Anda di halaman 1dari 5

KONTRAK KULIAH

1. IDENTITAS MATAKULIAH

PROGRAM STUDI : S1 Farmasi


MATAKULIAH : Pengobatan Islami
KODE MATAKULIAH : UU0117
SKS : 2
SEMESTER : III
MATAKULIAH :
PRASYARAT
DOSEN PENGAMPU : Lulu Setiyabudi, M.Si
Yuhansyah Nurfauzi, M.Si
Ust. Karsino

2. MANFAAT MATAKULIAH
Dengan mempelajari Pengobatan Islami ini mahasiswa dapat memperoleh manfaat yaitu
mengetahui ayat-ayat kauniyah dan qouliyah dalam tanaman dan hewan, mengetahui
sejarah pengobatan Islami dan perkembangannya melalui karya-karya ulama Islam,
mengetahui berbagai terapi kesehatan melalui amalan-amalan ibadah, memahami aspek
halal dalam produk kefarmasian.

3. DESKRIPSI MATAKULIAH
Sesuai dengan salah satu misi Program Studi yaitu menyelenggarakan pendidikan sarjana
farmasi berwawasan Islam yang mampu menyesuaikan dengan perkembangan profesi dan
ilmu kefarmasian terkini, maka pengobatan islami akan mengkaji aspek obat yang ada di
dalam ayat-ayat kauniyah, Al Quran dan Hadits, konsep kesehatan dalam Islam, sejarah
pengobatan dalam Islam, thibun nabawi, berbagai aspek terapi kesehatan dalam amalan
ibadah serta kehalalan produk kefarmasian sekaligus mewujudkan produk yang
dibutuhkan untuk memenuhi jaminan halal kefarmasian. Mata kuliah ini diharapkan
mampu memperkuat tauhid dan keyakinan mahasiswa melalui ilmu farmasi yang
dipelajari dari sudut pandang Islam.

4. KEMAMPUAN AKHIR YANG DIRENCANAKAN, DAN INDIKATOR


PENCAPAIAN KOMPETENSI

No Kemampuan Akhir Indikator Pencapaian Kompetensi


yang direncanakan
1 Mengenali konsep dasar 1.1 Mengetahui asal mula pengobatan islami dan
pengobatan islami relevansinya dengan ilmu farmasi

2 Menjelaskan ayat-ayat 2.1 Mengetahui bahan alam berkhasiat obat dan tanda-
kauniyah dalam bahan tanda uniknya
alam berkhasiat obat
3 aspek pengobatan dengan 3.1 Menjelskan bukti-bukti ilmiah kemukjizatan air
air zam-zam dan kurma zam-zam untuk kesehatan
3.2 Meklasifikasi kurma, kandungan kimia dan nutrisi
dalam kurma yang bermanfaat untuk kesehatan
4 Manfaat madu, royal jelly 4.1 Menganalisis madu berdasarkan karakteristik,
dan propolis secara ilmiah standar mutu, dan budidayanya berdasarkan
dari Al Quran dan Hadits karakteristik, kandungan senyawa bioaktif dan
pemanfaatnnya sebagai obat.

4.2 Menganalisis Royal Jelly&Propolis berdasarkan


karakteristik, kandungan senyawa bioaktif dan
pemanfaatnnya sebagai obat.
5 Macam pengobatan yang 5.1 Menjelaskan macam-macam pengobatan yang
halal dan haram dalam halal dan haram dalam islam
islam
6 Macam pengobatan yang 6.1 Menjelaskan macam-macam pengobatan yang
halal dan haram dalam halal dan haram dalam islam
islam
7 karya-karya tokoh 7.1 Menjelaskan macam-macam pengobatan yang
pengobatan islam halal

8 aspek ibadah wudu dan 8.1 Mendiskusikan terapi kesehatan dengan ibadah
sholat, puasa dan wudu, sholat
membaca alquran dengan
kesehatan
9 aspek ibadah puasa dan 9.1 Mendiskusikan terapi kesehatan dengan ibadah
membaca alquran dengan puasa dan membaca alquran
kesehatan
10 terapi thibun nabawi 10.1 menjelaskan sejarah pengobatan islam
(berbekam) dan tata cara berdasarkan sunah Rosulullah
berbekam
10.2 Menjelaskan Terapi kesehatan thibun nabawi
(berbekam/al hijamah)
10.3 Menjelaskan Pengertian, tujuan dan manfaat
terapi bekam/al hijamah
10.4 Menyebutkan Macam-macam bekam (bekam
kering dan bekam basah)
10.5 Mengenalkan Peralatan bekam
10.6 Menjelaskan cara terapi dan tehnik bekam
10.7 Mempraktikan bekam/al-hijamah
11 Manfaat dan tatacara 11.1 Melakukan Terapi dengan Ruqiah Syariah
ruqiah syariah

