Anda di halaman 1dari 30

LAPORAN LATIHAN MENGAJAR DAN OBSERVASI KELAS

Disusun dalam rangka memenuhi tugas

Praktik Pengalaman Lapangan (PPL)

Fakultas Agama Islam Universitas Islam Lamongan

Di SMA HASYIM ASY’ARI PUCUK LAMONGAN

Mulai tanggal 13 Januari sampai dengan 8 Februari 2020

Oleh:

Andy Rizal Aminulloh

NIM. 011710038

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

FAKULTAS AGAMA ISLAM

UNIVERSITAS ISLAM LAMONGAN

2020
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL......................................................................................................i
HALAMAN PERSETUJUAN......................................................................................ii
HALAMAN PENGESAHAN......................................................................................iii
KATA PENGANTAR...................................................................................................v
BAB I PENDAHULUAN.............................................................................................1
A. Latar Belakang......................................................................................................1
B. Pengertian Praktik Pengalaman Lapangan (PPL).............................................1
C. Tujuan PPL............................................................................................................2
D. Tempat dan Waktu PPL.......................................................................................2
E. Persyaratan Mengikuti PPL.................................................................................2
F. Tata Tertib Mahasiswa Peserta PPL...................................................................2
G. Metode Praktek Pengalaman Lapangan (PPL)..................................................3
H. Teknik Analisis Data............................................................................................4
I. Program PP............................................................................................................5
BAB II LAPORAN LATIHAN MENGAJAR..............................................................6
A. Analisis Keadaan Kelas dan Siswa.....................................................................6
J. Analisis Penyajian Materi Pelajaran...................................................................6
BAB III LAPORAN LATIHAN OBSERVASI KELAS..............................................8
A. Tujuan observasi kelas.........................................................................................8
K. Persiapan dan Perencanaan Observasi...............................................................8
L. Pelaksanaan Observasi.........................................................................................8
M. Hasil Observasi...................................................................................................10
BAB IV ANALISIS.....................................................................................................15
A. Analisis Hasil Latihan Mengajar......................................................................15
N. Analisis Hasil Latihan Observasi Kelas...........................................................16
BAB V PENUTUP......................................................................................................18
A. KESIMPULAN...................................................................................................18
O. SARAN................................................................................................................18

LAMPIRAN LAMPIRAN

A. Kalender Pendidikan
B. Rincian Pekan Efektif (RPE)
C. Program Tahunan (PROTA)
D. Program Semester (PROMES)
E. Analisis Kompetensi Inti (KI) dsn Kompetensi Dasar (KD)
F. Silabus Pembelajaran
G. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
H. Analiaia Ulangan Harian
I. Pemetaan Kompetensi dan Teknik Penilaian
J. Absensi Siswa
K. Ulangan Harian Siswa
L. KKM
M.
PERSETUJUAN

Laporan latihan mengajar dan observasi kelas ini telah disetujui oleh guru pamong
dan mengetahui dosen pembimbing lapangan (DPL) pada:

Hari:

Tanggal:

Pucuk,30 Januari 2020

Mengetahui

Guru Pamong Mahasiswa PPL

Drs. H. ABDUS SALAM ANDY RIZAL AMINULLOH

NIM: 011710038

Dosen Pembimbing Lapangan

WINARTO EKA WAHYUDI. S.PdI,M.PdI


PENGESAHAN

Laporan latihan mengajar dan observasi kelas ini telah disaahkan oleh Kepala
Sekolah pada:

Hari :

Tanggal :

Pucuk,30 Januari 2020

Mengetahui,

Kepala SMA Hasyim Asy’ari 1 Pucuk

KAMIM S.E
SURAT KETERANGAN

Yang bertanda tangan di bawah ini Kepala SMA Hasyim Asy’ari 1 Pucuk
menerangkan dengan sebenar benarnya bahwa :

Nama : ANDY RIZAL AMINULLOH

NIM/NIMKO : 011710038

Fakultas/Prodi : FAI/PAI

Program : REGULER

Telah Melaksanakan Praktik pengalaman lapangan (PPL) di SMA Hasyim Asy’ari 1


Pucuk mulai tanggal 13 Januari – 8 Februari 2020.

Demikian surat keterangan ini dibuat, agar digunakan sebagaimana mestinya.

