Anda di halaman 1dari 31

LAPORAN

SURVEI DINAMIS DAN WAWANCARA

Disusun untuk memenuhi Tugas Mata Kuliah Karakteristik dan Survei Angkutan Umum
Dosen Pengampu : ibu PUPUT HAIMAWATI S.MM.

Disusun oleh :
1. ANGGIA NGGRAINI
2. HIDAYAH PUTRI ARDININGRUM PURNOMO
3. MOHAMMAD TRISEPTIO NURYADIN
4. PETRUS LADESTRO HOTMAULI NAINGGOLAN
5. RAJA ISAMAHENDRA SOLIN
6. RIFQAH AMALIYA FAISAL

KELAS MTJ 2.11

PROGRAM STUDI D-III MANAJEMEN TRANSPORTASI JALAN


POLITEKNIK TRANSPORTASI DARAT INDONESIA-STTD
BEKASI
TAHUN 2023
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan
berkah serta karunia–Nya, sehingga kami berhasil menyelesaikan tugas berupa laporan
dengan tepat waktu dan tanpa halangan apapun. Laporan ini berisi tentang “Survey Dinamis
dan Wawancara Angkutan Umum” sebagai syarat untuk memenuhi tugas dari Mata Kuliah
Karakteristik dan Survey Angkutan Umum. Kami mengucapkan terima kasih kepada:
1. Ibu PUPUT HAIMAWATI S.MM. selaku dosen pengampu Mata Kuliah
Karakteristik dan Survey Angkutan Umum.
2. Orang tua kami yang senantiasa memberi dukungan dan bantuan dalam pembuatan
laporan ini.
3. Semua pihak atas bantuan dan kerjasama yang terlibat atas pembuatan laporan ini.
Kami berharap semoga laporan ini dapat berguna bagi para pembaca untuk lebih
mengenal dan menambah pengetahuan mengenai Survey Dinamis Angkutan Umum. Kami
menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari kata sempurna, oleh karena itu kritik dan saran
dari semua pihak yang bersifat membangun akan selalu kami harapkan demi kesempurnaan
laporan ini.

