ANGGOTA:
KENDARI
2018
KATA PENGANTAR
Dengan mengucapkan puji syukur atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa,
yang telah memberikan kesehatan, rahmat, serta karunia-Nya. Sehinggga kami
dapat menyelesaikan laporan perencanaan sosialisasi yang bertemakan
Membangun Budaya Literasi.
ii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR....................................................................................ii
DAFTAR ISI.................................................................................................iii
BAB 1 ANALISIS SITUASI..........................................................................4
1.1 GAMBARAN SEKOLAH............................................................4
1.1.1 PERMASALAHAN..........................................................5
1.1.2 ALASAN PROGRAM......................................................5
1.2 TUJUAN KEGIATAN.................................................................6
1.3 MANFAAT KEGIATAN.............................................................6
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA.....................................................................7
2.1 PENGERTIAN SOSIALISASI....................................................7
2.2 PENGERTIAN LITERASI...........................................................8
2.2.1 INDIKATOR LITERASI.................................................8
2.3 JENIS JENIS LITERASI.............................................................9
BAB 3 METODE PELAKSANAAN...........................................................11
3. 1................................................................... LOKASI KEGIATAN 11
3. 2 WAKTU KEGIATAN...............................................................11
3. 3 SASARAN KEGIATAN...........................................................11
3. 4 PERSONALISASI ....................................................................11
3. 5 TAHAP – TAHAP PELAKSANAAN......................................15
PERSIAPAN..................................................................15
PELAKSANAAN..........................................................17
EVALUASI...................................................................18
BAB 4 PELAKSANAAN ............................................................................19
BAB 5 EVALUASI .....................................................................................26
BAB 6 LAMPIRAN.....................................................................................28
DAFTAR PUSTAKA...................................................................................41
iii
BAB I
ANALISIS SITUASI
1.1.2 ALASAN
5
(PISA) menyebutkan, budaya literasi masyarakat Indonesia dari tahun 2012
menempati posisi terburuk kedua dari 65 negara yang diteliti di dunia.
Indonesia menempati urutan ke 64 dari 65 negara. PISA juga menempatkan
posisi membaca siswa Indonesia di urutan ke 57 dari 65 negara yang diteliti.
Ia pun melansir data statistik UNESCO 2012 yang menyebutkan indeks
minat baca di Indonesia baru mencapai 0,001. Artinya, setiap 1.000
penduduk, hanya satu orang yang memiliki minat baca. Maka dari itu,
alasan kami melakukan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan mutu
pendidikan dengan memperkenalkan literasi kepada siswa(i) SMP `1
Lalonggasumeeto.
1.2 TUJUAN
1.3 MANFAAT
6
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2. 1 PENGERTIAN PENYULUHAN
7
masyarakat dalam mengembangkan kemampuan memahami dan
memecahkan masalahnya secara bijaksana.
2. 2 PENGERTIAN KEBERSIHAN
Kebersihan adalah keadaan bebas dari kotoran, termasuk di
antaranya, debu, sampah, dan bau. Di zaman modern, setelah Louis
Pasteur menemukan proses penularan penyakit atau infeksi disebabkan
oleh mikroba, kebersihan juga bererti bebas dari virus, bakteria patogen,
dan bahan kimia berbahaya.
2.2.1.INDIKATOR LITERASI DI SEKOLAH
Indikator yang digunakan untuk mengukur kemampuan kebersihan di
sekolah adalah sebagai berikut.
5. Memiliki sumber air bersih yang memadai, dan septic tank yang jarak
penempatannya minimal 10M dari sumber air sekolah
9. Memiliki toilet (WC) dan kamar mandi yang bersih, dengan rasio
minimal 1:40 untuk siswa dan 1:25 untuk siswi
8
10. Sekolah wajib menjadi kawasan bebas rokok
Literasi Kesehatan
Literasi kesehatan merupakan kemampuan untuk memperoleh,
mengolah serta memahami informasi dasar mengenai kesehatan serta
layanan-layanan apa saja yang diperlukan di dalam membuat
keputusan kesehatan yang tepat.
Literasi Finansial
Yang kedua adalah literasi finansial, yakni kemampuan di dalam
membuat penilaian terhadap informasi serta keputusan yang efektif
pada penggunaan dan juga pengelolaan uang, dimana kemampuan
yang dimaksud mencakup berbagai hal yang ada kaitannya dengan
bidang keuangan.
