Anda di halaman 1dari 24

LAPORAN SURVEI CLASSIFIED TURNING

MOVEMENT COUNTING (CTMC)

MATA KULIAH : KARAKTERISTIK SURVEI LALU LINTAS

DOSEN PENGAMPU : ADITYA PRAYOGA, MT.

OLEH :

NOVIANDIKA RIZKI PRATAMA


20002278
MTJ 2.6

D-III MANAJEMEN TRANSPORTASI JALAN


POLITEKNIK TRANSPORASI DARAT INDONESIA – STTD
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena telah memberikan
kesempatan pada penulis untuk menyelesaikan laporan ini. Atas rahmat dan hidayah-
Nya lah penulis dapat menyelesaikan “Laporan Survei Classified Turning Movement
Counting” di Simpang, Desa Sutera, Kecamatan Sukadana, Kabupaten Kayong Utara
dengan tepat waktu.

Adapun tujuan dari penulisan dari laporan ini adalah untuk


memenuhi tugas dosen pada mata kuliah Karakteristik dan Survey Lalu
Lintas. Selain itu, laporan ini bertujuan untuk mamaparkan hasil survei mengenai
Volume lalu lintas simpang yang ada dijalan tersebut.

Saya mengucapkan terima kasih kepada bapak Aditay Prayoga,


M.T selaku dosen pengampu mata kuliah Karakteristik dan Survey Lalu
Lintas yang telah memberikan tugas ini sehingga dapat menambah
wawasan sesuai dengan disiplin ilmu yang saya pelajari.

Dalam hal Penulis menyadari, laporan ini masih jauh dari kata sempurna.
Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun
agar tercapainya kesempurnaan dalam penulisan ini. Penulis berharap laporan ini
dapat bermanfaat dalam menambah pengetahuan dan wawasan terkait bidang yang
diteliti, khususnya bagi pembaca pada umumnya.

Kayong Utara, 10 Desember 2021

Noviandika Rizki Pratama


BAB 1
PENDAHULUAN

1. LATAR BELAKANG

Perkembangan dan pertumbuhan suatu wilayah sangat ditentukan oleh model


transportasi. Transportasi menjadi suatu sistem yang mengatur pergerakan
masyarakat. Semakin tinggi jumlah penduduk suatu wilayah maka akan semakin
banyak aktivitas yang dijalankan, sehingga penggunaan terhadap transportasi akan
sangat diperlukan. Maka dari itu pelayanan akan transportasi yang diterima
masyarakat haruslah efektif dan efisien.

Dalam pelaksanaan suatu sistem transportasi tentulah diperlukan suatu sarana


yang berfungsi untuk mempercepat masyarakat menuju suatu lokasi untuk
melakukan aktifitasnya tersebut. Hal itu berdampak pula pada penambahan
kendaraan bermotor pada ruas jalan, dimana kendaraan merupakan sarana
transportasi yang diperlukan masyarakat dalam melakukan suatu perjalanan. Selain
itu, indikator jalan sebagai fasilitas dilaluinya sarana transportasi, seperti volume,
jam sibuk, presentase penggunaan moda dengan klasifikasinya, kapasitas dan
kondisi jalan itu sendiri harus saling sinkron dengan pengaturan lalu lintas agar
tercipta suatu transportasi yang kita inginkan.

Volume jalan, jam sibuk, Persentase Pengunaan moda dengan klasifikasinya,


kapasitas, dan lebar jalan harus saling terkait dengan adanya suatu pengaturan lalu
lintas. Supaya tercipta suatu sistem transportasi yang terpadu dan sistematis.

Semakin banyaknya jumlah kendaraan bermotor di ruas jalan setiap harinya yang
selalu berbeda dengan hari–hari yang lain akan menimbulkan kondisi jalan yang
bermacam-macam pada arus lalu lintas. Hal inilah yang melatarbelakangi saya
melakukan Survei Classified Turning Movement Counting di Simpang Samsat Desa
Sutera.
2. MAKSUD DAN TUJUAN

Survei Gerakan Membelok (Classified Turning Movement Counting) pada ruas jalan
bermaksud untuk mengetahui :

 Informasi mengenai mengenai jumlah kendaraan, Satuan Mobil Penumpang (SMP)


 Gambaran umum arus lalu lintas khususnya pada on peak ( waktu sibuk ) dan off
peak (waktu non-sibuk ) pada lokasi survei
 Jumlah kendaraan perklasifikasi kendaraan pada ruas jalan
 Perbandingan jumlah ( comparative) jenis kendaraan yang membelok.

