Anda di halaman 1dari 5

Questions:

1. Apakah anda menyetujui keputusan anda untuk menulis laporan yang


diperintahkan oleh atasan anda?

Jawab :

Saya akan menyetujui keputusan saya untuk menulis laporan yang diperintahkan
oleh atasan saya.

2. Terlepas dari jawaban anda di no. I, berikan penjelasan mengapa anda akan
menyetujui dan tidak menyetujui keputusan yang anda ambil! (min. 500 kata)

Jawab :

Saya menyetujui keputusan untuk menulis laporan dari atasan saya karena hal itu
sudah menjadi salah satu pekerjaan yang saya ketahui. Dan jika laporan tersebut
diserahkan kepada yusuf yang jelas belum tentu mengerti mengenai penulisan
laporan, maka hal tersebut bisa jadi akan menambah persoalan baru. Dengan
mengambil keputusan untuk mengerjakan laporan tersebut, saya juga bisa meminta
waktu kepada atasan saya untuk tidak mengerjakan pekerjaan yang lain selain
laporan yang diminta karena seperti yang diketahui bahwa dalam waktu 7(tujuh)
hari laporan tersebut selesai dan pelanggan potensial akan berkunjung. Karena
ketika ada pelanggan ada yang ingin berkunjung juga kita tidak bisa menolak dan
tidak bisa juga ditangani oleh orang-orang yang belum bisa atau tidak tau
menangani pelanggan tersebut. Yang dimana dalam berbisnis ada istilah, kita tidak
boleh melepas ikan yang sudah ada ditangan kita dan kita hanya perlu memikirkan
langkah-langkah tipis selanjutnya untuk pengembangan materil pengganti. Salah
satu yang terpenting saat ini adalah mengedepankan pelanggan, karena pelanggan
merupakan salah satu hal terpenting bagi seluruh perusahaan dibergai jenis yang
melibatkan konsumen atau pelanggan. Sederhananya, pengertian pelanggan
adalah pembeli yang membeli suatu produk atau jasa berulang-ulang. Karena
diharapkan membeli berulang-ulang, maka tentu saja Seller harus memperhatikan
kualitas pelayanan. Yang dimana kualitas sangat pula berpengaruh bagi proses
dan lingkungan yang memenuhi atau melebihi harapan. Sehingga kualitas
pelayanan dapat diartikan sebagai upaya pemenuhan kebutuhan dan keinginan
konsumen serta ketepatan penyampaiannya dalam mengimbangi harapan
konsumen. Semua usaha yang berhubungan dengan pelanggan harus berkomitmen
selalu Meningkatkan pelayanan untuk kenyamanan dan kemudahan para
pelanggan.Kepuasan yang dirasakan pelanggan biasanya akan membuat hubungan
antara perusahaan dan pelanggannya menjadi harmonis sehingga memungkinkan
pelanggan untuk melakukan kerjasama ulang atau lebih lama. Selain itu kepuasan
pelanggan memungkinkan terbentuknya rekomendasi dari mulut ke mulut (mouth
to mouth) sehingga reputasi perusahaan akan baik dimata pelanggan. Kita juga
mengetahui bahwa kekuatan dari mulut ke mulut ini sangat berpengaruh bagi
perusahaan dikarenakan ketika seseorang menyampaikan secara langsung kepada
orang lain maka hal tersebut bisa menjadi bentuk promosi tersendirin dan bisa
dianggap testimoni yang real dari para pelanggan perusahaan.. Upaya untuk
mewujudkan kepuasan pelanggan bukan hal yang . Karena bukan hal yang mudah
untuk merubah dan mengalihkan pelanggan dari produsen atau perusahaan lain
agar beralih ke perusahaan kita. Jadi kita tidak boleh menyia-nyiakan pelanggan
tersebut. Jika laporan tersebut juga bisa selesai sebelum hari ke 7 (tujuh), saya juga
bisa sedikit fokus ke beberapa tes pengembangan material pengganti material
semen. Jika tes belum dapat saya ikuti sepenuhnya setidaknya sda beberapa
rangkaian tes yang bisa saya aplikasikan ke pengembangan material pengganti.
Dan jika beberapa kendala di pengembangan material sudah diatasi, maka kita
juga bisa mengenalkannya kepada para pelanggan yang akan berkunjung. Itu juga
bisa menjadi nilai plus tambahan buat perusahaan dari para pelanggan tersebut.
Dan memang pengembangan material ini harus ditangani dengan secara baik-baik
dan dengan orang yang benar-benar mengerti dibidang tersebut. Karna seperti
yang kita ketahui juga jika ada kesalahan sedikit saja dalam pengembangan ini
juga bisa berakibat fatal bagi kita dan juga para pelanggan perusahaan. Jadi saya
lebih memilih untuk tetap mengambil alih pembuatan laporan dan benar-benar
untuk beberapa hari awal saya akan fokus mengerjakan laporan tersebur. Jika
laporan tersebut bisa selesai sebelum waktunya tiba saya akan mengikuti
serangkaian tes untuk pengembangan walau tidak secara menyeluruh. Setidaknya
ada beberapa tes yang sudah saya ikuti. Dan sisanya bisa saya lanjutkan setelah
para pelanggan selesai berkunjung. Karena dalam prinsip etika profesi yang
dimana pada bagian prinsip tanggung jawab By Function, keputusan yang diambil
dan hasil dari pekerjaan tersebut harus baik serta dapat dipertanggungjawabkan
sesuai dengan standar profesi, efisian dan efektif. By Profesi, serta keputusan atau
hasil dari pekerjaan tersebut dapat memberikan manfaat dan berguna bagi dirinya
dan pihak lain.

