Anda di halaman 1dari 17

KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA


BIRO SUMBER DAYA MANUSIA

LAPORAN PERSONEL SESUAI KOMPETENSI JABATAN


RO SDM POLDA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

I. PENDAHULUAN

1. Umum

a. Setiap organisasi pasti mempunyai tujuan. Salah satu faktor yang harus
ada dalam organisasi adalah Sumber Daya Manusia (SDM). SDM yang
dibutuhkan suatu organisasi harus dihitung dengan cermat, sesuai prisip
efektif dan efisien, maka diperlukanlah struktur organisasi. Didalam
Struktur organisasi ini termuat berapa jabatan dan personel yang
dibutuhkan.

b. Struktur organisasi Ro SDM Polda D.I. Yogyakarta adalah unsur


pengawas dan pembantupimpinan dalam bidang sumber daya manusia
padatingkat Polda yang berada di bawah Kapolda. Penentuan jabatan
dalam struktur organisasi dengan prinsip nesesitas, yaitu dalam
penentuan jabatan struktural disesuaikan dengan kebutuhan
organisasi.

c. Untuk Polda D.I. Yogyakarta, pengisian jabatan merupakan


kewenangan Kapolda D.I. Yogyakarta, dengan mengeluarkan surat
telegram yang kemudian ditindaklanjuti dengan menerbitkan skep
jabatan.pegemban fungsi Sumber Daya Manusia Polri mulai dari
perawatan dan peningkatan kesejahteraan personel, penyelenggaraan
fungsi psikologi kepolisian dan psikologi personel, serta penilaian
kompetensi di lingkungan Polda secara konsekuen, terintegrasi dan
bersinergi supaya dapat memberikan kontribusi besar dalam
mewujudkan soliditas internal Polri yang semakin dipercaya masyarakat.

2. Maksud dan Tujuan

a. Maksud

Pembuatan laporan ini sebagai pertanggungjawaban atas pelaksanaan


dari surat telegram mutasi jabatan di Lingkungan Polda Daerah Istimewa
Yogyakarta yang dimutasikan ke Ro SDM .

b. Tujuan

Tujuan dibuatnya laporan ini adalah untuk memberikan gambaran


kepada pimpinan tentang pengisian jabatan Ro SDM Polda Daerah
Istimewa Yogyakarta.

3. Dasar/ . . . .
2

4. Dasar

a. Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2002 tanggal 8 Januari 2002 tentang


Kepolisian Negara Republik Indonesia;

b. Perpol Nomor 14 Tahun 2018 tanggal 28 September 2018


tentang Susunan Organisasi Dan Tata Kerja Kepolisian Daerah;

5. Ruang Lingkup

Ruang lingkup penyusunan laporan ini meliputi pelaksanaan pengisian jabatan


di Ro SDM Polda Daerah Istimewa Yogyakarta.

II. PELAKSANAAN

6. Waktu Pelaksanaan

Pengisian jabatan di Ro SDM dilaksanakan melalui surat telegram mutasi


jabatan di lingkungan Polda Daerah Istimewa Yogyakarta. Untuk pengisian
jabatan adalah wewenang Kapolda Daerah Istimewa Yogyakarta.

7. Tim pelaksana

Untuk pengajuan usul pengisian jabatan kosong dan penggantian pejabat


yang akan purna tugas serta melaksanakan pendidikan diusulkan oleh
Kasubbagrenmin Ro SDM Polda D.I. Yogyakarta kepada Karo SDM Polda D.I
Yogyakarta.

