Anda di halaman 1dari 78

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Pegawai Negeri Sipil (PNS) merupakan bagian dari Aparatur Sipil Negara
(ASN) yang memiliki peranan penting dalam menentukan keberhasilan
penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan di Indonesia saat ini. Calon
Pegawai Negeri Sipil merupakan salah satu unsur penyelenggara pemerintah dan
pembangunan, sebagai aparatur penyelenggara pemerintah dan pembangunan perlu
dibekali pengetahuan (knowledge) dan keterampilan (skill) di bidang pemerintah
agar dapat melaksanakan tugas dengan baik dan benar. Salah satu cara untuk
mewujudkan dan menyiapkan Sumber Daya Manusia yang berkualitas dan
professional adalah melalui Pelatihan Dasar CPNS.
Salah satu tujuan nasional bangsa Indonesia yang tertera dalam
Pembukaan Undang-undang Dasar Tahun 1945 adalah mencerdaskan kehidupan
bangsa. Salah satu upaya untuk mencerdaskan kehidupan bangsa dilakukan melalui
pendidikan. Untuk itu sebagai warga Negara Indonesia harus berusaha untuk
mewujudkan tujuan nasional bangsa Indonesia tersebut. Dalam Undang-undang
Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional menyatakan bahwa,
“pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar
dan proses pembelajaran agar siswa secara aktif mengembangkan potensi dirinya
untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian,
kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat,
bangsa, dan negara”.
Dalam rangka mewujudkan tujuan Nasional di atas, perlu dibangun
Aparatur Sipil Negara (ASN) yang memiliki integritas, loyalitas, profesional, netral
dan bebas dari intervensi politik, bersih dari praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme,
serta mampu menyelenggarakan pelayanan publik bagi masyarakat dan mampu
menjalankan peran sebagai unsur perekat persatuan dan kesatuan bangsa
berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia

1
Tahun 1945. Hal tersebut sesuai dengan amanah yang ada pada UU Nomor 5 Tahun
2014 Tentang ASN.
Untuk mewujudkan Aparatur Sipil Negara (ASN) yang profesional,
diperlukan pola baru dalam pendidikan dan latihan (latsar) yang sesuai dengan
perkembangan kebutuhan zaman. Penanaman nilai-nilai dasar profesi ASN dalam
kegiatan Latsar Golongan III menjadi tahap yang sangat penting. Adapun nilai-nilai
dasar tersebut adalah akuntabilitas, nasionalisme, etika publik, komitmen mutu, dan
anti korupsi (ANEKA). Peserta Latsar diwajibkan untuk dapat mengaktualisasikan
nilai-nilai dasar ANEKA dalam tugas pokok sesuai dengan jenis dan tugas
pekerjaannya. Peserta dalam hal ini diwajibkan mengidentifikasi, menganalisis, dan
mengumpulkan bukti nyata penerapan nilai ANEKA dari seluruh tindakan, sikap,
dan perilaku pada saat menjalankan kegiatan di tempat tugas atau magang sesuai
dengan laporan aktualisasi yang telah disusun.
Laporan aktualisasi ini disusun berdasarkan identifikasi beberapa isu atau
problematika yang ditemukan di instansi tempat bekerja, yaitu di SD Negeri 5
Ampelgading Kecamatan Tirtoyudo Kabupaten Malang. Isu-isu yang menjadi dasar
Laporan aktualisasi ini bersumber dari aspek: (1) whole of government, (2) layanan
publik, dan (3) manajemen ASN. Sumber isu yang diangkat berasal dari tugas
pokok dan fungsi (Tupoksi), Sasaran Kinerja Pegawai (SKP), inovasi dan inisiatif
penulis yang disetujui mentor dan coach, serta penugasan atasan. Berbagai
tantangan yang dihadapi ASN dalam mencapai tujuan negara yang untuk
menciptakan masyarakat yang bermoral tinggi semakin banyak dan berat.
Tantangan yang muncul ini menuntut ASN untuk meningkatkan profesionalitasnya
dalam menjalankan tugas dan fungsinya dalam instansi kerjanya.
Seorang guru juga memiliki tantangan dalam menjalankan tugasnya dalam
mendidik, mengajar, dan membimbing siswanya. Tantangan ini bisa berasal dari
faktor internal maupun eksternal. Setiap tantangan dan hambatan yang muncul
perlu dicarikan solusinya agar tidak menghambat proses pembelajaran di sekolah.
Salah satu hal yang dapat mengahambat terciptanya proses pembelajaran yang
efektif dan pembentukan karakter siswa adalah membangun karakter bersih dan
sehat.

2
Kebersihan dan kesehatan diri sangat penting untuk dijaga baik di
lingkungan rumah maupun di lingkungan sekolah. Kebersihan dan kesehatan diri
sangat penting untuk kemajuan sekolah itu sendiri, dimana sekolah yang
mempunyai warga sekolah yang bersih dan sehat akan menciptakan proses belajar
mengajar menjadi baik, sebaliknya jika lingkungan sekolah kotor maka akan
menimbulkan dampak negatif, sehingga siswa menjadi malas dalam belajar serta
sulit menerima pelajaran yang disampaikan oleh guru.
Ketidakpedulian siswa akan pentingnya kebersihan di lingkungan sekolah
menyebabkan lingkungan sekolah menjadi kotor, kurang nyaman, dan
menimbulkan kebiasaan yang kurang baik. Oleh karena itu karakter peduli
lingkungan sangat diperlukan karena merupakan suatu sikap yang dimiliki
seseorang untuk memperbaiki dan menyadari dirinya sendiri untuk menjaga
lingkungan secara benar serta bermanfaat sehingga dapat dinikmati terus menerus
tanpa merusak keadaan.
Membangun karakter peduli kebersihan dan kesehatan pada diri siswa
salah satunya dengan pihak sekolah memberikan pengalaman belajar kepada siswa
dengan adanya program “PATROL HIDUP BERSIH DAN SEHAT” yang dapat
memberikan siswa motivasi yang positif. Karakter peduli lingkungan merupakan
salah satu yang harus ditanamkan dan dikembangkan di SD Negeri 5 Ampelgading
Kecamatan Tirtoyudo Kabupaten Malang.
Berdasarkan pertimbangan di atas, penulis akan membuat Laporan
Aktualisasi Nilai-Nilai Dasar Profesi Aparatur Sipil Negara dengan judul
“Penerapan Sikap Peduli Siswa Terhadap Kebersihan dan Kesehatan Melalui
program “PATROL HIDUP BERSIH DAN SEHAT” di SD Negeri 5 Ampelgading
Kecamatan Tirtoyudo Kabupaten Malang”. Dengan laporan aktualisasi ini
diharapkan ASN dapat meningkatkan kepedulian siswa dan stakholder lainnya agar
peduli dan cinta lingkungan di SD Negeri 5 Ampelgading

3
1.2 Tujuan dan Manfaat Aktualisasi
1.2.1 Tujuan
Tujuan dari program “PATROL HIDUP BERSIH DAN SEHAT” bagi
siswa adalah :
Meningkatkan kepedulian cinta lingkungan siswa di SD NEGERI 5
AMPELGADING
a. Perwujudan warga sekolah hidup bersih dan sehat
b. Mewujudkan kesadaran siswa akan hidup bersih dan sehat
c. Perwujudan perilaku budaya hidup bersih dan sehat dilingkungan
sekolah.
1.2.2 Manfaat
Manfaat yang akan diperoleh dari perancangan aktualisasi dan
habituasi ini yaitu :
Bagi Internal
a. Meningkatkan kebiasaan hidup bersih dan sehat
b. Menanamkan nilai-nilai karakter kepada siswa
c. Meningkatkan kualitas kebersihan warga sekolah dengan budaya
bersih
Bagi Eksternal
a. Meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap sekolah
b. Meningkatkan pelayanan pendidikan terhadap masyarakat
c. Meningkatkan kepedulian masyarakat terhadap pola hidup bersih
dan sehat

4
1.3 Ruang Lingkup Aktualisasi
Ruang lingkup yang dibahas pada peningkatan kepedulian siswa cinta
lingkungan melalui program “PATROL HIDUP BERSIH DAN SEHAT” di SD
Negeri 5 Ampelgading , yaitu :
1. Melakukan koordinasi dengan Kepala Sekolah terkait isu dan gagasan
yang dibuat
2. Melakukan konsultasi dengan coach atau pembimbing terkait
rancangan aktualisasi yang dibuat
3. Membuat rencana program kegiatan madding kantong “PATROL
HIDUP BERSIH DAN SEHAT”.
4. Melakukan sosialisasi pada Kepala Sekolah dan guru di sekolah
5. Melakukan sosialisasi program “PATROL HIDUP BERSIH DAN
SEHAT” kepada siswa
6. Melaksanakan kegiatan operasi Kebersihan Diri (OKI)
7. Melaksanakan kegiatan Sabtu Bersih Diri (SABURI)
8. Penerapan kegiatan siswa Peduli kebersihan diri “PATROL HIDUP
BERSIH DAN SEHAT”
9. Menyusun laporan kegiatan

5
BAB II
GAMBARAN LEMBAGA/INSTITUSI

A. Deskripsi Organisasi SD Negeri 5 Ampelgading


1. Profil Sekolah
Nama : SD Negeri 5 Adingmpelgading
NPSN : 20518630
Alamat : Jl. GATOT SUBROTO NO 921 RT. 15 RW.2
AMPELGADING, Kec Tirtoyudo, Kab. Malang
Prov. Jawa Timur. ,

Kode Pos : 65182


Nama Kepala Sekolah : Tuning Prihatini, S.Pd
Status : Negeri
Bentuk Pendidikan : SD
Status Kepemilikan : Pemerintah Daerah

Gambar sekolah 2.1


SD Negeri 5 Ampelgading merupakan salah satu sekolah dasar yang terletak di
Kecamatan Tirtoyudo, khususnya di Desa Arjoyoso. SD Negeri 5 Ampelgading
berada di tepi jalan raya, sehingga memiliki akses yang mudah bagi masyarakat
sekitar.Status dari sekolah ini adalah negeri.

6
Tenaga pendidik atau guru di SD Negeri Ampelgading 5 memiliki kualifikasi
minimal S1 serta memiliki keahlian masing-masing sesuai di bidangnya. Untuk
pembelajaran yang digunakan di SD Negeri Ampelgading 5 dimulai hari Senin
sampai hari Sabtu pada pukul 07.00 sampai dengan selesai sesuai jadwal
pembelajaran. Untuk kurikulum yang diterapkan di SD Negeri 5 Ampelgading
menggunakan Kurikulum 2013 (K-13).
Sekolah dasar memiliki tujuan untuk meletakkan dasar kecerdasan
pengetahuan, kepribadian, akhlak mulia sserta keterampilan untuk hidup mandiri
dan mengikuti pendidikan lebih lanjut. SD Negeri 5 Ampelgading memiliki jumlah
siswa yang lumayan banyak apabila dibandingkan dengan sekolah-sekolah lain
yang ada di Kecamatan Tirtoyudo. Kepercayaan masyarakat atau warga sekitar
masih banyak menaruh harapan terhadap SD Negeri 5 Ampelgading untuk
mendidik anak-anak dan memperoleh pengetahuan. Oleh karena itu sudah menjadi
tanggung jawab guru di SD Negeri 5 Ampelgading untuk memberikan pengetahuan
serta mendidik anak-anak yang akan menjadi penerus bangsa.

2. Visi dan Misi Sekolah


a. Visi Sekolah
Terwujudnya suatu peningkatan keimanan dan ketaqwaan
berprestasi di bidang ilmu serta teknologi dengan didasari karakter bangsa
yang luhur..
b. Misi Sekolah
SD Negeri 5 Ampelgading Kecamatan Tirtoyudo memiliki misi sebagai
berikut :
1) Terlaksananya PBM secara tertib dan disiplin didukung oleh sarana dan
prasarana yang mewadahi
2) Terciptanya Kondisi sekolah yang bernuansa agamis, berkeadilan,
aman, rindang.
3) Terciptanya lulusan yang berakhlaq mulia dan berkualitas.
4) Terlaksananya hubungan yang harmonis sekolah dengan orang tua
murid maupun lingkungan sekitar.

