Anda di halaman 1dari 67

LAPORAN PELAKSANAAN

KEGIATAN KULIAH KERJA NYATA TEMATIK (KKNT)


MAHASISWA KKN UNSRI ANGKATAN KE-95 TAHUN 2022
DI DESA SERIMENANG

TEMA :
PENINGKATAN KESADARAN MASYARAKAT DI DESA SERIMENANG MENGENAI
PENTINGNYA PENDIDIKAN TINGKAT LANJUT DAN KEBERSIHAN LINGKUNGAN
Desa Serimenang Kecamatan Pampangan Kabupaten Ogan Komering Ilir
Provinsi Sumatera Selatan

OLEH :
1. Ani Puspita Sari 06021181924003
2. Eko Afrizal 08031281823024
3. Giovane 05031381924048
4. Juli Anita Br Ginting 05041281924096
5. Nafiya Latifa 05101281924022
6. Nurlaila Midriyah 05071381924043
7. Raudho Tunnisak 05041181924094
8. Ravhika Handayani 05031381924061
9. Rizka Melisanti 05071181924013
10. Sultan Ramadhan Lambalano 05031381924064
11.Zulvia Kharira 05101381924051

PUSAT KULIAH KERJA NYATA


LEMBAGA PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
UNIVERSITAS SRIWIJAYA
JANUARI 2022
SUSUNAN ORGANISASI KELOMPOK
PELAKSANAAN KEGIATAN KKN TEMATIK ANGKATAN KE-95 TAHUN 2022

PENINGKATAN KESADARAN MASYARAKAT DI DESA SERIMENANG MENGENAI


PENTINGNYA PENDIDIKAN TINGKAT LANJUT DAN KEBERSIHAN LINGKUNGAN
Desa Serimenang Kecamatan Pampangan Kabupaten Ogan Komering Ilir
Provinsi Sumatera Selatan

Ketua : Eko Afrizal 08031281823024 Fakultas MIPA


Sekretaris : Nafiya Latifa 05101281924022 Fakultas Pertanian
Bendahara : Nurlaila Midriyah 05071381924043 Fakultas Pertanian
Anggota :
1. Ani Puspita Sari 06021181924003 Fakultas KIP
2. Eko Afrizal 08031281823024 Fakultas MIPA
3. Giovane 05031381924048 Fakultas Pertanian
4. Juli Anita Br Ginting 05041281924096 Fakultas Pertanian
5. Nafiya Latifa 05101281924022 Fakultas Pertanian
6. Nurlaila Midriyah 05071381924043 Fakultas Pertanian
7. Raudho Tunnisak 05041181924094 Fakultas Pertanian
8. Ravhika Handayani 05031381924061 Fakultas Pertanian
9. Rizka Melisanti 05071181924013 Fakultas Pertanian
10. Sultan Ramadhan Lambalano 05031381924064 Fakultas Pertanian
11. Zulvia Kharira 05101381924051 Fakultas Pertanian

i Universitas Sriwijaya
HALAMAN PENGESAHAN

LAPORAN KEGIATAN
KULIAH KERJA NYATA TEMATIK (KKNT) MAHASISWA
UNIVERSITAS SRIWIJAYA
PENINGKATAN KESADARAN MASYARAKAT DI DESA SERIMENANG MENGENAI
PENTINGNYA PENDIDIKAN (TINGKAT LANJUT) DAN KEBERSIHAN LINGKUNGAN
Di Desa Serimenang Kecamatan Pampangan Kabupaten Ogan Komering Ilir

Oleh :
1. Ani Puspita Sari 06021181924003
2. Eko Afrizal 08031281823024
3. Giovane 05031381924048
4. Juli Anita Br Ginting 05041281924096
5. Nafiya Latifa 05101281924022
6. Nurlaila Midriyah 05071381924043
7. Raudho Tunnisak 05041181924094
8. Ravhika Handayani 05031381924061
9. Rizka Melisanti 05071181924013
10. Sultan Ramadhan Lambalano 05031381924064
11.Zulvia Kharira 05101381924051

Disusun sebagai salah satu syarat keikutsertaan dalam kegiatan KKN Tematik UNSRI
Angkatan 95 Tahun 2021/2022
Mengetahui/Menyetujui Inderalaya, Januari 2022
Dosen Pembimbing Lapangan Ketua Kelompok

Dr. Suheryanto, M.Si Eko Afrizal


NIP 196006151989031006 NIM 08031281823024
Disahkan,
Ketua LPPM Unsri Kepala Pusat KKN,

Samsuryadi, S. Si., M. Kom., PH.D. Drs. Endro Setyo Cahyono, M.Si.


NIP 1971020041997021003 NIP 196409261990021002

ii Universitas Sriwijaya
DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL

SUSUNAN ORGANISASI KELOMPOK i

HALAMAN PENGESAHAN ii

DAFTAR ISI iii

DAFTAR GAMBAR vi

DAFTAR TABEL vii

DAFTAR LAMPIRAN viii

BAB 1 PENDAHULUAN 1

1.1 Latar Belakang 1


1.2 Tujuan KKN 2
1.3 Manfaat KKN 2
1.4 Analisis Situasi Desa 2
1.4.1 Masalah Desa 2
1.4.2 Potensi Desa 3

BAB 2 KEADAAN UMUM LOKASI KKN 4

2.1 Lokasi dan Batas Wilayah 4


2.1.1 Lokasi Desa 4
2.1.2 Batas Wilayah Desa 4
2.2 Keadaan Iklim 4
2.3 Perhubungan dan Komunikasi 4
2.3.1 Perhubungan 4
2.3.2 Komunikasi 4
2.4 Pemerintah Desa 4
2.5 Kependudukan 4
2.6 Pola Kehidupan Masyarakat 5
2.7 Mata Pencarian Masyarakat 5
2.8 Agama dan Tradisi 5
2.9 Pendidikan 5
2.10 Kesehatan 5

iii Universitas Sriwijaya


BAB 3 PROGRAM KERJA 6

3.1 Program Kerja Umum 6


3.1.1 Rumah Tahfidz Al-Qur’an 6
3.1.2 Perbaikan dan Pembersihan Lapangan Voli 7
3.1.3 Gerakan Pungut Sampah 8
3.1.4 Acara Pergantian Tahun 10
3.1.5 Jumat Bersih 11
3.1.6 Senam Bersama 12
3.2 Program Kerja Profesi 14
3.2.1 Bimbingan Belajar Bahasa Indonesia dan Matematika pada Anak-anak 14
3.2.2 Pembuatan dan Penyemprotan Disinfektan 15
3.2.3 Penyuluhan Mengenai Kecukupan Asupan Vitamin D dengan Konsumsi Susu dan Pembagian
Susu pada Anak-anak 17
3.2.4 Pembuatan Telur Asin 19
3.2.5 Pelatihan Pembuatan Pupuk Organik Cari (POC) dari Air Cucian beras 21
3.2.6 Pembuatan Kokedama Tanaman 22
3.2.7 Pembuatan Nugget Ayam 24
3.2.8 Penyuluhan tentang Pencegahan Gizi Buruk pada Anak Stunting 25
3.2.9 Budidaya Tanaman Hortikultura 27
3.2.10 Pengolahan Susu MenjadiYoghurt Guna Meningkatkan Daya Tahan Tubuh 28
3.2.11 Pengaplikasian dan Pembagian Pupuk Organik Cari dari Air Cucian Beras 30

BAB 4 PEMBAHASAN 32

4.1 Program Kerja Umum 32


4.1.1 Rumah Tahfidz Al-Qur’an 32
4.1.2 Pembuatan dan Pembersihan Lapangan Voli 33
4.1.3 Gerakan Pungut Sampah 34
4.1.4 Acara Pergantian Tahun 35
4.1.5 Jumat Bersih 36
4.1.6 Senam Bersama 37
4.2 Program Kerja Profesi 38
4.2.1 Bimbingan Belajar Bahasa Indonesia dan Matematika pada Anak-anak 38
4.2.2 Pembuatan dan Penyemprotan Disinfektan 39

iv Universitas Sriwijaya
4.2.3 Penyuluhan Mengenai Kecukupan Asupan Vitamin D dengan Konsumsi Susu dan Pembagian
Susu pada Anak-anak 40
4.2.4 Pembuatan Telur Asin 41
4.2.5 Pelatihan Pembuatan Pupuk Organik Cari (POC) dari Air Cucian Beras 41
4.2.6 Pembuatan Kokedama Tanaman Hias 42
4.2.7 Pembuatan Nugget Ayam 44
4.2.8 Penyuluhan tentang Pencegahan Gizi Buruk pada Anak Stunting 45
4.2.9 Melakukan Budidaya Tanaman Hortikultura 46
4.2.10 Pengolahan Susu Menjadi Yoghurt Guna Meningkatkan Daya Tahan Tubuh 48
4.2.11 Pengaplikasian dan Pembagian Pupuk Organik Cair dari Air Cucian Beras 48

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN 49

5.1 Kesimpulan 49
5.2 Saran 49

DAFTAR PUSTAKA 50

LAMPIRAN 51

v Universitas Sriwijaya
DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. Rumah Tahfidz Al-Qur’an 32


Gambar 2. Perbaikan dan Pembersihan Lapangan Voli 33
Gambar 3. Gerakan Pungut Sampah 33
Gambar 4. Acara Pergantian Tahun 34
Gambar 5. Jumat Bersih 35
Gambar 6. Senam Bersama . 36
Gambar 7. Bimbingan Belajar Bahasa Indonesia dan Matematika pada Anak-anak 37
Gambar 8. Pembuatan dan Penyemprotan Disinfektan 38
Gambar 9. Penyuluhan Mengenai Kecukupan Asupan Vitamin D dengan Konsumsi Susu dan
Pembagian Susu pada Anak-anak 39
Gambar 10. Pembuatan Telur Asin 40
Gambar 11. Pelatihan Pembuatan Pupuk Organik Cari (POC) dari Air Cucian Beras 41
Gambar 12. Pembuatan Kokedama Tanaman Hias 42
Gambar 13. Pembuatan Nugget Ayam 42
Gambar 14. Penyuluhan tentang Pencegahan Gizi Buruk pada Anak Stunting 43
Gambar 15. Melakukan Budidaya Tanaman Hortikultura 44
Gambar 16. Pengolahan Susu Menjadi Yoghurt Guna Meningkatkan Daya Tahan Tubuh 45
Gambar 17. Pengaplikasian dan Pembagian Pupuk Organik Cair dari Air Cucian Beras 46

vi Universitas Sriwijaya
DAFTAR TABEL

Tabel 1. Biaya Rumah Tahfidz Al-Qur’an 6


Tabel 2. Biaya Perbaikan dan Pembersihan Lapangan Voli 8
Tabel 3. Biaya Acara Pergantian Tahun 10
Tabel 4. Biaya Jumat Bersih 11
Tabel 5. Biaya Pembuatan dan Penyemprotan Disinfektan 14
Tabel 6. Biaya Penyuluhan Mengenai Kecukupan Asupan Vitamin D dengan Konsumsi Susu dan
Pembagian Susu pada Anak-anak 16
Tabel 7. Biaya Pembuatan Telur Asin 18
Tabel 8. Biaya Pelatihan Pembuatan Pupuk Organik Cari (POC) dari Air Cucian Beras 20
Tabel 9. Biaya Pembuatan Kokedama Tanaman Hias 21
Tabel 10. Biaya Pembuatan Nugget Ayam 23
Tabel 11. Biaya Penyuluhan tentang Pencegahan Gizi Buruk pada Anak Stunting 24
Tabel 12. Biaya Melakukan Budidaya Tanaman Hortikultura 27
Tabel 13. Biaya Pengolahan Susu Menjadi Yoghurt Guna Meningkatkan Daya Tahan Tubuh 29
Tabel 14. Biaya Pengaplikasian dan Pembagian Pupuk Organik Cair dari Air Cucian Beras 30

vii Universitas Sriwijaya


DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 51
Lampiran 2 53

viii Universitas Sriwijaya


BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Desa Serimenang adalah salah satu Desa di Kecamatan Pampangan Kabupaten OKI, Provinsi
Sumatera Selatan. Desa ini memiliki luas wilayah kurang lebih ±381 Ha. Desa ini merupakan desa
berkembang yang terdiri dari 8 RT dan 4 RW. Desa Serimenang menjadi salah satu wilayah industri
karet, dilihat dari 80% Masyarakat Desa Serimenang merupakan petani karet, 10% sebagai pedagang,
7% Buruh Harian, dan 3% PNS. Berdasarkan Observasi yang dilakukan LPPM (Lembaga Penelitian dan
Pengabdian Masyarakat) Universitas Sriwijaya Kegiatan KKNT (Kuliah Kerja Nyata Tematik) Angkatan
Ke-95 perlu dilakukan di Desa Serimenang karena mempertimbangkan demografi dan perkembangan
sumber daya manusia maupun pembangunan yang masih terbatas baik dari segi perhubungan, dan pola
kehidupan masyarakat, sehingga masih sangat membutuhkan program pemberdayaan. Pada Desa ini
pemanfaatan Teknologi Pertanian dan peternakan oleh Masyarakat masih sangat sedikit sehingga
memiliki Potensi yang besar di bidang hasil pertanian seperti tanaman sayuran dan bidang peternakan
seperti pemanfaatan telur bebek.
Beberapa fasilitas publik dan sarana serta prasarana tergolong terbatas di desa ini. Sebagai contoh
adalah sedikitnya sekolah yang ada di sekitar Desa Serimenang. Fasilitas publik seperti halnya
pembangunan jalan serta tempat pembuangan sampah akhir pun masih kurang memadai. Dalam hal
Sumber Daya Manusia, kesadaran akan pentingnya Pendidikan masih kurang dilihat dari banyaknya
Masyarakat yang tidak melanjutkan pendidikan tingkat lanjut serta anak-anak yang tidak naik kelas.
Selain itu kesadaran Masyarakat mengenai pentingnya kebersihan lingkungan juga masih rendah terlihat
dari tempat pembuangan sampah di sekitar desa yang tidak memadai.
Berdasarkan permasalahan diatas, program KKN Tematik Angkatan 95 di Desa Serimenang adalah
menyusun dan melaksanaan program kerja yang mampu mendorong terstrukturnya permasalahan yang
ada di Desa Serimenang. Seperti pada program kerja umum yaitu melakukan gotong royong, kebersihan
lingkungan masjid, membantu menjalankan rumah Tahfidz dan lain sebagainya. Selain itu, kami juga
menyusun program kerja profesi diantaranya pembuatan telur asin, pembuatan Pupuk Organik Cair,
Budidaya tanaman Holtikultural, dan lain sebagainya. Melalui Kegiatan KKN Tematik Mahasiswa
Universitas sriwijaya dapat membantu pembangunan serta pemberdayaan Masyarakat di Desa
Serimenang Kecamatan Pampangan Kabupaten OKI. Berdasarkan permasalahan yang ada, maka dapat
diangkat tema “Peningkatan Kesadaran Masyarakat di Desa Serimenang Mengenai Pentingnya
Pendidikan Tingkat Lanjut dan Kebersihan Lingkungan. Mahasiswa KKN Tematik diharapkan mampu
memberikan kontribusi sebanyak dan sebaik-baiknya bagi desa sehingga dapat menjadi Desa yang
tangguh dan mandiri.