Pucuk,30 Januari 2020

Mengetahui

Kepala SMA Hasyim Asy’ari 1 Pucuk

KAMIM S.E
KATA PENGANTAR

Bismillahhirrohmahnirohim

Puji syukur kehadirat ALLAH SWT senantiasa kami panjatkan atas karunia,
rahmat serta taufiqnya, sehingga kami dapat menyelesaikan tugas praktik pengalaman
lapangan (PPL) dan kegiatan Observasi kelas di SMA Hasyim Asy’ari 1 Pucuk, yang
dilaksanakan mulai tanggal 13 Januari – 8 Februari 2020.

Sholawat serta salam semoga terlimpahkan atas junjungan kita nabi besar
Muhammad SAW yang telah memberi syafaat bagi seluruh umat islam sehingga
dapat membedakan mana perkara yang haq dan mana perkara yang batil.

Seiring dengan selesainya laporan ini, tidak lupa kami ucapkan banyak
terimah kasih kepada semua pihak yang telah mendunkung terselesainya laporan ini.

Secara khusus kami sampaikan kepada :

1. H. Bambang Eko M., SH,Spn.,M.Hum, Selaku Rektor Universitas Islam


Lamonga.
2. Bapak Viktor Imaduddin Ahmad,S.Th.I.,M.Ag Selaku Dekan Fakultas Agama
Islam.
3. Bapak Winarto Eka Wahyudi S.PdI,M.PdI Selaku dosen pembimbing
lapangan PPL di SMA Hasyim Asy’ari 1 Pucuk
4. Bapak Kamim S.E Selaku Kepala SMA Hasyim Asy’ari 1 Pucuk yang telah
memberikan keluasaan gerak kami untuk melaksanakan praktik pengalaman
lapangan dan sekaligus observasi.
5. Bapak Drs. Abdus Salam selaku guru pamong yang telah memberikan dan
membina pengetahuan serta motivasi kepada kami.
6. Seluruh Dewan Guru dan Karyawan , serta siswa siswi SMA Hasyim Asy’ari
1 pucuk, atas partisipasi dan kesediaanya menerima kami dengan segala
kekurangan yang ada pada kami.
7. Seluruh teman teman peserta PPL baik dari UNISLA maupu teman teman
UNISDA atas kerjasamanya dalam melaksanakan tugas PPL di SMA Hasyim
Asy’ari 1 Pucuk.

Materi penyusunan laporan PPL ini dibuat berdasarkan buku pedoman praktik
pengalaman lapangan (PPL) Program S-1 yang diterbitkan oleh Fakultas Agama
Islam.

Kami menyadari sepenunya bawah kesempurnaan hanya milik Allah swt semata,
dan kami hanya bisa berusaha dengan sekuat tenaga untuk mencapai
kesempurnaan tersebut. Walaupun laporan kami ini jauh dari kesempurnaan,
saran dan kritik yang membangun dari semua pihak sangat kami harapkan demi
kesempurnaan laporan ini.

Pucuk, 30 Januari 2020

Penyusun

ANDY RIZAL AMINULLOH

NIM.011710038
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Dalam rangka meningkatkan kualitas dan hasil pendidikan senantiasa
dicari, diteliti dan diupayakan melalui berbagai komponen pendidikan. Guru
yang dalam perkembangannya disebut juga fasilitator sebagai salah satu
komponen pendidikan mempunyai peran yang strategis dalam proses dan
penentuan hasil pendidikan seorang guru tidak hanya dituntut dalam penguasaan
materi saja, namun juga harus panda dalam beretorika, pemilihan metode, serta
peka terhadap masalah-masalah didalam proses pembelajaran.
Dari kemampuan tersebut guru diharapkan mampu berkomunikasi secara
baik dan benar yang pada akhirnya dalam rangka melatih calon-calon pengajar
dan pendidik yang diharapkan sebagaimana digambarkan di atas, maka
diadakanlah Praktek Pengalaman Lapangan (PPL) bagi mahasiswa program
study Pendidikan Agama Islam (PAI) di Fakultas Agama Islam (FAI) Universitas
Islam Lamongan (UNISLA).

B. Pengertian Praktik Pengalaman Lapangan (PPL)


Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) di Fakultas Agama Islam
Universitas Islam Lamonagn adalah suatu kegiatan akademik berupa latihan
mengajar dan tugas-tugas kependidikan lainnya yang terdiri dari dua tahap
yakni :
a. PPL-1, merupakan tahap latihan mengajar dalam kelompok kecil di
hadapan teman-teman sendiri, dan atau beberapa siswa yang dihadirkan
untuk kepentingan itu, yang dikenal dengan istilah peerteaching atau
microteaching, dengan bobot 2 sks.
b. PPL-2, merupakan tahap latihan mengajar dihadapan siswa sesungguhnya,
yang dikenal dengan istilah real class room teaching, dan latihan tugas-
tugas kependidikan lain, dengan bobot 6 sks.

