Anda di halaman 1dari 17

FINC6157 - Introduction to Money and Capital Market

Tugas Kelompok 3

Week 8

Introduction to Money and Capital Market

Nama Nim
Cleri Valencia 2502095706
Ati Agnes Sihombing 2301973443
Laili Chaerur Resya 2301972144
Rico Laurance 2440124866
Gracellia Audrey Setiawan 2440118125

FINC6157 - Introduction to Money and Capital Market


1. Jelaskan apa perlunya penyelenggaraan pasar modal yang sehat di suatu negara.
--- Jawaban ---

Pasar modal memiliki peran besar bagi perekonomian suatu negara karena pasar modal
menjalankan 2 fungsi sekaligus, yaitu fungsi ekonomi dan fungsi keuangan. Pasar modal
dikatakan mempunyai fungsi ekonomi dikarenakan pasar yang menyediakan fasilitas atau
wahana yang mempertemukan 2 kepentingan, yaitu pihak yang memiliki kelebihan dana
(investor) dan pihak yang memerlukan dana (issuer). Dengan adanya pasar modal maka
pihak yang memiliki dana dapat menginvestasikan dana tersebut dengan harapan
memperoleh imbalan (return) sedangkan pihak issuer (dalam hal ini perusahaan) dapat
memanfaatkan dana tersebut untuk kepentingan investasi tanpa harus menunggu tersedianya
dana dari operasi perusahaan. Pasar Modal dikatakan memiliki fungsi keuangan karena pasar
modal memberikan kemungkinan dan kesempatan memperoleh imbalan (return) bagi
pemilik dana, sesuai dengan karakteristik investasi yang dipilih.

Dengan adanya pasar modal diharapkan aktivitas perekonomian menjadi meningkat karena
pasar modal merupakan alternatif pendanaan bagi perusahaan sehingga perusahaan dapat
beroperasi dengan skala yang lebih luas dan pada akhirnya akan meningkatkan pendapatan
perusahaan dan kemakmuran masyarakat luas.
Pasar modal merupakan salah satu alternative investasi bagi para investor. Melalui pasar
modal investor dapat melakukan investasi di beberapa perusahaan melalui pembelian efek-
efek baru yang ditawarkan atau yang diperdagangkan. Perusahaan dapat memperoleh dana
yang dibutuhkan dengan menawarkan instrument jangka panjang. Dengan demikian adanya
pasar modal memungkinkan para investor untuk memiliki perusahaan yang sehat dan
berprospek baik karena tidak hanya dimiliki oleh sejumlah orang tertentu, dan kepemilikan
yang luas ini berpengaruh kepada perkembangan perusahaan yang transparan sehingga
tercipta good corporate governance.

Peran pasar modal

 Memberikan fasilitas transaksi saham dan surat berharga lain yang diperdagangkan.
 Memberikan kesempatan pada investor dalam hal ini masyarakat untuk mendapatkan
keuntungan.

FINC6157 - Introduction to Money and Capital Market


 Pasar modal memberikan peluang bagi perusahaan untuk pemenuhan keinginan para
pemegang saham dengan kebijakan dividen dan stabilitas harga sekuritas yang normal.
 Pasar modal juga memberikan kesempatan kepada investor untuk menjual kembali surat
berharga dan saham lainnya.
 Pasar modal memberikan kesempatan kepada masyarakat luas untuk turut berpartisipasi
dalam perkembangan dan kemajuan perekonomian. Masyarakat umum juga mempunyai
kesempatan untuk mempertimbangkan alternatif cara mengelola uang mereka.
 Pasar modal juga mengurangi biaya transaksi dan informasi surat berharga. Hal ini
menjadi informasi penting bagi investor, karena investor memerlukan informasi akurat
dan dapat dipercaya untuk melakukan investasi.
 Memberikan kesempatan aktivitas bisnis dalam memperoleh dana dari pihak lain dalam
rangka ekspansi bisnis atau memperluas usaha.
 Memberikan kesempatan para pemegang surat berharga untuk mendapatkan likuiditas
dengan cara menjual surat berharganya kepada orang atau pihak lain.

