Anda di halaman 1dari 26

KEBIJAKAN PELAYANAN KESEHATAN PRIMER

dr. Kalsum Komaryani, MPPM


Plt. Direktur Pelayanan Kesehatan Primer

Disampaikan Pada :
Pertemuan Workshop Pelayanan Kesehatan di Klinik

Bekasi, 24 November 2021


OUTLINE

Pendahuluan

Pelayanan Kesehatan Primer

Penutup

2
OUTLINE

Pendahuluan

Pelayanan Kesehatan Primer

Penutup

3
FOKUS KEBIJAKAN PELAYANAN KESEHATAN

RPJMN PENGUATAN PELAYANAN PRIMER


Bidang Kesehatan 1. Pembangunan Puskesmas di Kecamatan tanpa
Puskesmas
2. Rehabilitasi Puskesmas di DTPK

3. Pemenuhan ListrIK, air bersih

4. Pemenuhan Internet
Peningkatan Percepatan Peningkatan Pembudayaa Penguatan
kesehatan perbaikan gizi pengendalian n Gerakan 5. Pemenuhan alat kesehatan
Sistem
ibu dan anak masyarakat penyakit Masyarakat Kesehatan 5. Penguatan Dinas Kesehatan sebagai Pembina FKTP
Hidup Sehat
(GERMAS)
6. Puskesmas sebagai Koordinator FKTP swasta
Agenda Pembangunan:
“Peningkatan SDM Berkualitas dan Berdaya Saing” 7. Redistribusi beban UKP (Kuratif) Puskesmas ke FKTP
;lain
Meningkatkan pelayanan kesehatan menuju cakupan 8. Simplifikasi Pelaporan dan Integrasi Digital
kesehatan semesta terutama penguatan pelayanan 9. Penguatan Tata Laksana Non-Spesialistik & Rujuk
kesehatan dasar (Primary Health Care) dengan Balik
mendorong peningkatan upaya promotif dan preventif, 10. Pemenuhan dan pemerataan SDM
didukung inovasi dan pemanfaatan teknologi
11. Peningklatan kualitas SDM 4
UU No.36 tahun 2009 tentang Kesehatan
❑Fasilitas pelayanan kesehatan
menyelenggarakan pelayanan
Kesehatan , baik promotif,
Pemerintah pemerintah
daerah preventif, kuratif maupun
rehabilitatif yang dilakukan oleh
pemerintah, pemerintah daerah ,
FASKES dan/atau masyarakat
❑Pemerintah , pemerintah daerah
bertanggung jawab atas
penyelenggaraan pelayanan
Kesehatan.
❑Dilakukan pengawasan terhadap
penyelenggaraan pelayanan
kesehatan
Masyarakat 5 5
STRATEGI KESEHATAN NASIONAL 2021-2024

4 Tema dan 10 Pilar Transformasi

Vision
In line with the President's vision
to create healthy, productive, independent and just people

Health system Improve the health of mothers, Accelerate improvement Healthy Movement Culture Strengthen the health system &
outcomes children, family planning and Improve diseasecontrol
of community nutrition (GERMAS) drug and food control
reproductive health

Preventive: Keeping population healthy by Curative: Providing quality, efficient care


A transforming primary care B when needed C Resilience: Ensuring readiness and
effective respond to crisis
Key program
categories 1 2 3 4 5 6 7

Increasing capacity and Increasing access and Increasing resilience of Strengthening emergency response
Population education Primary Prevention Secondary Prevention capability of Primary care quality of secondary & pharma & med- devices resilience
tertiary care sector

Foundational
enablers 10. Technology, digital and analytics
8. Healthcare financing 9. Talent & Culture
ARAH KEBIJAKAN RPJMN 2020-2024
Meningkatkan pelayanan kesehatan menuju cakupan kesehatan semesta terutama penguatan pelayanan kesehatan
dasar (Primary Health Care) dengan mendorong peningkatan upaya promotif dan preventif, didukung inovasi dan
pemanfaatan teknologi, melalui

