Anda di halaman 1dari 3

SIMPUS

Sistem Informasi Manajemen Puskesmas (SIMPUS) adalah sebuah sistem


Informasi yang terintegrasi dan didesain multi user yang disiapkan untuk menangani
keseluruhan proses manajemen puskesmas. Dalam implementasinya, Digital Sense telah
merilis dua versi sekaligus yaitu berbasis desktop (OS Windows) dan berbasis web (OS
Open Source).
SIMPUS ini terdiri atas berbagai modul yaitu: Admin Sistem (manajemen user),
Loket, Poli BP/umum, Poli Gigi, Lab/Radiologi, Apotek, Poli KIA, UGD, Rawat
Inap, Kegiatan Luar Gedung/UKM, Pojok Gizi, Pelayanan KB, Manajemen
Aset, dan Kepegawaian. Memungkinkan koneksi online Dinas Kesehatan ke
Puskesmas/Pustu secara real time. Ditunjang dengan berbagai macam fitur yang
memudahkan penggunan (user), antara lain:
· Tata tampilan tab view menarik
· Mudah digunakan (User friendly)
· Laporan lengkap (administrasi ke dinas)
· Output bisa convert excel dan pdf
· Fasilitas pencarian data pasien
· Fasilitas auto backup data

Indonesia bersama negara-negara sedunia telah menyepakati tujuan


pembangunan milinium atau yang dikenal dengan Millenium Development Goals
(MDGs). Sedikitnya ada lima goal dari delapan goal MDGs yang bersentuhan
langsung dengan bidang kesehatan. Penanggulangan kelaparan dan gizi buruk,
penurunan angka kematian anak, peningkatan kesehatan ibu, memerangi HIV/AIDS,
Malaria dan penyakit menular lainnya dan menjaga kesehatan lingkungan. Dengan
demikian bidang kesehatan secara luas menjadi tumpuan dari pencapaian MDGs.
Di indonesia, penguatan peran bidang kesehatan menjadi andalan program
pembangunan di samping bidang pendidikan. Dalam hal ini penguatan peran
Puskesmas sebagai ujung tombak pelayanan kesehatan masyarakat menjadi fokus
utama program- program kesehatan pemerintah.
Dengan semakin pesatnya pertumbuhan penduduk, kompleksitas masalah
kesehatan masyarakat, dan tuntutan akan pencapaian MDGs maka diperlukan
sebuah upaya yang sistematis di bidang kesehatan, salah satunya dengan menjamin
ketersediaan data kesehatan masyarakat guna melakukan pengukuran kinerja dan
perumusan kebijakan. Dalam konteks ini maka pemanfaatan teknologi informasi
guna menunjang pelayanan kesehatan menjadi tidak dapat dihindarkan. Dalam era
digital seperti sekarang, pemanfaatan teknologi informasi tidak lagi menjadi added
value namun sudah menjadi standart value. Maka implementasi SIMPUS menjadi
solusi tepat untuk mendukung peningkatan pelayanan kesehatan.
a. Spesifikasi SIMPUS
1) SIMPUS versi Desktop
Spesifikasi teknis:
· Platform Under Windows
· OS Windows
· Pemrograman Visual Basic untuk interface
· Database MySQL
2) SIMPUS versi Web (Web
Based) Spesifikasi teknis:
· Platform Open Source
· OS (Linux/Windows)
· Pemrograman PHP untuk interface
· Database MySQL