Tujuan dilakukannya survei dan pembuatan laporan ini adalah :


 Untuk menerapkan ilmu yang didapat dalam pelaksanaan perkuliahan pada kondisi
jalan yang sebenarnya dengan pengamatan secara langsung.
 Untuk memahami mekanisme survei Classified Turning Movement Counting.
 Memenuhi tugas mata kuliah Karakteristik dan Survei Lalu Lintas.
BAB II
LOKASI DAN WAKTU PELAKSANAAN SURVEY

1. GAMBARAN UMUM

Kabupaten Kayong Utara adalah sebuah kabupaten di provinsi Kalimantan Barat,


Indonesia. Ibu kotanya adalah Sukadana. Kabupaten ini dibentuk berdasarkan Undang-
undang Nomor 6 Tahun 2007 pada tanggal 2 Januari 2007. Kabupaten Kayong Utara
adalah 1 dari 16 usulan pemekaran kabupaten/kota yang disetujui oleh Dewan
Perwakilan Rakyat pada tanggal 8 Desember 2006.

Kabupaten Kayong Utara

Kalimantan Barat

Lambang

Batas-batas wilayahnya adalah sebagai berikut :

Utara Kabupaten Kubu Raya, Kabupaten Ketapang dan Selat Karimata

Timur Kabupaten Ketapang

Selatan Kabupaten Ketapang dan Selat Karimata

Barat Selat Karimata


2. PETA LOKASI
Peta dibutuhkan untuk memudahkan kita mengetahui lokasi yang akan kita
survei. Hal ini bertujuan agar dapat ditentukan langsung dimana titik-titik survei
berada existing sekitar daerah tersebut.

Arah Dari Melano>>>

<<< Arah Dari Sukadana

3. PEMBUATAN FORMULIR
Pembuatan formulir dilaksanakan untuk memudahkan kita mencatat data primer
yang kita dapat dari survei yang akan kita lakukan secara langsung. Dengan adanya
formulir surveyor dapat mencatat hasil pengamatan dan pengukuran pada saat survei.

4. PELAKSANAAN SURVEI
Karena keterbatasan waktu dan tenaga pada saat pelaksanaan survei, maka dalam
laporan ini saya membatasi ruang lingkup wilayah survei dan juga pengambilan data.
Adapun ruang lingkupnya :
Hari dan Tanggal : Kamis, 9 Desember 2021
Waktu : 06.00 WIB - 08.00 WIB
Lokasi : Simpang Samsat
BAB 3
METODE PELAKSANAAN SURVEI

1. METODE PENELITIAN

Metode survei yang digunakan adalah MCC (Manual Classified Count) atau secara
manual. Kelebihan dari survei secara manual adalah pelaksanaan yang dilakukan tidak
terlalu sulit atau dilakukan secara sederhana, tidak mahal, tidak memerlukan keahlian
khusus, cukup dengan pemahaman tata cara dari masing-masing survei. Sedangkan
kekurangan yang terjadi adalah data yang terkumpul kurang akurat dan ketepatan kurang
diyakini karena tergantung dari keahlian surveyor itu sendiri.

Surveyor menentukan satu titik di ruas simpang Samsat. Titik tersebut haruslah dapat
memberikan kenyamanan bagi para surveyor dalam melakukan survei. Semua kendaraan
yang melintasi jalan harus bisa terlihat surveyor.