C. Tujuan PPL
Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) ini bertujuan :
1. Membimbing mahasiswa sebagai calon guru agar memperoleh pengetahuan,
pengalaman, dan keterampilan yang konsisten dengan profesi guru.
2. Membimbing mahasiswa sebagai calon guru agar memiliki seperangkat nilai,
sikap dan pola tingkah laku yang diperlukan untuk profesi seorang guru.
3. Membimbing mahasiswa sebagai calon guru agar memiliki kemampuan
menyelenggarakan pendidikan dan pengajaran di lingkungan sekolah.

D. Tempat dan Waktu PPL


1. Tempat PPL yang dimaksud dalam laporan ini dilaksanakan di SMA Hasyim
Asy’ari 1 Pucuk.
2. Waktu PPL dilaksanakan selama 1 bulan dari tanggal 13 Januari sampai 8
Februari 2019 secara magang. Magang yang dimaksud adalah calon guru
(mahasiswa) dititipkan dan dipercayakan pembinanya kepada kepala sekolah
tempat PPL dan guru pamong (pemegang mata pelajaran). Sedangkan
mahasiswa peserta PPL diberikan peranan oleh guru pamongnya dalam
melasanakan tugas-tugas kependidikan dan pengajaran.

E. Persyaratan Mengikuti PPL


1. Telah mengikuti mata kuliah kependidikan baik mata kuliah agama
maupun mata kuliah umum.
2. Telah mengikuti dan lulus program microteaching (PPL-1)
F. Tata Tertib Mahasiswa Peserta PPL
Dalam pelaksanaan PPL, mahasiswa peserta PPL harus mematuhi dan
melaksanakan tata tertib sebagai berikut :
1. Mengenakan pakaian yang sopan dan rapi, serta memakai sepatu dan jas
almamater, khususnya bagi mahasiswa putri memakai busana muslimah.
2. Menghias diri dan mengatur rambut sesuai dengan peraturan yang berlaku
di sekolah tempat PPL dan atau tidak berambut gondrong.
3. Terlebih dahulu menghubungi kepala sekolah tempat PPL, guna
memperoleh penjelasan-penjelasan dan berusaha berkenalan dan menjalin
hubungan yang baik dengan seluruh personal sekolah tempat PPL.
4. Berada di sekolah tempat PPL, selama 5 hari setiap minggu, baik untuk
melaksanakan latihan mengajar, observasi kelas (classroom observation)
maupun kegiatan-kegiatan kependidikan lainnya.
5. Hadir di sekolah tempat PPL, 15 menit sebelum jam pelajaran pertama dan
meninggalkan sekolah setelah selesai jam terakhir atau dengan seizin
kepala sekolah.
6. Mengisi daftar isi presensi mahasiswa peserta PPL dan daftar presensi
siswa setiap kali mengajar.
7. Berusaha bergaul di sekolah tempat PPL, baik dengan rekan rekan
mahasiswa maupun dengan para siswa sekolah tempat PPL dalam batas-
batas kesopanan.
8. Memperhatikan tata tertib sekolah tempat PPL dan ikut berusaha
melaksanakan serta memeliharanya.
9. Selalu ikut membantu mensukseskan kegiatan-kegiatan sekolah tempat
PPL.
10. Menjaga nama baik sekolah tempat PPL dan Fakultas Agama Islam
Universitas Islam Lamongan.
11. Melaksanakan latihan mengajar dengan tertib, efektif dan efisien.
12. Melaksanakan observasi kelas (classroom observation) dengan tertib dan
mendalam.
13. Membuat laporan pelaksanaan latihan mengajar dan observasi kelas
(classroom observation) dalam bentuk paper.
G. Metode Praktek Pengalaman Lapangan (PPL)
Dalam Praktek Pengalaman Lapangan (PPL) ini menggunakan metode
diskripsi atau pemaparan secara jelas atau terperinci terhadap hasil-hasil temuan
di lapangan. Digunakan metode diskripsi ini, karena kami bermaksud ingin
mendiskripsikan atau memaparkan tentang pendekatan non eksperimen dengan
penelitian kasus dalam bentuk study skripsi, yang dimaksud study skripsi adalah
mengumpulkan data sebanyak-banyaknya mengenai faktor-faktor yang
merupakan bahan-bahan penelitian, kemudian menganalisis factor-faktor itu
untuk dicari peranannya terhadap bahan penelitian, dengan menggunakan metode
dskripsi ini dapat digunakan untuk :
1. Mengetahui jenis-jenis kesulitan yang dihadapi siswa dalam kegiatan belajar
mengajar.
2. Mengetahui prosentase kesulitan dalam menyelesaikan soal ulangan maupun
evaluasi, sehingga dapat ditemukan faktor-faktor yang paling besar dalam
menentukan keberhasilan pembelajaran dalam menyelesaikan soal-soal
maupun evaluasi.
Untuk memperoleh data, kami menggunakan tes dan wawancara. Tes
digunakan untuk menentukan sample yang akan diteliti ketentuan tingkat
ketuntasan kelas terhadap daya secara materi, dari sample yang diperoleh
kemudan diadakan wawancara dan dipaparkan dalam bentuk data kualitatif dan
kuantitatif.

