Anda di halaman 1dari 13

270

Pemerintah Kabupaten Mamuju


PUSKESMAS BINANGA

INFORMASI JABATAN

1. Nama Jabatan : Nutrisionis Muda


2. Kode Jabatan :
3. Unit Kerja :
Eselon I :
Eselon II :
Eselon III :
Eselon IV : PUSKESMAS

4. Kedudukan Dalam Struktur Organisasi

Kepala Puskesmas

Nutrisionis Pertama Nutrisionis Muda Nutrisionis Madya

5. Ikhtisar Jabatan :
Melaksanakan pelayanan di bidang gizi, makanan dan dietetik yang meliputi pengamatan,
penyusunan program, pelaksanaan, penilaian gizi bagi perorangan, kelompok di masyarakat dan
Rumah Sakit.

6. Uraian Tugas :
1. Menganalisis data gizi, makanan dan dietetik serta penunjangnya secara analitik dalam
rangka menyusun rencana lima tahunan
2. Menganalisis data gizi, makanan dan dietetik serta penunjangnya secara analitik dalam
rangka menyusun rencana tahunan
3. Menyusun rancangan rencana tahunan pelayanan gizi, makanan dan dietetik
4. Menganalisis data gizi, makanan dan dietetik serta penunjangnya secara analitik dalam
rangka menyusun rencana triwulan
5. Menyusun rancangan rencana triwulan pelayanan gizi, makanan dan dietetik
6. Menganalisis data gizi, makanan dan dietetik serta penunjangnya secara analitik dalam
rangka menyusun rencana bulanan
7. Menyusun rancangan rencana bulanan pelayanan gizi, makanan dan dietetik
8. Menyusun rancangan petunjuk pelaksanaan/petunjuk teknis di bidang gizi, makanan dan
dietetik
9. Menganalisis data secara analitik dalam rangka menyusun pedoman gizi, makanan dan
271

Pemerintah Kabupaten Mamuju


PUSKESMAS BINANGA

dietetik
10. Menyusun rancangan pedoman gizi, makanan dan dietetik untuk penyakit tanpa komplikasi
11. Menyajikan rancangan pedoman gizi, makanan dan dietetik untuk penyakit tanpa
komplikasi
12. Menyempurnakan rancangan pedoman gizi, makanan dan dietetik untuk penyakit tanpa
komplikasi
13. Menganalisis data dengan standar khusus dalam rangka menyusun standar gizi, makanan
dan dietetik
14. Menyajikan rancangan standar gizi, makanan dan dietetik untuk penyakit tanpa komplikasi
15. Menyempurnakan rancangan standar gizi, makanan dan dietetik untuk penyakit tanpa
komplikasi
16. Menyusun rancangan standar gizi, makanan dan dietetik untk penyakit dengan komplikasi
17. Menyusun rancangan kebutuhan giizi, dietetik individu
18. Menyusun laporan studi kelayakan rancangan petunjuk pelaksanaan/petunjuk
teknis/pedoman/standar/kebutuhan gizi, makanan dan dietetik
19. Menyajikan laporan studi kelayakan rancangan petunjuk pelaksanaan/petunjuk
teknis/pedoman/standar/kebutuhan gizi, makanan dan dietetik
20. Menyusun Term Of Reference (TOR) pelaksanaan studi kelayakan dalam rangka
menyusun rancangan petunjuk pelaksanaan/petunjuk teknis/pedoman/standar/kebituhan
gizi, makanan dan dietetik
21. Menyajikan proposal penyusunan instrumen pengamatan keadaan gizi, makanan dan
dietetik
22. Menyusun rancangan instrumen pengamatan keadaan gizi, makanan dan dietetik
23. Melakukan perbaikan rancangan instrumen pengamatan gizi, makanan dan dietetik
24. Menganalisis data pengamatan masalah di bidang gizi, makanan dan dietetik secara
analitik
25. Melakukan identifikasi bentuk pelayanan gizi, makanan dan dietetik sesuai dengan
kelompok sasaran
26. Menyusun bentuk penanggulangan gizi berdasarkan masalah gizi, makanan dan dietetik
pada kelompok sasaran tertentu
27. Melakukan pendekatan lintas program dan lintas sektor yang memiliki sumber daya
28. Menghimpun sumber daya untuk penanggulangan gizi melalui pertemuan
29. Melakukan pelatihan bagi instansi unit kerja terkait lintas program dan lintas sektor
30. Melakukan penilaian hasil pengukuran BB, TB, umur sesuai standar
31. Melakukan penilaian hasil pengukuran LILA sesuai standar
32. Melakukan penilaian hasil IMT
33. Melakukan penilaian pengumpulan data pola konsumsi sesuai juknis
34. Melakukan penilaian palpasi sesuai standar
35. Melakukan penilaian kekurangan Vitamin A sesuai standar
36. Melakukan konsultasi diet khusus dengan dua komplikasi
37. Melakukan konsultasi diet KEP berat dengan satu komplikasi
38. Melakukan pemeriksaan pada penyediaan PMT I, Balita, Anak Sekolah dan Bumil
39. Melakukan pemeriksaan pada makanan cair
40. Melakukan pengawasan konsultasi gizi khusus
41. Melakukan pengawasan konsultasi gizi/diet kelompok
42. Menyusun perencanaan diet sesuai penyakit dan preskripsi diet dengan tiga komplikasi
43. Menganalisa pelaksanaan kegiatan layanan gizi, makanan dan dietetik aspek pengelolaan
dan teknologi
44. Menganalisa data hasil penelitian terapan dalam bidang gizi dan dietetik
45. Menyusun laporan hasil penelitian terapan dalam bidang gizi dan dietetik
46. Melakukan rujukan gizi sesuai kasus pelayanan gizi, makanan dan dietetik untuk penyakit
272