Literasi Digital
Literasi digital merupakan kemampuan dasar secara teknis untuk
menjalankan komputer serta internet, yang ditambah dengan
memahami serta mampu berpikir kritis dan juga melakukan evaluasi
pada media digital dan bisa merancang konten komunikasi.
Literasi Data
Literasi data merupakan kemampuan untuk mendapatkan informasi
dari data, lebih tepatnya kemampuan untuk memahami kompleksitas
analisis data
Literasi Kritikal
Literasi kritikal merupakan suatu pendekatan instruksional yang
menganjurkan untuk adopsi perspektif secara kritis terhadap teks, atau
dengan kata lain, jenis literasi yang satu ini bisa kita pahami sebagai
kemampuan untuk mendorong para pembaca supaya bisa aktif
9
menganalisis teks dan juga mengungkapkan pesan yang menjadi dasar
argumentasi teks
Literasi Visual
Literasi visual adalah kemampuan untuk menafsirkan, menciptakan
dan menegosiasikan makna dari informasi yang berbentuk gambar
visual. Literasi visual bisa juga kita artikan sebagai kemampuan dasar
di dalam menginterpretasikan teks yang tertulis menjadi interpretasi
dengan produk desain visual seperti video atau gambar
Literasi Teknologi
Literasi teknologi adalah kemampuan seseorang untuk bekerja secara
independen maupun bekerjasama dengan orang lain secara efektif,
penuh tanggung jaab dan tepat dengan menggunakan instrumen
teknologi untuk mendapat, mengelola, kemudian mengintegrasikan,
mengevaluasi, membuat serta mengkomunikasikan informasi.
Literasi Statistik
Literasi statistik adalah kemampuan untuk memahami statistik.
Pemahaman mengenai ini memang diperlukan oleh masyarakat supaya
bisa memahami materi-materi yang dipublikasikan oleh media.
Literasi Informasi
Literasi informasi merupakan kemampuan yang dimiliki oleh
seseorang di dalam mengenali kapankah suatu informasi diperlukan
dan kemampuan untuk menemukan serta mengevaluasi, kemudian
menggunakannya secara efektif dan mampu mengkomunikasikan
informasi yang dimaksud dalam berbagai format yang jelas dan mudah
dipahami.
10
BAB III
METODE PELAKSANAAN
3. 1 LOKASI KEGIATAN
Lokasi kegiatan Sosialisasi ini akan dilaksanakan di SMPN 1
Lalonggasumeeto yang beralamat di Jl. Poros Wisata Batu Gong No. 80,
Desa Watunggarandu, Kec. Lalonggasumeeto, Kab. Konawe Prov. Sulawesi
Tenggara.
3. 2 WAKTU PELAKSANAAN
Adapun waktu yang kami tentukan untuk melaksanakan kegiatan ini adalah
sebagai berikut:
Hari : Selasa
Tanggal : 9 Oktober 2018
Waktu : 09.00 – Selesai
3. 3 SASARAN KEGIATAN
Sasaran kegiatan sosialisasi ini adalah pelajar/siswa(i) SMPN 1
Lalaonggasumeeto kelas 8 dan 9 dengan jumlah 34 orang anak.
11
= Adalah sekertaris tim yang memiliki peran untuk
menyusun laporan perencanaan, membuat absensi
pertemuan, dan menyusun kuisioner untuk kegiatan
sosialisasi.
3. Wa Ode Firda Amalia (C1B117041)
= Adalah anggota dalam kelompok seksi kegiatan yang
memiliki fungsi untuk menyusun materi apa saja yang akan
disampaikan selama proses kegiatan sosialisasi. Dan juga
memiliki peran dalam membuat surat izin turun lapangan.
4. Andri Lasuli (C1B117029)
= Adalah anggota dalam kelompok seksi kegiatan yang
berfungsi untuk mencari materi dan menampilkan materi
tersebut saat kegiatan sosialisasi.
5. Srimuna Dewi (C1B117040)
= Adalah anggota dalam kelompok seksi kegiatan yang
mencari materi dan menampilkan materi saat kegiatan
sosialisasi berlangsung.
