BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Pe
Pemb
mban
angun
gunan
an masy
masyar
araka
akatt da
dan
n pe
pemb
mber
erda
daya
yaan
an ra
raky
kyat
at ti
tidak
dak mungk
mungkin
in

dipisahkan dari arena dan konteks di mana ia beroperasi. Pemberdayaan masyarakat

merupakan bagian dari strategi dan program pembangunan kesejahteraan sosial.

Tujuan
ujuan mempel
mempelaja
ajari
ri masyar
masyaraka
akatt adalah
adalah agar dapat
dapat melaku
melakukan
kan asesme
asesmen
n atau
atau

 penelitian mengenai masyarakat sehingga mampu. memahami konteks dimana

ke
kegi
giat
atan
an pe
peng
ngor
orga
gani
nisa
sasi
sian
an da
dan
n pe
peng
ngem
emba
bang
ngan
an masy
masyar
arak
akat
at (PPM
(PPM)) ak
akan
an

dilaksanakan, mengevaluasi sistem pelayanan kemanusiaan yang ada, dan mengerti

struktur pengambilan keputusan yang ada di wilayah tersebut (Suharto,2!).

"i dalam
dalam suatu
suatu negara
negara yang
yang mengal
mengalami
ami perkem
perkemban
bangan
gan ter
terdapa
dapatt siklus
siklus

dima
dimana
na su
suat
atu
u ke
kead
adaa
aan
n yang
yang ta
tak
k be
beru
ruju
jung
ng se
seper
perti
ti li
lingk
ngkar
aran
an yaitu
yaitu menga
mengala
lami
mi

 penghambatan pada perkembangan masyarakat se#ara keseluruhan. $erbagai

masala
masalah
h pada
pada masyar
masyaraka
akatt di indones
indonesia
ia mulai
mulai bermun
bermun#ul
#ulan
an diseba
disebabkan
bkan adanya
adanya

tingk
tingkat
at so
sosi
sial
al ekonom
ekonomii masy
masyar
araka
akatt sa
sang
ngat
at re
renda
ndah
h se
sehi
hing
ngga
ga meng
mengak
akib
ibat
atka
kan
n

ketidakamampuan dan ketidaktahuan dalam berbagai hal khususnya dalam bidang

kesehatan. $ila keadaan ini dibiarkan menyebabkan masalah kesehatan terhadap

indivi
individu,
du, keluar
keluarga,
ga, kelomp
kelompok,
ok, dan masyar
masyaraka
akatt dan berdam
berdampak
pak pada
pada penuru
penurunan
nan

status kesehatan keluarga dan masyarakat se#ara keseluruhan. %eadaan ini akan
 

 berpengaruh terhadap produktivitas keluarga dan masyarakat untuk memenuhi

kebutuhan hidupnya. &ntuk itu, seorang perawat yang akan terjun di komunitas

 perlu melakukan adanya tindakan agar dapat meningkatkan keadaaan masyarakat

se#ara keseluruhan (Sarwono,22).

"alam
"al am masyar
masyarakat
akat itu
itu sendir
sendirii sebena
sebenarny
rnyaa ter
terdapa
dapatt suatu
suatu dinami
dinamika
ka yang

membuat mereka mampu bertahan dalam keadaan yang sulit dan hal itu sebenarnya

merupakan
merupakan potensi
potensi yang dapat dikembangkan
dikembangkan untuk meningkatkan
meningkatkan tara' hidupnya.
hidupnya.

Sampai seberapa jauh potensi itu telah dikembangkan, dapat dilihat dari keadaan

 perkembangan masyarakat itu sendiri. Pada masyarakat yang sudah berkembang,

maka hal ini menunjukkan bahwa mereka telah dapat meman'aatkan potensi yang

merekaa miliki
merek miliki sedangkan
sedangkan pada masyarakat
masyarakat yang belum berkembang
berkembang mereka belum

 banyak meman'aatkan potensi yang mereka miliki (Sarwono,22).

Pe
Pengo
ngorrga
gani
nisa
sasi
sian
an masy
masyar
arak
akat
at da
dapa
patt di
dije
jela
lask
skan
an se
sebag
bagai
ai su
suat
atu
u up
upay
ayaa

masyarakat untuk saling mengatur dalam mengelolah kegiatan atau program yang

mereka kembangkan, disini masyarakat dapat membentuk panitia kerja, melakukan

 pembagian tugas, saling mengawasi, meren#anakan kegiatan dan lainlain.

embagalembaga yang ada sebaiknya perlu dilibatkan karena lembaga inilah yang

sudah mapan, tinggal meningkatkan kemampuannya saja. "ari beberapa kasus yang

dialami masyarakat maka perlu pengorganisasian dan pengembangan masyarakat

sangat
sangat berguna
berguna untuk
untuk mening
meningkat
katkan
kan kualita
kualitass hidup
hidup keluar
keluarga
ga dan masyar
masyaraka
akatt

khususnya meningkatkan status kesehatan. *gar masyarakat lebih memahami maka

 

 peran bidan sangat diperlukan dalam kegiatan tersebut, terutama dalam Konsep

Pers
Persiap
iapan
an Social
Social,, Part
Partisi
isipas
pasii Dan
Dan Kade
Kaderis
risasi
asi Dalam
Dalam Pengo
Pengorg
rgani
anisas
sasian
ian

as!arakat "PP#.

1.$. %&m&san aasala'

+. $aga
$agaima
imanana %onsep
%onsep Persia
Persiapan
pan Sosial
Sosial dalam
dalam PPM
PPM
2. $agai
$agaima
manana %ons
%onsep
ep Par
Parti
tisi
sipas
pasii dalam
dalam PPM
PPM
-. $agai
$agaima
manana %ade
%aderi
risa
sasi
si da
dala
lamm PPM
PPM 
(.1. )&*&an
+. Tujuan &m
&mum
&ntu
&n tuk
k mema
memaha
hami
mi sese#a
#ara
ra dadala
lam
m meng
mengen
enai
ai %ons
%onsep
ep Pe
Pers
rsia
iapa
pan
n So#i
So#ial
al,,

Partisipas
Partisipasii "an %aderisasi
%aderisasi "alam Pengorganisa
Pengorganisasian
sian dan Pengembangan
Pengembangan

Masyarakat (PPM). 
2. Tujuan %husus
Se#ara khususnya, tujuan dalam pembuatan makalah ini yaitu 
+) &ntuk
&ntuk Menget
Mengetahui
ahui %onsep
%onsep Persia
Persiapan
pan Sosial
Sosial "alam Pengorgan
Pengorganisa
isasia
sian
n

dan Pengembangan Masyarakat (PPM).

2) &ntuk
&ntuk Menget
Mengetahu
ahuii %onsep
%onsep Parti
Partisip
sipasi
asi "alam Pengor
Pengorgani
ganisas
sasian
ian

dan Pengembangan Masyarakat (PPM). 

-) &ntu
&ntukk Menge
Mengeta
tahui
hui %ade
%aderi
risa
sasi
si "ala
"alam
m Pe
Pengo
ngorrga
gani
nisa
sasi
sian
an da
dan
n

Pengembangan Masyarakat (PPM). 

(.$. an+akala
at lah
Maka
Ma h ini
ini diha
dihara
rapk
pkan
an dapat
dapat memb
member
erik
ikan
an /n
/n'o
'orm
rmas
asii da
dan
n memp
memper
erlu
luas
as

#akraw
#akrawala
ala berpik
berpikir
ir khusus
khususnya
nya tentan
tentang
g pengemb
pengembang
angan
an dan pengor
pengorgan
ganisa
isasia
sian
n

Masyarakat.
 

BAB II
PEBAHASAN
$.1.. Konse
$.1 Konsep
p Pers
Persiap
iapan
an Sos
Sosia
iall
Tujuan persiapan sosial adalah mengajak pasrtisipasi atau peran serta

masyarakat sejak awal kegiatan, selanjutnya sampai dengan peren#anaan program,

 pelaksanaan hingga pengembangan program kesehatan masyarakat. %egiatan

kegiatan dalam persiapan sosial ini lebih ditekankan kepada persiapan persiapan

yang harus dilakukan

dilakukan baik aspek teknis,
teknis, administr
administrati'
ati' dan programpro
programprogram
gram

kesehatan yang akan dilakukan.

