Anda di halaman 1dari 53

 

 
PROGRAM KERJA KEPALA SEKOLAH 
SMP NEGERI SINAU-THEWE.COM 
Tahun Pelajaran 2021/2021
 
 
 
 

 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
SMP NEGERI SINAU-THEWE.COM 
Jalan Raya Semangat, Gg. Sukses No. 100, Telp. 081234567890 
 
 
2021 
 
 
KATA  PENGANTAR 
 
Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional pada Bab
IV pasal 10  menyatakan bahwa Pemerintah dan Pemerintah Daerah berhak mengarahkan,
membimbing, dan mengawasi penyelenggaraan pendidikan sesuai dengan peraturan
perundangundangan yang berlaku. Selain itu Pasal 11 ayat (1) menyatakan bahwa Pemerintah
dan Pemerintah Daerah wajib memberikan layanan dan kemudahan, serta menjamin
terselenggaranya pendidikan yang bermutu bagi setiap warga negara tanpa diskriminasi.
Departemen Pendidikan Nasional berwenang menetapkan Standart Kompetensi, Standart
Kompetensi Lulusan untuk setiap jenjang pendidikan maupun Kompetensi Dasar bagi setiap
mata pelajaran, Pengembangan perangkat pembelajaran, seperti Kalender Pendidikan, Program
Tahunan, Program Semester, Silabus, Rencana Pelaksanaan Pembelajaran serta Sistem Penilaian
merupakan kewenangan Pemerintah Daerah serta Sekolah. 
Dalam rangka untuk keterlaksanaan pembelajaran di tingkat satuan pendidikan sesuai
dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku serta kebijakan Pemerintah, maka kami
susun Program Kerja Kepala Sekolah sebagai pedoman dalam melaksanakan tugas sebagai
Kepala Sekolah. 
Akhirnya kami panjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT, karena Rahmat, Taufik
serta HidayahNya kami mampu menyelesaikan Program Kerja Kepala Sekolah ini. 
Atas Kekurangan dalam penyusunan program kerja ini kami mohon masukan 
konstruktif guna perbaikan dimasa yang akan datang.  
 
   
 
 
  
 
 
 
 
 
 

 
DAFTAR  ISI 
 
 
BAB I 
A. Latar Belakang..........................................................................................................   
B. Dasar/Landasan ........................................................................................................   
C. Tujuan ......................................................................................................................   
D.    Ruang Lingkup Kegiatan Kurikulum dan
Pembelajaran ............................................    
BAB II 
Visi, Misi dan Tujuan sekolah ...........................................................................................  
A. Visi  .........................................................................................................................   
B. Misi .........................................................................................................................   
C. Tujuan Sekolah .........................................................................................................   
BAB III 
A. Tugas Pokok .............................................................................................................   
B. Usaha Pengembangan Sekolah  .................................................................................   
BAB IV 
Peningkatan Mutu Sekolah, Penerapan Kepemimpinan dan Kewirausahaan
sekolah ..........   A. Mutu Sekolah Berdasarkan Standar Nasional Pendidikan  ...................
......................   
B. Perencanaan, Pelaksanaan dan Pengawasan Program Peningkatan Mutu Sekolah .....   
C. Penerapan Kepemimpinan Kepala Sekolah ...............................................................   
D. Penerapan Kewirausahaan ........................................................................................   
BAB V 
Penutup .........................................................................................................................  
 
 
 

BAB I PENDAHULUAN 
 
A. Latar Belakang. 
Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005  tentang Standar
Nasional 
Pendidikan sebagaimana telah beberapa kali diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 
13 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005
tentang Standar Nasional Pendidikan, menyatakan bahwa setiap satuan pendidikan harus
berupaya mewujudkan tercapainya 8 standar nasional. Standar-standar tersebut adalah: (1)
Standar Kompetensi Lulusan; (2) Standar Isi; (3) Standar Proses; (4) Standar Penilaian; (5)
Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan; (6) Standar Sarana dan Prasarana; (7) Standar
Pengelolaan; dan (8) Standar Pembiayaan. 
Dari 8 standar nasional tersebut, empat standar dikelompokkan dalam kelompok
standar akademik dan empat standar lainnya masuk kelompok standar manajerial. Yang
termasuk kelompok standar akademik adalah: (1) Standar Kompetensi Lulusan; (2) Standar
Isi; (3) Standar Proses; (4) Standar Penilaian. Sedang yang termasuk kelompok standar
manajerial adalah: (1) Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan; (2) Standar Sarana dan
Prasarana; (3) Standar Pengelolaan; dan (4) Standar Pembiayaan. 
Agar pelaksanaan pendidikan dan pengajaran di SMP Negeri Sinau-Thewe.com
dapat terselenggara dengan baik dan mencapai hasil yang  optimal, maka diperlukan
program kerja yang  sistematis berdasar  kondisi obyektif sekolah dan mengacu  pada
konsep kemandirian sekolah yang memiliki peran strategis dalam meningkatkan
profesionalisme guru dan mutu pendidikan di sekolah. Kepala Sekolah sebagai pemimpin
harus mampu: 1) mendorong timbulnya kemauan yang kuat dengan penuh semangat dan
percaya diri kepada para guru, staf dan peserta didik dalam melaksanakan tugasnya masing-
masing; 2) memberikan bimbingan dan mengarahkan para guru, staf dan para peserta didik,
serta memberikan dorongan, memacu dan berdiri di depan demi kemajuan dan memberikan
inspirasi dalam mencapai tujuan. 

Untuk dapat melaksanakan fungsinya tersebut di atas, maka dengan disusunnya


Program Kerja Kepala SMP Negeri Sinau-Thewe.com Tahun Pelajaran 2021/2022
diharapkan :  
1. Memiliki strategi yang tepat untuk meningkatkan profesionalitas pendidik dan tenaga
kependidikan di sekolahnya;  
2. Memiliki strategi yang tepat untuk memberdayakan pendidik dan tenaga kependidikan
melalui kerja sama atau kooperatif, memberi kesempatan kepada para pendidik dan
tenaga kependidikan untuk meningkatkan kemampuan profesinya, dan mendorong
keterlibatan seluruh pendidik dan tenaga kependidikan dalam berbagai kegiatan yang
menunjang tujuan sekolah;  
3. Memiliki hubungan sangat erat dengan berbagai pihak yang terkait dengan upaya
peningkatan mutu sekolah dan mendukung keterlaksanaan seluruh program sekolah dan
produktivitas sekolah;  
4. Melakukan pengawasan dan pengendalian untuk meningkatkan kinerja pendidik dan
tenaga pendidikan;  
5. Mampu memberikan petunjuk dan pengarahan, meningkatkan kemampuan pendidik dan
tenaga kependidikan, membuka komunikasi dua arah, dan mendelegasikan tugas secara
proporsional;  
6. Memiliki strategi yang tepat untuk menjalin hubungan yang harmonis dengan
lingkungan, mencari gagasan baru, mengintegrasikan setiap kegiatan, memberikan
teladan kepada seluruh pendidik dan tenaga kependidikan di sekolah, dan
mengembangkan model-model pembelajaran yang inovatif;  
7. Memiliki strategi yang tepat untuk memberikan motivasi kepada para pendidik dan
tenaga kependidikan dalam melakukan berbagai tugas dan fungsinya; dan  
8. Menjadi figur teladan yang dapat dijadikan contoh dan teladan bagi pendidik dan tenaga
kependidikan maupun peserta didik;  
 
B. Dasar/Landasan. 
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem
Pendidikan Nasional; 
2. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005  tentang Standar Nasional
Pendidikan (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 41, Tambahan Lembaran Negara 
Nomor 4496)sebagaimana telah beberapa kali terakhir diubah dengan Peraturan 
Pemerintah Nomor 13 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan
Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan (Lembaran 
Negara Republik Indonesia Nomor 45, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 5670) 
3. Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi No.
16 Tahun 2009 tentang Jabatan Fungsional Guru dan Angka Kreditnya; 
3. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 13 Tahun 2007 tentang Standar Kepala
Sekolah/Madrasah; 
3. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 19 Tahun 2007 tentang Standar
Pengelolaan pada Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah; 
3. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 20 Tahun 2016 tentang Standar
Kompetensi Lulusan; 
3. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 21 Tahun 2016 tentang 
Standar Isi; 
8. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 22 Tahun 2016 tentang Standar
Proses; 
8. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 23 Tahun 2016 tentang Standar
Penilaian. 
8. Peraturan Bupati Jombang Nomor 20 Tahun 2013 Tentang Pengangkatan dan
Pemberhentian Guru yang Diberi Tugas Tambahan sebagai Wakil Kepala Sekolah. 
8. Keputusan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Jombang Nomor:
188.4/3014/415.16/2019 tentang Hari Efektif, Hari Efektir Fakultatif, dan Hari Libur
bagi Satuan Pendidikan di Kabupaten Jombang Tahun Pelajaran 2021/2022. 
8. Keputusan Kepala SMP Negeri Sinau-Thewe.com Nomor: 800/386/415.16.3.25/2019
tentang pembagian tugas guru dalam kegiatan belajar mengajar dan tugas tugas lain pada
semester ganjil Tahun Pelajaran 2021/2022. 
 

C.    Tujuan 
Tujuan utama penyusunan program kerja ini antara lain : 
1. Memberikan panduan/acuan bagi kepala sekolah dalam melaksanakan tugas pokoknya;  
2. Mempermudah kepala sekolah dalam mempersiapkan pembinaan dan penilaian yang
dilakukan oleh pengawas sekolah dan dinas pendidikan; 
3. Meningkatkan kinerja kependidikan sehingga nantinya memperoleh hasil pendidikan dan
pengajaran yang optimal; 
4. Meningkatkan kinerja administrasi untuk menghasilkan administrasi sekolah yang efektif
dan efisien sesuai ketentuan yang berlaku; 
5. Memberikan landasan dan arah yang jelas bagi pengelola pendidikan sehinga dapat
menjadi pedoman kerja; 
6. Memberi landasan bagi penyusunan program kerja tahun berikutnya Situasi dan kondisi
yang kondusif sangat diperlukan dalam pelaksanan program kerja ini, kerja sama  yang
harmonis antar komponen sekolah dan  efisiensi kerja masing-masing tetap diperlukan
guna mencapai keberhasilan. 

D.    Ruang Lingkup Kegiatan Kerikulum dan Pembelajaran 
 Ruang lingkup penyusunan program kerja ini meliputi identifikasi tugas pokok dan fungsi
Kepala Sekolah dalam mengembangkan sekolah; peningkatan mutu sekolah berdasarkan
penerapan 8 Standar Nasional Pendidikan (SNP); pengembangan kepemimpinan kepala
sekolah, pengembangan pendidikan karakter, dan pengembangan kewirausahaan; serta
pelaksanaan pengawasan pembelajaran melalui supervisi akademik dan peningkatan
profesionalitas kepala sekolah. 
 

   
BAB II VISI, MISI, DAN TUJUAN SEKOLAH A. Visi 
Berbudaya,  berprestasi, beriptek, cerdas dan terampil berwawasan lingkungan yang
berlandaskan iman dan takwa. 
  Indikator : 
 Terwujudnya lingkungan sekolah yang bersih, sehat,, rindang,  asri, nyaman berwawasan
Adiwiyata. 
 Terwujudnya usaha pencegahan terjadinya pencemaran dan kerusakan lingkungan. 
 Terwujudnya budaya sekolah yang ramah dan harmonis, cinta lingkungan, cinta puspa,
dan cinta satwa. 
 Terwujudnya lulusan yang berbudaya, berprestasi, disiplin, cerdas,  terampil,  beriman
dan bertakwa, 
 Terwujudnya pengembangan kurikulum menuju keunggulan lokal dan global 
Terselenggaranya proses pembelajaran yang berdaya guna dan berhasil guna. 
 Terwujudnya tenaga Pendidik dan Kependidikan yang kompeten 
 Terpenuhinya prasarana dan sarana pendidkan yang standar dan relevan  
 Terselenggaranya  Pengelolaan Pendidikan yang standar dan handal 
 Terwujudnya bantuan/sumbangan biaya pendidikan dari satu atau pihak lain secara
sukarela. 
 