Bekasi, 05 desember 2022

Penulis
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Transportasi merupakan urat nadi Pembangunan Nasional untuk
melancarakan arus manusia barang maupun informasi sebagai penunjang tercapainya
pengalokasian sumber-sumber perekonomian secara optimal untuk itu jasa
transportasi harus cukup tersedia secara merata dan terjangkau daya beli masyarakat.
Transportasi yang banyak digunakan oleh masyarakat di Indonesia, salah satunya
transportasi darat.Pertambahan penduduk seiring dengan peningkatan pembangunan
kota menyebabkan kepadatanlalu lintas juga meningkat. Hal ini dapat berpengaruh
pula pada lingkungan dan keefektifan waktu masyarakat dalam berpindah tempat.
Pengoperasian sistem angkutan massal adalah salah satu upaya menampung
kepentingan mobilitas penduduk, terutama di daerah perkotaan atau kota yang
berpenduduk lebih dari satu juta jiwa.
Tujuan pelayanan angkutan umum adalah memberikan pelayanan yang
aman,cepat, nyaman, dan murah pada masyarakat. Angkutan umum massal sangat
membantu manajemen lalu lintas dan angkutan jalan karena tingginya tingkat
efisiensi yang dimiliki sarana tersebut dalam penggunaan prasarana jalan.
Dalam meningkatkan mutu dan kualitas angkutan massal ada standar
pelayanan minimum yang harus dipenuhi agar faktor kenyamanan serta keamanan
masyarakat terjamin. Dengan ini, masyarakat pun akan tertarik untuk menggunakan
angkutan massal.
Survey dinamis adalah survey dimana surveyor melakukan survey di dalam
kendaraan angkutan umum dengan mengamati/menghitung/mencatat informasi dari
setiap kendaraan umum yang melintas diruas jalan pada setiap arah lalu lintas dan
serta surveyor juga melakukan penilaian kinerja angkutan umum.
Bersamaan dengan dilakukannya survey dinamis juga dilakukan survey
wawancara yaitu dengan melakukan wawancara langsung kepada penumpang
angkutan umum sehingga diperoleh data mengenai karakteristik pelayanan kendaraan
umum pada suatu trayek serta survey ini juga mengenai pelayanan angkutan umum
yang beroperasi dilapangan baik aspek operasional maupun fasilitas angkutan
umumnya serta segi kepengusahaannya.
1.2 Maksud dan Tujuan
Maksud dilaksanakannya survey dinamis angkutan umum adalah :
a. Untuk mengetahui tingkat kinerja dan pelayanan Angkutan
b. Untuk mengetahui jumlah penumpang yang diangkut dalam satu angkutan
pada satu perjalanan untuk trayek tertentu
c. Untuk mengetahui factor muatan (load factor) untuk setiap angkutan umum
dalam satu perjalanan pada trayek tertentu
d. Untuk mengetahui lama waktu perjalanan untuk melayani perjalanan pada
trayek tertentu dalam sekali perjalanan termasuk waktu tundaan, waktu
berhenti yang digunakan untuk menaikkan dan menurunkan penumpang
e. Untuk mengetahui kecepatan perjalanan dalam trayek tertentu
f. Untuk mengetahui tingkat produktivitas dalam ruas pada setiap trayek, total
penumpang yang naik dan turun per waktu pelayanan pada setiap halte yang
dilalui dalam rute yang dilayani
g. Untuk mengetahui asal dan tujuan perjalanan penumpang pada trayek
tertentu
h. Untuk mengetahui jumlah penumpang yang melakukan perpindahan dalam
satu perjalanan untuk trayek tertentu
i. Untuk mengetahui moda transportasi lain yang digunakan sebelum dan
sesudah menggunakan angkot.

Tujuan pelaksanaan survey dinamis adalah :


a. Mendapatkan data kinerja Angkutan pada kondisi saat ini (eksisting) guna
mengetahui jumlah permintaan, kehandalan, kenyamanan, ketepatan waktu
dan keselamatan.
b. Mengupayakan pemecahan terhadap permasalahan yang ada guna
mendapatkan skenario/usulan yang paling baik untuk mengatasi masalah
pelayanan. Sebagai dasar evaluasi kinerja angkutan umum
c. Mengidentifikasi permasalahan pada trayek tertentu
d. Identifikasi kebutuhan jumlah armada, dapat berupa penambahan maupun
pengurangan armada yang beroperasi.
e. Untuk mendapatkan informasi kinerja pelayanan pada trayek tertentu
angkutan
f. Untuk mendapatkan data yang akan digunakan untuk kegiatan perencanaan
angkutan yang meliputi evaluasi tingkat pelayanan angkutan
g. Untuk memperoleh data guna penyusunan rencana dan program aksi
1.3 Ruang Lingkup
Dalam pembuatan laporan ini kami membatasi masalah atau ruang lingkup
penulisan yaitu hanya pada hal - hal yang terkait dengan pelaksanaan survei yang
telah dilakukan. Pembatasan ruang lingkup itu sendiri dimaksudkan karena adanya
keterbatasan waktu dan tenaga para surveyor. Adapun ruang lingkupnya adalah :
Untuk Survey Dinamis Angkutan Umum Trayek stasiun Bekasi- Babelan. Kami
mengambil 3 Segmen:
Segmen Pertama : Jl. Raya Pucang - Jl. Raya Tampomas
Segmen Kedua : Jl. Raya Tampomas – Jl. Ajibarang Secang
Segmen Tiga : Jl. Ajibarang Secang - Jl. Serulingmas
Segmen Empat : Jl. Serulingmas – Jl. Letnan Karjono

1.4 Target Data


Survey Dinamis:
1. Nomor segmen
2. Panjang segmen
3. Penumpang naik dan turun
4. Penumpang di dalam
5. Waktu tempuh per segmen
Wawancara:

1. Tanda Nomor Kendaraan;


2. Kode dan nama trayek;
3. Jam mulai/durasi survai;
4. Asal dan tujuan penumpang (minimal kelurahan);
5. Perpindahan penumpang;
6. Kendaraan yang digunakan sebelumnya;
7. Kendaraan yang digunakan sesudahnya;

1.5 Hasil Data Yang Diolah


Survey Dinamis:
1. Jumlah Penumpang
2. Waktu Perjalanan Dan Kecepatan Rata-rata
3. Load Factor (Faktor Muatan) Kendaraan
Wawancara:
1. Asal dan tujuan penumpang pada tiap-tiap trayek
2. Jumlah penumpang yang melakukan perpindahan dalam satu
perjalanan untuk setiap trayek,
3. Moda lain yang digunakan sebelum dan sesudahnya

1.6 Output Yang Diharapkan


Kami berharap dengan diadakannya survey ini kami dapat mengetahui
permasalahan-permasalahan yang ada dilapangan sehingga kita dapat mengetahui
baik buruknya keadaan angkutan umum di wilayah yang kita jadikan tempat survey
yaitu Kota Pekalongan. Selain itu, dengan diadakannya survey ini kita juga dapat
mengetahui apakah terjadi penyimpangan atau tidak dalam angkot trayek E yang
kami pilih sebagai obyek survey. Dalam pelaksanaan survey ini kami berharap baik
pelaksanaan ataupun pembuatan laporan berjalan dengan lancar seperti apa yang
kami harapkan. Selain itu pencapaian target pengumpulan data menjadi tujuan utama
yang kami harapkan dalam pelaksanaannya survey ini. Dan semoga juga survey ini
dapat membantu masyarakat menyalurkan keluhan-keluhan yang menyangkut dengan
trayek THR-BOUM sehingga pemerintah dapat mencari jalan keluar yang baik bagi
masyarakat pengguna dan supir sebagai pelaksana.
BAB II
MERODOLOGI
2.1 Metodologi Pengumpulan Data
Dalam survei ini metode yang di gunakan dalam pengumpulan data adalah
sebagai berikut:
A. Survei on-bus (naik turun penumpang), pada survei ini metode yang digunakan
untuk pengumpulan data adalah secara MCC (Manual Classified Caunt) atau
secara manual. Dalam metode ini survey pendahuluan dilakukan dengan melihat
dan menentukan trayek yang dijadikan objek survei. Surveyor mencari informasi
tentang trayek yang beroperasi di wilayah, kemudian surveiyor menentukan
trayek mana yang akan dijadikan objek survai. Surveyor harus mengamati dan
memperhatikan situasi dan kondisi yang ada dalam angkot. Hal ini dilakukan
untuk menentukan posisi dan juga cara kerja yang paling tepat untuk melakukan
survei. Kelebihan dari survei secara manual adalah pelaksanaan yang dilakukan
tidak terlalu sulit atau dilakukan secara sederhana, tidak mahal, tidak memerlukan
keahlian khusus, cukup dengan pemahaman tata cara dari masing-masing survei.
Sedangkan kekurangan yang terjadi adalah data yang terkumpul kurang akurat
dan ketepatan kurang diyakini karena tergantung dari keahlian surveior itusendiri.
B. Surveyor dalam pengumpulan data harus mencatat dari jam keberangkatan, jam
saat tiba di tiap segmen, jumlah penumpang yang naik, jumlah penumpang yang
turun pada setiap segmen dalam rute yang dilalui dari angkot yang menjadi objek
survey tersebut.
C. Survey on-bus (wawancara penumpang), pada survei ini metode yang digunakan
untuk pengumpulan data adalah dengan cara interview atau surveior
mengumpulkandatamelalui proses tanya jawab dengan penumpang. Interview ini
digunakan untuk mendapatkan informasi tentang asal penumpang melakukan
perjalanan, tujuan penumpang dalam melakukan perjalanan, perpindahan yang
objek lakukan apakah sebelumnya dan sesudahnya menggunakan moda
transportasi lain dalam melakukan perpindahan untuk menuju tempat
tujuanterakhir.
D. Metode Kepustakaan,Metode ini merupakan suatu metode dengan melakukan
pengkajian terhadap teori - teori dan berbagai literatur yang menjadi landasan
dalam berfikir dan berkaitan dengan pembekalan materi survei yang dilakukandan
penyusunan laporan hasil survey ini.
2.2 Peralatan Survey