"i /ndonesia, konsep kesejahteraan sosial juga telah lama dikenal. /a telah

ada dalam sistem ketatanegaraan /ndonesia. &ndang&ndang 0l 1omor  tahun

+345
+345 tentan
tentang
g %etent
%etentuan
uanket
ketent
entuan
uan Pokok
Pokok %eseja
%esejahte
hteraa
raan
n Sosial
Sosial,, misaln
misalnya,
ya,

merumuskan kesejahteraan sosial sebagai

6Suatu tata kehidupan dan penghidupan sosial, material maupun spiri,tual yang 

diliputi
diliputi oleh rasa keselamatan,
keselamatan, kesusilaan,
kesusilaan, dan ketentraman
ketentraman lahir dan batin, yang 

memungkinkan bagi setiap warga negara untuk mengadakan usaha pemenuhan

kebutuhan-kebutuhan jasmaniah, rohaniah dan sosial yang sebail<-baiknya bagi

diri, keluarga, serta masyarakat dengan menjunjung tinggi hak-hak

hak-h ak a tau kewajiban

man usia sesuai dengan Pancasila.”

"engan demikian, kesejahteraan sosial memiliki beberapa makna yang relati' 

 berbeda, meskipun substansinya tetap sama. %esejahteraan sosial pada intinya

men#akup tiga konsepsi, yaitu 

 

1. %ondis
%ondisii kehidu
kehidupan
pan atau
atau keadaan
keadaan sejaht
sejahtera
era,, yakni
yakni ter
terpen
penuhi
uhinya
nya kebutu
kebutuhan
han

kebutuhan jasmaniah, rohaniah dan sosial.

2. lnstitusi, arena atau bidang kegiatan yang melibatkan lembaga kesejahteraan

sosial
sosial dan berbag
berbagai
ai pro'es
pro'esii kemanus
kemanusiaa
iaan
n yang menyel
menyeleng
enggara
garakan
kan usaha
usaha

kesejahteraan sosial dan pelayanan sosial.

3.   *ktivitas
*ktivitas,, yakni suatu kegiatankegiata
kegiatankegiatann atau usaha yang terorganisi
terorganisi untuk 

men#apai kondisi sejahtera (Suharto, 2!).

Persiapan sosial di sini menunjuk pada proses pragmatis untuk menentukan

keputusan dan menetapkan tindakan dalam meme#ahkan masalah sosial tertentu

sepert
sepertii kemisk
kemiskina
inan,
n, pengang
penganggur
guran,
an, kenakal
kenakalan
an remaja
remaja,, kebodoh
kebodohan
an (buta
(buta huru')
huru'),,

kesehatan masyarakat yang buruk (rendahnya usia harapan hidup, tingginya tingkat

kematian bayi, kekurangan gi7i) dll. $erbeda dengan pengembangan masyarakat

lokal, peren#anaan so#ial lebih berorientasi pada 8tujuan tugas8 (task goa9). Sistem

klie
klien
n Pe
Pers
rsia
iapan
pan so
sosi
sial
al umum
umumny
nyaa ad
adal
alah
ah kelom
kelompo
pokk
kkel
elom
ompo
pok
k yang
yang ku
kura
rang
ng

 beruntung (disadvantaged   groups atau kelompok

kelompok rawan sosialek
sosialekonomi
onomi,, seperti
seperti

 para lanjut usia, orang #a#at, janda, yatim piatu, wanita tuna sosial. Pekerja sosial

 berperan sebagai peren#ana sosial yang memandang mereka sebagai 8konsumen8

atau 8penerima
8penerima pelayanan8
pelayanan8 (bene!
(bene!iciar
iciaries.
ies. %eterlibatan para penerima pelayanan

dalam
dalam proses
proses pembua
pembuatan
tan kebijak
kebijakan,
an, penent
penentuan
uan tujuan,
tujuan, dan peme#a
peme#ahan
han masala
masalah
h

 bukan merupakan prioritas, karena pengambilan keputusan dilakukan oleh para

 pekerja sosial di lembagalembaga 'ormal, semisal lembaga kesejahteraan sosial

 

 pemerintah ("epsos) atau swasta (SM). Para peren#ana sosial dipandang sebagai

ahl
ahli (e"p
(e"per
ert
t dalam melakukan penelitian,
penelitian, menganalisi
menganalisiss masalah
masalah dan kebutuhan
kebutuhan

masyar
masyaraka
akat,
t, serta
serta dalam
dalam mengid
mengident
enti'i
i'ikas
kasi,
i, melaks
melaksana
anakan
kan dan mengev
mengevalu
aluasi
asi

 programprogram pelayanan kemanusiaan (Suharto, 2!).

a. Penge
Pengena
nalan
lan as!ar
as!arak
akat
at
"alam tahap awal ini kita harus datang ketengah : tengah masyarakat

dengan hati yang terbuka dan kemauan untuk mengenal masyarakat sebagaiman

aadanya,, tanpa disertai prasangka

aadanya prasangka serta
serta menyampaikan
menyampaikan maksud dan tujua
tujuan
n

kegiatan yang akan dilaksanakan. Tahap ini dapat dilakukan baik melalui ;alur 

<ormal yaitu dengan melalui sistem pemerintahan setempat seperti Pamong

"esa atau =amat, dan dapat juga dilakukan melalui ;alur /n'ormal misalnya

wawan#ara
wawan#ara dengan Tokoh Masyarakat,
Masyarakat, seperti
seperti >uru, Pemuka *gama, tokoh

Pemuda,dll.
Tujuan mempelajari masyarakat adalah agar dapat melakukan asesmen atau

 penelitian mengenai masyarakat sehingga mampu memahami konteks dimana

kegiatan PM akan dilaksanakan, mengevaluasi sistem pelayanan kemanusiaan

yang ada, dan mengerti struktur pengambilan keputusan yang ada di wilayah

tersebut (Suharto, 2!).

Masyarakat adalah sekelompok orang yang memiliki perasaan sama atau

menyatu satusama lain karena mereka saling berbagi identitas, kepentingan

kepentingan
kepentingan yang sama, perasaan memiliki,
memiliki, dan biasanya satu tempat
tempat yang

sama. *da beberapa

beberapa 'ungsi
'ungsi masyarakat
masyarakat penyedia dan pendistribu
pendistribusi
si barang
barang
 

 barang dan jasa, lokasi kegiatan bisnis dan pekerjaan, keamanan publik,

sosial
sosialisa
isasi,
si, wadah
wadah dukunga
dukungan
n bersam
bersamaa atau
atau gotong
gotong royong
royong,, kon
kontro
troll sosial
sosial,,

organisasi dan partisipasi politik. $eberapa aspek di bawah ini penting diketahui

dalam rnempelajari masyarakat

  1ama dan batas wilayah serta jarak dari kota atau masyarakat lain.
 "emogra'is
"emogr a'is jumlah
jumlah penduduk,
penduduk, distribusi
distribusi usia, kelompok
kelompok minoritas,
minoritas,

 jumlah anggota keluarga, status keluarga.

 Se
Seja
jara
rah
h wi
wila
laya
yah
h ka
kapa
pan,
n, meng
mengapa
apa dan ol
oleh
eh si
siapa
apa da
daer
erah
ah te
ters
rseb
ebut
ut

dikem
dikemban
bangk
gkan
an,, ke
keja
jadi
dian
anke
keja
jadi
dian
an pe
pent
ntin
ing
g yang
yang memp
mempen
enga
garu
ruhi
hi

 perkembangan wilayah, perubahan karakteristik penduduk, alasan

al
alas
asan
an meng
mengapa
apa penda
pendata
tang
ng ba
baru
ru datan
datang
g ke wi
wila
layah
yah te
ters
rseb
ebut
ut da
dan
n

mengapa orangorang pergi meninggalkan wi?ayah tersebut.

 >eogra
>eogra'i
'i dan pengar
pengaruhp
uhpenga
engaruh
ruh li
lingku
ngkungan
ngan ter
terhada
hadapp masyar
masyaraka
akat
t

 pengaruh #ua#a, gunung, sungai, danau, polapola transportasi lokal,

 pembangunan ekonomi, pengaruh jalan to?, interaksi sosial, suplai air,

listrik, jarak dari pasar.

pasar.
 %eper#ayaan dan sikapsikap nilainilai dominan, agama, sikapsikap

 penduduk, jenisjenis lembaga pelayanan kemanusiaan, rasa memiliki

 penduduk terhadap wilayahnya.