7
5) Mendahulukan pelayanan prima, mencerminkan kerjasama yang baik,
mewujudkan rasa kekeluargaan, memelihara silaturahim, dengan
perilaku sopan dan santun.

3. Tujuan Pendidikan di SD Negeri 5 Ampelgading


SD Negeri 5 Ampelgading memiliki tujuan sebagai berikut :
a. Mengacu pada visi dan misi sekolah, serta tujuan umum pendidikan dasar,
tujuan sekolah dalam mengembangkan pendidikan ini adalah sebagai
berikut ini.
b. Mengembangkan budaya sekolah dan ajaran agama, serta etika dalam
kegiatan pembelajaran.
c. Meraih prestasi semaksimal mungkin dalam bidang akademik dan non
akademik.
d. Mengembangkan berbagai kegiatan dalam proses pembelajaran aktif
berbasis pendidikan berkarakter.
e. Meningkatkan peran serta masyarakat dalam mewujudkan sekolah yang
berkwalitas.

B. Kedudukan, Tugas dan Fungsi Unit Kerja


SD Negeri 5 Ampelgading merupakan bagian dari pendidikan nasional,
sehingga berdasarkan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem
Pendidikan Nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk
watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdakan
kehidupan bangsa, bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar
menjadi manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa,
berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga
negara yang demokratis serta bertanggung jawab. Sejalan dengan hal itu, maka
tugas pokok fungsi dari SD Negeri 5 Ampelgading adalah sebagai berikut:

8
a. Melaksanakan pendidikan dalam sekolah dalam jangka tertentu

b. Melaksanakan pendidikan dan pengajaran sesuai dengan kurikulum yang


berlaku

c. Melaksanakan bimbingan dan konseling bagi siswa di sekolah

d. Membina siswa dalam hal pengembangan diri

e. Melaksanakan urusan tata usaha sekolah dan rumah tangga sekolah

f. Membina kerja sama dengan orang tua, masyarakat, dan dunia kerja

g. Bertanggung jawab kepada lembaga vertikal (dinas pendidikan)

9
2.6 Struktur Organisasi
Gambar 2.1 Struktur Organisasi

STRUKTUR ORGANISASI SEKOLAH

SD NEGERI 3 PANDESARI KECAMATAN

10
STRUKTUR ORGANISASI SEKOLAH

SD NEGERI 5 AMPELGADING KECAMATAN TIRTOYUDO

PENGAWAS SD KEPALA SEKOLAH


KOMITE

TUNING PRIHATINI, S.Pd

GURU KELAS I GURU KELAS II GURU KELAS III GURU KELAS IV

RUNTIK,W, S.Pd. HARIONO, S.Pd. Ika lestari, S.Pd AHMAD ULUL, S.Pd

GURU KELAS V GURU KELAS VI GURU PAI GURU PJOK


SRI PATIMAH, S.Pd.
M SUJITO,S.Pd SALIES Z,S.PdI RIZAL, S.Pd.

SISWA
KETERANGAN :

_____ GARIS KOMANDO

---- GARIS KOORDINASI MASYARAKAT

11
BAB III

RANCANGAN AKTUALISASI

3.1 Penetapan Isu yang Diangkat


Unit Kerja:
SD Negeri 5 Ampelgading Kecamatan Tirtoyudo Kabupaten Malang
Jabatan :
Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Guru Kelas Ahli Pertama
Pekerjaan/ Uraian Tugas:
Berdasarkan tugas fungsi pokok guru yang menjadi tanggung jawab peserta
dalam menjalankan tugas jabatan sebagai Guru Kelas Ahli Pertama di SD
Negeri 5 Ampelgading Kecamatan Tirtoyudo , yaitu:
1. Merencanakan dan melaksanakan pembelajaran, mengevaluasi dan
menilai hasil pembelajaran, menganalisis hasil pembelajaran,
melaksanakan tindak lanjut hasil pembelajaran.
2. Melaksanakan pembimbingan pada kelas yang menjadi tanggung
jawabnya.
3. Membimbing siswa dalam kegiatan proses pembelajaran.
Identifikasi Isu:
Berdasarkan pengalaman melaksanakan tugas sebagai guru dalam
melaksanakan kegiatan pembelajaran, terdapat beberapa isu diantaranya, yaitu:
1. Belum efektifnya kegiatan pembelajaran di kelas
2. Rendahnya Kesadaran siswa akan hidup bersih dan sehat
3. Belum optimalnya program penilaian dan evaluasi dalam pelaksanaan
pembelajaran
Isu-isu tersebut dianalisis menggunakan metode AKPL untuk mengetahui isu
yang paling dominan.Analisis tersebut dapat dilihat pada tabel 3.1.

12
Tabel 3.1 Seleksi Isu Menggunakan Metode AKPL

No Isu A K P L Total

1 Belum efektifnya kegiatan pembelajaran di kelas 5 5 4 4 18

Belum optimalnya program penilaian dan evaluasi dalam


2 pelaksanaan pembelajaran 5 5 4 3 17

3 Rendahnya kesadaran siswa akan hidup bersih dan sehat 5 5 5 5 20

Kriteria penetapan:
Aktual
1: pernah benar-benar terjadi
2: benar-benar sering terjadi
3: benar-benar terjadi dan bukan menjadi pembicaraan
4: benar-benar terjadi terkadang menjadi bahan pembicaran
5: benar-benar terjadi dan sedang hangat dibicarakan
Khalayak
1: tidak menyangkut hajat hidup orang banyak
2: sedikit menyangkut hajat hidup orang banyak
3: cukup menyangkut hajat hidup orang banyak
4: menyangkut hajat hidup orang banyak
5: sangat menyangkut hajat hidup orang banyak
Problematik
1: masalah sederhana
2: masalah kurang kompleks
3: masalah cukup kompleks namun tidak perlu segera dicarikan solusi
4: masalah kompleks
5: masalah sangat kompleks sehingga perlu dicarikan segera solusinya

13
Kelayakan
1: masuk akal.
2: realistis.
3: cukup masuk akal dan realistis.
4: masuk akal dan realistis.
5: masuk akal, realistis, dan relevan untuk dimunculkan inisiatif
pemecahan masalahnya.
Dari lima isu di atas, dikerucutkan menjadi tiga isu. Dengan
menggunakan metode Urgency (U), Seriousness (S) dan Growth (G).

Tabel 3.2 Seleksi Isu Menggunakan Metode USG


No Isu U S G Total
1 Belum optimalnya program penilaian dan evaluasi 5 3 4 12
dalam pelaksanaan pembelajaran
2 Rendahnya kesadaran siswa akan hidup bersih dan 5 4 5 14
sehat
3 Belum efektifnya kegiatan pembelajaran di kelas 5 2 3 10

Kriteria penetapan:
Urgency
1 : tidak penting
2 : kurang penting
3 : cukup penting
4. : penting
5. : sangat penting
Seriousness
1 : akibat yang ditimbulkan tidak serius
2 : akibat yang ditimbulkan kurang serius
3 : akibat yang ditimbulkan cukup serius
4. : akibat yang ditimbulkan serius
5. : akibat yang ditimbulkan sangat serius

14
Growth
1 : tidak berkembang
2 : kurang berkembang
3 : cukup berkembang
4. : berkembang
5 : sangat berkembang

Berdasarkan pendekatan analisis teknik USG tersebut, maka kesimpulan


yang diperoleh mengarah pada isu: “Rendahnya kesadaran siswa akan hidup
bersih dan sehat”

3.1 Penetapan Isu


Berdasarkan hasil uji isu dengan menggunakan pendekatan teknik AKPL dan
USG, maka dapat diperoleh isu prioritas yang harus ditangani terlebih dahulu,
yaitu rendahnya kepedulian siswa terhadap kebersihan lingkungan sekolah.
Pemilihan isu tersebut dilakukan dengan analisis dampak jika hal tersebut tidak
ditangani maka akan berdampak pada hal-hal berikut ini :
1. Rendahnya peduli akan hidup bersih dan sehat
2. Menurunnya motivasi belajar siswa di sekolah.
3. Siswa akan terbiasa untuk hidup bersih dan sehat.
4. Menurunnya kualitas kesehatan siswa yang berdampak pada pada kualitas
pendidikan di mata masyarakat.

15
3.2 Gagasan Pemecahan Isu
Merujuk pada permasalahan di atas, maka penulis mengusulkan sebuah
gagasan untuk menyelesaikan masalah tersebut dengan melaksanakan program
“Mading (PHBS)” dalam menerapkan kesadaran siswa akan hidup bersih dan
sehat.
Untuk mewujudkan gagasan di atas, maka dibutuhkan beberapa rangkaian
kegiatan dalam pelaksanaan aktualisasi nilai-nilai dasar di tempat kerja.
Rangkaian kegiatan aktualisasi adalah sebagai berikut :
1. Melakukan identifikasi terhadap isu-isu yang terdapat di unit kerja
2. Melakukan koordinasi dengan mentor atau Kepala Sekolah terkait isu dan
gagasan yang dibuat
3. Melakukan konsultasi dan diskusi dengan Coach atau Pembimbing terkait
rancangan aktualisasi yang dibuat
4. Menyusun rancangan Mading Kantong “PATROL HIDUP BERSIH &
SEHAT”
5. Melakukan koordinasi dan sosialisasi dengan rekan guru atau teman sejawat
mengenai program hidup bersih dan sehat “PATROL HIDUP BERSIH &
SEHAT”
6. Melakukan sosialisasi Pelaksanaan Patrol sehat “PATROL HIDUP BERSIH
& SEHAT” kepada siswa
7. Melaksanakan kegiatan (OKI) Operasi kebersihan diri siswa pada saat di
ruang kelas sebelum dan sesudah kegiatan belajar mengajar (KBM)
8. Melaksanakan kegiatan Sabtu Bersih diri (SABURI)
9. Penerapan kegiatan siswa cinta kebersihan diri dengan PATROL HIDUP
BERSIH & SEHAT”
10. Menyusun laporan kegiatan

16
3.3 Matriks Rencana Kegiatan Aktualisasi
Nama : Ahmad Ulul Albab, S.Pd.
Unit Kerja : SD Negeri 5 Ampelgading kecamatan Tirtoyudo
Kabupaten Malang
Identifikasi isu :
1. Belum efektifnya kegiatan Pembelajaran di
kelas/KBM
2. Kurang maksimalnya pembuatan perangkat
pembelajaran
3. Rendahnya kesadaran siswa akan hidup bersih
dan sehat
Isu yang diangkat : Rendahnya kesadaran siswa akan hidup bersih
dan sehat
11. Gagasan pemecahan isu : Pelaksanaan
Patrol sehat Guna Membiasakan hidup Bersih dan
Sehat: PATROL HIDUP BERSIH & SEHAT”
1. Melaksanakan kegiatan Patrol Hidup Bersih
dan sehat dengan mading Kantong (PHBS)
pada saat sebelum dan setelah kegiatan
belajar mengajar)
2. Membiasakan kegiatan sadar lingkungan
dengan melaksanakan kegiatan Sabtu berih
diri (S ABURI).