6. Mastang (C1B117026)
= Adalah anggota dalam kelompok seksi kegiatan yang
menampilkan mencari materi dan menampilkan materi saat
kegiatan sosialisasi berlangsung.
7. Respiyani (C1B117125)
= Adalah anggota dalam kelompok seksi kegiatan yang
bertugas mencari materi, membantu menyusun power point,
dan menampilkan materi saat kegiatan sosialisasi
berlangsung.
8. Annisa Royan Abdillah (C1B117003)
= Adalah anggota dalam kelompok seksi perlengkapan
yang berfungsi untuk memenuhi perlengkapan apa saja
yang dibutuhkan untuk kegiatan sosialisasi. Dan rumahnya
12
adalah tempat biasa tim kami berkumpul untuk diskusi.
Dan membantu melipat dos kue
9. Meyrin Widya Astuti (C1B117027)
= Adalah anggota dalam kelompok seksi perlengkapan
yang berfungsi untuk menyusun anggaran dana tentang
kebutuhan kebutuhan yang untuk kegiatan sosialisasi. Dan
juga bertugas untuk berbelanja mencari kebutuhan yang
diperlukan untuk kegiatan. Dan membantu membungkus
hadiah untuk sosialisasi.
10. Rahmaliana (C1B117037)
= Adalah anggota dalam kelompok seksi perlengkapan
yang membantu dalam hal transportasi, mengantar teman
sesama kelompok untuk berbelanja dan membantu
menyiapkan hal yang lain.
11. Imran Romayon (C1B117019)
= Adalah anggota dalam kelompok seksi perlengkapan
yang membantu dalam kendaraan, mengantar anggota lain
untuk mencari kebutuhan yang diperlukan
12. Yusnita Arjohan (C1B117061)
= Adalah anggota dalam kelompok seksi perlengkapan
yang membantu untuk melipat dos kue, dan membungkus
hadiah.
13. Ruliawan Putra Utama (C1B117061)
= Anggota dalam kelompok seksi perlengkaoan yang
berfungsi untuk mengurus hal yang berbau pecetakan,
yakni membuat spanduk dan mendesign model spanduk.
14. Iis Rahmantika (C1B117017)
= Anggota dalam kelompok seksi kegiatan yang berfungsi
Untuk membantu anggota lain menyiapkan segala
keperluan yang diperlukan untuk kegiatan
15. Ita Windarsih (C1B117020)
13
= Adalah anggota dalam kelompok seksi perlengkapan yang
membanu anggota lain untuk menyiapkan perlengkapan yang
dibutuhkan untuk kegiatan sosialisasi.
16. Muh. Ashad (C1B117030)
= Berfungsi untuk mendokumentasikan selama kegiatan
sosialisasi berlangsung, membantu dalam hal transportasi untuk
menuju kelokasi dan berugas menyampaikan surat izin
kunjungan kepaada kepala sekolah SMPN 1 Lalonggasumeeton
17. Adhar Pribadi (C1B117070)
= Memiliki fungsi untuk mendokumentasikan selama kegiatan
sosialisasi berlangsung.
14
y
c
w
n
m
u
o
d
b
d
.
s
a
t
r
k
e
A
r
P
a
i
h
t
u
K
K
S
M
n
p
Adapun sruktur keanggotaan tim kami adalah sebagai berikut ini:
PERSIAPAN
Untuk melaksanakan kegiatan sosialisasi ini, tim kami memerlukan
persiapan yang matang agar kegiatan sosialisasinya bisa berjalan sesuai
dengan apa yang tim kami harapkan. Kami melakukan diskusi kelompok
sebanyak tiga kali untuk membahas apa apa saja yang perlu kami
persiapkan. Diskusi pertama kami berkumpul untuk menentukan kedudukan
15
dan peran tiap tiap anggota tim selanjutnya tiap tiap anggota tim diharuskan
menganalisis masalah masalah sosial yang terjadi di sekitar masyarakat
yang nantinya dari kumpulan masalah tersebut kami rundingkan mana yang
menurut kami paling menarik untuk diangkat pada kegiatan sosialisasi. Pada
pertemuan kedua, kami berkumpul untuk menentukan dimana lokasi sasaran
kegiatan kami dan mulai untuk membuat surat izin kunjungan untuk
melakukan kegiatan sosialisasi. Setelah membuat surat izin kunjungan,
salah satu anggota tim kami membawa surat tersebut kepada kepala sekolah
tempat kegiatan sosialisasi akan berlangsung sekaligus melakukan analisis
situasi pada lokasi kegiatan sosialisasi, untuk melihat permasalahan
permasalahan yang terjadi dilapangan. Kemudian pada pertemuan ketiga,
tim kami mulai mempersiapkan persiapan untuk turun kelapangan.