 Politik lokal bentuk pemerintahan lokal, kekuasaan dan pengaruh partai

 politik, tingkat partisipasi dalam pemilu, debat, isu dan kontroversi pada

saat ini.
 @konomii dan bisnis
@konom bisnis lokal industri
industri utama,
utama, bisnis,
bisnis, produksi
produksi wilayah,
wilayah,

 jenis pekerjaan yang ada, keterampilan kerja yang diperlukan oleh

 

 perusahaanperusahaan besar, persentasi pekerja dan penganggur,

ramalan pertumbuhan ekonomi di masa depan

 "istri
"istribus
busii pendapa
pendapatan
tan pendapa
pendapatan
tan ratar
ratarata
ata bagi pria
pria dari
dari wanita
wanita,,

kelompok minoritas, jumlah orang dan keluarga yang hidup di bawah

garis kemiskinan, jumlah orang dan keluarga yang menerima bantuan

sosial (program kemiskinan).

 Pe
Peru
ruma
mahan
han tipe
tipe pe
peru
ru mahan
mahan umum
umum,, bi
biay
ayaa da
dan
n ke
kete
ters
rsed
edia
iaan
an pe
peru
ru

mahan,
mahan, persen
persentas
tasii peru
peru mahan
mahan yang disewa
disewa atau
atau kosong,
kosong, persen
persentas
tasii

rumah yang padat atau kumuh.

 <asilitas
<asilitas dan programpro
programprogram
gram pendidikan
pendidikan lokasi dan jenis sekolah

ket
keter
erse
sedi
diaa
aan
n se
seko
kollah bagi
bagi anak
anaka
ana
nak
k khus
khusu
us, tin
ingk
gkat
at drop-out,

ket
keter
erse
sedi
diaa
aan
n pend
pendiidika
dikan
n ting
tinggi
gi,, pend
pendiidi
dika
kan
n or
oran
ang
g dewa
dewassa,

 programprogram kejuruan dan pelatihan kerja.

 Sist
Sistem
em ke
kese
seha
hata
tan
n da
dan
n ke
kese
seja
jaht
hter
eraa
aan
n na
nama
ma da
dan
n lo
loka
kasi
si pe
pemb
mber
erii

 pelayanan kesehatan, pemberi pelayanan kemanusiaan, kelengkapan

dan keterjangkauan pelayanan, jaringanjaringan in'ormal.

 %eam
%eaman
anan
an pu
publ
blik
ik da
dan
n si
sist
stem
em pepera
radi
dila
lan
n ke
kele
leng
ngkap
kapan
an po
poli
lisi
si da
dan
n

 pemadam kebakaran, sikap penduduk terhadap polisi lokal, pengadilan

dan pogram
pogrampro
progra
gram
m koreks
koreksion
ional,
al, jumlah
jumlah orang
orang dewasa
dewasa dan remaja
remaja

yang dipenjara.
 Sumber in'ormasi dan opini publik Stasiun TA, radio dan surat kabar 

yang paling
paling berpengaruh,
berpengaruh, pemimpin kun#i dan pembi#arap
pembi#arapembi#a
embi#ara
ra

utama dari berbagai kelompok masyarakat.

 

 Masa
Masala
lah
h utam
utamaa da
dan
n pe
perh
rhat
atia
ian
npe
perh
rhat
atia
ian
n masy
masyar
arak
akat
at je
jeni
niss da
dan
n

 penyebaran masalah (perumahan kumuh, transportasi yang tidak 

memadai,
memadai, keterbatas
keterbatasan
an kesempatan
kesempatan kerja),
kerja), usahausaha
usahausaha yang tengah

dilaku
dilakukan
kan untuk
untuk mengat
mengatasi
asi masala
masalah
h ter
terseb
sebut,
ut, kesenj
kesenjanga
angan
n yang
yang ada

 pada berbagai pelayanan pendidikan, kesehatan dan sosial (Suharto,

2!).

. Pengena
Pengenalan
lan asala'
asala' Pen!ada
Pen!adaran
ran
"alam tahap ini dituntut suatu kemampuan untuk dapat mengenal masalah

masalah yang memang benarbenar menjadi kebutuhan masyarakat. &ntuk dapat

mengenal masalah kesehatan masyarakat se#ara menyeluruh tersebut,

diperlukan interaksi dan interelasi dengan masyarakat setempat se#ara

mendalam. "alam tahap ini mungkin akan banyak ditemukan masalah masalah

kesehatan masyarakat, oleh karena itu harus disusun skala prioritas

 penanggulangan masalah.
$eberapa pertimbangan yang dapat digunakan untuk menyusun prioritas

masalah adalah 

$eratnya Masalah
Perlu dipertimbangkan adalah Seberapa jauh masalah tersebut
menimbulkan gangguan terhadap masyarakat.
 Mudahnya Mengatasi
Bang diperhatikan adalah kemudahannya dalam menanggulangi
masalah tersebut.
 Pentingnya Masalah $agi Masyarakat
Bang paling berperan disini adalah Subyekti'itas masyarakat sendiri
dan sangat dipengaruhi oleh kultur : budaya setempat
 $anyaknya Masyarakat yang Merasakan Masalah
 

Misalnya perbaikan >i7i, akan lebih mudah dilaksanakan di wilayah

yang banyak balitanya.
Tahap Penyadaran
Penyadaran Masyarakat
Masyarakat ini adalah menyadarkan
menyadarkan masyarakat
masyarakat agar 

mereka
 Menyadari masalah : masalah kesehatan yang mereka hadapi
 Se#ara sadar berpartisipasi dalam kegiatan penanggulangan masalah
kesehatan yang dihadapi,
 Tahu #ara memenuhi kebutuhan akan upaya pelayanan kesehatan
sesuai dengan potensi dan sumber daya yang ada.
*gar masyarakat dapat menyadari masalah dan kebutuhan mereka akan
 pelayanan kesehatan, diperlukan suatu mekanisme yang teren#ana dan
terorganisasi dengan baik, untuk itu beberapa kegiatan yang dapat dilakukan
dalam rangka Menyadarkan Masyarakat adalah 
+. okak
okakar
arya
ya Mini
Mini %es
%eseh
ehat
atan,
an,
2. Musyaw
Musyawara
arah
h Masya
Masyarak
rakat
at "esa
"esa ( MM"
MM" )
-. 0embuk "e "esa
Cal ini dilakukan untuk menyadarkan, membi#arakan langkahlangkah yang
akan ditempuh dalam penanggulanagan masalah, penyusunan program kegiatan
yang menyang
menyangkut
kut petugas
petugas,, biaya,
biaya, sa
saran
ranaa dan prasar
prasarana
ana serta
serta bentuk
bentukben
bentuk 
tuk 
kerjasama lintas sektoral dari instansi terkait maupun lintas program, sehingga
 jelas perananperanan yang harus dilaksanakan oleh masingmasing pihak yang
 berkepentingan dalam men#apai tujuan masyarakat yang lebih luas. Calhal
yang mendapat perhatian dalam penyadaran masalah adalah 

+. ibatk
ibatkan
an masyar
masyaraka
akatt se#ara
se#ara keseluru
keseluruhan
han baik 'ormal
'ormal maupun
maupun in'orm
in'ormal,
al,
sehingga
sehingga mereka sadar bahwa itu adalah masalah mereka bersama
bersama yang
 perlu segera diatasi

2. "alam
"alam menyusun
menyusun ren#ana
ren#ana penanggul
penanggulanga
angan
n masala
masalah,
h, sesuaika
sesuaikan
n dengan
dengan
 potensi dan sumber daya yang ada pada masyarakat

-. Cindari
Cindari kon'li
kon'lik
k dari berbagai
berbagai kepentin
kepentingan
gan dalam
dalam masyar
masyarakat
akat
 

5. %esa
%esada
dara
ran
n da
dari
ri ke
kelo
lomp
mpok
okk
kel
elom
ompo
pok
k ke
ke#i
#ill masy
masyar
arak
akat
at he
hend
ndak
akny
nyaa
disebarkan kepada kelompok masyarakat yang lebih luas

!. *dakan
*dakan interaks
interaksii dan interal
interalasi
asi dengan
dengan tokoh
tokohtok
tokoh
oh masyar
masyaraka
akatt se#ara
se#ara
intensi' dan akrab, sehingga mereka dapat diman'aatkan untuk usaha
motivasi, komunikasi sehingga dapat menggugah kesadaran masyarakat

. "alam mengatas
asii si'atsi'at paternal
aliistik masyaraka
akat dap
apaat
mema
meman'
n'aa
aatk
tkan
an ja
jalu
lurr kepem
kepemim
impi
pinan
nan masy
masyar
araka
akatt se
sete
temp
mpat
at da
dala
lam
m
mend
mendap
apat
atka
kan
n le
legi
giti
tima
masi
si da
dari
ri pi
piha
hak
k pe
peme
meri
rint
ntah
ah se
sete
temp
mpat
at un
untu
tuk 
k 
memper#epat kesadaran masyarakat (Mardikanto,2+-).

