika berada dirumah, mengatur waktu sebaik-baiknya antara belajar dan

memanfaatkan handphone.

 Membatasi penggunaan handphone.

 Menghindari mengakses situs porno atau mendownload konten-konten

porno.

 Memanfaatkan handphone seperlunya.


 Meminta orangtua untuk mengontrol penggunaan handphone.
BAB IV

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Pelajar zaman sekarang sudah tidak asing lagi dengan handphone. Mereka

menggunakan handphone untuk komunikasi, internet, game, mendengarkan

musik,dan melihat gambar ataupun video. Alasan pelajar selalu menggunakan

handphone dalam aktifitasnya adalah, handphone merupakan alat komunikasi

maupun alat pencari informasi yang paling mudah, praktis, dan cepat. Manfaat

handphone bagi pelajar adalah untuk mempermudah komunikasi, mendapatkan

informasi, mencari hiburan serta mempermudah dalam mengerjakan tugas-tugas

sekolah.

Handphone telah menjadi bagian dari kehidupan pelajar, sehingga

keberadaan handphone menyebabkan adanya dampak positif maupun negatif.

Dampak positif dari handphone adalah mempermudah dalam pencarian informasi

dan komunikasi, selain itu, dapat menjadikan pelajar tidak gagap teknologi.

Adapun dampak negatifnya, yaitu mengganggu belajar siswa, berakibat buruk

pada perilaku,kesehatan, dan sikap siswa, serta mengakibatkan pemborosan.

Untuk itu sangat diperlukan pembatasan serta arahan dari orang tua dalam

menggunakan handphone.
Salah satu teknologi yang saat ini sedang trend dan telsh merakyat bagi

masyarakat Indonesia adalah handphone untuk berbagai kalangan masyarakat.

Handphone sekarang sudah menjadi kebutuhan pokok masyarakat Indonesia.

Disamping harga yang ditawarkan cukup terjangkau, berbagai fitur handphone

juga diberikan sebagai penunjang majunya teknologi.

B. Saran

1. Diharapkan kepada pelajar untuk menggunakan nalar dan pikirannya

dalam memanfaatkan hanphone.

2. Sebaiknya pelajar menggunakan handphone seperlunya dan

penggunaannya sesuai dengan kondisi agar dampak buruk dari

handphone tidak terjadi.

3. Pihak orangtua sebaiknya selalu mengontrol anaknya dalam

menggunakan handphone

4. Pihak guru sebaiknya tidak mengijinkan muridnya untuk menggunakan

handphone saat jam pelajaran, terkecuali jika diperlukan

5. Pihak sekolah hendaknya tidak mengijinkan siswanya menghidupkan

handphone saat jam belajar


C. Penutup

Demikian Karya tulis ini penulis buat, penulis sangat berharap sekali

bahwa para pembaca selalu memberikan sebuah kritikan dan saran kepada

penulis agar penulis bisa menjadikan saran dan kritikan yang diberikan oleh

para pembaca ini dijadikan sebagai bahan evaluasi untuk selanjutnya.

.
DAFTAR PUSTAKA

Ahira,anne.” Pengaruh Handphone Terhadap Prestasi belajar Siswa”.

Annita. 2009. “Dampak Handphone Bagi Pelajar” .

Dephy. 2009. “Dampak HP Bagi Pelajar”

Departemen Agama RI. Al-Qur’an dan Terjemahannya. Surabaya : CV Fajar

Mulya, 2005.

Pawit M Yusup. Ilmu Informasi, Komunikasi, dan Kepustakaan. Jakarta : Bumi

Aksara, 2011.
LAMPIRAN

Siswa yang membawa Handphone ke sekolah

Larangan bagi siswa membawa Handphone ke sekolah

Anda mungkin juga menyukai