PROYEK KONSTRUKSI
(Pertemuan – 9)
Oleh:
Bowo Prihatno, ST.,MT.
2
PENGERTIAN
Pelelangan
(procurement)
3
PRINSIP DASAR PELELANGAN
Efisien :
Penggunaan dana, sumber daya dan waktu seminimal mungkin.
Efektif :
Sesuai kebutuhan, memberi manfaat sebesar-besarnya.
Transparan:
Prinsip keterbukaan informasi, selama proses pelelangan.
Akuntabel:
Mengikuti peraturan dan prosedur yang ditetapkan secara benar.
4
JENIS-JENIS PELELANGAN ... (1)
Pelelangan Umum
5
PELELANGAN UMUM DENGAN PASCAKUALIFIKASI
Pemasukan Penawaran
Pembukaan Penawaran
Evaluasi
Penetapan Pemenang
Pelelangan Terbatas
7
PELELANGAN TERBATAS
Pengumuman
Undangan
Lelang Prakualifikasi Penjelasan / Aanwijzing
yang lulus
Terbatas
Pemasukan Penawaran
Evaluasi
Penetapan Pemenang
Pemilihan Langsung
Sistem ini digunakan jika sistem pelelangan umum dan terbatas dinilai tidak
efisien dari segi biaya, misalnya untuk proyek yang nilainya kecil.
9
PEMILIHAN LANGSUNG
Pengumuman Undangan,
Pemilihan Prakualifikasi Ambil Penjelasan / Aanwijzing
Langsung dokumen
Pemasukan Penawaran
Pembukaan Penawaran
Evaluasi
Penetapan Pemenang
Penunjukan Langsung
11
PENUNJUKAN LANGSUNG
Pengambilan
Undangan
dokumen Pemasukan dokumen
Peserta
prakualifikasi dan prakualifikasi dan Penjelasan /
Pemilihan
dokumen penunjukkan Aanwijzing
Langsung
langsung
Pemasukan Penawaran
Pembukaan Penawaran
Evaluasi
Swakelola
13
PERBANDINGAN PELELANGAN UMUM DAN TERBATAS
Kemampuan peserta Tidak semua peserta lelang Setiap peserta lelang diketahui
lelang diketahui kemampuannya kemampuannya
KONTRAK KONSTRUKSI
16
PENGERTIAN
Kontrak Konstruksi
(Construction Contract)
17
DOKUMEN KONTRAK
Pokok Perjanjian
Gambar-gambar rencana
18
DOKUMEN KONTRAK
Pokok Perjanjian
Spesifikasi Umum
Spesifikasi Khusus
Gambar-gambar rencana
19
PENTINGNYA MEMPELAJARI DOKUMEN KONTRAK
Dokumen kontrak harus dipelajari dengan cermat karena pihak pembuat kontrak
dengan berbagai pertimbangan akan memiliki kecenderungan yang mungkin
kurang menguntungkan bagi pihak lain.
20
KEKUATAN HUKUM
adalah:
Suatu hirarki prioritas yang menentukan kekuatan yang lebih
tinggi atau lebih menentukan dari suatu dokumen, yang berarti
dokumen dengan nomor urut yang lebih kecil mempunyai
kekuatan hukum yang lebih menentukan.
21
KEKUATAN HUKUM
2 Pokok Perjanjian
6 Spesifikasi Khusus
7 Spesifikasi Umum
8 Gambar-gambar rencana
9 Dokumen lain-lain
22
JENIS KONTRAK
23
JENIS KONTRAK
Jenis kontrak ini tepat digunakan pada proyek yang kuantitas (volume
pekerjaan) sulit untuk diestimasi secara akurat sebelum proyek dimulai.
Contoh:
Proyek bendungan, jalan raya, pemipaan air minum dsb.
24
JENIS KONTRAK
Jenis kontrak ini tepat digunakan pada proyek yang mempunyai sifat
ketidakpastian tinggi atau proyek yang mendesak (emergency)
Contoh:
Perbaikan jembatan putus, dinding penahan tanah longsor dsb.
25
JENIS KONTRAK
Salah satu kekurangan kontrak ini adalah harus detail dalam perencanaan, serta
resiko yang tinggi ketika terjadi kekeliruan dalam perencanaan.
Contoh:
Pembangunan Gedung atau faslititas publik lainnya dengan perencanaan
yang telah lengkap
26
Tugas - 4
27
Terimakasih
Selamat Belajar
12.800 M3
142,2 JAM = 20,3 HARI (1 ALAT)
10,15 HARI (2 ALAT)
28