1 Universitas Sriwijaya
2

1.2 Tujuan Kegiatan


1.2.1 Tujuan Umum
Adapun Tujuan umum dari kegiatan KKN Ke-95 Universitas Sriwijaya ini adalah sebagai berikut:
1. Meningkatkan kesadaran Masyarakat akan pentingnya kebersihan lingkungan sekitar terutama di
sekitar Masjid Desa Serimenang.
2. Menyadarkan masyarakat Desa Serimenang mengenai Pentingnya Penerapan Pola Hidup Sehat
Dalam Kehidupan Sehari-Hari Untuk Menjaga Kesehatan Tubuh terutama di masa Pandemi Covid-
19 dengan memakai masker ketika hendak berpergian serta rutin melakukan senam bersama.
3. Memberikan Support agar anak-anak Desa Serimenang lebih Antusias dan bersemangat dalam
belajar mengaji di Rumah Tahfiz.
4. Meningkatkan Partisipasi Masyarakat Desa Serimenang dalam bergotong royong untuk
membersihkan lingkungan Desa.
5. Meningkatkan Sarana Prasarana Fisik Desa Seperti Pembuatan dan Pengecatan Lapangan Volly
serta Pembuatan Plang Desa.
1.2.2 Tujuan Khusus
1. Meningkatkan minat belajar dengan memberikan kelas tambahan di luar jam sekolah pada anak
Sekolah Dasar.
2. Meningkatkan nilai tambah dan sarana produksi bidang Pertanian dan Peternakan dari Potensi
yang ada didesa.
3. Membantu Masyarakat dalam memanfaatkan sampah Anorganik menjadi media tanam budidaya
tanaman Hortikultural dilahan pekarangan rumah.
4. Meningkatkan kreativitas Masyarakat dalam memanfaatkan hasil ternak menjadi produk olahan
pangan.
5. Meningkatkan kesadaran masyarakat akan pencegahan gizi buruk pada anak stunting.

1.3 Manfaat KKN


1.3.1 Manfaat Umum
1. Lingkungan sekitar Masjid di Desa Serimenang menjadi lebih bersih sehingga Masyarakat lebih
nyaman dan bersemangat sholat berjamaah ke Masjid
2. Masyarakat mampu menerapkan pola hidup sehat terutama dalam keadaan pandemic COVID-19
dengan tidak lupa memakai masker dan menerapkan protokol kesehatan setiap beraktivitas diluar
rumah.
3. Masyarakat mampu melaksanakan kegiatan bermain volli setiap sore hari dengan adanya tambahan
fasilitas lapangan yang sudah disediakan.

Universitas Sriwijaya
2

4. Masyarakat rutin melakukan kegiatan gotong royong sehingga Lingkungan sekitar desa lebih bersih
dan nyaman serta sampah-sampah di sekitar pekarangan rumah berkurang.
1.3.2 Manfaat Khusus
1. Masyarakat memahami pentingnya pendidikan dan pengetahuan dan minat belajar anak-anak
Sekolah Dasar mengalami peningkatan.
2. Pemanfaatan limbah organik menjadi pupuk organik cair dalam memenuhi kebutuhan unsur hara
tanaman serta pemanfaatan limbah anorganik menjadi media tanam hortikultural.
3. Peningkatan nilai tambah produksi dari hasil ternak yang ada di desa serta perekonomian masyarakat
desa.
1.4 Analisis Situasi Desa
1.4.1 Masalah Desa
Desa Serimenang merupakan salah satu Desa yang masyarakatnya bermayoritas sebagai petani karet
dan pedagang. Pada Desa ini Masyarakat lebih banyak berprofesi sebagai petani karet dibandingkan petani
musiman. Hal ini dikarenakan luasnya lahan perkebunan karet yang menjadi pusatnya bagi masyarakat
sekitar serta rendahnya pengetahuan masyarakat mengenai tanaman musiman, bahkan hampir tidak ada
warga desa yang menanam tanaman musiman seperti sayur – sayuran, ataupun buah – buahan selain buah
duku. Kondisi jalan yang hancur dapat membahayakan pengendara mobil maupun sepeda motor. Sulitnya
mendapatkan air di beberapa tempat, sehingga harus bergantian untuk bisa mendapatkan air bersih.
Rendahnya tingkat Pendidikan serta Pengetahuan di Desa Serimenang dari mulai tingkat PAUD, SD, SMP,
SMA bahkan hingga ke jenjang S1. Tingkat pendidikan formal yang terdapat di Desa Serimenang adalah SD
Negeri 01 Serimenang dan Pendidikan Non Formal yaitu Rumah Tahfiz yang berdiri dibawah naungan
Kepala Desa Serimenang yang memiliki kendala kurangnya tenaga pengajar, tempat yang sempit serta
peralatan yaitu seperti kartu mengaji sebagai tanda batas ketika mengaji telah dilaksanakan.
1.4.2 Potensi Desa
Desa Serimenang memiliki potensi yang dalam bidang petani sayur – sayuran serta lingkungan yang
baik, apabila bidang tersebut dapat dikembangkan dengan baik maka akan dapat mendatangkan sumber
penghasilan yang menguntungkan dan keindahan lingkungan disekitar pekarangan rumah Masyarakat.

Universitas Sriwijaya
BAB 2

KEADAAN UMUM LOKASI KKN

2.1 Lokasi dan Batas Wilayah


2.1.1 Lokasi Desa
Desa Serimenang Kecamatan Pampangan Kabupaten Ogan Komering Ilir, Provinsi
Sumatera Selatan.
2.1.2 Batas Wilayah Desa
Sebelah Utara : Desa Srimulya dan Desa Secondong
Sebelah Selatan : Desa Pampangan
Sebelah Barat : Desa Menggeris dan Desa Pulau Betung
Sebelah Timur : Desa Pampangan dan Desa Serdang
2.2 Keadaan Iklim
Desa Serimenang, Kecamatan Pampangan terletak dibagian Selatan Kabupaten Ogan Komering
Ilir yang merupakan wilayah dataran menengah berketinggian antara 400 - 800 M dpl. Kondisi
topografi berbukit dan merupakan daerah beriklim tropis dengan suhu berkisar antara 23 - 32⁰C, dengan
curah hujan 1.159,25 mm/bulan.
2.3 Perhubungan dan Komunikasi
2.3.1 Perhubungan
Akses perhubungan menuju desa Serimenang dapat dijangkau menggunakan kendaraan
darat. Kendaraan darat tersebut meliputi mobil dan motor. Akses dari jalan menuju ke Desa
Serimenang dapat ditempuh menggunakan kendaraan roda empat dan roda dua melalui jalan raya
Pampangan. Keadaan jalan beraspal namun masih terdapat lubang-lubang dan dan berdebu serta
terdapat hewan ternak yang berkeliaran sehingga menganggu aktivitas transportasi.
2.3.2 Komunikasi
Komunikasi di Desa Serimenang cukup baik dan hampir semua jaringan operator dapat
digunakan, namun apabila hujan maka beberapa jaringan operator akan mengalami gangguan.
Rata-rata masyarakat sudah memiliki gawai pintar (smartphone) dalam aktivitas sehari-hari.
2.4 Pemerintah Desa
Secara admininstrasi Serimenang memiliki bentuk pemerintahan yaitu “Desa”. Berdasarkan
klasifikasi, Desa Serimenang merupakan Desa yang berkembang. Kepala Desa Serimenang bernama
Solan dibantu oleh Sekretaris Desa bernama Sarpani dan perangkat desa lainnya.
2.5 Kependudukan
Jumlah penduduk Desa Serimenang sebanyak 1113 jiwa. Desa Serimenang terbagi menjadi 8 RT
dan 4 RW.

4 Universitas Sriwijaya
5

2.6 Pola Kehidupan Masyarakat


Masyarakat di Desa Serimenang memiliki Pola Kehidupan Masyarakat Madya Mekanik yaitu
Pola Kehidupan Separuh Tradisional dan Berkelompok karena masih memiliki ikatan darah antar
warganya. Serta, Desa Serimenang berada didaerah daratan menengah perkebunan dimana dalam pola
kehidupan Masyarakat tidak berpengaruh nyata dengan pergantian musim atau faktor-faktor lainnya
yang dapat merubah pola struktur yang ada didalam masyarakat. Hal ini karena pada dasarnya
Masyarakat masih berpegang teguh terhadap budaya yang masih melekat dalam kehidupan
bermasyarakat.
2.7 Mata Pencarian Masyarakat
Masyarakat Desa Serimenang 80% merupakan petani karet, 10% sebagai pedagang, 7% Buruh
Harian, dan 3% PNS. Dimana rata-rata pendapatan mencukupi kehidupan sehari-hari.
2.8 Agama dan Tradisi
Masyarakat Desa Serimenang 100% menganut agama Islam dengan tradisi Islam yang dipakai.
2.9 Pendidikan
Di Desa Serimenang terdapat 1 Paud dan 1 SD yaitu Paud Negeri Kartini dan SDN 1 Serimenang.
2.10 Kesehatan
Kesehatan lingkungan di Desa Serimenang cukup baik. Sejumlah warga peduli dengan
lingkungan. Namun dikarenakan tidak adanya tempat pembuangan akhir (TPA) masyarakat langsung
membakar dan membuang sampah di lahan belakang rumah masing-masing. Ternak sapi yang
berkeliaran dengan bebas menyebabkan kotoran-kotoran stersebut tercecer dimana-mana sehingga
cukup menganggu pada jalan-jalan. Tempat pelayanan kesehatan di Desa Serimenang adalah posyandu
dan beberapa Praktik Bidan, sedangkan Puskesmas berada cukup jauh yaitu berada di desa Pampangan.

Universitas Sriwijaya
BAB 3
PROGRAM KERJA

3.1 Program Kerja Umum


3.1.1 Rumah Tahfiz Al Quran
A. Latar Belakang
Di Desa Serimenang terdapat Program Desa yang disebut dengan Rumah Tahfidz
Quran yang dibangun dan berlokasi di rumah Kepala Desa. Selain anak-anak, belajar mengaji
juga dilakukan oleh Ibu-ibu didesa ini. Mulai dari belajar Iqro dan juga Al-Quran yang jadwal
mengajinya dilakukan secara bergilir setiap selesai Maghrib. Namun, semangat dari Anak-
anak dalam belajar mengaji terus berkurang. Oleh karena itu, kami ingin membantu
menjalankan program Desa Serimenang dengan memberikan support sekaligus mengajar
mengaji kepada anak-anak di Desa Serimenang guna meningkatkan semangat anak-anak dan
menyalurkan ilmu yang kami pahami mengenai Iqro dan Al-Quran.
B. Masalah
Berdasarkan hasil observasi di Desa Serimenang. Masih kurangnya SDM berupa
tenaga pengajar yang berada dirumah tahfidz desa Serimenang sehingga diperlukan tambahan
pengajar guna memperlancar kegiatan belajar mengaji yang dilakukan di rumah tahfidz
sehingga anak anak dapat belajar mengaji tanpa perlu mengantri. Selain itu, anak-anak di Desa
Serimenang sering merasa jenuh dan kurang Antusias dalam mengaji.
C. Tujuan
Tujuan dari diadakannya program kerja ini adalah meningkatkan Antusias dan
semangat anak-anak dalam mengaji sehingga Ilmu yang mereka dapatkan maksimal serta
membantu menjalankan Rumah Tahfiz Al-Qur’an Desa Serimenang dengan mengajar mengaji
di Rumah Tahfidz.
D. Metode
Metode pelaksanaan yang digunakan yaitu dengan cara mengajar secara langsung pada
anak-anak di Rumah Tahfidz Desa Serimenang.
E. Biaya
No Kebutuhan Jumlah Harga Satuan Biaya
1 Kartu Mengaji 50 500 25.000
Total (Rp) 25.000
F. Waktu
Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Selasa, Rabu, Jum’at, Sabtu, Minggu di Rumah
Tahfidz Desa Serimenang pada pukul 18:00-19:00 WIB.

6 Universitas Sriwijaya
7

G. Hasil yang diharapkan


Dengan adanya Program Kerja ini diharapkan dapat membuat anak-anak lebih
semangat ketika belajar mengaji, dan membantu Rumah Tahfidz Desa Serimenang dalam
pengajaran al-qur’an.

Penanggung Jawab Program Kerja,

Sultan Ramadhan Lambalano


NIM. 05031381924064

3.1.2 Pembuatan dan Perbaikan Lapangan Voli


A. Latar Belakang
Masyarakat Desa Serimenang sangat Berantusias dalam bermain Voli baik itu dari Kalangan
Ibu-ibu maupun Remaja yang ada didesa. Lapangan Voli di desa ini terletak didekat Balai Desa.
Lahan sekitar tempat bermain voli ini pun cukup luas. Ibu-ibu dan Remaja seringkali bermain
Voli secara Bergantian dikarenakan Lapangan Voli yang tersedia hanya Satu Unit. Sedangkan
lahan yang tersedia disekitarnya masih memadai untuk dibuat Lapangan Voli tambahan.
Pembuatan dan Pembersihan Lapangan Voli yang ada di Desa Serimenang dan termasuk dari
salah satu program kerja umum yang kami lakukan. Di mana warga memiliki antusias yang tinggi
terhadap permainan olahraga bola voli baik dari kalangan Karang Taruna maupun Masyarakat
Desa Serimenang.
B. Masalah
Rendahnya kesadaran Masyarakat dalam menjaga dan membersihkan lapangan bola Voli
sehingga area sekitar Lapangan Voli dipenuhi rumput dan sampah.
C. Tujuan
Tujuan dari program ini adalah membantu meningkatkan kesadaran Masyarakat dalam
merawat Lapangan Voli agar nyaman digunakan.
D. Metode
Dalam kegiatan ini digunakan metode langsung dengan mengumpulkan masyarakat dan
Karang Taruna Desa Serimenang dan Bekerja sama membuat Lapangan Voli.

Universitas Sriwijaya
8

E. Biaya
No Kebutuhan Jumlah Barang Harga Satuan (Rp) Jumblah (Rp)
1 Cat 1 55.000 55.000
2 Kuas 5 5000 25.000
3 Tiner 2 20.000 40.000
Total Biaya Rp. 120.000

F. Waktu
Kegiatan pembersihan lapangan bola voli ini akan diadakan pada tanggal 06 Januari
2022.
G. Hasil dan Diharapkan
Hasil yang diharapkan dari sosialisasi pembersihan lapangan bola voli adalah untuk
meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap kebersihan lapangan bola voli.

Penanggung Jawab Program Kerja

Giovane
NIM. 05031381924048

3.1.3 Gerakan Pungut Sampah


A. Latar Belakang
Kebersihan Lingkungan amat penting dijaga agar tidak menjadi sumber penyakit dan bagus
dilihat. Fasilitas dan TPA (tempat pembuangan akhir) sampah pun diperlukan agar kebersihan
lingkungan tetap tejaga. Desa Serimenang merupakan salah satu desa yang belum memiliki
fasilitas lahan TPA sehingga Masyarakat membersihkan sampah dengan cara membakar sampah-
sampah rumah tangga beserta limbahnya disekitar perakarangan rumah masing-masing. Masih
terdapat banyak sekali sampah yang berserakan disekitar rumah warga, masjid, dan tempat umum
lainnya. Hal ini dapat memicu timbulnya berbagai macam penyakit apabila tidak ditindaklanjuti
segera contohnya memicu adanya perkembangbiakan nyamuk Aedes dan penyakit lainnya yang
dapat membahayakan kesehatan Masyarakat sekitar. Sehingga dibutuhkan adanya gerakan pungut
sampah untuk mecegah timbulnya penyakit pada Masyarakat serta menjaga kebersihan lingkungan
agar elok dipandang.

Universitas Sriwijaya
8

B. Masalah
Adapun permasalahan dilakukannya kegiatan pungut sampah yaitu masih banyak masyarakat
khususnya usia anak-anak di Desa Serimenang yang membuang sampah tidak pada tempatnya,
tidak tersedianya lahan TPA sehingga sampah sering ditumpuk di pekarangan rumah lalu dibakar,
dan kurangnya kesadaran masyarakat terhadap dampak dari pembuangan sampah yang
sembarangan.
C. Tujuan
Tujuan dari gerakan pungut sampah ini yaitu meningkatkan kesadaran Masyarakat mengenai
pentingnya menjaga kebersihan lingkungan salah satunya dengan membuang sampah pada
tempatnya, menyediakan TPA untuk sampah organik dan nonorganic agar mudah dikelola.
D. Metode
Metode yang dilakukan dalam kegiatan ini yaitu dengan metode Demonstrasi mengajak
masyarakat Desa Serimenang untuk memungut sampah disekitar pekarangan, masjid, dan lain
sebagainya.
E. Waktu
Hari, Tanggal : Senin, 10 Januari 2022
Waktu : 09:00 WIB
Tempat : Desa Serimenang, Kecamatan Pampangan, Kabupaten OKI
F. Hasil yang Diharapkan
Hasil yang diharapkan dari kegiatan Gerakan Pungut Sampah ini adalah bersihnya
lingkungan yang dijadikan tempat untuk memungut sampah sehingga pencemaran lingkungan
dapat dihindari. meningkatkan solidaritas baik antara mahasiswa KKN dengan warga desa,
dan anak-anak serta membiasakan diri khusunya pada anak-anak untuk selalu membuang
sampah pada tempatnya dan menambah ilmu tentang dampak dari membuang sampah
sembarangan.