8. Pejabat Ditreskrimsus Peserta Daerah Istimewa Yogyakarta.

Formasi jabatan yang ada di Lingkungan Ro SDM Polda Daerah Istimewa


berdasarkanPerpol Nomor 14 Tahun 2018 tanggal 28 September 2018
tentang Susunan Organisasi Dan Tata Kerja Kepolisian Daerah adalah
sebagai berikut:
POLRI:
a. Kombes Pol : 1 orang;
b. AKBP : 4 orang;
c. KOMPOL :10 orang;
d. AKP : 3 orang;
e. IP : 3 orang;
f. BA/TA :14 orang;
PNS:
a. GOL IV : 1 orang;
b. GOL III :14 orang;
c. GOL II/I :14 orang.
Sedangkan jabatan Ro SDM Polda D.I. Yogyakarta yang terisi adalah : 20
dengan rincian: 1 Kombes, 4 AKBP, 7 Kompol, 4 AKP, 3 IPDA/IPTU, 1
AIPTU menjabat jabatan Perwira dan 14 PNS Golongan III (tiga) terdapat dua
jabatan kosong yaitu Kasubbagpangkat dan Kasubbagkompeten Bagbikar
serta terdapat 23 Bintara sebagai Bamin, 1 Tantama sebagai Tamin dan 11
PNS sebagai Banum Ro SDM Polda D.I. Yogyakarta.

III. HASIL/ . . . . .
3

IV. HASIL YANG DICAPAI

9. Pengisian jabatan di Ro SDM Polda Daerah Istimewa Yogyakarta sampai saat


ini telah terealisasi 90 %. Sisanya 10 % adalah untuk jabatan yang belum terisi
adalah Kasubbagpangkat dan Kasubbagkompeten Bagbikar Ro SDM Polda
D.I. Yogyakarta .

V. KESIMPULAN DAN SARAN

10. Kesimpulan

Jabatan di Ro SDM Polda Daerah Istimewa Yogyakarta saat ini masih ada
kekosongan 2 formasi, dengan rincian : 2 Kompol yaitu Kasubbagpangkat dan
Kasubbagkompeten Bagbikar Ro SDM.

11. Saran

Untuk pengisian jabatan di Lingkungan Ro SDM Polda Daerah Istimewa


Yogyakarta agar diusulkan guna memenuhi kekosongan jabatan yang ada..

VI. PENUTUP

Demikian laporan personel sesuai kompetensi jabatan di Lingkungan Ro SDM Polda


Daerah Istimewa ini dibuat sebagai pertanggujawaban dan bahan
pertimbangan pimpinan.

Yogyakarta, Maret 2019


KASUBBAGRENMIN

DESSY PRILAMSARY S.S.E., M.M.


KOMISARIS POLISI NRP 72040689
KEPOLISIAN NEGARA
REPUBLIK INDONESIA DAERAH ISTIMEWA
YOGYAKARTA DIREKTORAT RESERSE
KRIMINAL KHUSUS

LAPORAN PEMBINAAN PERSONEL DITRESKRIMSUS POLDA DIY


TERKAIT KEHADIRAN ANGGOTA
PADA SAAT APEL PAGI BULAN FEBRUARI 2016

VII. PENDAHULUAN

12. Umum

d. Dalam rangka meningkatkan kualitas kinerja bagi anggota Direskrimsus


Polda Daerah Istimewa Yogyakarta, dipandang perlu dilakukan
pembinaan personel secara terus menerus dan berkesinambungan.

e. Pelaksanaan pembinaan personel dilakukan untuk mencegah terjadinya


pelanggaran yang dilakukan oleh anggota baik berupa penyalahgunaan
wewenang maupun penyalahgunaan senjata api, sebagai ajang untuk
mencari solusi dalam menyelesaikan permasalahan pelaksanaan tugas
serta penegakkan disiplin anggota.

f. Pembinaan personel pada bulan Februari 2016 dititikberatkan kepada


penegakkan disiplin anggota Direskrimsus Polda Daerah Istimewa
Yogyakarta, khususnya kehadiran anggota pada saat apel pagi.

13. Maksud dan Tujuan

c. Maksud

Pembuatan laporan ini sebagai pertanggungjawaban atas pelaksanaan


pembinaan personel anggota Direskrimsus Polda Daerah Istimewa
Yogyakarta,terkait kehadiran anggota pada saat apel pagi pada bulan
Februari 2016.

d. Tujuan

Tujuan dibuatnya laporan ini adalah untuk memberikan gambaran


kepada pimpinan tentang pelaksanaan pembinaan personel terhadap
anggota Direskrimsus Polda Daerah Istimewa Yogyakarta, terkait
kehadiran anggota pada saat apel pagi pada bulan Februari 2016.

