Anda di halaman 1dari 3

BANGKITKAN SEMANGAT, CIPTAKAN JIWA KEPEMIMPINAN

Pemimpin dalam menentukan gaya kepemimpinannya harus mampu menyesuaikan


dengan situasi, kondisi pada waktu dan tempat tertentu. Pemimpin-pemimpin yang berhasil
adalah mereka yang bisa menyesuaikan perilaku dirinya sesuai dengan tuntutan dari keunikan
lingkungannya.

Jiwa kepemimpinan adalah suatu hal yang perlu dibangun, dikembangkan, dan dimiliki
oleh setiap insan manusia. Karena pada hakikatnya, manusia diciptakan untuk menjadi pemimpin
bagi diri sendiri dan umat di mana pun ia berada.

Kalau kita lihat dari sosok pemimpin, biasanya identik dengan aura karismatik, punya
visi misi ke depan, mampu mengendalikan apa yang dipimpin dan yang utamanya pandai bicara.
Setuju nggak, Dream Warriors? Pemimpin nggak melulu digambarkan sebagai sosok yang pintar
mempengaruhi orang dan paling depan. Karena sebenarnya setiap orang punya jiwa
kepemimpinan sejak lahir tapi nggak semuanya yang menyadari atau menonjolkan diri itu.

Pada dasarnya seorang pemimpin itu ada di setiap kelompok, baik dalam organisasi
maupun lingkup pertemanan. Cek deh di geng pertemananmu, pasti ada satu orang yang vokal
dalam mengambil keputusan. Hal ini bisa dilihat dari bagaimana dia menanggapi kondisi
lingkungan serta sikap dalam diri sendiri. Ada pemimpin yang memilih untuk beraksi daripada
menyampaikan kata-kata dalam mempengaruhi lingkungannya. Ada pemimpin yang memilih
bersentuhan langsung dengan anggotanya supaya lebih dekat. Tinggal bagaimana cara kita
masing-masing menunjukkan sikap kepemimpinan dalam kelompok atau perusahaan.

Faktor lingkungan juga sangat berpengaruh bagi timbul nya jiwa kepemimpinan bagi
seseorang. Lingkungan merupakan salah satu faktor pembentuk kepribadian baik fisik maupun
perilaku. Bagaimana tidak, jika lingkungannya baik maka individu itu akan memiliki pribadi
yang baik pula, begitu juga sebaliknya. Contoh saja di lingkungan masyarakat atau di lingkungan
tempat tinggalnya, apabila dilingkungan tersebut teman-temannya suka bermabuk-mabukan,
berjudi atau bahkan sampai melakukan hubungan bebas, maka ia akan seperti itu pula. Berbeda
dengan lingkungan pesantren yang dimana individu-individunya lebih memiliki pergaulan yang
telah terdidik akhlaknya maupun sopan santunnya didalam masyarakat. Untuk meningkatkan
jiwa kepemimpinan juga dibutuhkan jiwa yang semangat dan membara, karena tanpa adanya
semangat maka jiwa kepemimpinan lambat laun akan menghilang dari diri kita. Meskipun begitu
lingkungan tidak pula menjadi tolak ukur pembentuk kepribadian individu, banyak diantara
orang menganggap lingkungan yang mempunyai sifat baik ataupun buruk dapat merubah fisik
ataupun perilaku seseorang. Namun semua itu tergantung pada setiap individu masing-masing
dapat memahami situasi yang ada di lingkungannya atau tidak.

Apa aja tanda-tanda jiwa kepemimpinan yang sebenarnya ada dalam dirimu?

1. Bisa melihat potensi seseorang


Saat berdiskusi dengan orang lain, kamu tahu kemampuan dirinya yang sebenarnya dan
bisa memberikan tugas sesuai porsi dan keinginannya.
2. Menjadi pendengar dan pemberi arahan yang baik
Seorang pemimpin nggak hanya memerintah saja, tapi kamu mampu mendengarkan
kendala dan keluh kesah mereka. Setelahnya, kamu akan memberikan saran yang kamu
bisa untuk kembali meningkatkan kinerjamu.
3. Menghargai keberhasilan orang lain
Meskipun hasilmu tidak memuaskan, kamu tetap bangga dengan keberhasilan orang lain
4. Mau belajar dan nggak menyerah
Bagimu, belajar itu dimana aja dan kapan aja. Kamu akan membiarkan diri untuk terbuka
menerima pandangan baru dan terus kepo untuk mencari wawasan lainnya.
5. Bisa mengendalikan emosi di bawah tekanan
Dalam menyelesaikan masalah, kamu bisa berusaha untuk tetap tenang dan memberikan
solusi yang logis.
6. Percaya diri dan berani KejarMimpi
Pengalaman jatuh-bangun kamu dalam mengejar mimpi akan membuatmu semakin
menguasai dan mengenal potensi dalam dirimu, sehingga saat terjadi sebuah masalah,
kamu menanganinya dengan rasa yakin dan berani mewujudkan mimpi.

Apapun sikap yang ada dalam dirimu, kamu pasti bisa menjadi seorang pemimpin. Coba
biasakan untuk menonjolkan sikap jiwa pemimpin yang ada di dirimu dan rasakan apa
perbedaannya. Nilai-Nilai yang wajib dimiliki pemimpin dalam melaksanakan tugas dan
pekerjaan sehari-hari, yakni sebagai berikut :
1. Integritas
Dalam Integritas terkandung makna bahwa dalam berpikir, berkata, berperilaku, dan
bertindak, pemimpin wajib melakukannya dengan baik dan benar serta selalu memegang
teguh kode etik dan prinsip-prinsip moral.
2. Profesionalisme
Dalam ProfesionaIisme terkandung makna bahwa dalam bekerja, pemimpin wajib
melakukannya dengan tuntas dan akurat berdasarkan kompetensi terbaik dan penuh
tanggung jawab dan komitmen yang tinggi.
3. Sinergi
Dalam Sinergi terkandung makna bahwa Pimpinan dan seluruh pemimpin memiliki
komitmen untuk membangun dan memastikan hubungan kerjasama internal yang
produktif serta kemitraan yang harmonis dengan para pemangku kepentingan, untuk
menghasilkan karya yang bermanfaat dan berkuaIitas.
4. Kesempurnaan
Dalam Kesempurnaan terkandung makna bahwa pemimpin senantiasa melakukan upaya
perbaikan di segala bidang untuk menjadi dan memberikan yang terbaik.

Sumber :
Fitria, Evi Dian. Pengaruh Lingkungan Kerja, Gaya Kepemimpinan Dan Motivasi Kerja
Terhadap Kinerja Karyawan. Jurnal Ilmu dan Riset Manajemen. Volume 8, Nomor 10,
Oktober 2019.
Suranto, S & Lestari, E.P. (2014). Pengaruh Motivasi, Gaya Kepemimpinan Dan Disiplin Kerja
Terhadap Kinerja Pegawai Pada Kppn Percontohan Jambi. Jurnal Organisasi Dan
Manajemen, 10(2),148-160.
Waspodo Ag.A , R. Ristiani, A.W.Handaru. (2014). Pengaruh Gaya Kepemimpinan Dan
Komitmen Organisasional Terhadap Organizational Citizenship Behavior (Ocb) Di Biro
Admistrasi Umum Dan Keuangan Universitas Negeri Jakarta, 5(2),222-242

Anda mungkin juga menyukai