2. METODE PELAKSANAAN
Dalam pelaksanaan survey. Surveyor menghitung kendaraan berdasarkan jenis kendaraan,
dengan mencatatnya 15 menit sekali perhitungan, dilakukan dengan mengklasifikasikan jenis
kendaraan kedalam kelompok-kelompok berdasarkan faktor smp dan gerakan membeloknya.
Dengan pembuatan laporan ini kami membatasi masalah atau ruang lingkup penulisan
hanya pada hal-hal yang berkaitan dengan pelaksanaan survei dan hanya terbatas pada
daerah studi yang kami lakukan. Untuk membatasi ruang lingkup studi survei maupun
ruas bagian dari studi survei yang kami ambil. Hal tersebut dikarenakan keterbatasan
waktu dan tenaga yang ada pada kami, Pada survei ini dilakukan tahap tahap sebagai
berikut:

A. Tahap 1 : Pengumpulan Data.


Data didapat dari survai-survai yang telah dilakukan antara lain :
CTMT (Classified Turning Movement Counting) di persimpangan 2)

B. Tahap 2 : Komputerisasi Data.


Pada tahap ini dilakukan pemasukan data yang terkumpul dilapangan ke dalam
komputer.

C. Tahap 3 : Analisa Data.


Tahap ini merupakan tahap akhir pada pengajian, yakni analisa data. Dimana data yang
telah dikompilasi selanjutnya dianalisa sedemikian rupa.
3. PERSIAPAN
Sebelum pelaksanaan survei, dilakukan persiapan pendahuluan terlebih
dahulu untuk menentukan daerah yang akan disurvei. Selain itu juga dilaksanakan
titik survey maupun pelaksanaan teknis lain yang dianggap perlu dikarenakan
jalan yang akan di survei cukup panjang. Selain itu dilakukan persiapan
pendahuluan terlebih dahulu untuk menentukan apa saja yang dibutuhkan saat
melaksanakan survei, termasuk membuat format formulir.
4. PERALATAN YANG DIPERLUKAN
Untuk mendukung pelaksanaan survei agar dalam pelaksanaannya
mendapatkan hasildan data yang memuaskan, maka perlengkapan yang harus
dibawa yaitu sebagai berikut :
 Alat Tulis

Alat Tulis yang dimaksud seperti kertas, pensil, pena,dll. Digunakan untuk mencatat
hasilpengamatan dan pengukuran.
 Clip Board

Digunakan sebagai alas kertas tulis.


 Kamera Smartphone

Digunakan untuk mengambil dokumentasi kegiatan dan visualisasi.


 Stopwatch

Digunakan untuk mengukur waktu dalam pelaksanaan Survey.

 Aplikasi Multi Counter

Digunakan untuk menghitung jenis kendaraan yang lewat.

5. HASIL YANG DIHARAPKAN


Hasil yang diharapkan dalam survei ini adalah sebagai berikut :
 Dapat mengetahui proporsi jenis kendaraan yang membelok pada jam-jam sibuk
(peak hour).
 Dapat mengetahui berbagai informasi mengenai karakteristik lalu lintas yang
terklasifikasi secara umum.
BAB 4
HASIL PELAKSANAAN SURVEI

1. INVENTARISASI RUAS JALAN


Berdasarkan kegiatan survei yang dilakukan pada hari Kamis di ruas Jalan Sungai
Gali, adapun data-data yang diperoleh melalui pengamatan dan pengukuran secara
langsung adalah sebagai berikut :

 RUAS JALAN
Data yang diperoleh pada ruas jalan Sungai Gali adalah sebagai berikut :
- Panjang Jalan : 420 M / 50 M (perhitungan survei)
- Jenis Konstruksi : Aspal
- Tipe Jalan : Jalan Lingkungan
- Model Arus : 2 arah
- Lajur : 4
- Jalur : 2 Devided (terbagi oleh median)
- Fasilitas Pejalan Kaki : -
- Permukaan Jalan : Terbuat dari aspal
- Lebar Jalan : 11.2 M
- Lebar Jalur Kanan : 5.6 M
- Lebar Jalur Kiri : 5.6 M
- Lebar Median : 2.1 M
- Lebar Trotoar Kanan : -
- Lebar Trotoar Kiri : -
- Lebar Drainase Kanan : -
- Lebar Drainase Kiri : -
- Lebar Bahu Kanan : 2.4 M
- Lebar Bahu Kiri : 2.4 M
- Hambatan : L (rendah)
- Kondisi Jalan : Bahu jalan kiri rusak ringan, badan jalan kiri
baik, median baik, badan jalan kanan sedang, bahu jalan kanan sedang
 TABEL INVENTARISASI RUAS JALAN SUNGAI GALI
Nama Ruas
Geometri Jalan Visualisasi
Jalan
• Panjang Jalan : 420 M / 50 M
Jalan Sungai Gali
• Lebar Jalan : 11.2 M
Pangkalan Buton
• Jumlah Jalur : 2
Sukadana Kab.
• Jumlah Lajur : 4
KayongUtara
• Tipe Jalan : Jalan Lingkungan
• Trotoar : -
• Lebar Bahu : 4.8 M
• Drainase : -