Adapun alat – alat yang dibutuhkan dalam survey Dinamis & Wawancara
Penumpang Angkutan Umum adalah sebagai berikut :
A. Alat Tulis
B. Clipboard
C. Formulir Dinamis & Wawancara Penumpang
D. Counter
E. Stopwatch
F. Dll.
BAB III
GAMBARAN UMUM
3.1 Profil Daerah Survey
A. Kondisi Georafis dan Administrasi Wilayah
Kabupaten Banjarnegara terletak antara 7012’ –
7031’ Lintang Selatan dan 109029’ 109045’50”
Bujur Timur. Berada pada jalur pegunungan di
bagian tengah Provinsi Jawa Tengah sebelah
barat yang membujur dari arah barat ke timur.
Batas wilayah administrasi Kabupaten
Banjarnegara adalah sebagai berikut :
• Sebelah Utara : Kab. Pekalongan dan Batang
• Sebelah Timur : Kab. Wonosobo
• Sebelah Selatan : Kab. Kebumen
• Sebelah Barat : Kab. Purbalingga dan Kab.
Banyumas
Luas Wilayah Kabupaten Banjarnegara adalah 106.970,997 ha atau 3,10% dari
luas seluruh Wilayah Provinsi Jawa Tengah, terdiri dari 20 kecamatan, 266 desa
dan 12 kelurahan, serta terbagi dalam 953 dusun, 1.312 Rukun Warga (RW) dan
5.150 Rukun Tetangga (RT).

B. Bentang Alam dan Topografi


Berdasarkan bentuk tata alam dan
penyebaran geografis, wilayah ini dapat
dibagi menjadi 3 bagian, yaitu :
1. Bagian Utara merupakan daerah
pegunungan dengan relief
bergelombang dan curam,
bagian ini meliputi kecamatan,
yaitu:
Kalibening, Pandanarum, Wanayasa,
Karangkobar, Pagentan, Pejawaran, Batur, Madukara dan Banjarmangu.
2. Bagian Tengah merupakan daerah yang relatif datar, merupakan lembah
sungai Serayu yang subur, bagian wilayah ini meliputi kecamatan:
Banjarnegara (sebagian), Madukara, Bawang, Purwanegara, Mandiraja,
Purwareja Klampok, sebagian Kecamatan Susukan, Rakit, Wanadadi dan
Banjarmangu.
3. Bagian Selatan merupakan daerah pegunungan yang berelief curam, bagian
ini meliputi kecamatan: Sigaluh, sebagian Kecamatan Banjarnegara,
Pagedongan, Bawang, Mandiraja dan sebagian Kecamatan Susukan.