$.
$.$.
$. Kons
Konsep
ep Par
Parti
tisi
sipa
pasi
si

Menur
Menurut
ut 0oger
0ogers,
s, pa
part
rtis
isip
ipas
asii ad
adal
alah
ah ti
ting
ngkat
kat ke
kete
terl
rlib
ibat
atan
an anggo
anggota
ta dalam
dalam
menga
mengamb
mbil
il ke
keput
putus
usan
an,, te
term
rmas
asuk
uk dalam
dalam pe
pere
ren#
n#ana
anaan
an.. 1amu
1amun
n pa
pada
da da
dasa
sarn
rnya
ya
Partisipas
Partisipasii berarti
berarti ikut serta,
serta, tetapi
tetapi dalam bahasa kita hampir tidak ada perbedaan
perbedaan
ant
antara
ara kata
kata ter
erse
sebu
butt seb
ebag
agai
ai kata
kata kerj
kerjaa (to parti
particip
cipate
ate  at
atau
au ka
kata
ta be
bend
ndaa
(participation.

"alam
"alam arti
arti manapu
manapun
n sudah
sudah jelas
jelas bahwa
bahwa dalam
dalam parti
partisip
sipasi
asi ada minima
minimall dua
kelomp
kelompok
ok warga
warga yang
yang saling
saling hubunga
hubungannya
nnya #ukup
#ukup menyat
menyatu
u (united
(united   karena pada
awalnya mempunyai tujuan hidup yang tidak sepenuhnya sama.

Sehin
Sehingga
gga se
seor
oran
ang
g ak
akti
tivi
viss ya
yang
ng ingi
ingin
n meng
mengem
emba
bang
ngkan
kan pa
part
rtis
isip
ipas
asii pe
perl
rlu
u
menemu
menemukan
kan satu
satu tujuan
tujuan  (purpose
(purpose   yang bukan hanya
hanya dit
diteri
erima
ma oleh
oleh kelomp
kelompok
ok
kelompok dalam #ommunity
#ommunity tetapi
 tetapi sekaligus salah satu dari kebutuhan mereka yang
dirasa
dirasakan
kan pentin
penting.
g. Saat ini masala
masalah
h peran
peran serta
serta masyar
masyarakat
akat (part
(partisi
isipas
pasi)
i) dalam
dalam
 pembangunan menjadi topik utama dimana kegagalan dalam setiap program
 pemerintah disebabkan oleh kurangnya keikutsertaan masyarakat.
 

*lasan mengapa keikutsertaan (partisipasi) masyarakat dikatakan penting pada

masa pembangunan sekarang, antara lain 

+) %ita
%ita sedang
sedang berada
berada dalam masa transis
transisii dalam
dalam pembangun
pembangunan
an era pertan
pertanian
ian
ke era industri
2) Ter#ipt
er#iptanya
anya demokras
demokrasii dan keterbuk
keterbukaan
aan dalam
dalam kehidupa
kehidupan
n berban
berbangsa
gsa dan
 bernegara
-) Sebanyak
Sebanyak 24 juta rakyat
rakyat /ndonesia
/ndonesia masih
masih hidup
hidup dibawah
dibawah garis kemis
kemiskinan
kinan
5) $erkem
$erkembang
bangnya
nya etos
etos kerja
kerja yang
yang negati
negati' 
' 
!) Masih
Masih terjadi
terjadi pemisahan
pemisahan golongan
golongan antara
antara kaum elite
elite dan kaum bawahan.
bawahan.

Pada dasarnya partisipasi dide'inisikan sebagai keterlibatan mental atau pikiran

dan emosi atau perasaan seseorang di dalam situasi kelompok yang mendorongnya
untuk memberikan sumbangan kepada kelompok dalam usaha men#apai tujuan.
%eterlibatan akti' dalam berpartisipasi, bukan hanya berarti keterlibatan jasmaniah
semata.
Partisipas
Partisipasii dapat diartikan sebagai keterlibatan
keterlibatan mental,
mental, pikiran,
pikiran, dan emosi atau
 perasaan seseorang dalam situasi kelompok yang mendorongnya untuk memberikan
sumbangan kepada kelompok dalam usaha men#apai tujuan serta turut bertanggung
 jawab terhadap usaha yang bersangkutan.
Man'aat Partisipasi Masyarakat
 Partisipas
Partisipasii adalah perwujudan kedaulatan rakyat,
rakyat, yang menempatkan
menempatkan
mereka sebagai awal dan tujuan pembangunan.
 Partisipasi menimbulkan rasa harga diri dan kemampuan pribadi untuk 
turut serta dalam menentukan keputusan yand menyangkut masyarakat.
"engan
"engan kalima
kalimatt lain
lain partis
partisipa
ipasi
si merupa
merupakan
kan bentuk
bentuk 6meman
6memanusi
usiaka
akan
n
manusiaD (nguwongake).
 Partisipasi adalah proses saling belajar bersama antara pemerintah dan
masy
masyar
arak
akat
at,, se
sehi
hingg
nggaa bisa
bisa sa
sali
ling
ng meng
menghar
harga
gai,
i, memp
memper
er#a
#ayai
yai,, da
dan
n
menumbuhkan sikap yang ari'.
 Partisipas
Partisipasii men#iptakan
men#iptakan suatu lingkaran umpan balik
balik in'ormasi
in'ormasi tentang
aspirasi, kebutuhan, dan kondisi masyarakat.
 

 Pa
Part
rtis
isip
ipas
asii meru
merupa
paka
kan
n ku
kun#
n#ii pe
pemb
mber
erda
daya
yaan
an da
dan
n ke
kema
mand
ndir
iria
ian
n
masyarakat.
 Partisipasi merupakan #ara yang paling e'ekti' untuk mengembangkan
kemampuan masyarakat dalam pengelolaan program pembangunan guna
memenuhi kebutuhan.
 Partisipasi bisa men#egah timbulnya pertentangan, kon'lik, dan sikap
sikap waton suloyo.
 Partisipasi bisa membangun rasa memiliki masyarakat terhadap agenda
 pemerintahan, kemasyarakatan, dan pembangunan.
 Partisipasi dipandang sebagai pen#erminan demokrasi.
("wipayana,2-)

a. Urge
Urgens
nsii Part
Partis
isip
ipas
asii
Pentingnya partisipasi dikemukakan oleh =onyers (+33+ +!5+!!) sebagai
 berikut

+. Partisipas
Partisipasii masyarakat
masyarakat merupaka
merupakan
n suatu alat
alat guna memperol
memperoleh
eh in'ormasi
in'ormasi
mengenai
mengenai kondisi, kebutuhan,
kebutuhan, dan sikap masyarakat
masyarakat setempat,
setempat, yang
tanpa kehadirannya
kehadirannya progra
program
m pembangunan
pembangunan serta proyekproyek
proyekproyek akan
gagal.
2. Masyarakat
Masyarakat akan lebih
lebih memper#aya
memper#ayaii proyek
proyek atau program
program pembangunan
pembangunan

 jika merasa dilibatkan dalam proses persiapan dan peren#anaannya,

karena mereka akan lebih mengetahui selukbeluk proyek tersebut dan
akan mempunyai rasa memiliki terhadap proyek tersebut.

-. Suatu
Suatu hak demokr
demokrasi
asi bila
bila masyar
masyaraka
akatt diliba
dilibatka
tkan
n dalam
dalam pembangun
pembangunan
an
masyarakat mereka sendiri.
 