b. Fitur Unggulan
· Tata tampilan gambar view tab yang menarik (berbasis GUI/Graphical
User Interface) dan user friendly
· Fasilitas entri data kegiatan pelayanan Puskesmas baik dalam maupun luar
gedung (laporan/output bisa disatukan sesuai kebutuhan)
· Fasilitas pencarian pasien, cetak Buku Pasien, Paper pasien dan Kartu
Pasien, cetak Surat Keterangan (sakit,sehat dan Kematian), cetak Surat
Rujukan RS (Umum, ASKES, ASKESKIN)
· Fasilitas pencarian pasien secara cepat fasilitas untuk mencari data pasien,
dengan fasilitas ini registrasi pasien bisa dilakukan dengan cepat, kurang
dari 1 menit.
· Fasilitas view dan cetak rekam medik
pasien Detil Riwayat Pasien Simpus
· Diagnosa (dx) penyakit sudah menggunakan ICD X
· Fasilitas warning untuk alergi
· Daftar 10 Penyakit Terbesar
· Database obat lengkap (bisa ditambahkan sendiri) baik obat dari Dinas
maupun Swadaya
· Fasilitas Pembuatan resep Obat bisa dalam bentuk Puyer
· Fasilitas Perhitungan stok opname dan LPLPO Obat/alkes dilakukan secara
otomatis, sesuai dengan penggunaannya.
· Menyediakan output laporan yang diperlukan untuk Administrasi Ke Dinas
(bulanan dan tahunan)
· Laporan bisa dalam bentuk grafik dan peta visual (contoh: Peta penyebaran
Penyakit dan Grafik Pemantauan Kasus)
· Fasilitas transfer data ke dinas (bisa melalui perangkat jaringan maupun
Flashdisk)
· Laporan bisa difilter berdasarkan kategori-kategori sesuai kebutuhan
· Fasilitas Laporan bisa di-convert dalam bentuk data MS-Excell dan Pdf
· Fasilitas Backup Data Otomatis (Auto Backup)
· Fasilitas Integrasi Data seluruh puskesmas ke Dinas
Kesehatan Menu Integrasi Data di Dinas Kesehatan
c. Ruang Lingkup SIMPUS
· Admin Sistem (manajemen user)
· Modul Registrasi Loket
· Modul Pelayanan Poli Umum/BP
· Modul Pelayanan Poli Gigi
· Modul Pelayanan Poli KIA
· Modul Pelayanan Unit Apotek
· Modul Pelayanan Unit Laboratorium/Radiologi
· Modul Pelayanan UGD (untuk Puskesmas Perawatan)
· Modul Pelayanan Rawat Inap
· Modul Pelayanan Poli Mata
· Modul Aset/Inventory Puskesmas
· Modul Kepegawaian
· Modul Administrasi (pencetakan surat Keterangan/Rujukan & Laporan
Puskesmas).
Modul Kegiatan Luar Gedung/UKM (Posyandu Lansia, Posyandu anak, Imunisasi, Sanitasi
Lingkungan, Pelayanan Gizi, P2P, Kesga, Promkes dll).
Sistem Informasi Manajemen Puskesmas (SIMPUS) adalah sebuah sistem Informasi yang
terintegrasi dan didesain multi user yang disiapkan untuk menangani keseluruhan proses manajemen
puskesmas.
Electronic Medical Record sudah banyak digunakan di berbagai rumah sakit di dunia sebagai
pengganti atau pelengkap rekam medik kesehatan berbentuk kertas. Di Indonesia dikenal dengan
Rekam Medik Elektronik (RME).
Sejalan dengan perkembangannya, RME menjadi jantung informasi dalam sistem informasi
rumah sakit. Namun demikian para tenaga kesehatan dan pengelola sarana pelayanan kesehatan masih
ragu untuk menggunakannya karena belum ada peraturan perundangan yang secara khusus mengatur
penggunaannya. Undang-undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE) Nomor 11 Tahun 2008
telah memberikan jawaban atas keraguan yang ada. UU ITE telah memberikan peluang untuk
implementasi RME. SIMRS (Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit) Terintegrasi merupakan
paket sistem aplikasi yang terpadu untuk mengelola proses bisnis Rumah Sakit, yang dihubungkan
secara on-line pada semua fungsi pelayanan Rumah Sakit, mulai dari transaksi pendaftaran,
perawatan, pemeriksaan laboratorium, radiologi, pemberian obat, sampai dengan chek-out pasien, serta
kegiatan keuangan, akuntansi, pengelolaan piutang, stock barang/obat, hutang, manajemen asset, gizi,
sterilisasi, laundry, kepegawaian, dan fungsi lainnya.
Peningkatan kinerja dan pelayanan, dan ketersediaan SIMRS sebagai penunjang, diharapkan akan
meningkatkan Key Performance Index (KPI) Rumah Sakit.