Kabupaten Banjarnegara mempunyai ketinggian yang bervariasi, meskipun


kebanyakan berada pada ketinggian 100 m dpl karena letaknya yang berada pada
jalur pegunungan; yang sebagian besar berada pada ketinggian 100–500 mdpl
(37,04%); 500 – 1.000 mdpl (28,74%); dan >1.000 mdpl (24,4%); sedangkan
wilayah dengan ketinggian kurang dari 100 mdpl hanya seluas 9,82%. Secara rinci
pembagian wilayah berdasarkan topografi, dapat dilihat di bawah ini.
1. Kurang dari 100 m dari permukaan air laut, meliputi luas 9,82 % dari
seluruh luas wilayah\Kabupaten Banjarnegara, meliputi Kecamatan
Susukan dan Purwareja Klampok, Mandiraja, Purwanegara dan Bawang.
2. Antara 100 - 500 m dari permukaan air laut, meliputi luas 37,04 % dari
seluruh luas Wilayah Kabupaten Banjarnegara, meliputi Kecamatan
Punggelan, Wanadadi, Rakit Madukara, sebagian Susukan, Mandiraja,
Purwanegara, Bawang, Pagedongan, Banjarmangu dan Banjarnegara.
3. Antara 500 - 1.000 m dari permukaan air laut, meliputi luas 28,74% dari
seluruh luas wilayah Kabupaten Banjarnegara, meliputi Kecamatan
Sigaluh, sebagian Banjarnegara, Pagedongan dan Banjarmangu.
4. Lebih dari 1.000 m dari permukaan air laut, meliputi luas 24,40% dari
seluruh wilayah Kabupaten Banjarnegara meliputi Kecamatan Pejawaran,
Batur, Wanayasa, Kalibening, pandanarum, Karangkobar dan Pagentan.
3.2 Peta Lokasi
Peta dibutuhkan untuk memudahkan kita mengetahui lokasi yang akan kita
survey. Hal ini bertujuan agar dapat ditentukan langsung dimana titik-titik Survai
berada existing sekitar daerah tersebut.

3.3 Gambaran Angkutan Umum Target Survey

Angkutan umum ini merupakan angkutan umum yang melayani perjalanan


dengan rute trayek Wanadri – Terminal Tipe C Kabupaten Banjarnegara

 Jenis Angkutan : Angkutan Perdesaan


 Tipe Kendaraan : Daihatsu Granmax 1,3
 Kapasitas Penumpang : 12 Penumpang
 Jenis BBM : Bensin
 Kepemilikan : Koperasi
 Jumlah Armada : 9 kendaraan masih aktif beroperasi
 Umur rata-rata kendaraan : 15 Tahun
 Panjang Trayek : 20 km
 Rute Trayek : Wanadri-Wiramastra-Majalengka-Depok-Watu
Urip-Serang-Masaran-Gemuruh-Pucang-
Seruling Mas- Simpang Tiga Gayam-Jl.
Jagapati- Jl. Letjend. Karjono- Terminal
Banjarnegara
 Sistem Keberangkatan : Tidak terjadwal
 Tarif : Umum Rp. 5.000 Pelajar Rp.3.000
 Pejabat Pemberi Izin : Dishub Kabupaten Banjarnegara

BAB IV
PELAKSANAAN SURVEY
4.1 Perencanaan Survey
Survey penumpang naik – turun (dinamis angkutan umum) dan survei
wawancara adalah survei pengumpulan data yang dilakukan didalam kendaraan
angkutan umum yang bertujuan untuk mendapatkan data yang berkaitan dengan
tingkat pelayanan Angkutanumum. Sebelum pelaksanaan survei ini dilakukan survey
– survey pendahuluan yang bertujuan untuk mengetahui karakteristik angkutan umum
yang ada di wilayah studi. Dalam survey pendahuluan ini kami mempelajari trayek
yang akan disurvey.
Survey ini dilakukan dengan perencanaan sebagai berikut :
1) Pengorganisasian
Dalam survey ini melibatkan 2 orang / lebih Taruna yang bertugas
melakukan Survey dalam satu waktu.
2) Target Data Survey Dinamis:
• Faktor Muat ( Load Factor ) angkutan umum tiapsegmen
• Waktu perjalanan ( Travel Time ) tiapsegmen
• Kecepatan
• Kantong Penumpang
• Titik Penyimpangan Survey Wawancara Penumpang
• Asal dan TujuanPenumpang
• Perpindahan Moda
• Jumlah Moda yang digunakan dalam perpindahan
3) Waktu & Lokasi Survey Dinamis & Wawancara Penumpang :
Hari : Rabu
Tanggal : 17 November 2021
Waktu : 07. 00 WIB - selesai
Lokasi :