17
Tabel 3.3 Matriks Rencana Kegiatan

Keterkaitan
Kontribusi Terhadap Penguatan Nilai
No. Kegiatan Tahapan Output/Hasil Substansi Mata
Visi Misi Organisasi Organisasi
Pelatihan
1 2 3 4 5 6 7
1. Melakukan 1. Menghubungi kepala - Catatan hasil Etika Publik Mencerminkan kerja -
konsultasi dengan sekolah untuk diskusi (notulen) (hormat, sama yang baik,
Kepala Sekolah menentukan waktu komunikatif, mewujudkan rasa
terkait isu dan dan tempat - Dokumentasi jelas,sopan kekeluargaan,
gagasan yang konsultasi santun) memelihara
kegiatan silaturahim,dengan
dibuat.
perilaku sopan dan
2. Memaparkan Whole of santun
permasalahan yang Government
akan dibahas untuk (Koordinasi) Dengan dilakukannya
kegiatan sosialisasi kegiatan aktualisasi ini
Anti Korupsi diharapkan mampu
3. Meminta saran, (Jujur, disiplin) meningkatkan karakter
masukan, dan siswa dalam
persetujuan dari meningkatkan kualitas
kepala sekolah sekolah dan pendidikan
mengenai kegiatan
aktualisasi yang
akan dilaksanakan
2. Melakukan 1. Menghubungi coach - Notulen hasil Etika Publik -
konsultasi dan untuk menentukan diskusi (Sopan santun, Mencerminkan kerja

18
diskusi dengan waktu dan tempat - Foto dokumentasi Komunikatif, sama yang baik,
Coach atau konsultasi kegiatan kerjasama) mewujudkan rasa
Pembimbing kekeluargaan,
terkait rancangan 2. Memaparkan memelihara
Nasionalisme
aktualisasi yang silaturahim,dengan
permasalahan yang (Saling
dibuat perilaku sopan dan
telah ditemukan menghormati,
pada saat musyawarah santun
melaksanakan mufakat,
identifikasi dan kekeluargaan)
Dengan dilakukannya
gagasan solusi yang
kegiatan aktualisasi ini
telah dirancang
Whole Of diharapkan mampu
Government meningkatkan karakter
3. Melakukan diskusi (Kerja sama) siswa dalam
mengenai solusi apa meningkatkan kualitas
yang dapat sekolah dan pendidikan
digunakan untuk
mengatasi
permasalahan
3. Menyusun 1. Konsultasi dan - Jurnal atau Etika Publik Mencerminkan kerja -
rancangan Mading koordinasi kepada Notulen hasil (sopan santun, sama yang baik,
Kantong program kepala sekolah diskusi dengan menghargai) mewujudkan rasa
Patrol Sehat tentang Desain mentor kekeluargaan,
Mading “Patrol memelihara
Akuntabilitas silaturahim dengan
Sehat” - Susunan (Konsisten, perilaku sopan dan
rancangan tanggung jawab) santun
2. Guru membuat Desain Mading

19
rancangan Mading “Patrol Sehat” Komitmen
Kantong - Laporan hasil mutu
“PHBS”(patrol Kegiatan dan (inovasi) Dengan dilakukannya
hidup bersih dan Mading (Foto) kegiatan aktualisasi ini
sehat) diharapkan mampu
meningkatkan karakter
siswa dalam
meningkatkan kualitas
sekolah dan
pendidikan
4. Melakukan 1. Mensosialisasikan - Jurnal/Notulen, Komitmen Mencerminkan kerja -
koordinasi dengan kegiatan peduli daftar hadir, Mutu sama yang baik,
rekan Guru atau lingkungan “Patrol materi (profesional) mewujudkan rasa
teman sejawat Hidup Sehat & sosialisasi kekeluargaan,
mengenai program Bersih” dengan memelihara
Akuntabilitas silaturahim dengan
patrol Hidup rekan kerja atau - Dokumentasi (Bertanggung perilaku sopan dan
bersih dan sehat teman sejawat kegiatan jawab) santun
“Patrol Hidup
Bersih & Sehat” 2. Mencatat hasil
Etika Publik
sosialisasi dengan
rekan kerja atau (Sopan santun, Dengan dilakukannya
teman sejawat menghormati) kegiatan aktualisasi ini
diharapkan mampu
dalam bentuk
meningkatkan karakter
notulen
siswa dalam
meningkatkan kualitas
sekolah dan pendidikan

20
5. Melakukan 1. Koordinasi program - Jurnal / notulen Akuntabilitas Mencerminkan kerja -
sosialisasi kegiatan kegiatan “Patrol hasil kegiatan (Bertanggung sama yang baik,
“Patrol Hidup Hidup Bersih & sosialisai jawab) mewujudkan rasa
sehat dan bersih Sehat” kepada rekan - Dokumentasi kekeluargaan,
Komitmen
kepada siswa kerja kegiatan memelihara
mutu
silaturahim dengan
(professional, perilaku sopan dan
inovasi) santun
2. Mensosialisasikan
kegiatan “Patrol Dengan dilakukannya
Hidup Bersih & kegiatan aktualisasi ini
Sehat” kepada siswa diharapkan mampu
meningkatkan karakter
siswa dalam
meningkatkan kualitas
sekolah dan pendidikan
6. Melaksanakan 1. Konsultasi dan - Jurnal/notulen Whole Of Terciptanya Kondisi -
program “Patrol koordinasi kepada kegiatan Government Sekolah yang
Hidup Bersih & kepala sekolah dan (Bekerja sama Bernuansa Agamis,
Sehat” yaitu rekan kerja - Dokumentasi dengan pihak Berkeadila, aman,
kegiatan operasi mengenai kegiatan wali murid) rindang.
kegiatan
Kebersihan diri operasi Kebersihan
(OKI) diri (OKI)
Anti korupsi
Dengan dilakukannya
(Disiplin) kegiatan aktualisasi ini
2. Melaksanakan
diharapkan mampu
kegiatan operasi
Akuntabilitas meningkatkan karakter
Kebersihan Diri

21
(OKI) sebelum dan (Tanggung siswa dalam
setelah kegiatan jawab) meningkatkan kualitas
pembelajaran sekolah dan pendidikan

7. Melakukan 1. Koordinasi kepada - Jurnal/notulen Akuntabilitas Terciptanya Lulusan -


program kegiatan kepala sekolah, kegiatan (Tanggung yang Berakhlaq
“Patrol Hidup rekan kerja, dan jawab) Mulia dan
Bersih & Sehat” siswa mengenai - Dokumentasi Berkualitas.
Sabtu Bersih Diri program Sabtu
(SABURI) Bersih Diri Nasionalisme Dengan dilakukannya
(SABURI) (Cinta kegiatan aktualisasi ini
lingkungan, diharapkan mampu
gotong royong) meningkatkan karakter
2. Melaksanakan
siswa dalam
kegiatan Sabtu
Anti Korupsi meningkatkan kualitas
Bersih Diri
sekolah dan pendidikan
(SABURI) (Disiplin)
8. Penerapan 1. Koordinasi dengan - Jurnal / notulen Akuntabilitas Terciptanya Lulusan -
kegiatan siswa kepala sekolah, guru hasil kegiatan (Tanggung yang Berakhlaq
Mading dan siswa jawab) Mulia dan
kejujuran Berkualitas.
“Patrol Hidup 2. Pelaksanaan - Dokumentasi
Bersih & Seshat” program kegiatan
Anti Korupsi
“Patrol Hidup
(Jujur, peduli) Dengan dilakukannya
Bersih & Sehat”
kegiatan aktualisasi ini
diharapkan mampu
meningkatkan karakter

22
siswa dalam
meningkatkan kualitas
sekolah dan pendidikan
9. Menyusun 1. Mengumpulkan data Laporan aktualisasi Akuntabilitas Meningkatkan -
laporan kegiatan dan bukti pendukung (Pertanggung kedisiplinan seluruh
aktualisasi laporan jawaban, komponen sekolah
2. Melakukan transparan)
konsultasi dengan Dengan dilakukannya
mentor mengenai hasil kegiatan aktualisasi ini
aktualisasi diharapkan mampu
Nasionalisme meningkatkan karakter
3. Menyusun laporan (Kerja keras, siswa dalam
secara sistematis menghargai meningkatkan kualitas
pendapat orang sekolah dan pendidikan
lain)

23
3.4 Jadwal Rencana Kegiatan

Untuk bisa mengaplikasikan kegiatan aktualisasi, diperlukan jadwal yang harus sudah tersusun agar rencana aktualisasi bisa
terwujud sesuai dengan waktu yang direncanakan. Berikut merupakan jadwal rencana kegiatan aktualisasi yang akan dilaksanakan di
SD Negeri 5 Ampelgding Kecamatan Tirtoyudo Kabupaten Malang.

Tabel 3.4 Jadwal Rencana Kegiatan

September Oktober
No Kegiatan
Mg 2 Mg 3 Mg 4 Mg 1

1. Melakukan koordinasi dengan Mentor atau Kepala Sekolah terkait


isu dan gagasan yang dibuat
2. Melakukan konsultasi dan diskusi dengan Coach atau Pembimbing
terkait rancangan aktualisasi yang dibuat
3. Menyusun rancangan Mading Kantong patrol hidup bersih dan
sehat “Patrol Hidup Bersih & Sehat”
4. Melakukan koordinasi dan sosialisasi pelaksanaan kegiatan
program “Patrol Hidup Bersih & Sehat” kepada rekan kerja atau
teman sejawat

24
5. Melakukan sosialisasi program kegiatan “PHBS” kepada siswa
6. Melaksanakan program “PHBS” yaitu kegiatan operasi Kebersihan
Diri (OKI)
7.
Melakukan kegiatan Sabtu Bersih Diri (SABURI)
8.
Penerapan kegiatan Mading kejujuran “PHBS”
9.
Menyusun laporan kegiatan aktualisasi

25
BAB IV
PELAKSANAAN AKTUALISASI

3.5 DESKRIPSI PELAKSANAAN KEGIATAN AKTUALISASI

Kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar profesi PNS yang dilaksanakan di SDN 5


Ampelgading, kecamatan Tirtoyudo, Kabupaten Malang. Kegiatan aktualisasi
tersebut terdiri dari 9 (sembilan) kegiatan dan berlangsung selama 20 (dua puluh )
hari kerja, mulai tanggal 9 September s/d 28September 2019. Dalam melaksanakan
kegiatan aktualisasi hendaknya dapat menerapkan nilai-nilai ANEKA yang telah
dipelajari saat proses pembelajaran in-class.selain menerapkan nilai-nilai ANEKA
kegiatan aktualisasi bertujuan membuat sebuah inovasi Pembiasaan kepada siswa
melalui kegiatan PHBS( Patrol Hidup Bersih & Sehat) . untukmenyelesaikan
masalah rendahnya hidup bersih dan sehat siswa di SDN 5 Ampelgading kabupaten
Malang.
Dalam pelaksanaan kegiatan aktualisasi tentunya terdapat hambatan, hambatan
tersebut adalah :
 Ketika meaksanakan kegiatan aktualisasi bersamaan dengan tugas pokok
Guru yang harus segera diselesaikan.
 Adanya tugas tambahan lain dari Kepala Sekolah.
Berikut merupakan rincian kegiatan aktualisasi dari kegiatan pertama hingga akhir :

3.5.1.Deskripsi Pelaksanaan Kegiatan 1

Kegiatan 1 : Diskusi dengan mentor tekait rencana pelaksanaan


kegiatan habituasi dan aktualisasi saat off class .
Waktu Pelaksanaan : 5 September s.d. 6 September 2019
Tempat Pelaksanaan : SDN 5 Ampelgading Kec Tirtoyudo, Kab. Malang.

26
Pedoman pelaksanaan kegiatan aktualisasi ini telah dirancang dalam matrik
kegiatan aktualisasi. Dalam matrik kegiatan aktualisasi terdapat sembilan kegiatan
yang telah direncanakan. Agar rencana tersebut berjalan sesuai harapan maka
dibuatlah alat bantu pengendalian aktualisasi. Kegiatan pertama yang akan
dilaksanakan adalah diskusi rencana pelaksanaan kegiatan habituasi dan aktualisasi
dengan Kepala sekola. Rencana pelaksanaan kegiatan yang dimaksud meliputi
seluruh rangkaian kegiatan aktualisasi yang telah direncanakan.
Pelaksanaan kegiatan ini ditujukan agar ketika melaksanakan kegiatan
dapat mendapatkan koreksi, arahan dan masukan dari pimpinyang terlibat baik
secara langsung maupun tidak langsung. Koreksi, arahan dan masukan ini
diharapkan dapat menjadi bahan perbaikan terhadap rencana pelaksanaan kegiatan
agar berjalan sesuai dengan sukses.
Kegiatan Konsultasi rencana pelaksanaan kegiatan habituasi dan
aktualisasi dengan Kepala Sekolah dilakukan dalam tiga langkah tahapan, yang
pertama adalah memaparkan rancangan aktualisasi mulai dari isu yang diangkat,
solusi untuk memecahkan isu yang diangkat hingga rancangan pelaksanaan
kegiatan aktualisasi, yang kedua mengumpulkan masukan dan saran perbaikan dari
Kepala Sekolah dan yang terakhir mencatat rencana yang telah mendapat
perbaikan serta melakukan dokumentasi.