Pemerintah Kabupaten Mamuju


PUSKESMAS BINANGA

dengan komplikasi
47. Menyusun laporan rujukan dalam bidang pelayanan gizi, makanan dan dietetik
48. Memantau penggunaan dana kegiatan pelayanan gizi, makanan dan dietetik di RS atau
institusi lain secara triwulan
49. Mengevaluasi hasil kegiatan PMT Ibu Hamil (Bumil) di desa, kecamatan di tengah dan
akhir kegiatan
50. Mengevaluasi pelatihan pelaksanaan gizi, makanan dan dietetik melalui macam, jumlah
dan institusi di akhir kegiatan di desa dan di kecamatan
51. Mengevaluasi satuan biaya diet terhadap standar pada akhir kegiatan
52. Melakukan evaluasi kegiatan konsultasi diet pada akhir kegiatan.

7. Bahan Kerja :
No Bahan Kerja Penggunaan Dalam Tugas
1. Peraturan Bupati Pemerintah Kabupaten Pedoman menjalankan tugas pokok dan
Mamuju tentang Tugas Pokok, Fungsi, dan fungsi
Rincian Tugas Jabatan Fungsional Tertentu
PUSKESMAS
2. Daftar Pelaksanaan Anggaran (DPA) Penyusunan program kegiatan
3. Rencana Strategik PUSKESMAS Pedoman dalam melaksanakan kegiatan
selama 5 tahun
4. Rencana Kerja Tahunan PUSKESMAS Pedoman dalam melaksanakan kegiatan
tahunan
5. Peraturan tentang Jabatan Fungsional Pedoman dalam penyusunan Angka
Nutrisionis Kredit
6. Undang-Undang Kepegawaian Pedoman penilaian kinerja bawahan
7. Surat Keputusan Kegiatan Petunjuk dalam melaksanakan kegiatan
8. Disposisi Pimpinan Pembagian pelaksanaan tugas

8. Perangkat/ Alat Kerja :


No Perangkat Kerja Digunakan Untuk Tugas
1. ATK Mendukung pelaksanaan tugas pokok dan fungsi
Flash Disk Menyimpan back up data pelaksanaan tugas pokok dan fungsi
2.
dalam bentuk soft copy
Laptop/Komputer Menyimpan data pelaksanaan tugas pokok dan fungsi dalam
3.
bentuk soft copy
Telepon/Fax Mengkomunikasikan dan mengkoordinasikan semua hal-hal
4.
yang terkait dengan tugas pokok dan fungsi
5. Printer Mencetak dokumen hasil pelaksanaan tugas
6. Lemari arsip Menyimpan seluruh bahan dan dokumen
Standard Operating Menyusun langkah-langkah dalam pelaksanaan kegiatan atau
7.
Procedure (SOP) pekerjaan