Peningkatan kesehatan Percepatan perbaikan Peningkatan Pembudayaan Penguatan sistem


ibu, anak, keluarga gizi masyarakat pengendalian penyakit perilaku hidup sehat kesehatan dan
berencana (KB) dan melalui Gerakan pengawasan obat dan
kesehatan Masyarakat Hidup makanan
reproduksi, Sehat

• Angka kematian ibu (per 100.000 • Prevalensi stunting balita (%) • Insidensi TB (per 100.000 • Merokok usia 10-18 • Fasilitas kesehatan tingkat
KH) • Prevalensi wasting balita (%) penduduk) tahun (%) pertama terakreditasi (%)
• Angka kematian bayi (per 1.000 KH) • Insidensi HIV (per 1000 • Obesitas usia >18 • RS terakreditasi (%)
• Angka kematian neonatal (per 1.000 penduduk yang tidak tahun (%) • Puskesmas dengan jenis
KH) terinfeksi HIV) • Jumlah kab/kota sehat tenaga kesehatan sesuai
• Imunisasi dasar lengkap pada anak • Eliminasi malaria (Kab/Kota) standar (%)
usia12-23 bulan (%) • Puskesmas tanpa dokter (%)
• Puskesmas dengan
ketersediaan obat esensial (%)

7
PERAN PELAYANAN KESEHATAN

GENETIK

10%
20%
LINGKUNGAN Derajat PELAYANAN
(Sosial, Ekonomi, Budaya, Kesehatan KESEHATAN
Pendidikan, Pekerjaa, dst) (HL Blum) (Kualitas dan Kuantitas)

40%
30%
Memberikan Pelayanan
PERILAKU
KESEHATAN Kesehatan

Meningkatkan kemampuan dan Melaksanakan rujukan


kompetensi SDM kesehatan

Menata dan menjaga sarana dan


Meningkatkan mutu
• Memasyarakatkan prasarana
pelayanan
BUDAYA HIDUP SEHAT
• Melibatkan peran Integrasi dan kolaborasi Inter
LINTAS SEKTOR profesional dalam memberikan
pelayanan kesehatan
JENIS FASILITAS KESEHATAN

MANDIRI - TERINTEGRASI – PEMERINTAH -


1. Tempat Praktik Mandiri

TERDIRI DARI BEBERAPA JENIS


Nakes
DASAR REGULASI
2. Puskesmas PERIJINAN
3. Klinik FASYANKES
PP No. 47 tahun 2016

4. Rumah Sakit

FASYANKES
5. Unit Transfusi Darah;

SWASTA
6. Laboratorium Kesehatan
7. Apotek; Permenkes no 14 tahun
8. Optikal; 2021 tentang Standar
9. Fasyanked untuk Kegiatan Usaha Dan
Produk
kepentingan hukum; Pada Penyelenggaraan
10. Fasyankes Tradisional; Perizinan Berusaha
11. Fasyankes lain yang Berbasis Risiko Sektor
Kesehatan
ditetapkan oleh Menteri.
9
OUTLINE

Pendahuluan

Pelayanan Kesehatan Primer

Penutup

10
FKTP MERUPAKAN Penyelenggara pelayanan kesehatan dasar yang
BERPERAN SEBAGAI GATE KEEPER

Pengutamaan upaya
PUSKESMAS peningkatan kesehatan,
pencegahan dan
Tulang punggung, pengendalian penyakit
kontak pertama dan
KLINIK PRATAMA PENAPIS RUJUKAN
sesuai dengan Tatalaksana penyakit
STANDAR berbasis sesuai
PELAYANAN kewenangan dan
TEMPAT PRAKTIK kompetensi (termasuk
MANDIRI DOKTER tatalaksana kasus Rujuk
Balik)