4.2 Data Pengamatan


Untuk mengetahui jumlah penumpang yang naik – turun dan wawancara
penumpang, maka yang harus dicatat ketika angkutan umum melewati tiap segmen
adalah :
 Jumlah penumpang naik –turun
 Perpindahan penumpang yang diwawancarai
 Jenis kendaraan yang digunakan saat perpindahan
 Faktor Muat
 Waktu Perjalanan
BAB V
HASIL SURVEI DAN ANALISIS DATA
5.1 Penyajian Data Survey Dinamis
A. Peta Trayek

B. Pembagian Segmen
1. Segmen Berangkat
No Nama Segmen
Segmen
1 Jl. Raya Pucang - Jl. Raya Tampomas

2 Jl. Raya Tampomas – Jl. Ajibarang Secang


3 Jl. Ajibarang Secang - Jl. Serulingmas
4 No Nama Segmen
Jl. Serulingmas – Jl. Letnan Karjono
Segmen
1 Jl Letnan Karjono - Jl Seruling Mas
2 Jl Seruling Mas - Jl Ajibarang Secang
3 Jl Ajibarang Secang - Jl Raya Tampomas
4 Jl Raya Tampomas - Jl Raya Pucang

2. Segmen Pulang
C. Hasil Survei Dinamis
 Peak Pagi
Perjalanan 1
Perjalanan Berangkat
Kecepata
Penumpang Waktu Tempuh Panjang Ruas n
No Segmen Nama Segmen Faktor Muat
Nai Di
k Turun Dalam (menit) (km) (km/jam)
1 Jl Raya Pucang - Jl Raya Tampomas 7 3 4 8 4.5 50 33%
2 Jl Raya Tampomas - Jl Ajibarang Secang 4 2 6 6 4 40 50%
3 Jl Ajibarang Secang - Jl Seruling Mas 5 5 6 11 5.5 35 50%
4 Jl Seruling Mas - Jl Letnan Karjono 2 6 2 5 3 40 17%
Total 18 16 18 30 17    
Rata - Rata       12   41.25 38%

Perjalanan 2
Perjalanan Pulang
Kecepata
No Penumpang Waktu Tempuh Panjang Ruas n Faktor
Nama Segmen
Segmen Nai Turu Di Muat
k n Dalam (menit) (km) (km/jam)
1 Jl Letnan Karjono - Jl Seruling Mas 6 4 2 5 3 50 17%
2 Jl Seruling Mas - Jl Ajibarang Secang 5 2 5 12 5.5 40 42%
3 Jl Ajibarang Secang - Jl Raya Tampomas 3 4 4 6 4 40 33%
4 Jl Raya Tampomas - Jl Raya Pucang 5 6 3 9 4.5 50 25%
Total 19 16 14 32 17    
Rata - Rata       8   45 29%

 Peak Siang
Perjalanan 1
Perjalanan Berangkat
Kecepata
No Penumpang Waktu Tempuh Panjang Ruas n Faktor
Nama Segmen
Segmen Nai Turu Di Muat
k n Dalam (menit) (km) (km/jam)
1 Jl Raya Pucang - Jl Raya Tampomas 4 2 2 9 4.5 40 17%
2 Jl Raya Tampomas - Jl Ajibarang Secang 5 3 4 7 4 36.9 33%
3 Jl Ajibarang Secang - Jl Seruling Mas 4 5 3 11 5.5 40 25%
4 Jl Seruling Mas - Jl Letnan Karjono 2 4 1 6 3 35.4 8%
Total 15 14 10 33 17    
Rata - Rata       8.25   38.075 21%