14. Dasar
c. Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2002 tanggal 8 Januari 2002 tentang
Kepolisian Negara Republik Indonesia;

d. Perkap Nomor 22 Tahun 2010 tanggal 28 September 2010 tentang


Susunan Organisasi Dan Tata Kerja Pada Tingkat Kepolisian Daerah.

/ c. Rencana . . . . .
2

e. Rencana Kerja Ditreskrimsus Polda D.I.Yogyakarta Tahun 2016.

15. Ruang Lingkup

Ruang lingkup penyusunan laporan ini meliputi pelaksanaan pembinaan


personel terhadap anggota Ditreskrimsus Polda Daerah Istimewa
Yogyakartaterkait kehadiran anggota pada saat apel pagi pada bulan Februari
2016.

VIII. PELAKSANAAN

16. Waktu Pelaksanaan

Pembinaan personel anggota Direskrimsus Polda Daerah Istimewa Yogyakarta


terkait kehadiran anggota pada saat apel pagi pada bulan Februari
2016dilaksanakan pada hari Rabu, tanggal 2 Maret 2016 pukul 08.30- 09.30
WIB, bertempat di Ruang Rapat Ditreskrimsus Polda Daerah Istimewa
Yogyakarta.

17. Tim pelaksana

Tim pelaksana pembinaan personel anggota Direskrimsus Polda Daerah Istimewa


terkait kehadiran anggota pada saat apel pagi pada bulan Februari 2016 terdiri dari
:

NO NAMA PANGKAT NRP/ NIP JABATAN KET


PENANGGUNG
1 TOTOK SUHARYANTO,S.IK,M.Hum AKBP 72100372 WADIR
JAWAB
ANJAK
2 H. DWIYONO, S.H. AKBP 59040631 BIDANG PEMATERI
SUBDIT I
PEJABAT
3 BUDIYONO KOMPOL 60030696 KSBRENMIN PEMBINA
PERS
4 Dra.MURNIATI PENATA I 196602221993032008 KAURMIN SEKRETARIS
BAMIN
5 EKO WIDODO, Amd PENGTU 197610082008121001 OPERATOR
URREN

18. Peserta pembinaan personel

Peserta pembinaan personel Ditreskrimsus Polda Daerah Istimewa


Yogyakartaadalah anggota yang pernah tidak hadir saat apel pagi pada bulan
Februari 2016, karena alasan- alasan tertentu yang disampaikan secara lisan
kepada Danton Harian Ditreskrimsus Polda D.I.Yogyakarta, yang telah
direkapitusasi sejumlah 25 anggota (data terlampir), dengan rincian sebagai
berikut :
a. hadir : 21 orang;
b. dinas : 3 orang;
c. lepas dinas : 1 orang.

/8. Pelaksanaan . . . .

19. Pelaksanaan pembinaan

Pembinaan personel Ditreskrimsus Polda Daerah Istimewa Yogyakarta terkait


kehadiran anggota pada saat apel pagi pada bulan Februari 2016 dipimpin oleh
Kasubagrenmin sebagai Pejabat pembina personel.
Sedang materi pembinaan disampaikan oleh AKBP H.Dwiyono, S.H. jabatan
Analis Kebijakan Bidang Subdit I, yang sekaligus sebagai pengampu Agen
Perubahan Ditreskrimsus Polda Daerah Istimewa Yogyakarta. Materi
pembinaan adalah “ Revolusi Mental”, yang secara lengkapnya dapat dicermati
dalam lampiran.
Pelaksanaan pembinaan Ditreskrimsus Polda Daerah Istimewa, yang berjalan
dengan tertib dan lancar.

IX. HASIL YANG DICAPAI

20. Hasil yang ingin dicapai dalam pelaksanaan pembinaan personel Ditreskrimsus
Polda Daerah Istimewa Yogyakarta ini adalah setelah mengikuti pembinaan
personel, diharapkan adanya perubahan cara berfikir, cara pandang, cara
bersikap dan cara bertindak yang posisitif dari peserta, sehingga membentuk
pribadi yang mampu memegang komitmen, berdisiplin, unggul dan kompetitif,
yang akan menunjang dalam pelaksanaan tugas.

