Anda di halaman 1dari 11

Soal Jawab Ujian LSPP AAMAI

+ 50 Soal Online 2021 dan Prediksi Soal 2022

108: Praktik Klaim


K.651210.108.01:

Menerapkan Pengelolaan dan Pengendalian Praktik


Klaim dalam Bisnis Asuransi Umum

Kumpulan Soal Jawab 2012 s.d. 2021

untuk Persiapan ujian LSPP Sepanjang 2022

Disusun oleh:
Afrianto Budi Purnomo, SS, MM, CIIB, ANZIIF (Sr Assoc) CIP

Copyright © 2022 oleh www.AkademiAsuransi.org


Edisi 15, Cetakan ke-1 pada Januari 2022

HAK CIPTA DILINDUNGI UNDANG-UNDANG.


DILARANG MEMPERBANYAK SEBAGIAN ATAU SELURUH ISI
BUKU TANPA IZIN TERTULIS DARI PENYUSUN/PENERBIT
Kata Pengantar

Kata Pengantar

Pandemi Covid-19 masih terjadi hingga saat ini. Sejak pandemi covid-19, ujian
gelar keahlian oleh AAMAI diselenggarakan secara daring. Terjadi beberapa
kali penundaan ujian sertifikasi profesi. Hingga pada akhirnya, ujian AAMAI
diselenggarakan secara daring sejak Februari 2021. Kurikulum masih sama, tetapi
tipe soal sedikit berbeda. Sebelum pandemi, ada 14 soal yang terdiri dari 8 soal
esai singkat dan 6 soal uraian panjang yang bisa dipilih 4 dari 6 soal. Pada ujian
daring, soal dibuat menjadi 20 soal dengan jawaban uraian dengan waktu menjawab
dengan kisaran 2-10 menit. Namun materi dan kurikulum masih tetao sama.
Mulai tahun 2014, Gelar profesi ujian Asuransi untuk gelar AAAIK dan AAIK sudah
tidak diselenggarakan lagi oleh Asosiasi Ahli Manajemen Asuransi Indonesia
(AAMAI), namun akan diadakan oleh Lembaga Sertifikasi Profesi Profisiensi
AAMAI (LSPP AAMAI). Menanggapi hal tersebut, saya berusaha menyusun
kembali Buku Kumpulan Soal – Jawaban LSPP AAMAI 108 (atau dengan kode baru
K.651210.108.01) yang bertopik “Praktik Klaim” untuk ujian LSPP AAMAI.
Buku Kumpulan Soal Jawaban LSPP AAMAI 108: Praktek Klaim ini disajikan untuk
mempersiapkan ujian LSPP AAMAI secara online sepanjang tahun 2022. Di edisi
ini, AkademiAsuransi membuat kumpulan 50 soal ujian tahun 2021 dan prediksi
ujian 2022. Harapannya, Anda dapat segera mendapatkan gelar AAAIK berkat
bantuan buku ini.

Bogor, 31 Januari 2021 2


Salam,
Afrianto Budi Purnomo, SS, MM, CIIB, ANZIIF (Sr Assoc) CIP

DISCLAIMER
AkademiAsuransi.org bukanlah bagian dari lembaga sertifikasi profesi LSPP
AAMAI. 50 Soal Ujian LSPP 2021 dan Prediksi Soal Ujian LSPP 2022 dikumpulkan
dari berbagai sumber. Anda tetap harus mempelajari seluruh soal jawab yang ada
dalam buku ini untuk memastikan bahwa Anda menguasai seluruh materi ujian ini.

108 - Menerapkan Pengelolaan dan Pengendalian Praktik Klaim dalam Bisnis Asuransi Umum
Daftar Isi

Daftar Isi

Kata Pengantar ................................................................................................................ 2

Daftar Isi ........................................................................................................................... 3

BAB I: Lingkungan Regulasi dari Klaim Asuransi ............................................................. 4

BAB II: Menentukan Keberadaan Jaminan ....................................................................... 22

BAB III: Penerapan Prinsip-prinsip Hukum ..................................................................... 55

BAB IV: Manfaat dan Kegunaan Informasi Klaim ............................................................. 76

BAB V: Menentukan Luas Ganti Rugi/Indemnity ............................................................. 96

BAB VI: Sumber Tanggungjawab Sipil ............................................................................ 116

BAB VII: Pembelaan Umum dan Pembatasan ............................................................... 149

BAB VIII: Menilai Kuantum – Klaim Pihak Ketiga ........................................................... 160

BAB IX: Negosiasi dan Penyelesaian Klaim yang Efektif ................................................. 183

BAB X: Pendakwaan dan Metode Lain dalam Penyelesaian Perseliihan ...................... 204 3
50 Soal Online 2021 dan Prediksi Soal 2022 .......................................................... 218
Lampiran-lampiran ......................................................................................................... 224
Lampiran 1 - POLIS STANDAR ASURANSI KEBAKARAN INDONESIA