 GAMBAR PENAMPANG MELINTANG JALAN SUNGAI GALI

 VISUALISASI
 FASILITAS PELENGKAP PADA RUAS JALAN
Keterangan Kondisi
Fasilitas Jalan tidak
ada baik sedang rusak
ada

Rambu - � - - -

Marka � - � - -

Lampu Penerangan � - � - -

Fasilitas Pejalan Kaki - � - - -

 HAMBATAN
Hambatan di sepanjang jalan Sungai Gali
No. Jenis Hambatan VL L M H VH Keterangan
tidak tersedianya fasilitas
pejalan kaki seperti trotoar
atau tempat-tempat
penyebrangan
mengakibatkan pejalan kaki
1. Pejalan Kaki � harus berjalan atau
menyebrang pada samping
jalan dalam artian
menggunakan sebagian
jalan
tidak tersedianya lahan parkir
yang memadai untuk
kendaraan menyebabkan
kendaraan parkir dan
2. Kendaraan Parkir � berhenti pada samping jalan
sehingga mempengaruhi
kapasitas lebar jalan yang
berakibat
kapasitas jalan
akan semakin
sempit

Kelas Hambatan Samping (SFC) di ruas jalan Sungai Gali masuk


kedalam kelas hambatan yang rendah (L). Dikatakan kelas hambatan
rendah karena daerah ini merupakan daerah pemukiman yang kegiatan
masyarakatnya tidak terlalu ramai.
1. Jumlah pejalan kaki yang berjalan atau menyeberang sepanjang segmen
jalan rendah
2. Jumlah kendaraan berhenti dan parkir di dekat persimpangan jalan rendah
3. Jumlah kendaraan bermotor yang masuk dan keluar ke/dari lahan
samping jalan dan jalan sisi rendah.

 Gambar Tampak Atas Simpang Samsat


 VC Ratio

Volume per Capacity Ratio (VCR) adalah perbandingan antara


volume yang melintas (smp/jam) dengan kapasitas pada suatu ruas jalan
tertentu (smp/jam).

C = C0 × FCw × FCsp × FCsf × FCcs

Diketahui
C0 = 1650 (4/2D)
FCw = 0,92 (9 M)
FCsp = 1.00 (50-50)
FCsf = 1.0 (L)
FCcs = 0.86 (98.866 Penduduk = <0,1 Jt Penduduk)
Jawab :
C = C0 x Fcw x FCsp x FCsf x FCcs
= (1650x2) x 0,92 x 1,00 x 1,0 x 0,86

= 2.610 smp/jam

Volume : 135,7 smp/jam

𝑽⁄ 𝑽𝒐𝒍𝒖𝒎𝒆
𝑪 𝑹𝒂𝒕𝒊𝒐 = 𝑲𝒂𝒑𝒂𝒔𝒊𝒕𝒂𝒔

𝑽⁄ 𝟏𝟑𝟓, 𝟕 𝐬𝐦𝐩/𝐣𝐚𝐦
𝑪 𝑹𝒂𝒕𝒊𝒐 = 𝟐. 𝟔𝟏𝟎 𝐬𝐦𝐩/𝐣𝐚𝐦

𝑉⁄
𝐶 𝑅𝑎𝑡𝑖𝑜 = 𝟎, 𝟎𝟓𝟏

 VC Ratio

Volume per Capacity Ratio (VCR) adalah perbandingan antara


volume yang melintas (smp/jam) dengan kapasitas pada suatu ruas jalan
tertentu (smp/jam).