B. Misi 
 Mewujudkan lingkungan sekolah yang bersih, sehat,, rindang,  asri, nyaman berwawasan
Adiwiyata 
 Mewujudkan usaha pencegahan terjadinya pencemaran dan kerusakan lingkungan 
 Mewujudkan budaya sekolah yang ramah dan harmonis, cinta lingkungan, cinta puspa
dan satwa. 
 Mewujudkan lulusan yang berbudaya, cerdas, berprestasi, disiplin, beriman dan
bertakwa 
 Mewujudkan pengembangan kurikulum menuju keunggulan lokal dan global yang
berwawasan lingkungan 
 Menyelenggarakan proses pembelajaran yang berdaya guna dan berhasil guna 
 Mewujudkan tenaga Pendidik dan Kependidikan yang kompeten 
 Memenuhi prasarana dan sarana pendidikan yang standar dan relevan 
 Menyelenggarakan  Pengelolaan Pendidikan yang standar dan handal 
 Mewujudkan bantuan/sumbangan dari orang tua atau pihak lain secara sukarela. 
 

C. Tujuan Sekolah : 
  Sekolah dapat: 
1. Mewujudkan lingkungan sekolah yang 100% bersih, sehat, rindang, asri, nyaman
berwawasan Adiwiyata. 
2. Mewujudkan kegiatan pencegahan terjadinya pencemaran dan kerusakan lingkungan. 
3. Mewujudkan budaya sekolah yang 100% ramah, harmonis, cinta lingkungan, cinta puspa,
dan cinta satwa. 
4. Mewujudkan lulusan yang 100% berbudaya, cerdas, berprestasi, disiplin, beriman dan
bertakwa, 
5. Mewujudkan pengembangan kurikulum menuju keunggulan lokal dan global yang 100 %
berwawasan lingkungan. 
6. a.  Memperoleh selisih NUN (gain score achievement) : 0,6 
b. Memperoleh kejuaraan olimpade MIPA tingkat Kabupaten; 
b. Meraih kejuaraan dalam bidang Olah Raga tingkat Kabupaten; 
b. Melestarikan budaya daerah melalui MULOK bahasa daerah (Jawa) dengan
indikator: 85% siswa mampu berbahasa Jawa sesuai dengan konteks; 
b. Membekali siswa dibidang keagamaan melalui Mulok Keagamaan 
b. Membiasakan 85% siswa melaksanakan salat berjamaah. 
b. Membekali siswa mampu melestarikan lingkungan hidup melalui Mulok KMDM
(Kecil Menanam Dewasa Memanen), Pembiasaan Jumat Bersih dan melalui materi
Pendidikan Lingkungan Hidup yang terintegrasi pada mata pelajaran yang relevan. 
b. Membekali 85% siswa mampu mengakses berbagai informasi yang positif
melalui internet. 
b. Mengoptimalkan proses pembelajaran dengan pendekatan, di antaranya CTL, PAKEM,
dan pembelajaran berbasis masalah (PBM) serta layanan bimbingan dan konseling
sampai dengan 100% 
c. Mewujudkan sarana prasarana pendidikan sesuai standar sarana prasarana sampai dengan
80% 
d. Mempunyai dokumen pengelolaan pendidikan lengkap sampai dengan 100% 
e. Mengupayakan bantuan atau sumbangan orang tua atau donator lain secara sukarela
sampai dengan 80% 
f. Mempunyai dokumen penilaian sampai dengan 100%. 
 
 
   
BAB III TUGAS POKOK KEPALA SEKOLAH DALAM PENGEMBANGAN
SEKOLAH 
 
A. Tugas Pokok  
Tugas pokok kepala sekolah dalam usaha mengembangkan sekolah, yaitu bagaimana
upaya kepala sekolah dalam  
1. menyusun dan atau menyempurnakan visi, misi dan tujuan sekolah;  
2. menyusun struktur organisasi sekolah;  
3. menyusun rencana kerja jangka menengah (RKJM) dan rencana kerja tahunan (RKT);  
4. menyusun peraturan sekolah; dan  
5. mengembangkan sistem informasi manajemen.  
 
B. Usaha Pengembangan Sekolah  1. Menyusun Visi, Misi, dan Tujuan  
Visi adalah pandangan atau wawasan ke depan yang dijadikan cita-cita, inspirasi,
motivasi, dan kekuatan bersama warga sekolah mengenai wujud sekolah pada masa yang
akan datang.  
Misi adalah pernyataan tentang hal-hal yang digunakan sebagai acuan bagi
penyusunan program sekolah dan pengembangan kegiatan satuan-satuan unit sekolah yang
terlibat, dengan penekanan pada kualitas layanan peserta didik dan mutu lulusan yang
diharapkan oleh sekolah dalam rangka mewujudkan visi sekolah.  
Tujuan adalah capaian kualitas yang spesifik, terukur, dapat dikerjakan, relevan, dan
jelas waktu pencapaiannya, dalam rangka mewujudkan visi dan misi sekolah. Menetapkan
visi, misi, dan tujuan sekolah merupakan salah satu tugas kepala sekolah. Visi dan misi
sekolah merupakan tahap awal bagi sekolah dalam membuat rencana pengembangan sekolah
lima tahun ke depan. 
 
2. Pengembangan Struktur Organisasi Sekolah  
Struktur organisasi adalah pengaturan tentang sistem penyelenggaraan dan
administrasi sekolah yang memuat uraian tugas, wewenang, dan tanggung-jawab yang jelas
dan transparan.  
 
 
   
3. Langkah Strategis Pengembangan Sekolah  
Kepala sekolah dalam mengembangkan sekolah dapat menggunakan alur strategi
pengembangan sekolah yang ditunjukkan oleh diagram di bawah ini.  

Rencana  Rencana  Rencana  Rencana 


Kegiatan dan  Kegiatan dan  Kegiatan dan  Kegiatan dan 
Anggaran  Anggaran  Anggaran  Anggaran 
Sekolah (RKAS)  Sekolah (RKAS)  Sekolah (RKAS)  Sekolah (RKAS) 

  Monitoring dan Evaluasi 

Diagram Alur Strategi Kegiatan Kerja Pengembangan SMP Negeri Sinau-


Thewe.com 
 
Berdasarkan diagram 1.1, alur strategi kegiatan kerja kepala sekolah dalam
mengembangkan SMP Negeri Sinau-Thewe.com, ialah : 
a. Melakukan analisis lingkungan strategis dengan menggunakan metode analisis dengan
membandingkan antara kondisi pendidikan saat di sekolah dan pendidikan yang
diharapkan (kondisi ideal). Sekolah dapat menggunakan metode analisis seperti 
SWOT, Evaluasi Diri Sekolah (EDS) atau metode lain; 
b. Menggunakan indikator Standar Nasional Pendidikan (SNP) yang akan dianalisis;  
b. Menemukan kesenjangan antara kondisi nyata dan kondisi ideal yang diharapkan.
Kesenjangan pada setiap indikator akan menjadi bahan rujukan untuk strategi
perencanaan program pendidikan di sekolah; 
b. Mengelompokkan program-program sekolah yang terdeteksi dari kesenjangan
berdasarkan skala prioritas; 
b. Menuangkan skala prioritas ke dalam rencana kerja jangka menengah (RKJM); 
b. Menguraikan RKJM secara operasional ke dalam rencana kerja tahunan (RKT); 
b. Melengkapi RKT dengan pembiayaan sehingga menjadi rencana kegiatan dan anggaran
sekolah (RKAS); 
b. Melakukan pemonitoran untuk mengetahui sejauh mana ketercapaian tujuan dan hasil
dari berbagai yang direncanakan sekolah dan evaluasi berupa pemantauan, pengawasan
dan evaluasi. Hasilnya dapat dijadikan sebagai rujukan untuk menindaklanjuti program
selanjutnya. 
 
⮚ Analisis Lingkungan Strategis  
Analisis lingkungan strategis dapat dilakukan SMP Negeri Sinau-Thewe.com dengan
berbagai strategi, di antaranya evaluasi diri sekolah (EDS), analisis SWOT, analisis
konteks.  
 
⮚ Evaluasi Diri Sekolah  
Evaluasi diri sekolah (EDS) adalah proses evaluasi bersifat internal yang melibatkan
pemangku kepentingan pendidikan untuk melihat kinerja sekolah berdasarkan standar
pelayanan minimal (SPM) dan standar nasional pendidikan (SNP). Hasilnya digunakan
sebagai dasar penyusunan RKS dan sebagai masukan bagi perencanaan investasi
pendidikan tingkat kabupaten/kota dan pemangku kepentingan lainnya. EDS
merupakan bagian dari pemetaan mutu sekolah. Peta mutu ini memberikan data awal
pencapaian standar SPM atau SNP. Tujuan pelaksanaan EDS untuk 1) menilai kinerja
sekolah berdasarkan SPM dan SNP, mengetahui tahapan pengembangan dalam
pencapaian SPM dan SNP sebagai dasar peningkatan mutu pendidikan; dan 2)
menyusun rencana pengembangan sekolah (RPS) atau rencana kegiatan sekolah (RKS)
sesuai kebutuhan nyata menuju ketercapaian implementasi SPM dan SNP.  
⮚ Langkah Operasional dalam Melaksanakan Evaluasi Diri Sekolah  Langkah-
langkah operasional yang dilakukan kepala SMP Negeri Sinau-Thewe.com dalam
melakukan Evaluasi Diri Sekolah (EDS) ditunjukan dalam tabel sebagai berikut : 
KOMPONEN  LANGKAH KERJA  PERANGKAT 

Evaluasi Diri  1. Membentuk Tim Pengembang  1. Notula Rapat  


Sekolah (EDS)   Sekolah (TPS) yang terdiri atas unsur Kepala 2. Daftar Hadir  
  sekolah, Wakil Kepala Sekolah, Guru, Tenaga 3. Instrumen
Administrasi, Komite Sekolah, Orang Tua dan EDS  
para pemangku kepentingan pendidikan lainnya.   4. Instrumen EDS
2. Membagi tugas TPS sesuai dengan hasil kajian  
bidangnya.   5. Instrumen EDS
hasil
pengembangan  
 
3. TPS memahami instrumen EDS baik manual
maupun digital. 
3. TPS melakukan analisis berdasarkan
instrumen.  
3. TPS membuat rekomendasi Rencana Tindak
Lanjut (RTL) berdasarkan hasil pengisian
instrumen EDS.  

 
4. Menyusun Rencana Kerja Jangka Menengah  
Rencana Kerja Jangka Menengah (RKJM) menggambarkan tujuan yang akan dicapai
dalam kurun waktu empat tahun yang berkaitan dengan mutu lulusan yang ingin dicapai
dan perbaikan komponen yang mendukung peningkatan mutu lulusan.  RKJM
merupakan rencana kerja pencapaian tujuan berdasarkan skala prioritas. Substansi
rencana kerja tersebut diperoleh dari kesenjangan yang terjadi antara kondisi sekolah
saat ini dengan kondisi ideal yang diharapkan. Indikator dari RKJM mengacu pada 8
Standar Nasional Pendidikan (SNP). Rencana Jangka Menengah (RKJM) dapat disusun
melalui tahapan pada sebagai berikut. 
 