Persiapan yang dibutuhkan berupa atribut sosialisasi, media yang digunakan
untuk menyampaikan materi, materi yang akan disampaikan, konsumsi, dan
juga kendaraan menuju lokasi kegiatan.. Adapun yang kami butuhkan
adalah:
Atribut Sosialisasi
= agar sasaran kami tahu akan maksud dan tujuan kedatangan
kami, kami membuat spanduk ukuran 2x1 yang bertuliskan
temakan Literasi sebagai simbol kedatangan kami.
Media
= Agar pemateri kami bisa menyampaikan materi secara jelas
dan lugas seingga siswa dan siswi bisa mendengarkan materi
dengan seksama, kami memerlukan media penyampai. Saat
kegiatan berlangsung, media yang kami gunakan adalah infocus
untuk menampilkan materi agar siswa dan siswi bukan hanya
mendengar materi tetapi melihat apa yang sedang disampaikan,
laptop, dan microfon untuk memperjelas suara penyampai
materi, serta papan tulis.
Materi
16
= Adapun materi yang tim kami sampaikan saat kegiatan
sosialisasi adalah, pengertian literasi, macam macam literasi,
data statistik minat baca, dampak bila tidak berliterasi, manfaat
berliterasi dan tips tips berliterasi.
Konsumsi
= Agar sasaran kami antusias dengan kegiatan dan bisa fokus
untuk mendengarkan materi yang disampaikan oleh anggota tim
kami. Kami menyiapkan konsumsi untuk 30 anak yang dalam
satu dos yang isinya berupa satu gelas air mineral, satu potong
kue bolu, dan juga satu potong panada. Dan juga kami
menyiapkan makan siang untuk anggota tim kami sebanyak 17
orang berupa nasi dos.
Kendaraan
= Untuk menuju lokasi tempat kegiatan yang jaraknya cukup
jauh, kami menggunakan kendaraan berupa satu mobil dan juga
enam motor .
PELAKSANAAN
Urutan pelaksanaan saat kegiatan berlangsung sebagai berikut:
KEGIATAN WAKTU
TAHAP
Mengucapkan salam. 09.00 - 09.01
Menjelaskan maksud dan tujuan. 09.01 - 09.10
Pembukaan Menanyakan hal hal yang telah diketahui oleh siswa
dan siswi tentang materi yang akan diberikan. 09.10- 09.15
Memberikan sosialisasi tentang materi yang sudah 09.15 - 10.15
dipersiapkan.
Isi Melalakukan sesi tanya jawab dan memberi hadiah. 10.15 - 10.40
Bermain Games. 10.40 - 10.55
Membagikan konsumsi. 10.55 - 11.00
17
Menutup sosialisasi dengan mengucapkan salam,
Penutup dan meminta maaf apabila dalam pertemuan ada
11.00 - 11.10
kesalahan.
Anggota tim kami yang bertugas untuk menyampaikan materi saat kegiatan
berlangsung adalah sebagai berikut:
EVALUASI
Untuk mengetahui hasil yang dapat kami peroleh pada kegiatan ini, kami
menyebarkan angket atau kuisioner kepada sasaran kami sebanyak 31
lembar dengan jumlah pertanyaan sebanyak 10 butir.
BAB IV
18
PELAKSANAAN
Pada tanggal 9 Oktober 2018, tim kami sepakat untuk turun menuju
lokasi SMPN 1 Lalonggasumeeto untuk melaksanakan kegiatan Sosialisasi.