X. KESIMPULAN DAN SARAN

21. Kesimpulan

Pelaksanaan pembinaan personel Ditreskrimsus Polda Daerah Istimewa


Yogyakarta terkait kehadiran anggota pada saat apel pagi pada bulan
Februari
2016 telah berjalan sesuai rencana.

22. Saran

Kegiatan pembinaan personel Ditreskrimsus Polda Daerah Istimewa


Yogyakarta terkait kehadiran anggota pada saat apel pagi pada bulan Februari
2016 ini merupakan langkah yang tepat karena berdampak sangat positif baik
bagi anggota maupun organisasi.

XI. PENUTUP

Demikian laporan hasil pelaksanaan pembinaan personel Ditreskrimsus Polda


Daerah Istimewa Yogyakarta terkait kehadiran anggota pada saat apel pagi pada
bulan Februari 2016 ini dibuat sebagai pertanggungjawaban dan bahan
pertimbangan pimpinan.

Yogyakarta, Maret 2016


KASUBAGRENMIN

BUDIYONO KOMPOL
NRP 60030696

KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA


DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA
DIREKTORAT RESERSE KRIMINAL KHUSUS

LAPORAN PEMBINAAN PERSONEL DITRESKRIMSUS


POLDA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA TAHUN 2016

XII. PENDAHULUAN

1. Umum

a. Analisa dan evaluasi personel dilaksanakan terkait pencapaian hasil


kinerja anggota, dalam rangka pencapaian target yang telah ditetapkan
oleh masing-masing unit.Atau pada saat menghadapitantangan dan
hambatan dalam pelaksanaan tugas Polri yang semakin berat dan
kompleks, seiring perkembangan ITE serta arus globalisasi yang sudah
tak terbendung lagi, berakibat munculnya modus operandi tidak
kejahatan yang menggunakan peralatan canggih dan modern yang
semakin marak terjadi di seluruh lapisan masyarakat.

b. Pelaksanaan analisa dan elavaluasi personel juga sebagai usaha untuk


mencegah terjadinya pelanggaran yang dilakukan oleh anggota baik
berupa penyalahgunaan wewenang maupun penyalahgunaan senjata
api, serta dapat dimanfaatkan sebagai ajang konsultasi untuk mencari
solusi dalam menyelesaikan permasalahan pelaksanaan tugas,
sehingga meminimalisir penyimpangan oleh anggota sebagaimana
harapan pimpinan.

2. Dasar
f.Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2002 tanggal 8 Januari 2002 tentang
Kepolisian Negara Republik Indonesia;

g. Perkap Nomor 22 Tahun 2010 tanggal 28 September 2010 tentang


Susunan Organisasi Dan Tata Kerja Pada Tingkat Kepolisian Daerah.

3. Maksud dan Tujuan

a. Maksud

Analisa dan evaluasi personel dimaksudkan sebagai fungsi kontrol dan


pengendalian personel dalam pelaksanaan tugas dan tanggung jawab,
sebagai tempat untuk meningkatkan pengetahuan dan
kemampuanpersonel dalammeniti karier ke jenjang yang lebih tinggi,
serta ajang konsultasi pemecahan masalah.

/b. Tujuan . . . . .
2

b. Tujuan

Analisa dan evaluasi personel bertujuan untuk meningkatkan kinerja


dalam rangka pencapaian target, sekaligus membentuk pribadi yang
berkemampuan dan profesional, mempunyai integritas yang tinggi,
yang pada gilirannya akan menaikkan produktifitas anggota, yang akan
berimbas pada kelancaran pelaksanaan tugas.

c. Ruang Lingkup

Ruang lingkup penyusunan laporan in meliputi pelaksanaan analisa dan


evaluasipersonel terhadap anggota Ditreskrimsus Polda Daerah
Istimewa Yogyakarta.