H. Teknik Analisis Data


Penelitian ini merupakan penelitian diskripsi yang bersifat eksploratif
yang bertujuan untuk menggambarkan hal-hal yang berkenaan dengan kesulitan-
kesulitan yang dihadapi siswa dalam pelajaran Bahasa Arab khususnya kelas X.
Adapun data kami golongkan menjadi 2 kelompok data yaitu data kualitatif dan
kuantitatif.
1. Data kualitatif
Data kualitatif merupakan data yang digambarkan dengan kalimat dan
dipaparkan untuk memperoleh kesimpulan. Dalam data kualitatif ini memuat
uraian data yang diperoleh dari wawancara yang dideskripsikan dengan
informasi lain yang merupakan paparan kesulitan-kesulitan yang dihadapi
siswa kelas X dalam pelajaran Bahasa Arab.

2. Data kuantitatif
Data kuantitatif merupakan data yang digambarkan dengan angka-angka hasil
perhitungan atau pengukuran yang diproses dengan cara dijumlahkan,
dibandingkan dengan jumlah yang diharapkan dan diperoleh prosentase.

I. Program PPL

PROGRAM PPL
Bulan/Minggu
No Kegiatan Bulan Ke-I Bulan Ke-II
1 2 3 4 1 2 3 4
Studi Pendahuluan V
01

Pelaksanaan latihan
02 mengajar V V V V

Pelaksanaan observasi
03 kelas V

04 Diskusi kelas V V V
05 Penyerahan paper V

BAB II
LAPORAN LATIHAN MENGAJAR

A. Tujuan Studi Pendahuluan

Studi pendahuluan dimaksudkan agar mahasiswa peserta PPL mengenal situasi


pendidikan dan pengajaran di sekolah secara menyeluruh untuk dijadikan bahan
pertimbangan dalam melaksanakan kegiatan PPL lebih lanjut.

B. Objek/Sasaran Studi Pendahuluan

Objek/sasaran studi pendahuluan meliputi:

1. Mengenal pengelola sekolah dan guru pamong.

2. Mengenal situasi dan kondisi sekolah secara umum.

3. Mengenal situasi pengelolaan kelas.

4. Mengenal pelaksanaan tugas guru pamong sebagai pengelola proses


pembelajaran.

5. Mengenal situasi siswa.

C. Teknik Pelaksanaan Studi Pendahuluan

Studi pendahuluan dilaksanakan dengan cara:

1. Mengadakan perkenalan dengan pengelola sekolah dan para guru khususnya


guru pamong melalui pertemuan-pertemuan dan atau cara lain.

2. Meminta bimbingan dan petunjuk kepada kepala sekolah dan guru pamong
tentang teknik pelaksanaan PPL di sekolah tempat PPL.
3. Meminta bimbingan dan petunjuk kepada guru pamong tentang format
perencanaan pembelajaran, pelaksanaan pembelajaran, evaluasi dan hal-hal
yang terkait dengan masalah itu yang sudah ditetapkan di sekolah tempat PPL.

4. Mengadakan wawancara dengan pengelola sekolah, guru pamong, dan para


siswa tentang situasi dan kondisi sekolah, pengelolaan proses pembelajaran,
dan situasi siswa.

5. Mengadakan observasi tentang situasi dan kondisi sekolah, proses


pembelajaran dan situasi siswa.

6. Studi pendahuluan harus dilaksanakan dengan tertib, kekeluargaan dan


bekerjasama baik antara mahasiswa peserta PPL dengan kepala sekolah,
mahasiswa dengan guru pamong, mahasiswa dengan siswa maupun
mahasiswa dengan mahasiswa.