*pa yang
yang ingin
ingin di#apa
di#apaii dengan
dengan adanya
adanya parti
partisip
sipasi
asi adalah
adalah mening
meningkat
katnya
nya
kemampuan (pemberdayaan) setiap orang yang terlibat baik langsung maupun
tidak langsung dalam sebuah program pembangunan dengan #ara melibatkan
mereka dalam pengambilan keputusan dan kegiatankegiatan selanjutnya dan
untuk jangka yang lebih panjang.

*dapun prinsippr
prinsipprinsi
insip
p partisipas
partisipasii tersebut,
tersebut, sebagaimana
sebagaimana tertuang
tertuang dalam
Panduan Pelaksanaan Pendekatan Partisipati' yang disusun oleh  $epartment 
 !or %nternational $evelopment   ("</") (dalam MoniEue Sumampouw, 25
++4) adalah

a) =aku
=akupa
pan.
n. Semua
Semua oran
orang
g at
atau
au waki
wakil
lwa
waki
kill da
dari
ri se
semu
muaa ke
kelo
lomp
mpok
ok yang
yang
terkena
terkena dampak
dampak dari
dari hasil
hasilhas
hasil
il suatu
suatu keputus
keputusan
an atau
atau proses
proses proyek 
proyek 
 pembangunan.
 b) %esetaraan dan kemitraan ( &'ual
 &'ual Partnership).
Partnership). Pada dasarnya setiap
orang
orang memp
mempuny
unyai
ai ke
kete
tera
ramp
mpil
ilan
an,, ke
kema
mamp
mpua
uan
n da
dan
n pr
prak
akar
arsa
sa se
sert
rtaa
mempunyai hak untuk menggunakan prakarsa tersebut terlibat dalam
setiap proses guna membangun dialog tanpa memperhitungkan jenjang
dan struktur masingmasing pihak.

#) Tra
rans
nspa
para
rans
nsi.
i. Se
Semu
muaa piha
pihak
k ha
haru
russ da
dapa
patt menu
menumb
mbuh
uhke
kemb
mban
angk
gkan
an
komunikasi
komunikasi dan iklim
iklim berkomunikas
berkomunikasii terbuka
terbuka dan kondusi'
kondusi' sehingga
sehingga
menimbulkan dialog.

d) %ese
%eseta
tara
raan
an ke
kewe
wena
nang
ngan
an (Shari
Sharing
ng Power&'ual
Power&'ual Powership
Powership).
). $erba
$erbagai
gai
 pihak yang terlibat harus dapat menyeimbangkan distribusi kewenangan
dan kekuasaan untuk menghindari terjadinya dominasi.
 

e) %ese
%eseta
tara
raan
an Tan
Tanggu
ggung
ng ;awab
;awab (Sharing
( Sharing )esponsibility).
)esponsibility). $erbagai pihak 
mempun
mempunyai
yai tanggu
tanggung
ng jawab
jawab yang
yang jel
jelas
as dalam
dalam setiap
setiap proses
proses karena
karena
adanya
adanya keseta
kesetaraa
raan
n kewenan
kewenangan
gan ( sharing
 sharing power ) dan keterl
keterliba
ibatan
tannya
nya
dalam proses pengambilan keputusan dan langkahlangkah selanjutnya.

') Pembe
berrday
ayaaan ( &mpowerment ).
). %eterlibatan
%eterlibatan berbagai pihak tidak
tidak lepas
dari segala kekuatan dan kelemahan yang dimiliki setiap pihak, sehingga
melalui
melalui keterlibata
keterlibatan
n akti' dalam setiap
setiap proses
proses kegiatan,
kegiatan, terj
terjadi
adi suatu
 proses saling belajar dan saling memberdayakan satu sama lain.

g) %erjas
%erjasama
ama.. "iperl
"iperlukan
ukan adanya
adanya kerja
kerja sama berbagai
berbagai pihak yang terliba
terlibatt
untuk saling berbagi kelebihan guna mengurangi berbagai kelemahan
yang ada, khususnya yang berkaitan dengan kemampuan sumber daya
manusia.

. Ese
sens
nsii Par
arti
tisi
sipa
pasi
si
%ata partisipasi berasal dari bahasa inggris yaitu 6PartisipationD yang artinya
 pengambilan bagian, pengikutsertaan. Sedangkan kata 6PartisipationD berasal
dari kata 6Partisipat
6PartisipateD
eD yang berarti
berarti mengikutse
mengikutsertakan
rtakan.. Seiring
Seiring dengan de'inisi
terseb
tersebut
ut partis
partisipa
ipasi
si dapat
dapat diarti
diartikan
kan sebaga
sebagaii turut
turut serta
serta berper
berperan
an serta
serta atau
atau
keikutsertaan.
"ala
"alam
m ka
kamu
muss bahas
bahasaa /ndon
/ndones
esia
ia de
de'i
'ini
nisi
si pa
part
rtis
isip
ipas
asii ad
adal
alah
ah ha
hall yang
yang
 berkenaan dengan turut serta dalam suatu kegiatan atau berperan serta dalam
suatu
suatu kegiat
kegiatan
an atau
atau berper
berperan
an serta.
serta. ;adi,
;adi, dapat
dapat diarti
diartikan
kan bahwa
bahwa partis
partisipa
ipasi
si
adalah
adalah suatu
suatu bentuk
bentuk kerjas
kerjasama
ama yang
yang diberi
diberikan
kan apabil
apabilaa suatu
suatu pihak
pihak sedang
sedang
melakukan suatu kegiatan.
"engan keterlibatan dirinya, berarti keterlibatan pikiran dan perasaannya.
Misalnya
Misalnya anda berpartisipasi
berpartisipasi99 ikut serta (dapat anda rasakan sendiri),
sendiri), maka
 

anda melakukan kegiatan itu karena menurut pikiran anda perlu dan bahwa
 perasaan anda pun menyetujui9berkenan untuk melakukannya.
0.* Santoso
Santoso Sastro
Sastropoet
poetro
ro mengem
mengemukak
ukakan
an penger
pengerti
tian
an partis
partisipa
ipasi
si adalah
adalah
keterlibatan yang bersi'at spontan yang disertai kesadaran dan tanggung jawab
terhadap kepentingan kelompok untuk men#apai tujuan bersama.
;enisjenis partisipasi yang dikemukakan oleh sastropoetro, sebagai berikut
+. Pa
Part
rtis
isip
ipas
asii dalam
dalam piki
pikira
ran.
n.
"ala
"a lam
m hal ini ini pa
part
rtis
isip
ipas
asii be
beru
rupa
pa mengu
mengusu
sulk
lkan
an pe
penda
ndapa
patt da
dan
n
meren#anakan berbagai kegiatan demi kesuksesan suatu kegiatan atau
 program.
2. Pa
Part
rtis
isip
ipas
asii dala
dalam
m tenag
tenagaa
Partisipasi ini dapat berupa sumbangsih tenaga yang diberikan oleh

sebagian atau seluruh masyarakat sehingga suatu kegiatan atau program

dapat berjalan lan#er.
lan#er.
-. Partis
Partisipa
ipasi
si dalam
dalam keahli
keahlian.
an.
$entuk
$en tuk partis
partisipa
ipasi
si ini adalah
adalah berdas
berdasark
arkan
an dari
dari tingkat
tingkat keahli
keahlian,
an,
keterampil
keterampilan,
an, pendidikan,
pendidikan, dan pekerjaan
pekerjaan yang dimiliki
dimiliki oleh sebagian
sebagian
atau seluruh masyarakat.
5. Partis
Partisipa
ipasi
si dalam
dalam 'asili
'asilitas
tas..
Partisipasi yang dimaksudkan disini adalah partisipasi atau keikutsertaan
yang dapat berupa kontribusi melalui uang, barang, dan jasa.

c. etod
etodee Pende
Pendeka
katan
tan Parti
Partisip
sipasi
asi

+. Pendeka
Pendekatan
tan pasi'
pasi',, pelati
pelatihan
han dan in'o
in'orma
rmasi
si
ya
yakn
knii pe
pend
ndeka
ekata
tan n ya
yang
ng be
bera
rang
nggap
gapan
an babahw
hwaa pi
piha
hak
k ekste
ekstern
rnal
al le
lebi
bih
h
menguas
menguasai
ai penget
pengetahu
ahuan,
an, teknol
teknologi
ogi,, ketera
keterampi
mpilan
lan dan sumber
sumber daya.
daya.
"engan demikian partisipasi tersebut memberikan komunikasi satu arah,
da
dari
ri at
atas
as ke ba
bawa
wah
h dan hu
hubu
bunga
ngan
n pi
pihak
hak ekste
ekstern
rnal
al dan masy
masyar
araka
akatt
 bersi'at vertikal.
 