No  Komponen  Langkah Kerja  Perangkat 

1.  Rencana kerja jangka 1. Menugaskan tim kerja / tim pengembang Dokumen
menengah  untuk menyusun RKJM   RKJM  
(RKJM)   2. Menganalisis rekomendasi hasil EDS, visi,  
  misi, dan tujuan sekolah  
3. Menentukan prioritas dalam penyusunan
RKJM  
4. Mereviu dan merevisi rancangan (draf)
rencana kerja jangka menengah (RKJM)  
5. Memfinalisasi hasil revisi Rencana Kerja
Jangka Menengah (RKJM) 
6. Menandatangani dokumen RKJM  

  
5. Menyusun Rencana Kerja Tahunan (RKT), Rencana Kegiatan dan Anggaran 
Sekolah (RKAS) a. Menyusun Rencana Kerja Tahunan  
Rencana Kerja Tahunan (RKT) adalah rencana kerja SMP Negeri Sinau-Thewe.com
dalam 1 tahun sebagai skala prioritas dari RKJM. Rencana Kerja Tahunan dapat
dinyatakan dalam Rencana Kegiatan dan Anggaran sekolah sebagai istilah lain dari
Rencana Anggaran Penerimaan dan Belanja sekolah. Rencana kerja tahunan dijadikan
dasar pengelolaan sekolah yang ditunjukkan dengan kemandirian, kemitraan,
partisipasi, keterbukaan, dan akuntabilitas. Rencana kerja tahunan memuat ketentuan
yang jelas mengenai kesiswaan, kurikulum dan kegiatan pembelajaran, pendidik dan
tenaga kependidikan serta pengembangannya, sarana dan prasarana, keuangan dan
pembiayaan, budaya dan lingkungan sekolah, peran serta masyarakat dan kemitraan,
serta rencana-rencana kerja lain yang mengarah kepada peningkatan dan pengembangan
mutu. 
Menyusun Rencana Kerja Tahunan (RKT) dan Rencana Kegiatan dan Anggaran
Sekolah (RKAS) menggunakan tahapan sebagai berikut.  
No  Komponen  Langkah Kerja  Perangkat 

1.  Rencana  Memembentuk Tim Pengembang  SK TPS  


Kerja Tahunan Sekolah (TPS)  
dan Rencana  Menganalisis program pada RKJM yang menjadi skala Hasil
Kegiatan  prioritas pada tahun bersangkutan.   analisis  
Anggaran 
Sekolah  
  Melaksanakan program di tahun bersangkutan memerlukan  
pembiayaan, maka perlu ada uraian program, volume,
satuan, harga satuan, jumlah harga, dan sumber dana  

Menyetujui melalui rapat dewan pendidikan setelah  


memperhatikan pertimbangan dari komite sekolah dan
disahkan oleh dinas Pendidikan dan Kebudayaan
Kabupaten/kota. Pada sekolah swasta rencana kerja ini
disahkan oleh penyelenggara sekolah.  

Menyusun RKT dilengkapi dengan rencana anggaran dan  


belanja sekolah (RKAS) dalam dokumen tertulis yang
mudah dibaca dan dipahami oleh para pemangku
kepentingan pendidikan.  

 
b. Menyusun Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah (RKAS)  
Perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan anggaran pendapatan dan belanja tahunan
SMP Negeri Sinau-Thewe.com meliputi : 
1. sumber pemasukan, pengeluaran, dan jumlah dana yang dikelola;  
2. penyusunan dan pencairan anggaran, serta penggalangan dana di luar dana investasi
dan operasional;  
3. kewenangan dan tanggung jawab kepala sekolah dalam membelanjakan anggaran
pendidikan sesuai dengan peruntukannya;  
4. pembukuan semua penerimaan dan pengeluaran serta penggunaan anggaran untuk
dilaporkan kepada komite sekolah serta institusi di atasnya, mengacu pada ketentuan
Standar Biaya dan Standar Biaya Kementerian Keuangan. Rencana Kegiatan dan
anggaran sekolah merupakan kegiatan yang dilakukan sekolah selama satu tahun
yang diperinci dengan pembiayaannya. 
BAB IV PENINGKATAN MUTU SEKOLAH, PENERAPAN KEPEMIMPINAN DAN
KEWIRAUSAHAAN KEPALA SEKOLAH 
 
A. Mutu Sekolah Berdasarkan Standar Nasional Pendidikan  
Mutu pendidikan di satuan pendidikan dapat dicapai apabila satuan pendidikan dapat
memenuhi atau melampaui standar nasional pendidikan (SNP) secara bertahap dan
berkelanjutan. Standar Nasional Pendidikan adalah kriteria minimal tentang sistem
pendidikan di seluruh wilayah hukum Negara Kesatuan Republik Indonesia (UUSPN Nomor
20 Tahun 2003, Pasal 1 ayat (17). SNP meliputi delapan standar, yaitu 1) standar isi, 2)
standar proses, 3) standar kompetensi lulusan (SKL), 4) standar pendidik dan tenaga
kependidikan, 5) standar sarana dan prasarana, 6) standar pengelolaan, 7) standar
pembiayaan, dan 8) standar penilaian pendidikan. Dalam hal ini, kepala sekolah
meningkatkan mutu sekolah melalui pencapaian SNP sesuai dengan kewenangannya. Fungsi
standar nasional pendidikan adalah sebagai dasar dalam perencanaan, pelaksanaan serta
pengawasan pendidikan dalam rangka mewujudkan pendidikan nasional yang bermutu.
Sementara itu standar nasional pendidikan ini bertujuan menjamin mutu pendidikan nasional
dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa dan membentuk peradaban serta watak
bangsa yang bermartabat.  
 
B. Perencanaan, Pelaksanaan, dan Pengawasan Program Peningkatan Mutu Sekolah  1.
Hasil Evaluasi Diri (EDS) Tahun 2018-2019 dan Target Pencapaian Tahun Pelajaran 2019-
2020 
Target Pencapaian Tahun Pelajaran 
No.  Indikator Standar Nasional 
2019-2020  2020/2021 
1.  Standar Kompetensi Lulusan     
a.  Olimpiade Sain Nasional (OSN)  peringkat 3 peringkat 40
Kabupaten  Kabupaten 
b.  Pencapaian Kriteria Ketuntasan Minimal 100%  100% 
(KKM) ideal 
c.  Rata-rata nilai raport   81,00  83,00 
d.  Rata-rata Nilai Ujian Nasional:     
  Bahasa Indonesia     70,00  80,00 
   Bahasa Inggris    57,96  59,96 
   Matematika    51,51  53,51 
   IPA    58,72  60,72 
e.  Bidang Non Akademik      
  Atletik  peringkat 10  peringkat 5 

Target Pencapaian Tahun Pelajaran 


No.  Indikator Standar Nasional 
2019-2020  2020/2021 
Kabupaten Kabupaten 
  Bola Voly  peringkat 10  peringkat 5
Kabupaten  Kabupaten 
  Kerawitan  peringkat 10 peringkat 5
Kabupaten  Kabupaten 

  Seni Lukis /Kaligrafi  peringkat 10 peringkat 5


Kabupaten Kabupaten 
peringkat 3 
  Pramuka  Kabupaten  peringkat 1
Kabupaten 
  PMR  peringkat 3 peringkat 1
Kabupaten  Kabupaten 

92% 
f.  Tingkat kedisiplinan siswa   95% 
g.  Tingkat Kepedulian terhadap lingkungan   88%  90% 
h.  Kemampuan menjalankan ibadah shalat   85%  95% 
i.  Kebiasaan membaca al-Qur’an sebelum belajar   90%  95% 

j.  Kemampuan membaca al-Qur’an  90%  95% 


k.  Literasi siswa mencapai   65%  75% 
l.  Jumlah lulusan yang melanjutkan studi ke jenjang 82.5%  100% 
yang lebih tinggi  
 
2.  Standar Isi     
a.  Sekolah mempunyai kerangka dasar kurikulum 95%  100% 
sesuai dengan standar 
b.  Sekolah mempunyai struktur kurikulum sesuai 95%  100% 
dengan standar 
c.  Guru mempunyai rancangan kegiatan tatap muka 90%  95% 
(TM), tugas terstruktur (TT), dan kegiatan mandiri
tidak terstruktur (KMTT)  

d.  Pengembangan KTSP memenuhi standar   90%  100% 


e.  Tersusunnya silabus 12 mata pelajaran  100%  100% 
f.  Tersusunnya RPP 12 mata pelajaran  100%  100% 

Target Pencapaian Tahun


Pelajaran 
No.  Indikator Standar Nasional 
2019-2020  2020/2021 
g.  Terseusunnya Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM)   100%  100% 

h.  Tersusunnya Kalender Pendidikan  100%  100% 


3.  Standar Proses     
a.  Silabus yang dikembangkan oleh guru sendiri   90%  100% 

b.  RPP yang dikembangkan oleh guru sendiri   90%  100% 

c.  Bahan ajar yang dikembangkan oleh guru   70%  80% 


d.  Jumlah siswa per rombel maksimal 32  100%  100% 
e.  Beban mengajar guru minimal 24 jam/minggu  100%  100% 

f.  Rasio antara jumlah siswa dengan buku teks (1 : 1) 90%  100% 
terpenuhi 100% 
g.  Pengelolaan Kelas yang Kondusif  85%  95% 
h.  Kegiatan pembelajaran dengan pendekatan ilmiah   80%  90% 

i.  Pembinaan siswa menghadapi Ujian Nasional (UN) /PIB  100%  100% 

j.  Pembinaan siswa berprestasi di bidang akademik   100%  100% 

k.  Pembinaan siswa berprestasi di bidang non akademik 100%  100% 


mencapai 100% 
l.  Pembinaan budaya dan lingkungan sekolah  90%  95% 
m.  Guru melaksanakan penilaian hasil belajar sesuai dengan 90%  95% 
standar penilaian dan penduan penilaian  

n.  Pemantauan proses pembelajaran   95%  100% 


o.  Supervisi proses pembelajaran terlaksana   95%  100% 
p.  Evaluasi proses pembelajaran tercapai   95%  100% 
q.  Pelaporan proses pembelajaran dan penilaian hasil belajar 95%  100% 
proses pembelajaran 
r.  Tindak lanjut berupa penghargaan dan teguran yang 90%  100% 
mendidik  

Target Pencapaian Tahun


Pelajaran 
No.  Indikator Standar Nasional 
2019-2020  2020/2021 
4.  Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan     

a.  Kualifikasi akademik minimal S1     


b.  Kompetensi pedagogik guru memenuhi standar   100%  100% 

c.  Kompetensi sosial guru memenuhi standar   100%  100% 


d.  Kompetensi kepribadian guru memenuhi standar   100%  100% 

e.  Kompetensi profesional guru memenuhi standar   100%  100% 

f.  Kualifikasi guru memenuhi standar   100%  100% 


g.  Pengalaman mengajar guru memenuhi standar   100%  100% 

h.  Kompetensi tenaga kependidikan memenuhi standar   75%  90% 

i.  Kualifikasi tenaga kependidikan memenuhi standar   75%  90% 

5.  Pengembangan Sarana Prasarana     


a.  Luas tanah memenuhi standar  100%  100% 
b.  Ruang kelas terpenuhi 15 ruang dan sarana ruang   100%  100% 

c.  Sarana ruang terpenuhi   100%  100% 


d.  Jumlah, luas, dan sarana ruang perpustakaan memenuhi 100%  100% 
kriteria  

e.  Jumlah, luas, dan sarana ruang pimpinan memenuhi 100%  100% 
kriteria  

f.  Jumlah, luas, dan sarana ruang guru memenuhi 100%  100% 
kriteria  

g.  Jumlah, luas, dan sarana ruang tata usaha memenuhi 100%  100% 
kriteria  

h.  Jumlah, luas, dan sarana ruang beribadah memenuhi 100%  100% 
kriteria  

i.  Jumlah, luas, dan sarana ruang konseling  100%  100% 

Target Pencapaian Tahun


Pelajaran 
No.  Indikator Standar Nasional 
2019-2020  2020/2021 
memenuhi kriteria  
j.  Jumlah, luas, dan sarana ruang UKS memenuhi kriteria   80%  100% 

k.  Jumlah, luas, dan sarana organisasi kesiswaan memenuhi 90%  100% 
kriteria  

l.  Jumlah, luas, dan sarana jamban memenuhi kriteria   90%  100% 

m.  Jumlah, luas, dan sarana gudang memenuhi kriteria   75%  100% 

n.  Jumlah, luas, dan sarana ruang sirkulasi memenuhi kriteria   90%  100% 

o.  Jumlah, luas, dan sarana tempat bermain dan berolah raga 90%  100% 
memenuhi kriteria  

p.  Jumlah, luas, dan sarana fasilitas kesenian memenuhi 75%  100% 
kriteria  
6.  Standar Pengelolaan  100%  100% 
a.  Memiliki visi, misi, tujuan sekolah memenuhi standar   100%  100% 

b.  Memiliki Rencana Kerja Sekolah (RKS)  memenuhi standar  100%  100% 

c.  Memiliki Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah (RKAS) 100%  100% 
memenuhi standar  
d.  Memiliki pedoman sekolah memenuhi standar   100%  100% 

e.  Memiliki struktur organisasi sekolah memenuhi standar   100%  100% 

f.  Pengadministrasian dan pendokumentasian kegaitan sekolah 100%  100% 


memenuhi standar  
g.  Memiliki program pengawasan dan evaluasi memenuhi 80%  100% 
standar  
h.  Melakukan evaluasi diri   90%  100% 
i.  Nilai akreditasi sekolah mencapai A   100%  100% 
j.  Sistem informasi manajemen memenuhi standar   50%  60% 