11
P U S AT K E S E H ATA N M A S YA R A K AT
P e r m e n k e s N o m o r 4 3 Ta h u n 2 0 1 9

Puskesmas adalah fasilitas pelayanan


kesehatan yang menyelenggarakan upaya
kesehatan masyarakat dan upaya kesehatan
perseorangan tingkat pertama, dengan lebih
mengutamakan upaya promotif dan preventif
di wilayah kerjanya.
Melaksanakan kebijakan kesehatan untuk
mencapai tujuan pembangunan kesehatan
di wilayah kerjanya

10.250 Puskesmas
Data Pusdatin per Semester 1 tahun 2021

12
TATA HUBUNGAN KERJA (PMK 43/2019 Tentang Puskesmas)

Puskesmas sebagai Pembina Wilayah bertanggung jawab menjaga kesehatan untuk


masyarakat di wilayahnya
• Terdapat penanggung
jawab Jaringan dan
Jejaring pelayanan
Puskesmas di struktur
organisasi Puskesmas
• Puskesmas membina
FKTP lain di wilayah
kerjanya
• Kegiatan lokakarya mini
bulanan harus melibatkan
jejaring fasilitas pelayanan
kesehatan di wilayah kerja
Puskesmas

13
KEBIJAKAN PENGUATAN PROMOTIF DAN PREVENTIF DI TINGKAT
OPERASIONAL/MASYARAKAT

Penguatan Program UKM Puskesmas

Filosofi & Tujuan

PIS-PK SPM
Proaktif menjangkau Pemenuhan hak dasar
GERMAS
keluarga 100% Dukungan lintas sektor
100% Bumil, Bulin, Bayi, Balita, RDS, UKK, UKS/M
Promotif, Preventif, Usisek, Usiprod, Usila + PM
Deteksi dini & PTM

Metode Metode

RDS : Rumah Desa Sehat


KELUARGA
IKS UKS/M : Usaha Kesehatan Sekolah/Madrasah
Cakupan Program UKK : Upaya Kesehatan Kerja

14
PENGUATAN PROMOTIF DAN PREVENTIF MELALUI PIS-PK

ASPEK PROMOTIF
• KIE pada kunjungan keluarga (intervensi awal) dan
bentuk intervensi lanjut
• Advokasi pada lintas sektor terkait untuk
pemecahan masalah kesehatan

ASPEK PREVENTIF
• Skrining awal penyakit dan perilaku berisiko
• Pencegahan stunting
• Penurunan risiko kematian ibu dan bayi

15
*) Dapat ditambahkan indikator sesuai masalah lokal
PERAN FKTP LAIN DALAM MENDUKUNG PROGRAM PRIORITAS NASIONAL

FKTP lain (Klinik Pratama dan Praktik Mandiri


Peningkatan Dokter) bertanggung jawab dalam memberikan
kesehatan ibu dan pelayanan komprehensif kepada peserta JKN yang
anak terdaftar di fasyankesnya:
PRIORITAS NASIONAL

Percepatan perbaikan 1. Skrining dan deteksi dini kehamilan berisiko,


gizi masyarakat pelayanan ANC 6 kali, berkolaborasi dengan
Puskesmas;
Peningkatan 2. Edukasi masalah gizi kepada keluarga dan
pengendalian skrining utk stunting;
penyakit 3. Edukasi faktor risiko PTM dan skrining PTM
(masuk dalam skrining 14 penyakit) ;
Pembudayaan 4. Bersama-sama dengan Puskesmas aktif
Gerakan Masyarakat mengkampanyekan Germas;
Hidup Sehat (GERMAS) 5. Membentuk jejaring kolaborasi antar FKTP dalam
penguatan pelayanan kesehatan primer yang
Penguatan sistem berkualitas.
kesehatan

32
IMPLEMENTASI INTEGRASI DAN KOLABORASI FKTP

Membentuk jejaring kerja sama Pelayanan Kesehatan Perorangan


antara FKTP di wilayah kerja dilaksanakan di masing-masing
Puskesmas dengan Puskesmas FKTP sesuai dengan mekanisme
sebagai koordinator JKN