3. Jika anda mengambil keputusan untuk tidak menulis laporan tersebut dan
mengalihkan tanggung jawab tersebut ke Yusuf, bagaimana sikap anda jika
dikemudian hari diketahui bahwa informasi yang dicantumkan oleh Yusuf dalam
laporan sangat tidak representatif dengan informasi yang anda dapatkan dari
percobaan-percobaan yang anda telah lakukan? (min. 250 kata)

Jawab :

Sikap saya jika memutuskan untuk tidak mengambil alih laporan tersebut dan
laporan tersebut tidak sesuai dengan percobaan-percobaan yang telah saya
lakukan. Yang pasti dari dalam diri saya akan muncul penyesalan dan kekecewaan
terhadap diri sendiri karena telah menolak untuk membuat laporan yang akan
ditunjukkan kepada pelanggan. Karena hal tersebut juga sangat berpengaruh
dengan pengembangan yang saya lakukan. Dimana apa yang saya jalankan atau
kerjakan tidak sesuai dengan apa yang di tulis dalam laporan oleh yusuf. Dan
dengan adanya kejadian seperti ini juga pada akhirnya saya sendiri juga yang akan
turun tangan untuk memperbaiki dan itu tentu memakan waktu juga. Saya juga
akan meminta kepada atasan saya Rina untuk meminta izin agar yusuf bisa ikut
dengan ikut membantu saya mengerjakan program-program yang akan di jalankan
atau dikembangkan oleh perusahaan agar kedepannya ketika terjadi hal seperti ini
lagi saya sudah bisa membagi pekerjaan dengan yusuf sehingga pelerjaan yang
lain juga tidak terhambat atau tidak terganggu ketika ada pengembangan material
yang dimana kita ketahui proses seperti ini lah yang sangat sensitif jadi sangat
diperlukan ketelitian dan kehati-hatian salam pengerjaannya. Saya juga sangat
berharap kepada atasan saya Rina agar menyetujui permintaan saya untuk ikut
besarama saya melakukan percobaan agar yusuf benar-benar tau hal-hal apa saja
yang perlu di cantumkan dalam proposal. Dalam hal ini pula saya akan sangat
merasa bersalah pada diri sendiri dan perusahaan jika percibaan yang saya lakukan
tidak sesuai dengan laporan yang ditulis oleh yusuf. Dan saya juga tidak bisa
mengalahkan satu pihak karena ini juga berasal dari kesalahan saya sendiri yang
telah memberikan yusuf untuj memgerjakan laporan tersebut. Dalam prinsip etika
profesi juga di jelaskan pada prinsip keadilan, tidak dibenarkan melakukan
pelanggaran terhadap hak atau mengganggu milik orang lain ataupun organisasi
hingga mencemarkan nama baik bangsa.

4. Jelaskan bagaimana dilema moral dan etika yang terdapat dalam konteks diatas
bersinggungan dengan prinsip-prinsip etika yang anda ketahui! (Kutip teori prinsip
etika yang anda gunakan) (min. 300 kata)