Target Pencapaian Tahun


Pelajaran 
No.  Indikator Standar Nasional 
2019-2020  2020/2021 
7.  Standar Pembiayaan  100%  100% 
a.  Penyusunan RAPBS memenuhi standar   100%  100% 
b.  Biaya operasional dialokasikan dan dilaksanakan sesuai 100%  100% 
ketentuan yang berlaku 

c.  Biaya personal dilaksanakan sesuai dengan ketentuan yang 100%  100% 
berlaku  
d.  Memiliki pedoman pengelolaan keuangan sebagai dasar 100%  100% 
penyusunan RAPBS  
e.  Pembukuan keungan berdasarkan ketentuan yang berlaku   100%  100% 

f.  Daya serap anggaran   95%  97% 


g.  Penyampaian laporan keuangan kepada Pemerintah dan 100%  100% 
kepada pihak kepentingan lainnya  

8.  Standar Penilaian  100%  100% 


a.  Guru mengembangkan instrumen dan pedoman penilaian   80%  100% 

b.  Guru kelas VII dan VIII mengembangkan penilian aspek: 80%  100% 
sikap, pengetahuan, dan keterampilan  

c.  Guru memanfaatkan hasil penilaian untuk perbaikan proses 95%  100% 
pembelajaran  
d.  Guru melaporkan hasil penilaian akhlak mulia kepada guru 100%  100% 
agama dan kepribadian kepada guru PKn  

e.  Sekolah mempersiapkan siswa untuk sukses mengikuti 100%  100% 


Ujian Sekolah dan Ujian Nasional  

 
Upaya meningkatkan mutu SMP Negeri Sinau-Thewe.com melalui pencapaian delapan
standar tersebut dapat dilakukan dengan langkah operasional perencanaan, pelaksanaan dan
pengawasan program sekolah yang dilakukan oleh kepala sekolah, ditunjukkan dalam Tabel
berikut ini.  
 

 
Jadwal
No  Komponen  Langkah Kerja  Perangkat  kegiatan 
1.  Kurikulum  
a.  Dokumen  Perencanaan:   SK Tim Pengembang Minggu 1 
Kurikulum 1. Membentuk Tim pengembang KTSP yang Juli 2020 
(KTSP,  KTSP dan Kuritlas untuk SMP melibatkan unsur:  1.
Silabus, dan Negeri Sinau-Thewe.com Kepala Sekolah,  
RPP)   sebelum tahun pelajaran baru 2. Guru kelas  
2019/2020  2. Guru
  mapel/mulok  
2. komite
Sekolah  
2. Dinas
Pendidikan  
2. DUDI  
    2. Menggunakan peraturan-peraturan KTSP dan Kurtilas  
sebagai acuan penyusunan yang disusun memuat
dokumen kurikulum (SNP, peraturan-peraturan:  
Peraturan Daerah, Program 1. Peraturan
Kekhususan, pedoman tentang SI  
penyusunan KTSP dan Kurtilas 2. Peraturan
tahun lalu).   tentang SKL  
3. Peraturan
tentang Standar
Proses Pendidikan
Khusus  
4. Peraturan
tentang Standar
Penilaian  
5. Peraturan
daerah tentang
muatan lokal 
6. Pedoman
tentang Program
Kekhususan 
7. Pedoman
penyusunan KTSP  

Jadwal
No  Komponen  Langkah Kerja  Perangkat  kegiatan 
 
    Pelaksanaan:   1. Undangan rapat 9-10 Juli 
1. Kepala sekolah melakukan pengembangan 2020 
pengembangan dokumen kurikulum dokumen kurikulum  
oleh tim pengembang KTSP dan 2. Notulensi rapat
Kurtilas.   pengembangan
kurikulum.  
3. Daftar hadir rapat
pengembangan
kurikulum  
4. Dokumentasi (foto
kegiatan)  
    2. Kepala sekolah melakukan reviu 1. Catatan hasil reviu  
kurikulum tahun lalu, SKL, SI, kurikulum tahun lalu
Standar Proses, Standar Penilaian, tentang Standar Isi ,
Kerangka Dasar dan Struktur standar proses, SKL,
Kurikulum masingmasing jenjang Standar Penilaian.  
penddikan atau satuan pendidikan, 2. Catatan hasil reviu
dan pedoman implementasi kurikulum tahun lalu
kurikulum.   tentang kerangka
Dasar dan Struktur
Kurikulum.  
3. Catatan hasil reviu
kurikulum tahun lalu
tentang implementasi
kurikulum.  
    3. Kepala sekolah melakukan revisi Dokumen final buku 1  
dokumen kurikulum.   (KTSP dan Kurtilas),
buku 2 (silabus), dan
buku 3 (RPP).  
    4. Persetujuan dan pengesahan Dokumen kurikulum yang  
dokumen kurikulum.   telah mendapatkan
  persetujuan dari 

Jadwal
No  Komponen  Langkah Kerja  Perangkat  kegiatan 
komite sekolah dan pengawas
serta pengesahan dari Dinas
Pendidikan dan Kebudayaan
Kabupaten Jombang.  
    5. Melakukan sosialisasi 1. Undangan sosialisasi 11 Juli
dokumen kurikulum kepada dokumen kurikulum 2020 
warga sekolah.   kepada warga sekolah.  
  2. Notulen sosialisasi
dokumen kurikulum
kepada warga sekolah.  
3. Daftar hadir
sosialisasi dokumen
kurikulum kepada
warga sekolah.  
4. Surat instruksi
sosialisasi dokumen
kurikulum kepada guru
untuk peserta didik.  
    Pengawasan:   1. Jurnal harian KS.   Juli 2020-
1. Mengawasi proses 2. Laporan hasil Juni 2021 
pelaksanaan kurikulum pengawasan.  
(Kepala Sekolah, Pengawas
Sekolah dan komite
sekolah).  
    2. Melaporkan hasil 1. Dokumen laporan hasil Minggu 4
pengembangan kurikulum  pengembangan kurikulum Juni 2020 
(kurikulum fungsional) tahun berjalan.  
kepada dinas 2. Laporan hasil
Pendidikan dan pengembangan 
Kebudayaan Kabupaten
Jombang.  
 

Jadwal
No  Komponen  Langkah Kerja  Perangkat  kegiatan 
kurikulum
diketahui oleh
Pengawas
Sekolah dan
Komite
Sekolah.  
b.  Kalender Perencanaan:   1. Daftar hadir Minggu
pendidikan  Tim mengatur waktu bagi kegiatan Tim.   1 
sekolah   pembelajaran peserta didik selama 1 2. Notulensi.   Juli 2020 
  (satu) tahun ajaran yang dirinci per 3. Kalender
semester, per bulan, dan per minggu Pendidikan.  
mengacu kalender pendidikan nasional  
dan daerah (Dinas Pendidikan dan
Kebudayaan Kabupaten Jombang).  
    Pelaksanaan:   1. Undangan 9 Juli
1. Menyusun kalender pendidikan rapat.   2020 
sekolah.   2. Daftar hadir
  rapat penyusunan
kalender
pendidikan
sekolah.  
3. Notulensi
rapat penyusunan
kalender
pendidikan
sekolah.  
4. Kalender
pendidikan
sekolah tahun
berjalan.  
5. Rincian
kegiatan pembe-
lajaran dalam
satu tahun.  
6. Rincian
kegiatan
pembela-jaran
per semester
penyelenggara
pendidikan.  
    2. Melakukan sosialisasi Kalender 1. Rapat sosialisasi 10 Juli
Pendidikan.   kalender 2019 
  pendidikan.  

Jadwal
No  Komponen  Langkah Kerja  Perangkat  kegiatan 
2. Undangan sosialisasi.  
2. Daftar hadir. 
2. Notulensi sosialisasi
kalender pendidikan.  
2. Surat edaran kepala sekolah
tentang kalender pendidikan
tahun berjalan.  
2. Penempelan kalender
pendidikan di papan
pengumuman sekolah.  

    3. Menyusun jadwal 1. Jadwal kegiatan sesuai 10 Juli


pelaksanaan kegiatan kelender pendidikan (UTS, 2020 
sesuai kalender UAS, US/UN, Perayaan hari
pendidikan.   besar, perayaan hari besar
  agama, kegiatan kepramukaan
dll).  
2. Laporan hasil kegiatan
sekolah.  
    Pengawasan:   1. Jurnal harian Kepala Sept
Mengawasi proses Sekolah.   2020  
penyusunan kalender 2. Laporan hasil penyusunan Pebruari 
pendidikan.   kalender pendidikan.   2020 
 
c  Program  Perencanaan:   1. Jurnal Kepala Sekolah .   Minggu 1
1.
pembelajaran   Memastikan guru 2. Pedoman wawancara Juli 2020 
  menyusun program dengan guru mengenai upaya
pembelajaran kepala 
berdasarkan hasil
asesmen.  

Jadwal
No  Komponen  Langkah Kerja  Perangkat  kegiatan 
  sekolah untuk memastikan
guru menyusun program
pembelajaran berdasarkan
hasil asesmen.  
    2. Memastikan guru 1. Jurnal Kepala Sekolah.   14 Juli
menyosialisasikan 2. Pedoman wawancara 2020 
program pembelajaran dengan guru mengenai upaya
kepada peserta didik.   sekolah dalam memastikan
  sosialisasi program
pembelajaran kepada peserta
didik.  
    3. Menyosialisasikan program 1. Undangan rapat sosialisasi 12 Juli
pembelajaran kepada program pembelajaran.   2020 
pendidik, komite sekolah, 2. Daftar hadir.  
dan orang tua.   3. Notulensi rapat sosialisasi
  program pembelajaran.  
    Pelaksanaan:   1. Jurnal Kepala Sekolah.   Minggu 2
Memastikan guru 2. Pedoman wawancara Juli 2020 
menyusun program dengan guru mengenai upaya
pembelajaran sesuai kepala sekolah tentang
dengan perencanaan pada penyusunan program
Standar Proses.   pembelajaran sesuai dengan
  standar proses.  
    Pengawasan:   1. Jadwal pengawasan pelaksanaan September
Mengawasi program pembelajaran.   2020, 
keterlaksanaan program
pembelajaran.  