XIII. PELAKSANAAN

d. Waktu Pelaksanaan

Anev pembinaan personel terhadap anggota Direskrimsus Polda Daerah


Istimewa Yogyakarta dilaksanakan pada hari Kamis, 25 Februari 2016,
bertempat di Ruang Wadir Ditreskrimsus Polda Daerah Istimewa
Yogyakarta.

e. Tim pelaksanaanalisa dan evaluasipersonel terdiri dari :


.
NO NAMA PANGKAT NRP/ NIP JABATAN KET

1 2 3 4 5 6

1 TOTOK SUHARYANTO,S.IK,M.Hum AKBP 72100372 WADIR KETUA TIM


2 BUDIYONO KOMPOL 60030696 KSBRENMIN SEKRETARIS

3 Dra.MURNIATI PENATA I 196602221993032008 KAURMIN ANGGOTA


BAMIN
4 WINURSITA VERAMASARI AIPDA 79010075 NOTULEN
URMIN

f. Peserta rapat analisa dan evaluasi personel

Peserta rapat analisa dan evaluasi personel diikuti oleh seluruh anggota yang
telah ditunjuk sebagai Tim analisa dan evaluasi personel Ditreskrimsus Polda
Daerah Istimewa Yogyakarta.

g. Pelaksanaan rapat analisa dan evaluasi personel Ditreskrimsus Polda Daerah


Istimewa Yogyakarta dipimpin oleh Wadir Ditreskrimsus sebagai Ketua
Timanalisa dan evaluasi personel, yang berjalan dengan tertib dan lancar.

/ III. HASIL . . . . .

XIV. HASIL YANG DICAPAI

XV. Hasil rapat analisa dan evaluasi personel Ditreskrimsus Polda Daerah
Istimewa Yogyakarta dapat disimpulkan, bahwa pada umumnya seluruh
personel telah melaksanakan tugas dengan baik.Hanya perlu ada
pembenahan, untuk meningkatkan kinerja anggota Ditreskrimsus Polda
D.I.Yogyakarta, yang selengkapnya hasil rapat dapat disimak sebagaimana
dalam notulen rapat.

XVI. KESIMPULAN DAN SARAN

XVII. Kesimpulan

Pelaksanaan Rapat analisa dan evaluasi personel Ditreskrimsus Polda Daerah


Istimewa Yogyakarta telah berjalan sesuai rencana.

j. Saran

Kegiatan analisa dan evaluasi personel Ditreskrimsus Polda Daerah Istimewa


Yogyakarta ini merupakan langkah yang tepat karena berdampak sangat
positif baik bagi anggota maupun organisasi.

XVIII. PENUTUP

Demikian laporan hasil pelaksanaan analisa dan evaluasi personel Ditreskrimsus


Polda Daerah Istimewa Yogyakarta ini dibuat sebagai pertanggungjawaban dan
bahan pertimbangan pimpinan.

Yogyakarta, Maret 2016

KASUBAGRENMIN
LAPORAN ANEV PEMBINAAN PERSONEL SEMESTER II TAHUN 2015
DITRESKRIMSUS POLDA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

XIX. PENDAHULUAN

XX. Umum

Dalam rangka meningkatkan kualitas kinerja bagi anggota Direskrimsus Polda


Daerah Istimewa Yogyakarta, dipandang perlu dilakukan pembinaan personel
secara terus menerus dan berkesinambungan.

Pelaksanaan pembinaan personel dilakukan untuk mencegah terjadinya


pelanggaran yang dilakukan oleh anggota baik berupa penyalahgunaan
wewenang maupun penyalahgunaan senjata api, sebagai ajang untuk mencari
solusi dalam menyelesaikan permasalahan pelaksanaan tugas.

Pembinaan personel dipandang perlu untuk dilakukan analisa dan evaluasi,


untuk mengetahui efektifitas dan efisiensi pelaksanaan pembinaan personel
yang telah dilakukan terhadap anggota Direskrimsus Polda Daerah Istimewa
Yogyakarta.

XXI. Maksud dan Tujuan


XXII. Maksud

Pembuatan laporan ini sebagai pertanggungjawaban atas pelaksanaan


Rapat Anev pembinaan personel terhadap anggota Direskrimsus Polda
Daerah Istimewa Yogyakarta.

XXIII. Tujuan

Tujuan dibuatnya laporan ini adalah untuk memberikan gambaran


kepada pimpinan tentang pelaksanaan Rapat Anev pembinaan personel
terhadap anggota Direskrimsus Polda Daerah Istimewa Yogyakarta.