Penanggung Jawab Program Kerja,

Eko Afrizal
NIM.08031281823024

Universitas Sriwijaya
10

3.1.4 Acara Pergantian Tahun


A. Latar Belakang
Tahun baru merupakan momentum untuk berkumpul bersama keluarga dan Orang
terdekat. Di desa Serimenang Masyarakat memiliki kebiasaan merayakan acara tahun baruan
dengan cara berkumpul bersama keluarga, sanak saudara, tetangga dan melakukan kegiatan Bakar
Ayam, jagung dan doa bersama. Kebiasaan ini sudah menjadi tradisi masyarakat desa Serimenang
sejak dulu. Sehingga kami ikut memeriahkan acara tahun baruan di desa ini untuk mengakrabkan
diri dengan Masyarakat desa.
B. Masalah
Permasalahannya adalah bagaimana cara agar Masyarakat desa Serimenang dapat terus
menjaga Tali Silaturahmi dan kekompakan antar warga.
C. Tujuan
Tujuan dari program kerja ini adalah untuk menjaga Tali Silaturahmi, kekompakan,
keakraban antar Masyarakat Desa, Karang Taruna dan Mahasiswa.
D. Metode
Kegiatan ini dilaksanakan dengan menggunakan metode Lapangan dimana Karang
Taruna dan Mahasiswa bekerjasama Mengajak Masyarakat untuk berkumpul di rumah kepala
desa, memasak makan-makanan seperti jagung dan pempek panggang lalu mengadakan doa
bersama.
E. Biaya
No Bahan Jumlah Harga Satuan Jumlah
1 Jagung - - -
2. Sagu 10 Kg 10.000 100.000
3. Tepung 10 Kg 8.000 80.000
Total 180.000

F. Waktu
Program ini dilaksanakan pada tanggal 31 Desember 2021 tepatnya pada malam tahun
baru sampai dengan selesai.
G. Hasil yang diharapkan
Diharapkan partisipasi dari masyarakat desa Serimenang antusias dengan adanya
program ini sehingga dapat mengakrabkan antara mahasiswa KKN desa Serimenang dengan
karang taruna desa Serimenang dan masyarakat desa Serimenang.

Universitas Sriwijaya
11

Penanggung Jawab Program Kerja,

Riska Melisanti
NIM. 05071181924013

3.1.5 Jumat Bersih


A. Latar Belakang
Hari Jumat identik dengan dilaksanakannya ibadah sholat Jumat. Demi terlaksanakannya
sholat jumat yang khusu’ dan nyaman maka kebersihan masjid sangat perlu dijaga. Selain itu
kebersihan juga merupakan sebagian dari iman sehingga kebersihan dapat menjadi cerminan
bagi keimanan seseorang. Dengan pentingnya menjaga kebersihan dan keindahan Masjid maka
KKN desa Serimenang melaksanakan kegiatan bersih-bersih masjid pada setiap hari Jumat
untuk menciptakan lingkungan masjid yang bersih dan nyaman.
B. Masalah
Kegiatan Jum’at bersih ini diadakan karena merupakan salah satu program kerja secara
umum kurangnya kesadaran masyarakat Desa Serimenang dalam bergotong royong ketika
membersihkan lingkungan Masjid saat hendak menunaikan ibadah sholat.
C. Tujuan
Jumat bersih dilaksanakan dengan tujuan untuk meciptakan lingkungan Masjid yang
bersih dan nyaman untuk Masyarakat Beribadah.
D. Metode
Kegiatan Jum’at bersih ini dilakukan dengan menggunakan metode Lapangan dimana
kami terjun langsung membersihkan Masjid bersama Masyarakat desa.
E. Biaya
No Kebutuhan Jumlah Harga Satuan Jumlah (Rp)
Barang (Rp)
1. Sapu 1 25000 25000
2. Pengepel 1 25000 25000

Universitas Sriwijaya
13

3. Serokan Sampah 1 20000 20000


4. Kemoceng 1 15000 15000
5. Sikat WC 1 25000 25000
6 Pel Air Karet 1 25000 25000
Total Biaya 135000

F. Waktu
Waktu pelaksanaan kegiatan ini adalah setiap hari Jumat selama kegiatan KKN
berlangsung tepatnya pada tanggal 31 Desember 2021 dan 7 Januari 2022 dimulai pukul 09.00
WIB sampai dengan selesai.
G. Hasil yang Diinginkan
Hasil yang diinginkan dari terlaksananya kegiatan ini yaitu agar terbentuknya lingkungan
yang bersih dan nyaman ketika sedang menjalankan ibadah sholat di Desa Serimenang serta
agar tetap berlanjutnya kegiatan ini tanpa adanya paksaan dari pihak manapun.

Penanggung Jawab Program Kerja,

Nafiya Latifa
NIM. 05101281924022

3.1.6 Senam Bersama


A. Latar Belakang
Senam sangat bermanfaat dalam mengembangkan komponen fisik dan kemampuan
gerak sepeti meningkatkan fungsi jantung, menurunkan berat badan, meningkatkan daya tahan
tubuh, meningkatkan stamina dan menjaga kesehatan. Ketika tubuh jarang berolahraga, maka
akan mudah terserang penyakit terutama pada masa Pandemi Covid-19. Masyarakat desa
Serimenang sangat jarang sekali melakukan kegiatan senam bersama dikarenakan sibuk
bekerja dan melakukan kegiatan lainnya. Masyarakat desa Serimenang pada dasarnya sangat
Antusias melakukan kegiatan senam terutama Ibu-ibu namun kegiatan ini tidak dapat
terlaksana karena tidak ada Instruktur senam dan juga peralatan senam yang kurang memadai.

Universitas Sriwijaya
13

Oleh karena itu, untuk membangkitkan kembali semangat Masyarakat dalam kegiatan senam
demi mewujudkan pola hidup sehat maka program senam bersama ini kami upayakan.
B. Permasalahan
Permasalahan yang kami temui yaitu belum ada penyelenggara dan Instruktur senam
sehingga masyarakat desa Serimenang tidak dapat melakukan senam secara rutin.
C. Tujuan
Kegiatan ini dilaksanakan dengan tujuan untuk membangkitkan kembali antusias warga
untuk melakukan senam dalam penerapan Pola hidup sehat terutama di masa Pandemi Covid-
19.
D. Metode Pelaksanaan
Pelaksanaan program kerja ini dilakukan dengan metode Demonstrasi yaitu mengajak
masyarakat untuk senam bersama di Balai Desa Serimenang pada setiap hari Minggu sore.
E. Perkiraan Biaya dan Sumber Pendanaan
Pada kegiatan senam bersama ini, kami menyediakan air mineral pada masyarkat yang
ikut berpartisipasi dalam mengikuti kegiatan ini. Air mineral yang dibagikan sebanyak 4 dus
dengan total harga Rp60.000,00.,. Sumber dana pada kegiatan ini adalah uang kas kelompok
KKN Desa Serimenang.
F. Waktu Pelaksanaan
Kegiatan ini dilaksanakan pada:
Hari : Setiap hari Minggu
Pukul : 15.00 WIB
Tempat : Balai Desa Serimenang
G. Hasil yang Diharapkan
Dengan adanya program kerja ini diharapkan masyarakat semakin sadar akan
pentingnya berolahraga yang dilakukan secara rutin untuk menjaga kesehatan tubuh dan tidak
mudah terserang penyakit.

Penanggung Jawab Program Kerja,

Raudho Tunnisak
NIM. 05041181924094

Universitas Sriwijaya
14

3.2 Program Kerja Profesi


3.2.1 Bimbingan Belajar Bahasa Indonesia dan Matematika pada Anak-anak
A. Latar Belakang
Bimbingan belajar secara umum dapat didefinisikan sebagai suatu kegiatan dalam proses
belajar yang dilakukan oleh seseorang, yang telah memiliki kemampuan dalam suatu hal ilmu
pengetahuan untuk disalurkan kepada orang lain dengan tujuan agar orang lain itu dapat
mendapatkan pengetahuan baru yang belum dimilikinya serta dapat diterapakan dalam
kehidupan sehari-hari.
Belajar adalah proses dalam usaha memperoleh kepandaian atau ilmu kognitif sehingga
berakibat pada kematangan. Adanya perubahan pada diri siswa meliputi sikap, keterampilan,
kecakapan, dan kemampuan. Cara lain untuk mendukung proses belajar dapat diadaptasikan
dengan karakterisktik karena siswa merupakan subjek belajar itu sendiri.
Saya mengadakan bimbingan belajar di Desa Serimenang berharap agar anak-anak di
desa tersebut dapat memahami materi yang didapat di sekolah dengan baik, dan apabila di
antara mereka masih ada yang kurang memahami materi yang telah disampaikan di sekolah,
maka mereka dapat mempelajari materi itu kembali saat bimbingan belajar diselenggarakan.
B. Permasalahan
Berdasarkan hasil observasi di Desa Serimenang. Banyak anak-anak di desa tersebut yang
mengisi waktu luangnya hanya dengan bermain-main sampai sore, dalam artian mereka tidak
memanfaatkan waktu senggangnya dengan benar. Pengetahuan anak-anak di Desa Serimenang
akan matematika khususnya perkalian masih sangat minim, sedangkan untuk pelajaran Bahasa
Indonesia, beberapa dari mereka sudah bisa membaca dan menulis namun akan lebih baik jika
dilancarkan lagi dengan cara belajar bersama dalam kegiatan bimbingan belajar yang saya
adakan.
C. Tujuan
Adapun tujuan dari kegiatan ini yaitu untuk membimbing anak-anak di Desa Serimenang
dalam belajar menulis, membaca, dan belajar matematika.
D. Metode Pelaksanaan
Pelaksanaan bimbingan belajar dilakukan dengan cara mengadakan pembelajaran bahasa
indonesia, dan belajar matematika secara tatap muka. Proses belajar mengajar dilaksanakan di
posko KKN 95 Desa Serimenang.
E. Perkiraan Biaya yang Diperlukan
No Keterangan Jumlah Biaya
1 Papan tulis mini 1 Rp 45.000
2 Spidol 2 (Rp 10.000) Rp 20.000

Universitas Sriwijaya
15

3 Poster edukasi anak: abjad/ 4 (Rp 3.000) Rp 12.000


pengurangan/ perkalian/ pembagian.
4 Macam-macam snack - Rp 36.000

F. Waktu Pelaksanaan
Bimbingan belajar pertemuan pertama dilaksanakan pada:
Tanggal : 03 Januari 2022 (hari Senin)
Pukul : 12.00 WIB s.d selesai
Tempat : Posko KKN 95 UNSRI Desa Serimenang.

Bimbingan belajar pertemuan kedua dilaksanakan pada:


Tanggal : 04 Januari 2022 (hari Selasa)
Pukul : 12.00 WIB s.d selesai
Tempat : Posko KKN 95 UNSRI Desa Serimenang.
G. Hasil yang diharapkan
Dengan adanya bimbingan belajar bahasa Indonesia dan matematika ini diharapkan bisa
membantu anak-anak agar dapat memahami materi yang dipelajari disekolah dengan baik.

Penanggung Jawab Program Kerja,

Ani Puspita Sari


NIM. 06021181924003

3.2.2 Pembuatan dan Penyemprotan Disinfektan


A. Latar Belakang
Di penghujung tahun 2019, munculah suatu penyakit baru yang disebabkan oleh virus
dan menyerang sistem pernapasan, penyakit ini diketahui sebagai novel coronavirus disease
2019 (Covid-19). Para tenaga medis yang bekerja saat ini telah mempelajari virus ini dan
memungkinkan untuk menemukan langkah-langkah yang tepat dilakukan untuk mencegah dan
membatasi penyebaran yang semakin luas dan cepat. Covid-19 dapat menyebar melalui
dropletyang menempel pada objek lain seperti pakaian ataupun alat elektronik dari orang
disekitarnya.Oleh karena itu perlu adanya tindakan pencegahan pada penularan Covid-19 ini.

Universitas Sriwijaya
16

Penggunaan Desinfektan dan Antiseptik dapat menjaga kebersihan diri dan lingkungan.
Desinfektan merupakan zat yang dapat membunuh patogen di lingkungan. Disinfektan dapat
digunakan untuk membersihkan permukaan benda dengan cara mengoleskan larutan
disinfektan pada bagian yang terkontaminasi, misalnya pada lantai, dinding, permukaan meja,
daun pintu, saklar listrik dll. Penggunaan disinfektan dengan teknik spray atau fogging telah
digunakan untuk mengendalikan jumlah antimikroba dan virus di ruangan yang berisiko
tinggi.
B. Masalah
Permasalahan yang terjadi di Desa Serimenang bahwa kurangnya kegiatan pensterilan di
fasilitas umum Desa Serimenang. Dengan melakukan kegiatan pembuatan dan penyemprotan
disinfektan sederhana di Desa Serimenang ini diharapkan masyarakat dapat melakukan kegiatan
pensterilan di fasilitas umum menggunakan bahan yang mudah ditemukan.
C. Tujuan
Adapun tujuan dari kegiatan ini adalah sebagai berikut :
1. Mencegah penyebaran Covid-19 di lingkungan masyarakat atau fasilitas umum melalui
penyemprotan disinfektan.
2. Mendukung masyarakat untuk selalu cepat tanggap terhadap penyebaran Covid-19.
D. Metode
1. Survei ke desa Serimenang untuk melihat terkait kegiatan apa saja yang belum dilakukan di
desa dalam upaya pencegahan covid-19.
2. Pembuatan disinfektan.
3. Penyemprotan cairan disinfektan di failitas umum.
E. Biaya
No Kebutuhan Jumlah Harga Satuan Biaya
1 Alat Penyemprot - - -
2. Wipol 4 pcs 5.000 20.000
3. Air Bersih 5 Liter - -
Total 20.000

F. Waktu
Kegiatan ini dilaksanakan pada hari rabu, tanggal 12 januari 2022 di rumah-rumah
penduduk desa Serimenang Kecamatan Pampangan Kabupaten Ogan Komering Ilir.

Universitas Sriwijaya
17

G. Hasil yang diharapkan


Dengan dilaksanakannya kegiatan ini diharapkan masyarakat mengerti pentingnya
penggunaan disinfektan dikala pandemi sekarang dan akan dilanjutkan secara mandiri guna
mengurangi penyebaran virus covid-19.