Jadwal
No  Komponen  Langkah Kerja  Perangkat  kegiatan 
  2. Laporan hasil Pebruari
pengawasan tentang program 2021 
pembelajaran.  
2. Pedoman wawancara
dengan guru tentang
pengawasan yang dilakukan
oleh kepala sekolah tentang
program pembelajaran.  
2.  Kesiswaan    
a  Penerimaan Perencanaan :   1. Peraturan PPDB tahun Mei 2020 
Peserta  Kepala sekolah dan tim berjalan mengatur daya
Didik Baru membuat peraturan tentang tampung.  
(PPDB)   penerimaan peserta didik 2. Peraturan PPDB tahun
Tahun baru yang berisi kriteria berjalan mengatur rasio
calon peserta didik baru, peserta didik/guru.  
Pelajaran  daya tampung, dan struktur 3. Peraturan PPDB tahun
2020/2021  panitia penerimaan peserta berjalan mengatur jenis
didik baru.   kelainan/kekhususan.  
  4. SK kepanitiaan PPDB
tahun berjalan meliputi
susunan tim penilai.  
    Pelaksanaan :   1. Ada media sosialisasi Juni
1. Menginformasikan peraturan PPDB tahun berjalan.   2020 
tentang penerimaan peserta 2. Buku catatan penerimaan
didik baru kepada para peserta didik baru berisi
pemangku kepentingan biodata 
pendidikan setiap menjelang
dimulainya tahun ajaran 

Jadwal
No  Komponen  Langkah Kerja  Perangkat  kegiatan 
baru.   peserta didik
2. Penerimaan peserta didik baru.  
baru dilaksanakan sebelum 3. Laporan hasil
dimulai tahun ajaran, yang asesmen calon
diseleng-garakan secara obyektif, peserta didik
transparan, akuntabel, tanpa baru.  
diskriminasi (gender, agama, 3. Surat
etnis, status sosial, dan keputusan peserta
kemampuan ekonomi).   didik yang
2. Memutuskan penerimaan diterima  
peserta didik baru melalui rapat  
dewan pendidikan sekolah dan
ditetapkan oleh kepala sekolah.  
    Pengawasan :   1. Jurnal harian Juni
1. Mengawasi penerimaan Kepala Sekolah.   2020 
peserta didik baru, yang 2. Dokumen
dilakukan bersama oleh kepala laporan PPDB
sekolah, dewan pendidikan, dan tahun berjalan.  
komite sekolah.    
2. Melaporkan hasil
pengawasan, kemudian
dilaporkan kepada dinas
Pendidikan dan Kebudayaan
Kabupaten Jombang 
b  Penerimaan Perencanaan :   1. SK Juni
peserta  1. Kepala sekolah dan Tim penerimaan 2020 
didik membuat peraturan tentang peserta peserta didik
pindahan   didik pindahan yang berisi kriteria pindahan.  
  peserta didik pindahan.   2. Peraturan
2. Menerima peserta didik pinda- penerimaan
han dan menyesuaiakan dengan peserta didik
daya tampung sekolah mengikuti pindahan.  
ketentuan Standar Sarana dan 3. SK tim penilai
Prasarana.   peserta didik
pindahan. 

Jadwal
No  Komponen  Langkah Kerja  Perangkat  kegiatan 
    Pelaksanaan :   1. Media sosialisasi Juli 2020
1. Melaksanakan penerimaan penerimaan peserta s/d Januari
peserta didik pindahan secara didik pindahan.   2021 
obyektif, transparan, 2. Buku pencatatan
akuntabel, tanpa diskriminasi pendaftaran peserta
(gender, agama, etnis, status didik.  
sosial, dan kemampuan 3. Dokumen
ekonomi).   pelaksanaan asesmen.  
2. Memutuskan penerima-an 4. Dokumen peserta
peserta didik pindahan dalam didik pindahan yang
rapat dewan pendidikan.   diterima. 
    Pengawasan :   1. Jurnal  
1. Melakukan pengawasan harian.  2.
penerimaan peserta didik Dokumen
pindahan dilaku-kan secara laporan.  
bersama oleh kepala
sekolah, dewan pendidikan,
dan komite sekolah.  
2. Melaporkan kepada
dinas Pendidikan dan
Kebudayaan Kabupaten
Jombang  
c  Masa Perencanaan :   1. SK Kepanitiaan.   10-11 Juli 
Pengenalan  1. Membuat peraturan yang 2. Dokumen program 2020 
Lingkungan berisi struktur kepanitiaan, jenis MPLS.  
Sekolah  kegiatan, jadwal kegiatan, dan 3. Jurnal. 
(MPLS)   tata tertib kegiatan dengan
  mengacu pada peraturan
perundang-undangan.  
2. Memutuskan MPLS dalam
rapat dewan pendidikan dengan
melibatkan pengurus OSIS 
3. Menetapkan peraturan
tentang MPLS.  
4. Menginformasikan
peraturan MPLS disampaikan
kepada pihak yang
berkepentingan setiap
menjelang dimulainya tahun
ajaran baru 2019/2020  
sama. 
3. Menyosialisasikan program
bimbingan dan konseling.  
    Pelakasanaan:   1. Jurnal.   Juli 2020 –
1. Memastikan pelaksanaan program 2. Dokum Juni 2021 
layanan bimbingan dan konseling.   en kerja
2. Melaksanakan kerja sama dengan sama. 
psikolog, dokter, psikiater.  
Jadwal
No  Komponen  Langkah Kerja  Perangkat  kegiatan 
    Pengawasan:   1. Jurnal.   September 
1. Mengawasi proses 2. Dokumen 2020; 
pelaksanaan layanan laporan.  Pebruari
bimbingan dan konseling.   2021 
2. Mengawasi proses kerja
sama.  
3. Melaporkan hasil
pelaksanaan program
bimbingan dan konseling
kepada orang tua/wali peserta
didik. 
e  Kegiatan Perencanaan:   1. SK guru Juli 2020 
ekstrakurikuler   1. Menugaskan guru pembina pembina
  ekstrakurikuler dengan SK ekstrakurikuler.  
kepala sekolah.   2. Dokumen
2. Menyusun program program
ekstrakurikuler yang berisi ekstrakurikuler. 
jenis, jadwal pelaksanaan,
materi kegiatan, evaluasi.  
3. Menyosialisasikan
program program
ekstrakurikuler. 
 
    Pelaksanaan:   Jurnal.   Juli 2020 –
1. Memastikan guru pembina   Juni 2021 
ekstrakurikuler melaksanakan
pembinaan.  
2. Melaksanakan Pembinaan
ekstrakurikuler sesuai dengan
jenis dan jadwal.  
3. Melaksanakan evaluasi
ekstrakurikuler sesuai dengan
jenis dan jadwal.  
    Pengawasan:   Jurnal dan September 
1. Mengawasi kegiatan dokumen laporan.   2020; 
ekstrakurikuler.     Pebruari 
2. Melaporkan hasil
pengawasan kepada dinas 

Jadwal
No  Komponen  Langkah Kerja  Perangkat  kegiatan 
Pendidikan dan Kebudayaan 2021 
Kabupaten/ kota provinsi. 
f  Penghargaan Perencanaan:   Dokumen Juli 2021 
peserta  1. Merencanakan pembinaan program.  
didik prestasi peserta didik, yang dilakukan  
berprestasi   dengan melibatkan komite sekolah,
  dewan pendidikan, dan pengurus
OSIS, serta dituangkan dalam
peraturan pembinaan prestasi peserta
didik.  
2. Memutuskan peraturan
pembinaan prestasi peserta didik
melalui  rapat dewan pendidikan dan
ditetapkan oleh kepala sekolah. 
3. Menginformasikan peraturan
pembinaan prestasi peserta didik
kepada warga sekolah setiap awal
tahun ajaran.  
    Pelaksanaan:   Dokumen Agustus
Melaksanakan pembinaan prestasi peserta penghargaan.   2020 – Mei
didik dilakukan oleh guru pembina yang   2021 
ditunjuk oleh kepala sekolah.  
    Pengawasan:   1. Jurnal.   September 
1. Mengawasi proses pelaksanaan 2. Dokume 2020; 
pemberian penghargaan peserta didik n laporan.   Pebruari 
berprestasi.     2021 
2. Melaporkan pemberian
penghargaan kepada orang tua dan
dinas Pendidikan dan Kebudayaan
Kabupaten Jombang 

Jadwal
No  Komponen  Langkah Kerja  Perangkat  kegiatan 
g  Penelusuran dan Perencanaan:   Dokumen Juni
pendayagunaan  1. Merencanakan penelusuran dan Program.   2020 
alumni   pendayagunaan alumni memuat  
  kriteria penelusuran dan
pendayagunaan alumni sesuai dengan
potensi, bakat, dan minat mereka
dengan mengacu pada peraturan
perundang-undangan.  
2. Menetapkan rencana penelusuran
dan pendayagunaan alumni
melibatkan komite sekolah, dewan
pendidikan, dan para pemangku
kepentingan pendidikan.  
3. Menginformasikan rencana
penelusuran dan pendayagunaan
alumni kepada warga sekolah  
    Pelaksanaan:   Jurnal.   Juni
Melaksanakan penelusuran dan   2020 
pendayagunaan alumni dilakukan oleh
kepala sekolah.  
    Pengawasan:   1. Jurnal.    
1. Mengawasi penelusuran dan 2. Dokume
pendayagunaan alumni.   n laporan.  
2. Melaporkan kepada penelusuran  
dan pendayagunaan dinas Pendidikan
dan Kebudayaan Kabupaten
Jombang  
3.  Pendidik dan Tenaga Kependidikan    

a  Pemenuhan Perencanaan:   1. SK tim perencana Juni 2020 


Pendidik   Kepala Sekolah membentuk tim perencana kebutuhan
  kebutuhan  pendidik.  

Jadwal
No  Komponen  Langkah Kerja  Perangkat  kegiatan 
pendidik yang bertugas 2. Buku daftar hadir
merencanakan kebutuhan tim dan notulen.  
pendidik, membuat surat 2. Buku rencana
penetapan pemenuhan kebutuhan pemenuhan
pendidik, bersama komite sekolah/ kebutuhan pendidik
yayasan menyeleksi penerimaan yang
tenaga pendidik dan melaporkan mencantumkan
tentang rencana pemenuhan jumlah guru mata
kebutuhan pendidik kepada Dinas pelajaran/guru
Pendidikan dan Kebudayaan kelas, dan
Kabupaten Jombang   kualifikasi
akademik.  
2. Surat penetapan
pemenuhan kebutuhan
pendidik. 
2. Surat permohonan
kebutuhan pendidik
kepada Dinas
Pendidikan. 
    Pelaksanaan:   1. Surat usulan tentang 30 Juni
1. Memastikan terkirimnya pemenuhan kebutuhan 2020 
surat usulan tentang pendidik berdasarkan
pemenuhan kebutuhan pendidik jumlah guru mata
berdasarkan jumlah guru mata pelajaran/guru kelas,
pelajaran/guru kelas, dan dan kualifikasi
akademik kepada Dinas
kualifikasi akademik kepada Pendidikan dan
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten
Kebudayaan Kabupaten Jombang.  
Jombang  2. Media sosialisasi
2. Memastikan tim melakukan penerimaan tenaga
sosialisasi pemenuhan pendidik baru.  
kebutuhan pendidik.   3. Buku catatan
3. Memastikan tim melakukan penerimaan calon
pencatatan pendaftaran.   pendidik baru.  
4. Memastikan tim melakukan
seleksi  
5. Memutuskan calon
pendidik baru yang diterima 

Jadwal
No  Komponen  Langkah Kerja  Perangkat  kegiatan 
melalui rapat dengan tim 4. Biodata calon
seleksi  pendidik baru 
4. Laporan hasil
seleksi calon pendidik
baru.  
4. Surat keputusan
pendidik yang
diterima.  
    Pengawasan:   1. Jurnal harian  
1. Mengawasi proses Kepala Sekolah.  
seleksi penerimaan 2. Dokumen laporan
pendidik baru.   seleksi penerimaan
2. Menginformasikan pendidik baru. 
hasil seleksi penerimaan
pendidik baru kepada
warga sekolah.  
3. Melaporkan hasil
pengawasan kepada Dinas 
Pendidikan dan Kebudayaan
Kabupaten Jombang 
b  Pemberdayaan  Perencanaan:  1. SK tim perencana Akhir
pendidik   Membentuk tim perencana pembagian tugas Juni
  pembagian tugas pendidik, pendidik, pemberian 2020 
pemberian tugas tambahan, tugas tambahan,
pembagian beban mengajar, pembagian beban
optimalisasi tenaga mengajar, optimalisasi
pendidik.   beban kerja pendidik.  
  2. Buku daftar hadir
dan notulen tim.  
3. Buku pembagian
tugas yang sesuai
dengan kualifikasi
akademik dan
kompetensi.  
4. Buku pembagian
tugas tambahan.  