C = C0 × FCw × FCsp × FCsf × FCcs

Diketahui
C0 = 1650 (4/2D)
FCw = 0,92 (9 M)
FCsp = 1.00 (50-50)
FCsf = 1.0 (L)
FCcs = 0.86 (98.866 Penduduk = <0,1 Jt Penduduk)
Jawab :
C = C0 x Fcw x FCsp x FCsf x FCcs

= (1650x2) x 0,92 x 1,00 x 1,0 x 0,86

= 2.610 smp/jam

Volume : 174,75 smp/jam

𝑽⁄ 𝑽𝒐𝒍𝒖𝒎𝒆
𝑪 𝑹𝒂𝒕𝒊𝒐 = 𝑲𝒂𝒑𝒂𝒔𝒊𝒕𝒂𝒔

𝑽⁄ 𝟏𝟏𝟒, 𝟕𝟓 𝐬𝐦𝐩/𝐣𝐚𝐦
𝑪 𝑹𝒂𝒕𝒊𝒐 = 𝟐. 𝟔𝟏𝟎 𝐬𝐦𝐩/𝐣𝐚𝐦
𝑉⁄
𝐶 𝑅𝑎𝑡𝑖𝑜 = 𝟎, 𝟎𝟒𝟑
 Formulir Hasil Survey
2. Analisa Arah Dari Bukit Paoh

 TABEL REKAPITULASI HASIL SURVEY

REKAPITULASI SURVEY CTMC SIMPANG


Surveyor : Noviandika Rizki Pratama Nama Simpang : Samsat
Hari/Tanggal : Kamis/ 9Desember 2021 Arah : Bukit Paoh
Jam : 06.00-08.00 Cuaca : Cerah

MC Light Vehicle (LV) Heavy Vehicle (HV) Unmotor (UM) Total Time Series
Time
SMP SMP SMP SMP SMP SMP SMP SMP SMP SMP SMP
Waktu Arah Sepeda Mobil Bus Truk Truk Truk Series
MPU PickUp Bus Kecil Bus Besar Sepeda Kendaraan SMP Kendaraan SMP
Motor 0,4 Pribadi 1 1 1 1 Sedang 1,3 1,3 Sedang 1,3 Besar 1,3 Tangki 1,3 1 Total

KIRI 8 3,2 6 6 0 0 3 3 0 0 0 0 0 0 2 2,6 0 0 0 0 0 0 19 14,8


06.00 - 06.15 LURUS 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
KANAN 4 1,6 4 4 0 0 5 5 0 0 0 0 0 0 1 1,3 0 0 0 0 1 1 15 12,9
KIRI 6 2,4 5 5 0 0 4 4 0 0 0 0 0 0 1 1,3 0 0 0 0 0 0 16 12,7
06.15 - 06.30 LURUS 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
KANAN 9 3,6 2 2 0 0 6 6 0 0 0 0 0 0 2 2,6 0 0 0 0 2 2 21 16,2
KIRI 13 5,2 7 7 0 0 5 5 0 0 0 0 0 0 1 1,3 0 0 1 1,3 0 0 27 19,8
06.30 - 06.45 LURUS 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
KANAN 14 5,6 6 6 0 0 4 4 0 0 0 0 0 0 3 3,9 0 0 0 0 1 1 28 20,5
KIRI 10 4 9 9 0 0 5 5 0 0 0 0 0 0 5 6,5 0 0 0 0 0 0 29 24,5 91 71,8
06.45 - 07.00 LURUS 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 146,7
KANAN 7 2,8 8 8 0 0 6 6 0 0 1 1,3 0 0 4 5,2 0 0 0 0 2 2 28 25,3 92 74,9
KIRI 8 3,2 6 6 0 0 4 4 0 0 0 0 0 0 3 3,9 0 0 0 0 0 0 21 17,1 93 74,1
07.00 - 07.15 LURUS 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 153,3
KANAN 10 4 5 5 0 0 3 3 0 0 0 0 0 0 4 5,2 0 0 0 0 0 0 22 17,2 99 79,2
KIRI 11 4,4 4 4 0 0 5 5 0 0 0 0 0 0 2 2,6 0 0 0 0 0 0 22 16 99 77,4
07.15 - 07.30 LURUS 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 155,3
KANAN 9 3,6 7 7 0 0 3 3 0 0 0 0 0 0 1 1,3 0 0 0 0 0 0 20 14,9 98 77,9
KIRI 7 2,8 3 3 0 0 3 3 0 0 0 0 0 0 3 3,9 0 0 1 1,3 0 0 17 14 89 71,6
07.30 - 07.45 LURUS 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 140
KANAN 6 2,4 4 4 0 0 2 2 0 0 0 0 0 0 2 2,6 0 0 0 0 0 0 14 11 84 68,4
KIRI 9 3,6 2 2 0 0 4 4 0 0 0 0 0 0 2 2,6 0 0 0 0 0 0 17 12,2 77 59,3
07.45 - 08.00 LURUS 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 113,1
KANAN 6 2,4 6 6 0 0 1 1 0 0 0 0 0 0 1 1,3 0 0 0 0 0 0 14 10,7 70 53,8
Total 137 54,8 84 84 0 0 63 63 0 0 1 1,3 0 0 37 48,1 0 0 2 2,6 6 6 330 259,8 892 708,4 708,4