SOAL:
Silahkan saudara baca, kemudian beri tanggapan berdasarkan berbagai teori yang ada.
carilah dan temukan kalimat atau kata yang terkait dengan teknologi informasi dalam bacaan
tersebut, kemudian cari artinya di internet.
Atas pengumpulan 24 jam (satu hari)
JAWABAN :
Sistem Informasi Manajemen Puskesmas adalah sebuah sistem Informasi yang
terintegrasi dan didesain multi user yang disiapkan untuk menangani keseluruhan proses
manajemen puskesmas.Dalam implementasinya, Digital Sense telah merilis dua versi
sekaligus yaitu berbasis desktop dan berbasis web. Memungkinkan koneksi online Dinas
Kesehatan ke Puskesmas/Pustu secara real time. Ditunjang dengan berbagai macam fitur yang
memudahkan penggunan, antara lain: Tata tampilan tab view menarik, Mudah digunakan,
Laporan lengkap, Output bisa convert excel dan pdf Fasilitas pencarian data pasien Fasilitas
auto backup data.
Sedikitnya ada lima goal dari delapan goal MDGs yang bersentuhan langsung dengan
bidang kesehatan. Penanggulangan kelaparan dan gizi buruk, penurunan angka kematian anak,
peningkatan kesehatan ibu, memerangi HIV/AIDS, Malaria dan penyakit menular lainnya dan
menjaga kesehatan lingkungan. Dengan demikian bidang kesehatan secara luas menjadi
tumpuan dari pencapaian MDGs. Di indonesia, penguatan peran bidang kesehatan menjadi
andalan program pembangunan di samping bidang pendidikan. Dalam hal ini penguatan peran
Puskesmas sebagai ujung tombak pelayanan kesehatan masyarakat menjadi fokus utama
program- program kesehatan pemerintah.
Dengan semakin pesatnya pertumbuhan penduduk, kompleksitas masalah kesehatan
masyarakat, dan tuntutan akan pencapaian MDGs maka diperlukan sebuah upaya yang
sistematis di bidang kesehatan, salah satunya dengan menjamin ketersediaan data kesehatan
masyarakat guna melakukan pengukuran kinerja dan perumusan kebijakan. Dalam konteks ini
maka pemanfaatan teknologi informasi guna menunjang pelayanan kesehatan menjadi tidak
dapat dihindarkan.Maka implementasi SIMPUS menjadi solusi tepat untuk mendukung
peningkatan pelayanan kesehatan.
A.Spesifikasi SIMPUS : yaitu ada Simpus versi destkop dan Simpus versi web (web
based) dengan spesifikasi teknis sendiri sendiri pada setiap simpus
B. Fitur Unggulan
C. Ruang Lingkup SIMPUS
Modul Kegiatan Luar Gedung/UKM (Posyandu Lansia, Posyandu anak, Imunisasi, Sanitasi
Lingkungan, Pelayanan Gizi, P2P, Kesga, Promkes dll).
Electronic Medical Record sudah banyak digunakan di berbagai rumah sakit di dunia
sebagai pengganti atau pelengkap rekam medik kesehatan berbentuk kertas. Sejalan dengan
perkembangannya, RME menjadi jantung informasi dalam sistem informasi rumah sakit.
Undang-undang Informasi dan Transaksi Elektronik Nomor 11 Tahun 2008 telah memberikan
jawaban atas keraguan yang ada. Peningkatan kinerja dan pelayanan, dan ketersediaan SIMRS
sebagai penunjang, diharapkan akan meningkatkan Key Performance Index Rumah Sakit.

Anda mungkin juga menyukai