Jadwal
No  Komponen  Langkah Kerja  Perangkat  kegiatan 
5. Buku pembagian beban
mengajar.  
    Pelaksanaan:   1. Surat keputusan Akhir Juni
1. Memastikan tersusunnya pembagian tugas 2020 
rencana penetapan pembagian mengajar  
tugas mengajar pendidik.   2. Surat keputusan
2. Memastikan terbuatnya penetapan wakil
surat penetapan wakil kepala kepala sekolah.  
sekolah.   3. Rincian tugas
3. Memastikan tersusunnya dan fungsi kepala
tugas dan fungsi kepala sekolah, wakil
sekolah, wakil kepala sekolah, kepala sekolah,
guru kelas, guru mata guru kelas, guru
pelajaran dan guru BK/ mata pelajaran dan
konselor.  guru BK/ konselor. 
    Pengawasan:   1. Buku September 
1. Berkoordinasi dengan supervisi.   2020, 
pengawas sekolah 2. Buku catatan Pebruari
mengevaluasi kesesuaian koordinasi 2021 
antara pembagian tugas evaluasi.  
dengan pelaksanaan, melalui 3. Dokumen
kegiatan supervisi.   laporan hasil
2. Melaporkan hasil supervisi supervisi dan
dan evaluasi kepada dinas  evaluasi. 
Pendidikan dan Kebudayaan
Kabupaten Jombang  
c  Pengembangan Perencanaan:   1. SK tim September
pendidik   Membentuk tim pengembangan pengembangan 2020 
  pendidik yang bertugas:   pendidik.  
a. membuat rancangan 2. Buku daftar
instrumen evaluasi diri hadir dan
pendidik yang mengacu pada notulensi.  
standar pendidik,   3. Instrumen
b. membuat jadwal evaluasi diri
pelaksanaan PKG,   pendidik yang
c. merencanakan alternatif mengacu pada
pengembangan pendidik standar pendidik.  
melalui diklat fungsional, 4. Jadwal
diklat teknis, kegiatan  pelaksanaan PKG.  

Jadwal
No  Komponen  Langkah Kerja  Perangkat  kegiatan 
kolektif guru, publikasi ilmiah 5. Buku catatan
dan karya inovatif, lokakarya, alternatif
seminar, dan pelatihan sesuai pengembangan pendidik
dengan kompetensi,   melalui diklat
d. merencanakan alternatif fungsional, diklat
pengembangan kualifikasi teknis, kegiatan kolektif
melalui studi lanjut; dan guru, publikasi ilmiah
peningkatan karir, dan   dan karya inovatif,
d. menetapkan lokakarya, seminar, dan
pengembangan pendidik pelatihan sesuai dengan
bersama dinas  kompetensi.  
Pendidikan dan Kebudayaan 5. buku catatan
Kabupaten Jombang   pengembangan
kualifikasi pendidik.  
5. Surat penetapan
pengembangan pendidik
yang minimal
mencantumkan nama
pendidik, jenis
pengembangan dan
waktu.  
    Pelaksanaan:   1. Buku daftar September
1. Memastikan pengembangan 2020 
keterlaksanaan pengembangan pendidik.  
pendidik.   2. Buku catatan
2. Memastikan peningkatan
keterlaksanaan peningkatan kompetensi profesional
kompetensi profesional pendidik.  
pendidik melalui studi lanjut, 3. Buku catatan mutasi
lokakarya, seminar, pelatihan, berdasarkan analisis
dan/atau penelitian sesuai jabatan. 
dengan kompe-tensi secara 4. Buku catatan
profesional, adil, dan terbuka, pemberian promosi
serta mendorong pendidik kepada pendidik. 
untuk aktif dalam organisasi
profesi.  
3. Memastikan
keterlaksanaan mutasi
berdasarkan 
untuk  1. Membuat aturan tentang pemberian
pendidik   pemberian  penghargaan penghargaan
  kepada pendidik.   pendidik.  
2. Membentuk tim untuk 2. Surat keputusan tim
pemberian penghargaan pemberian
kepada pendidik yang penghargaan
termasuk didalamnya pendidik.  
melibatkan komite sekolah,  
tim evaluasi, dan dinas
pendidikan dibuktikan
dengan SK kepala
sekolah.  
    Pelaksanaan:   1. Buku catatan September 
1. Memastikan tim penjaringan/inventarisa 2020; 
melakukan penjaringan si pendidik calon Pebruari 
/inventarisasi pendidik penerima 2021 
yang masuk nominasi penghargaan.  
mendapatkan penghargaan.  2. Jadwal pemberian
2. Memastikan jadwal penghargaan 
pelaksanaan pemberian 
Jadwal
No  Komponen  Langkah Kerja  Perangkat  kegiatan 
penghargaan yang yang dikaitkan
disesuaikan dengan dengan momen
momen tertentu tertentu seperti Hari
misalnya Hari Pendidikan
Pendidikan Nasional, Nasional, Hari
Hari Guru, dan/atau Guru, dan/atau Hari
Hari Kemerdekaan Kemerdekaan
Republik Indonesia.   Republik
Indonesia.  
    Pengawasan:   1. Jurnal harian Desember 
1. Melakukan kepala sekolah.   2020; Juni 
pengawasan 2. Dokumen laporan 2021 
keterlaksanaan pengawasan.  
pemberian  
penghargaan kepada
pendidik .  
2. Melaporkan hasil
pengawasan kepada
dinas 
Pendidikan dan
Kebudayaan
Kabupaten Jombang  
  Tenaga Kependidikan    

a  Pemenuhan Perencanaan:   1. Hasil analisis Juli 2020 


kebutuhan tenaga 1. Melakukan kebutuhan tendik
kependidikan (tenaga analisis kebutuhan berdasarkan jumlah,
administrasi sekolah, tendik berdasarkan jenis pekerjaan, dan
tenaga perpustakaan jumlah, jenis kualifikasi
sekolah, tenaga pekerjaan, dan akademik.  
laboratorium sekolah, kualifikasi 2. Laporan kondisi
pekerja sosial, akademik.   dan kebutuhan
psikolog, terapis, dan 2. Menentukan tendik berdasarkan
tenaga  kebutuhan tendik jumlah, jenis
berdasarkan jumlah, pekerjaan, dan
jenis pekerjaan, dan kualifikasi
kualifikasi dan akademik.  
dilaporkan kepada   
dewan pendidikan,
pengawas sekolah,
dinas pendidikan,
komite sekolah. 
Jadwal
No  Komponen  Langkah Kerja  Perangkat  kegiatan 
kependidikan
khusus lainnya,
seperti; teknisi,
tenaga kebersihan,
penjaga sekolah)  

    Pelaksanaan:   1. Dokumen 30 Juni


1. Memastikan usulan validasi usulan 2020 
kebutuhan tendik sesuai kebutuhan
dengan jumlah, jenis tendik.  
pekerjaan, dan kualifikasi 2. Surat usulan
akademik.   kebutuhan
2. Mengajukan usulan tendik
kebutuhan tendik kepada berdasarkan
dinas  jumlah, jenis
Pendidikan dan Kebudayaan pekerjaan, dan
Kabupaten Jombang  kualifikasi
akademik.  
 
    Pengawasan:   1. Dokumen  
1. Memantau dan pemantauan dan
mengevaluasi pemenuhan evaluasi
kebutuhan dengan pemenuhan
mencocokkan kesesuaian kebutuhan
perencanaan dan tendik.  
pelaksanaan   2. Laporan dan
2. Melaporkan hasil tindak lanjut
pengawasan kepada dinas  hasil pengawasan
Pendidikan dan Kebudayaan pemenuhan
Kabupaten Jombang  kebutuhan
tendik.  
 
b  Pemberdayaan  Perencanaan:   Rancangan Juni
tenaga Kepala Sekolah  merancang pembagian tugas dan 2020 
kependidikan   pembagian tugas dan beban beban kerja sesuai
  kerja tendik jenis pekerjaan, kebutuhan dan
dan kualifikasi akademik ketentuan.  
kebutuhan dan ketentuan.    

Jadwal
No  Komponen  Langkah Kerja  Perangkat  kegiatan 
    Pelaksanaan:   1. SK pembagian 10 Juli
1. Membuat SK  pembagian tugas tendik.   2020 
tugas tendik dengan 2. Naskah uraian
mempertimbangkan kompetensi tugas dan
dan beban kerja sesuai dengan tanggungjawab
aturan perundang-undangan.   tendik.  
2. Menyusun uraian tugas dan 3. Uraian
tanggung jawab tenaga pendayagunaan
kependidikan.   tenaga
3. Mendayagunakan tenaga kependidikan  
kependidikan.    
    Pengawasan:   1. Catatan  
1. Memantau dan pemantauan dan
mengevaluasi pemberdayaan evaluasi
tenaga kependidikan dilakukan pemberdayaan
oleh kepala sekolah dan wakil tendik.  
kepala sekolah pada akhir tahun 2. Laporan dan
ajaran.   tindak lanjut
2. Melaporkan hasil hasil pemantauan
pemantauan dilaporkan kepada:  pemberdayaan
dinas pendidikan dan tendik.  
kebuadayaan kabupaten  
Jombang 
c  Pengembangan  Perencanaan:   1. Hasil  
tenaga 1. mengidentifikasi identifikasi
kependidikan   peningkatan kompetensi secara peningkatan
  sistematis sesuai kebutuhan.   kompetensi
2. Memetakan pilihan tendik.  
pengembangan tendik(termasuk 2. Pemetaan
studi lanjut, lokakarya, seminar, jenis
dan/atau pelatihan).   pengembangan
3. Menyusun rencana tendik.  
pengembangan tendik bersama 3. Rencana
wakil kepala sekolah.   pengembangan
tendik.  
 
    Pelaksanaan:   1. Laporan pelaksanaan  
1. melaksanakan pengembangan pengembangan
tendik sesuai rencana.   tendik.  

Jadwal
No  Komponen  Langkah Kerja  Perangkat  kegiatan 
2. melaksanakan mutasi 2. SK mutasi jabatan.  
berdasarkan analisis jabatan.    
    Pengawasan:   1. Hasil pemantauan Juli 2020 –
1. Mengawasi tingkat pengembangan tendik.   Juni 2021 
kesesuaian 2. Laporan hasil
pengembangan tendik pengawasan kepada
dengan rencana/program dinas pendidikan.  
yang telah ditetapkan.    
2. Melaporkan hasil
pengawasan dilaporkan
kepada dinas
pendidikan.  
d  Penghargaan Perencanaan:   1. Aturan pemberian Desember
untuk  1. Membuat aturan penghargaan tenaga 2020 
tenaga tentang pemberian kependidikan.  
kependidikan   penghargaan kepada 2. Surat keputusan tim
  tenaga kependidikan.  pemberian penghargaan
2. Membentuk tim untuk tenaga kependidikan.  
pemberian penghargaan  
kepada tenaga
kependidikan yang
melibatkan komite
sekolah, tim evaluasi, dan
dinas pendidikan
dibuktikandengan SK
kepala sekolah.  
    Pelaksanaan:   1. Buku catatan September
1. Memastikan tim penjaringan/inventarisa 2020 
melakukan penja- si calon penerima
ringan/inventarisasi penghargaan.  
tenaga kependidikan 2. Jadwal pemberian
yang masuk nominasi penghargaan yang
mendapatkan dikaitkan dengan
penghargaan.   momen tertentu  
2. Memastikan jadwal  
pelaksanaan pemberian
penghargaan yang
disesuaikan dengan
momen tetentu misalnya
Hari Pendidikan
Nasional, Hari Guru,
dan/atau Hari
Kemerdekaan Republik
Indonesia.  

Jadwal
No  Komponen  Langkah Kerja  Perangkat  kegiatan 
    Pengawasan:   1. Jurnal harian Sepember
1. Melakukan kepala sekolah.   2020 
pengawasan 2. Dokumen laporan
keterlaksanaan pemberian pengawasan.  
penghargaan kepada  
tenaga kependidikan.  
2. Melaporkan hasil
pengawasan kepada dinas
Pendidikan dan
Kebudayaan Kabupaten
Jombang sesuai dengan
kewenangannya.  
4.  Sarana dan Prasarana   

a  Pengadaan Perencanaan:   Sekolah memiliki Juli 2020 


sarana dan 1. Menyusun master plan dokumen master 
prasarana   (rencana induk) sarana dan plan sekolah  
  prasarana sekolah.    
    2. Menyusun rencana kebutuhan Dokumen hasil analisis  
sarpras pada tahun berjalan kebutuhan sarpras yang
yang dapat dilaksanakan un- mengakomodasi
tuk semua kekhususan.   aksesibilitas semua
  kekhususan.  
   