 
2. Pendeka
Pendekatan
tan parti
partisip
sipasi
asi akti' 
akti' 
yaitu memberikan
memberikan kesempatan
kesempatan kepada masyarakat
masyarakat untuk berinteraks
berinteraksii

se#ara lebih intensi' dengan para petugas eksternal, #ontohnya pelatihan

dan kunjungan.
-. Pendekatan
Pendekatan partisi
partisipasi
pasi dengan
dengan keterikat
keterikatan
an masyarakat
masyarakat atau
atau individu
individu
diberikan
diberikan kesempatan untuk melakukan
melakukan pembangunan,
pembangunan, dan diberikan
diberikan
 pilihan untuk terikat pada sesuatu kegiatan dan bertanggung jawab atas
kegiatan tersebut.
5. Pendeka
Pendekatan
tan dengan
dengan part
partisi
isipas
pasii setempa
setempatt
yaitu
yaitu pendeka
pendekatan
tan dengan
dengan men#er
men#erminminkan
kan kegiata
kegiatan
n pemban
pembanguna
gunan
n atas
atas
dasar keputusan yang diambil oleh masyarakat setempat.

d. e-&*
e-&*&dk
&dkan
an as!a
as!ararakat
kat Parti
Partisip
sipasi
asi
$erb
$erbag
agai
ai up
upay
ayaa da
dapat
pat dila
dilakuk
kukan
an untuk
untuk menum
menumbuh
buhka
kan
n pa
part
rtis
isip
ipas
asii di
masyarakat
+. Mengek
Mengekspl
splora
orasi
si nilai
nilainil
nilai
ai yang berkaita
berkaitan
n dengan
dengan semanga
semangatt partis
partisipa
ipasi
si
(kebersamaan dan solidaritas, tanggung jawab, kesadaran kritis, sensiti' 
 perubahan, peka terhadap lokalitas dan keberpihakan pada kelompok 
marginal, dll).
2. Mengh
Menghid
idup
upka
kan n ke
kemb
mbal
alii inst
instit
itus
usi
iin
inst
stit
itus
usii volu
volunt
ntee
eerr se
seba
baga
gaii medi
mediaa
ke
kewa
warrga
gaan
an ya
yang
ng pe
pern
rnah
ah hidu
hidup
p da
dan
n be
ber'
r'un
ungs
gsii untu
untuk
k ke
kemu
mudi
dian
an
dikont
dikonteks
ekstua
tuali
lisas
sasii dengan
dengan perkem
perkembang
bangan
an yang ter
terjad
jadii di masyar
masyaraka
akatt
terutama dinamika kontemporer (Mis. 'orum rembuk desa9dusun).
-. Mem'
Mem'asasil
ilit
itas
asii te
tebe
bent
ntuk
ukny
nyaa as
asos
osia
iasi
sia
aso
sosi
sias
asii ke
kewa
warrga
gaan
an ya
yang
ng ba
baru
ru
 berbasiskan kepentingan kelompok keagamaan, ekonomi, pro'esi, minat
dan hobi, dan politik maupun aspekaspek kultural lainnya yang dapat
diman'aatkan sebagai arena interaksi terbuka.
 

5. Mengk
Mengkam
ampa
pany
nyeka
ekan
n penti
penting
ngny
nyaa ke
kesa
sada
dara
ran
n in
inkl
klus
usi'
i' bagi
bagi war
warga de
desa
sa
dalam menyik
yikapi sejumlah perbe
bed
daan yang terjadi dengan
mempertimbangkan kemajemukan.
!. Memperluas
Memperluas ruang komunika
komunikasi
si publik
publik atau sema#am
sema#am publi#
publi# sphere
sphere yang
yang
dapat diman'aatkan warga desa untuk melakukan kontakkontak sosial
dan kerjasama. ("wipayana,2-)

e. Pera
Peran
nrg
rgan
anis
isas
asii Dal
Dalam
am Part
Partis
isip
ipas
as
"alam berorganisasi setiap individu 
berorganisasi individu  dapat berinteraksi dengan semua
struktur  yang
  yang terkait baik itu se#ara langsung maupun se#ara tidak langsung
kepada organisasi yang mereka pilih.   *gar dapat berinteraksi se#ara e'ekti' 

setiap
setiap indivi
individu
du bisa
bisa berpar
berparti
tisip
sipasi
asi pada
pada or
organi
ganisas
sasii yang
yang bersan
bersangku
gkutan
tan..
"engan berpartisipasi setiap individu dapat lebih mengetahui halhal apa
saja yang harus dilakukan.
Pada dasarnya  partisipasi dide'inisikan
dasarnya partisipasi  dide'inisikan sebagai keterlibatan mental atau
 pikiran dan
 pikiran dan emosi 
emosi  atau perasaan seseorang
seseorang di dalam situasi
situasi kelompok yang
mendor
mendorong
ongnya
nya untuk
untuk member
memberika
ikan
n sumban
sumbangan
gan kepada
kepada kelomp
kelompok
ok dalam
dalam
usaha men#apai tujuan.
%eterlibatan akti' dalam berpartisipasi, bukan hanya berarti keterlibatan
 jasmaniah semata.  Partisipasi dapat diartikan sebagai keterlibatan mental,
 pikiran, dan emosi atau perasaan seseorang dalam situasi kelompok yang
mendor
mendorong
ongnya
nya untuk
untuk member
memberika
ikan
n sumban
sumbangan
gan kepada
kepada kelomp
kelompok
ok dalam
dalam
usaha men#apai tujuan serta turut bertanggung jawab terhadap usaha yang
 bersangkutan.
Uns&r/&ns&r 0
Menuruth %eith "avis
"avis ada
 ada tiga unsur penting partisipasi.
 

+. &nsur
&nsur pertam
pertama,
a, bahwa
bahwa parti
partisip
sipasi
asi atau keikutser
keikutsertaa
taan
n sesungg
sesungguhny
uhnyaa
merupak
merupakan
an suatu
suatu keterl
keterliba
ibatan
tan mental  perasaan,, lebih daripada
mental dan  perasaan
sematamata atau hanya keterlibatan se#ara jasmaniah.
2. &nsur
&nsur kedua adalah
adalah kesediaa
kesediaan
n member
memberii sesuat
sesuatu
u sumbangan
sumbangan kepada
kepada
usaha
usaha men#apa
men#apaii tujuan
tujuan kelompok . /ni berarti, bahwa terdapat rasa
senang,, kesukarelaan untuk membantu kelompok.
senang

tanggun
-. &nsur ketiga adalah unsur tanggung
g jaw
jawab
ab.. &n
&nsu
surr te
ters
rseb
ebut
ut
merupakan segi yang menonjol dari rasa menjadi anggota. Cal ini
diakui sebagai anggota artinya ada rasa 6sense o' belongingnessD.

enis/*enis 0

%eith "avis juga mengemukakan jenisjenis partisipasi, yaitu sebagai

 berikut

+. Pikiran ( psychological
 psychological participation)
participation)
2. Tenaga ( physical
 physical partisipation)
partisipation)

-. Piki
Pikira
ran
n dan
dan te
tena
naga
ga

5. %eahlian

!. $arang

. &ang

S!arat/s!arat
 

*gar suatu partisipasi dalam organisasi dapat berjalan dengan e'ekti',

membutuhkan persyaratanpersyaratan yang mutlak yaitu .

 Faktu. &ntuk dapat berpatisipasi diperlukan waktu. Faktu yang

dima
dimaks
ksud
udka
kan
n disi
disini
ni ad
adal
alah
ah un
untu
tuk
k mema
memaha
hama
maii pe
pesa
san
n ya
yang
ng
disampaikan oleh  pemimpin.
 pemimpin.   Pe
Pesa
san
n te
ters
rsebu
ebutt meng
mengand
andun
ung
g
in'ormasi mengenai apa dan bagaimana serta mengapa diperlukan
 peran serta.
 $il
$ilaman
amanaa dal
dalam kegi
kegiat
atan
an par
partis
isip
ipas
asii in
inii di
dipe
perrlukan
ukan dana
 perangsang, hendaknya dibatasi seperlunya agar tidak 
menimbulkan kesan 6memanjakanD, yang akan menimbulkan e'ek 
negati'.