Identifikasi permasalahan kesehatan


masyarakat di wilayah Puskesmas Melakukan rujukan horizontal atau
dengan melibatkan semua jejaring vertikal jika kasus tidak dapat
kerja sama dan menetapkan prioritas ditangani dengan tuntas
masalah

Menyusun rencana intervensi


untuk masalah prioritas mulai dari Pembinaan dan pengawasan
promotif, preventif, kuratif dan oleh Dinas Kesehatan Kab/Kota
rehabilitatif

Melaksanakan Upaya Kesehatan Monitoring


Masyarakat sesuai rencana
dengan melibatkan kader dan
dan
masyarakat evaluasi

17
TUJUAN INTEGRASI

Meningkatkan komunikasi dan koordinasi


antara fasilitas kesehatan baik antara
primary care, maupun antara primary
care dengan secondary care,

Meningkatkan komunikasi 3 Menjalin kemitraan


dan koordinasi antara dengan sektor lain
sumber daya manusia (social care support) di
Kesehatan secara efektif luar institusi kesehatan
dan berkesinambungan. 2 4

Meningkatkan cakupan
Meningkatkan kualitas
pelayanan Kesehatan
pelayanan kesehatan pada 1 5 primer yang berkualitas
pasien dan peningkatan
menuju universal health
status kesehatan masyarakat
coverage

18
INTEGRASI PELAYANAN FKTP-FKRTL

RUJUKAN
RUJUK BALIK
DINKES DINKES
KAB/KOTA UKM PROVINSI
TERSIER

Klinik
RUJUKAN
RS RUJUKAN REGIONAL
Pratama
UKM

Kabupaten/kot
SEKUNDER RUJUKAN UKM
PRIMER
PUSAT

RS
Puskesmas

a
RUJUKAN
UKM & UKP RUJUKAN PROVINSI
UKP RS RUJUKAN
RUJUKAN UKM RS RUJUKAN
PRIMER
NASIONAL
REGIONAL
Dokter
Praktik Mandiri

Rujuk Balik

INDIKATOR MUTU PELAYANAN


SISRUTE Integrasi program:
Program Prioritas: Ibu hamil, TB, DM, hipertensi

19
PERAN FKTP DALAM PELAYANAN INTEGRASI DAN KOLABORASI UKM DAN UKP

Dinkes Kab/Kota

Pelayanan Integratif & Kolaboratif FKTP


Penyelenggara UKP & UKM
Koordinator integrasi FKTP Pencapaian Standar
Pembinaan teknis ke institusi, Pelayanan Minimal
Puskesmas (SPM)
jaringan puskesmas dan UKBM
Pengelola pelaporan integrasi Pencapaian
FKTP Indikator Keluarga
Sehat pada Peningkatan
Dukungan SDM Program Indonesia
Akses dan
Edukasi masyarakat Sehat dengan
Pendekatan Kualitas
Klinik Pratama Identifikasi sasaran
Keluarga (PIS-PK) Pelayanan bagi
Skrining/deteksi dini
Masyarakat
Intervensi kasus
Melaporkan
GERMAS

Edukasi masyarakat Indikator


Tempat Praktik Identifikasi sasaran Program
Mandiri Dokter Skrining/deteksi dini
Intervensi kasus Kinerja JKN
Melaporkan
20
PEMANFAATAN TEKNOLOGI INFORMASI

SE No. HK.02.01/MENKES/303/2020 ttg Pelayanan Kesehatan Melalui Teknologi


Informasi Dalam Pencegahan COVID-19
PERKONSIL No. 74 Tahun 2020 ttg Penanganan Klinis dan Praktik Kedokteran Melalui
Telemedicine Pada Masa Pandemi COVID-19