Waktu Volume
06:45-07:00 146,7 SMP Kiri Lurus Kanan
07:00-07:15 153,3 LV 75 0 72
07:15-07:30 155,3 HV 27,3 0 24,7
07:30-07:45 140 MC 72 0 65
07:45-08:00 113,1 UM 0 0 6
Total 708,4 Total 174,3 0 167,7

 Berdasarkan data Diatas Bahwa Jam Puncak terjadi pada waktu 07.15-07.30 serta Kendaraan yang berbelok ke kiri lebih banyak dari pada berbelok
ke kanan yaitu sebanyak 174,3 smp/jam
Analisa Data Dari Arah Melano

FORMULIR SURVEY CTMC SIMPANG


Surveyor : Noviandika Rizki Pratama Nama Simpang : Samsat
Hari/Tanggal : Kamis/ 9Desember 2021 Arah : Melano
Jam : 06.00-08.00 Cuaca : Cerah

MC Light Vehicle (LV) Heavy Vehicle (HV) Unmotor (UM) Total Time Series
Time
SMP SMP SMP SMP SMP SMP SMP SMP SMP SMP SMP
Waktu Arah Sepeda Mobil Bus Truk Truk Truk Series
MPU PickUp Bus Kecil Bus Besar Sepeda Kendaraan SMP Kendaraan SMP
Motor 0,4 Pribadi 1 1 1 1 Sedang 1,3 1,3 Sedang 1,3 Besar 1,3 Tangki 1,3 1 Total

KIRI 7 2,8 6 6 0 0 3 3 0 0 0 0 0 0 1 1,3 0 0 0 0 0 0 17 13,1


06.00 - 06.15 LURUS 5 2 3 3 0 0 6 6 0 0 0 0 0 0 2 2,6 0 0 0 0 2 2 18 15,6
KANAN 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
KIRI 4 1,6 7 7 0 0 5 5 0 0 0 0 0 0 1 1,3 0 0 0 0 0 0 17 14,9
06.15 - 06.30 LURUS 7 2,8 5 5 0 0 8 8 0 0 0 0 0 0 2 2,6 0 0 0 0 1 1 23 19,4
KANAN 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
KIRI 12 4,8 8 8 0 0 4 4 0 0 0 0 0 0 1 1,3 0 0 0 0 0 0 25 18,1
06.30 - 06.45 LURUS 17 6,8 7 7 0 0 5 5 0 0 0 0 0 0 3 3,9 0 0 1 1,3 3 3 36 27
KANAN 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
KIRI 18 7,2 10 10 0 0 7 7 0 0 0 0 0 0 4 5,2 0 0 0 0 0 0 39 29,4 98 75,5
06.45 - 07.00 LURUS 15 6 7 7 0 0 5 5 0 0 0 0 0 0 4 5,2 0 0 1 1,3 0 0 32 24,5 109 86,5 162
KANAN 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
KIRI 8 3,2 7 7 0 0 5 5 0 0 0 0 0 0 5 6,5 0 0 0 0 0 0 25 21,7 106 84,1
07.00 - 07.15 LURUS 7 2,8 5 5 0 0 4 4 0 0 0 0 0 0 4 5,2 0 0 0 0 1 1 21 18 112 88,9 173
KANAN 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
KIRI 8 3,2 6 6 0 0 5 5 0 0 0 0 0 0 2 2,6 0 0 0 0 0 0 21 16,8 110 86
07.15 - 07.30 LURUS 7 2,8 7 7 0 0 7 7 0 0 0 0 0 0 1 1,3 0 0 0 0 0 0 22 18,1 111 87,6 173,6
KANAN 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
KIRI 7 2,8 4 4 0 0 2 2 0 0 0 0 0 0 3 3,9 0 0 0 0 2 2 18 14,7 103 82,6
07.30 - 07.45 LURUS 9 3,6 9 9 0 0 3 3 0 0 1 1,3 0 0 1 1,3 0 0 1 1,3 0 0 24 19,5 99 80,1 162,7
KANAN 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
KIRI 9 3,6 6 6 0 0 5 5 0 0 0 0 0 0 2 2,6 0 0 0 0 0 0 22 17,2 86 70,4
07.45 - 08.00 LURUS 5 2 7 7 0 0 2 2 0 0 0 0 0 0 3 3,9 0 0 0 0 1 1 18 15,9 85 71,5 141,9
KANAN 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Total 145 58 104 104 0 0 76 76 0 0 1 1,3 0 0 39 50,7 0 0 3 3,9 10 10 378 303,9 1019 813,2 813,2