7. Hasil studi pendahuluan didiskusikan dengan antar mahasiswa peserta PPL,


antara mahasiswa peserta PPL dengan guru pamong maupun dengan dosen
pembimbing untuk digunakan sebagai bahan pertimbangan pelaksanaan PPL.

Dalam latihan mengajar yang dilaporkan adalah:

1. Perangkat pembelajaran:
a. Kalender Pendidikan
b. Rincian Pekan Efektif (RPE)
c. Program Tahunan
d. Program Semester
e. Silabus
f. Pemetaan Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar
g. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
BAB III

LAPORAN LATIHAN OBSERVASI KELAS

Observasi di sini diartikan sebagai pengamatan terhadap segala hal yang


berhubungan dengan belajar mengajar di dalam kelas, dengan tujuan calon guru
(mahasiswa) dapat mempelajari praktik mengajar pada tiap guru dan
mengevaluasinya, serta untuk menemukan kelebihan – kelebihan khusus dan sifat
yang menonjol dari tiap guru.
A. Tujuan observasi kelas
Observasi kelas bertujuan untuk :
1. Membimbing mahasiswa sebagai calon guru agar mendapatkan
pengetahuan, pengalaman
2. Mengetahui masalah metode, model dan strategi pembelajaran yang
efektif untuk digunakan dalam proses pembelajaran
3. Mengetahui masalah atau kendala yang muncul dalam pembelajaran
4. Untuk mendapatkan suatu data atau informasi yang dapat dibagikan
kepada pihak lain dalam bentuk karya ilmiah atau non-ilmiah
5. Memberi penilaian terhadap calon guru, siswa dan factor fisik
keadaan didalam kelas.

B. Persiapan dan Perencanaan Observasi


Sebelum melakukan observasi hendaknya dilakukan persiapan –
persiapan yang matang seperti :
1. Menentukan obyek yang akan diobservasi
2. Menentukan waktu dan tempat kapan dan dimana observasi apa
yang dilakukan
3. Menyiapkan lembar observasi
4. Menentukan metode yang akan digunakan dalam observasi
C. Pelaksanaan Observasi
Dalam melakukan observasi kelas digunakan metode pengamatan
yang dilakukan secara langsung pada saat kegiatan belajar mengajar
(KBM) sekaligus mengisi lembar observasi yang di dalamnya berisi
empat butir, yakni butir A (Pendahuluan), butir B (Pengembangan), butir
C (Penampilan), butir D (penutup).
D. Hasil Observasi
Dengan melakukan observasi, kami bisa mengambil dan menilai
hasil observasi tersebut, sehingga dapat dijadikan evaluasi untuk
keberhasilan dalam kegiatan belajar mengajar (KBM).
E. Pelaksanaan Observasi Kelas
Pelaksanaan observasi yang ada hubungannya dengan proses
pembelajaran di dalam kelas yaitu :
1. Dari pihak pendidik
2. Dari pihak peserta didik
3. Factor-faktor ruangan kelas
Dalam pelaksanaan kegiatan observasi di sekolah tempat kami PPL
yakni di SMA Hasyim Asy’ari 1 Pucuk, kami mendapat lembaran format
observasi, hanya saja tidak dari sekolah. Kami melaksanakan observasi
kelas dengan menggunakan lebaran observasi tersebut sebagaimana yang
terlampir:
LAPORAN LATIHAN OBSERVASI KELAS
1. Observasi Aktifitas Siswa
Kelas :X
Nama Guru : Andy Rizal Aminulloh
Hari/Tanggal : Senin, 03 Februari 2020
Sekolah : SMA Hasyim Asy’ari 1 Pucuk
Petunjuk penggunaan:
Observasi aktivitas siswa adalah pembelajaran problem posing duduk di
tempat yang strategis, yang memudahkan observasi dan tidak mengganggu
jalannya pembelajaran. Observer mengisi kolom penskoran sesuai pedoman
penskoran yang diberikan dibawah tabel dengan memberitanda cek ()
aktivitas siswa secara umum.