5. ORGANISASI MATERI
a. Konsep dasar pengobatan islami
1) Sejarah pengobatan islami
2) Tokoh tokoh pengobatan islami
3) Tujuan Pengobatan islami
4) Prinsip Pengobatan islami
5) relevansinya dengan ilmu farmasi
6) ayat ayat Kauniyah
7) Bahan alam yang berkhasiat
b. Pengobatan yang di sunahkan
1) Air Zam zam
2) Kurma
3) Madu
4) Royal jelly
5) Propolis
c. Halal haram
1) Definisi halal haram
2) Jenis jenis pengobatan yang halal haram
d. Aspek ibadah
1) Wudu
2) Sholat
3) Puasa
4) Membaca Alquran
e. Terapi islam
1) thibun nabawi (berbekam/al hijamah)
2) Ruqiah Syariah

6. MATERI/BAHAN BACAAN/REFERENSI
a. Al Qur’anul Karim
b. Kitab Hadis Shahih Bukhari
c. Bikha , R dan Dockrat, A. 2015. Medicine of The Prophet (Tibb al Nabawi) Your
Guide to Healthy Living. Ibn Sina Institute of Tibb : Roodeport, South Africa
d. Sanusi, M. 2012. Berbagai Terapi Kesehatan Melalui Amalan-amalan Ibadah.
Penerbit Najah : Yogyakarta
e. Azhar, T.N. 2015. Cara Hidup Sehat Islami (CHSI). Tasdiqiya : Bandung
f. Gray, J.D. 2010. Rasulullah is my Doctor. Sinergi Publishing : Depok
g. Ebrahim, AFM. 2001. Fikih Kesehatan kloning, eutanasia, transfusi darah,
Transplantasi Organ, dan Eksperimen pada Hewan, PT Serambi Ilmu Semesta :
Jakarta
h. Materi Pelatihan Auditor Halal LPPOM MUI

7. STRATEGI PERKULIAHAN

Strategi perkuliahan diawali dengan pendahuluan dengan menciptakan suasana yang baik dan
juga pemaparan Standar kompetensi dan kompetensi dasar, cakupan materi pokok bahasan,
dan relevansi, penyajian (uraian, contoh, diskusi, presentasi, dan evaluasi), dan penutup
(umpan balik, petunjuk tindak lanjut, pemberian tugas, gambaran singkat tentang materi
berikutnya).
a. Metode pembelajaran menggunakan: metode ceramah,persentasi, tanya-jawab, diskusi,
dan penugasan. Ceramah berupa penyampaian bahan ajar oleh dosen pengajar dan
penekanan-penekanan pada hal-hal yang penting dan bermanfaat untuk dipelajari dan
diterapkan nantinya dalam praktek
b. Demonstrasi berupa menunjukkan contoh-contoh kasus yang berkaitan dengan pokok
bahasan.
c. Tanya jawab dilakukan sepanjang tatap muka, dengan memberikan kesempatan
mahasiswa untuk memberi pendapat atau pertanyaan tentang hal-hal yang tidak
dimengerti atau bertentangan dengan apa yang dipahami mahasiswa sebelumnya.
d. Diskusi dilakukan dengan memberikan pokok materi atau pokok bahasan untuk dibahas
dalam kelompok-kelompok kecil, dan selanjutnya dibuat resume untuk dipresentasikan
oleh wakil kelompok dan ditanggapi oleh audiens.
e. Persentasi dilakukan ber kelompok dengan anggota 2-4 mahasiswa tiap kelompoknya,
mahasiswa akan merancang tugas yang akan diberikan dosen.
f. Penugasan dirancang untuk membantu mahasiswa memahami bahan ajar, membuka
wawasan, dan memberikan pendalaman materi baik yang diberikan ataupun yang akan
dipelajari/didiskusikan pada pertemuan minggu berikut. Penugasan bisa dalam
membuat resume ataupun mendalami suatu materi pokok bahasan dengan studi atau
review literatur yang relevan.

8. PENILAIAN DAN KRITERIA PENILAIAN

Jenis penilaian, kriteria serta bobotnya


a. UTS : 25 %
b. UAS : 25%
c. Keaktifan : 10%
d. Tugas : 25%
e. Presentasi : 10%
f. Kehadiran : 5%

Nilai Absolut Huruf Mutu Bobot


80 – 100 A 4,0
75,00 - 79,99 A- 3,7
72,00 – 74,99 B+ 3,3
68,00 – 71,99 B 3,0
65,00 – 67,99 B- 2,7
62,00 – 64,99 C+ 2,3
55,00 – 61,99 C 2,0
41,00 – 54,99 D 1,0
0 - 40,9 E 0

9. JADWAL PERKULIAHAN
No Hari / Tanggal Pokok Bahasan
1 Asal mula pengobatan islam
2 Bahan alam berkhasiat obat dan
tanda tanda uniknya
3 Aspek pengobatan dengan air zam-
zam & kurma
4 Madu, Royal jelly dan propolis
5 Pengobatan halal haram
6 Pengobatan halal haram
7 Biografi dan karya tokoh
pengobatan islam
8 UTS
9 Terapi kesehatan dengan ibadah
udu, sholat
10 Terapi kesehatan dengan ibadah
puasan dan membaca Al-quran
11 Terapi kesehatan thibun
nabawi(bekam)
12 Macam macam bekam dan
peralatannya
13 Cara terapi dan tehnik bekam
14 Praktek bekam
15 Terapi dengan Ruqiah Syariah
16 UAS

Cilacap,
Dosen Koordinator
Ketua Tingkat

Lulu Setiyabudi, M.Si

Anda mungkin juga menyukai