Sebelum menuju lokasi kegiatan, tim kami memutuskan untuk berkumpul terlebih
dahulu pukul 07.00 WITA di kediaman salah satu anggota tim kami (Annisa
Royan) untuk sarapan dan juga doa bersama. Selepas doa bersama, tim kami
berangkat menuju lokasi kegiatan pukul 07.30 WITA dengan menaiki kendaraan
secara beriringan, adapun kendaraan yang dimaksud adalah enam motor dan satu
mobil. Waktu yang diperlukan untuk sampai pada lokasi kegiatan adalah empat
puluh lima menit dari pusat kota kendari. Selama perjalanan kami sedikit
mengalami hambatan dikarenakan yang mengetahui lokasi kegiatan hanya satu
orang dari anggota tim kami (Muh. Ashad) yang mengendarai mobil dengan
cepat, sehingga banyak dari anggota tim kami yang mengendarai motor tertinggal
rombongan sehingga kami harus saling mencari lagi satu sama lain agar tidak ada
yang tertinggal. Akses jalan menuju lokasi kegiatan cukup baik, tim kami melalui
beberapa pemukiman masyakat dan melalui hutan hutan, kondisi jalanan menuju
lokasi terbilang cukup baik karena sudah banyak jalanan yang diaspal namun
masih ada beberapa wilayah yang kondisi jalanannya buruk dan cukup berdebu
namun masih tetap bisa dilalui oleh anggota tim kami.
19
Tim kami sampai dilokasi kegiatan pada pukul 08.15 WITA,
sesampainya disana kami disambut oleh salah satu staff SMPN 1
Gambar 1
20
Kemudian pukul 09.00 – 09.15 WITA ketua tim kami M. Achyar Kurniawan
melakukan sambutan dengan mengucapkan salam dan menjelaskan maksud dan
tujuan kedatangan tim kami serta memperkenalkan masing masingg anggota tim
kami.
Gambar 2
Setelah melakukan sesi pembuka yang dilakukan oleh ketua tim kami. Ketua tim
kami mulai mempersilahkan Mastang selaku pemateri pertama untuk
menyampaikan materi kepada siswa(i) seputar pengertian dan jenis jenis literasi.
21
Gambar 3
Gambar 4
Materi yang ketiga selanjutkan dibawakan oleh salah satu anggota tim kami yang
bernama srimunadewi, adapun materi yang dibawakan adalah mengenai dampak
yang ditimbulkan bila tidak beliterasi.
22
Gambar 5
Materi yang keempat yang dibawakan mengenai manfaat berliterasi yang
dibawakan oleh salah satu anggota tim kami dari seksi acara yang bernama Andri
Lasuli dan materi yang dibawakan kurang lebih 10 menit.
Gambar 6
Dan materi terakhir mengenai tips tips berliterasi dibawakan oleh salah satu
anggota tim kami dari seksi acara yang bernama respiyani dengan durasi
menyampaikan materi selama sepuluh menit.
Gambar 7
23
Setelah selesai menyampaikan materi, tim kami melanjutkan kegiatan ini dengan
melakukan sesi tanya jawab, untuk mengetahui apakah sasaran kami mengerti
tentang materi yang kami sampaikan atau tidak. Dan agar siswa(i) merasa antusias
dengan kegiatan sesi tanya jawab ini. Tim perlengkapan sudah menyiapkan
beberapa hadiah untuk siapapun yang bertanya maupun menjawab.
Gambar 8
Gambar 9
24
Gambar 10
Gambar 11
Agar siswa(i) tidak merasa jenuh dengan kegiatan ini, tim kami mengajak siswa(i)
untuk bermain games guna melepas penat sembari membagikan konsumsi kepada
siswa(i).
25
Gambar 12
Selesai sesi bermain games dan membagikan konsumsi saatnya menutup kegiatan
dengan mengucapkan terimakasih dan meminta maaf jika ada susatu yang kurang
berkenan. Dan penutup sesi kegiatan ini di pimpin oleh ketua tim kami.
Gambar 13
BAB V
EVALUASI
26
Untuk mengetahui hasil dari kegiatan sosialisasi ini, kami menyebarkan
angket sebanyak 31 lembar kepada 31 siswa dan siswi SMPN 1 Lalonggasumeto
tepat dua minggu setelah kegiatan sosialisasi berlangsung untuk mengetahui
apakah hasil dari kegiatan ini membawa dapak yang baik kepada siswa(i) SMPN
1 Lalonggasummeto. Angket ini berisi sepuluh butir pertanyaan dengan opsi
jawaban Ya dan Tidak.. Adapun hasil dari angket yang kami sebarkan adalah
sebagai berikut:
27
9. Kegiatan ini membuat saya lebih bersemangat 30 orang 1 orang
untuk membaca dan menulis.