Aktivitas Siswa 1 2 3 4 5
A Umum
Menunjukkan berbagai strategi menyelesaikan masalah/soal √
Terampil menyelesaikan soal-soal yang diberikan √
Menunjukkan proses yang efisien dalam menyelesaikan √
masalah/soal
Menunjukkan antusiasme/minat terhadap kegiatan √
pembelajaran dengan pengajuan masalah/soal
B Khusus
Memperhatikan penjelasan guru terkait materi pelajaran paa √
sesi awal pembelajaran
Mengerjakan latihan soal yang diberikan oleh guru pada sesi √
awal pembelajaran
Bekerja dalam kelompok untuk membuat soal/pengajuan √
masalah
Bekerja dalam kelompok untuk menyelesaikan masalah/soal √
Menyelesaikan soal-soal penguatan dari guru secara individual √

Pedoman penskoran:
1 = Sangat kurang
2 = Kurang
3 = Cukup
4 = Baik
5 = Sangat baik

Lamongan, 03 Februari 2020


Observer

Andy Rizal Aminulloh


NIM. 011710038

2. Observasi Aktivitas Guru


Nama Guru : Drs. H Abdus Salam
Hari/Tanggal : Senin, 03 Februari 2020
Sekolah : SMA Hasyim Asy’ari 1 Pucuk
Petunjuk penggunaan:
Lingkarilah angka yang tepat untuk memberikan skor pada aspek-aspek
penilaian Aktifitas Guru dalam pembelajaran. Adapun kriteria skor adalah: 0
= tidak sesuai/tidak tepat; 1 = kurang baik; 2 = cukup; 3 = baik; 4 = sangat
baik.

No Aspek Penilaian Kategori


1 Persiapan 012345
Guru mempersiapkan rencana pelaksanaan pembelajaran 012345
(RPP) dengan seksama.
Tujuan pembelajaran dinyatakan secara jelas dalam RPP 012345
Materi pembelajaran yang akan disampaikan memiliki 012345
keterkaitan dengan materi pembelajaran sebelumnya.
Guru mempersiapkan media pembelajaran. 012345
Guru mempersiapkan setting kelas untuk pembelajaran. 012345
Guru mempersiapkan siswa secara fisik dan mental. 012345
2 Presentasi/Penyampaian Pembelajaran
Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan 012345
dicapai.
Guru memotivasi siswa, menarik perhatian agar mengikuti 012345
proses pembelajaran dengan baik.
Guru menjelaskan materi pembelajaran dengan teknik- 012345
teknit tertentu hingga jelas dan mudah dipahami siswa.
Pembelajaran dilaksanakan dalam langkah-langkah dan 012345
urutan yang logis.
Petunjuk-petunjuk pembelajaran singkat dan jelas sehingga 012345
mudah dipahami.
Materi pembelajaran baik kedalaman dan keluasannya 012345
disesuaikan dngan tingkat perkembangan dan kemampuan
siswa.
Selama proses pembelajaran guru memberikan kesempatan 012345
untuk bertanya kepada siswa.
Apabila siswa bertanya, maka guru memberikan jawaban 012345
yang jelas dan memuaskan.
Guru selalu mengajak siswa untuk menyimpulkan 012345
pembelajaran pada akhir kegiatan.
3 Metode pembelajaran/pelaksanaan pembelajaran
Pembelajaran dilakukan secara bervariasi selama alokasi 012345
waktu yang tersedia, tidak monoton dan membosankan.
Apabila terjadi suatu permasalahan maka guru dapat 012345
bertindak dengan mengambil keputusan terbaik agar
pembelajaran tetap berlangsung secara efektif dan efisien.
materi pembelajaran sesuai dengan tujuan pembelajaran 012345
yang telah ditetapkan.
Selama pembelajaran berlangsung guru tidak hanyaberada 012345
pada posisi tertentu tetapi bergerak secara dinamis di
dalam kelasnya.
Apabila tamopak ada siswa yang membutuhkan bantuan di 012345
bagian-bagian tertentu, maka guru harus bergerak dan
menghampiri secara berimbang dan tidak terfokus hanya
pada beberapa gelintir siswa.
Guru mengetahui dan mengenali setiap nama siswa yang 012345
ada di dalam kelas.
Selama pembelajaran berlangsung guru memberikan 012345
penguatan kepada siswa dengan cara yang positif.
Ilustrasi dan contoh dipilih secara hati-hati sehingga benar- 012345
benar efektif dan bukannya malah membuat siswa
bingung.
Media pembelajaran digunakan secara efektif. 012345
Latihan diberikan secara efektif. 012345
Guru selalu bersikap terbuka dan tidak menganggap 012345
negatif apabila siswa melakukan kesalahan dalam proses
belajarnya.
4 Karakteristik Pribadi Guru
Guru sabar terutama untuk memancing respon siswa. 012345
Guru berupaya untuk memancing siswa agar terlibat aktif 012345
dalam pembelajaran.
Guru bersikap tegas dan jelas. 012345
Penampilan guru menarik dan sesuai norma. 012345
Guru menggunakan bahasa yang baik. 012345
Guru selalu menunjukkan bahwa ia adalah seorang yang 012345
selalu punya inisiaif, kratif, dan berprakarsa.