Sumber :
https://benefits.bankmandiri.co.id/article/peranan-dan-fungsi-pasar-modal-bagi-
perekonomian-indonesia\

2. Jelaskan secara singkat, bagaimana pasar modal di Indonesia berdiri, dan apa saja
perkembangannya hingga saat ini?

--- Jawaban ---

FINC6157 - Introduction to Money and Capital Market


FINC6157 - Introduction to Money and Capital Market
Secara historis, Sejarah Pasar Modal Indonesia sudah hadir jauh sebelum Indonesia
merdeka, tepatnya sejak zaman kolonial Belanda. Tetapi terdapat perdebatan mengenai kapan
pasar modal di Indonesia pertama kali muncul. Menurut Bursa Efek Indonesia (BEI)
sebagaimana dikutip dalam artikel informasi sejarah dan milestone, Pasar Modal atau Bursa Efek
telah hadir sejak jaman kolonial Belanda tepatnya pada tahun 1912 di Batavia. Pasar Modal
ketika itu didirikan oleh pemerintah Hindia Belanda untuk kepentingan pemerintah Kolonial atau
VOC. Sementara, dalam buku yang dirilis oleh Vereeniging Voor Den Effectenhandel berjudul
“Effectengids” dikatakan jika perdagangan efek di Indonesia telah berlangsung sejak 1880, selain
itu perdagangan efek tersebut dilakukan bukan dari organisasi resmi sehingga catatan transaksi
tidak lengkap. Pada tahun 1878 terbentuk perusahaan untuk perdagangan Komunitas dan
Sekuritas, yakni Dunlop & Koff, cikal bakal PT Perdanas.

Selanjutnya, transaksi saham pada perdagangan efek pertama kali tercatat pada tahun
1892, yang dilakukan oleh Perusahaan Perkebunan di Batavia yaitu Cultuur Maatschappij
Goalpara. Dikutip dari Glints (21/04/2021) dituliskan bahwa perusahaan tersebut menjual 400
saham dengan harga 500 gulden per saham yang beredar. Empat tahun kemudian, Het
Centrum juga merilis prospektus penjualan saham yang memiliki nilai hingga 105 ribu gulden
dengan harga per lembar sahamnya sebesar 100 gulden. Setelah transaksi-transaksi tersebut,
pemerintah Hindia Belanda, yakni Vereenigde Oostindische Compagnie (VOC) mendirikan bursa
efek di Batavia pada tahun 1912. Ketika itu bursa efek didirikan untuk kepentingan pemerintah
kolonial, sebagai penguasa perdagangan di Asia. VOC membuka bursa efek juga untuk mencari
modal dalam pembangunan perkebunan massal di Indonesia.

Hanya berselang dua tahun, Bursa Efek terpaksa ditutup pada tahun 1914 karena adanya
Perang Dunia I. Pada tahun 1925 Bursa Efek kembali dibuka sekaligus membentuk dua bursa
efek baru di Indonesia, yaitu Bursa Efek Surabaya dan Bursa Efek Semarang. Sayangnya kabar
menggembirakan ini tidak berlangsung lama karena BEI dihadapkan pada Resesi Ekonomi tahun
1929 dan pecahnya Perang Dunia II. Keadaan yang semakin memburuk membuat Bursa Efek
Surabaya dan Semarang ditutup, yang diikuti juga oleh Bursa Efek Jakarta pada 10 Mei 1940.
Setelah Kemerdekaan Republik Indonesia, Bursa Efek Jakarta dibuka kembali dibuka oleh
Presiden Soekarno pada 3 Juni 1952. Hingga pada akhirnya keberadaan Bursa Efek kembali
tidak aktif ketika ada program nasionalisasi perusahaan Belanda pada tahun 1956 sampai 1977.