 Subyek
Subyek partis
partisipa
ipasi
si hendakny
hendaknyaa relevan
relevan atau
atau berkai
berkaitan
tan dengan
dengan
organisasi dimana individu yang bersangkutan itu tergabung atau
sesuatau yang menjadi perhatiannnya.G+H

 Partisipasi harus memiliki kemampuan untuk berpartisipasi, dalam

arti kata yang bersangkutan memiliki luas lingkup pemikiran dan
 pengalaman yang sama dengan komunikator, dan kalupun belum
ada, maka unsurunsur itu ditumbuhkan oleh komunikator.

 Pa
Part
rtis
isip
ipas
asii ha
haru
russ memi
memili
liki
ki ke
kema
mamp
mpua
uan
n untu
untuk
k mela
melaku
kuka
kan
n
komuni
komunikas
kasii timba
timball balik,
balik, misal
misalnya
nya menggu
menggunaka
nakan
n bahasa
bahasa yang
sama atau yang samasama dipahami, sehingga ter#ipta pertukaran
 pikiran yang e'ekti' atau berhasil.

 Para pihak yang bersangkutan bebas di dlam melaksanakan peran

serta tersebut sesuai dengan persyaratan yang telah ditentukan.
 

 $i
$ila
la parti
partisi
sipa
pasi
si diad
diadak
akan
an un
untu
tuk
k mene
menent
ntuk
ukan
an su
suat
atu
u ke
kegi
giat
atan
an
hendaknya didasarkan kepada kebebasan dalam kelompok, artinya
tidak
dak dil
dilak
akuk
ukan
an pema
pemaks
ksaa
aan
n at
atau
au pene
peneka
kana
nan
n yang
yang dapa
dapatt
menimbulkan
menimbulkan ketegangan atau gangguan
gangguan dalam pikiran atau jiwa
 pihakpihak yang bersangkutan. Cal ini didasarkan kepada
 prisnsip bahwa partisipasi adalah bersi'at
bersi'at persuasi'.

Partis
Partisipa
ipasi
si dalam
dalam organ
organisa
isasi
si meneka
menekankan
nkan pada
pada pembagian wewenang
pembagian
atau
atau tuga
tugas
stu
tuga
gass da
dala
lam
m mela
melaks
ksana
anaka
kan
n ke
kegi
giat
atan
annya
nya denga
dengan
n maks
maksud
ud
meningkatkan e'ekti' tugas yang diberikan se#ara terstruktur dan lebih jelas.

Bent&k/ent&k organisasi

+. Irganisasi politik 
2. Irganisasi sosial

-. Irganisasi mahasiswa

5. Irganisasi olahraga

!. Irganisasi sekolah

. Irganisasi negara

$.
$.(.
(. Kader
aderis
isas
asii
%aderisasi merupakan hal penting bagi sebuah organisasi, karena merupakan
inti
inti dar
darii kelanj
kelanjutan
utan perjua
perjuangan
ngan organ
organisa
isasi
si ke depan.
depan. Tanpa kaderi
kaderisas
sasi,
i, rasany
rasanyaa
sangat sulit dibayangkan sebuah organisasi dapat bergerak dan melakukan tugas
tugas
tugas keorgan
keorganisa
isasia
siannya
nnya dengan
dengan baik
baik dan dinami
dinamis.
s. %aderi
%aderisas
sasii adalah
adalah sebuah
sebuah
 

kenis#ayaan
kenis#ayaan mutlak membangun
membangun struktur
struktur kerja yang mandiri
mandiri dan berkelanjuta
berkelanjutan
n
("epkes, 2!).
<ungsi kaderisasi antara lain 
+. Mela
Melaku
kuka
kann re
rekr
krut
utme
men n an
angg
ggot
otaa ba
baru
ru.. Penan
Penanam
aman
an awal
awal ni
nila
laii or
orga
gani
nisa
sasi
si ag
agar 
ar 
anggota baru bisa paham dan bergerak menuju tujuan organisasi.
2. Menj
Menjal
alan
ankan
kan pros
proses
es pe
pemb
mbin
inaa
aan,
n, pe
penj
njag
agaa
aan,
n, da
dann pe
penge
ngemb
mbangangan
an an
anggo
ggota.
ta.
Membina anggota dalam setiap pergerakkannya. Menjaga anggota dalam nilai
nilai organisasi dan memastikan anggota tersebut masih sepaham dan setujuan.
Mengembangkan skill dan knowledge anggota agar semakin kontributi'.
-. Menyedi
Menyediakan
akan sarana
sarana untuk
untuk pember
pemberday
dayaan
aan potensi
potensi anggota
anggota sekaligu
sekaliguss sebaga
sebagaii
 pembinaan dan pengembangan akti'. %aderisasi akan gagal ketika potensi
anggota mati dan anggota tidak terberdayakan.
5. Mengeva
Mengevalua
luasi
si dan melakukan
melakukan mekani
mekanisme
sme kontrol
kontrol organis
organisasi.
asi. %aderisa
%aderisasi
si bisa
bisa
menjad
menjadii evaluat
evaluator
or organ
organisa
isasi
si terhada
terhadap
p anggota
anggota.. Sejauh
Sejauh mana
mana nilain
nilainil
ilai
ai itu
terterima
terterima anggota, bagaimana
bagaimana dampaknya,
dampaknya, dan sebagainya.(
sebagainya.(untuk
untuk itu semua,
diperlukan peren#anaan sumber daya anggota sebelumnya) ( "epkes, 2!).
Peran kaderisasi
+. Pewari
Pewarisan
san nilai
nilainil
nilai
ai organi
organisas
sasii yang baik
Proses trans'er nilai adalah suatu proses untuk memindahkan sesuatu
(nil
(nilai
ai)) da
dari
ri sa
satu
tu oran
orang
g ke
keor
oran
ang
g la
lain
in (d
(de'
e'in
inis
isii %amu
%amuss $esa
$esarr $aha
$ahasa
sa
/ndonesia).
/ndonesia). 1ilainilai
1ilainilai ini bisa berupa halhal
halhal yang tertulis
tertulis atau yang sudah
ter#antum
ter#antum dalam aturanatur
aturanaturan
an organisas
organisasii (seperti
(seperti %onsepsi,
%onsepsi, *" *0T
*0T, dan
aturanaturan lainnya) maupun nilai yang tidak tertulis atau budayabudaya
 baik yang terdapat dalam organisasi (misalnya budaya diskusi) maupun
kondisi
kondisiko
kondi
ndisi
si terbar
terbaru
u yang
yang menjad
menjadii kebutuh
kebutuhan
an dan keharu
keharusan
san untuk 
untuk 
ditrans'er.
2. Penjami
Penjamin
n keberla
keberlangs
ngsunga
ungan
n organi
organisas
sasii
Irganisasi yang baik adalah organisasi yang mengalir, yang berarti
dalam setiap keberjalanan waktu ada generasi yang pergi dan ada generasi
 