    Pelaksanaan:   Dokumen pengajuan Juli – 
1. Mengajukan rencana (proposal) pengadaan Desember 
pengadaan sarpras sesuai sarpras sesuai kebutuhan.   2020 
kebutuhan pada tahun  
berjalan.  
    2. Membentuk tim pengadaan SK panitia pengadaan  
sarana dan prasarana sesuai sarana dan prasarana
dengan kebutuhan.   sekolah.  
 

Jadwal
No  Komponen  Langkah Kerja  Perangkat  kegiatan 
    Pengawasan:   SK tim pengawas sarana dan Juli-
1. Membentuk tim pengawas prasarana meliputi PTK yang Desember 
pengadaan sarana dan ditugaskan mengelola sarana 2020 
prasarana.   dan prasarana.  
    2. Kepala sekolah Dokumen pengadaan yang  
menandatangani semua ditandatangani kepala
dokumen pengadaan sekolah.  
sarpras.    
    3. Melaporkan hasil Dokumen laporan pengawasan  
pengawasan pengadaan sarpras.  
sarpras.    
b  Pemanfaatan Perencanaan:   Dokumen tata tertib Juli 2020 
sarana  Memastikan sekolah penggunaan sarana dan
dan memiliki aturan prasarana yang ditandatangani
prasarana   penggunaan sarana dan oleh Kepala Sekolah.  
  prasarana.  
    Pelaksanaan:   1. Jurnal Kepala Sekolah Juli 2020 –
1. Memastikan semua sarpras berisi tentang kegiatan Juni 2021 
yang dimiliki sekolah pengecekan sarpras.  
dimanfaatkan secara 2. Ada catatan penggunaan
optimal.   sarpras.  
  3. Ada jadwal penggunaan
sarpras.  
4. Instrumen kepuasan
penggunaan sarpras.  

Jadwal
No  Komponen  Langkah Kerja  Perangkat  kegiatan 
    2. Memastikan petugas sekolah 1. Jurnal Kepala  
melakukan pemeliharaan Sekolah berisi tentang
sarpras.   kegiatan pemeliharaan
  sarpras.  
2. Kartu inventaris
barang.  
3. Sarpras dapat
digunakan/dipakai.  
4. Kepala sekolah
mengajak warga sekolah
untuk turut serta
memelihara sarpras.  
    Pengawasan:   1. Jurnal Kepala Juni 2020
Melakukan pengawasan Sekolah berisi tentang – Juli
secara berkala terhadap kegiatan pengecekan 2021 
pemanfaatan sarpras.   sarpras.  
  2. Catatan hasil
pengawasan pemanfaatan
sarpras.  
3. KS menyampaikan
hasil pengawasan ke
warga sekolah.  
c  Pemeliharaan Perencanaan:   Dokumen RKAS yang Minggu 1 
sarana  1. Memprogramkan memuat program Juli 2020 
dan pemeliharaan sarpras dalam pemeliharaan sarpras.  
prasarana   RKAS.    
 
    2. Penyusunan rencana Daftar hadir workshop  
pemeliharaan sarpras penyusunan RKAS.  
melibatkan dewan guru,  
komite sekolah dan tendik.  

Jadwal
No  Komponen  Langkah Kerja  Perangkat  kegiatan 
    Pelaksanaan:   Jurnal Kepala Sekolah Juli 2020 –
Memastikan guru dan tenaga mencatat kegiatan Juni 2021 
kependidikan yang pemeliharaan sarpras.  
memelihara sarpras  
melakukan tugas dengan
tepat dan baik.  
    Pengawasan:   1.
Instrumen observasi Juni 2020 
1. Melakukan pengawasan kebersihan dan
secara langsung terhadap kenyamanan sarpras.  
pemeliharaan sarpras.   2. Jurnal Kepala
  Sekolah mencatat
kegiatan pengawasan
kepala sekolah terhadap
pemeliharaan sarpras.  
    2. Membuat laporan kondisi Dokumen laporan kondisi  
sarpras yang dilaporkan sarpras pada tahun
kepada dinas terkait.   berjalan.  
 
d  Pengembangan  Perencanaan:   Dokumen RPS mencakup Juli 2020 
sarana dan 1. Kepala sekolah rencana pengembangan
prasarana   menyusun rencana sarpras.  
  pengembangan sekolah  
yang didalamnya
termasuk rencana
pengembangan
sarpras.  
    2. Memastikan tim pengembang Jurnal Kepala Sekolah  
sekolah dapat melaksanakan mencatat kegiatan
tugasnya dengan baik.   pembinaan kepada tim
pengembang sekolah.  
    Pengawasan:   Jurnal Kepala Sekolah Desember 
1. Kepala sekolah mencatat kegiatan 2020; Juni 
melakukan pengawasan pengawasan langsung 2021 
langsung terhadap terhadap pelaksanaan 
pelaksanaan pengembangan
sekolah.  

Jadwal
No  Komponen  Langkah Kerja  Perangkat  kegiatan 
pengembangan sekolah.  
 
    2. Membuat laporan pengawasan Dokumen laporan pengawasan  
pengembangan sekolah dan pengembangan sekolah.  
menyampaikannya kepada  
dinas terkait.  
5.  Budaya dan Suasana Pembelajaran Sekolah    

a  Budaya Perencanaan:   Ada dokumen perencanaan Juli 2020 


Sekolah   1. Dokumen perencanaan sekolah 
sekolah memuat aspek untuk pengembangan budaya
pengembangan budaya sekolah, seperti 7K, literasi,
sekolah.   kerohanian, budaya mutu, dan
aktivitas lain yang dapat
relevan.  
    2. Kepala sekolah bersama Dalam penyusunan dokumen  
warga sekolah menyusun perencanaan pengembangan
dokumen rencana budaya sekolah, ada
pengembangan sekolah.   keterlibatan :  1. komite
  sekolah,  
2. dewan guru. 
    Pelaksanaan:   Ada SK mengenai penanggung 10 Juli
1. Kepala sekolah jawab pengembangan budaya 2020 
mendelegasikan program sekolah.  
pengembangan budaya
sekolah.  
    2. Kepala sekolah memastikan 1. Terdapat bukti fisik  
terlaksananya budaya pelaksanaan budaya
sekolah yang sekolah. 
dikembangkan.   2. Semua warga sekolah 

Jadwal
No  Komponen  Langkah Kerja  Perangkat  kegiatan 
berpartisipasi aktif
dalam menciptakan
pengembangan
budaya sekolah.  
    Pengawasan:   Laporan pelaksanaan dari September 
Memantau dan tim pengembang.   2020; 
menginformasikan Pebruari 
(tindak lanjut) 2021 
pelaksanaan
pengembangan budaya
sekolah.  
b  Suasana Perencanaan:   Dalam perencanaan Juli 2020 
pembelajaran   Kepala sekolah bersama pencip-taan suasana
dewan guru pembelajaran, ada
merencanakan suasana keterlibatan: 1. dewan
pembelajaran yang guru, 2. komite/yayasan
nyaman, aman, tertib, penyelenggara
bersih, rapih, saling pendidikan.  
menghormati,
menghargai, dan kerja
sama.  
    Pelaksanaan:   1. SK penugasaan Juli 2020 –
Kepala sekolah Guru.   Juni 2021 
menugaskan guru untuk 2. Ada catatan kegiatan
menciptakan suasana observasi kelas yang
pembelajaran yang dilakukan oleh kepala
memperhatikan sekolah.  
lingkungan fisik dan non
fisik.  
    Pengawasan:   Dokumen/laporan Sepember 
Memantau dan hasil pengawasan 2020; 
menginformasikan pengembangan Pebruari 
pelaksanaan suasana belajar di 2021 
pengembangan suasana kelas yang
pembelajaran di kelas.   diinformasikan kepada
warga sekolah.  
c  Kode etik Perencanaan:   Dalam penyusunan peraturan Juli 2020 
sekolah  1. Kepala sekolah sekolah, ada bukti
bersama komite/yayasan keterlibatan:  
dan guru 

Jadwal
No  Komponen  Langkah Kerja  Perangkat  kegiatan 
merencanakan kode etiksekolahyang a. komite
berlaku untuk semua warga (guru, sekolah/
tenaga kependidikan dan peserta yayasan,  
didik) sekolah dalam upaya mene- b. dewan guru,
gakkan etika sekolah.   dan  
c. pihak lain
yang
dibutuhkan.  
 
    2. Menyusun dokumen kode etik   Juli 2020 
sekolah yang mengatur peserta
didik memuat norma untuk: 1)
menjalankan ibadah sesuai dengan
agama yang dianutnya; 2)
menghormati pendidik dan tenaga
kependi-dikan; 3) mengikuti
proses pembelajaran dengan
menjunjung tinggi ketentuan pem-
belajaran dan mematuhi semua
peraturan yang berlaku; 4)
memelihara kerukunan dan
kedamaian untuk mewujudkan
harmoni sosial di antara teman; 5)
mencintai keluarga, masyarakat,
dan menyayangi sesama; 6)
mencintai lingkungan, bangsa, dan
negara; serta 7) menjaga dan
memelihara sarana dan prasarana,
kebersihan, ketertiban, keamanan,
keindahan, dan kenyamanan
sekolah.  
2. Kode etik sekolah yang mengatur
guru dan tenaga kependidikan
memasukkan larangan bagi guru
dan tenaga kependidikan, secara
perseorangan maupun kolektif,
untuk: 1) menjual buku pelajaran,
seragam/bahan pakaian sekolah,
dan/atau perangkat sekolah
lainnya baik secara langsung
maupun tidak 

Jadwal
No  Komponen  Langkah Kerja  Perangkat  kegiatan 
langsung kepada peserta didik; 2)
memungut biaya dalam
memberikan bimbingan belajar
atau les kepada peserta didik; 3)
memungut biaya dari peserta
didik baik secara langsung
maupun tidak langsung yang
bertentangan dengan peraturan
perundang-undangan; 4)
melakukan sesuatu baik secara
langsung maupun tidak langsung
yang mencederai integritas hasil
Ujian Sekolah dan Ujian
Nasional.  
    Pelaksanaan:   Terdapat buku  
Kepala mewajibkan warga sekolah catatan kasus
berperilaku sesuai dengan   ketidakdisiplinan.  
1. kode etik peserta didik; 
2. kode etik guru.  
    Pengawasan:   Dalam rangka Juli
Memantau dan menginformasikan memantau  2020-
pelaksanaan peraturan sekolah.   pelaksanaan tata Juni
tertib sekolah, kepala 2021 
sekolah:  
a. Datang lebih
awal.  
b. Pulang lebih
akhir.  
c. Membaca
laporan
pelaksanaan
dari tim
pengembang.  
6.  Peran serta Masyarakat dan Kemitraan    

    Perencanaan:   1. Program kerja.   Juli


2020 

Jadwal
No  Komponen  Langkah Kerja  Perangkat  kegiatan 
1. Meyusun program pemberdayaan 2. Draf MoU.  
peran serta masyarakat dan kemitraan,  
berisi: jenis, pihak, waktu. 
2. Menyusun draf MoU.  
    Pelaksanaan:   1. Catatan Juli 2020 
1. Mensosialisasikan pelaksanaan kegiatan.  
peran serta masyarakat dan kemitraan 2. MoU yang
kepada semua warga sekolah setiap sudah
awal tahun pelajaran.   ditandatangani.  
2. Menjalin kemitraan dengan  
lembaga yang relevan, berkaitan
dengan masukan, proses, dan capaian
hasil pendidikan.  
3. Menjalin kemitraan sekolah
dilaksanakan dengan orang tua peserta
didik, alumni, tokoh masyarakat,
lembaga pemerintah dan/atau lembaga
non pemerintah.  
4. Menjalin kemitraan dengan satuan
pendidikan lain, dunia usaha, dan
dunia industri, di dalam negeri
dan/atau luar negeri.  
5. Melibatkan peran serta masyarakat
dalam pengelolaan non akademik
dan/atau akademik.  
6. Membangun kerja sama dengan
tenaga ahli seperti dokter, terapis,
psikolog, psikiater.  
7. Menandatangani MoU.  