FINC6157 - Introduction to Money and Capital Market


Operasional bursa pada waktu itu dilakukan oleh PPUE (Perserikatan Perdagangan Uang dan
Efek) yang beranggotakan bank negara, bank swasta dan para Pialang efek. Pada tanggal 26
September 1952 dikeluarkan Undang-undang No. 15 Tahun 1952 sebagai Undang-Undang
Darurat yang kemudian ditetapkan sebagai Undang-Undang Bursa.

Pada masa orde baru yang dipimpin oleh Presiden Soeharto,  bursa efek sudah dibuka
kembali pada tahun 1977. Pembukaan bursa efek tersebut ditandai dengan adanya Emiten
pertama, yaitu PT Semen Cibinong. Walaupun begitu, pasar modal saat itu tidak memperoleh
tanggapan positif karena undang-undang yang berlaku saat itu banyak membatasi ruang gerak
perusahaan. Hal tersebut membuat pemerintah melakukan deregulasi terkait peraturan
perundang-undangan pasar modal untuk mempermudah Emiten dan juga investor pada tahun
1987. Pemerintah menggiatkan pasar modal di Indonesia dengan membuka peluang bagi investor
asing dengan batas kepemilikan maksimum sebesar 49%. Pemerintah juga membentuk lembaga-
lembaga baru seperti Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), Kliring dan Penjaminan Efek
Indonesia (KPEI), reksadana, dan manajer investasi. Kebijakan-kebijakan tersebut dinilai
menjadi titik awal dari positifnya pertumbuhan pasar modal di Indonesia.

Pada tahun 2007, Bursa Efek Jakarta merger dengan Bursa Efek Surabaya yang
kemudian berganti nama menjadi Bursa Efek Indonesia. Pada tahun 2011, Otoritas Jasa
Keuangan juga mulai diperkenalkan. Sampai saat ini, sebanyak 701 perusahaan telah
mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI). Apabila BEI konsisten dapat
mengundang Emiten baru sebanyak 25-35 selama satu tahun, maka di proyeksikan 1.000 Emiten
dapat tercapai dalam enam sampai tujuh tahun ke depan. Bertambahnya jumlah Emiten tentu
akan mendorong penguatan pasar modal Indonesia secara berkelanjutan. Pasar saham Indonesia
akan semakin di lirik oleh banyak investor besar, bahkan tidak menutup kemungkinan
perusahaan dari luar negeri ikut mencatatkan sahamnya di BEI.

Jumlah investor pasar modal setiap tahunnya juga terus mengalami peningkatan. Seperti yang
dikutip dalam Laman web BEI menunjukkan bahwa sebelumnya pada 2018 jumlah investor
pasar modal adalah 1,6 juta. Lalu di tahun 2019 pertumbuhan investor pasar modal mencapai
53% sehingga jumlah investor yang tercatat dalam pasar modal menjadi 2,4 juta. Pada Mei 2020,
jumlah investor mencapai 2,8 juta atau telah tumbuh sebesar 13% dari akhir 2019. Angka

FINC6157 - Introduction to Money and Capital Market


tersebut menunjukkan bawa adanya pandemic COVID-19 tidak menurunkan jumlah investor di
Indonesia.

Sumber :

FINC6157 - Introduction to Money and Capital Market


https://www.tapkapital.co.id/sejarah-pasar-modal-indonesia/https://glints.com/id/lowongan/
sejarah-pasar-modal-indonesia/

3. Pada gambar dibawah ini diperlihatkan lembaga-lembaga yang ada di struktur pasar modal di
Indonesia, jelaskan secara singkat apa saja perusahaan yang terlibat dan apa fungsinya.

--- Jawaban ---

1. OJK (Otoritas Jasa Keuangan)


Berfungsi menyelenggarakan sistem pengaturan dan pengawasan yang terintegrasi terhadap
keseluruhan kegiatan di dalam sektor jasa keuangan (salah satunya pasar modal).

2. BEI (Bursa Efek Indonesia)


Pihak yang menyelenggarakan dan menyediakan sistem atau sarana dan prasarana untuk
mempertemukan penjual dan membeli dalam perdagangan efek.

