Anda di halaman 1dari 3

Log-book Kegiatan Praktik Keperawatan Intensif II

Hari/Tanggal : Rabu, 31-03-2021

Ruangan : Stroke Center

Tindakan Keperawatan : Pemberian Insulin

A. Deskripsi Tindakan
Insulin adalah sebuah hormon yang berhubungan dengan energi yang melimpah. Artinya
bila terdapat makanan yang dapat menghasilkan energy yang sangat banyak , terutama kelebihan
jumlah karbohidrat dan protein maka insulin akan disekresikan dalam jumlah banyak.
Selanjutnya, insulin memainkan peranan yang penting dalam penyimpanan zat yang mempunyai
kelebihan energi.
B. Identitas Pasien
1. Nama pasien : Tn. A
2. Diagnosis medis : Stroke non hemoragic
3. Data fokus : Pasien Tn.A dengan diagnosa Stroke non hemoragic, dengan
penurunan kesadaran, tingkat sadar stupor (GCS: E1M4V1 ), Pemeriksaan tanda tanda
vital sebelum tindakan pemberian nutrisi secara parenteral didapatkan data Tekanan
darah: 120/50, nadi: 120, respirasi (R): 22, Suhu (T): 36’c, dan SpO2: 99%, pasien
stupor. Pasien juga memiliki penyakit diabetes mellitus.
DS :-
DO : Hasil AGD/GDS
- Glukosa Darah Puasa : 203 mg/dl (Normal 80-115)
- Glukosa Darah 2 jam PP : 201 mg/dl (Normal < 140.00)
- GCS
E:1V:1M:4
- Skala Otot
 Extremitas atas
 Kanan : 2
 Kiri : 1
 Extremitas bawah
 Kanan : 2
 Kiri : 2
4. Rencana keperawatan : Lakukan tindakan Insulin
5. Tindakan keperawatan : Melakukan tindakan Insulin
6. Diagnosa keperawatan : Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh
berhubungan dengan gangguan keseimbangan insulin, makanan, dan aktivitas jasmani.

7. Algoritma tindakan :

Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh

Gangguan keseimbangan insulin, makanan, dan aktivitas


jasmani.

- Glukosa Darah Puasa(Normal 80-115)


- Glukosa Darah (Normal < 140.00)

C. Tujuan Tindakan :
Pemberian insulin dilakukan pada pasien penderita diabetes yang hanya bisa dilakukan
dengan cara suntikan, jika diberikan melalui oral insulin akan rusak didalam lambung. Setelah
disuntikan, insulin akan diserap kedalam aliran darah dan dibawa ke seluruh tubuh. Disini insulin
akan bekerja menormalkan kadar gula darah (blood glucose) dan merubah glucose menjadi
energi.

D. Penatalaksanaan
Persiapan Alat :
1.Spuit insulin / insulin pen (Actrapid Novolet).
2.Vial insulin.
3.Kapas + alkohol / alcohol swab.
4.Handscoen bersih.
5.Daftar / formulir obat klien
Persiapan Klien :
1.Menjelaskan kepada klien tentang persiapan dantujuan prosedur pemberian injeksi insulin
2.Menutup sampiran (kalau perlu)

Tahap Tindakan
1.Mencuci tangan
2.Memakai handscoen bersih.
3.Mengambil vial insulin dan aspirasi sebanyak dosisyang diperlukan untuk klien (berdasarkan
daftar obatklien/instruksi medik).
4.Memilih lokasi suntikan. Periksa apakah dipermukaan kulitnya terdapat kebiruan, inflamasi,
atau edema.
5.Melakukan rotasi tempat/lokasi penyuntikan insulin.Lihat catatan perawat sebelumnya.
6.Mendesinfeksi area penyuntikan dengan kapas alcohol/alcohol swab, dimulai dari bagian
tengahsecara sirkuler ± 5 cm.
7.Mencubit kulit tempat area penyuntikan pada klienyang kurus dan regangkan kulit pada
klien yanggemuk dengan tangan yang tidak dominan.
8.Menyuntikkan insulin secara subcutan dengan tanganyang domin secara lembut dan perlahan.
9.Mencabut jarum dengan cepat, tidak boleh dimassage,hanya dilalukan penekanan pada area
penyuntikandengan menggunakan kapas alkohol.
10.Membuang spuit ke tempat yang telah ditentukandalam keadaan jarum yang sudah
tertutup dengantutupnya.

Mengetahui Banjarmasin, April 2021


Pembimbing Klinik Mahasiswa

.................................. Harianoor

Anda mungkin juga menyukai