9. Hasil Kerja :
No Hasil Kerja Satuan Hasil
1. Tercapainya analisis data gizi, makanan dan dietetik serta Dokumen
penunjangnya secara analitik dalam rangka menyusun rencana lima
273

Pemerintah Kabupaten Mamuju


PUSKESMAS BINANGA

tahunan
Tercapainya analisis data gizi, makanan dan dietetik serta
2. penunjangnya secara analitik dalam rangka menyusun rencana Dokumen
tahunan
Tersusunnya rancangan rencana tahunan pelayanan gizi, makanan
3. Dokumen
dan dietetik
Tercapainya analisis data gizi, makanan dan dietetik serta
4. penunjangnya secara analitik dalam rangka menyusun rencana Dokumen
triwulan
Tersusunnya rancangan rencana triwulan pelayanan gizi, makanan
5. Dokumen
dan dietetik
Tercapainya analisis data gizi, makanan dan dietetik serta
6. penunjangnya secara analitik dalam rangka menyusun rencana Dokumen
bulanan
Tersusunnya rancangan rencana bulanan pelayanan gizi, makanan
7. Dokumen
dan dietetik
Tersusunnya rancangan petunjuk pelaksanaan/petunjuk teknis di
8. Dokumen
bidang gizi, makanan dan dietetik
Tercapainya analisis data secara analitik dalam rangka menyusun
9. Dokumen
pedoman gizi, makanan dan dietetik
Tersusunnya rancangan pedoman gizi, makanan dan dietetik untuk
10. Dokumen
penyakit tanpa komplikasi
Tersedianya rancangan pedoman gizi, makanan dan dietetik untuk
11. Dokumen
penyakit tanpa komplikasi
Terlaksananya rancangan pedoman gizi, makanan dan dietetik untuk
12. Dokumen
penyakit tanpa komplikasi
Tercapainya analisis data dengan standar khusus dalam rangka
13. Dokumen
menyusun standar gizi, makanan dan dietetik
Tersedianya rancangan standar gizi, makanan dan dietetik untuk
14. Dokumen
penyakit tanpa komplikasi
Terlaksananya rancangan standar gizi, makanan dan dietetik untuk
15. Dokumen
penyakit tanpa komplikasi
Tersusunnya rancangan standar gizi, makanan dan dietetik untk
16. Dokumen
penyakit dengan komplikasi
17. Tersusunnya rancangan kebutuhan giizi, dietetik individu Dokumen
Tersusunnya laporan studi kelayakan rancangan petunjuk
18. pelaksanaan/petunjuk teknis/pedoman/standar/kebutuhan gizi, Laporan
makanan dan dietetik
Tersedianya laporan studi kelayakan rancangan petunjuk
19. pelaksanaan/petunjuk teknis/pedoman/standar/kebutuhan gizi, Laporan
makanan dan dietetik
Tersusunnya Term Of Reference (TOR) pelaksanaan studi kelayakan
20. dalam rangka menyusun rancangan petunjuk pelaksanaan/petunjuk Dokumen
teknis/pedoman/standar/kebituhan gizi, makanan dan dietetik
Tersedianya proposal penyusunan instrumen pengamatan keadaan
21. Dokumen
gizi, makanan dan dietetik
Tersusunnya rancangan instrumen pengamatan keadaan gizi,
22. Dokumen
makanan dan dietetik
Terlaksananya perbaikan rancangan instrumen pengamatan gizi,
23. Dokumen
makanan dan dietetik
274