3. KPEI (Kliring Penjaminan Efek Indonesia)


Pihak yang menyelenggarakan jasa kliring dan penjaminan penyelesaian transaksi bursa.

4. KSEI (Kustodian Sentral Efek Indonesia)


Pihak yang menyelenggarakan kegiatan kustodian sentral ( jasa penitipan efek dan harta lain
yang berkaitan dengan efek serta jasa lain) bagi Bank Kustodian, Perusahaan Efek dan pihak
lain.

FINC6157 - Introduction to Money and Capital Market


5. Perusahaan Efek
Pihak yang melakukan kegiatan usaha dan memiliki izin Otoritas Jasa Keuangan sebagai
Penjamin Emisi Efek (PEE), Perantara Pedagang Efek (PPE), dan atau Manajer Investasi (MI).
Lebih dikenal sebagai perusahaan sekuritas.

 Penjamin Emisi Efek (underwriter):melakukan kontrak dengan calon Emiten dalam


melaksanakan Penawaran Umum Saham (Initial Public Offering/IPO), dengan atau tanpa
kewajiban untuk membeli sisa Efek yang tidak terjual.
 Perantara Pedagang Efek (Broker- Dealer): melakukan kegiatan usaha jual beli Efek
untuk kepentingan sendiri atau pihak lain (seperti investor, reksa dana, perusahaan
asuransi, dana pensiun, dll).
 Manajer Investasi (Fund Manager, Investment Company): melakukan kegiatan usaha
mengelola portofolio Efek untuk para nasabah atau mengelola Portofolio Investasi
Kolektif untuk sekelompok nasabah (kecuali perusahaan asuransi, dana pensiun, dan
bank yang melakukan sendiri kegiatan usahanya).

6. Lembaga Penunjang

 Biro Administrasi Efek (BAE) : menyelenggarakan administrasi perdagangan Efek, baik


pada saat pasar perdana maupun pada pasar sekunder. BAE menyediakan jasa kepada
Emiten dan Perusahaan Publik dalam bentuk pencatatan dan pemindahan kepemilikan
Efek.
 Kustodian adalah pihak yang memberikan jasa penitipan Efek dan harta lain yang
berkaitan dengan Efek serta jasa lain, termasuk menerima dividen, bunga, dan hak-hak
lain, menyelesaikan transaksi Efek, dan mewakili pemegang rekening yang menjadi
nasabahnya.
 Wali Amanat merupakan Pihak yang dipercaya untuk mewakili kepentingan pemegang
Efek yang bersifat utang.
 Perusahaan Pemeringkat Efek merupakan Perusahaan yang bertindak sebagai Penasihat
Investasi yang tugas utamanya adalah melakukan kegiatan pemeringkatan atas obyek
pemeringkatan.

7. Profesi penunjang

 Akuntan, salah satu peran Akuntan di sektor Pasar Modal adalah memeriksa laporan
keuangan seperti Emiten, Perusahaan Publik, Bursa Efek, Lembaga Kliring dan
Penjaminan, Lembaga Penyimpanan dan Penyelesaian, Reksa Dana, Perusahaan Efek,
dan Pihak lain yang melakukan kegiatan di sektor Pasar Modal serta memberikan
pendapat atas laporan keuangan tersebut

