Anda di halaman 1dari 3

Teknik wawancara

Rifky : baik, terima kasih untuk sdr sudah berkenan dilakukan pemeriksaan
Mus : baik pak
Rifky : apakah sdr mustaghfirin dalam keadaan sehat jasmani rohani ?
Muss : alhamdulillah sehat pak
Rifky : apakah sdr mustaghfirin siap dilakukan pemeriksaan ?
Muss : siap pak
Rifky : Baik, jadi saudara merupakan Wakil Kepala Produksi dari perusahaan kami
ini dan sudah lama saya kenal selama 10 tahun, sdr juga sudah dikenal loyal dan
baik dalam melakukan pekerjaan di perusahaan ini. lalu benar atau tidak jika dalam
perusahaan kami ini, terdapat karyawan yang menjual beberapa data untuk
diberikan kepada peruhaan pesaing ?
Muss : jadi begini pak, mohon maaf sebelumnya. Terkait pernyataan tersebut, saya
mengakui mengetahui terkait hal itu, bahwa telah terjadi penjualan data perusahaan
kepada perusahaan pesaing lainnya, dan dalam penjualan tersebut saya yang
melakukannya.
Rifky : lalu data apa saja yang dijual tersebut ?
Muss : data tersebut meliputi data penjualan, data produksi parfume, dan data
pemasaran.
Rifky : bagaimana cara saudara menjual data-data tersebut ?
Muss : saya menjual dengan cara kirim melalui hardisk yang berisi data-data
rahasia perusahaan , lalu saya dibantu dengan seseorang diluar perusahaan, lalu
orang tersebut memberikan hardisk tersebut kepada seseorang yang membeli pada
waktu malam hari selepas pulang kerja.
Rifky : kapan saudara mulai menjual data perusahaan ?
Muss : saya sudah melakukan jual data perusahaan selama 2 bulan sejak Agustus
2021 sampai dengan saya ditemukan telah menjual data tersebut pada tanggal 30
Oktober 2021.
Rifky : berapa keuntungan dari saudara menjual data tersebut ?
Muss : selama 2 bulan sebelum ditemukan tersebut, saya memperoleh keuntungan
kurang lebih senilai Rp 200.000.000., (Dua Ratus Juta Rupiah)
Rifky : lalu dengan siapa saja saudara melakukan hal tersebut ? apakah terdapat
karyawan lain yang ikut campur dalam tindakan tersebut ?
Muss : tidak ada karyawan lain yang ikut campur pak, dalam tindakan ini, benar-
benar hanya saya yang melakukannya dan dibantu oleh orang diluar perusahaan.
Rifky : baik, apakah saudara mengetahui bahwa dari tindakan seperti itu telah
melanggar peraturan perusahaan ?
Muss : sangat mengerti pak
Rifky : lalu bagaimana konsekuensi dari perbuatan yang sudah saudara perbuat ?
Muss : saya kurang mengerti pak terkait hal tersebut, saya serahkan kepada bapak
selaku HR Manager perusahaan.
Rifky : akibat dari pelanggaran tersebut, saudara bisa dituntut melalui jalur hukum
oleh perusahaan, karena pelanggaran yang saudara perbuatan merupakan
pelanggaran berat
Muss : saya sekarang hanya bisa pasrah pak atas kelakuan yang telah saya perbuat
ini
Rifky : baik, lalu saya sekarang ingin mengerti, mengapa saudara sampai-sampai
melakukan hal tersebut ? apalagi sudah jelas hal yang saudara lakukan sangat
merugikan perusahaan, dimana yang saudara jual merupakan aset perusahaan.
Muss : siap pak saya mengakui kesalahan yang saya lakukan, alasan saya
melakukan tindakan tersebut tidak kurang karna banyaknya hutang yang saya
alami sejak awal tahun 2021, jika saya hanya mengandalkan gaji dari perusahaan
itupun tidak cukup untuk menutup hutang saya.
Rifky : baik, secara pribadi saya bisa memahami kondisi saudara, tetapi
bagaimanapun tindakan yang saudara lakukan sangatlah merugikan perusahaan
dan tidak dapat dibenarkan. Maka dari itu, karena perilaku saudara sudah termasuk
dalam pelanggaran berat dan berdasarkan ketentuan peraturan perusahaan pasal 4
ayat 2 dan juga termasuk tindak pidana rahasia dagang, dengan ini saudara akan
dikenakan skorsing selama 1 bulan dan dituntut sesuai dengan hukum yang ada.
Muss : siap pak saya menerima konsekuensinya.
Rifky : Apabila perusahaan menilai saudara setelah masa skorsing tetap tidak ada
perubahan ataupun kurang memuaskan, tidak segan perusahaan untuk melakukan
Pemutusan Hubungan Kerja.
Muss : Baik pak, saya berharap yang terbaik buat perusahaan dan saya sendiri
berharap untuk bertahan di perusahaan ini.

Anda mungkin juga menyukai