Gambar 2. 3 Foto diskusi rencana kegiatan dengan Mentor

27
Gambar 2. 4 Kartu Kendali Aktualisasi

28
Aktualisasi Nilai-nilai Dasar yang Melandasi Kegiatan

Akuntabilitas
Nilai akuntabilitas dalam pelaksanaan kegiatan ini diimplementasikan dengan
menyampaikan usulan dengan jelas, memiliki target penyelesaian yang jelas serta
dengan melakukan perbaikan terhadap rencana awal sehingga rancangan aktualisasi
dapat dipertanggungjawabkan dengan baik.

Nasionalisme
Dalam pelaksanaan kegiatan ini nasionalisme diimplementasikan dengan
menggunakan bahasa indonesia yang baik dalam berkoordinasi dengan mentoragar
dapat menyampaikan informasi dengan baik.

Etika Publik
Dalam pelaksanaan kegiatan ini etika publik diimplementasikan dengan
menyampaikan informasi secara sopan, perilaku santun, komunikatif, dalam
melakukan diskusi serta menerima koreksi, masukan dan kritik yang membangun
dari Kepala SekolahSDN 5 Ampelgading, Kec Tirtoyudo Kabupaten Malang.

Whole of Government
Nilai Dasar Whole of Government (WoG) diimplementasikan dengan
melakukan diskusi dengan mentor agar tercipta persamaan persepsi antar pihak
terkait mengenai rencana pelaksanaan Habituasi serta Aktualisasi selama off class.

Kontribusi Terhadap Visi dan Misi Organisasi


Dengan adanya diskusi rencana pelaksanaan kegiatan dengan Mentor/Kepala
sekolah SDN 5 Ampelgading kec.Tirtoyudo Kabupaten Malang menjadikan kegiatan
aktualisasi ini dapat dipertanggungjawabkan dengan baik agar dapat terciptanya
pelaksanaan Aktualisasi dengan baik dan lancar yang dimana kegiatan ini
mendukung visi & Misi Sekolah yang nomor 5 yaitu :Mendahulukan pelayanan
prima, mencerminkan kerjasama yang baik mewujudkan rasa kekeluargaan,
memelhara silaturahim, dengan perilaku sopan dan santun.

29
Penguatan Nilai Organisasi

Kegiatan di SDN 5 Ampelgading Kabupaten Malang memiliki nilai-nilai organisasi


untuk memastikan terwujudnya Sumber Daya siswa dan Guru yang berkualitas,
kompetensi unggul, dan profesional. Nilai-nilai organisasi yang diharapkan pada
pelaksanaan kegiatan diskusi rencana pelaksanaan kegiatan berdiskusi dengan Kepala
sekolah SDN 5 Ampelgading Kabupaten Malang ini adalah nilai Meningkatkan
Kualitas Sumber Daya Siswa Dengan adanya kegiatan ini diharapkan dapat
meningkatkan kualitas pelayanan publik pada Bidang kebersihan dan kesehatan siswa
khususnya serta dapat terciptanya pembiasaan karakter bersih dan sehat pada siswa.

3.5.2.Deskripsi Pelaksanaan Kegiatan 2

Kegiatan 2 : .Melakukan konsultasi dan diskusi dengan Coach atau


Pembimbing terkait rancangan aktualisasi yang
dibuat
Waktu Pelaksanaan : 6 September s.d. 7September 2019
Tempat Pelaksanaan : Badan Pengembangan Sumberdaya Manusia
(BPSDM) warung desa Trawas Kabupaten
Mojokerto

Kegiatan kedua dalam pelaksanaan kegiatan aktualisasi adalah melakukan


konsultasi dengan Coach/ pembimbing .Konsultasi dengan coach merupakan
tindak lanjut dari hasil konsultasi dengan mentor. Dalam hal ini, yang menjadi
fokus konsultasi dengan coach adalah rancangan aktualisasi dan habituasi nilai-
nilai dasar ASN secara utuh, bagaimana menginternalisasi nilai-nilai dasar ASN
tersebut ke dalam ruang lingkup atau kegiatan aktualiasi yang akan dilakukan.
.
.

30
Gambar 2. 5 Foto konsultasi dengan Coach

Aktualisasi Nilai-nilai Dasar yang Melandasi Kegiatan


Komitmen mutu
Pelaksanaan kegiatan aktualisasi yang akan dibuat dalam rangka
meningkatkan profesionalitas Aparatur sipil negara dalam mengembangkan
lembaga.

Whole Of Government
Dengan melakukan koordinasi dengan Coach adalahmeminta saran,
masukan, dan persetujuan akan aktualisasi yang akan di buat oleh penulis .

Akuntabilitas
Nilai akuntabilitas diterapkan pada adanya kegiatan Konsultasi dengan
Coach adalah Datang tepat waktu sesuai dengan janji yang telah dibuat

Kontribusi Terhadap Visi dan Misi Organisasi


Dengan adanya diskusi rencana pelaksanaan kegiatan dengan Coach
menjadikan kegiatan aktualisasi ini dapat dipertanggungjawabkan dengan
baik agar dapat terciptanya pelaksanaan Aktualisasi dengan baik dan lancar
yang dimana kegiatan ini mendukung visi & Misi Sekolah yang nomor 5
yaitu :Mendahulukan pelayanan prima, mencerminkan kerjasama yang baik

31
mewujudkan rasa kekeluargaan, memelhara silaturahim, dengan perilaku
sopan dan santun.
.
Penguatan Nilai Organisasi
Kegiatan konsultasi dengan Coach untuk menunjang nilai-nilai
organisasi untuk memastikan terwujudnya Sumber Daya siswa dan
Guru yang berkualitas, kompetensi unggul, dan profesional. Nilai-
nilai organisasi yang diharapkan pada pelaksanaan kegiatan diskusi
rencana pelaksanaan kegiatan berdiskusi dengan Coach ini adalah
nilai Meningkatkan Kualitas Sumber Daya Siswa Dengan adanya
kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas pelayanan
publik pada Bidang kebersihan dan kesehatan siswa khususnya serta
dapat terciptanya pembiasaan karakter bersih dan sehat pada siswa.

3.5.3 Deskripsi Pelaksanaan Kegiatan 3


Kegiatan 3 : Menyusun rancangan Mading Kantong program
Patrol hidup bersih dan Sehat
Waktu Pelaksanaan : 9 – 14 September 2019
Tempat Pelaksanaan : SDN 5 Ampelgading, Tirtoyudo Kabupaten
Malang
Kegiatan ketiga dalam pelaksanaan kegiatan aktualisasi adalah
Membuat rancangan madding kantong PHBS (Patrol Hidup Bersih &Sehat)
Kegiatan ketiga ini dilakukan dalam tiga langkah yang pertama yaitu Membuat
susunan isi Mading PHBS yang kedua cara pengaplikasian selanjutnya
mendiskusikan Mading PHBS dengan mentor.

32
Gambar 2.6 rancangan kegiatan aktualisasi

Aktualisasi Nilai-nilai Dasar yang Melandasi Kegiatan


Komitmen mutu
Pelaksanaan nilai komitmen mutu pada kegiatan Penyusunan rancangan
pembuatan madding dan jadwal pembiasaan dilakukan agar dapat
melaksanakan kegiatan dengan terstruktur dan terencana

Akuntabilitas
Nilai akuntabilitas dalam tahap ini ditunjukkan dengan adanya
rancangan madding dan kegiatan pembiasaan yang telah dibuat yang
menunjukkan tanggung jawab menyelesaikan setiap tahap kegiatan dalam
kegiatan aktualisasi dengan baik.

33
Whole Of Government
Pihak penulis yang membuat rancangan kegiatan ini berkonsultasi dengan
atasan atau kepala sekolah sebelum memutuskan untuk membuat mading dan
kegiatan pembiasaan di diskusikan dengan bahasa yang sopan dan santun.

Kontribusi Terhadap Visi dan Misi Organisasi


Dalam kegiatan menyusun rancangan mading dan kegiatan pembiasaan
(PHBS) tahap pengaplikasian kegiatan ini diharapakan dapat meningkatkan
pengetahuan penulis dan pihak yang terkait akan gerakan sadar akan kebersihan dan
kesehatan yang bertujuan dalam menunjang pendidikan berkarakter sehingga dapat
mewujudkan Misi SDN 5 Ampelgading kecamatan Tirtoyudo Kabupaten malang
yang nomor 3 yakni terciptanya lulusan yang berakhlaq mulia dan berkualitas.

Penguatan Nilai Organisasi

Nilai-nilai organisasi yang diharapkan pada pelaksanaan kegiatan menyusun


Rancangan mading dan kegiatan pembiasaan adalah meningkatnya kualitas ASN
dalam membangun lembaga. PHBS menyadarkan penulis dan pihak terkait untuk
memahami akan pentingnya hidup bersih dan sehat untuk menunjang kegiatan
belajar mengajar. Dengan meningkatnya pengetahuan penulis dan rekan kerja
diharapkan akan dapat meningkatkan kualitas kesadaran akan hidup bersih dan sehat.

34
3.5.4 Deskripsi Pelaksanaan Kegiatan 4

Kegiatan 4 : Melakukan koordinasi dengan rekan Guru atau teman sejawat


mengenai program patrol Hidup bersih dan sehat “Patrol Hidup
Bersih & Sehat”

Waktu Pelaksanaan : 16-18 September 2019


Tempat Pelaksanaan : SDN 5 Ampelgading kecamatan Tirtoyudo, Kabupaten
Malang

Kegiatan keempat dalam pelaksanaan kegiatan aktualisasi adalah melakukan


kordinasi dengan rekan guru . Kegiatan keempat ini dilakukan dalam Rangka
mendiskusikan akan kegiatan yang dilakukan penulis dalam menyelenggarakan
aktualisasi yang dimana meminta pendapat dan inovasi yang bisa ditambahkan
dalam kegiatan yang akan dilakukan.

Gambar 2. 7 Foto Diskusi dengan rekan Guru

Aktualisasi Nilai-nilai Dasar yang Melandasi Kegiatan


Akuntabilitas
Pelaksanaan nilai akuntabilitas pada kegiatan melakukan kordinasi dengan
rekan guru dan teman sejawat diimplementasikan dengan melaksanakan
kegiatannya yang mencerminkan bahwa tanggung jawab untuk melaksanakan
setiap tahapan sudah dilaksanakan dengan baik.

35
Komitmen mutu
Nilai Komitmen mutu pada pelaksanaan kegiatan melakukan kordinasi
dengan rekan guru dan teman sejawat diimplementasikan dengan melakukan
setiap tahapan berdasarkan literatur yang diperoleh yang telah disusun
berdasarkan arahan dari mentor.

Kontribusi Terhadap Visi dan Misi Organisasi


Dalam kegiatan kordinasi dengan rekan guru dan teman sejawat diharapakan
mewujudkan Misi SDN 5 Ampelgading Kabupaten Malang yang nomor 5 yakni
mendahulukan pelayanan prima, mencerminkan kerja sama yang baik, mewujudkan
rasa kekeluargaan, memelihara silaturahim, dengan peilaku sopan dan santun.

Penguatan Nilai Organisasi

SDN 5 Ampelgading Kabupaten Malang memiliki nilai-nilai organisasi untuk


memastikan terwujudnya Sumber Daya Aparatur Negara yang berkualitas, kompetensi
unggul, dan profesional. Nilai-nilai organisasi yang diharapkan pada pelaksanaan
kegiatan ini adalah Kompetensi unggul. Kompetensi unggul tercermin dari adanya
inovasi untuk kepentingan sekolah dan diwujudkan secara demokrasi melibatkan banyak
orang.

3.5.5 Deskripsi Pelaksanaan Kegiatan 5

Kegiatan 5 : Melakukan sosialisasi kegiatan “Patrol Hidup sehat dan bersih kepada siswa

Waktu Pelaksanaan : 18-19 September 2019


Tempat Pelaksanaan : SDN 5 Ampelgading kecamatan Tirtoyudo Kabupaten
Malang.
Kegiatan kelima dalam pelaksanaan kegiatan aktualisasi adalah
mensosialisasikan kegiatan kepada siswa. Kegiatan kelima ini dilakukan dalam 2
(dua) langkah yang pertama yaitu mempersiapkan materi mengenai Sosialisasi
tentang kegiatan PHBS. Langkah selanjutnya adalah mensosialisasikan kepada
siswa agar siswa faham akan kegiatan yang akan dilakukan penulis dan
menyadarkan akan pentingmya kebersihan dan kesehatan.