Pemerintah Kabupaten Mamuju


PUSKESMAS BINANGA

Tercapainya analisis data pengamatan masalah di bidang gizi,


24. Dokumen
makanan dan dietetik secara analitik
Terlaksananya identifikasi bentuk pelayanan gizi, makanan dan
25. Kegiatan
dietetik sesuai dengan kelompok sasaran
Tersusunnya bentuk penanggulangan gizi berdasarkan masalah gizi,
26. Kegiatan
makanan dan dietetik pada kelompok sasaran tertentu
Terlaksananya pendekatan lintas program dan lintas sektor yang
27. Kegiatan
memiliki sumber daya
Terkumpulnya sumber daya untuk penanggulangan gizi melalui
28. Kegiatan
pertemuan
Terlaksananya pelatihan bagi instansi unit kerja terkait lintas program
29. Kegiatan
dan lintas sektor
Terlaksananya penilaian hasil pengukuran BB, TB, umur sesuai
30. Kegiatan
standar
31. Terlaksananya penilaian hasil pengukuran LILA sesuai standar Kegiatan
32. Terlaksananya penilaian hasil IMT Kegiatan
Terlaksananya penilaian pengumpulan data pola konsumsi sesuai
33. Kegiatan
juknis
34. Terlaksananya penilaian palpasi sesuai standar Kegiatan
35. Terlaksananya penilaian kekurangan Vitamin A sesuai standar Kegiatan
36. Terlaksananya konsultasi diet khusus dengan dua komplikasi Kegiatan
37. Terlaksananya konsultasi diet KEP berat dengan satu komplikasi Kegiatan
Terlaksananya pemeriksaan pada penyediaan PMT I, Balita, Anak
38 Kegiatan
Sekolah dan Bumil
39 Terlaksananya pemeriksaan pada makanan cair Kegiatan
40 Terlaksananya pengawasan konsultasi gizi khusus Kegiatan
41 Terlaksananya pengawasan konsultasi gizi/diet kelompok Kegiatan
Tersusunnya perencanaan diet sesuai penyakit dan preskripsi diet
42 Dokumen
dengan tiga komplikasi
Tercapainya analisa pelaksanaan kegiatan layanan gizi, makanan
43 Dokumen
dan dietetik aspek pengelolaan dan teknologi
Tercapainya analisa data hasil penelitian terapan dalam bidang gizi
44 Dokumen
dan dietetik
Tersusunnya laporan hasil penelitian terapan dalam bidang gizi dan
45 Laporan
dietetik
Terlaksananya rujukan gizi sesuai kasus pelayanan gizi, makanan
46 Dokumen
dan dietetik untuk penyakit dengan komplikasi
Tersusunnya laporan rujukan dalam bidang pelayanan gizi, makanan
47 Laporan
dan dietetik
Terlaksananya pemantauan penggunaan dana kegiatan pelayanan
48 Kegiatan
gizi, makanan dan dietetik di RS atau institusi lain secara triwulan
Terlaksananya evaluasi hasil kegiatan PMT Ibu Hamil (Bumil) di
49 Kegiatan
desa, kecamatan di tengah dan akhir kegiatan
Terlaksananya evaluasi pelatihan pelaksanaan gizi, makanan dan
50 dietetik melalui macam, jumlah dan institusi di akhir kegiatan di desa Kegiatan
dan di kecamatan
Terlaksananya evaluasi satuan biaya diet terhadap standar pada
51 Kegiatan
akhir kegiatan
52 Terlaksananya evaluasi kegiatan konsultasi diet pada akhir kegiatan. Kegiatan
275