Penanggung Jawab Program Kerja,

Eko Afrizal
NIM. 08031281823024

3.2.3 Penyuluhan Mengenai Kecukupan Asupan Vitamin D dengan Konsumsi Susu dan
Pembagian Susu Kepada Anak-anak
A. Latar Belakang
Defiseinsi vitamin D dapat disebabkan oleh bermacam-macam faktor. Penyebab
defisiensi vitamin D antara lain penurunan pembuatannya, asupannya, cadangannya, dapat
karena pemberian ASI khusus, malabsorbsi dan pembuatan atau peningkatan degradasi 25
(OH)D. Dari kelima faktor tersebut yang terkait penurunan pembuatan vitamin D merupakan
yang paling berpengaruh terhadap kejadian defisiensi vitamin D. Penyebab penurunan
pembuatan vitamin D dapat dibedakan menjadi beberapa hal, antara lain warna kulit yang gelap,
penggunaan tabir surya, cara berpakaian yang tertutup dan berlindung di tempat teduh (shade).
Susu merupakan minuman yang tidak asing lagi bagi masyarakat di Indonesia, walaupun
belum secara merata dapat dikonsumsi oleh mereka. Susu diyakini dan telah terbukti memiliki
kandungan nilai gizi yang tinggi, sehingga menjadi minuman yang sangat dianjurkan untuk
dikonsumsi, mulai dari bayi hingga orang tua.
B. Masalah
Adapun masalah dari program ini yaitu Kurangnya edukasi masyarakat Desa Serimenang
mengenai pentingnya berjemur di pagi hari yang apabila kekurangan sinar matahari maka akan
rentan kekurangan vitamin D.
C. Tujuan
Adapun tujuan dari kegiatan ini adalah Untuk mengedukasi dan mendorong masyarakat
Desa Serimenang untuk mengonsumsi produk-produk pangan berupa susu, serta mendorong

Universitas Sriwijaya
18

masyarakat untuk memahami pentingnya pemenuhan vitamin D untuk mempertahankan


kekerasan tulang dan manfaat lainnya.
D. Metode
Adapun metode dari kegiatan ini adalah sebagai dengan dilakukan penyuluhan
mengenai apa itu vitamin D, masalah jika kurang mengonsumsi vitamin D, dan manfaat
mengonsumsi susu dalam memenuhi kecukupan asupan vitamin D dengan cara diberikan
penjelasan dengan metode mulut ke mulut dan pembagian susu kepada anak-anak Desa
Serimenang.
E. Biaya
Adapun biaya yang dibutuhkan dari kegiatan ini adalah sebagai berikut.
No Bahan Jumlah Harga Total
1. Milku Susu UHT 4 pack Rp 40.000,00., Rp 160.000,00.,
200 ml (12 Botol/pack)

F. Sumber Pendanaan
Sumber pendanaan murni didapatkan dari penanggung jawab program profesi tersebut
tanpa adanya bantuan dari siapapun.
G. Waktu
Kegiatan ini dilaksanakan pada Minggu, 9 Januari 2022 di posko Paud Desa
Serimenang, Kec. Pampangan, Kab. Ogan Komering Ilir.
H. Hasil yang Diharapkan
Hasil yang diharapkan dari pelaksanaan sosialisasi ini bahwa masyarakat di Desa
Serimenang dapat memahami manfaat dari mengonsumsi susu setiap hari dan dapat mencegah
penyakit defisiensi vitamin D berupa osteomalacia, dan lain-lain.

Penanggung Jawab Program Kerja,

Giovane
05031381924048

Universitas Sriwijaya
19

3.2.4 Pembuatan Telur Asin


A. Latar Belakang
Masyrakat Di desa Serimenang sebagian memiliki ternak bebek skala kecil/rumah
tangga, ternak bebek yang dipelihara masih secara tradisional atau di lepas liarkan di
pekarangan rumah. Ternak bebek yang dimiliki bukan menjadi fokus utama penghasilan
namun hanya sebagai penghasil tambahan, ternak bebek yang dipelihara adalah bebek petelur.
Hasil telur yang di produksi biasanya hanya di jual ke warung-warung di sekitar desa atau
dijual di Pasar Pampangan. Banyak masyarakat Desa Serimenang belum mengetahui tentang
teknologi pengolahan hasil ternak salah satunya pengolahan hasil ternak telur bebek, padalah
hasil telur bebek yang di dapat bisa diolah menjadi suatu produk pangan berupa telur asin.
Pengolahan telur bebek menjadi telur asin tidak hanya dapat meningkatkan kualitas dari segi
rasa dan penyimpanan namun juga meningkatkan nilai ekonomisnya.
Telur asin adalah istilah umum untuk masakan berbahan dasar telur yang diawetkan
dengan cara diasinkan (diberikan garam berlebih untuk menonaktifkan enzim perombak).
Panganan ini bersifat praktis dan dapat dipadukan dengan berbagai masakan, selain itu proses
pembuatan telur asin cukup mudah dan dapat dilakukan oleh semua kalangan masyarakat.
Telur asin megandung fosfor dan kalsium yang cukup menjaga dan membantu pertumbuhan
tulang. Kandungan tersebut dapat mencegah penyakit tulang, salah satunya osteoporosis.
Kandungan protein di dalam telur asin juga membuat tulang lebih kuat menjalani aktivitas.
Rasa amis pada telur bebek membuat telur bebek kurang diminati sehingga penjualannya
terbatas sehingga produk hasil olahan Telur Asin dapat menjadi salah satu solusi dalam
menigkatkan minat masyarakat untuk mengkonsumsi telur bebek yang mengandung nutrisi
tinggi baik untuk kesehatan.
Pembuatan telur asin umumnya menggunakan telur itik karena telur itik memiliki pori
pori yang lebih besar dibandingkan dengan telur unggas lainnya, sehingga memudahkan
penyerapan garam untuk masuk keseluruh bagian telur saat diasinkan (Engelen, 2017). Telur
asin megandung fosfor dan kalsium yang cukup menjaga dan membantu pertumbuhan tulang.
Kandungan tersebut dapat mencegah penyakit tulang, salah satunya osteoporosis. Kandungan
protein di dalam telur asin juga membuat tulang lebih kuat menjalani aktivitas.
B. Permasalahan
Permasalahan yang ada di Desa Serimenang adalah kurangnya pengetahuan masyarakat
akan teknologi pengolaha hasil ternak terutama telur bebek yang kurang diminati karena
rasanya yang lebih amis dari telur-telur yang lain namun memiliki kandungan protein dan
nutrisi yang tinggi..

Universitas Sriwijaya
20

C. Tujuan
Adapun tujuan dari program kerja ini adalah memberikan sedikit pengetauan tentang
pemanfaatan teknologi pengolahan hasil ternak telur bebek menjadi produk olahan Telur Asin
yang dapat meningkatkan minat masyarakat untuk mengkonsumi telur bebek di Desa
Serimenang.
D. Metode Pelaksanaan
Metode yang digunakan dalam kegiatan program kerja ini adalah dengan
mengumpulkan masyarakat desa di Kantor Kepala Desa Serimenang dan mempraktekkan
secara langsung proses pembuatan Telur Asin.
E. Perkiraan Biaya yang Diperlukan
No Bahan yang di perlukan Jumlah Biaya
1 Telur Bebek 15 butir Rp 40.000
2 Kertas Amplas 1 lembar Rp 5.000
3 Toples 1 buah Rp 12.000
4 Garam 3 bungkus Rp 4.500

F. Waktu Pelaksanaan
Penyuluhan dan praktik pembuatan telur asin dilaksanakan pada:
Tanggal : 11 Januari 2022
Pukul : 12.00 - Selesai
Tempat : Kantor Kepala Desa Desa Serimenang
G. Hasil yang Diharapkan
Dengan adanya penyuluhan dan praktik pembuatan telur asin dapat menambah
wawasan masyarakat Desa Serimenang tentang kuliner telur asin serta dapat menjadi salah
satu usaha yang menguntungkan.
Penanggung Jawab Program

Juli Anita Br Ginting


NIM 0504128192096

Universitas Sriwijaya
21

3.2.5 Pelatihan Pembuatan Pupuk Organik Cair (POC) dari Air Cucian Beras
A. Latar Belakang
Pada aktivitas memasak dalam kegiatan rumah tangga sering kali kita membuang air
cucian beras pada saat memasak nasi. Air cucian beras yang dibuang secara langsung dapat
berakhir pada parit disekitar perkarangan rumah atau bahkan sampai ke sumber air seperti
sumur atau sungai dan menjadi limbah. Limbah tersebut akan menyebabkan pengurangan
kualitas air sehingga dalam waktu lama air tersebut sudah tidak layak lagi dikonsumsi.
Air cucian beras dapat dimanfaatkan sebagai bahan dalam pembuatan pupuk organic
cair (POC). Pupuk organik cair dari cucian beras dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan
kandungan hara didalam tanah, sifatnya yang cair (quick release) dapat menyebabkan lebih
mudah terdifusi kedalam perakaran tanaman. Penggunaan pupuk organic air ini dapat
menekan penggunaan pupuk kimia yang tidak ramah lingkungan.
B. Masalah
Permasalahan yang terjadi di Desa Serimenang adalah teknologi pemupukan yang
masih menggunakan pupuk kimia. Penggunaan pupuk kimia ini dapat menyebabkan efek
jangka pendek maupun panjang pada lahan diantaranya adalah dapat menyebabkan sulitnya
dilakukan pertanian berkelanjutan (subtainable agriculture).
C. Tujuan
Adapun tujuan dari kegiatan ini adalah sebagai berikut :
1. Membangun kesadaran masyarakat untuk mengolah limbah rumah tangga seperti air
cucian beras menjadi produk yang lebih berguna
2. Untuk melatih masyarakat agar dapat membuat pupuk organik cair dengan bahan yang
ada dirumah
D. Metode
Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah dengan mengajak masyarakat desa
untuk bersama-sama belajar cara untuk membuat pupuk organik cair dari air cucian beras.
E. Biaya
No Kebutuhan Jumlah Harga Satuan Biaya
1 Botol 20 pcs 750 15000
2 EM4 1 liter 25000 25000
3 Air Cucian Beras 5 liter - -
4 Gula ½ kg 8000 8000
5 Konsumsi 10 pcs 5000 50000
6 Masker 1box 20000 20000
Total 118000

Universitas Sriwijaya
22

F. Waktu
Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Selasa 11 Januari 2022 di Kantor Kepala Desa Desa
Serimenang, Kecamatan Pampangan, Kabupaten Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan.
G. Hasil yang diharapkan
Dengan dilaksanakannya kegiatan ini diharapkan masyarakat dapat membuat pupuk
organik cair di rumah masing-masing sehingga dapat lebih menghemat biaya.

Penanggung Jawab Program Kerja,

Nafiya Latifa
NIM. 05101281924022

3.2.6 Pembuatan Kokedama Tanaman Hias


A. Latar Belakang
Menjaga kebersihan lingkungan desa adalah tanggung jawab dari semua penduduk desa.
Denga lingkungan yang bersih, tentu akan menciptakan keindahan dan kebersihan dalam
kehidupan masyarakat. Sampah sendiri adalah bahan yang tidak terpakai atau bahan yang sudah
digunakan dan dianggap tidak memiliki nilai guna lagi. Dengan adanya pemanfaatan sabut
kelapa sebagai media tanam kokedama dan barang bekas lainya untuk media tanaman hias
dapat mengurangi penumpukan sampah organik dan anorganik yang ada di desa Serimenang,
Kecamatan Pampangan, Kabupaten Ogan komering ilir.
Kokedama merupakan seni merangkai tanaman hias asal Jepang. Kata "koke" berarti
lumut, sedangkan "dama" adalah bola dimana Kokedama merupakan gumpalan lumut yang
berbentuk seperti bola.Kokedama sendiri butuh perawatan yang praktis dan tidak menyita
tenaga. Terpenting jauhkan kokedama dari sinar matahari langsung dan jaga agar tetap
terhidrasi karena rentan terhadap kekeringan. Cukup celupkan kokedama ke dalam ember berisi
air bersih, dan biarkan meresap selama beberapa menit. Penyiraman ini dilakukan dua kali
seminggu di musim hujan, dan setiap hari selama musim panas.
B. Masalah
Desa Serimenang, Kecamatan Pampangan, Kabupaten Ogan Komering Ilir, memiliki
warga yang kurang kesadaran untuk memanfaatkan barang-barang bekas yang ada di sekitar.

Universitas Sriwijaya
23

C. Tujuan
Tujuan dari program ini sendiri ialah untuk memberikan pengetahuan agar dapat
menumbuhkan kesadaran masyarakat untuk tidak lagi memandang sebelah mata terhadap
barang bekas seperti sabut kelapa dan botol bekas air minum.
D. Metode
Dalam kegiatan ini digunakan metode langsung dengan mengumpulkan beberapa
masyarakat Desa Serimenang seperti Ibu-Ibu dan Anak-Anak.
E. Biaya
No. Alat yang diperlukan Harga
1 Gunting Rp. 5000
2 Air -
3 Sabut kelapa -
4 Botol aqua bekas -
5 Tanah -
6 Tanaman hias -
7 Benang tebal Rp. 2000
8 Semprotan kecil -

Ket. - : dari masyarakat


F. Waktu
Kegiatan pembuatan kokedama tanaman hias ini akan diadakan pada tanggal 04 Januari
2022.
G. Hasil dan Diharapkan
Hasil yang diharapkan dari sosialisasi pembuatana kokedama tanaman hias adalah untuk
meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap barang-barang bekas.

Penanggung Jawab Program Kerja,

Nurlaila Midriyah
NIM. 05071381924043

Universitas Sriwijaya
24

3.2.7 Pembuatan Nugget Ayam


A. Latar Belakang
Nugget Ayam merupakan suatu produk olahan daging ayam yang digiling dan
ditambahkan bumbu lainnya sehingga berbentuk padatan yang lembut dan gurih. Nugget
Ayam adalah salah satu makanan yang sangat digemari oleh anak-anak maupun orang dewasa.
Selain kandungan protein yang tinggi, Nugget Ayam juga mudah dibuat dan enak dimakan.
Nugget Ayam dibuat dari daging Ayam yang sudah di Fillet, kemudian ditambahkan tepung
terigu, telur dan bumbu lainnya. Desa Serimenang merupakan desa baru yang masih dalam
proses pengembangan dan juga Masyarakat di desa tersebut kebersamaannya masih berjalan
dengan sangat baik. Di desa ini Masyarakat belum mengembangkan Inovasi olahan makanan
dari daging ayam ataupun ikan padahal potensi yang dimiliki dari hasil ternak sangat besar
sehingga perlu adanya demonstrasi mengenai pengembangan olahan produk pangan salah
satunya dengan membuat Nugget Ayam.
B. Masalah
Permasalahan yang ada di desa Serimenang adalah kurangnya Inovasi masyarakat
dalam mengelola produk olahan daging Ayam.
C. Tujuan
Tujuan dari Kegiatan pembuatan Nugget Ayam bersama Masyarakat Serimenang adalah
untuk meningkatkan kreativitas dan meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat Desa
Serimenang.
D. Metode
Metode yang digunakan dalam pembuatan Nugget Ayam adalah Metode Demonstrasi
yaitu mengajak masyarakat Desa Serimenang untuk datang ke Posko KKN di Desa
Serimenang dan melakukan pembuatan Nugget secara Bersama-sama.
E. Biaya
Harga Biaya yang
No Hal–Hal yang Diperlukan Jumlah
Satuan/Kg dibutuhkan
1 Kompor 1 - -
2 Tabung gas 1 - -
3 Daging Ayam 3,0 Kg Rp. 38.000 Rp. 115.000

Universitas Sriwijaya
25

4 Tepung Terigu 0,5 Kg Rp. 5.000 Rp. 5.000


5 Tepung Panir 1,5 Kg Rp. 10.000 Rp. 15.000
6 Telur 10 Butir Rp. 1.500 Rp. 15.000
7 Penyedap Rasa 2 pcs Rp. 500 Rp. 1000
8 Minyak Sayur 0,5 Kg Rp. 10.000 Rp. 10.000
9 Cetakan dan Panci Kukus 2 - -
Total Keseluruhan Rp. 161.000

F. Waktu
Kegiatan pembuatan Nugget Ayam bersama masyarakat Desa Serimenang ini diadakan
pada hari Minggu tanggal 02 Januari 2022 yang bertempat di Posko KKN Desa Serimenang.
G. Hasil yang Diharapkan
Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan Pengetahuan dan Kemampuan masyarakat
desa Serimenang dalam pemanfaatan teknologi hasil ternak.

