Anda di halaman 1dari 3

Nama : Anggun Windi Novera

Kelas : 3AC

NPM : 062030500142

Akuntansi Keuangan Menengah 2


Buat 5 soal tentang leasing dilengkapi jawabannya!

1. Jelaskan pengertian leasing

Pengertian leasing secara umum adalah suatu bentuk kegiatan pembiayaan alat atau barang
modal berupa hak opsi atau tanpa hak opsi yang dimanfaatkan untuk nasabah dalam kurun
waktu tertentu, yang mana pembayarannya dilakukan secara dicicil atau angsuran.

Beberapa ahli berpendapat bahwa pengertian leasing adalah suatu bentuk perjanjian yang
dilakukan oleh para pemilik aktiva atau barang dengan nasabahnya. Dalam hal ini, pemilik
aktiva akan disebut sebagai lessor dan pemilik nasabah akan disebut lesseee.

2.Sebutkan dan jelaskan jenis-jenis leasing!

Leasing bisa dibedakan menjadi lima jenis dalam proses penerapannya. Kelima jenis leasing
tersebut adalah sebagai berikut.

1. Capital Lease

Capital lease adalah jenis perusahaan leasing yang berasal dari suatu lembaga keuangan.
Jenis leasing ini pada umumnya bisa melayani pihak nasabah yang memerlukan kebebasan
dalam hal menentukan barang atau modal dengan spesifikasi tertentu.

Dalam penerapannya, pihak lessor akan memberikan dana untuk membayar barang yang
diperlukan kepada pihak supplier, lantas akan diserahkan pada pihak lesseee. Nantinya, pihak
lessor akan memperoleh imbalan berupa nasabah dalam bentuk pembayaran secara angsuran
dalam periode waktu tertentu sesuai dengan kesepakatan bersama.

2. Operating Lease

Operating lease adalah suatu jenis perusahaan leasing yang mana pihak lessor akan membeli
barang untuk disewakan kepada nasabahnya dalam kurun waktu tertentu. Untuk hal ini, pihak
nasabah hanya perlu membayar biaya rental barang saja, untuk harga barang dan biaya
lainnya nanti akan ditanggung oleh pihak lessor.

3. Sales Type Lease

Sales Type Lease atau lease penjualan merupakan jenis leasing yang biasanya dikerjakan oleh
perusahaan industri yang melakukan penjualan lease barang dari hasil produknya. Terdapat
dua jenis pendapatan yang dapat diakui, yaitu pendapatan dari hasil jual barang, dan
pendapatan dari bunga pembelanjaan selama kurun waktu lease.

4. Leverage Lease

Leverage lease merupakan jenis perusahaan leasing yang melibatkan pihak ketiga. Artinya,
pihak lessor tidak membayar objek leasing sebanyak 100 %, tapi hanya sekitar 20% hingga
40% saja. Sisanya nanti akan ditanggung oleh pihak ketiga tersebut.

5. Cross Border Lease

Cross border lease adalah jenis perusahaan leasing yang dikerjakan antar negara. Artinya,
pihak lessor dan lesseee tidak ada di dalam satu negara yang sama, namun berada di dua
negara yang beda. Biasanya, jenis leasing ini hanya melakukan leasing pada barang yang
memiliki nominal sangat besar, seperti produk pesawat terbang Airbus atau boeing.

3. Apa saja unsur-unsur yang ada dalam leasing?

Unsur yang harus terdapat dalam leasing yaitu :

1. Lessor yaitu pihak yang menyewakan aktiva atau barang-barang modal


antara lain perusahaan-perusahaan yang mendapat izin dari Departemen
Keuangan.

2. Lessee yaitu pihak penyewa aktiva atau pihak-pihak yang


membutuhkan/memakai barang-barang modal.

3. Objek leasing yaitu barang-barang yang menjadi objek perjanjian leasing


yang meliputi segala macam barang modal mulai dari yang berteknologi
tinggi hingga teknologi menengah ataupun keperluan kantor.

4. Pembayaran Uang sewa yaitu secara berkala dalam jangka waktu tertentu
yang bisa dilakukan setiap bulan, setiap kuartal, atau setiap setentah tahun
sekali.

5. Nilai sisa yang ditentukan sebelum kontrak dimulai.

6. Adanya hak opsi bagi lessee pada akhir masa leasing dimana lessee
mempunyai hak untuk menentukan apakah ia ingin membeli barang tersebut
dengan harga sebesar nilai sisa atau mengembalikan pada lessor.

7. Lease Term adalah suatu periode kontak sewa

4. Tanggal 1 Januari 2020, CV R mendapatkan truk lewat pembiayaan financial lease dari
perusahaan leasing PT POJ. Isi kontrak adalah:
• Nilai kontrak sebesar Rp179.436.728
• Masa leasing 5 tahun (mulai 1 Januari 2020)
• Pembayaran lease Rp50.000.000 per tahun
• Masa pembayaran mulai 1 Januari 2020
• Masa manfaat ekonomis truk 8 tahun
• Tingkat bunga sebesar 20%

Tanggal Hutang Lease Payment = Pokok + Bunga


1 Jan 2020 179.436.728 50.000.000 50.000.000
1 Jan 2021 129.436.728 50.000.000 24.112/.654 25.887.346
1 Jan 2022 105.324.074 50.000.000 28.935.185 21.064.815
1 Jan 2023 76.388.889 50.000.000 34.722.222 15.227.778
1 Jan 2024 41.666.667 50.000.000 41.666.667 8.333.333

5. PT Kakraffi yang menyewa kendaraan sebesar Rp 12.000.000 dengan biaya sewa


per tahun adalah Rp 2.750.000. Apabila bunga yang dibebankan atas transaksi sewa sebesar
8%. Buatlah skedul leasing akuntansi keuangan lanjutan.

Tahun Hutang Awal Tahun Bunga Pokok Total Hutang Akhir Tahun
2020 Rp 12.000.000 Rp 960.000 Rp 1.790.000 Rp 2.750.000 Rp 9.250.000
2021 Rp 9.250.000 Rp 740.000 Rp 2.010.000 Rp 2.750.000 Rp 6.500.000
2022 Rp 6.500.000 Rp 520.000 Rp 2.230.000 Rp 2.750.000 Rp 3.750.000
2023 Rp 3.750.000 Rp 300.000 Rp 2.450.000 Rp 2.750.000 Rp 1.000.000
2024 Rp 1.000.000 Rp 80.000 Rp 920.000 Rp 1.000.000 Rp -

Jurnal transaksi akuntansi sewa guna usaha menggunakan metode operating leasing dan
finance leasing akan berdampak pada pengakuan di laporan keuangan. Adapun jurnal
akuntansi sewa pembiayaan yang dibuat perusahaan pada awal transaksi leasing adalah:

Tanggal Keterangan Debit Kredit


01/01/2020 Kendaraan Rp 12.000.000
Hutang Leasing Rp 12.000.000
31/12/2020 Hutang Leasing Rp 1.790.000
Beban Bunga Rp 960.000
Kas Rp 2.750.000
31/12/2020 Beban Depresiasi Rp 2.400.000
Akumulasi Depresiasi Rp 2.400.000

Anda mungkin juga menyukai