Jawab :
Dalam bekerja disebuah perusahaan, instansi dan tempat-tempat manapun yang
memiliki bagian dan porsi kerja masing-masing tidak menutup kemungkinan
bahwa kita akan menemui dan melewati hal-hal tersebut. Dilema atas keputusan-
keputusan para atasan yang dimana kita juga tidak bisa langsung membenarkan hal
yang diputuskan sekalipun itu adalah atasan kita. Kita juga perlu memberi
masukkan dan saling berkomunikasi agar tidak terjadi kesalahan dalam pekerjaan
yang dimana dapat merugikan satu pihak dan pihak lainnya. Dalam moral juga
menurut saya atasan Rina kurang memperhatikan prinsip etika profesi yang
dimana setiap pekerja memiliki hak dan bagian masing-masing. Dan dalam etika
penyampaian saat memberikan arahan untuk mengerjakan laporan saat itu juga
kurang dikarenakan atasan saat itu langsung ingin memberikan kepada yusuf yang
jelas tidak tahu menahu masalah percobaan-percobaan dan pengembangan
material saat itu. Dan jelas jika yusuf yang membuat laporan dan tidak sesuai
dengan percobaan-percobaan yang telah dilakukan maka itu sudah pasti akan
merugikan perusahaan. Dan jelas jika saya menerima tawaran atasan saat itu, saya
juga melanggar prinsip etika profesi. Yang dimana berbunyi dalam "prinsip etika
profesi juga di jelaskan pada prinsip keadilan, tidak dibenarkan melakukan
pelanggaran terhadap hak atau mengganggu milik orang lain ataupun organisasi
hingga mencemarkan nama baik bangsa" jika saya menerima tawaran atasan saat
itu, berarti saya telah membiarkan orang melakukan pelanggaran terhadap hak atau
membiarkan mengganggu hak milik saya sehingga dapat berakibat mencemarkan
nama baik perusahaan. Selain itu juga pada prinsip otonom "seorang profesional
memiliki kebebasan secara otonom dalam menjalankan profesinya sesuai dengan
keahlian pengetahuan, dan kemampuan sehingga apapun yang dilakukan
merupakan konsekuensi dan tanggung jawab profesi" jika saya menerima
keputusan atasan saya dan keputusan tersebut juga dapat memberikan efek
kerugian pada perusahaan maka hal tersebut sangat tidak bisa dibenarkan. Saya
menolak keputusan atasan Rina karna saya juga menanamkan prinsip etika profesi
dimana saya harus bekerja sesuai dengan apa yang menjadi profesi saya, saya
tidak ingin memberikan kerugian bagi perusahaan karena itu tidak menutup
kemungkinan akan berdampak pula kepada saya. Etika dan moral ketika bekerja
sangat diperlukan sehinggat tidak menghambat pekerjaan apalagi sampai
merugikan perusahaan. Dan perusahaan juga harus tetap mendidik dan memberi
peringatan keras bagi yang melanggar aturan moral dan etika dalam bekerja. Karna
hal ini juga bisa jadi sering terjadi di perusahaan-perusahaan yang ada dimana
kelalaian atasan dapat berefek pada bawahannya. Yang dimana pasti ada bawahan
yang selalu menuruti apa yang diperintahkan oleh atasan sekali pun itu sudah
melanggar norma-norma dan etika dalam pekerjaan. Pekerja seperti ini pula yang
harus lebih diperhatikan dan diawasi agar tidak keluar dari jalur norma dan etika
disebuah perusahaan. Seperti yang terjadi pada atasan Rina yang dimana akan
memberikan pekerjaan laporan kepada yusuf yang sama sekali tidak faham dalam
proses percobaan-percobaan yang telah dilakukan. Sehingga terjadilah kesalahan
dimana laporan yang dibuat tidak sesuai dengan percobaan dan pengembangan
yang sedang dijalankan.

5. Menurut pendapat anda, kerangka moral ideal seperti apa yang harusnya
digunakan dalam konteks yang diberikan diatas? Jelaskan! (min. 150 kata)

Jawab :

Kerangka moral ideal yang perlu dilakukan menurut saya adalah pertama supaya
suatu tindakan punya nilai moral, maka tindakan itu harus dijalankan berdasarkan
aturan, prosedur, atau kewajiban. Nilai moral dari suatu tindakan tidak ditentukan
oleh tujuan atau hasil yang dicapai, melainkan tergantung pada kemauan baik yang
mendorong seseorang untuk melakukan tindakn tersebut. Sebagai konsekuensi dari
dua prinsip tersebut, kewajiban adalah hal yang penting dari tindakan yang
dilakukan berdasarkan sikap hormat pada hukum moral universal. Dan harus
dibarengi dengan prinsip-prinsip bekerja seperti memiliki prinsip sikap dan
kemampuan untuk mengambil keputusan berdasarkan kesadaran sendiri tentang
apa yang dianggap baik untuk dilakukan. Harus kejujuran terkait dengan
kepercayaan. Kejujuran relevan dalam bisnis berkaitan dengan pemenuhan syarat-
syarat kontrak atau perjanjian, penawaran barang dan jasa yang meliputi mutu dan
harga yang sebanding, dan hubungan kerja internal. Harus adil juga dan menurut
saya prinsip ini menuntut agar setiap orang diperlakukan secara adil sesuai dengan
criteria yang rasional objektif dan dapat dipertanggungjawabkan. Prinsip integritas
moral juga sangat diperlukan agar menjadi tuntutan moral dalam diri kita yang
berbisnis atau dalam perusahaan, agar dalam menjalankannya senantiasa menjaga
nama baik perusahaan dan diri sendiri juga.

Anda mungkin juga menyukai