XXIV. Dasar

2. Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2002 tanggal 8 Januari 2002 tentang


Kepolisian Negara Republik Indonesia;

3. Perkap Nomor 22 Tahun 2010 tanggal 28 September 2010 tentang


Susunan Organisasi Dan Tata Kerja Pada Tingkat Kepolisian Daerah.

4. Rencana Kerja Ditreskrimsus Polda D.I.Yogyakarta Tahun 2015.

/D. Ruang . . . .
.

XXV. Ruang Lingkup

Ruang lingkup penyusunan laporan in meliputi pelaksanaan Anev pembinaan


personel terhadap anggota Ditreskrimsus Polda Daerah Istimewa Yogyakarta.

XXVI. PELAKSANAAN

XXVII. Waktu Pelaksanaan

Anev pembinaan personel terhadap anggota Direskrimsus Polda Daerah


Istimewa Yogyakarta dilaksanakan pada hari Senin tanggal 2 November
2015, bertempat di Ruang Wadir Ditreskrimsus Polda Daerah Istimewa
Yogyakarta.

XXVIII. Tim pelaksanaAnev pembinaan personel terdiri dari :

NO NAMA PANGKAT NRP/ NIP JABATAN KET

1 TOTOK SUHARYANTO,S.IK,M.Hum AKBP 72100372 WADIR KETUA TIM

2 PUDJI CAHJONO, S.E, M.Si. AKBP 73050634 KABAGBINOPSNAL ANGGOTA


KASUBBAG ANEV
3 I KETUT WITERA, S.H. KOMPOL 63070174 ANGGOTA
BAGBINOPSNAL

4 BUDIYONO KOMPOL 60030696 KSBRENMIN SEKRETARIS

5 HERIYANTO,S.H. IPDA 64100675 PAURREN II ANGGOTA


6 F. HARYONO AIPTU 60070430 PAMIN 2 URKEU ANGGOTA

PS.PAMIN URTU
7 B A R N A D I, S.H. AIPTU 65010359 ANGGOTA
SUBBAGRENMIN

8 SUSENO KURNIADI AIPTU 73100108 PS. PAMIN 2 URMIN ANGGOTA


BANUM SUBBAG ANEV
9 SARJONO AIPTU 73030187
BAGBINOPSNAL
ANGGOTA

10 SUNARTA AIPTU 61060017 BANUM II BAG. WASSIDIK ANGGOTA

11 NETTY ROSMAULI A.S, SE BRIPKA 83081553 BAMIN URMIN ANGGOTA


PENATA
12 Drs. T U K I D I
I
196509071996031000 KAURKEU BENDAHARA

13 Dra.MURNIATI PENATA I 196602221993032008 KAURMIN ANGGOTA

14 UTAMI PENATA 196302121984022001 KAURTU ANGGOTA


PS.PAUR
15 WALIYEM PENDA I 196506031993032001 ANGGOTA
SUBBAGMINOPSNAL L

16 EKO WIDODO, Amd PENGTU 197610082008121001 BAMIN URREN ANGGOTA

XXIX. Peserta rapat Anev pembinaan personel

XXX. Peserta rapat Anev pembinaan personel diikuti oleh seluruh anggota yang telah
ditunjuk sebagai Tim Anev pembinaan personel Ditreskrimsus Polda Daerah
Istimewa Yogyakarta.

/I. Pelaksanaan . . . .
.

XXXI. Pelaksanaan rapat Anev pembinaan personel Ditreskrimsus Polda Daerah


Istimewa Yogyakarta dipimpin oleh Wadir Ditreskrimsus sebagai Ketua TIM
Anev pembinaan personel, yang berjalan dengan tertib dan lancar.

XXXII. HASIL YANG DICAPAI

XXXIII. Hasil rapat Anev pembinaan personel Ditreskrimsus Polda Daerah


Istimewa Yogyakarta dapat disimpulkan, bahwa pelaksanaan pembinaan
personel yang selama ini telah dilaksanakan cukup efektif dan efisien untuk
meningkatkan kinerja anggota Ditreskrimsus Polda D.I.Yogyakarta, sedang
hasil rapat secara lengkap dapat disimak sebagaimana dalam lampiran.