FINC6157 - Introduction to Money and Capital Market


 Penilai, menjalankan kegiatan usaha penilaian di sektor Pasar Modal. Ruang lingkup
kegiatan penilaian yang dilakukan Penilai Pasar Modal meliputi Penilaian Proper ti dan
Penilaian Usaha.
 Konsultan Hukum, memberikan dan menanda tangani pendapat hukum mengenai
Emiten pada saat perusahaan akan melakukan proses penawaran umum (emisi) yang
memberikan pendapat dari segi hukum ( legal opinion) mengenai keadaan
perusahaan/Emiten. Pada prinsipnya, jasa Konsultan Hukum diperlukan untuk
kepentingan semua pihak yang memerlukannya yang memberikan pendapat hukum
atas suatu masalah atau obyek tertentu.
 Notaris, adalah pejabat umum yang berwenang membuat akta otentik dan wajib
terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan. Kegiatan Notaris diperlukan di Sektor Pasar Modal
dalam rangka proses Emisi Efek/Penawaran Umum serta membuat berita acara Rapat
Umum Pemegang Saham (RUPS) dan menyusun pernyataan keputusan RUPS, baik untuk
persiapan go public maupun RUPS setelah go public dan melakukan penelitian terhadap
anggaran dasar berikut dengan perubahannya.

8. Investor (Pemodal)

 Pemodal lokal maupun asing


 Berbentuk institusi (lembaga) ataupun perseorangan (retail)

9. Perusahaan public dan Emiten

 Emiten adalah pihak yang melakukan Penawaran Umum, yaitu kegiatan penawaran Efek
yang dilakukan untuk menjual Efek kepada masyarakat berdasarkan tata cara yang
diatur dalam Undang-Undang dan peraturan pelaksanaannya.
 Perusahaan Publik adalah Perseroan yang sahamnya telah dimiliki sekurang- kurangnya
oleh 300 pemegang saham dan memiliki modal disetor sekurang- kurangnya Rp 3 Milyar
atau suatu jumlah pemegang saham dan modal disetor yang ditetapkan dengan
Peraturan Pemerintah.

Sumber :

https://investorsadar.com/pasar-modal/

4. Jelaskan bagaimana cara perusahaan melakukan IPO?

--- Jawaban ---

FINC6157 - Introduction to Money and Capital Market


IPO (Initial Public Offering) atau biasa disebut go public. IPO menjadi penanda dimana
sebuah perusahaan swasta (PT Tertutup) menjadi perusahaan Publik (Tbk). Adapun tujuan
dari IPO adalah agar suatu perusahaan mendapatkan kendanaan atau modal dari luar, dalam
hal ini investor.

Berikut cara perusahaan melakukan IPO :

1. PEMBENTUKAN TIM IPO INTERNAL


Pembentukan tim ini cukup penting yang berguna untuk membantu proses
IPO, khususnya dalam mempersiapkan dokumen prospektus dan tentunya tim ini
harus bisa untuk bekerjasama dengan para professional yang ditunjuk perusahaan.
Tim internal sebaiknya terdiri dari orang-orang yang menguasai aspek keuangan
dan aspek legal.

2. PERTIMBANGAN AWAL
Beberapa hal perlu dipertimbangkan pada tahap-tahap awal :

a) Berapa kisaran dana yang dibutuhkan perusahaan dari IPO? Hal ini perlu
disinergikan dengan rencana bisnis perusahaan .
b) Berapa persentase kepemilikan publik maksimal yang diinginkan oleh
para pemegang saham pendiri?
Pada umumnya perusahaan, pemegang saham pendiri menginginkan untuk
tetap menjadi pemegang saham pengendali perusahaan. Di sisi lain,
semakin besar persentase kepemilikan public, maka saham perusahaan
akan cenderung lebih aktif diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia
sehingga risiko likuiditas bagi investor akan lebih rendah.
c) Untuk suatu grup perusahaan yang memiliki banyak anak usaha dan terdiri
dari beberapa lini bisnis, beberapa hal perlu dipertimbangkan:
 Perusahaan mana yang akan ditawarkan sahamnya kepada publik?