yang datang (ga ituitu aja, ga ngandelin 'iguritas). 1ah, keberlangsungan

organ
organis
isas
asii da
dapa
patt dija
dijami
min
n de
deng
ngan
an ad
adan
anya
ya su
sumb
mber
er da
daya
ya manu
manusi
siaa ya
yang
ng
meng
mengge
gera
raka
kan,
n, jika
jika su
sumb
mber
er da
daya
ya manu
manusi
siaa te
ters
rsebu
ebutt hi
hila
lang
ng maka
maka da
dapat
pat
dipastikan bahwa organisasinya pun akan mati. 0egenerasi berarti proses
 pergantian dari generasi lama ke generasi baru, yang termasuk di dalamnya
adanya pembaruan semangat.
-. Sa
Sara
rana
na bela
belaja
jarr bagi
bagi anggo
anggota
ta
Tempat di mana anggota mendapat pendidikan yang tidak didapat di
 bangku pendidikan 'ormal.Pendidikan itu sendiri berarti proses pengubahan
sika
sikap
p da
dan
n ta
tata
ta la
laku
ku se
sese
seor
oran
ang
g at
atau
au se
sekel
kelom
ompo
pok
k or
oran
ang
g da
dala
lam
m pr
pros
oses
es
mendewasakan manusia melalui proses pengajaran dan pelatihan.
Pendi
Pen didi
dika
kan
n di si
sini
ni men#
men#aku
akup
p dua hahall yaitu
yaitu pe
pemb
mben
entu
tuka
kan
n dan
 pengembangan. Pembentukan karena dalam kaderisasi terdapat output
output yang ingin di#apai, sehingga setiap individu yang terlibat di dalam
dibentuk karakternya sesuai dengan output. Pengembangan karena setiap
indi
indivi
vidu
du ya
yang
ng te
terl
rlib
ibat
at di da
dala
lam
m ti
tida
dak
k ber
beran
angka
gkatt dari
dari no
noll te
teta
tapi
pi su
suda
dah
h
memili
memiliki
ki karakt
karakter
er dan skill
skill sendir
sendiris
isend
endiri
iri yang ter
terben
bentuk
tuk sejak
sejak ke#il,
ke#il,
kaderisasi mem'asilitasi adanya proses pengembangan itu.
Pendidi
Pend idikan
kan yang
yang dimaks
dimaksudka
udkann di sini
sini ter
terbag
bagii dua yaitu
yaitu dengan
dengan
 pengajaran (yang dalam lingkup kaderisasi lebih menga#u pada karakter)
dan pelatihan (yang dalam lingkup kaderisasi lebih menga#u pada skill).
"engan
"eng an menggun
menggunaka
akann kata
kata pendidi
pendidikan
kan,, kaderis
kaderisasi
asi mengan
mengandung
dung
ko
kons
nsek
ekue
uens
nsii ad
adan
anya
ya pe
peng
ngub
ubah
ahan
an si
sika
kap
p da
dan
n ta
tata
ta la
laku
ku se
sert
rtaa pr
pros
oses
es
mend
mendew
ewas
asak
akan
an.. Cal
Cal ini
ini sa
sang
ngat
at te
terk
rkai
aitt er
erat
at de
denga
ngan
n pr
pros
oses
es yang
yang ak
akan
an
dijala
dijalankan
nkan di tatara
tataran
n lapang
lapangan,
an, bagaima
bagaimana
na men#ip
men#iptak
takan
an kaderi
kaderisas
sasii yang
yang
intelek untuk mendekati kesempurnaan pengubahan sikap dan tata laku serta
 pendewasaan ("epkes, 2!).
 

BAB I2
KESIPULAN

(.1 Kesimp&lan
Tujuan
Tujuan persiapan
persiapan sosial
sosial adalah mengajak berpartisi
berpartisipasi
pasi atau peran serta
masyarakat sejak awal kegiatan, sampai dengan peren#anaan program, pelaksanaan
hingga pengembangan program
program kesehatan
kesehatan masyarakat.
masyarakat. %egiatankegi
%egiatankegiatan
atan dalam
 persiapan sosial ini lebih ditekankan kepada persiapanpersiapan yang harus
dilakukan baik aspek teknis, administrati' dan programprogram kesehatan yang
akan dilakukan.
Partisipasi Menurut %eith "avis, partisipasi adalah suatu keterlibatan mental
dan emosi seseorang kepada pen#apaian tujuan dan ikut bertanggung jawab di
dalamnya. "alam de'enisi tersebut kun#i pemikirannya adalah keterlibatan mental
dan emosi. Sebe
ben
narnya partisipa
passi ada
dallah suatu gejala
ala demokrasi
dimana  orang diikutsertakan
dimana orang diikutsertakan dalam suatu peren#anaan serta dalam pelaksanaan dan
 juga ikut memikul tanggung jawab sesuai dengan 
dengan  tingkat
tingkat kematangan
 kematangan dan tingkat
kewaji
kewajiban
bannya.
nya. Parti
Partisip
sipasi
asi itu menjad
menjadii baik
baik dalam
dalam bidang
bidangbi
bidan
dang
g 'is
'isik
ik maupun
maupun
 bidang mental serta penentuan kebijaksanaan.
%aderisasi merupakan hal penting bagi sebuah organisasi, karena merupakan
inti
inti dar
darii kelanj
kelanjutan
utan perjua
perjuangan
ngan organ
organisa
isasi
si ke depan.
depan. Tanpa kaderi
kaderisas
sasi,
i, rasany
rasanyaa
sangat sulit dibayangkan sebuah organisasi dapat bergerak dan melakukan tugas
tugas
tugas keorgan
keorganisa
isasia
siannya
nnya dengan
dengan baik
baik dan dinami
dinamis.
s. %aderi
%aderisas
sasii adalah
adalah sebuah
sebuah
kenis#ayaan mutlak membangun struktur kerja yang mandiri dan berkelanjutan.
"ala
"a lam
m be
bero
rorrga
gani
nisa
sasi
si se
setiap individu 
tiap individu  dapat
dapat berint
berintera
eraksi
ksi dengan
dengan semua
semua
struktur  yang
  yang terkait baik itu se#ara langsung maupun se#ara tidak langsung kepada
organisasi yang mereka pilih.  *gar dapat berinteraksi se#ara e'ekti' setiap individu
 bisa berpartisipasi pada organisasi yang bersangkutan.  "engan berpartisipasi setiap
individu dapat lebih mengetahui halhal apa saja yang harus dilakukan.
 

(.$ Saran
Pa
Pada
da dasar
dasarnya  partisipasi   dide'inisi
nya  partisipasi dide'inisikan
kan sebagai
sebagai keterlibat
keterlibatan
an mental
mental atau

 pikiran
 pikiran   dan  emosi 
emosi  at
atau
au peras
perasaa
aan
n se
sese
seor
oran
ang
g di da
dala
lam
m si
situ
tuas
asii ke
kelo
lomp
mpok
ok yang
yang
mendor
men dorongn
ongnya
ya untuk
untuk member
memberika
ikan
n sumban
sumbangan
gan kepada
kepada kelomp
kelompokok dalam
dalam usaha
usaha
men#apai tujuan.
Makaa sebaga
Mak sebagaii pelopor
pelopor,, kita
kita harus
harus mening
meningkat
katkan
kan peran
peran dan parti
partisip
sipasi
asi
masyar
masyaraka
akat,
t, agar usahau
usahausah
sahaa dalam
dalam kelomp
kelompok
ok unt
untuk
uk memenuh
memenuhii tujuan
tujuan hidup
hidup
ter#apai dengan baik. Masyarakat mampu terlibat se#ara langsung dengan usaha
usaha yang dilakukan.
 

DA3)A% PUS)AKA

"avis, %eith dan ;ohn F. 1ewstrom. +3J!. Perilaku "alam Irganisasi.

Irganisasi. @rlangga. ;akarta

"epkess 0/., +33,

"epke +33, Modu
Modull Pelatihan
Pelatihan Peningkat
Peningkatan
an PSM Pengorgan
Pengorganisas
isasian
ian dan Penge
Pengembang
mbangan
an
Masyarakat, ;akarta K 
 KKKKKKKKK, +332, Peningkatan Peran Serta Masyarakat. "irjen Penyuluhan %esehatan Masyarakat,
;akarta.
"epkes, 2!. $uku Pedoman %egiatan %ader di Posyandu, ;akarta
"wipaya
"wipayana,
na, *ri **>1
**>1 dan @ko,
@ko, Sturo.
Sturo. 2-.  *embangun +ood +overnance di  $esa
 $esa..
BogyakartaL /0@ Press. net.
Sarwono,SF.. 22. Pengorganisasian dan Pengembangan Masyarakat.<%M&/. ;akarta
Sarwono,SF
Su
Suha
hart
rto,
o,@d
@di.
i. 2!
2!..  *embangun *asyarakat *emberdayakan
*emberdayakan )akyat  ajian Starategis

 Pembangunan esejahteraan
esejahteraan Sosi
Sosial
al  Pekerjaan Sosial.
Sosial. $andung  PT.
PT. 0evika *ditama.
Totok Mardikanto,
Mardikanto, dkk. 2+-.
2+-.  Pember
 Pemberdayaan
dayaan *asyarakat  $alam Perspekti! ebijakan Publik.
$andung  *l'abeta.