Waktu Volume
06:45-07:00 162 SMP Kiri Lurus Kanan
07:00-07:15 173 LV 90 90 0
07:15-07:30 173,6 HV 24,7 31,2 0
07:30-07:45 162,7 MC 73 72 0
07:45-08:00 141,9 UM 2 8 0
Total 813,2 Total 189,7 201,2 0

 Berdasarkan data Diatas Bahwa Jam Puncak terjadi pada waktu 07.15-07.30 serta Kendaraan yang menuju lurus lebih banyak dari pada berbelok ke kiri yaitu
sebanyak 189,7 smp/jam
Analisa Data Dari Arah Sukadana

FORMULIR SURVEY CTMC SIMPANG


Surveyor : Noviandika Rizki Pratama Nama Simpang : Samsat
Hari/Tanggal : Kamis/ 9 Desember 2021 Arah : Sukadana
Jam : 06.00-08.00 Cuaca : Cerah

MC Light Vehicle (LV) Heavy Vehicle (HV) Unmotor (UM) Total Time Series
Time
SMP SMP SMP SMP SMP SMP SMP SMP SMP SMP SMP
Waktu Arah Sepeda Mobil Bus Truk Truk Truk Series
MPU PickUp Bus Kecil Bus Besar Sepeda Kendaraan SMP Kendaraan SMP
Motor 0,4 Pribadi 1 1 1 1 Sedang 1,3 1,3 Sedang 1,3 Besar 1,3 Tangki 1,3 1 Total

KIRI 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
06.00 - 06.15 LURUS 5 2 3 3 0 0 6 6 0 0 0 0 0 0 1 1,3 0 0 0 0 2 2 17 14,3
KANAN 4 1,6 4 4 0 0 3 3 0 0 0 0 0 0 1 1,3 0 0 0 0 1 1 13 10,9
KIRI 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
06.15 - 06.30 LURUS 10 4 4 4 0 0 4 4 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 19 13
KANAN 9 3,6 2 2 0 0 5 5 0 0 0 0 0 0 1 1,3 0 0 0 0 2 2 19 13,9
KIRI 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
06.30 - 06.45 LURUS 16 6,4 5 5 0 0 3 3 0 0 0 0 0 0 1 1,3 0 0 0 0 1 1 26 16,7
KANAN 14 5,6 6 6 0 0 4 4 0 0 0 0 0 0 3 3,9 0 0 0 0 0 0 27 19,5
KIRI 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
06.45 - 07.00 LURUS 8 3,2 9 9 0 0 4 4 0 0 2 2,6 0 0 2 2,6 0 0 0 0 1 1 26 22,4 88 66,4 134,7
KANAN 7 2,8 8 8 0 0 6 6 0 0 1 1,3 0 0 3 3,9 0 0 0 0 2 2 27 24 86 68,3
KIRI 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
07.00 - 07.15 LURUS 8 3,2 7 7 0 0 2 2 0 0 0 0 0 0 1 1,3 0 0 0 0 0 0 18 13,5 89 65,6 140,2
KANAN 10 4 5 5 0 0 3 3 0 0 0 0 0 0 4 5,2 0 0 0 0 0 0 22 17,2 95 74,6
KIRI 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
07.15 - 07.30 LURUS 10 4 8 8 0 0 1 1 0 0 0 0 0 0 1 1,3 0 0 0 0 0 0 20 14,3 90 66,9 142,2
KANAN 9 3,6 7 7 0 0 3 3 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 20 14,6 96 75,3
KIRI 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
07.30 - 07.45 LURUS 5 2 3 3 0 0 1 1 0 0 0 0 0 0 2 2,6 0 0 0 0 0 0 11 8,6 75 58,8 121
KANAN 6 2,4 4 4 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 10 6,4 79 62,2
KIRI 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
07.45 - 08.00 LURUS 7 2,8 2 2 0 0 1 1 0 0 0 0 0 0 1 1,3 0 0 0 0 0 0 11 7,1 60 43,5 87,7
KANAN 5 2 4 4 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 9 6 61 44,2
Total 133 53,2 81 81 0 0 46 46 0 0 3 3,9 0 0 21 27,3 0 0 0 0 11 11 295 222,4 819 625,8 625,8