36
Gambar 2. 8 Melakukan sosialisasi PHBS

Aktualisasi Nilai-nilai Dasar yang Melandasi Kegiatan


Etika Publik
Nilai etika Publik pada kegiatan Sosialisasi PHBS (Patrol Hidup Bersih dan
Sehat) diimplementasikan dengan menggunakan bahasa yang jelas, sopan dan
santun serta dapat dimengerti oleh siswa dalam memberikan pembelajaran.
Sehingga diharapkan akan tercapai pemahaman yang baik mengenai Sosialisasi
yang di sampaikan.

Komitmen mutu
Nilai Komitmen mutu pada kegiatan Sosialisasi PHBS ( Patrol Hidup Bersih
dan Sehat) pada Siswa tercermin dari adanya kegiatan sharing pengetahuan dan
pengalaman kepada Siswa sehingga dapat meningkatkan mutu pelayanan publik
dalam pendidikan.

Whole of Government
Dalam kegiatan Sosialisasi kegiatan PHBS ( Patrol Hidup Bersih dan Sehat)
pada Siswa, nilai whole of Government tercermin dari adanya komunikasi yang
baik antar siswa dalam upaya bersama-sama belajar tentang kebersihan dan
kesehatan dalam menunjang pendidikan karakter.

37
Kontribusi Terhadap Visi dan Misi Organisasi
Dalam kegiatan Sosialisasi PHBS ( Patrol Hidup Bersih dan Sehat) kepada
Siswa diharapakan mewujudkan Misi SDN 5 Ampelgading Kabupaten Malang yang
nomor 1 yakni Terlaksananya PBM secara tertib dan Disiplin didukung oleh sarana
dan prasarana yang mewadahi

Penguatan Nilai Organisasi

Nilai organisasi yang tercermin dalam kegiatan ini adalah meningkatnya


kualitas Guru dan Siswa. Diharapkan dengan adanya kegiatan ini mampu
memotivasi warga Sekolah untuk dapat peduli akan pentingnya hidup bersih dan
sehat sehingga mampu meningkatkan Kualitas pendidikan yang baik.

3.5.6 Deskripsi Pelaksanaan Kegiatan 6

Kegiatan 6 : Melaksanakan program “Patrol Hidup Bersih & Sehat” yaitu


kegiatan operasi Kebersihan diri (OKI)

Waktu Pelaksanaan : 19-20 September 2019


Tempat Pelaksanaan: SDN 5 Ampelgading kecamatan Tirtoyudo Kabupaten
Malang.

Kegiatan keenam dalam pelaksanaan kegiatan aktualisasi adalah melakukan


kegiatan pembiasaan OKI ( Operasi Kebersihan Diri) kepada siswa. Kegiatan
keenam ini dilakukan dalam 2 (dua) langkah yang pertama yaitu mempersiapkan
siswa dikelas untuk kegiatan pembiasaan OKI (operasi Kebersihan Diri) PHBS.
Langkah selanjutnya adalah melaksanakan operasi terhadap kebersihan siswa agar
siswa faham akan kegiatan yang akan dilakukan penulis dan menyadarkan akan
pentingmya kebersihan dan kesehatan.

38
Gambar 2.9 kegiatan oki

Gambar 3.0 kegiatan Operasi kebersihan diri

Akuntabilitas
Nilai akuntabilitas dalam pelaksanaan kegiatan ini diimplementasikan dengan
melaksanakan kegiatan yang telah dirancang sebelumnya, memiliki target
pelaksanaan yang jelas serta dengan melakukan perbaikan terhadap rencana awal
sehingga rancangan aktualisasi dapat dipertanggungjawabkan dengan baik.

Nasionalisme
Dalam pelaksanaan kegiatan ini nasionalisme diimplementasikan dengan
menggunakan bahasa indonesia yang baik pelaksanaan PHBS (Patrol Hidup Bersih
dan Sehat) dengan kegiataan OKI ( Operasi Kebersihan Diri) untuk melatih
kedisiplinan pada siswa akan kebersihan.

39
Etika Publik
Dalam pelaksanaan kegiatan ini etika publik diimplementasikan dengan
menyampaikan informasi secara sopan, perilaku santun, komunikatif, dalam
melakukan kegiatan pembiasaan OKI ( Operasi Kebersihan Diri) .

Whole of Government
Nilai Dasar Whole of Government (WoG) diimplementasikan dengan
melakukan kegiatan pembiasaan ini untuk bentuk kepedulian kepada anak didik
siswa.

Kontribusi Terhadap Misi Organisasi


Dengan adanya Pembiasaan OKI ( Operasi Kebersihan Diri) kegiatan yang
ditujukan kepada Siswa SDN 5 Ampelgading kec.Tirtoyudo Kabupaten Malang
menjadikan kegiatan aktualisasi ini dapat dipertanggungjawabkan dengan baik agar
dapat terciptanya pelaksanaan Aktualisasi dengan baik dan lancar yang dimana
kegiatan ini mendukung visi & Misi Sekolah yang nomor5yaitu :Mendahulukan
pelayanan prima, mencerminkan kerjasama yang baik mewujudkan rasa
kekeluargaan, memelihara silaturahim, dengan perilaku sopan dan santun.

Penguatan Nilai Organisasi

Kegiatan di SDN 5 Ampelgading Kabupaten Malang memiliki nilai-nilai organisasi


untuk memastikan terwujudnya Sumber Daya siswa dan Guru yang berkualitas,
kompetensi unggul, dan profesional. Nilai-nilai organisasi yang diharapkan pada
pelaksanaan kegiatan PHBS Program Pembiasaan OKI ( Operasi Kebersihan Diri)
yang di tujukan kepada Siswa SDN 5 Ampelgading Kabupaten Malang ini adalah
nilai Meningkatkan Kualitas Sumber Daya Siswa Dengan adanya kegiatan ini
diharapkan dapat meningkatkan kualitas pelayanan publik pada Bidang kebersihan
dan kesehatan siswa khususnya serta dapat terciptanya pembiasaan karakter bersih
dan sehat pada siswa.

40
3.5.7 Deskripsi Pelaksanaan Kegiatan 7

Kegiatan 7 : Melakukan program kegiatan “Patrol Hidup Bersih & Sehat” Sabtu Bersih
Diri (SABURI)

Waktu Pelaksanaan : 21 September 2019


Tempat Pelaksanaan : SDN 5 Ampelgading kecamatan Tirtoyudo Kabupaten
Malang.

Kegiatan ketujuh dalam pelaksanaan kegiatan aktualisasi adalah melakukan


kegiatan pembiasaan SABURI ( Sabtu Bersih Diri) kepada siswa. Kegiatan
ketujuh ini dilakukan dalam 2 (dua) langkah yang pertama yaitu mempersiapkan
siswa dikelas untuk kegiatan pembiasaan SABURI (Sabtu Bersih Diri) PHBS.
Langkah selanjutnya adalah melaksanakan kegiatan bersih diri siswa agar siswa
faham akan kegiatan yang akan dilakukan penulis dan menyadarkan akan
pentingmya kebersihan dan kesehatan

Gambar 3.1 kegiatan sabtu bersih diri

Akuntabilitas
Nilai akuntabilitas dalam pelaksanaan kegiatan ini diimplementasikan dengan
melaksanakan kegiatan yang telah dirancang sebelumnya, memiliki target
pelaksanaan yang jelas serta dengan melakukan perbaikan terhadap rencana awal
sehingga rancangan aktualisasi dapat dipertanggungjawabkan dengan baik.

41
Nasionalisme
Dalam pelaksanaan kegiatan ini nasionalisme diimplementasikan dengan
tertib berbaris pelaksanaan PHBS (Patrol Hidup Bersih dan Sehat) dengan kegiataan
SABURI ( Sabtu Bersih Diri) untuk melatih kedisiplinan pada siswa akan
kebersihan.

Etika Publik
Dalam pelaksanaan kegiatan ini etika publik diimplementasikan dengan
menyampaikan informasi secara sopan, perilaku santun, komunikatif, dalam
melakukan kegiatan pembiasaan SABURI ( Sabtu Bersih Diri) .

Whole of Government
Nilai Dasar Whole of Government (WoG) diimplementasikan dengan
melakukan kegiatan melatih pembiasaan ini untuk bentuk mendidik anak didik siswa
akan hidup bersih.

Kontribusi Terhadap Misi Organisasi


Dengan adanya Pembiasaan SABURI ( Sabtu Bersih Diri) kegiatan yang
ditujukan kepada Siswa SDN 5 Ampelgading kec.Tirtoyudo Kabupaten Malang
menjadikan kegiatan aktualisasi ini dapat dipertanggungjawabkan dengan baik agar
dapat terciptanya pelaksanaan Aktualisasi dengan baik dan lancar yang dimana
kegiatan ini mendukung visi & Misi Sekolah yang nomor5yaitu :Mendahulukan
pelayanan prima, mencerminkan kerjasama yang baik mewujudkan rasa
kekeluargaan, memelihara silaturahim, dengan perilaku sopan dan santun.

Penguatan Nilai Organisasi

Kegiatan di SDN 5 Ampelgading Kabupaten Malang memiliki nilai-nilai organisasi


untuk memastikan terwujudnya Sumber Daya siswa dan Guru yang berkualitas,
kompetensi unggul, dan profesional. Nilai-nilai organisasi yang diharapkan pada
pelaksanaan kegiatan PHBS Program Pembiasaan SABURI ( Sabtu Bersih Diri)
yang di tujukan kepada Siswa SDN 5 Ampelgading Kabupaten Malang ini adalah

42
nilai Meningkatkan Kualitas Sumber Daya Siswa Dengan adanya kegiatan ini
diharapkan dapat meningkatkan kualitas pelayanan publik pada Bidang kebersihan
dan kesehatan siswa khususnya serta dapat terciptanya pembiasaan karakter bersih
dan sehat pada siswa.

3.5.8 Deskripsi Pelaksanaan Kegiatan 8

Kegiatan 8 : Penerapan kegiatan siswa Cinta Kebersihan Badan Dan Kesehatan


melalui mading kejujuran“Patrol Hidup Bersih & Seshat”

Waktu Pelaksanaan : 23-26 September 2019


Tempat Pelaksanaan : SDN 5 Ampelgading kecamatan Tirtoyudo Kabupaten
Malang.

Kegiatan ke delapan dalam pelaksanaan kegiatan aktualisasi adalah melakukan


kegiatan Mading kejujuran ( PHBS) kepada siswa. Kegiatan kedelapan ini
dilakukan dalam 2 (dua) langkah yang pertama yaitu mempersiapkan siswa
dikelas untuk kegiatan mading kejujuran(PHBS). Langkah selanjutnya adalah
melaksanakan kegiatan Mading kejujuran siswa agar siswa faham akan kegiatan
yang akan dilakukan penulis dan menyadarkan akan pentingmya kebersihan dan
kesehatan

Gambar 3.2 kegiatan mading kejujuran

43
Akuntabilitas
Nilai akuntabilitas dalam pelaksanaan kegiatan ini diimplementasikan dengan
melaksanakan kegiatan yang telah dirancang sebelumnya, memiliki target
pelaksanaan yang jelas serta dengan melakukan perbaikan terhadap rencana awal
sehingga rancangan aktualisasi dapat dipertanggungjawabkan dengan baik.

Nasionalisme
Dalam pelaksanaan kegiatan ini nasionalisme diimplementasikan dengan
tertib berbaris pelaksanaan PHBS (Patrol Hidup Bersih dan Sehat) dengan kegiataan
Mading kejujuran untuk melatih kedisiplinan dan kejujuran pada siswa akan
kebersihan.

Etika Publik
Dalam pelaksanaan kegiatan ini etika publik diimplementasikan dengan
menyampaikan informasi secara sopan, perilaku santun, komunikatif, dalam
melakukan kegiatan pembiasaan Mading Kejujuran.