Lamongan, 03 Februari 2020


Observer

Andy Rizal Aminulloh


NIM. 011710038
3. Observasi Faktor Fisik Dalam Kelas
Kelas :X
Hari/Tanggal : Senin, 03 Februari 2020
Sekolah : SMA Hasyim Asy’ari 1 Pucuk

Petunjuk penggunaan:
Observasi aktivitas siswa adalah pembelajaran problem posing duduk di
tempat yang strategis, yang memudahkan observasi dan tidak mengganggu
jalannya pembelajaran. Observer mengisi kolom penskoran sesuai pedoman
penskoran yang diberikan dibawah tabel dengan memberitanda cek ()
aktivitas siswa secara umum.

No Aspek Observasi 1 2 3 4 5
1 Pengatur ruang kelas √
2 Penggunaan waktu dalam kelas √
3 Penggunaan media pembelajaran √
Pedoman penskoran:
1 = Sangat kurang
2 = Kurang
3 = Cukup
4 = Baik
5 = Sangat baik
Lamongan, 03 Februari 2020
Observer
Andy Rizal Aminulloh
NIM. 011710038

BAB IV

ANALISIS

A. Analisis Hasil Latihan Mengajar


1. Analisis keadaan peserta didik dan ruang kelas
a. Peserta didik.
Kemudian keadaan siswa selama berada dalam kelas pada waktu
belajar mengajar adalah sebagai berikut :

1. Interaksi dan interelasi antara guru dan siswa terjalin sangat baik
2. Siswa memperhatikan dengan cermat setiap pelajaran yang
diberikan oleh guru
3. Siswa sangat aktif dalam kegiatan Tanya jawab dengan guru
4. Siswa selalu menyelesaikan tugas dengan baik dan tepat waktu
Kekurangan dari keadaan siswa selama berada dikelas yang
paling menonjol adalah kurangnya minat siswa untuk belajar, mereka
kurang semangat dalam mempelajari pendidikan agama islam. Dan
solusi yang digunakan adalah sikap guru harus bisa membuat mereka
bersemangat dengan memberikan solusi yang bisa menarik perhatian
dan minat belajar siswa khususnya dalam pendidikan agama islam dan
budi pekerti.
b. Ruang kelas.
Adapun Obyek PPL siswa kelas X. Selama kami melaksanakan
PPL dapat diketahui bahwa keadaan kelas adalah sebagai berikut :
1. Pengaturan ruang kelas sangat rapi
2. Ruang kelas dalam keadaan bersih dan nyaman
3. Banyak gambar dan alat-alat peraga dalam kelas
Salah satu kekurangan yang terdapat dalam ruang kelas adalah
kondisi bangku yang sudah mulai rapuh, kami berharap supaya bangku
yang sudah tidak layak untuk dipakai bisa diganti karena bisa
membayakan perseta didik.

2. Analisis penyajian mata pelajaran


Dalam BAB II sudah ada berbagai macam persiapan mahasiswa
sebelum mengajar di kelas. Persiapan mengajar disini yang dimaksud
adalah persiapan mengajar untuk SMA Hasyim Asy’ari 1 Pucuk,
khususnya kelas X yang telah disahkan oleh guru pamong dan telah
diketahui oleh Kepala Sekolah. Hal-hal yang harus dipersiapkan sebagai
calon guru (mahasiswa) adalah sebagai berikut :
1. Pembuatan Program Tahunan ( PROTA )
2. Pembuatan Program Semester ( PROMES )
3. Pembuatan Rencana Pekan Efektif ( RPE )
4. Pembuatan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran ( RPP )
5. Pembuatan Silabus dan Sistem Penilaian
6. Pembuatan kisi-kisi soal
7. Pembuatan Analisis Hasil Evaluasi
B. Analisis Hasil Latihan Observasi Kelas