Perjalanan 2
Perjalanan Pulang
No Nama Segmen Penumpang Waktu Tempuh Panjang Ruas Kecepata Faktor
Segmen n Muat
Nai Turu Di
k n Dalam (menit) (km) (km/jam)
1 Jl Letnan Karjono - Jl Seruling Mas 5 2 3 6 3 38.6 25%
2 Jl Seruling Mas - Jl Ajibarang Secang 2 3 2 10 5.5 50 17%
3 Jl Ajibarang Secang - Jl Raya Tampomas 3 2 3 7 4 40 25%
4 Jl Raya Tampomas - Jl Raya Pucang 2 4 1 9 4.5 40 8%
Total 12 11 9 32 17    
Rata - Rata       8   42.15 19%

 Peak Sore
Perjalanan 1
Perjalanan Berangkat
Kecepata
No Penumpang Waktu Tempuh Panjang Ruas n Faktor
Nama Segmen
Segmen Nai Turu Di Muat
k n Dalam (menit) (km) (km/jam)
1 Jl Raya Pucang - Jl Raya Tampomas 2 0 2 8 4.5 50 17%
2 Jl Raya Tampomas - Jl Ajibarang Secang 1 2 1 6 4 40 8%
3 Jl Ajibarang Secang - Jl Seruling Mas 3 2 2 11 5.5 35 17%
4 Jl Seruling Mas - Jl Letnan Karjono 3 3 2 5 3 40 17%
Total 9 7 7 30 17    
Rata - Rata       12   41.25 15%

Perjalanan 2
Perjalanan Pulang
Kecepata
No Penumpang Waktu Tempuh Panjang Ruas n Faktor
Nama Segmen
Segmen Nai Turu Di Muat
k n Dalam (menit) (km) (km/jam)
1 Jl Letnan Karjono - Jl Seruling Mas 3 2 1 5 3 50 8%
2 Jl Seruling Mas - Jl Ajibarang Secang 1 0 2 12 5.5 40 17%
3 Jl Ajibarang Secang - Jl Raya Tampomas 2 3 1 6 4 40 8%
4 Jl Raya Tampomas - Jl Raya Pucang 2 1 2 9 4.5 50 17%
Total 8 6 6 32 17    
Rata - Rata       8   45 13%

5.2 Analisis Data Survey Dinamis


 Rata – rata Keseluruhan
Perjalanan Berangkat
Waktu Panjang Kecepata
No Penumpang Tempuh Ruas n Faktor
Nama Segmen
Segmen Nai Turu Di Muat
k n Dalam (menit) (km) (km/jam)
Segmen 1 Jl Raya Pucang - Jl Raya Tampomas 4.3 1.7 2.7 8.3 4.5 46.7 22%
Segmen 2 Jl Raya Tampomas - Jl Ajibarang Secang 3.3 2.3 3.7 6.3 4 39 31%
Segmen 3 Jl Ajibarang Secang - Jl Seruling Mas 4 4 3.7 11 5.5 36.7 31%
Segmen 4 Jl Seruling Mas - Jl Letnan Karjono 2.3 4.3 1.7 0.4 3 38.5 14%
Total 14 12.3 11.7 26.1 17 160.8 97%

Perjalanan Pulang
No Nama Segmen Penumpang Waktu Panjang Kecepata Faktor
Tempuh Ruas n
Segmen Nai Turu Di Muat
k n Dalam (menit) (km) (km/jam)
Segmen 1 Jl Letnan Karjono - Jl Seruling Mas 4.7 2.7 2 5.3 3 46.2 17%
Segmen 2 Jl Seruling Mas - Jl Ajibarang Secang 2.7 1.7 3 11.3 5.5 43.3 25%
Segmen 3 Jl Ajibarang Secang - Jl Raya Tampomas 2.7 3 2.7 6.3 4 40 22%
Segmen 4 Jl Raya Tampomas - Jl Raya Pucang 3 3.7 2 9 4.5 46.7 17%
Total 13 11 9.7 32 17 176.2 81%
 Grafik Perjalanan Berangkat
1. Rata – rata Penumpang Naik Turun