Whole of Government
Nilai Dasar Whole of Government (WoG) diimplementasikan dengan
melakukan kegiatan melatih pembiasaan ini untuk bentuk komunikasi kepada siswa
akan hidup bersih dan sehat.

Kontribusi Terhadap Misi Organisasi


Dengan adanya Pembiasaan Mading kejujuran kegiatan yang ditujukan
kepada Siswa SDN 5 Ampelgading kec.Tirtoyudo Kabupaten Malang menjadikan
kegiatan aktualisasi ini dapat dipertanggungjawabkan dengan baik agar dapat
terciptanya pelaksanaan Aktualisasi dengan baik dan lancar yang dimana kegiatan ini
mendukung visi & Misi Sekolah yang nomor 5 yaitu :Mendahulukan pelayanan
prima, mencerminkan kerjasama yang baik mewujudkan rasa kekeluargaan,
memelihara silaturahim, dengan perilaku sopan dan santun.

44
Penguatan Nilai Organisasi

Kegiatan di SDN 5 Ampelgading Kabupaten Malang memiliki nilai-nilai organisasi


untuk memastikan terwujudnya Sumber Daya siswa dan Guru yang berkualitas,
kompetensi unggul, dan profesional. Nilai-nilai organisasi yang diharapkan pada
pelaksanaan kegiatan PHBS Program Pembiasaan Mading kejujuran yang di tujukan
kepada Siswa SDN 5 Ampelgading Kabupaten Malang ini adalah nilai
Meningkatkan Kualitas Sumber Daya Siswa Dengan adanya kegiatan ini diharapkan
dapat meningkatkan kualitas pelayanan publik pada Bidang kebersihan dan
kesehatan siswa khususnya serta dapat terciptanya pembiasaan karakter bersih dan
sehat pada siswa

45
3.5.9 Deskripsi Pelaksanaan Kegiatan 9

Kegiatan 9 : Menyusun Laporan Hasil aktualisasi

Waktu Pelaksanaan : 26-30 September 2019


Tempat Pelaksanaan : Badan Pendapatan Daerah Kabupaten
Tulungagung
Kegiatan kesembilan dalam pelaksanaan kegiatan aktualisasi adalah membuat
laporan hasil aktualisasi. Kegiatan keenam ini dilakukan dalam 3 (tiga) langkah yang
pertama yaitu menyusun laporan hasil aktualisasi. Langkah selanjutnya adalah
mengkonsultasikan laporan hasil aktialisasi dengan mentor dan yang terakhir adalah
mencetak laporan hasil aktualisasi

Gambar 3.3 Menyusun Laporan Hasil Aktualisasi

Aktualisasi Nilai-nilai Dasar yang Melandasi Kegiatan


Etika Publik
Nilai etika Publik pada kegiatan penyusunan laporan hasil aktualisasi tercermin
dari adanya kegiatan konsultasi dengan mentor dan coach menggunakan bahasa yang
sopan. Perilaku yang santun serta bersedia menerima saran dan masukan dari mentor
dan coach untuk mendapatkan laporan hasil aktualisasi yang baik

46
Akuntabilitas

Nilai Akuntabilitas pada kegiatan penyusunan laporan hasil aktualisasi


tercermin dari dihasilkannya laporan aktualisasi sebagai perwujudan tanggung
jawab menyelesaikan setiap tahapan aktualisasi dengan baik

Whole of Government
Nilai Whole of Government pada kegiatan penyusunan laporan hasil aktualisasi
tercermin pada kegiatan berkonsultasi dengan mentor dan coach mengenai
laporan hasil aktualisasi. Konsultasi ini dimaksudkan agar laporan yang
dihasilkan sesuai dngan harapan mentor dan coach.

Kontribusi Terhadap Visi dan Misi Organisasi


Dalam kegiatan penyusunan laporan hasil aktualisasi ini diharapakan
mewujudkan Misi SDN 5 AMPELGADING Kabupaten Malang yang nomor 5 yakni
Mendahulukan pelayanan prima, mencerminkan kerjasama yang baik mewujudkan
rasa kekeluargaan, memelihara silaturahim, dengan perilaku sopan dan santun.

Penguatan Nilai Organisasi

Nilai organisasi yang tercermin dalam kegiatan ini adalah Profesional yang
diwujudkan dalam bentuk penyajian laporan hasil aktualisasi yang baik dan sesuai
dengan harapan mentor dan coach. Diharapkan dengan adanya kegiatan ini mampu
memotivasi penulis dan pihak terkait untuk menciptakan inovasi-inovasi baru lain
guna menunjang terwujudnya pelayanan prima pada Badan Pendapatan Daerah
khususnya dan pemerintah Kabupaten Tulungagung pada umumnya.

3.6 HASIL CAPAIAN KEGIATAN AKTUALISASI

Hasil capaian dari enam kegiatan aktualisasi Nilai-Nilai Dasar Profesi PNS pada
Guru Kelas Ahli Pertama di SDN 5 AMPELGADING kabupaten MALANG dapat
diuraikan per kegiatan dalam tabel berikut:

47
Tabel 3. 5 Capaian Kegiatan

No Kegiatan Hasil Capaian

1. Melakukan diskusi dengan mentor 1. Atasan memiliki persepsi yang sama


mengenai rencana kegiatan habituasi mengenai kegiatan yang akan dilakukan
dan Aktualisasi saat off class 2. Mendapatkan saran tambahan mengenai
kegiatan aktualisasi
3. Persetujuan tentang konsep kegiatan
pembiasaan dan Mading kejujuran
PHBS
2. Melakukan diskusi dengan Coach 1. Mendapatkan arahan dan masukan
mengenai rencana kegiatan habituasi mengenai kegiatan yang akan dilakukan
dan Aktualisasi saat off class 2. Mendapatkan persetujuan dari Coach

3. Penyusunan kegiatan pembiasaan 1. Rancangan mading dan kegiatan yang


dan mading kejujuran PHBS telah direview oleh mentor
2. Sebagai acuan dalam pelaksanaan
kegiatan
4. Melakukan koordinasi dengan rekan 1. Mendapatkan masukan dan ide
Guru atau teman sejawat mengenai tambahan dalam pelaksanaan.
program patrol Hidup bersih dan
sehat “Patrol Hidup Bersih &
Sehat”

5. Melakukan sosialisasi kegiatan 1. Terciptanya pemahaman kepada siswa


“Patrol Hidup sehat dan bersih akan kegiatan PHBS ( Patrol Hidup
kepada siswa
Bersih & Sehat)

6. Melaksanakan program “Patrol 1. Terlaksananya kegiatan pembiasaan


Hidup Bersih & Sehat” yaitu dengan disiplin
kegiatan operasi Kebersihan diri

48
No Kegiatan Hasil Capaian

(OKI) 2. Bukti Pendukung Aktualisasi

Melakukan program kegiatan 1. Terciptanya kegiatan pembiasaan


“Patrol Hidup dengan baik
7 Bersih & Sehat”
2. Bukti foto kegiatan
Sabtu Bersih Diri
(SABURI)

“Patrol Hidup Bersih & 1. Terbentuknya siswa yang disiplin


Seshat dan jujur
Penerapan
2. Bukti foto kegiatan
kegiatan
8 siswa Cinta
Kebersihan
Badan Dan
Kesehatan
melalui
mading
kejujuran”

9 Menyusun Laporan Hasil aktualisasi 1. Tersusunnya laporan kegiatan awal


hingga akir

49
3.7 ANALISIS DAMPAK

Analisa dampak merupakan bagian yang dilakukan untuk mengetahui dampak yang ditimbulkan apabila kegiatan dilaksanakan atau
tidak dilaksanakan, dari kegiatan tersebut dapat diketahui hasil dan manfaatnya secara langsung. Berikut ini merupakan analisa dampak
terhadap pelaksanaan kegiatan aktualisasi terkait Efektivitas kegiatan surat menyurat melalui fasilitas mail merge pada bidang Pembukuan dan
Penagihan Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Tulungagung.
Berikut merupakan matriks analisis dampak yang muncul apabila tidak dapat terlaksananya salah satu dari 6 (enam) kegiatan yang
telah dirancang dan telah diaktualisasikan berdasarkan nilai-nilai ANEKA yaitu Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu,
Anti Korupsi, sebagai berikut :

Tabel 3. 6 Analisis dampak

No Kegiatan Nilai Dasar Analisa Dampak

Dilakukan Jika Tidak Dilakukan

1. Melakukan diskusi dengan mentor  Nasionalisme  Berdiskusi dengan menggunakan bahasa  Kegiatan tidak akan dilandasi dengan
mengenai rencana kegiatan Indonesia yang baik merupakan wujud rasa Nasionalisme
habituasi dan Aktualisasi saat off Nasionalisme  Kegiatan tidak berlangsung dengan
class  Kegiatan dilakukan dengan penuh tanggung baik
 Akuntabilitas jawab sesuai dengan arahan atasan dan rekan
kerja
 Koordinasi dilakukan dengan sopan dan
santun sehinga tercipta kerjasama yang baik

50
No Kegiatan Nilai Dasar Analisa Dampak

Dilakukan Jika Tidak Dilakukan

dengan atasan  Apabila tidak tercipta komunikasi


yang baik maka kegiatan juga tdak
akan berjalan dengan baik
 Koordinasi dilakukan baik antara atasan
 Etika Publik  Apabila tidak ada koordinasi yang
sebagai mentor
baik maka kegiatan tidak akan
berjalan dengan lancar

 Whole of Government
2. Melakukan konsultasi dan diskusi  Nasionalisme  Berdiskusi dengan menggunakan bahasa  Kegiatan tidak akan dilandasi dengan
dengan Coach atau pembimbing Indonesia yang baik merupakan wujud rasa Nasionalisme
Nasionalisme  Kegiatan tidak berlangsung dengan
 Kegiatan dilakukan dengan penuh tanggung baik
 Akuntabilitas jawab sesuai dengan arahan atasan dan rekan  Apabila tidak tercipta komunikasi
kerja yang baik maka kegiatan juga tdak
 Koordinasi dilakukan dengan sopan dan akan berjalan dengan baik
 Etika Publik
santun sehinga tercipta kerjasama yang baik  Apabila tidak ada koordinasi yang
dengan atasan baik maka kegiatan tidak akan
berjalan dengan lancar

51
No Kegiatan Nilai Dasar Analisa Dampak

Dilakukan Jika Tidak Dilakukan

 Whole of Goverment Koordinasi dilakukan baik antara atasan


sebagai mentor

3. Menyusun rancangan kegiatan  Akuntabilitas  Terciptanya rancangan kegiatan pelaksanaan  Dokumen tidak tewujud dan peulis
pembiasaan dan Mading PHBS kegiatan pembiasaan Dan mading PHBS tidak memenuhi tanggung jawabnya
sebagai wujud tanggung jawab dalam dalam kegiatan ini
kegiatan aktualisasi

 Kegiatan tidak dapat dilaksanakan


dengan baik

 Komitmen Mutu  dapat dilaksanakan dengan baik


 Kegiatan tidak sesuai dengan
harapan mentor dan tidak
 Kegiatan pembiasaan dan Mading PHBS dan
mendapatkan perbaikan apabila ada
kegiatan pembiasaan dikonsultasikan kepada
yang kurang sesuai
 Whole of Government mentor untuk mendapatkan saran dan

52
No Kegiatan Nilai Dasar Analisa Dampak

Dilakukan Jika Tidak Dilakukan

perbaikan

4. Melakukan kordinasi dan diskusi  Etika publik  Kordinasi dan diskusi dilakukan dengan  Kegiatan tidak terlaksana dengan
kepada rekan guru dan teman bahasa yang baik dan sopan baik
sejawat

 Kegiatan dikordinasikan dan menerima

 Whole of Goverment masukan dari rekan guru agar mendapat


 Pengetahuan hanya dimiliki sendiri
tambahan masukan
kurang inovasi dan saran dalam
kegiatan
5. Melakukan sosialisasi program  Etika Publik  Sosialisasi dilakukan dengan bahasa yang di  Kegiatan tidak akan berjalan dengan
kegiatan PHBS kepada siswa mengerti siswa dengan baik dan sopan baik
 Sosialisasi pengetahuan untuk menambah
pengetahuan bersama demi meningkatkan
kualitas sadar kebersihan
 Kegiatan tidak akan di fahami siswa
 Komitmen Mutu  Kegiatan tidak berjalan dengan
 Adanya kerjasama yang baik antar guru dan
lancar.
siswa.