Pemerintah Kabupaten Mamuju


PUSKESMAS BINANGA

10. Tanggung Jawab :


a. Ketepatan menganalisis data gizi, makanan dan dietetik serta penunjangnya secara
analitik dalam rangka menyusun rencana lima tahunan
b. Ketepatan menganalisis data gizi, makanan dan dietetik serta penunjangnya secara
analitik dalam rangka menyusun rencana tahunan
c. Ketepatan menyusun rancangan rencana tahunan pelayanan gizi, makanan dan dietetik
d. Ketepatan menganalisis data gizi, makanan dan dietetik serta penunjangnya secara
analitik dalam rangka menyusun rencana triwulan
e. Ketepatan menyusun rancangan rencana triwulan pelayanan gizi, makanan dan dietetik
f. Ketepatan menganalisis data gizi, makanan dan dietetik serta penunjangnya secara
analitik dalam rangka menyusun rencana bulanan
g. Ketepatan menyusun rancangan rencana bulanan pelayanan gizi, makanan dan dietetik
h. Ketepatan menyusun rancangan petunjuk pelaksanaan/petunjuk teknis di bidang gizi,
makanan dan dietetik
i. Ketepatan menganalisis data secara analitik dalam rangka menyusun pedoman gizi,
makanan dan dietetik
j. Ketepatan menyusun rancangan pedoman gizi, makanan dan dietetik untuk penyakit
tanpa komplikasi
k. Ketepatan menyajikan rancangan pedoman gizi, makanan dan dietetik untuk penyakit
tanpa komplikasi
l. Ketepatan menyempurnakan rancangan pedoman gizi, makanan dan dietetik untuk
penyakit tanpa komplikasi
m. Ketepatan menganalisis data dengan standar khusus dalam rangka menyusun standar
gizi, makanan dan dietetik
n. Ketepatan menyajikan rancangan standar gizi, makanan dan dietetik untuk penyakit
tanpa komplikasi
o. Ketepatan menyempurnakan rancangan standar gizi, makanan dan dietetik untuk
penyakit tanpa komplikasi
p. Ketepatan menyusun rancangan standar gizi, makanan dan dietetik untk penyakit
dengan komplikasi
q. Ketepatan menyusun rancangan kebutuhan giizi, dietetik individu
r. Ketepatan menyusun laporan studi kelayakan rancangan petunjuk pelaksanaan/petunjuk
teknis/pedoman/standar/kebutuhan gizi, makanan dan dietetik
s. Ketepatan menyajikan laporan studi kelayakan rancangan petunjuk
pelaksanaan/petunjuk teknis/pedoman/standar/kebutuhan gizi, makanan dan dietetik
t. Ketepatan menyusun Term Of Reference (TOR) pelaksanaan studi kelayakan dalam
rangka menyusun rancangan petunjuk pelaksanaan/petunjuk
teknis/pedoman/standar/kebituhan gizi, makanan dan dietetik
u. Ketepatan menyajikan proposal penyusunan instrumen pengamatan keadaan gizi,
makanan dan dietetik
v. Ketepatan menyusun rancangan instrumen pengamatan keadaan gizi, makanan dan
dietetik
w. Ketepatan melakukan perbaikan rancangan instrumen pengamatan gizi, makanan dan
dietetik
x. Ketepatan menganalisis data pengamatan masalah di bidang gizi, makanan dan dietetik
secara analitik
y. Ketepatan melakukan identifikasi bentuk pelayanan gizi, makanan dan dietetik sesuai
dengan kelompok sasaran
z. Ketepatan menyusun bentuk penanggulangan gizi berdasarkan masalah gizi, makanan
dan dietetik pada kelompok sasaran tertentu
aa. Ketepatan melakukan pendekatan lintas program dan lintas sektor yang memiliki sumber
276

