SANOSKIN GRUP

TOPIK BAHASAN
• Konsep TIME dan LOW pH pada tatalaksana
luka
• Profil Produk Sanoskin Melladerm dan
Sanoskin Oxy
• Hasil Penelitian
KONSEP TIME & pH ASAM
untuk Tatalaksana Luka
 Wound Bed Preparation (WBP)
KONSEP TIME
Vincent Falanga (2004) : 4 KONSEP TIME :
- Tissue management: penanganan terhadap jaringan luka
- Infection & Inflammation: penanganan infeksi dan
inflamasi pada luka
- Moisture balance: menjaga kelembaban luka
- Epithelial edge of the wound:
memperhatikan adanya granulasi/epitelisasi pada tepian
luka
T = Tissue management ; Debridement I = Infection/Inflammation
(systemic & topical AB, debridement)

M = Moisture balance E = Edge/Epitelisasi di sekeliling luka/tepi

Dry Wet Moist

 LOW pH
Leveen : Terhambatnya pelepasan O2 dari
oksihemoglobin  hambatan transportasi O2 ke
jaringan  menghambat proses penyembuhan
luka/terbentuknya jaringan nekrosis

Pada lingkungan yang ASAM, oksihemoglobin akan lebih

mudah melepaskan oksigen

Perubahan kecil dari pH menyebabkan perubahan luas

kurva disosiasi O2

Leveen, uji klinik 137 luka dan mendapatkan 89,9% luka memiliki
pH 7,6 – 9 (basa), pH luka yang semakin tinggi pH (basa)  semakin
lama waktu yang dibutuhkan untuk penyembuhan luka

Pergeseran pH sebanyak 0,6 (ke arah asam), menunjukkan

peningkatan 5x lipat pelepasan oksigen dari oksihemoglobin

Leveen, H et al, Chemical acidification of wounds, Ann. Surg,

Dec 1973,
 SanoSkin ®

Sanoskin® Melladerm ® Plus Sanoskin ® Oxy

 ® ®
Sanoskin Melladerm Plus
Medical Grade Honey

KOMPOSISI :
• BULGARIAN HONEY
• High peroxide level (strong antiseptic)
SEDIAAN :
Tube 20 gr
KATEGORI PRODUK :
Medical Device
 Keunggulan madu dalam
Sanoskin® Melladerm® Plus
• Bulgarian honey mengandung:
 Phenol dan H2O2 : efek Antibakteri
 pH asam (4-5)  menghasilkan O2 >> dan
stimulasi lekosit  membantu mempercepat
penyembuhan luka
Memiliki Efek Osmotik  autolytic debridement
• Bebas pestisida, logam berat dan residu antibiotik
• Madu berkualitas medis (Medical Device Grade) yang
steril, bebas patogen dan spora
 SanoSkin®Melladerm®Plus
Luka kronik Terapi Melladerm Plus Luka cepat sembuh

pH 8 pH gel 5 >> O2
pO2 masuk
< 40mmHg pH luka 6 dalam
jaringan

Luka sulit sembuh

Wanita 81 tahun, luka ulkus vena

(>3 tahun) awal diterapi dengan
Hydrocoloid & betadine (tidak
sembuh)

Selanjutnya luka diterapi

Sanoskin Melladerm Plus, luka
cepat bersih dan cepat tumbuh
jaringan granulasi. Terlihat
penyembuhan setelah 8 minggu
terapi
 Luka yang terdapat
Jaringan Nekrotik Mekanisme Kerja MADU
Terinfeksi
untuk penyembuhan luka

Efek autolitik dan osmotik

debridemen

Merangsang pembentukan
jaringan granulasi
(Rendah pH; Tingkatkan O2)

Merangsang epitelisasi

Mempercepat
Penutupan dan
Penyembuhan luka
Wounds UK 2012, Vol 8, No 2
SanoSkin® Melladerm® Plus, Antibacterial Wound Gel
Antimicrobial
(efek osmotik dan enzim glukosa oksidase/H2O2)

Hasil tes menunjukkan pemberian gel Madu pada

luka infeksi mampu membunuh bakteri dalam 24-
48 jam

Penelitian in vivo terhadap gel madu menunjukkan

luka terbebas dari bakteri termasuk bakteri MRSA
dan VRE
INDIKASI Sanoskin® Melladerm® Plus
Luka kronik superfisial :
Ulkus dekubitus, Ulkus DM (luka kaki diabetes)

Luka akut :
luka bedah (luka pasca operasi)
luka traumatik (luka Superfisial)
luka bakar
luka akibat laser
 Cara Penggunaan
Sanoskin® Melladerm® Plus
• Bersihkan luka
• Oleskan gel pada daerah luka
• Tutup luka dengan perban/kasa
• Dapat diganti 2 hari sekali atau sesuai dengan
kondisi luka
 Pengukuran pH Luka
Sebelum & Sesudah Pemberian
Sanoskin® Melladerm® Plus
 Test pH & pO2 - Melladerm Plus
• pH Melladerm Plus : 4 - 5 Setelah 30 menit
• Melladerm Plus dioleskan pada • pH luka (semua point )
luka pH 8, pO2 30mmHg menjadi 5,5
• 30 menit  dilakukan • pO2 luka :
pengukuran pH pada point yang menjadi 50 mmHg
sama • pH kulit / jaringan &
pO2 kulit : tdk
berubah
 KASUS 1
Wanita, 69 tahun, luka pada epidermis dan
dermis
Sebelumnya diterapi dengan betadin
selanjutnya  Sanoskin Melladerm
Diamati hari ke 3, ke 20 dan ke 40

Wounds UK 2012, Vol 8, No 2

 KASUS 2
Pria, 30 tahun, luka trauma pasca operasi
terinfeksi
Sebelumnya diterapi dengan Betadin 
Sanoskin Melladerm
Diamati 3x, tiap 5 hari sekali

Wounds UK 2012, Vol 8, No 2

Sanoskin Melladerm® Plus pada Luka Bakar
9 Maret 2010 13 Maret 2010

17 Maret 2010 22 Maret 2010

 Sanoskin Melladerm® Plus pada Luka Trauma

5 Maret 2010 08 Maret 2010

18 Maret 2010
Sanoskin Melladerm Plus pada ULCUS DECUBITUS (HOME CARE)

Ulcus Decubitus, 7 Juli 2010 1 Minggu perawatan (14 Juli 2010)

2 Minggu perawatan (23 Juli 2010) 3 Minggu perawatan (30 Juli 2010)
 Madu telah digunakan dari jaman dahulu dan memiliki efektivitas dan keamanan
yang baik dalam hal penanganan luka, keunggulan lainnya dari madu yaitu memiliki
efek antibakteri.
CONCLUSION
Wound dressing with honey is an option for managing Wagner
grade–II DFUs with the rate of the wound healing comparable with
the use of povidone iodine solution. It decreased wound edema and
odour more effectively. Removal of gauze for repeated dressing is
easier to perform and is less painful for the patient

Studi prospektif Madu vs Povidone iodine pada 30 pasien

Hasilnya : efektivitas menyembuhkan luka sama
Efek samping : edema dan nyeri pada penggunaan madu lebih minimal dibandingkan
dengan kelompok povidone iodine
 Uji klinik 200 pasien Madu – normal salin vs Povidone iodine-H2O2
Hasil : Madu-normal saline mampu mempercepat penyembuhan
meminimalkan perawatan di RS dan menekan tindakan amputasi hingga 50%
Tidak menyebabkan alergi dan kejadian iritasi pada kelompok Madu vs Povidone iodine-H2O2
Gel Madu aman dan efektif untuk perawatan kaki diabetik
 SanoSkin®OXY
Medical Grade
OZONATED OLIVE OIL
Ozon = pH asam (3) dan Oksigen ↑
Olive oil = minyak (cair)  luka dalam SANOSKIN OXY dapat
membuat suasana luka menjadi lembab.
Bila kontak dengan cairan luka, gas ozon dilepaskan dan akan
mengeluarkan bau yang khas
Sediaan :
Gel 30 gram
KATEGORI PRODUK :
Medical Device
 Mekanisme Kerja SanoSkin® OXY
1. pH Sanoskin Oxy lebih rendah : 3
2. Desinfektan kuat (bakteri; virus dan jamur) 
↑ penyembuhan luka yang bernanah, kotor dan dalam
 Kekuatan desinfektan ozon 3125x lebih cepat vs Chlorin
3. Autolytic Debridement pada jaringan nekrosis lebih kuat
INDIKASI SanoSkin®OXY :
ulkus dekubitus
ulkus diabetik
kaki jamur terinfeksi
 Cara Penggunaan SanoSkin® OXY
1. Bersihkan luka terlebih dahulu
2. Buka tube dan buka segelnya secara antiseptik
(dibersihkan dengan cairan antiseptik sebelum segel
dibuka)
3. Gunakan gel langsung tertuju di atas/dalam luka dan
tidak perlu sampai menyentuh lebih dari tepian luka
4. Tutup salep/luka dengan penutup luka yang dapat
mempertahankan kelembaban
5. Tutup luka dengan perban/kasa
6. Diganti 2 hari sekali atau tergantung kondisi luka
 Wanita 36 tahun
LUKA KAKI DIABETIK
Kadar gula darah = 500 mg/dl

After 10 Days Wound Care

After 20 days Wound Care

After 30 days Wound Care

 Ny. S, 52 tahun
KASUS: POST OP, KADAR GULA DARAH TIDAK
TERKONTROL

Awal kedatangan
After 1 Weeks After 2 Weeks

After 4 Weeks After 3 Weeks