53
No Kegiatan Nilai Dasar Analisa Dampak

Dilakukan Jika Tidak Dilakukan

 Whole of Government
6. Melaksanakan program “Patrol  Etika Publik  Melakukan pemeriksaan kepada siswa dengan  Tidak terciptanya kebersihan pada
Hidup Bersih & Sehat” yaitu baik siswa jika tidak ada pengawasan
kegiatan operasi Kebersihan diri
 Terciptanya kegiatan Aktualisasi sebagai
(OKI)
bentuk tanggung jawab dalam kegiatan
 Akuntabilitas aktualisasi
 Kegiatan Aktualisasi tiak terwujud

 Terjadinya mis komunikasi kegiatan


 Whole of Government
tidak di mengerti siswa
 Adanya kerja sama baik anatara siswa dan
guru dengan baik

54
No Kegiatan Nilai Dasar Analisa Dampak

Dilakukan Jika Tidak Dilakukan

7. Melakukan program kegiatan  Etika Publik  Mengarahkan kegiatan dengan bahasa yang  Siswa akan susah di ajak untuk
“Patrol Hidup baik dan mudah dimengerti melaksanakan kegiatan
Bersih & Sehat”
 Melaksanakan kegiatan sesuai rancangan  Tidak terlaksana kegiatan aktualisasi
Sabtu Bersih Diri  Akuntabilitas
(SABURI) aktualisasi  Kegiatan tidak akan terkonsep
 Adanya kerja sama baik antara siswa dan guru dengan baik
dengan baik

 Whole of Goverment
8. Patrol Hidup Bersih & Seshat  Etika Publik  Menerapkan kegiatan dengan ceria dan  Siswa akan malas
Penerapan kegiatan siswa Cinta menyenangkan melaksanakankegiatan
Kebersihan Badan Dan Kesehatan  Melaksanakan program dengan baik  Kegiatan aktualisasi tidak terwujud
 Akuntabilitas
melalui mading kejujuran”  Kerja sama guru antar siswa  Tidak akan terlaksana dengan baik
 Whole of Goverment
kegiatan aktualisasi
9. Menyusun laporan hasil aktualisasi  Etika Publik  Berkonsultasi dengan mentor dan coach  Mutu laporan kurang baik
terkait laporan hasil aktualisasi dengan sopan
santun
 Terciptanya laporan hasil Aktualisasi sebagai
 Akuntabilitas bentuk tanggung jawab dalam kegiatan  Laporan Hasil Aktualisasi tiak
aktualisasi terwujud
 Konsultasi dengan mentor dan coach untuk

55
No Kegiatan Nilai Dasar Analisa Dampak

Dilakukan Jika Tidak Dilakukan

mendapatkan laporan yang sesuai harapan  Laporan yang dihasilkan kurang


memenuhi harapan mentor dan
 Whole of Government
coach

56
BAB V

3.8 KESIMPULAN

Pelaksanaan kegiatan aktualisasi bertujuan untuk menindaklanjuti isu atau


masalah dengan memberikan tindakan berupa solusi. Isu yang diangkat berupa
Rendahnya kesadaran siswa akan hidup bersih dan sehat di SDN 5 AMPELGADING
Kabupaten Malang. Isu ini telah berhasil diatasi dengan solusi Pelaksanaan Patrol
sehat melalui mading PHBS ( Patrol Hidup Bersih dan Sehat). Kegiatan aktualisasi ini
melibatkan Kepala Sekolah selaku mentor dan rekan guru di SDN 5 AMPELGADING
Kabupaten Malang. Keberhasilan dari kegiatan aktualisasi ini tercermin dengan
adanya kegiatan pembiasaan hidup bersih dan sehat dengan mengaplikasian nilai nilai
dasar ANEKA dalam setiap tahapannya.
Rancangan kegiatan aktualisasi terdiri dari sembilan kegiatan dan kesembilan
kegiatan tersebut telah selesai dilaksanakan dengan tuntas. sembilan kegiatan
aktualisasi yang direncanakan dan telah dilaksanakan adalah, merancang tekait
rencana kegiatan pembiasaan dan mading PHBS kegiatan habituasi dan aktualisasi
saat off class. Melakukan kordinasi dengan teman sejawat, melaksanakan kegiatan
pembiasaan OKI (Operasi Kebersihan Diri), melakukan kegiatan sabtu bersih diri
(SABURI), penerapan mading kejujuran.

3.9 SARAN

Selama pelaksanaan kegiatan aktualisasi hal yang paling penting untuk


dilakukan adalah merencanakan kegiatan secara matang. Kegiatan yang disusun
hendaknya kegiatan yang memang benar-benar mampu untuk dilaksanakan dengan
penuh tanggung jawab dengan mengaplikasikan nilai ANEKA disetiap kegiatannya,
apabila terdapat salah satu kegiatan yang tidak dapat dilaksanakan maka akan
mengganggu jalannya kegiatan selanjutnya dan akan berdampak pada hasil dari
kegiatan aktualisasi itu sendiri.
Perencanaan kegiatan sebaiknya harus melalui proses diskusi dan
koordinasi dengan pihak yang terkait, supaya kegiatan aktualisasi dapat berjalan
beriringan dengan tugas yang diberikan oleh atasan dan tidak saling tumpang tindih
dengan kegiatan yang lain.

57
Dalam pelaksanaan kegiatan habituasi dan aktualisasi diharapkan setiap
sekolah dapat mendukung guru CPNS untuk mengikuti Bimbingan teknis, diklat,
workshop, rapat dan kegiatan lain yang dapat meningkatkan profesionalisme sebaga
gurui ASN dan mendukung tugas pokok dan fungsi pada masing masing jabatan
yang diduduki, selain itu dalam mengikuti kegiatan tersebut dapat memperoleh nilai
yang akan dijadikan pertimbangan kelulusan CPNS.

3.9 TINDAK LANJUT

Setelah diterapkannya PHBS (Patrol Hidup Bersih dan Sehat) langkah


selanjutnnya adalah terciptanya kehidupan yang bersih dan sehat baik pada sumber
daya manusianya serta lingkungan sekitar penanaman hidup bersih dan sehat yang
ditanamkan di sekolah agar bisa berkembang dilingkungan masyarakat sekitar.

58
DAFTAR PUSTAKA

Undang-Undang No 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara

Undang-Undang Republik Indonesia No. 20 tahun 2003 tentang Sistem


Pendidikan Nasional (sisdiknas)

UU No 20 Tahun 2003 pasal 13 menjelaskan tugas guru

59
LAMPIRAN

Lampiran Pelaksanaan Kegiatan 1

Kegiatan 1 : Diskusi dengan mentor tekait rencana pelaksanaan


kegiatan habituasi dan aktualisasi saat off class .
Waktu Pelaksanaan : 5 September s.d. 6 September 2019
Tempat Pelaksanaan : SDN 5 Ampelgading Kec Tirtoyudo, Kab. Malang.

Hasil Konsultasi :

1. Mentor mendukung penuh kegiatan PHBS ini karena sebelumnya belum ada di SDN 5
Ampelgading
2. Kegiatan PHBS diharapkan dapat mengubah pola hidup bersih siswa
3. Pembuatan mading kejujuran PHBS sebaiknya siswa yang membuat agar siswa juga
bertanggung jawab dan berkomitmen untuk hidup bersih dan sehat
4. Kegiatan PHBS diharapkan dapat berkelanjutan dan dpat diikuti semua siswa SDN 5
Ampelgading
5. Evaluasi dari kegiatan perlu dilaksanakan untuk perbaikan kegiatan untuk melihat
peningkatan kebersihan

Malang, 6 September 2019

Ahmad Ulul albab


NIP 199603032019031006

60
FOTO KEGIATAN LAMPIRAN 1

61
.Lampiran Pelaksanaan Kegiatan 2

Kegiatan 2 : .Melakukan konsultasi dan diskusi dengan Coach atau


Pembimbing terkait rancangan aktualisasi yang
dibuat
Waktu Pelaksanaan : 6 September s.d. 7September 2019
Tempat Pelaksanaan : Badan Pengembangan Sumberdaya Manusia
(BPSDM) warung desa Trawas Kabupaten
Mojokerto

NOTULEN KONSULTASI DENGAN COACH :

1. Bab 4 paparan data lampiran sesuai jumlah kegiatan disertakan foto


2. Cover tiap kegiatan diharapkan dengan kertas yang berbeda warna
3. Foto diupayakan sesuai kegiatan dan melibatkan semua yang terlibat
4. Bab 4 dan lampiran harus sesuai narasinya
5. Jika ada kendala dengan kegiatan habituasi diharapkan menghubungi mentor/
Coach
6. Manfaatkan waktu sebaik mungkin untuk Habituasi

Mojokerto 7 September 2019

Ahmad Ulul Albab, S.Pd


NIP 19960303201903100

62
LAMPIRAN FOTO KEGIATAN 2 KONSULTASI DENGAN COACH

63
Lampiran Pelaksanaan Kegiatan 3

Kegiatan 3 : Menyusun rancangan Mading Kantong program


Patrol hidup bersih dan Sehat
Waktu Pelaksanaan : 9 – 14 September 2019
Tempat Pelaksanaan : SDN 5 Ampelgading, Tirtoyudo Kabupaten
Malang

Kegiatan ketiga dalam pelaksanaan kegiatan aktualisasi adalah


Membuat rancangan madding kantong PHBS (Patrol Hidup Bersih &Sehat)
Kegiatan ketiga ini dilakukan dalam tiga langkah yang pertama yaitu Membuat
susunan isi Mading PHBS yang kedua cara pengaplikasian selanjutnya
mendiskusikan Mading PHBS dengan mentor..

LAMPIRAN FOTO KEGIATAN 3 RANCANGAN KEGIATAN PEMBIASAAN

64
Lampiran Pelaksanaan Kegiatan 4

Kegiatan 4 : Melakukan koordinasi dengan rekan Guru atau teman sejawat


mengenai program patrol Hidup bersih dan sehat “Patrol Hidup Bersih
& Sehat”

Waktu Pelaksanaan : 16-18 September 2019


Tempat Pelaksanaan : SDN 5 Ampelgading kecamatan Tirtoyudo, Kabupaten
Malang

NOTULENSI HASIL DISKUSI DENGAN REKAN GURU :

1. Kegiatan PHBS merupakan Inovasi baru di sekolahan SDN 5 Ampelgading

2. Mendukung penuh kegiatan ini dan mengikuti arahan Mentor

3. Agar dilibatkan siswa dalam pembuatan mading untuk kreativitas siswa

4. Kegiatan ini dapat dilaksanakan dan diterapkan guru di kelas yang diampu
masing- masing guru

Malang, 18 September 2019

Ahmad Ulul Albab S.Pd

NIP 199603032019031006

65
LAMPIRAN FOTO KEGIATAN 4

66
Lampiran Pelaksanaan Kegiatan 5

Kegiatan 5 : Melakukan sosialisasi kegiatan “Patrol Hidup sehat dan bersih kepada siswa

Waktu Pelaksanaan : 18-19 September 2019


Tempat Pelaksanaan : SDN 5 Ampelgading kecamatan Tirtoyudo Kabupaten
Malang.
Kegiatan kelima dalam pelaksanaan kegiatan aktualisasi adalah
mensosialisasikan kegiatan kepada siswa. Kegiatan kelima ini dilakukan dalam 2
(dua) langkah yang pertama yaitu mempersiapkan materi mengenai Sosialisasi
tentang kegiatan PHBS. Langkah selanjutnya adalah mensosialisasikan kepada
siswa agar siswa faham akan kegiatan yang akan dilakukan penulis dan
menyadarkan akan pentingmya kebersihan dan kesehatan.

LAMPIRAN FOTO KEGIATAN 5 SOSIALISASI PHBS KEPADA SISWA

67
Lampiran Pelaksanaan Kegiatan 6

Kegiatan 6 : Melaksanakan program “Patrol Hidup Bersih & Sehat” yaitu


kegiatan operasi Kebersihan diri (OKI)

Waktu Pelaksanaan : 19-20 September 2019


Tempat Pelaksanaan: SDN 5 Ampelgading kecamatan Tirtoyudo Kabupaten Malang.

