Menurut WHO,pencegahan penyakit menular seksual terdiri dari dua bagian, yaitu
pencegahan primer dan pencegahan sekunder :
Pecegahan Primer
Penerapan perilaku seksual yang aman dan penggunaan kondom
Pencegahan Sekunder
menyediakan pengobatan dan perawatan pada pasien yang sudah terinfeksi
oleh penyakit menular seksual. Pencegahan sekunder bisa dicapai melalui
promosi perilaku pencarian pengobatan untuk infeksi menular seksual,
pengobatan yang cepat dan tepat pada pasien serta pemberian dukungan
dan konseling tentang penyakit menular seksual.
Menurut Depkes RI (2006), langkah terbaik untuk mencegah
penyakit menular seksual adalah menghindari kontak langsung
dengan cara berikut :
Menunda kegiatan seks bagi remaja (abstinensia).
Menghindari bergonta-ganti pasangan seksual.
Memakai kondom dengan benar dan konsisten.