FINC6157 - Introduction to Money and Capital Market


 Apakah perlu ada spin-off, merger, akuisisi, atau divestasi aset
sebelum melakukan penawaran umum? Semakin besar nilai
perusahaan yang sahamnya dijual kepada publik, pada umumnya
akan relatif lebih menarik minat bagi para investor.
d) Apakah terdapat ketentuan perijinan dalam peraturan, perjanjian atau hal-
hal lainnya yang perlu ditindaklanjuti atau dilakukan amandemen sebelum
IPO?
e) Apakah terdapat permasalahan signifikan, seperti permasalahan hukum
yang dapat mengganggu kelangsungan usaha perusahaan dan diperkirakan
dapat mengganggu proses IPO? Tentunya jika terdapat permasalahan akan
membuat perusahaan sulit di proses menjadi (Tbk)
f) Apakah perusahaan perlu melakukan perubahan atas susunan direksi
dan/atau komisaris perusahaan? Hal ini harus di koordinasikan dengan
baik di dalam perusahaan

3. PENUNJUKAN PROFESIONAL EKSTERNAL


Berikut beberapa pihak perlu melakukan seleksi untuk membantu
perusahaan dalam proses IPO :
a) Penjamin Emisi Efek (underwriter) yang akan membantu menawarkan
saham perusahaan kepada investor .
b) Akuntan Publik yang akan melakukan audit atas laporan keuangan
perusahaan.
c) Konsultan Hukum yang akan melakukan pemeriksaan dari segi hukum
dan memberikan pendapat hukum.
d) Notaris yang akan membantu dalam melakukan perubahan Anggaran
Dasar, membuat akte-akte dan perjanjian-perjanjian.
e) Penilai, apabila perusahaan memiliki aset tetap berupa tanah atau
bangunan yang perlu dinilai oleh penilai independent.
f) Biro Administrasi Efek yang akan membantu melakukan administrasi
kepemilikan saham perusahaan.

FINC6157 - Introduction to Money and Capital Market


Seleksi yang dilakukan perusahaan sebaiknya mempertimbangkan rekam
jejak dan reputasi para profesional tersebut dalam membantu proses IPO pada
perusahaan lainnya serta besarnya biaya yang diajukan masing-masing
profesional.

4. RUPS dan PERUBAHAN ANGGARAN DASAR

Perusahaan mengadakan RUPS untuk memperoleh persetujuan go public dari


seluruh pemegang saham dan penetapan berapa jumlah saham yang akan ditawarkan
kepada publik. Perusahaan juga perlu melakukan perubahan Anggaran Dasar dari PT
tertutup menjadi PT terbuka. Selain itu, perusahaan juga perlu membentuk Sekretaris
Perusahaan, Audit Internal, dan Komite Audit, jika belum ada sebelumnya

5. MEMPERSIAPKAN DOKUMEN
Perusahaan terlebih dahulu untuk menyampaikan Pernyataan Pendaftaran
kepada OJK dan permohonan pencatatan saham kepada Bursa Efek Indonesia,
dengan mempersiapkan antara lain beberapa dokumen berikut ini:

a) Profil perusahaan, informasi tentang rencana IPO, underwriter, dan profesi


penunjang.
b) Pendapat dan laporan pemeriksaan dari segi hukum dari Konsultan
Hukum.
c) Laporan Keuangan yang diaudit Akuntan Publik.
d) Laporan Penilai (jika ada).
e) Anggaran Dasar perusahaan terbuka perusahaan yang telah disetujui
Menteri Hukum dan HAM.
f) Prospektus, yang berisikan antara lain informasi yang terdapat pada
dokumen a. sampai dengan e. di atas.
g) Proyeksi keuangan.

FINC6157 - Introduction to Money and Capital Market


6. MELAPORKAN KEUANGAN SECARA TERBUKA
Laporan keuangan menjadi hal yang sangat penting dalam proses go
public. Setiap investor yang hendak menanam saham di perusahaan pasti akan
melihat laporan keuangan perusahaan tersebut sebagai bahan pertimbangan. Maka
dari itu, usahakan laporan keuangan dibuat cukup mendetail dan dapat
dipertanggungjawabkan kebenarannya.