Setelah kami melakukan observasi kelas yang sesuai dengan lembar


observasi KBM terhadap guru mata pelajaran, maka kami dapat menghasilkan
perolehan nilai sebagai berikut :
1. Pada butir A (pendahuluan), yang dinilai yaitu pengolahan kelas,
membangkitkan motivasi belajar, melaksanakan kegiatan apresepsi,
memberikan tujuan dan menghasilkan nilai 85.
2. Pada butir B (pengembangan), aspek yang dinilai antara lain :
a) Unsur Materi
Penguasaan materi, urutan materi, kejelasan, konsep
b) Unsur Pembelajaran
Penjelasan konsep, melibatkan siswa dengan kegiatan tugas,
penerapan teknik bertama, pengguanaan media pembelajaran,
bimbingan terhadap siswa.
c)Unsur Penilaian
Penilaian proses lisan maupun tulisan. Setelah dihitung sesuai
dengan petunjuk, maka perolehan nilai rata – rata 20 dan
mendapat jumlah nilai 90
3. Pada butir C (penutup), aspek yang dinilai antara lain : berbahasa
Indonesia yang baik dan benar, kejelasan berbicara, cara
berwibawa, penghargaan pada siswa / reinforcement, dengan
perolehan nilai 90.
Adapun criteria peniaian dari observasi KBM adalah sebagai berikuat :

1. 100 – 85 adalah amat baik


2. 85 – 80 adalah baik
3. 80 – 65 adalah cukup
4. 65 kebawah adalah kurang
Dari hasil observasi kelas yang kami lakukan terhadap guru mata
pelajaran Bahasa Arab, maka penilaian butir A sampai C mendapatkan nilai
rata – rata 96. Dengan demikian, analisa yang kami lakukan dengan criteria
yang ada, maka guru yang bersangkutan mendapatkan penilaian amat baik.

Dari observasi yang kami lakukan, kekurangan yang terlihat adalah


kecenderungan menggunakan metode ekspositori sehingga membuat siswa
cenderung bosan. Alangkah baiknya pendidik bisa menggunakan metode yang
lain selain ekspositori atau membuat kombinasi metode pembelajaran
sehingga bisa menggugah semangat peserta didik.

BAB V

PENUTUP

A. KESIMPULAN
Dalam pelaksanaan latihan mengajar terhadap siswa-siswi SMA
Hasyim Asy’ari 1 Pucuk, maka menghasilkan kesimpulan bahwa :
1. Latihan mengajar adalah membimbing mahasiswa sebagai calon guru
agar memperoleh pengetahuan, pengalaman dan keterampilan yang
konsisten dengan profesi guru, serta dapat menciptakan calon guru
yang berkompeten dan professional di bidangnya.
2. Pada calon guru (mahasiswa) membuat perangkat pembelajaran yang
kemudian dinilai oleh guru pamong
3. Mengadakan evaluasi untuk keberhasilan kegiatan belajar mengajar.

B. SARAN
Pelaksanaan latihan mengajar merupakan hal yang sangat penting
dilakukan, kami dapat memberikan saran-saran sebagai berikut :
1. Bagi Pendidik :
a. Selalu memberikan motivasi dan inovasi terhadap siswa agar
memperoleh prestasi belajar yang baik.
b. Memberikan layanan bimbingan khususnya yang dapat dipakai untuk
mengingat cara belajar siswa lebih cepat. Khususnya siswa yang
mengalami kesulitan belajar.
c. Mengadakan hubungan dan kerja sama yang continue dengan orang
tua untuk mengetahui perkembangan belajar siswa.
2. Bagi Peserta didik :
a. Mintalah pengarahan dan bimbingan dari guru mata pelajaran apabila
ada kesulitan belajar atau mempunyai suatu masalah.
b. Belajar untuk menyukai semua mata pelajaran.
c. Pusatkan perhatian pada waktu mengikuti pelajaran.
d. Jalinlah hubungan yang baik dengan teman dengan cara
mendiskusikan pelajaran yang sulit sebagai upaya untuk kerja sama.
e. Belajarlah dengan teratur dan gunakan waktu luang untuk kegiatan
yang bermanfaat.
f. Upayakan belajar tidak hanya di dalam kelas saja atau di sekolahan
saja, akan tetapi belajar di luar kelas atau di sekolahan juga di rumah.
3. Terhadap Lembaga :
a. Tingkatkan prestasi dengan mengoptimalkan sarana pembelajaran.
b. Membina hubungan baik dengan wali murid dan hal-hal yang terkait
dengan lingkungan sekolah.
c. Tingkatkan kedisiplinan dengan mengoptimalkan waktu kegiatan
belajar di sekolah.

Anda mungkin juga menyukai