Jadwal
No  Komponen  Langkah Kerja  Perangkat  kegiatan 
    Pengawasan:   1. Catatan Desember 
1. Mengawasi proses kemitraan.   pengawasan.   2020; Juni 
2. Mengadministrasikan dan 2. Dokumen 2021 
melaporkan hasil kemitraan kepada laporan.  
dinas pendidikan provinsi/kab/kota.  
7  Akreditasi    

    Perencanaan:   1. SK Tim April 2020 


1. Membentuk tim evaluasi diri Evaluasi Diri.  
untuk keperluan akreditasi yang 2. Instrumen
mengacu kepada ketentuan peraturan Evaluasi diri.  
perundang-undangan yang berlaku.  
2. Menyiapkan draf instrumen
evaluasi diri.  
    Pelaksanaan:   1. Dokumen April 2020 
1. Menyosialisasikan persiapan kegiatan
akreditasi.   sosialisasi.  
2. Mengolah hasil evaluasi diri.   2. Hasil
3. Membuat rekomendasi hasil pengolahan
evaluasi diri.   evaluasi diri.  
4. Menindaklanjuti hasil rekomendasi 3. Rekomendas
evaluasi diri.   i hasil evaluasi
diri.  
4. Dokumen
tindak lanjut
evaluasi diri.  
    Pengawasan:   Catatan hasil  
1. Tim mengevaluasi diri dan pengawasan  
melaporkan hasil kerjanya kepada
kepala sekolah paling lambat 6
(enam) bulan sebelum akreditasi/
reakreditasi.  
2. Kepala sekolah melakukan
pengawasan terhadap peningkatan
status akreditasi berdasarkan
peraturan perundang-undangan
yang berlaku.  

Jadwal
No  Komponen  Langkah Kerja  Perangkat  kegiatan 
8  Sistem Informasi Manajemen    

    Perencanaan:   SK. Tim Penyusun Program Juli 2020 


Tim menyusun program Sistem Informasi Manajemen.  
Sistem Informasi Manajemen
baik manual maupun berbasis
TIK.  
    Pelaksanaan:   Software atau format dokumen Juli 2020-
Memastikan sekolah memiliki yang digunakan di sekolah.   Juni 2021 
teknologi informasi.  
    Memastikan tim TIK sekolah Data kepegawaian, data  
terfasilitasi untuk kesiswaan, data kurikulum, data
melaksanakan tugas dan sarpras.  
fungsinya.  
    Memastikan sekolah memiliki POS yang dibuat dan  
Prosedur Oeprasional Standar dikembangkan oleh sekolah.  
(POS) dalam SIM sekolah.  
    Memastikan pemeliharaan Jurnal KS, bentuk SIM sekolah    
SIM sekolah dapat berjalan
dengan baik.  
    Memastikan SIM sekolah Dokumen RPS   
dikembangkan sesuai
kebutuhan.  
    Membuat deskripsi kerja PTK Dokumen struktur organisasi  
yang termasuk didalamnya sekolah.  
memelihara SIM sekolah.  
    Memastikan SIM sekolah Jurnal Kepala Sekolah, SIM yang  
dapat digunakan sepanjang digunakan oleh sekolah.  
tahun berjalan  
    Pengawasan:   Dokumen laporan pengawasan   September 
Melakukan pengawasan dan 2020; 
membuat laporan pengawasan Pebruari 
SIM sekolah   2021 
Jadwal
No  Komponen  Langkah Kerja  Perangkat  kegiatan 
9.  Program lain dalam upaya peningkatan mutu sekolah    

    Perencanaan: Tim SK. Tim.   Juli 2020 


menyusun program unggulan
berdasarkan analisis SWOT
yang dilakukan Tim.  
    Pelaksanaan:   Dokumen program unggulan Juli 2021 
1. Sekolah memiliki program sekolah.  
unggulan di bidang
tertentu seperti: pilihan
kemandirian
(keterampilan
vokasional), seni,
olahraga, akademik, atau
lainnya.  
    2. Memastikan tim kerja program Jurnal Kepala Sekolah.   
unggulan dapat melaksanakan Laporan pelaksanaan
program unggulan secara program unggulan.  
berkelanjutan.  
    3. Memastikan sekolah memiliki Produk, dokumen  
produk, prestasi, atau hasil prestasi, atauhasil
program unggulan sekolah.   program unggulan
sekolah.  
    Pengawasan:   Jurnal Kepala Sekolah, daftar September 
Kepala sekolah hadir kegiatan refleksi, laporan 2020; 
melaksanakan pengawasan hasil pengawasan program Pebruari 
secara langsung terhadap unggulan.   2021 
pelaksanaan program
unggulan sekolah.  
 
 
 

C. Penerapan Kepemimpinan Kepala Sekolah  


Kepala sekolah dalam menerapkan kepemimpinannya dapat dilakukan melalui
perannya sebagai model keteladanan; pemecah masalah (problem solver); pembelajar;
motivator; pencipta iklim yang kondusif (climate maker). Langkah operasionalnya
ditunjukkan dalam Tabel berikut : 
No  Komponen  Langkah Operasional  Hasil 
1.  Tindakan kepala sekolah menjadi 1. Hadir ke sekolah tepat Nilai budaya kerja
teladan dan mengarahkan guru, waktu dalam berbagai dan budaya belajar
TAS, peserta didik tepat waktu, kegiatan.   yang tercermin pada
melaksanakan kegiatan sesuai 2. Melaksanakan kegiatan guru, tenaga
jadwal, dan menyelesaikan sesuai dengan jadwal.   administrasi, dan
pekerjaan tepat waktu (teladan).   3. Mennyelesaikan peserta didik.  
pekerjaan tepat waktu.  

2.  Tindakan kepala sekolah menjadi 1. Mengontrol perilaku Tertanam jiwa


contoh dalam kecermatan warga sekolah berdasarkan kewirausahaan pada
memperhitungkan risiko aturan yang berlaku.   guru, tenaga
sehingga dapat mengarahkan 2. Mengapresiasi administrasi dan
guru, TAS, dan  pendapat guru dalam peserta didik.  
peserta didik dalam semangat penerapan gagasan baru
kewirausahaan sekolah (teladan).   dalam memperbaiki proses
pembelajaran dan
penilaian.  
3. Memberikan
penghargaan terhadap
prestasi dan karya terbaik
warga sekolah.  
4. Memberikan
bimbingan kepada guru .  
3.  Tindakan kepala sekolah 1. Mengadakan diskusi secara Terjalin komunikasi
menyelesaikan masalah sekolah berkala dengan guru, antara warga sekolah
secara bersamasama, tenaga kependidikan, orang yang dibuktikan dan
pemanfaatan  tua, terapis, psikolog, dan catatan jurnal kepala
DUDI untuk mengenali sekolah.  
masalah   

No  Komponen  Langkah Operasional  Hasil 


sumber belajar dan sekolah dan memecahkannya secara
sumber  bersama-sama.  
informasi, memantau 2. Memanfaatkan sumber daya untuk
penggunaan sumber daya, mewujudkan tujuan pada rencana
dan  kerja tahunan. 
menilai pemanfaatan 2. Memanfaatkan perpustakaan untuk
sumber daya.   meningkatkan daya serap
informasi bagi guru.  
2. Memanfaatkan pengetahuan baru
dengan cara menyosialisasikan,
mengundang nara sumber dan
menugaskan guru mengikuti
kegiatan diklat/workshop
pengetahuan baru. 

4.  Kepala Sekolah 1. Menyampaikan informasi baru dalam Budaya


berperilaku sebagai berbagai forum.   belajar, budaya
pembelajar.   2. Membaca surat kabar/majalah/media membaca. 
online.  
5.  Kepala sekolah 1. Aktif memotivasi PTK melaksanakan Budaya kerja
mendorong PTK untuk tugas dan fungsi lebih baik.   dan budaya
(1) melaksanakan tugas 2. Aktif memotivasi PTK meningkatkan mutu.  
dan fungsi  kompetensi.  
secara baik; (2) 3. Memecahkan masalah 
meningkatkan  tusi yang dihadapinya.  
kompetensi (3)   
memecahkan 
masalah tusi yang
dihadapinya. 
(Motivator).  

6.  Kepala sekolah  1. Kepala sekolah santun  Terciptanya


iklim yang 
No  Komponen  Langkah Operasional  Hasil 
melakukan komunikasi dalam bertutur dengan peserta didik, guru, kondusif.  
secara (1) santun; (2) tenaga kependidikan lainnya dan komite
terbuka; dan (3) sekolah.  
menghargai semua warga 2. Kepala sekolah terbuka menerima
sekolah.   masukan dari warga sekolah.  
2. Kepala sekolah memepertimbangkan
berbagai pendapat warga sekolah
dalam pengambilan keputusan.  

7.  Kepala sekolah membuat 1. Kepala sekolah menghargai PTK Motivasi


sistem penghargaan dan yang berprestasi.   berprestasi.  
sanksi secara adil, 2. Kepala sekolah memberikan sanksi
terbuka, dan konsisten.   kepada guru dan PTK yang melanggar
aturan.  

 
D. Penerapan Kewirausahaan  
Kewirausahan adalah suatu sikap, jiwa dan kemampuan untuk menciptakan sesuatu
yang baru yang sangat bernilai dan berguna bagi dirinya dan orang lain. Kewirausahaan
merupakan sikap mental dan jiwa yang selalu aktif atau kreatif berdaya, bercipta, berkarya
dan bersahaja dan berusaha. Kewirausahaan (entrepreneurship) muncul apabila seseorang
individu berani mengembangkan usahausaha dan ide-ide barunya. Kewirausahaan tidak
selalu identik dengan karakter wirausaha semata, karena karakter wirausaha kemungkinan
juga dimiliki oleh seorang yang bukan wirausaha. Wirausaha mencakup semua aspek
pekerjaan, baik karyawan swasta maupun pemerintahan. Wirausaha adalah mereka yang
melakukan upayaupaya kreatif dan inovatif dengan jalan mengembangkan ide, dan meramu
sumber daya untuk menemukan peluang (opportunity) dan perbaikan (preparation) hidup.
Dalam dunia pendidikan kewirausahaan dapat diimplementasikan secara terpadu dengan
kegiatan-kegiatan pendidikan di sekolah. Pelaksanaan pendidikan kewirausahaan dilakukan
oleh kepala sekolah, guru, tenaga kependidikan (konselor), peserta didik secara bersama-
sama sebagai suatu komunitas pendidikan. Upaya kepala sekolah SMP Negeri Sinau-
Thewe.com  dalam menerapkan jiwa kewirausahaan di sekolah yaitu dengan:  
1. menciptakan inovasi yang berguna bagi pengembangan sekolah;  
2. melakukan kegiatan dalam upaya mencapai keberhasilan sekolah sebagai organisasi
pembelajar yang efektif;  
3. memotivasi guru dan tenaga kependidikan untuk sukses dalam melaksanakan tugas
pokok dan fungsinya;  
4. memotivasi peserta didik untuk sukses dalam prestasi akademik dan non akademik; dan  
5. mengembangkan pengelolaan kegiatan produksi sekolah sebagai sumber belajar peserta
didik; 
BAB V PENUTUP 
Program Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum SMP Negeri Sinau-Thewe.com
Jombang ini disusun dengan mempertimbangkan kondisi dan potensi sekolah serta kondisi
psikologis pendidik dan peserta didik di sekolah. Harapannya, kegiatan kurikulum dan
pembelajaran yang menjadi tanggung jawab Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum dapat
berjalan sesuai harapan semua warga sekolah. 
Program ini dapat berjalan dengan lancar  bila semua warga sekolah mendukungnya.
Untuk itu, warga sekolah perlu meningkatkan kesadaran  pentingnya kegiatan kurikulum dan
pembelajaran sebagai jantungnya pendidikan di sekolah. 

Penyusun menyadari bahwa program ini belum sempurna. Kritik dan saran demi
perbaikan program ini sangat kami harapkan. 

 
 
Cilacap,  Juli 2021
Kepala SMP Negeri Sinau-Thewe.com

YANUAR WIJATMOKO, S.T


Pembina Tk. I
NIP. ---
   
 
 
 
 

Anda mungkin juga menyukai