7. PENYAMPAIAN PERMOHONAN PERJANJIAN PENDAHULUAN


PENCATATAN SAHAM KE BURSA EFEK INDONESIA
Untuk menjadi perusahaan publik yang sahamnya dicatatkan dan
diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia, perusahaan perlu menyampaikan
permohonan pendaftaran saham untuk dititipkan secara kolektif (scripless) di
Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI).
Bursa Efek Indonesia akan melakukan penelaahan atas permohonan yang
diajukan perusahaan dan akan mengundang perusahaan beserta underwriter dan
profesi penunjang untuk mempresentasikan profil perusahaan, rencana bisnis dan
rencana penawaran umum yang akan dilakukan. Untuk mengetahui lebih lanjut
tentang kegiatan usaha perusahaan, Bursa Efek Indonesia juga akan melakukan
kunjungan ke perusahaan serta meminta penjelasan lainnya yang relevan dengan
rencana IPO perusahaan. Apabila perusahaan telah memenuhi persyaratan yang
ditentukan, dalam waktu maksimal 10 Hari Bursa setelah dokumen lengkap,
Bursa Efek Indonesia akan memberikan persetujuan prinsip berupa Perjanjian
Pendahuluan Pencatatan Saham kepada perusahaan

8. PENYAMPAIAN PERNYATAAN PENDAFTARAN KE OJK


Perusahaan menyampaikan Pernyataan Pendaftaran dan dokumen
pendukungnya kepada OJK untuk melakukan penawaran umum saham. Setelah
dokumen diperiksa dan dievaluasi pihak OJK, maka pihak OJK akan
mengeluarkan surat pernyataan yang efektif & apabila Pernyataan Pendaftaran
perusahaan telah dinyatakan efektif oleh OJK, maka perusahaan dapat
mempublikasikan perbaikan/tambahan informasi prospektus ringkas di surat

FINC6157 - Introduction to Money and Capital Market


kabar serta menyediakan prospektus bagi publik atau calon pembeli saham, serta
melakukan penawaran umum.

9. PENAWARAN UMUM, PENCATATAN DAN PERDAGANGAN SAHAM


DI BURSA EFEK INDONESIA
Masa penawaran umum saham kepada publik dapat dilakukan selama 1-5
hari kerja. Dalam hal permintaan saham dari investor melebihi jumlah saham
yang ditawarkan (over-subscribe), maka perlu dilakukan penjatahan. Uang
pesanan investor yang pesanan sahamnya tidak dipenuhi harus dikembalikan
(refund) kepada investor setelah penjatahan. Distribusi saham akan dilakukan
kepada investor pembeli saham secara elektronik melalui KSEI (tidak dalam
bentuk sertifikat). Perusahaan menyampaikan permohonan pencatatan saham
kepada Bursa disertai dengan bukti surat bahwa Pernyataan Pendaftaran telah
dinyatakan efektif oleh OJK, dokumen prospektus, dan laporan komposisi
pemegang saham perusahaan. Bursa Efek Indonesia akan memberikan
persetujuan dan mengumumkan pencatatan saham perusahaan dan kode saham
(ticker code) perusahaan untuk keperluan perdagangan saham di Bursa. Kode
saham ini akan dikenal investor secara luas dalam melakukan transaksi saham
perusahaan di Bursa Efek Indonesia. Setelah saham tercatat di Bursa, investor
akan dapat memperjualbelikan saham perusahaan kepada investor lain melaui
broker atau Perusahaan Efek yang menjadi Anggota Bursa terdaftar di Bursa Efek
Indonesia.

Mahasiswa dapat mencari referensi lain untuk mempermudah menjawab pertanyaan,


tolong sertakan sumber artikel referensi. Jawab dengan file Microsoft word, font Times
New Roman size 12, 2 lembar.

FINC6157 - Introduction to Money and Capital Market


Sumber :
https://www.idx.co.id/Portals/0/StaticData/Information/ForCompany/Panduan-Go-Public
%20_Dec-2015.pdf
https://www.hanindo.co.id/post/go-public-8-langkah-yang-perlu-anda-ketahui-dalam-proses-
ipo

FINC6157 - Introduction to Money and Capital Market

Anda mungkin juga menyukai