Penanggung Jawab Program Kerja,

Raudho Tunnisak
NIM. 05041181924094

3.2.8 Penyuluhan tentang Pencegahan Gizi Buruk Pada Anak Stunting


A. Latar Belakang
Stunting merupakan salah satu bentuk kelainan gizi dari segi ukuran tubuh yang
ditandai dengan keadaan tubuh yang pendek hingga melampaui defisit -2SD di bawah standar
WHO. Kejadian stunting pada anak balita memerlukan perhatian khusus karena berkaitan
dengan risiko penurunan kemampuan intelektual, produktivitas dan peningkatan risiko
penyakit degeneratif di masa mendatang.Salah satu faktor sosial ekonomi yang mempengaruhi
stunting yaitu status ekonomi orang tua. Status ekonomi orang tua dapat dilihat berdasarkan
pendapatan orang tua. Pendapatan keluarga yang rendah merupakan faktor resiko kejadian
stunting pada balita 6- 24 bulan. Rendahnya tingkat pendapatan secara tidak langsung akan
menyebabkan terjadinya stunting hal ini dikarenankan menurunnya daya beli pangan baik
secara kuantitas maupun kualitas atau terjadinya ketidaktahanan pangan dalam keluarga.

Universitas Sriwijaya
26

B. Masalah
Adapun masalah dari program ini yaitu kurangnya edukasi masyarakat Desa
Serimenang mengenai masalah gizi buruk pada anak yaitu Stunting yang dapat berisiko pada
penurunan kemampuan intelektual, produktiivitas dan peningkatan risiko penyakit degeneratig
di masa mendatang.
C. Tujuan
Adapun tujuan dari kegiatan ini adalah agar warga mampu memahami, menyadari dan
mencegah masalah gizi buruk pada anak yaitu stunting.
D. Metode
Adapun metode dari kegiatan ini adalah dengan dilakukan penyuluhan mengenai apa itu
gizi buruk, stunting, dan pencegahannya dengan cara membagikan brosur dan diberikan
penjelasan dengan metode mulut ke mulut.
E. Biaya
Adapun biaya yang dibutuhkan dari kegiatan ini adalah sebagai berikut.
No Bahan Jumlah Harga Total
1. Pencetakan Brosur 30 lembar Rp 1.500,00., Rp 45.000,00.,
F. Sumber Pendanaan
Sumber pendanaan murni didapatkan dari penanggung jawab program profesi tersebut
tanpa adanya bantuan dari siapapun.
G. Waktu
Kegiatan ini dilaksanakan pada Jumat, 7 januari 2022 di rumah-rumah penduduk di
Serimenang, Kecamatan Pampangan, Kabupaten Ogan Komering Ilir.
H. Hasil yang Diharapkan
Dengan dilaksanakannya kegiatan ini diharapkan masyarakat mampu memahami dan
mengerti masalah-masalah permasalahan gizi buruk pada anak terutama Stunting sehingga
dapat meningkatkan kemampuan intelektual, produktivitas dan menurunkan risiko penyakit
degeneratif di masa mendatang.
Penanggung Jawab Program Kerja,

Ravhika Handayani
NIM. 05031381924061

Universitas Sriwijaya
27

3.2.9 Budidaya Tanaman Hortikultura


A. Latar Belakang
Saat melakukan observasi desa, peserta KKN memperoleh informasi bahwasannya
masih banyak limbah plastik yang belum di manfaatkan secara optimal dan mata pencaharian
masyarakat Desa Serimenang didominasi oleh petani karet. Ketika harga karet turun drastis,
pendapatan masyarakat satu-satunya itu akan turun. Melihat hal tersebut peserta KKN
mencoba mengajak masyarakat melakukan budidaya tanaman hortikultura di lahan
pekarangan rumah dengan memanfaatkan botol bekas sebagai media tanam. merupakan cara
yang paling hemat untuk bercocok tanam terutama pada lahan yang sempit dan dapat
memanfaatkan limbah dari botol air mineral yang tidak terpakai, tentunya sangat lah murah
mudah efektif dan efesien dalam segi pengerjan dan pemeliharanan. Disamping pemanfaatan
limbah metode ini dapat menghasilkan sayuran yang kita tanam dan menamabah nilai
keindahan pada rumah kita sehingga kita mendapatkan 3 manfaat sekaligus.
B. Masalah
Masyarakat masih enggan untuk menanam tanaman hortikultura karena kebanyakan
lahan telah digunakan untuk lahan karet dan pemukiman warga dan banyaknya hewan liar
seperti kambing dan sapi yang berpotensi merusak tanaman.
C. Tujuan
Adapun tujuan dilaksanakannya program kerja ini yaitu untuk mengajak masyarakat
melakukan budidaya tanaman hortikultura untuk menambah sumber pemasukan, untuk
konsumsi pribadi, dan memanfaatkan pekarangan rumah yang efektif.
D. Metode
Kegiatan ini dilakukan mulai dari pemilihan bibit dan penyemaian pada tanggal 5
Januari 2022. Selanjutnya pada tanggal 11 Januari 2022 dilakukan sosialisasi tentang
budidaya tanaman hortikultura dengan memanfaatkan botol bekas sebagai media tanam.
Sosialisasi dilaksanakan secara langsung dengan mengumpulkan ibu-ibu, bapak-bapak,
karang taruna Desa Serimenang dan melakukan pembuatan media tanam dari botol bekas air
mineral
E. Biaya
No Kebutuhan Jumlah Barang Harga Satuan (Rp) Jumlah Harga

1. Benih Kangkung 1kg 40.000 40.000


2. Botol Bekas 1,5L 10pcs - -
3. Konsumsi - - 50.000
Total Rp90.000

Universitas Sriwijaya
28

F. Waktu
Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Selasa 11 januari 2022 di Kantor Kepala Desa Desa
Serimenang, Kecamatan Pampangan, Kabupaten Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan.
H. Hasil yang diharapkan
Adapun hasil yang diharapkan yaitu masyarakat dapat mencoba untuk melakukan
budidaya tanaman hortikultura walaupun hanya di pekarangan rumah masing-masing serta
lahan yang telah diolah dapat dirawat dan dilanjutkan dengan baik.
Penanggung Jawab Program Kerja,

Rizka Melisanti
NIM. 05071181924013

3.2.10 Pengolahan Susu Menjadi Yoghurt Guna Meningkatkan Daya Tahan Tubuh
A. Latar Belakang
Pandemi Covid-19 telah menjadi permasalahan pokok di indonesia selama dua tahun
terakhir, begitu juga di desa Serimenang. Berdasarkan Hasil observasi, masih banyak sekali
masyarakat yang tidak memiliki pengetahuan mengenai pangan bergizi yang dapat
meningkatkan daya tahan tubuh, selain itu hasil observasi juga menunjukkan dimana banyak
masyarakat sedang menderita batuk dan pilek yang juga disebabkan oleh daya tahan tubuh yang
lemah. Salah satu cara untuk memperkuat daya tahan tubuh adalah dengan mengkonsumsi
produk fermentasi. Yoghurt adalah suatu produk olahan yang merupakan fermentasi dari susu
yang difermentasikan oleh bakteri asam laktat. Yoghurt mempunyai rasa yang unik yaitu
mempunyai rasa asam dan memiliki khasiat bagi kesehatan diantaranya meningkatkan daya
tahan tubuh. Kandungan protein, vitamin dan zat-zat lain dalam yoghurt yang diperlukan untuk
meningkatkan kekebalan tubuh masih belum disadari oleh masyarakat serimenang. Karena itu,
penting untuk memberikan informasi kepada masyarakat serimenang mengenai pentingnya
mengkonsumsi produk fermentasi seperti yoghurt dalam meningkatkan daya tahan tubuh.
B. Masalah
Banyaknya masyarakat desa serimenang yang terkena penyakit seperti flu dan batuk
yang diakibatkan karena imun yang kurang terjaga serta kurangnya kesadaran masyarakat
serimenang akan pentingnya menjaga daya tahan tubuh dengan mengkonsumsi pangan yang
bergizi seperti produk fermentasi yaitu yoghurt.

Universitas Sriwijaya
29

C. Tujuan
Tujuan dari program kerja ini adalah untuk meningkatkan kesadaran masyarakat Serimenang
akan pentingnya produk fermentasi yaitu yoghurt dalam meningkatkan daya tahan tubuh, selain
itu untuk dapat memberikan informasi kepada masyarakat mengenai cara pembuatan yoghurt
dalam skala rumahan.
D. Metode Pelaksanaan
Sosialisasi dilaksanakan menggunakan metode penyampaian materi secara langsung
dengan mengumpulkan ibu-ibu Desa serimenang dan melakukan Pembuatan yoghurt secara
langsung untuk dikonsumsi guna meningkatkan daya tahan tubuh.
E. Biaya
No Kebutuhan Jumlah Harga Satuan Biaya
1 Susu 1 26.800 26.800
2 Yakult 1 8.500 8.500
3 Wadah toples 1 20.000 25.000
4 Cup 50 120 6000
Total (Rp) 66.300

F. Waktu Pelaksanaan
Hari/tanggal : Minggu, 9 Januari 2022
Waktu : 16:00 - Selesai
Tempat : Posko KKN angkatan 95 Desa Serimenang
G. Hasil yang Diharapkan
Melalui sosialisasi yang telah dilaksanakan diharapkan agar Masyarakat di Desa
Serimenang dapat sadar akan pentingnya mengkonsumsi produk fermentasi yaitu yoghurt
yang mana dapat meningkatkan daya tahan tubuh serta masyarakat dapat mengetahui cara
pembuatan yoghurt dalam skala rumahan.

Penanggung Jawab Program Kerja,

Sultan Ramadhan Lambalano


05031381924064

Universitas Sriwijaya
30

3.2.11 Pengaplikasian dan Pembagian Pupuk Organik Cair dari Air Cucian Beras
A. Latar Belakang
Masyarakat Desa Serimenang masih kurang akan kesadaran kebersihan lingkungan,
sehingga dengan mudahnya membuang limbah yang sangat berbahaya bagi lingkungan.
Seperti halnya aktivitas sehari-hari yang dilakukan contohnya pada saat mandi, mencuci dan
berbagai aktivitas lainnya yang dianggap biasa saja, namun menghasilkan sisa buangan yang
dapat membahayakan bagi manusia dan lingkungan. Dari sekian banyak aktivitas dan
limbah disekitar masyarakat Desa Serimenang ternyata yang paling berbahaya adalah limbah
rumah tangga.
Air cucian beras merupakan limbah yang berasal dari proses pembersihan beras yang
akan dimasak. Limbah cair ini biasanya dibuang percuma, padahala kandungan senyawa
organic dan mineral yang dimiliki sangat beragam. Knadungannya antara lain karbohidrat,
nitrogen, fosfor, kalium, magnesium, sulfur besi, Vitamin B. Limbah air cucian beras telah
digunakan sebagai pupuk organic cair pengganti pupuk kimia pada beberapa tumbuhan.
B. Masalah
Permasalahan yang ada pada desa Serimenang adalah kurangnya pengetahuan
mengenai pemanfaatan limbah organik maupun anorganik sebagai pupuk yang perannya
dapat menggantikan pupuk kimia.
C. Tujuan
Adapun tujuan pada kegiatan ini adalah sebagai berikut :
1. Untuk meningkatkan kesadaran masyarakat untuk bisa memanfaatkan limbah rumah
tangga salah satunya air cucian beras.
2. Untuk memberikan pelatihan kepada masyarakat bagaimana cara pengaplikasian POC
terhadap tanaman dan melakukan pembagian POC untuk dapat di praktekkan dirumah
masyarakat masing-masing.
D. Metode
Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah salah satunya dengan mengajak
masyarakat desa Serimenang untuk sama-sama melakukan pembelajaran dan mendapatkan
pengetahuan untuk pengplikasian pupuk organic cair terhadap tanaman.
E. Biaya
No Kebutuhan Jumlah Harga Satuan Biaya
1 Botol 20 pcs 750 15.000
2 EM4 1 liter 25.000 25.000
3 Air Cucian Beras 5 liter - -
4 Gula ½ kg 8.000 8.000

Universitas Sriwijaya
31

5 Konsumsi 10 pcs 5.000 50.000


6 Masker I kotak 20.000 20.000
Total 118.000

F. Waktu
Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Selasa 11 Januari 2022 di Kantor Kepala Desa
Desa Serimenang, Kecamaan Pampangan, Kabupaten Ogan Komering Ilir, Sumatera
Selatan.
G. Hasil yang Diharapkan
Diharapkan dengan terlaksananya kegiatan ini, masyarakat dapat lebih bisa
meminimal pencemaran lingkungan serta dapat memanfaatkannya sebagai limbah organic
yang dapat digunakan sebagai pupuk organik.

Penanggung Jawab Program Kerja,

Zulvia Kharira
NIM. 05101381924051

Universitas Sriwijaya
BAB 4
PEMBAHASAN

4.1 Program Kerja Umum


4.1.1 Rumah Tahfiz Al Quran

Gambar 1. Kegiatan Rumah Tahfiz


Rumah tahfiz merupakan suatu wadah tempat kegiatan belajar mengaji yang merupakan
kegiatan yang rutin dilakukan oleh masyarakat desa serimenang terutama anak-anak. Di desa
serimenang, kegiatan rumah tahfiz rutin dijalankan hampir setiap hari sesudah maghrib kecuali
hari senin dan kamis dimana dilakukan kegiatan dzikir bersama. Karena antusias masyarakat
serimenang terutama anak-anak dalam belajar mengaji tinggi sehingga mahasiswa KKN yang
membantu mengajar membaca iqra’ dan Al-qur’an pun disambut dengan antusias, dengan adanya
kegiatan membantu menjalankan rumah tahfidz Al-quran desa serimenang ini para pengajar
terbantu karena bertambahnya tenaga kerja, serta anak-anak yang belajar mengaji juga semakin
antusias dalam belajar membaca al-quran. Kegiatan ini diharapkan dapat membantu memajukan
rumah tahfidz yang sudah berjalan di desa serimenang sehingga semakin maju dan semakin
banyak anak-anak yang tertarik belajar mengaji.

4.1.2 Perbaikan dan Pembersihan Lapangan Voli


Pembersihan dan perbaikan bola voli sebagai salah satu program kerja umum pada KKN
TEMATIK 95 Universitas Sriwijaya di desa Serimenang ini dikarenkan warga yang ada di desa
sangat menggemari permainan ini hal ini terlihat jelas dari kalangan muda-mudi ibu-ibu dan

32 Universitas Sriwijaya
33

bapak-bapak yang sangat antusias, kita juga melihat lapangan bola voli yang kurang terawat,
banyaknya sampah yang berserakan di sekitar lapangan bola voli, selain pembersihan kami juga
melakukan pembuatan lapangan voli untuk ibu-ibu di karenakan kurangnya lapangan voli yang
ada di desa Serimenang, setelah kita lakukan pembuatan, pembenahan, dan pembersihan lapangan
voli warga setempat sangat senang karna mereka memiliki lapangan voli baru yang bersih dan
lebih berwarna.

Gambar 2. Kegiatan Pembersihan dan Pembuatan Lapangan Voli

Pembersihan dan pembuatan lapangan voli ini dilakukan selama dua hari yaitu pada
tanggal 06 januari 2022 dan tanggal 07 januari 2022, kegiatan berlanjutan ini di lakukan karena
pada hari pertama kita membersihkan lapangan voli dan membuat satu lapangan voli untuk warga
desa Serimenang untuk hari kedua kita melakukan pembersihan ulang dan pengecatan tiang
lapangan voli.

4.1.3 Gerakan Pungut Sampah

Universitas Sriwijaya
34

Gambar 3. Kegiatan Pungut Sampah


Gerakan Pungut Sampah merupakan salah satu program kerja umum yang dilakukan guna
membersikan titik-titik yang berpotensi menjadi pencemaran lingkungan. Gerakan Pungut
Sampah adalah gerakan memungut sampah yang tercecer atau berserakan dengan tujuan
mengajak warga untuk tidak membuang sampah sembarangan. Gerakan ini dilakukan atas dasar
karena masih banyak masyarakat, terutama anak-anak yang melakukan sikap membuang sampah
sembarangan atau tidak pada tempatnya. Kegiatan pungut sampah dilakukan oleh mahasiswa
KKN 95 Universitas Sriwijaya Desa Serimenang. Kegiatan dilaksanakan Senin, 10 Januari 2022
pukul 09.00 sampai dengan 10.00 WIB. Adapun hasil dari gerakan pungut sampah ini adalah
bersihnya lingkungan sehingga pencemaran lingkungan dapat dihindari, serta tertanamnya
kesadaran masyarakat setempat dalam hal kebersihan lingkungan. Selain itu, hasil lain yang
didapatkan adalah meningkatkan solidaritas baik antara mahasiswa KKN dengan warga desa, dan
anak-anak, serta membiasakan diri khususnya pada anak-anak untuk selalu membuang sampah
pada tempatnya dan menambah ilmu tentang dampak dari membuang sampah sembarangan.