2. Rata – rata Waktu Tempuh Tiap Ruas


3. Rata – rata Kecepatan Tiap Segmen

4. Rata – rata Load Factor Tiap Segmen


 Grafuk Perjalanan Pulang
1. Rata – rata Penumpang Naik Turun

2. Rata – rata Waktu Tiap Ruas


3. Rata – rata Kecepatan Tiap Segmen

4. Rata – rata Load Factor Tiap Segmen


5.3 Penyajian Data Survey Wawancara
Perjalanan Perpindahan Kendaraan Kendaraan
Sebelumnya Sesudahnya
Wawancara
No Asal Tujuan Ya Tidak Ke Ke Ke Ke Ke Ke
1 2 3 1 2 3

1 Pasar Wanadri SMP N 3 Bawang v

2 Pasar Wanadri Balai Desa Depok v 6 6

3 Pasar Wanadri PT PASI v

4 Balai Desa Depok Pertigaan Pucang v

5 Pertigaan Pucang Perempatan v


Semampir

6 Perempatan RSUD v
Semampir Banjarnegara

7 Perempatan Serulingmas v 6 6
Semampir

8 RSUD Terminal v
Banjarnegara Banjarnegara

Perjalanan Berangkat

Keterangan:
Kendaraan sebelumnya / sesudahnya :
1. = Ojek,Becak,Bajaj 4. = Bus Sedang
2. = Mobil Pribadi 5. = Bus Besar
3. = Mikrolet, Bus Kecil, MPU 6. = Lain-Lain (misal Jalan Kaki)

 Zona Wilayah
No Zona Wilayah

1 1 Pasar Wanadri – PT PASI

2 2 Pertigaan Pucang – Terminal Banjarnegara

 Rekap Zona Wilayah


Zona Jumlah Sampel

Asal Tujuan

1 1 3

1 2 1

2 1 -

2 2 4

Total 8

 Matruk Asal Tujuan Penumpang (Sampel)

Tujuan 1 2 n

Asal

1 3 1 4

2 - 4 4

n 3 5 8

Perjalanan Pulang
Perjalanan Perpindahan Kendaraan Kendaraan
Sebelumnya Sesudahnya
Wawancara
No Asal Tujuan Ya Tidak Ke Ke Ke Ke Ke Ke
1 2 3 1 2 3
1 Terminal RSUD v
Banjarnegara Banjarnegara

2 Pasar RSUD v 6 6
Banjarnegara Banjarnegara

3 Serulingmas Perempatan v
Semampir

4 Serulingmas Pertigaan Pucang v

5 Perempatan Pertigaan Pucang v


Semampir

6 Pertigaan Pucang PT PASI v 6 6

7 Pertigaan Pucang Pasar Wanadri v

8 PT PASI Pasar Wanadri v

9 SMP 3 Bawang Pasar Wanadri v

Keterangan:
Kendaraan sebelumnya / sesudahnya :
1. = Ojek,Becak,Bajaj 4. = Bus Sedang
2. = Mobil Pribadi 5. = Bus Besar
3. = Mikrolet, Bus Kecil, MPU 6. = Lain-Lain (misal Jalan Kaki)

 Zona Wilayah
No Zona Wilayah

1 1 Pasar Wanadri – PT PASI

2 2 Pertigaan Pucang – Terminal Banjarnegara

Zona Jumlah Sampel


 Rekap Zona Wilayah
Asal Tujuan

1 1 4

1 2 -

2 1 1

2 2 4

Total 9
 MAtrik Asal Tujuan Penumpang (Sampel)

Tujuan 1 2 n
5.4 Analisis Data Survey
Asal
Wawancara
1 4 - 4
A. Grafik Asal Perjalanan Tiap
2 1 4 5 Zona
n 5 4 9 1) Perjalanan Berangkat

2) Perjalanan Pulang
B. Tujuan Perjalanan Tiap Zona
1) Perjalanan Berangkat

2) Perjalanan Pulang

BAB VI
PENUTUP
6.1 Kesimpulan
6.2 Saran

LAMPIRAN

Anda mungkin juga menyukai