Dari hasil angket tersebut dapat kita lihat bahwa 31 dari 31 orang anak merasa
senang dengan kegiatan sosialisasi yang kami laksanakan, kemudian dengan
adanya kegiatan ini 27 dari 31 orang mengaku semakin semangat untuk membaca
buku namun 22 dari 31 orang mengatakan jarang mengunjungi perpustakaan,
bukan karena kegiatan yang kami laksanakan tetapi mereka mengaku bahwa
perpustakaan sekolah mereka selalu dalam kondisi yang terkunci sehingga mereka
tidak bisa mengunjungi perpustakaan. Lalu, untuk kepahaman tentang materi yang
disampaikan 29 dari 31 orang mengatakan bahwa mereka memahami materi yang
disampaikan oleh para pemateri. Berkat kegiatan ini, 27 dari 31 orang mengatakan
bahwa mereka menjadi lebih produktif dengan mengisi waktu dengan lebih
bermanfaat berkat adanya kegiatan ini. Kemudian dari 31 orang anak 4
diantaranya merasa bosan selama kegiatan ini berlangsung dan 27 diantararanya
mengaku antusias dan tidak merasa bosan. Dan dengan kegiatan ini 30 orang dari
31 menagatakan bahwa mereka menjadi lebih bersemangat dalam membaca dan
menulis. Jadi intinya, kegiatan ini mengahasilkan dampak yang baik dan positif
bagi siswa(i) SMPN 1 Lalonggasumeeto dengan melihat hasil kuisioner yang
kami sebarkan. Mereka menunjukan dampak positif dari segi mulai rajin untuk
membaca buku, mengisi waktu luang dengan lebih bermanfaat dengan membaca
buku, dan semangat untuk menulis serta membaca. Artinya dalam kegiatan ini,
tim kami bisa dikatakan berhasil mencapai tujuan yang kami rencanakan
sebelumnya.
28
BAB VI
LAMPIRAN
Untuk menentukan judul perencanaan yang akan dipilih dalam kegiatan sosialisasi
nanti, kami selaku kelompok “sosialisasi” mengumpulkan beberapa judul dari
setiap anggota beserta alasan dan tujuan dari tiap tiap judul dan kemudian
menentukan mana judul yang kami anggap paling menarik untuk dijadikan
perencanaan sosialisai.
Berikut adalah judul beserta alasan dari tiap tiap anggota kami:
29
agar para remaja tertarik untuk memainkannya, dan dari hal tersebut
dapat memicu berbagai kesimpangan yang terjadi dari remaja tersebut.
Misalnya, timbulnya rasa malas untuk melakukan sesuatu seperti belajar,
makan, tidur, bahkan bisa saja sampai pada level kecanduan. Jika sudah
berada pada tingkat kecanduan maka sangat berbahaya untuk anak
remaja tentunya. Salain itu juga anak mudah terpancing emosi dan dapat
berbuat kasar terhadap orang di sekitarnya semisal ia kalah dalam
permainan tersebut atau misalkan ia kehabisan paket dan tidak di turuti
oleh kedua orang tuanya. Maka, game online sangatlah berpengaruh bagi
kehidupan anak anak zaman sekarang. Maka pentingnya untuk dilakukan
sosialisasi mengenai hal tersebut agar mereka menyadari bahaya yang
ditimbulkan dari bermain game online.
30
sudah \ beberapa bulan bulan yanglalu lalunya tapi sampai sekarang tidak
jelas dan bahkan hanya janji-janji manispemerintah.
Tujuan :
1. Teguran untuk pemerintah agara bisa menciptakan kembali elemen-
elemenbaru yang mampu melayani rakyat dan masyarakat luas yang
bertanggungjawab , disiplin, jujur, adil dan memengang teguh janji-janji
yang telah merekaberikan kepada rakyat.
2. Agar bisa merubah kembali struktur kinerja para elemen-elemen para
lembagaatau pemerintah, perbaikannya juga harus secara terus menerus,
dalam prosespenataan kembali struktur pemerintahan agar biak malakukan
tugas-tugasnyalebih baik dimata masyarakat. Yang intinya harus ada yang
namanya factorkepemimpinan dalam suatu perubahan yang sangat
dibutuhkan dalam prosesperubahan ini.