XXXIV. KESIMPULAN DAN SARAN

XXXV. Kesimpulan
Pelaksanaan Rapat Anev pembinaan personel Ditreskrimsus Polda Daerah
Istimewa Yogyakarta telah berjalan sesuai rencana.

L. Saran

Kegiatan pembinaan personel Ditreskrimsus Polda Daerah Istimewa


Yogyakarta ini merupakan langkah yang tepat karena berdampak sangat
positif baik bagi anggota maupun organisasi.

XXXVI. PENUTUP

Demikian laporan hasil pelaksanaan Anev pembinaan personel Ditreskrimsus Polda


Daerah Istimewa Yogyakarta ini dibuat sebagai pertanggungjawaban dan bahan
pertimbangan pimpinan.

Yogyakarta, November 2015

KASUBAGRENMIN

BUDIYONO
KOMPOL NRP 60030696
KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA
DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA
DIREKTORAT RESERSE KRIMINAL KHUSUS

LAPORAN PELAKSANAAN PEMERIKSAAN URINE TERHADAP ANGGOTA


DITRESKRIMSUS POLDA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

XXXVII. PENDAHULUAN

XXXVIII. Umum

Dalam rangka melaksanakan meningkatkan kualitas kinerja bagi anggota


Direskrimsus Polda Daerah Istimewa Yogyakarta, dipandang perlu dilakukan
pengawasan dan pengendalian secara terus menerus dan berkesinambungan,
salah satunya dilakukan pemeriksaan test urine bagi anggota Direskrimsus
Polda Daerah Istimewa Yogyakarta.
Pelaksanaanpemeriksaan test urine ini dilakukan dalam rangkan
mengantisipasi terjadinya penyalahgunaan obat terlarang (narkotika)yang
dilakukan oleh anggota Direskrimsus Polda Daerah Istimewa Yogyakarta,
sehingga jika ditemukan ada anggota yang menyalahgunakan narkoba dapat
diketahui secara dini, karena dampak dari penyalagunaan narkoba akan dapat
berpengaruh dalam pelaksanaan tugasserta dapat menurunkan kepercayaan
masyarakat terhadap Polri pada umumnya dan Direskrimsus pada khususnya.

maka dipandang perlu untuk melaksanakan pemeriksaan urine terhadap


anggota Direskrimsus Polda Daerah Istimewa Yogyakarta.

XXXIX. Maksud dan Tujuan

XL. Maksud

Pembuatan laporan ini sebagai pertanggungjawaban atas pelaksanaan


pemeriksaan urine terhadap anggota Direskrimsus Polda Daerah
Istimewa Yogyakarta.

XLI. Tujuan

Tujuan dibuatnya laporan ini adalah untuk memberikan gambaran


kepada pimpinan tentsng pelaksanaan pemeriksaan urine terhadap
anggota Direskrimsus Polda Daerah Istimewa Yogyakarta.

XLII. Dasar

5. surat telegram Kapolda DIY Nomor : STR/76/II/2015 tanggal 20 Februari


2015 tentang pemeriksaan urine terhadap anggota Direskrimsus Polda
Daerah Istimewa Yogyakarta;
6. sprin Kapolda DIY Nomor : Sprin/22/I/2015 tanggal 08 Januari 2015
tentang Panitia kegiatan deteksi dini penyalahgunaan narkoba pada
anggota Polri di lingkungan Polda D.I.Yogyakarta dan jajaran Tahun
2015;

7. nota dinas Dirreskrimsus Polda D.I.Yogyakarta Nomor : B/ND-


144/II/2015/Ditreskrimsus tanggal 20 Februari 2015 tentang
pemeriksaan urine terhadap anggota Direskrimsus Polda Daerah
Istimewa Yogyakarta.

/D. Ruang . . . . .

XLIII. Ruang Lingkup

Ruang lingkup penyusunan laporan in meliputi pelaksanaan pemeriksaan urine


terhadap anggota Direskrimsus Polda Daerah Istimewa Yogyakarta.