1. Pendaftaran pasien
2. Konsultasi dan rujukan
3. Pengisian rekam medis pasien
4. Visit dan monitor pasien secara virtual
5. KIE
TIK dapat digunakan untuk
Pemantauan, Pelaporan.
MENGGUNAKAN APLIKASI
Pendataan, dsb

- Yang dikembangkan oleh Fasyankes sendiri


- Kementerian Kesehatan
- Kerjasama dengan pihak ketiga

21
PELAYANAN PUSKESMAS PADA MASA PANDEMI COVID-19

UKM Esensial UKM


Promosi Kesehatan
Kesehatan lingkungan
PENGEMBANGAN
Kesehatan Keluarga Disesuaikan dengan prioritas
(sesuai siklus hidup) Skala prioritas, masalah Kesehatan,
kekhususan wilkerm dan
Gizi Integrasi program potensi sumber daya yang
Pencegahan dan dan sumber daya, tersedia
Pengendalian penyakit
physical distancing,
Penerapan PPI, Pengaturan
Pelayanan lain jadwal kunjungan, UKP
Rawat Jalan (Kunjungan sehat
Manajemen Puskesmas alur pelayanan, triage, atau sakit)
Pelayanan Kefarmasian
Pemanfaatan TIK Pelayanan Gawat Darurat
Pelayanan Perkesmas
Pelayanan persalinan normal
Pelayanan Laboratorium
Perawatan di rumah
Kunjungan Keluarga
Rawat Inap (sesuai kebutuhan)
22
KEBERLANGSUNGAN PELAYANAN KESEHATAN ESENSIAL PADA MASA PANDEMI
Adalah pelayanan kesehatan rutin dasar yang kebutuhannya akan terus ada di masyarakat dan
perlu diprioritaskan keberlanjutannya selama situasi pandemi.

1 Mengidentifikasi dan 2 Strategi Adaptasi 3 Mendukung Kesiapan 4 Memantau Keberlangsungan


Memprioritaskan Yan • Pelayanan sesuai Faskes Yan Esensial
Esensial seperti: panduan adaptasi
• Yankes siklus • Menjamin ketersediaan • Menetapkan indikator
pelayanan SDM untuk yankes
hidup • Pelayanan sesuai skala • Memantau data rutin
• TB, HIV esensial • Evaluasi terhadap
prioritas, integrasi program • Memastikan keamanan
• Penyakit kronis • Optimalisasi PISPK kesiapan Faskes
• Imunisasi dan keselamatan Nakes • Integrasikan hasil
• Penerapan TIK • Memantau ketersediaan
• Rawat inap kritis • Pengaturan ruang dan alur pemantauan dgn
• Gadar obat di fasyankes sistem pemanauan
• Penerapan PPI
• Obat-obatan yg telah ada

23
OUTLINE

Pendahuluan

Pelayanan Kesehatan Primer

Penutup

24
HARAPAN
Dinas Kesehatan Organisasi Profesi
Adanya komitmen untuk melibatkan Mendukung pelaksanaan integrasi
FKTP lain dalam penyelenggaraan pelayanan di FKTP dan melakukan
pelayanan UKM dan UKP secara pembinaan pelayanan medis dan
terintegrasi di FKTP dan melakukan mengutamakan keselamatan pasien
pembinaan dan pengawasan dan mutu pelayanan

Puskesmas Asosiasi Faskes


Dapat menjadi koordinator dalam Memberikan dukungan
jejaring fungsional FKTP sebagai dalam pelaksanaan
wadah integrasi pelayanan di integrasi pelayanan di
FKTP FKTP

FKTP Lain Pemerintah/Pemerintah Daerah


Berperan aktif dalam integrasi Memberikan dukungan dalam
pelayanan UKM dan UKP dan bentuk regulasi, kebijakan dan
selalu berkoordinasi dengan pembiayaan dalam pelaksanaan
Puskesmas integrasi pelayanan di FKTP baik
untuk FKTP milik Pemerintah
maupun FKTP swasta

25
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai