Berdasarkan konsep fisika, jelaskan bagaimana efek rumah kaca dapat menyebabkan
pemanasan global?
2. Gas rumah kaca adalah gas-gas yang berada di atmosfer yang menjadi salah satu
penyebab terjadinya pemanasan global. Gas-gas yang termasuk gas rumah kaca
adalah, uap air (H2O), karbon dioksida (CO2), metana (CH4), dan nitrogen oksida
(N2O). Perhatikan tabel di bawah ini.
Kemampuan
menangkap panas
Gas Rumah Kaca Sumber emisi
(dibandingkan
dengan CO2)
Pembakaran bahan bakar
Karbon dioksida minyak bumi dan batu bara
1
(CO2) pada sektor transportasi,
kelistrikan, dan industri.
Pembusukan sampah organik,
Metana (CH4) limbah pertanian, dan 21
peternakan.
Pembakaran bahan bakar
Nitrogen Oksida minyak bumi dan batu bara
300
(N2O) pada sektor transportasi dan
energi.
Menurut pendapatmu, apakah jenis gas rumah kaca yang paling berpengaruh pada
terjadinya pemanasan global? Berikan alasan untuk memperkuat pernyataanmu!
4. Vegetarian adalah sebutan untuk orang yang tidak mengkonsumsi makanan yang
berasal dari hewani, seperti daging, susu, dan telur, melainkan hanya
mengkonsumsi makanan yang berasal dari nabati, yaitu tumbuh-tumbuhan. Pola
hidup vegetarian dianggap mampu untuk mengurangi resiko pemanasan global,
sehingga terbentuklah Indonesian Vegetarian Society (IVS). IVS memiliki tujuan
untuk menyebarluaskan informasi seputar kehidupan vegetarian di Indonesia dan
menyelamatkan dunia dari pemanasan global melalui vegetarianisme.
7. Penipisan lapisan ozon merupakan salah satu masalah lingkungan yang cukup
mengkhawatirkan. Ozon berfungsi sebagai pelindung bumi dari bahaya radiasi
sinar ultraviolet, sehingga penipisan lapisan ozon meningkatkan bahaya radiasi
terhadap makhluk hidup di bumi. Dugaan penipisan lapisan ozon oleh CFC terbukti
pada saat ilmuwan menemukan sebuah lubang ozon besar di atas Antartika.
Mengapa suatu “lubang ozon” muncul di atas Antartika, padahal zat-zat penyebab
penipisan lapisan ozon berasal dari seluruh penjuru dunia?
8. Pemanasan global menjadi masalah yang harus diperhatikan karena gejala dan
dampaknya sedikit banyak sudah menjadi kenyataan. Permasalahan ini menjadi
tanggung jawab seluruh umat manusia di dunia, sehingga hal inilah yang melatar-
belakangi terbentuknya komunitas-komunitas penyelamat lingkungan, seperti
Komunitas Pohon Inspirasi (KPI) yang ikut mengurangi resiko pemanasan global
melalui gerakan penanaman dan pemeliharaan pohon dan Indonesian Vegetarian
Society (IVS) yang menyebarluaskan pola makan vegetarian.
9. Sampah merupakan salah satu permasalahan lingkungan yang harus dihadapi oleh
Indonesia. Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan menyebutkan bahwa
produksi sampah nasional di Indonesia pada tahun 2015 telah mencapai 175.000
ton/hari atau setara 6,4 juta ton/tahun. Sampah dapat dikategorikan sebagai
sampah organik dan sampah anorganik. Sampah organik menghasilkan metana
(CH4) sebagai gas rumah kaca yang ikut berperan dalam pemanasan global.
Sampah anorganik merupakan sampah yang sulit diuraikan oleh tanah sehingga
berpotensi merusak lingkungan.
10. Salah satu gas rumah kaca yang berperan dalam menyebabkan meningkatnya
gejala pemanasan global adalah gas CO2 yang sebagian besar dihasilkan dari
pembakaran bahan bakar minyak bumi dan batu bara. Pemakaian bahan bakar ini
pada umumnya diperlukan dalam kehidupan sehari-hari seperti sektor industri,
kelistrikan dan energi, serta transportasi. Penggunaan bahan bakar minyak bumi
dan batu bara harus dikurangi dengan cara memanfaatkan sumber energi
alternatif dan teknologi ramah lingkungan.
Berikanlah ide untuk menciptakan suatu energi alternatif atau teknologi ramah
lingkungan yang dapat mengurangi emisi gas rumah kaca! Berdasarkan konsep
Fisika, berikan uraian singkat mengenai ide tersebut!