XLIV. PELAKSANAAN

XLV. Waktu Pelaksanaan

Pemeriksaan urine terhadap anggota Direskrimsus Polda Daerah Istimewa


Yogyakarta dilaksanakan pada hari Kamis, tanggal 26 Februari 2015 pukul
09.00 s.d. 10.00 WIB bertempat di Ruang Rapat Ditreskrimsus Polda Daerah
Istimewa Yogyakarta.

XLVI. Team pelaksana pemeriksaan urine terdiri dari :

1. Team medis dari Bid. Dokkes Polda Daerah Istimewa Yogyakarta, yaitu :

a. Kompol Theresia Dwi Andriyanti NRP 81101269;

b. Penata Sistha Widuri Zusan, S.Si NIP 1976112220022122004;

c. Penata dr, Dewi Sri,B,S NIP 19790617200812001.

2. Team pengawas

a. Pengawas dari Dit Narkoba Polda Daerah Istimewa Yogyakarta,


yang terdiri dari :

i. Kompol Sukardi NRP 59020683;

ii. Kompol Rebo NRP 5904789;

iii. Kompol Sularso NRP 60010750;

4) Kompol Sumartilah NRP 65120302.


b. Pengawas dari Bid, Propam Polda Daerah Istimewa Yogyakarta,
yang terdiri dari :

i. Kompol M. Faturrahman, S,H NRP 61120641;

2) AKP Ngadiran NRP 65020368.

XLVII. Peserta pemeriksaan urine

Pemeriksaan urine diikuti oleh 20 (dua puluh) orang anggota Ditreskrimsus


Polda Daerah Istimewa Yogyakarta.

/8. Pelaksanaan . . . . .

XLVIII. Pelaksanaan pemeriksaan urine

Peserta dipanggil satu persatu untuk memberikan botol tempat contoh urine.
Anggota diminta mengisi urine di kamar mandi yang diawasi oleh pengawas
Propam. Contoh urine langsung diterima petugas Bid. Dokkes dan diuji
kandungannya. Hasil dapat diketahui langsung.Dalam pelaksanaan, ada tiga
anggota yang tidak hadir karena lepas dinas, digantikan oleh:

1. Brigadir Dwi Marmoko, NRP 86121234, Banit 1 Unit A Subdit III/Tipidter;

2. Briptu Waskitha Hadisusila, S.H, NRP 90010038, Banit 1 Unit A Subdit


IV/ Tipidkor;

3. Briptu Rendi Yuda S, S.H, NRP 89010253, Banit 2 Unit B Subdit I /


Ekonomi.

XLIX. HASIL YANG DICAPAI

L. Hasil pemeriksaan dapat diketahui bahwa semua peserta dinyakakan negatif ,


yang disampaikan secara lisan oleh Kompol Theresia Dwi Andriyanti, sedang
hasil resmi sebagai berikut :

Nunggu dari dokkes

Hasil lengkap terlampir


LI. KESIMPULAN DAN SARAN

LII. Kesimpulan

Pelaksanaan pemeriksaan urine terhadap anggota Direskrimsus Polda Daerah


Istimewa Yogyakarta telah berjalan sesuai rencana, dan hasilnya
negatif,sehingga tidak indikasi penyalahgunaan narkotika dan zat adiktif lainnya
oleh anggota Direskrimsus Polda Daerah Istimewa Yogyakarta .

K. Saran

Kegiatan pemeriksaan test urine ini merupakan langkah yang tepat karena
berdampak sangat positif bagi anggota (shock terapy)dan seandainya kegiatan
ini akan dilaksanakan lagi, mohon kiranya untuk pelaksanaannya tidak
diumumkan terlebih dahulu, sehingga, hasilnya akan lebih maksimal.

LIII. PENUTUP

Demikian laporan hasil pelaksanaan pemeriksaan urine terhadap anggota


Direskrimsus Polda Daerah Istimewa Yogyakarta ini dibuat sebagai
pertanggungjawaban dan bahan pertimbangan pimpinan.

Yogyakarta, Februari 2015

KASUBAGRENMIN

BUDIYONO
KOMPOL NRP 60030696

Anda mungkin juga menyukai