Waktu Volume
06:45-07:00 134,7 SMP Kiri Lurus Kanan
07:00-07:15 140,2 LV 0 63 64
07:15-07:30 142,2 HV 0,0 14,3 16,9
07:30-07:45 121 MC 0 69 64
07:45-08:00 87,7 UM 0 5 6
Total 625,8 Total 0 151,3 150,9

 Berdasarkan data Diatas Bahwa Jam Puncak terjadi pada waktu 07.15-07.30 dengan Volume yaitu 142,2 serta Kendaraan yang menuju lurus lebih banyak dari
pada berbelok ke kanan yaitu sebanyak 151,3 smp/jam
Diagram Simpang

Arah Kiri Lurus Kanan TOTAL


LV 75 0 72 147

SMP/JAM
HV 27 0 25 52
MC 72 0 65 137
UM 0 0 6 6
TOTAL 174 0 168 342

JL. BUKIT PAOH

JL. BHAYANGKARA (MELANO) JL. BHAYANGKARA (SUKADANA)

Arah Kiri Lurus Kanan TOTAL Arah Kiri Lurus Kanan TOTAL
LV 90 90 0 180 LV 0 63 64 127
SMP/JAM

SMP/JAM
HV 25 31 0 56 HV 0 14 17 31
MC 73 72 0 145 MC 0 69 64 133
UM 2 8 0 10 UM 0 5 6 11
TOTAL 190 201 0 391 TOTAL 0 151 151 302
BAB 5
PENUTUP

1. KESIMPULAN
Pada ruas jalan yang saya survei dapat ditarik beberapa kesimpulan sebagai
berikut :
1) Kendaraan yang memliliki frekuensi tertinggi yang melintasi ruas jalan adalah
kendaraan ringan yang mayoritas berupa sepeda motor dan mobil.
2) Volume kendaraan yang membelok ke arah Sukadana lebih tinggi daripada kendaraan
yang menuju arah Bukit Paoh dan Melano, hal ini dikarenakan Arah Sukadana
merupakan arah CBD (Central Business District).
3) Volume kendaraan tertinggi terjadi saat pukul 07.15-07.30 di jam masyarakat
memulai kegiatan serta waktu yang pas melakukan perjalanan ke arah pusat kota.

2. SARAN
Berdasarkan kesimpulan tersebut, ada beberapa saran yang diharapkan bisa
dilakukan kedepannya :
1) Peningkatkan kualitas angkutan umum agar persentase penggunaan kendaraan pribadi
berkurang sehingga lalu lintas tidak dipenuhi kendaraan pribadi demi kelancaran lalu lintas
dan untuk mengurangi pencemaran lingkungan akibat kendaraan bermotor.
2) Memfasilitasi rambu secara lengkap dan marka jalan yang harus di perbaharui dengan
pengecatan ulang sehingga mampu berfungsi dengan baik.
3) Memberi lampu penerangan pada sekitar persimpangan Jalan Bhayangkara.
4) Jalan yang berlubang harus segera diatasi karena dapat menimbulkan berbagai macam
kecelakaan, ringan maupun berat.
LAMPIRAN DOKUMENTASI SURVEI

Anda mungkin juga menyukai