Pemerintah Kabupaten Mamuju


PUSKESMAS BINANGA

daya
bb. Ketepatan menghimpun sumber daya untuk penanggulangan gizi melalui pertemuan
cc. Ketepatan melakukan pelatihan bagi instansi unit kerja terkait lintas program dan lintas
sektor
dd. Ketepatan melakukan penilaian hasil pengukuran BB, TB, umur sesuai standar
ee. Ketepatan melakukan penilaian hasil pengukuran LILA sesuai standar
ff. Ketepatan melakukan penilaian hasil IMT
gg. Ketepatan melakukan penilaian pengumpulan data pola konsumsi sesuai juknis
hh. Ketepatan melakukan penilaian palpasi sesuai standar
ii. Ketepatan melakukan penilaian kekurangan Vitamin A sesuai standar
jj. Ketepatan melakukan konsultasi diet khusus dengan dua komplikasi
kk. Ketepatan melakukan konsultasi diet KEP berat dengan satu komplikasi
ll. Ketepatan melakukan pemeriksaan pada penyediaan PMT I, Balita, Anak Sekolah dan
Bumil
mm. Ketepatan melakukan pemeriksaan pada makanan cair
nn. Ketepatan melakukan pengawasan konsultasi gizi khusus
oo. Ketepatan melakukan pengawasan konsultasi gizi/diet kelompok
pp. Ketepatan menyusun perencanaan diet sesuai penyakit dan preskripsi diet dengan tiga
komplikasi
qq. Ketepatan menganalisa pelaksanaan kegiatan layanan gizi, makanan dan dietetik aspek
pengelolaan dan teknologi
rr. Ketepatan menganalisa data hasil penelitian terapan dalam bidang gizi dan dietetik
ss. Ketepatan menyusun laporan hasil penelitian terapan dalam bidang gizi dan dietetik
tt. Ketepatan melakukan rujukan gizi sesuai kasus pelayanan gizi, makanan dan dietetik
untuk penyakit dengan komplikasi
uu. Ketepatan menyusun laporan rujukan dalam bidang pelayanan gizi, makanan dan dietetik
vv. Ketepatan memantau penggunaan dana kegiatan pelayanan gizi, makanan dan dietetik
di RS atau institusi lain secara triwulan
ww. Ketepatan mengevaluasi hasil kegiatan PMT Ibu Hamil (Bumil) di desa, kecamatan di
tengah dan akhir kegiatan
xx. Ketepatan mengevaluasi pelatihan pelaksanaan gizi, makanan dan dietetik melalui
macam, jumlah dan institusi di akhir kegiatan di desa dan di kecamatan
yy. Ketepatan mengevaluasi satuan biaya diet terhadap standar pada akhir kegiatan
zz. Ketepatan melakukan evaluasi kegiatan konsultasi diet pada akhir kegiatan.
11. Wewenang :
a. Memeriksa rancangan kebijakan yang telah disusun dilingkup unit kerja
b. Memeriksa rancangan kebijakan yang telah disusun di tingkat Kabupaten/Kota
c. Mengecek rancangan kebijakan tingkat Provinsi
d. Memvalidasi rancangan kebijakan tingkat Nasional
e. Memeriksa rancangan kebijakan tingkat Nasional
f. Memberi pertimbangan atas evaluasi kebijakan lingkup unit kerja
g. Memberi pertimbangan atas penilaian yang diberikan melalui evaluasi kebijakan tingkat
Kabupaten/Kota

12. Korelasi Jabatan :


No Jabatan Unit Kerja/ Instansi Dalam Hal
1. Kepala PUSKESMAS PUSKESMAS Kabupaten Menerima penugasan,
Mamuju koordinasi dan sinkronisasi
2. Kepala Tata Usaha PUSKESMAS Kabupaten Koordinasi dan sinkronisasi
Mamuju
277

Pemerintah Kabupaten Mamuju


PUSKESMAS BINANGA

3. JF Pelaksana dan JFT PUSKESMAS Kabupaten Koordinasi dan sinkronisasi


PUSKESMAS yang terkait Mamuju

13. Kondisi Lingkungan Kerja :


No Aspek Indikator
1. Tempat kerja Di luar ruangan
2. Suhu Normal (25-300 C)
3. Udara Kering
4. Keadaan Ruangan Cukup
5. Letak Strategis
6. Penerangan Terang
7. Suara Tenang
8. Keadaan tempat kerja Bersih dan rapih
9. Getaran Tanpa getaran

14. Resiko Bahaya :


No Fisik / Mental Penyebab
1. Kelelahan fisik Wilayah kerja yang sulit
2. Gangguan ginjal Banyak duduk
278