Lampiran 2 - PERATURAN DAN PROSEDUR MEDIASI: Badan Mediasi dan Arbitrase


Asuransi Indonesia (BMAI)

Lampiran 3 - POJK No. 1/POJK.07/2013 TENTANG PERLINDUNGAN KONSUMEN


SEKTOR JASA KEUANGAN

Lampiran 4 - POJK No. 23 /POJK.05/2015 TENTANG PRODUK ASURANSI DAN


PEMASARAN PRODUK ASURANSI

Lampiran 5 - SE OJK No. 3/SEOJK.05/2015 TENTANG PENILAIAN TINGKAT


RISIKO PERUSAHAAN ASURANSI DAN PERUSAHAAN REASURANSI

Lampiran 6 - POJK No. 1/POJK.07/2014 TENTANG LEMBAGA ALTERNATIF


PENYELESAIAN SENGKETA DI SEKTOR JASA KEUANGAN

disusun oleh: Afrianto Budi, SS, MM, CIIB, ANZIIF (Sr Assoc) CIP
Bab 1: Lingkungan Regulasi dari Klaim Asuransi

Bab 1: Lingkungan Regulasi dari Klaim Asuransi

1.1. Berkaitan dengan regulasi di Inggris, jelaskan 4 (empat) tujuan Financial Services
Authority yang ditetapkan oleh FSMA

Jawaban:
FSMA 2000 memberikan 4 tujuan utama FSA:
• Menjaga kepercayaan dalam sistem keuangan Inggris
Ini dicapai dengan mengawasi dan memonitor perusahaan dan transaksi, antara
meyakinkan bahwa mereka beropeasi secara benar dan juga bahwa mereka telah
memiliki modal yang cukup untuk memenuhi janji-janji finansial. Kita melihat akibat
kehilangan kepercayaan dalam instutusi keuangan dalam peritiwa munculnya
nasionalisasi atas Northern Rock Building Society di Februari 2008 dan kekacauan
dalam pasar keuangan yang mengikutinya pada tahun 2008 dan 2009. Sebuah
perusaan asuransi tentu memiliki janji untuk membayar dan tentunya stabilitas dan
kualitas keuangan yang ada di belakang janji-janji itu adalah kuncinya.
• Memperkenalkan pemahaman publik tentang sistem keuangan & Berkontribusi
pada Stabilitas Keuangan di Inggris
Tujuan FSA adalah untuk berkontribusi dalam perlindungan dan peningkatan
stabilitas dalam sistem keuangan di Inggris.

4
• Mengamankan derajat perlindungan konsumen
Perlindungan publik adalah aspek utama dalam tanggungjawab FSA. Karenanya,
hal itu mengawali pemeriksaan perusahaan dan individual (memeriksa kejujuran,
kompetensi, dan kesehatan keuangan) dan, sekali suatu bisnis aktif, FSA memonitor
pemeliharaan sesuai dengan standar yang didefinisikan secara memadai. Jika
ada masalah serius yang muncul, FSA akan menginvestigasi, dan jika memadai,
menegakkan disipin atau tuntutan tanggungjawab dalam melakukan bisnis di luar
peraturan. Ada kekuatan untuk mengembalikan dana ke konsumen.

• Membantu mengurangi kriminal finansial


Ini merupakan topik yang sangat luas dan ada area spesifik atas apa yang telah
FSA pilih untuk memfokuskan perhatiannya, yaitu:
• Pencucian uang
• Penipuan dan ketidakjujuran
• Kejahatan pasar kriminal (misal: insider dealing)

1.2. Berkaitan dengan regulasi berbasis prinsip, uraikan 11 (sebelas) prinsip Financial
Services Authority (FSA) mengenai praktik bisnis yang baik yang harus ada dalam
suatu perusahaan.

108 - Menerapkan Pengelolaan dan Pengendalian Praktik Klaim dalam Bisnis Asuransi Umum
Bab 1: Lingkungan Regulasi dari Klaim Asuransi

Jawaban:
1. Suatu perusahaan harus menjalankan bisnisnya dengan penuh integritas
2. Suatu perusahaan harus menjalankan bisnisnya dengan kemampuan,
perhatian, dan ketekunan
3. Suatu perusahaan harus berrtanggungjawab untuk mengatur dan mengontrol
segala urusannya secara efektif dan bertanggungjawab dengan sistem risk
manajemen yang mencukupi
4. Suatu perusahaan harus menjaga sumber daya keuangan yang mencukupi
5. Suatu perusahaan harus mengamati standar yang layak dalam menjalankan
pasar
6. Suatu perusahaan harus tetap memperhatikan kepentingan konsumennya
dan memperlakukan mereka secara adil
7. Suatu perusahaan harus tetap memperhatikan informasi yang dibutuhkan
oleh klien dan mengkomunikasikan informasi tersebut kepada mereka dalam
cara yang jelas, adil, dan tidak menyesatkan
8. Suatu perusahaan harus mengelola konflik kepentingan secara adil, antara
perusahaan itu sendiri dan konsumennya maupun antara seorang konsumen
dengan klien yang lain
9. Suatu perusahaan harus memberi perhatian yang masuk akal dalam
memastikan kesesuaian dari nasihat dan pertimbangan keputusan untuk
setiap konsumen yang berhak mengandalkan pertimbangannya
10. Suatu perusahaan harus mengatur perlindungan yang memadai untuk aset
yang dimiliki oleh klien ketika perlindungan itu bertanggungjawab untuk
mereka 5
11. Suatu perusahaan harus berurusan dengan regulator dalam cara yang
kooperatif dan terbuka dan harus memberitahukan kepada FSA secara tepat
atas apapun yang berkaitan dengan perusahaan yang diharapkan dapat
dilaporkan kepada FSA sebagai suatu pemberitahuan