Kegiatan keenam dalam pelaksanaan kegiatan aktualisasi adalah melakukan


kegiatan pembiasaan OKI ( Operasi Kebersihan Diri) kepada siswa. Kegiatan keenam
ini dilakukan dalam 2 (dua) langkah yang pertama yaitu mempersiapkan siswa dikelas
untuk kegiatan pembiasaan OKI (operasi Kebersihan Diri) PHBS. Langkah selanjutnya
adalah melaksanakan operasi terhadap kebersihan siswa agar siswa faham akan
kegiatan yang akan dilakukan penulis dan menyadarkan akan pentingmya kebersihan
dan kesehatan.

LAMPIRAN FOTO KEGIATAN 6 OKI (OPERASI KEBERSIHAN DIRI)

68
Lampiran Pelaksanaan Kegiatan 7

Kegiatan 7 : Melakukan program kegiatan “Patrol Hidup Bersih & Sehat” Sabtu Bersih
Diri (SABURI)

Waktu Pelaksanaan : 21 September 2019


Tempat Pelaksanaan : SDN 5 Ampelgading kecamatan Tirtoyudo Kabupaten Malang.

Kegiatan ketujuh dalam pelaksanaan kegiatan aktualisasi adalah melakukan kegiatan


pembiasaan SABURI ( Sabtu Bersih Diri) kepada siswa. Kegiatan ketujuh ini
dilakukan dalam 2 (dua) langkah yang pertama yaitu mempersiapkan siswa dikelas
untuk kegiatan pembiasaan SABURI (Sabtu Bersih Diri) PHBS. Langkah
selanjutnya adalah melaksanakan kegiatan bersih diri siswa agar siswa faham akan
kegiatan yang akan dilakukan penulis dan menyadarkan akan pentingmya kebersihan
dan kesehatan

LAMPIRAN FOTO KEGIATAN 7 SABURI (SABTU BERSIH DIRI)

69
Lampiran Pelaksanaan Kegiatan 8

Kegiatan 8 : Penerapan kegiatan siswa Cinta Kebersihan Badan Dan Kesehatan


melalui mading kejujuran“Patrol Hidup Bersih & Seshat”

Waktu Pelaksanaan : 23-26 September 2019


Tempat Pelaksanaan : SDN 5 Ampelgading kecamatan Tirtoyudo Kabupaten Malang.

Kegiatan ke delapan dalam pelaksanaan kegiatan aktualisasi adalah melakukan


kegiatan Mading kejujuran ( PHBS) kepada siswa. Kegiatan kedelapan ini dilakukan
dalam 2 (dua) langkah yang pertama yaitu mempersiapkan siswa dikelas untuk
kegiatan mading kejujuran(PHBS). Langkah selanjutnya adalah melaksanakan
kegiatan Mading kejujuran siswa agar siswa faham akan kegiatan yang akan
dilakukan penulis dan menyadarkan akan pentingmya kebersihan dan kesehatan

LAMPIRAN FOTO KEGIATAN 8 MADING KEJUJURAN

70
Lampiran Pelaksanaan Kegiatan 9

Kegiatan 9 : Menyusun Laporan Hasil aktualisasi

Waktu Pelaksanaan : 26-30 September 2019


Tempat Pelaksanaan : SDN 5 AMPELGADING Kabupaten
MALANG
Kegiatan kesembilan dalam pelaksanaan kegiatan aktualisasi adalah membuat
laporan hasil aktualisasi. Kegiatan keenam ini dilakukan dalam 3 (tiga) langkah yang
pertama yaitu menyusun laporan hasil aktualisasi. Langkah selanjutnya adalah
mengkonsultasikan laporan hasil aktialisasi dengan mentor dan yang terakhir adalah
mencetak laporan hasil aktualisasi

LAMPIRAN FOTO KEGIATAN 9 MENGERJAKAN LAPORAN

71
LAPORAN AKTUALISASI

PELAKSANAAN PATROL SEHAT GUNA MEMBIASAKAN HIDUP


BERSIH DAN SEHAT MELALUI MADING KANTONG
” PATROL HIDUP BERSIH DAN SEHAT”
DI SD NEGERI 5 AMPELGADING KECAMATAN TIRTOYUDO
KABUPATEN MALANG

Disusun Oleh:

AHMAD ULUL ALBAB, S.Pd.


NIP. 19960303 201903 1 006
NDH : 32

PELATIHAN DASAR CPNS


GOLONGAN III ANGKATAN 57
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA
PROVINSI JAWA TIMUR
2019

72
LEMBAR PENGESAHAN
LAPORAN AKTUALISASI

PELAKSANAAN PATROL SEHAT GUNA MEMBIASAKAN HIDUP


BERSIH DAN SEHAT MELALUI MADING KANTONG ” PHBS”
DI SD NEGERI 5 AMPELGADING KECAMATAN TIRTOYUDO
KABUPATEN MALANG

Telah disempurnakan berdasarkan masukan dari Pembimbing, Mentor, dan Penguji


pada Seminar Laporan Aktualisasi, Hari Rabu Tanggal 9 Oktober 2019
Di BPSDM Provinsi Jawa Timur
Wardes, Trawas, Mojokerto

Mojokerto, 9 Oktober 2019

Menyetujui :

COACH MENTOR

Drs. Akhmad Farid Gaftan,M.Si TUNING PRIHATINI, S.Pd.

NIP. 19691007 199002 1 002 NIP. 19671205 198606 2 001

73
BERITA ACARA

Sehubungan dengan penyelenggaraan Diklat Pelatihan Dasar CPNS Tahun 2019


di BPSDM Mojokerto Provinsi Jawa Timur, Hari Rabu 9 Oktober 2019, telah
melaksanakan Seminar Laporan Aktualisasi

Nama : Ahmad Ulul Albab, S.Pd.


NDH : LVII / 32
Judul : PELAKSANAAN PATROL SEHAT GUNA MEMBIASAKAN
HIDUP BERSIH DAN SEHAT MELALUI MADING KANTONG
“PATROL HIDUP BERSIH DAN SEHAT” di SD NEGERI 5
AMPELGADING Kecamatan Tirtoyudo Kabupaten Malang

Demikian berita acara ini dibuat dengan sebenar-benarnya dan ditandatangi oleh:

Mojokerto, 9 Oktober 2019


Penguji, Peserta,

Prof. Dr.IB.Wirawan,M.Pd Ahmad Ulul Albab, S.Pd.


NIP. NIP. 19960303 201903 1 006

Mentor, Coach,

TUNING PRIHATINI, S.Pd. Drs. Akhmad Farid Gaffan, M.Si


Kepala SD Negeri 5 Ampelgading Widyaiswara Ahli Utama
NIP. 19671205 198604 2 001 NIP. 19691007 199002 1 002

iii

74
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT atas berkat, rahmat,
dan hidayah-Nya rancangan aktualisasi nilai-nilai dasar profesi PNS di SDN 3
Pandesari Kecamatan Pujon Kabupaten Malang dapat terselesaikan dengan baik.
Rancangan aktualisasi ini ditulis untuk memenuhi persyaratan kelulusan Pendidikan
Pelatihan Dasar CPNS Golongan III angkatan 6 tahun 2019.
Pada kesempatan ini, penulis mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak
yang telah membantu dalam penulisan rancangan aktualisasi ini. Ucapan terima
kasih tersebut penulis tujukan kepada :
1. Dr. H. Ig. Ng. Indra S Ranuh, SH., CN., M.Si, selaku Kepala BPSDM
Provinsi Jawa Timur;
2. Drs. Akhmad Farid Gaftan, M.Si sebagai pembimbing (coach) yang telah
banyak meluangkan waktu untuk memberikan bimbingan, masukan, dan
arahan kepada penulis selama penyelesaian rancangan aktualisasi ini;
3. Tuning Prihatini, S.Pd, Selaku mentor yang telah memberikan saran guna
memperbaiki tulisan ini agar menjadi lebih baik.
4. Para Widyaiswara dan Pendamping yang dengan sabar memberikan
pengetahuan selama kegiatan diklat pelatihan dasatelah membagi
ilmunyar;Rekan-rekan seperjuangan pelatihan dasar CPNS golongan III
angkatan 57 tahun 2019.
Penulis menyadari sepenuhnya bahwa penyusunan rancangan aktualisasi ini
masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu, saran dan kritik yang membangun
dari pembaca dan pemerhati sangat diharapkan untuk penyempurnaan rancangan
aktualisasi ini.

Mojokerto , 9 Oktober 2019


Peserta Pelatihan Dasar CPNS
Golongan III Angkatan 57

Ahmad Ulul Albab, S.Pd.

iv
75
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL .................................................................................... i


LEMBAR PENGESAHAN ......................................................................... ii
BERITA ACARA ......................................................................................... iii
KATA PENGANTAR .................................................................................. iv
DAFTAR ISI ................................................................................................. v
DAFTAR TABEL ........................................................................................ vi
DAFTAR GAMBAR .................................................................................... vii
BAB I PENDAHULUAN ............................................................................. 1
Latar Belakang ............................................................................................... 1
Tujuan Aktualisasi ......................................................................................... 4
Manfaat Aktualisasi ....................................................................................... 4
Ruang Lingkup Aktualisasi ........................................................................... 5
BAB II PROFIL LEMBAGA/UNIT KERJA ............................................ 5
2.1 Deskripsi Lembaga / Unit Kerja .............................................................. 5
2.2 Wilayah Kerja .......................................................................................... 6
2.3 Visi dan Misi ............................................................................................ 7
2.4 Tugas Pokok dan Fungsi .......................................................................... 7
2.5 Uraian Tugas Jabatan Peserta................................................................... 8
2.6 Struktur Organisasi .................................................................................. 11
BAB III RANCANGAN AKTUALISASI .................................................. 12
3.1 Penetapan Isu yang Diangkat ................................................................... 12
3.2 Gagasan pemecahan Isu ........................................................................... 16
3.3 Matrik Rencana Kegiatan Aktualisasi ...................................................... 17
3.4 Jadwal Rencana Kegiatan Aktualisasi ..................................................... 24

v
76
BAB IV RANCANGAN AKTUALISASI
3.5 Deskripsi Pelaksanaan Kegiatan Aktualisasi…………………………… 26
3.6 Hasil Capaian Kegiatan Aktualisas………………………………………47
3.7 Analisis Dampak…………………………………………………………. 50
BAB V RANCANGAN AKTUALISASI
3.8 Kesimpulan ……………………………………………………………… 57
3.9 Saran……………………………………………………………………… 57

DAFTAR TABEL

Tabel 3.3 Seleksi Isu Menggunakan Model AKPL .................................... 13


Tabel 3.4 Seleksi Isu Menggunakan Model USG ....................................... 14
Tabel 3.3 Matriks Rencana Kegiatan Aktualisasi ....................................... 17
Tabel 3.4 Jadwal Rancangan Aktualisasi .................................................... 24
Table 3.5 Capaian Kegiatan……………………………………………….. 48
Table 3.6 Analisis Dampak……………………………………………….. 50

77
DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Profil Sekolah ........................................................................ 5


Gambar 2.2 Struktur Organisasi ..................................................................... 9
Gambar 2.3 konsultasi dengan mentor……………………………………… 27
Gambar 2.4 kartu kendali aktualisasi……………………………………….. 28
Gambar 2.5 konsultasi dengan Coach……………………………………….. 31
Gambar 2.6 Rancangan PHBS dan kegiatan pembiasaan…………………… 33
Gambar 2.7 Diskusi dengan Rekan Guru……………………………………. 35
Gambar 2.8 Kegiatan Sosialisasi PHBS………………………………………37
Gambar 2.9 Kegiatan Pembiasaan OKI ………………………………………38
Gambar 3.0 Kegiatan pembiasaan Sabtu bersih diri…………………………. 41
Gambar 3.1 kegiatan pembiasaan Mading Kejujuran…………………………43
Gambar 3.2 kegiatan mengerjakan Laporan Aktualisasi………………………46

vii
78

Anda mungkin juga menyukai