Pemerintah Kabupaten Mamuju


PUSKESMAS BINANGA

15. Syarat Jabatan :


a. Pangkat/Gol. Ruang : Penata – III/c dan Penata Tk.I – III/d
b. Pendidikan : S.1 Ilmu Gizi
c. Kursus/Diklat :
1. Diklat Penjenjangan -
2. Diklat Teknis - Diklat Fungsional Nutrisionis Muda
d. Pengalaman kerja : - Pernah menduduki Jabatan Fungsional Nutrisionis
Pertama lingkup Puskesmas
e. Pengetahuan kerja : - Peraturan tentang Gizi dan Nutrisi
- Pedoman Standar Operating Procedure (SOP)
f. Keterampilan kerja : - Kemampuan berkomunikasi efektif
- Kemampuan melaksanakan tugas lapangan
g. Bakat Kerja :
1. G : Intelegensia
3. V : Bakat Verbal
h. Temperamen Kerja :
1. P : Kemampuan menyesuaiakan diri dalam berhubungan dengan orang lain
lebih dari hanya penerimaan dan pembuatan instruksi
2. R : Kemampuan menyesuaikan diri dengan kegiatan-kegiatan yang berulang
atau secara terus menerus melakukan kegiatan yang sama, sesuai
dengan perangkat prosedur, urutan atau ketepatan yang tertentu
3. S : Kemampuan menyesuaikan diri untuk bekerja dengan ketegangan jiwa
jika berhadapan dengan keadaan darurat, kritis, tidak biasa atau bahaya
atau bekerja dengan ketepatan kerja dan perhatian secara terus menerus
merupakan keseluruhan atau sebahagian aspek pekerjaan
4. T : Kemampuan menyesuaikan diri dengan situasi yang menghendaki
pencapaian dengan tepat menurut perangkat batas, toleransi atau
standar-standar tertentu

i. Minat Kerja :
1. Pilihan melakukan kegiatan-kegiatan yang berhubungan dengan benda-
benda dan obyek-obyek
2. Pilihan melakukan kegiatan –kegiatan yang bersifat ilmiah dan teknik
3. Pilihan melakukan kegiatan-kegiatan rutin, konkrit dan teratur

j. Upaya Fisik :
1. Berbicara
2. Duduk
3. Mendengar
4. Berjalan
5. Melihat

k. Kondisi Fisik :
1. Jenis Kelamin : Laki-Laki/Perempuan
2. Umur : 23-56 Tahun
3. Tinggi badan : 150-180 cm/Relatif
4. Berat badan : 55-85 Kg/Relatif
5. Postur badan : Tegap/Relatif
6. Penampilan : Bersih dan Rapih
279

Pemerintah Kabupaten Mamuju


PUSKESMAS BINANGA

l. Fungsi Pekerjaan :
1. D3 : Menyusun
2. O1 : Berunding
3. O6: Berbicara
280

Pemerintah Kabupaten Mamuju


PUSKESMAS BINANGA

16. Prestasi Kerja Yang Diharapkan :


Jumlah Hasil Waktu
No Satuan Hasil
(Dalam 1 tahun) Penyelesaian
1. Dokumen

2. Dokumen
3. Dokumen
4. Dokumen

5. Dokumen

6. Dokumen

7. Dokumen

8. Dokumen

9. Dokumen

10. Dokumen

11. Dokumen

12. Dokumen

13. Dokumen

14. Dokumen

15. Dokumen

16. Dokumen

17. Dokumen

18. Laporan

19. Laporan

20. Dokumen

21. Dokumen

22. Dokumen

23. Dokumen

24. Dokumen

25. Kegiatan

26. Kegiatan

27. Kegiatan
281

Pemerintah Kabupaten Mamuju


PUSKESMAS BINANGA

28. Kegiatan

29. Kegiatan

30. Kegiatan

31. Kegiatan

32. Kegiatan

33. Kegiatan

34. Kegiatan

35. Kegiatan

36. Kegiatan

37 Kegiatan

38 Kegiatan

39 Kegiatan

40 Kegiatan

41 Kegiatan

42 Dokumen

43 Dokumen

44 Dokumen

45 Laporan

46 Dokumen

47 Laporan

48 Kegiatan

49 Kegiatan

50 Kegiatan

51 Kegiatan

52 Kegiatan

17. Butir Informasi Lain :


Segala ketentuan yang ada dalam analisis jabatan ini sedapat mungkin dipenuhi sebagaimana
282

Pemerintah Kabupaten Mamuju


PUSKESMAS BINANGA

mestinya.

Mamuju, 2018
Mengetahui Atasan Langsung Yang Membuat

(................................................) (.................................................)

Anda mungkin juga menyukai