Tujuan dari departemen housekeeping adalah untuk memberikan kesan
pada tamu bahwa mereka adalah tamu pertama yang pernah tinggal di ruangan itu. Untuk mencapai tujuan itu, sangat penting untuk menjaga semua permukaan dengan benar dan baik.
Banyak jenis permukaan dari permukaan obyekdisuatu hotel dan masing-
masing memerlukan perlakuan yang berbeda. Permukaan dapat dibagi menjadi permukaan keras dan lunak.
Jenis Permukaan dapat digolongkan atas :
a. Obyek dengan Permukaan Lunak (Soft Surface)
No Surfaces categories Type
1 Carpeting x Nylon x Polyester x Acrylic/modacrilic x Ovelin/polypropilene x Wool
2 Leather All surface from
leather Bahan terdiri dari kulit binatang yang telah diobati, dan diolah sedemikian rupa sehingga menjadi permukaan yang dapat dinikmati oleh manusia dengan nyaman.
3 Vinyls Permukaan yang mudah untuk
dirawat, sebagai penutup lantai, bisa diletakkan dalam lembaran besar atau ubin. Idealnya harus disegel agar tahan lebih lama dan mudah perawatannya. No Surfaces categories Type 4 Linoleum Linoleum atau Forbo linoleum adalah bahan penutup lantai, terbuat dari minyak biji flax (linseed oil) yang dicampur dengan tepung kayu atau serbuk gabus dan direkatkan pada media berbahan dasar dari kain berserat kuat atau kanvas. Forbo linoleum adalah material homogeneous. Terdiri dari lapisan- lapisan dan dari atas sampai ke bawah, materialnya akan berpenampilan sama. Forbo Linoleum menggunakan material jute sebagai backing, yang juga 100 persen alami. Begitupun dengan topshield sebagai lapisan pelindung permukaan, juga 100 persen alami. Bentuknya hampir sama dengan vinil, tapi sebenamya bukan. Menurut Asmara, Direktur PT Indo Flooring, "Banyak orang yang mengira bahwa linoleum sama dengan vinil. Padahal itu beda, dan bedanya mendasar, yaitu dari bahan yang digunakan. Vinil dibuat dari PVC atau plastik yang tidak alami, sedangkan forbo linoleum dibuat dari 100% bahan alami, dan sangat ramah lingkungan." Ada tiga jenis linoleum yang terdapat dipasaran yaitu jenis marmoleum, artoleum, dan walton. Perbedaan yang paling mencolok adalah dilihat dari segi motif warnanya. Marmoleum, berasal dari kata marmer sehingga motif warnanya menyerupai batu marmer. Artoleum, secara garis besar ada tiga pilihan motif wama yaitu polos, motif kulit buaya, dan bintik-bintik awan. Sedangkan walton; secara garis No Surfaces categories Type besar motif warnanya seperti serat kayu, beton, dan desain kontemporer. Dalam pemasangannya, semua jenis linoleum dapat dipadu padankan. Bahkan untuk mendapat desain dan bentuk lantai yang diimpikan, kita bisa memotong-motong material 5 Rubber sesuai Dapat keinginan berupa alami atau sintetis, dan dapat menyerap suara yang sangat keras. Karet tidak licin bahkan ketika basah dan dapat rusak oleh panas yang ekstrim, minyak, gemuk dan sinar matahari.
6 Cork Sebuah lapisan yang sangat tangguh
untuk lantai dan dinding tapi harus disegel karena sangat berpori. Tidak cocok sebagai penutup lantai di hotel- hotel karena lalu lintas terlalu padat atau menyeret barang yang berat dapat merusak lantai.
7 Wallpaper Terbuat dari campuran vinil yang sudah dicuci, kertas dan kain. b. Obyek dengan Permukaan Keras (Hard Surface)
No Surfaces categories Type
1 Stainless Salah satu jenis baja tahan terhadap korosi, berwarna mengkilap dan terutama digunakan di wilayah kerja dari hotel.
2 Ceramic Terbuat dari tanah liat dan dipanggang
dan berglasir pada suhu tinggi. ubin keramik dapat digunakan seluruh area di hotel, dari dinding kamar mandi sampai ke lantai lobby. Keramik sangat kuat dan mudah untuk mempertahankan walaupun grouting bisa datang discolouied atau dislogdged (untuk alasan higienis ini perlu kemudian diganti). Sangat licin ketika basah oleh karena itu sangat baik jika diberi lapisan anti selip. Ini dilakukan tergantung pada daerah penggunaan misalnya bak mandi, depan kamar mandi, tempat wudlu, dll. 3 Wood Keras dan beberapa kayu lunak dapat digunakan untuk dinding dan lantai. Hal ini penting bahwa lantai kayu sebaiknya disegel karena mlantai ini sangat keropos dan mudah rusak oleh bahan pembersih lain. No Surfaces categories Type 3 Glass and Mirror Kaca adalah benda keras, dan rapuh jika terbentur dengn benda keras lainnya, transparan noncrrystalline padat dan terbuat dari kapur, silikon dioksida, dan pentoksida fosfor. Mirror adalah logam atau permukaan kaca dilapisi dengan film logam yang mencerminkan dan citra suatu obyek yang ditempatkan di depannya. Kaca dan cermin secara ekstensif digunakan dalam industri perhotelan untuk menciptakan ruang, gambar dan oppeness. 4 Marble Sebuah batu kapur yang sudah berumur ribuan tahun, yang mengkristal, yang sering digunakan dalam kamar mandi dan di lantai lobi. Marmer yang ternoda oleh minyak, lemak dan akan rusak oleh asam. Membersihkan dengan alkali kuat juga akan merusak permukaan. 5. Wood Keras dan beberapa kayu lunak dapat digunakan untuk dinding dan lantai. Hal ini penting bahwa lantai kayu sebaiknya disegel karena mlantai ini sangat keropos dan mudah rusak oleh bahan pembersih lain.