31
Mastang (C1B117026)
Judul : Teknologi Komunikasi Canggih Semakin Membuat Orang Menjadi
Penyendiri
Alasan :
Seperti yang kita lihat atau yang sering kita jumpai gadget sudah menjadi
kebutuhan pokok kita semua baik itu kalangan rermaja dan orang tua,
terlintas dalam hal ini kita menggunakan teknologi sekarang sebagai alat
komunikasi. Namun perkembangan teknologi ini membuat orang
disekitar kita banyak yang menjadi penyendiri artinya, tanpa
mengeluarkan kata-kata dalam mulutkebutuhan sudah terpenuhi dalam
hal ini walaupun gadget membantu akan hal itu kita harus tetap menjaga
solideritas dalam berkomunikasi secara formal. Dalam arti disini kita
dapat mengingatkan semua hal hal yang membuat seseorang menjadi
penyendiri. Dampak dari hal ini yaitu dari penggunaan media yang
berlebihan yang terlalu aktif dalam dunia maya
Sasaran: semua kalangan baik pad remaja ataupun kepada orang tua.
Tujuan :
32
Agar bisa mengetahui apa penyebab, dampak serta pencegahan dari
terjadinya kekerasan seksual terhadap anak agar terhindar dari kejahatan
seksual.
33
dapat, oleh sebab itu teknologi yang semakin canggih harus
dimanfaatkan untuk hal positif seperti mencari tugas-tugas sekolah dan
belajar untuk itulah saya mengangkat judul ini karena sangat penting bagi
anak-anak SMP sekarang ini.
Tujuan :
Menyadarkan kembali kepada siswa siswi karena kita tahu bahwa
dibagian pedesaan itu kurang pahamnya akan solidaritas dan pendidikan.
34
Srimuna Dewi (C1B117040)
Judul : Menanamkan pendidikan anak dan tatanan moral dalam keluarga
Alasan :
Alasan saya memilih judul ini karena yang terjadi saat ini, pendidikan
mental dan moral anak sangat kurang sehingga banyak terjadi seperti
kenakalan remaja, hal ini disebabkan karena kurangnya komunikasi yang
baik dalam keluarga terutama anak dan orang tua, keluarga memiliki
peranan yang penting dalam pembentukan karakter keluarga, mengingat
keluarga merupakan lingkungan terdekat dengan anak.
Tujuan :
Untuk mengdescribsikan peran keluarga dalam pendidikan moral untuk
anak usia dini dan untuk menjamin anak-anak memiliki kepribadian yang
baik dalam kehidupaannya
Tujuan :
35
1. Untuk mencegah terjadinya penyalahgunaan narkoba
2. Untuk menumbuhkan kesadaran, kepedulian dan peran serta aktif
pada seluruh komponen masyarakat melalui sosialisasi Gerakan
Moral Anti Narkoba.
Sasaran:
1. Yang menjadi target adalah kelompok masyarakat/pelajar yang belum
bersentuhan dengan narkoba.
2. Yang menjadi target adalah kelompok masyarakat yang pernah
mencoba
3. Yang menjadi target adalah mereka yang pernah menjadi pecandu
narkoba.
36
Judul : Budaya Literasi Di Sekolah.
Alasan :
Literasi adalah kemampuan individu mengolah dan memehami informasi
saat membaca ataupun menulis. Alasan saya memilih judul ini karena
saya merasa minat membaca khususnya pada anak anak mulai menurun
dikarenakan mulai munculnya teknologi berupa gadget yang mereka
anggap lebih menarik dibandingkan buku buku konvensional. Hal ini
dibuktikan berdasarkan studi "Most Littered Nation In the World" yang
dilakukan oleh Central Connecticut State Univesity pada Maret 2016
lalu, Indonesia dinyatakan menduduki peringkat ke-60 dari 61 negara
soal minat membaca. Indonesia persis berada di bawah Thailand (59) dan
di atas Bostwana (61). Maka dari itu, saya merasa sosialisasi mengenai
literasi ini harus mulai di terapkan di sekolah sekolah demi meningkatnya
kemajuan negara, karena literasi merupakan jantung kemampuan siswa
untuk belajar dan berhasil di sekolah.