4.1.4 Acara Pergantian Tahun

Gambar 4. Kegiatan Acara Pergantian Tahun


Kegiatan acara pergantian tahun bersama karang taruna dan masyarakat desa serimenang
berjalan dengan lancar dan penuh antusias dari warganya. Kegiatan yang dilakukan pada acara
pergantian tahun berupa masak-masak atau bakar-bakar makanan seperti jagung dan pempek
panggang, berlangsungnya acara ini sangat meriah. Bagian memanggang pempek panggang

Universitas Sriwijaya
35

dilakukan oleh pihak yang mudah sedangkan untuk pembakaran jagung dilakukan oleh ibu-ibu.
Warga sangat antusias mengikuti acara ini terutama kalangan anak-anak yang sangat bersemangat
mendengar bahwa akan diadakan pemanggangan pempek panggang.
Mahasiswa dapat berbaur sangat baik dengan masyarakat pada saat kegiatan berlangsung
ada yang sambil bersosialisasi sambil memanggang pempek dan ada juga yang bersosialisasi
sambil berkaraoke bersama ibu-ibu desa serimenang. Sehingga pada kegiatan acara pergantian
tahun bersama karang taruna dan masyarakat desa serimenang ini mahasiswa dan masyarakat
desa serimenang menjadi lebih dekat dan akrab.

4.1.5 Jumat Bersih


Kegiatan ini dilaksanakan sebagai program kerja umum yaitu mengenai “Jum’at Bersih”
dalam rangka membersihkan dan merapikan masjid bersama dengan karang taruna Desa
Serimenang yang dilaksanakan setiap hari Jum’at pagi bertempat di masjid Desa Serimenang.
Kegiatan ini dilakukan agar masyarakat Desa Serimenang bisa lebih menjaga kebersihan terutama
rumah untuk beribadah demi kenyamanan dan ke khusyu’an dalam menunaikan ibadah sholat.
Dalam hal ini, kegiatan berlangsung dengan sangat antusias dari Karang Taruna Desa Serimenang
yang ikut serta ketika melakukan bersih-bersih.
Dalam kegiatan kebersihan ini memiliki banyak manfaat, diantaranya yaitu tetap menjaga
lingkungan agar selalu dalam keadaan bersih sehingga terhindar dari penyakit yang disebabkan
lingkungan yang kotor, lingkungan menjadi indah dan bebas dari polusi udara. Berawal dari
lingkungan yang bersih maka kesehatan pun akan tetap terjaga. Kegiatan Jum’at bersih ini juga
sangat berkaitan dengan kesadaran masyarakat Desa Serimenang tentang pentingnya menjaga
lingkungan agar tetap dalam keadaan bersih yang berhubungan dengan ibadah serta akan
dilakukannya ibadah pada hari Jum’at bagi umat Islam. Hal ini juga bersamaan dengan adanya
wabah Covid-19 sehingga harus melakukan adaptasi atau kebiasaan baru dalam melakukan
pencegahan Covid-19 terutama di lingkungan masjid sebagai tempat ibadah umat Islam di Desa
Serimenang.

Gambar 5. Kegiatan Jumat Bersih

Universitas Sriwijaya
36

4.1.6 Senam Bersama

Gambar 6. Kegiatan Senam Bersama


Hasil dari kegiatan senam setiap hari Minggu bersama warga desa Serimenang berjalan
dengan lancar dan cukup baik. Kegiatan senam bersama setiap hari minggu ini dilakukan dua kali
yaitu pada tanggal 02 Januari 2022 dan tanggal 09 Januari 2022 pada pukul 15.00 WIB – Selesai
yang dilaksanakan di Balai Desa. Masyarakat desa yang ikut datang meramaikan kegiatan senam
tersebut banyak dan sangat Antusias. Masyarakat desa yang datang dominan adalah Ibu-ibu dan
Anak-anak. Hal ini dikarenakan Bapak-bapak di desa Serimenang ini masih sibuk pulang kerja.
Adapun senam yang digunakan yaitu Senam SKJ 2013, Senam Maumere, Senam Penguin, dan
Senam Aerobik. Pada saat melakukan kegiatan senam, Masyarakat sangat bersemangat dalam
mengikuti gerakan senam yang dipandu oleh Mahasiswa KKN desa Serimenang sebagai
Instruktur senam.
Dalam pelaksanaan kegiatan senam bersama setiap hari Minggu ini ditemukan beberapa
kendala yaitu peralatan senam seperti Soundsystem yang kurang memadai, rendahnya partisipasi
dari Bapak-bapak di desa dalam mengikuti kegiatan senam, kedisiplinan waktu yang kurang tepat
sehingga kegiatan di undur beberapa puluh menit, dan Instruktur senam yang belum tersedia.
Kegiatan senam bersama setiap hari Minggu bersama warga desa Serimenang ini diharapkan
dapat menyadarkan masyarakat desa Serimenang akan pentingnya menjaga kesehatan dan
menerapkan pola hidup sehat dalam kehidupan sehari-hari salah satunya yaitu dengan rajin
berolahraga. Membentuk pola hidup sehat bagi seluruh masyarakat desa Serimenang dan kendala-
kendala yang terjadi dapat diatasi agar kegiatan senam bersama setiap hari Minggu ini akan dapat
terus terlaksana dengan baik.

Universitas Sriwijaya
37

4.2 Program Kerja Profesi


4.2.1 Bimbingan Belajar Bahasa Indonesia dan Matematika pada Anak-anak
Program kerja utama ini telah dilaksanakan di posko KKN 95. Dalam melaksanakan
program kerja ini rasa syukur saya ucapkan karena telah berjalan dengan lancar, walau ada sedikit
kendala yaitu keterbatasan waktu. Kegiatan ini sangat dibutuhkan untuk meningkatkan
pengetahuan anak dalam melancarkan cara mereka membaca dan memahami serta menghafal
perkalian. Kedua hal ini (membaca dan perkalian) dapat menjadi jembatan dan tonggak untuk
meningkatkan kemapuan dan kemauan anak dalam belajar di Desa Serimenang. Pelaksanaan
kegiatan ini dilakukan dengan cara memberi kertas perkalian dari perkalian 1–10, serta
memberikan kertas ejaan bacaan kemudian mengajak anak-anak supaya berani maju ke depan
untuk menyebutkan dan membaca kosa kata, dan bersama-sama menghafal serta menjawab soal
perkalian yang telah disiapkan.
Program ini dilaksanakan dua kali pertemuan dalam seminggu. Anak-anak sangat antusias,
banyak yang datang untuk membuat PR (pekerjaan rumah), belajar membaca, dan belajar
perkalian.

Gambar 7. Kegiatan Bimbingan Belajar


Dengan berjalannya bimbingan belajar ini diharapkan anak-anak Serimenang dapat
memahami perkalian serta lancar dalam membaca sesuai dengan tanda baca. Serta dapat melatih
keberanian dan menguatkan kemauan anak-anak dalam belajar lebih dalam.

Universitas Sriwijaya
38

4.2.2 Pembuatan dan Penyemprotan Disinfektan

Gambar 8. Kegiatan Penyemprotan Disinfektan


Kegiatan pembuatan dan penyemprotan disinfektan di desa serimenang berjalan dengan
lancer. Karena pada saat hujan tidak memungkinkan mahasiswa untuk bisa keliling desa
menyemprotkan disinfektan dan disinfektan jika disemprotkan disaat hujan dapat menyebabkan
disinfektan larut dalam hujan sehingga tidak maksimal hasilnya. Kendala utama pada kegiatan
ini adalah keterbatasan alat penyemprot dan bahannya yang memnyebabkan penyemprotan tidak
dapat dilakukan secara merata karena kekurangan cairan disinfektan dan waktu untuk
menyemprotnya.
Adapun kegiatan dilakukan pada hari Rabu tanggal 13 dikarenakan pada tanggal 12 ada
acara nikahan salah satu masyarakat Desa Serimenang. Oleh karena itu kegiatan penyemprotan
dilakukan pada tanggal 13 sekaligus berfungsi untuk membasmi virus yang mungkin terbawa
pada saat acara berlangsung dan masih ada pada saat pasca-acara. Acara kawinan dilaksanakan
di balai Desa Serimenang, maka dari itu kegiatan penyemprotan difokuskan di balai desa karena
sempat menjadi tempat utama terjadinya kerumunan.

Universitas Sriwijaya
39

4.2.3 Penyuluhan Mengenai Kecukupan Asupan Vitamin D dengan Konsumsi Susu dan
Pembagian Susu Kepada Anak-anak

Gambar 9. Kegiatan Pembagian Susu


Hasil Kegiatan program kerja profesi Penyuluhan Mengenai Kecukupan Asupan Vitamin
D dengan Konsumsi Susu dan Pembagian Susu Kepada Anak-anak. dilaksanakan pada hari
selasa tanggal 11 Januari 2022 bertempat di PAUD Desa Serimenang berjalan dengan lancar.
Anak-anak di PAUD juga sangat antusias karena kegiatan ini diberangi dengan bermain
bersama, bernyanyi bersama sehingga anak-anak di PAUD Desa Serimenang juga semangat
mengikuti serta ibu-ibu juga sangat antusias mendengarkan penyuluhan mengenai kecukupan
vitamin d dengan mengkonsumsi susu. Kegiatan penyuluhan ini dihadiri oleh anak-anak, Guru
PAUD dan wali murid. Konsumsi susu disampaikan secara langsung kepada guru PAUD dan
Wali murid serta pembagian susu diberikan kepada anak-anak yg bersekolah di PAUD.
Penyuluhan ini diharapkan dapat mengedukasi orang tua tentang pentingnya vitamin D
serta mamfaat lainnya dengan mengkonsumsi susu, Dengan mengonsumsi segelas susu setiap
harinya, kebutuhan kalsium dan vitamin D anak akan terpenuhi, karena susu merupakan salah
satu sumber kalsium dan vitamin D terbaik. Susu mengandung vitamin D yang tinggi dan dapat
membantu meningkatkan produksi serotonin, yaitu hormon yang dapat mempengaruhi mood,
nafsu makan dan tidur. Anak yang kekurangan vitamin D dapat rentan mengalami stres, depresi,
mudah lelah dan sulit untuk tidur lelap. Anak yang rutin mengonsumsi susu juga dapat memiliki
pertambahan berat badan yang baik serta mengalami peningkatan fungsi kognitif yang
signifikan.

Universitas Sriwijaya
40

4.2.4 Pembuatan Telur Asin

Gambar 10. Kegiatan Pembuatan Telur Asin


Hasil kegiatan program kerja profesi Pembuatan Telur Asin sebagai bentuk pemanfaatan
teknologi hasil ternak telah dilaksanakan pada hari Selasa 11 Januari 2022 bertempat di Kantor
Kepala Desa Serimenang berjalan dengan baik. Pelaksanaan program kerja ini berjalan dengan
lancar dan mendapat antusias tinggi dari masyarakat Desa Serimenang terutama ibu-ibu yang
penasaran tentang olahan hasil ternak telur asin. Telur merupakan hasil produksi ternak bebek
yang mengandung protein tinggi serta mengandung nutisi lain yang sangat bermanfaat bagi
kesehatan. Namun rasa amis pada telur bebek dibandingkan dengan telur-telur unggas yang lain
membuat telur bebek ini kurang disukai dan diminati terlebih pada anak-anak.
Program kerja ini dilaksanakan melalui penyampaian secara langsung dipraktekkan
bagiamana proses pembuatan Telur Asin kepada masyarakat Desa Serimenang. Adapun
permasalahan yang terjadi dalam pelaksanaan kegiatan program kerja profesi ini adalah
kurangnya ketersediaan tempat sehingga sebagian masyarakat yang hadir terakhir duduk diluar
kantor kepala desa. Hal ini disebabkan karena kantor kepala desa yang berukuran kecil sedangkan
masyarkat yang hadir sangat berantusias melebihi kapasitas tempat.
Kegiatan pemanfaatan teknologi hasil ternak telur bebek menjadi Telur Asin ini diharapkan
dapat menambah minat masyarakat dalam mengonsumsi telur bebek dan mengedukasi tentang
pentingnya mengkonsumsi telur yang mengandung protein tinggi untuk memenuhi kebutuhan
nutrisi sehari-hari. Produk olahan Telur Asin ini juga dapat dijadikan peluang usaha untuk
penghasil tambahan masyarakat Desa Serimenang terutama peternak bebek.

Universitas Sriwijaya
41

4.2.5 Pelatihan Pembuatan Pupuk Organik Cair (POC) dari Air Cucian Beras
Hasil kegiatan program kerja profesi Pelatihan Pembuatan Pupuk Organik Cair (POC) dari Air
Cucian Beras sebagai bentuk pemanfaatan limbah organik domestik rumah tangga telah dilaksanakan
pada hari Selasa 11 Januari 2022 bertempat di Kantor Kepala Desa Desa Serimenang berjalan
dengan baik. Pelaksanaan program kerja ini mendapatkan antusias yang tinggi terhadap masyarakat
desa Serimenang terutama bapak-bapak dan ibu-ibu yang berprofesi sebagai petani. Program kerja
ini dilaksankan dengan penyampaian manfaat dan kelebihan dari pupuk organik cair dari pupuk
kimia lainnya dan pembuatan pupuk organik cair secara langsung didepan audiens (masyarakat desa
Serimenang).
Pupuk Organik Cair merupakan larutan dari pembusukan bahan organik yang memiliki lebih
dari satu unsur hara. Kelebihan pupuk organic cair adalah memenuhi kebutuhan hara tanaman.
Bentuknya yang cair dapat disesuakan kepekatannya sesuai kebutuhan tanaman dan dapat diberikan
kepada tanaman (Dahlan et al., 2018).

Gambar 11. Kegiatan Pelatihan Pembuatan Pupuk Organik Cair (POC)


Dengan dilaksanakannya program kerja ini diharapkan masyarakat dapat mengolah limbah
rumah tangga air cucian beras menjadi pupuk organik cair (POC) sehingga dapat menekan penggunaan
pupuk kimia yang bersifat tidak ramah lingkungan.

4.2.6 Pembuatan Kokedama Tanaman Hias


Kegiatan program kerja pembuatan kokedama ini telah di laksanakan di posko KKN 95. Dengan
berjalannya kegiatan ini rasa syukur saya ucapkan lantaran berjalan dengan baik dan melihat para warga
terutama anak-anak sangat antusisas dengan adanya program kerja yang sangat baik untuk lingkungan
sekitar di karenakan kokedama merupakan seni merangkai tanaman hias asal Jepang. Kokedama

Universitas Sriwijaya
42

memiliki bentuk yang unik karena tidak membutuhkan pot sebagai wadah karean pot dapat diganti
dengan penggunaan lumut atau dapat menggunakan sabut kelapa jika sulit mendapatkan lumut. Selain
ramah lingkungan, metode kokedama menggunakan sabut kelapa sebagai pengganti lumut juga
membantu pemanfaatan limbah kelapa (Sinaga et al., 2020). Terpenting jauhkan kokedama dari sinar
matahari langsung dan jaga agar tetap terhidrasi karena rentan terhadap kekeringan. Untuk menjaga
kokedama tetap terhidrasi dengan baik, Anda tidak perlu menyiramnya.
Program ini di laksanakan pada tanggal 04 janurai 2022 anak-anak sangat antusias banyak
yang dating untuk dapat belajar meningkatkan kreativitas masing-masing

Gambar 12. Kegiatan Pembelajaran Pembuatan Kokedama


Dengan berjalannya pembelajaran pembuatan kokedama dengan menggunakan barang bekas
diharapkan mereka dapat memahami dan mampu meningkatkan kekreativitasan untuk mengubah barang
yang seharusnya di buang dapat menjadi sebuah kreativitas yang sangat indah yang layak untuk di
kembangkan.

4.2.7 Pembuatan Nugget Ayam

Universitas Sriwijaya
43

Gambar 13. Kegiatan Pembuatan Nugget Ayam


Hasil kegiatan program kerja profesi Pembuatan Nugget Ayam sebagai Bentuk
Pemanfaatan Teknologi Hasil Ternak dilaksanakan pada hari Minggu tanggal 02 Januari 2022
bertempat di Posko KKN 95 desa Serimenang berjalan dengan baik. Proses Kegiatan ini berjalan
dengan lancar dan Masyarakat desa Serimenang sangat berantusias dalam mengikuti program ini
terutama Ibu-ibu dan Anak-anak. Produk yang diinginkan masyarakat adalah produk yang cepat
saji, bergizi, mempunyai cita rasa enak dan tahan lama. Salah satu diversifikasi produk olahan
daging ayam adalah nugget ayam. Nugget merupakan salah satu bentuk produk siap saji, yaitu
produk yang telah mengalami pemanasan sampai setengah matang (precooked), kemudian
dibekukan. Produk beku siap saji tersebut hanya memerlukan waktu penggorengan selama 1
menit pada suhu 1500C.
Program kerja ini dilaksanakan melalui penyampaian secara langsung dipraktekkan
bagaimana cara pembuatan Nugget Ayam kepada Ibu-ibu desa Serimenang. Kegiatan
pemanfaatan teknologi hasil ternak berupa Pengolahan daging ayam menjadi Nugget Ayam ini
diharapkan dapat mengembangkan kreativitas masyarakat dan mengedukasi tentang pentingnya
mengkonsumsi makanan yang mengandung protein tinggi untuk memenuhi kebutuhan nutrisi
agar tercukupi yang menjadikan tubuh sehat serta menjadikan produk olahan Nugget ini sebagai
peluang usaha untuk penghasilan tambahan masyarakat desa Serimenang terutama Ibu rumah
tangga.

4.2.8 Penyuluhan tentang Pencegahan Gizi Buruk Pada Anak Stunting

Universitas Sriwijaya
44

Gambar 14. Kegiatan Penyuluhan Gizi Buruk


Hasil kegiatan program kerja profesi Penyuluhan Mengenai Pencegahan Gizi Buruk Pada
Anak “Stunting” dilaksanakan pada Hari Minggu, 9 Januari 2022 bertempat di posko KKN 95
Serimenang tidak memiliki kendala selama proses kegiatan berlangsung. Kegiatan yang
dilakukan di posko KKN 95 Universitas Sriwijaya. Program Kerja ini dilakukan dengan
penyampaian melalui pemaparan singkat yang dilakukan oleh penanggung jawab program ini dan
dilakukan pembagian brosur terkait Stunting itu sendiri. Kegiatan ini dihadiri oleh ibu-ibu, remaja
serta anak-anak masyarakat Desa Serimenang.
Edukasi ini dilakukan untuk memberikan informasi kepada masyarakat setempat
mengenai stunting yang membahas tentang apa itu stunting, ciri-ciri stunting, proses terjadinya
stunting, faktor penyebab stunting, dampak stunting dan bagaimana cara pencegahan stunting.
Selain itu penyuluhan ini juga dilakukan untuk menambah pengetahuan kepada masyarakat
setempat mengenai stunting, dimana stunting itu sendiri tidak hanya berhubungan dengan
masalah tinggi badan yang tidak sesuai dengan umur anak, namun juga dapat mengganggu
psikologis anak. Berdasarkan penyuluhan yang telah dilakukan, masyarakat Desa Serimenang
mampu memahami dan mengerti penyampaian yang telah disampaikan oleh pemapar mengenai
Permasalahan Gizi Buruk Pada Anak yaitu Stunting.

4.2.9 Budidaya Tanaman Hortikultura

Gambar 15. Kegiatan Budidaya Tanaman Hortikultura


Hasil dari kegiatan “Budidaya Tanaman Hortikultura di Lahan Pekarangan Rumah
dengan Memanfaatkan Botol Bekas Sebagai Media Tanam” yaitu sangat efisien dalam
penggunaan lahan, penghematan pemakaian pupuk dan pestisida, dapat dipindahkan dengan

Universitas Sriwijaya
45

mudah karena tanaman diletakkan dalam botol plastik, mudah dalam hal
memonitoring/memelihara tanaman, Karena Ibu-ibu/bapak tidak perlu meniyramnya, hanya saja
perlu memantau air dalam botol secara berkala misalnya 5 hari sekali. Jika sewaktu-waktu cuaca
cukup panas dan air sudah sangat kurang dalam botol, silahkan bapak/ibu menambahkan air agar
tidak menganggu pertumbuhan tanaman dan kemungkinan tumbuhnya rumput/gulma lebih
sedikit..
Kegiatan ini sangat di antusiaskan oleh warga mulai dari kalangan karang taruna, ibu –
ibu hingga bapak – bapak serta masyarakat yang berprofesi sebagai petani. Program Kerja ini
dilakukan agar masyarakat Desa Serimenang bisa lebih meminimalisir pembuangan sampah dan
mengola limbah botol plastic yang berada di lingkungan sekitardan memanfaatkan lahan
pekarangan rumah secara efektif. Sehingga Sistem ini dapat menjadi kreasi, maupun kreativitas
bagi kalangan anak-anak sampai orang tua, sehingga dapat menjadi hobi ataupun hanya
mencukupi kebutuhan dapur. Dengan dilakukannya penyuluhan ini semoga dapat bermanfaat
hingga bisa menjadi keberlanjutan untuk program masyarakat Desa Serimenang kedepannya.

4.2.10 Pengolahan Susu Menjadi Yoghurt Guna Meningkatkan Daya Tahan Tubuh

Gambar 16. Kegiatan Pengolah Susu menjadi Yoghurt


Yogurt merupakan salah satu produk hasil fermentasi susu. Bentuknya mirip bubur atau
es krim tetapi dengan rasa agak asam. Yogurt memiliki beberapa manfaat selain dapat
meningkatkan daya tahan tubuh, yoghurt juga mampu menurunkan kolesterol darah, menjaga
kesehatan lambung dan mencegah kanker saluran pencernaan. Berbagai peranan tersebut
terutama karena adanya bakteri yang digunakan dalam proses fermentasi yoghurt. Berdasarkan

Universitas Sriwijaya
46

permasalahan yang didapat di desa yaitu banyaknya masyarakat yang sedang pilek dan batuk
yang disebabkan oleh imun yang kurang terjaga, karena itulah dijelaskan pentingnya
mengkonsumsi produk fermentasi. dimana salah satunya adalah yoghurt yang merupakan
produk pangan yang baik untuk meningkatkan daya tahan tubuh. Selain itu, masih banyak
masyarakat yang menghadiri kegiatan sosialisasi dengan tidak mematuhi protokol kesehatan
seperti tidak menggunakan masker. Ruangan yang tidak terlalu besar, mengakibatkan kapasistas
untuk masyarakat menghadiri kegiatan juga sedikit.
Hasil Kegiatan program kerja profesi Pengolahan Susu Menjadi “Yoghurt” Guna
Meningkatkan Daya Tahan Tubuh dilaksanakan pada hari minggu tanggal 9 Januari 2022
bertempat di posko KKN 95 Serimenang tidak memiliki kendala selama proses kegiatan
berlangsung. Kegiatan yang dilakukan di posko KKN 95 desa serimenang ini memiliki antusias
tinggi terutama oleh ibu-ibu masyarakat desa serimemang. Program Kerja ini dilakukan dengan
penyampaian melalui demo pembuatan yoghurt secara langsung serta pembagian sampel
yoghurt. Kegiatan ini dihadiri oleh ibu-ibu serta anak-anak masyarakat serimenang. Berdasarkan
kegiatan ini diperoleh hasil yaitu masyarakat dapat mengetahui dan mengeal Yoghurt yang
merupakan pangan fungsional dimana yoghurt memiliki kandungan gizi yang baik dalam
meningkatkan daya tahan tubuh.
Pengolahan susu menjadi produk fermentasi yoghurt diharapkan dapat membantu
memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai pemanfaatan pengolahan susu menjadi
yoghurt serta proses pembuatan yoghurt serta manfaat mengkonsumsi makanan fermentasi
seperti yoghurt guna meningkatkan daya tahan tubuh. Selain itu, program kerja pengolahan susu
menjadi yoghurt ini juga dapat memberikan peluang usaha bagi masyarakat terutama ibu-ibu
Masyarakat serimenang. Hal ini dikarenakan pembuatan yoghurt cukup mudah serta alat yang
digunakan juga sederhana sehingga masyarakat dapat membuat secara langsung dirumah
sehingga peluang usaha ini juga dapat meningkatkan ekonomi masyarakat desa serimenang
karena pembuatannya yang tidak begitu rumit serta tidak membutuhkan waktu yang lama.
Selain itu, mengingat sekarang masih dilanda pandemi covid-19 kita diperlukan untuk menjaga
imunitas tubuh. Menjaga imunitas tubuh dapat dilakukan salah satunya dengan membiasakan
konsumsi produk fermentasi.

4.2.11 Pengaplikasian dan Pembagian Pupuk Organik Cair dari Air Cucian Beras

Universitas Sriwijaya
47

Gambar 17. Kegiatan Pengaplikasian dan Pembagian Pupuk Organik Cair


Kegiatan program kerja profesi tentang “Pengaplikasian dan Pembagian Pupuk Organik
Cair dari Air Cucian Beras Untuk Memanfaatkan Limbah Cair Rumah Tangga” dilaksanakan
pada pukul 14.30 WIB, Selasa 11 Januari 2022 bertempat di Kantor Desa Serimenang. Kegiatan
ini dilaksanakan bertujuan agar masyarakat Desa Serimenang memiliki kesadaran akan
bermanfaatnya limbah yang dihasilkan dari kegiatan rumah tangga di kehidupan sehari-harinya.
Kegiatan ini dilaksanakan tanpa adanya kendala apapun selama pengaplikasian dan pembagian
POC berlangsung. Program Kerja ini dilakukan agar masyarakat Desa Serimenang dapat bisa
lebih meminimalisir pembuangan sampah yang berada di lingkungan sekitar. Dengan
dilakukannya penyuluhan ini dapat bisa bermanfaat hingga bisa menjadi keberlanjutan untuk
program masyarakat Desa Serimenang kedepannya.
Kegiatan ini sangat di antusiaskan oleh beberapa warga mulai dari kalangan karang taruna,
ibu – ibu hingga bapak – bapak serta masyarakat yang berprofesi sebagai petani. Kelebihan yang
dimiliki pupuk organik cair ini yaitu lebih mudah diserap oleh tanaman karena unsur-unsur yang
terdapat di dalamnya sudah terurai dan pengaplikasiannya lebih mudah. Limbah air cucian beras
dapat dimanfaatkan sebagai pupuk alternatif bagi tanaman karena kaya akan vitamin B dan
mineral lain. Terkait dengan kandungan vitamin B jika merujuk pada penelitian (Octavia &
Wahidah, 2018). Pupuk organik cair memberikan beberapa keuntungan bagi masyarakat sekitar
terutama bagi petani yang memiliki peranan penting dalam menjaga tanaman, misalnya pupuk ini
dapat digunakan dalam media tanam padat dengan cara menyiramkannya ke akar ataupun
disemprotkan ke bagian tubuh tumbuhan.

Universitas Sriwijaya
BAB 5
KESIMPULAN DAN SARAN

5.1. Kesimpulan
Adapun kesimpulan dari kegiatan yang diadakan pada KKN Universitas Sriwijaya angkatan ke-95 di
Desa Serimenang adalah sebagai berikut :
1. Masyarakat mampu menyadari pentingnya kebersihan di lingkungan sekitar rumah dengan
melakukan gotong royong secara rutin dan membuang sampah pada tempatnya.
2. Masyarakat mampu Menerapkan pola hidup sehat dengan rajin berolahraga seperti
melakukan senam, bermain bola voli, dan makan makanan yang mengandung gizi seimbang.
3. Warga desa Serimenang mampu menyadari pentingnya pendidikan dan llmu Pengetahuan
baik tingkat dasar maupun tingkat lanjut bagi semua lapisan masyarakat didesa terutama
bagi anak-anak sebagai generasi penerus Bangsa.
4. Melalui program kegiatan Rumah Tahfidz, anak-anak maupun masyarakat desa dapat
membaca Al-Quran dan mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari.
5. Setelah diadakan pelatihan cara pembuatan pupuk organik cair dan pemanfaatan tanaman
Hortikultural dengan menggunakan kembali sampah plastic dan limbah rumah tangga
Masyarakat desa Serimenang dapat mengaplikasikan pembuatan POC dan Budidaya
tanaman Hortikultura secara mandiri dan dimanfaatkan dalam kehidupan sehati-hari.
5.2. Saran
Diharapkan masyarakat Desa Serimenang dapat melanjutkan program-program yang sudah
dilaksanakan dan menerapkannya dalam keseharian sebagaimana program tersebut sudah dijalankan oleh
mahasiswa KKN Universitas Sriwijaya Angkatan Ke-95.

48 Universitas Sriwjaya
DAFTAR PUSTAKA

Anasari, F., Suyatno, A., & Astuti, I. F. (2016). Sistem Pelaporan Terpadu Kuliah Kerja Nyata Berbasis
Digital (Studi Kasus: Lembaga Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Mulawarman). Informatika
Mulawarman : Jurnal Ilmiah Ilmu Komputer, 10(1), 11.

Chan, F., & Indrayeni, Y. (2018). Meningkatkan Kemampuan Passing Bawah Dalam Permainan Bola Voli
Melalui Pendekatan Tgfu Pada Siswi Kelas Viii Smp Negeri 11 Muaro Jambi. Journal Physical
Education, Health and Recreation, 2(2), 186.

Dahlan, U. A., Ring, J., & Selatan, R. (2018). Penyuluhan Kesehatan Gunamembangun Kesadaran Akan
Pentingnya Kesehatan Bagi Masyarakat. Jurnal Pemberdayaan: Publikasi Hasil Pengabdian kepada
Masyarakat. 2(2), 365-368.

Engelen, A. (2017). Analisis sensori dan warna pada pembuatan telur asin dengan cara basah. Jurnal
Technopreneur, 5 (1), 8–12.

Octavia, D., & Wahidah, B. F. (2018). Modifikasi Pupuk Organik Cair dari Air Cucian Beras sebagai
Biofertilizer Tanah Pra-Tanam pada Kacang Hijau ( Vigna radiata L .). Journal Uin Alauddin, 1(2), 1.

Sinaga, H., Hutahaean, J., & Siagian, Y. (2020). Kreatif, Indah dan Berpeluang Bisnis Lewat Kokedama.
Aptekmas : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 3(3), 34–37.

Tauhidah, D., & Prayitno, M. A. (2020). Efektivitas Praktik Pembuatan Yoghurt Bagi Pengurus dan Anggota
Organisasi Kemadrasahan. Jurnal Education and Development, 8(2), 227–230.

Utami, E. Y., Rosyidi, D., & Widyastuti, E. S. (2015). Pengaruh substitusi daging ayam broiler dengan jamur
salju (Tremella fuciformis) pada kualitas nugget ayam. J. Ilmu Dan Teknologi Hasil Ternak, 10(2), 63–
75.