Tujuan :
1. Meningkatkan dan mengembangkan minat siswa siswi untuk
membangun kebiasaana gemar membaca buku.
2. Menumbuhkembangkan budipekerti yang baik dikalangan siswa dan
siswi.
3. Dapat meningkatkan pengetahuan yang dimiliki dengan cara
membaca berbagai informasi yang bermanfaat.
4. Membudayakan siswa dan siswi untuk mengisi waktu luangnya
dengan membaca buku.
37
Kerena tingkat tauran, bully dan pengguna narkoba dikalangan remaja itu
meningkat.
Tujuan :
Agar generasi muda dapat bejiwa kreatif dan berinovasi tanpa adanya
kekerasan dan penggunaan narkoba.
Respiyani (C1B1170215)
Judul : Ikhlas Dalam Memilih, Cerdas Dalam Pilihan Politik
Alasan :
Karena masalah mengenai pilihan pilihan politik sering kali mewarnai
pemilu, sangat disayangkan bahwa banyak pemilih pemula yang tidak
memilih sesuai dengan hati nurani mereka tetapi hanya disebabkan
karena uang semata, serta kurangnya pengetahuan tentang pilihan-pilihan
politik diusia yang masih sangat mudah dipengaruhi.
Tujuan :
1. Untuk meningkatkan pengetahuan sejak dini mengenai perbedaan
pilihan politik.
2. Untuk menumbuhka kepedulian dan peran serta aktif dalam setiap
kegiatan pemilu yang diselenggarakan oleh pemerintah melalui
sosialisasi
Sasaran: Pemilih pemula (pelajar sekolah)
4.2 DOKUMENTASI
38
Bersama anggota tim sosialisasi
39
Bersama kepala sekolah dan staff SMPN 1 Lalonggasumeeto
40
4.3 KUISIONER
Nama:
Kelas :
Petunjuk Pengisisan
1. Berilah tanda (√) pada kolom jawaban sesuai dengan apa yang anda
rasakan.
JAWABAN
YA TIDAK
No PERTANYAAN
1. Saya merasa senang dengan adanya kegiatan
sosialisasi ini.
2. Kegiatan sosialisasi ini membuat saya
semangat membaca buku.
3. Saya menjadi lebih rajin mengunjungi
perpustakaan berkat kegiatan ini.
4. Saya memahami materi yang disampaikan
selama kegiatan berlangsung.
5. Berkat kegiatan sosialisasi ini, saya mengisi
waktu luang dengan lebih bermanfaat.
6. Kegiatan ini membuat saya merasa bosan.
7. Kegiatan sosialisasi ini membuat saya malas
membaca buku.
8. Kegiatan ini membuat saya merasa malas
untuk mengunjungi perpustakaan.
9. Kegiatan ini membuat saya bersemangat
untuk membaca dan menulis
10. Kegiatan ini membuat saya menghabiskan
waktu luang saya dengan sia sia.
41
Srimuna Dewi TH TH H
Meyrin Widya Astuti H H H
Wa Ode Firda Amalia H H H
Annisa Royan Abdillah H H H
Rahmaliana TH TH H
Adhar Pribadi H TH H
Respiyani H H H
Iis Rahmantika H TH H
Yusnita Arjohan H TH H
Mastang H H H
Muhammad Ashad H TH TH
Ruliawan Putra Utama H TH H
Andri Lasuli TH H H
Imran Ramayon TH TH H
KETERANGAN:
H = Hadir
TH = Tidak Hadir
DAFTAR PUSTAKA
https://edukasi.kompas.com/read/2016/08/29/07175131/minat.baca.indonesia.ada.
di.urutan.ke-60.dunia
42
https://nasional.kompas.com/read/2018/03/26/14432641/per-hari-rata-rata-orang-
indonesia-hanya-baca-buku-kurang-dari-sejam
http://literasi.jabarprov.go.id/baca-artikel-954-apa-sih-literasi-itu.html
https://www.kata.co.id/Pengertian/Literasi/1791
https://www.bps.go.id/linktabledinamis/view/id/1234
https://gurudigital.id/jenis-pengertian-literasi-adalah/
43