49 Universitas Sriwjaya
LAMPIRAN

Lampiran 1
Berikut adalah Lampiran foto-foto kegiatan diluar program kerja selama Kuliah Kerja Nyata (KKN)
Universitas Sriwijaya Angkatan 95

Lampiran 1. Penyerahan Mahasiswa KKN kepada Kepala Desa Serimenang

Lampiran 2. Rujak Party bersama Warga disekitar Posko KKN

Lampiran 3. Membantu Acara Khitan dan Aqiqah Cucu Kepala Desa

50 Universitas Sriwjaya
51

Lampiran 4. Pemaparan Program Kerja dengan Kepala Desa Serimenang

Lampiran 5. Pertemuan dengan Karang Taruna Desa Serimenang

Lampiran 6. Survei Lapangan Voli untuk Kegiatan Pembukaan Lapangan Voli

Lampiran 7. Pendataan Inventaris Desa

Universitas Sriwjaya
52

Lampiran 8. Menghadiri Acara Pernikahan Salah SatuWarga Desa

Universitas Sriwjaya
53

Lampiran 2
Pembuatan Telur Asin Sebagai Bentuk Pemanfaatan Teknologi Hasil Ternak
Telur adalah salah satu bahan makanan yang bisa diolah menjadi berbagai makanan. Ada berbagai
jenis telur unggas yang bisa diolah menjadi makanan. Biasanya, telur yang banyak diolah menjadi makanan
adalah telur ayam. Namun ada juga telur unggas lain yang bisa diolah menjadi makanan, yaitu telur bebek.
Telur bebek umumnya diolah menjadi telur asin yang dijual di berbagai tempat. Di Indonesia, ada kota yang
terkenal dengan telur asin sebagai makanan khasnya, yaitu Brebes yang ada di Jawa Tengah. Sesuai
namanya, telur asin memiliki rasa yang khas, yaitu rasanya yang asin dengan tekstur yang khas.Nah, selain
membelinya di pasar, di toko, atau di berbagai tempat, kita juga bisa membuatnya sendiri di rumah.
Cara pembuatan telur asin
Alat dan bahan:
1) Telur Bebek
2) Garam
3) Toples
4) Air
5) Kertas Amplas
Cara pembuatan
1. Rendam telur dalam air selama 2 menit
2. Kemudian bersihkan telur hingga bersih
3. Gosok telur dengan menggunakan kertas amplas secara perlahan. Cara ini dilakukan agar garam
dapat lebih mudah meresap karena pori-pori telur terbuka
4. Larutkan garam dalam air. Aduk hingga benar benar larut. Masukkan dalam toples yang dapat
ditutup rapat
5. Masukkan telur perlahan-lahan. Pastikan telur terendam semua. Beri jarak 2 cm dari permukaan.
6. Rendam selama 10-12 hari
7. Jika ingin rasa lebih asin rendam hingga maksimal 42 hari atau 6 Minggu.
8. Selama proses perendaman jauhkan dari cahaya matahari
9. Setelah proses perendaman selesai, rebus telur dengan api kecil. Jangan sampai air mendidih agar
tidak merusak telur. Rebus selama 1 jam
10. Telur asin siap di sajikan

Pelatihan Pembuatan Pupuk Organik Cair (POC) dari Air Cucian Beras
Pupuk organik cair adalah pupuk hasil fermentasi bahan organik menjadi pupuk cair yang dilakukan
oleh mikroba. POC jauh lebih ramah lingkungan daripada pupuk kimia yang dijual bebas di toko pertanian

Universitas Sriwjaya
54

karena poc tidak mengandung bahan yang berbahaya bagi kesehatan tubuh tidak seperti pupuk kimia. Pupuk
kimia umumnya mengandung bahan kimia yg berbahaya bila dikonsumsi tubuh.
Selain itu bagi kesehatan tanah pupuk organik cair lebih dapat menyehatkan tanah daripada pupuk
kimia. Penggunaan pupuk kimia terus menerus itu dapat menyebabkan tanah menjadi rusak dan apabila
tanah rusak, tanaman akan sulit untuk tumbuh dengan baik
Cara Pembuatan POC
Alat dan bahan
1) Air cucian beras
2) Mikroorganisme (EM4)
3) Gula pasir
4) Botol
5) Cangkir
6) Sendok
Cara Pembuatan
1) Masukan 1 liter air cucian beras kedalam botol air mineral 1,5 liter yang sudah disterilkan
2) Larutkan sedikit air cucian beras, sesedok makan gula pasir dan satu tutup botol EM4
3) masukkan larutan aktivator tersebut kedalam botol air mineral yang sudah diisi air cucian beras
4) Tutup botol tersebut hingga rapat sehingga tidak ada udara dan mikroba yang masuk selama
fermentasi
5) Tunggu selama 2 minggu dan buka tutup botol setiap hari selama 2-5 menit

Pembuatan Nugget Ayam sebagai Bentuk Pemanfaatan Teknologi Hasil Ternak


Nugget Ayam adalah salah satu pangan hasil pengolahan daging ayam yang memiliki cita rasa
tertentu, biasanya berwarna kuning keemasan. Nugget ayam terbuat dari bahan baku daging ayam yang
sudah di Fillet, tepung-tepungan, dan bumbu-bumbuan. Nugget Ayam memiliki begitu banyak manfaatnya
yaitu menambah massa otot tubuh, menjaga keseimbangan kolesterol, meningkatkan sistem kekebalan tubuh,
meningkatkan nafsu makan, mencegah anemia, meningkatkan sistem imun dan baik untuk pertumbuhan
anak-anak. Dalam proses pembuatan Nugget Ayam membutuhkan beberapa macam peralatan dan bahan
pembuatannya yaitu diantaranya sebagai berikut:
Cara Pembuatan
Alat
1) Pisau, 5) Alat Pengaduk,
2) Baskom, 6) Plastik,
3) Cetakan/Loyang, 7) Lemari Pendingin,
4) Panci Pengukus, 8) Blender daging/Chopper

Universitas Sriwjaya
55

Bahan
1) Daging Ayam yang sudah di Fillet (bagian dada/paha),
2) Tepung terigu,
3) Tepung panir,
4) Telur,
5) Lada bubuk,
6) Bumbu penyedap rasa,
7) Garam, Minyak goreng,
8) Bawang putih.
Langkah Pembuatan Nugget Ayam
1. Siapkan daging ayam yang sudah di Fillet (di pisahkan antara tulang dan dagingnya) dan bawang
putih secukupnya lalu bersihkan
2. Setelah itu, masukkan daging ayam kedalam Blender atau Chopper bersamaan dengan bawang putih,
giling hingga agak halus
3. Masukkan adonan daging tadi ke dalam baskom dan tambahkan telur 2 butir (untuk 1kg daging),
tepung terigu 4 sendok, garam halus, penyedap rasa, lada secukupnya, dan minyak sayur 1 sendok.
4. Aduk adonan tersebut hingga merata dan cicip sedikit untuk memastikan apakah rasanya sudah pas
5. Setelah itu, masukkan adonan ke dalam Loyang yang sudah diolesi minyak sayur hingga rata atau
bisa juga di masukkan ke dalam cetakan karakter sesuai yang di inginkan
6. Selanjutnya kukus selama 20 menit menggunakan panci kukus
7. Setelah 20 menit, angkat adonan dan dinginkan selama 10 menit
8. Lalu iris dan bentuk adonan sesuai yang di inginkan
9. Siapkan tepung panir dan telur pada wadah yang berbeda-beda
10. Lalu masukkan Nugget yang telah di ukus tadi ke dalam wadah berisi telur yang sudah di kocok lalu
balurkan dengan tepung panir. Lakukan hingga semuanya selesai.
11. Masukkan Nugget tersebut ke dalam plastic/wadah lalu diamkan di dalam Freezer/ Lemari es selama
10 menit
12. Goreng dengan minyak panas kurang lebih 1 menit atau sampai Nugget berubah warna menjadi
kuning keemasan.
Proses Pembuatan Nugget Ayam sangat mudah dan tidak membutuhkan banyak peralatan serta
bahan-bahannya mudah di dapatkan. Pembuatan Nugget ayam ini merupakan salah satu pengembangan
Kreativitas dalam pembuatan makanan. Nugget bisa dijadikan lauk maupun camilan di waktu luang. Selain
itu, Nugget Ayam juga bisa dijadikan peluang usaha bagi Ibu rumah tangga untuk mendapatkan penghasilan
tambahan.

Universitas Sriwjaya
56

Penyuluhan tentang Pencegahan Gizi Buruk Pada Anak “Stunting”


Stunting adalah kondisi gagal tumbuh kembang pada anak pada usia 1000 hari kehidupannya yang
dibaca karena kekurangan gizi kronis. dan ini sangat berdampak buruk pada fisik dan psikologis anak.
Penyebab stunting :
1) Masih banyak ibu-ibu yg kurang pengetahuan akan asupan nutrisi pada zaat sebelum hamil, saat
hamil, dan setelah hamil
2) Tidak periksa ke tenaga kesehatan
3) Pola asuh yang salah serta tidak menjaga kebersihan dan sanitasi lingkungan
4) Dampak jika stunting sudah terjadi dapat kita lihat, anak yang mengalami stunting memiliki tubuh
yang lebih pendek daripada anak seusianya, nah hal ini dapat menggantu psikologis anak seperti
anaknya minderan, kurang percaya diri, malu, sehingga kehidupan sosialnya dapat terganggu.
5) Stunting buruk berbahaya, nah maka dari itu penting untuk kita mengetahui cara mencegah stunting itu
sendiri
Cara Pencegahannya :
1) dari remaja dulu, jadi bagi remaja putri yang sudah haid, disarankan mengonsumsi tablet penambah
darah yang berwarna merah untuk mencegah anemia
2) calon pengantin memeriksa kan diri ke tenaga kesehatan untuk memeriksa kan reproduksinya
3) ibu hamil mengonsumsi tablet penambah darah 90 tablet selama masa kehamilan
4) asi eksklusif
5) posyandu
6) memenuhi asupan nutri ibu anak dan keluarga
7) lakukan la pola makan yang sehat

Melakukan Budidaya Tanaman Hortikultura


Budidaya tanaman hortikultura di lahan pekarangan rumah dengan memanfaatkan botol bekas sebagai
media tanam sangat baik karena kita disini dapat memanfaatkan limbah plastic sebagai pot atau media
tempat menanam tanaman. Tanaman hortikultura adalah segala kegiatan bercocok tanam seperti sayur-
sayuran, buah-buahan ataupun tanaman hias dimana lahan kebun atau pekarangan rumah sebagai tempatnya.
Media Tanam ini merupakan cara yang paling hemat untuk bercocok tanam terutama pada lahan yang sempit
dan dapat memanfaatkan limbah dari botol air mineral yang tidak terpakai, tentunya sangat lah murah mudah
efektif dan efesien dari segi pengerjaan dan pemeliharanan.
Cara Pembuatan
1) Siapkan alat dan bahan yang akan digunakan untuk kegiatan ini.
2) Lakukan penyemaian pada benih kangnkung yanga akan dijakikan sebagai contoh untuk kegiatan ini.
3) Setelah biji kangkung di semai dalam waktu 2-3 hari, semua biji kangkung mulai tumbuh.

Universitas Sriwjaya
57

4) Dalam waktu 21 hari setelah tanam, kangkung tumbuh subur dan sudah dapat dipanen untuk
dikonsumsi.
5) Perlu adanya pemantauan air dalam botol secara berkala misalnya 5 hari sekali. Jika sewaktu-waktu
cuaca cukup panas dan air sudah sangat kurang dalam botol, tambahkan air agar tidak menganggu
pertumbuhan kangkung.
Selain memanfaatkan limbah, metode ini dapat menghasilkan sayuran yang kita tanam dan
menamabah nilai estetika pada rumah kita sehingga kita mendapatkan 3 manfaat sekaligus.

Pengolahan Susu Menjadi Produk Fermentasi “Yoghurt” Guna Meningkatkan Daya Tahan
Tubuh
Pada saat mahasiswa KKN pertama kali berkunjung ke desa serimenang. Ibu kades mengatakan
bahwa masyarakat sedang banyak yang batuk dan pilek, sehingga sebagai mahasiswa pangan saya ingin
membuat program kerja dimana saya dapat memberikan informasi mengenai produk fungsional yang dapat
meningkatkan daya tahan tubuh agar apabila imun terjaga maka penyakit seperti batuk dan pilek juga dapat
dicegah. Salah satu produk fungsional yang bergizi adalah produk fermentasi yaitu yoghurt.
Yoghurt merupakan produk olahan dari susu yang diolah secara fermentasi. Yoghurt memiliki rasa
dominan asam yang diakibatkan oleh fermentasi. Yoghurt memiliki banyak manfaat diantaranya
meningkatkan daya tahan tubuh, melancarkan pencernaan, menurunkan kolesterol, menurunkan tekanan
darah
Cara pembuatan yoghurt
1. Siapkan alat dan bahan berupa panci, toples, kain, centong, susu, yakult yang sudah steril. Alat dan
bahan harus steril dikarenakan apabila alat dan bahan tidak steril maka berkemungkinan dapat
mengontaminasi bakteri baik saat fermentasi yang mengakibatkan gagal nya fermentasi.
2. Panaskan susu menggunakan panci di api kecil sambil sesekali diaduk menggunakan centong agar
larutan tidak pecah serta menghilangkan kandungan air pada susu
3. Setelah susu mulai mengeluarkan gelembung, matikan kompor lalu hangatkan susu. Alasan mengapa
susu perlu dihangatkan saat sesudah dipanaskan adalah dikarenakan bakteri yang terkandung di dalam
yakult (biang) tidak dapat bertahan dalam suhu panas sehingga diperlukan suhu hangat.
4. Setelah suhu pada susu telah hangat, pindahkan ke dalam toples bersih yang sudah steril
5. Masukkan biang (yakult) sesuai perbandingan.
6. Apabila 1 liter maka 5 buah yakult, apabila 200 ml maka 1 buah yakult
7. Aduk menggunakan centong hingga larutan susu dan yakult (biang) menyatu
8. Tutup toples, toples harus ditutup dikarenakan fermentasi harus dilakukan secara anaerobik
(tanpa udara) hal ini untuk menghindarkan kontaminasi udara.
9. Tutupi dengan kain, dan simpan di tempat yang gelap selama 24 jam untuk hasil yang optimal

Universitas Sriwjaya
58

Yoghurt selain merupakan produk yang bergizi juga dapat dijadikan peluang usaha. Dimana yoghurt
yang dominan asam ditambahkan dengan perisa buah seperti perasan jeruk, potongan buah mangga lalu
dijual di plastik es lilin. Sehingga dengan membuat yoghurt selain mendapatkan manfaat kesehatan juga
dapat dijadikan sumber usaha untuk meningkatkan pendapatan sampingan.

Pengaplikasian dan Pembagian Pupuk Organik Cair dari Air Cucian Beras
Terdapat 2 cara dalam melakukan pengaplikasian POC pada tanaman yaitu cara pertama bisa
dilakukan dengan cara siramkan pada media tanam, bertujuan agar lebih mudah diserap oleh akar tanaman
dan menghancurkan pupuk kimia yang berada didalam tanah. Sehingga tanah ini dapat menjadi gembur atau
subur kembali. Kemudian cara kedua bisa juga dilakukan dengan menyemprotkan langsung ke bagian
tanaman, bertujuan agar pupuk cepat masuk ke dalam bagian tanaman melalui lubang pernapasan tanaman
seperti pada daun dan batang sehingga dapat lebih cepat pertumbuhan pada tanaman. Waktu penyemprotan
yang ideal adalah: Pagi (06.00 – 09.00 WIB) dan Sore (16.00 – 18.00 WIB). Jangan melakukan
penyemprotan menjelang hujan atau saat matahari panas terik atau malam hari saat tidak ada sinar matahari.
Jika turun hujan 1 jam setelah penyemprotan selesai, maka penyemprotan tidak perlu diulang. Lakukan
penyemprotan dengan merata diarahkan ke permukaai daun bagian bawah (telapak daun, bukan punggung
daun).
Pembagian POC dilakukan dengan sangat tertib dan merata. Kegiatan ini juga dilakukan dengan
sangat antusias dari warga Desa Serimenang karena memiliki banyak manfaat dari segi penggunaan limbah
dan mendaur ulang kembali sampah sampah yang sudah tidak terpakai menjadi nilai guna dan nilai ekonomis
secara langsung.

Universitas Sriwjaya

Anda mungkin juga menyukai