1.3. Uraikan alasan perlunya seorang petugas klaim mengetahui tidak hanya regulasi di
negara sendiri, tetapi juga regulasi negara lain (Mar 2013, No. 1; Okt 2019, No. 3).

Jawaban:
Penanggung dapat mengunderwrite bisnis di yurisdiksi seluruh dunia. Jika
perusahaan asuransi hadir di pasar lokal, kadang-kadang berhubungan dengan
klaim yang berasal dari risiko internasional yang secara lokal akan risiko. Hal ini
lebih mungkin, bagaimanapun, bahwa klaim adjuster yang berbasis di Indonesia
diperlukan untuk menangani klaim internasional. Dalam situasi itu sangat penting
bahwa manajemen departemen klaim telah menetapkan apakah aturan lokal
tertentu mungkin berlaku untuk klaim tersebut dan, jika demikian, telah memastikan
bahwa adjuster klaim ada untuk menangani klaim-klaim tersebut secara tepat. Hal
ini juga penting untuk dicatat bahwa aturan lokal juga akan berlaku untuk setiap
outsource atau administrator pihak ketiga yang berurusan dengan klaim atas nama
suatu perusahaan asuransi. Biasanya, tanggung jawab untuk memastikan bahwa
agen outsourcing yang dengan aturan-aturan akan bertumpu pada perusahaan
asuransi sebagai penanggung.

disusun oleh: Afrianto Budi, SS, MM, CIIB, ANZIIF (Sr Assoc) CIP
Bab 1: Lingkungan Regulasi dari Klaim Asuransi

Claim handler perlu menyadari lingkungan regulasi yang menunjukkan parameter


bagaimana setiap klaim harus ditangani. Claim handler yang ada di Indonesia akan
secara natural perlu lebih menyadari lingkungan hukum Indonesia. Demikian pula
dalam ekonomi global ini, klaim mungkin dapat muncul di mana pun di dunia dan
claim handler akan perlu yakin bahwa penanganan klaim mereka sesuai dengan
aturan yang ada di negara tersebut juga.
Claim handler harus mengidentifikasi wilayah geografis yang berkaitan dengan
aturan tertentu yang spesifik, untuk memberikan wawasan mengenai peraturan yang
berbeda ditemukan di luar Indonesia. Jika Anda menemukan klaim internasional
di tempat kerja Anda, Anda harus, bagaimanapun, selalu yakin atas kemungkinan
bahwa mungkin ada aturan khusus yang mengatur pelaksanaan klaim. Anda harus
memastikan bahwa Anda menyadari posisi up-to-date skema pengaturan di luar
Indonesia sering berubah seperti yang mereka lakukan di Indonesia.

1.4. Dalam polis terdapat bagian yang mengatur mengenai hukum dan jurisdiksi yang
diberlakukan untuk polis tersebut (governing law). Uraikan maksud bagian ini
berkaitan dengan kliam pihak ketiga (Mar 2013, No. 3).

Jawaban:
Claim handler perlu menyadari lingkungan regulasi yang menunjukkan parameter
bagaimana setiap klaim harus ditangani. Claim handler yang ada di Indonesia akan
secara natural perlu lebih menyadari lingkungan hukum Indonesia. Demikian pula
dalam ekonomi global ini, klaim mungkin dapat muncul di mana pun di dunia dan 6
claim handler akan perlu yakin bahwa penanganan klaim mereka sesuai dengan
aturan yang ada di negara tersebut juga.
Claim handler harus mengidentifikasi wilayah geografis yang berkaitan dengan
aturan tertentu yang spesifik, untuk memberikan wawasan mengenai peraturan yang
berbeda ditemukan di luar Indonesia. Jika Anda menemukan klaim internasional
di tempat kerja Anda, Anda harus, bagaimanapun, selalu yakin atas kemungkinan
bahwa mungkin ada aturan khusus yang mengatur pelaksanaan klaim. Anda harus
memastikan bahwa Anda menyadari posisi up-to-date skema pengaturan di luar
Indonesia sering berubah seperti yang mereka lakukan di Indonesia.
Memahami governing law ini sangat penting dalam klaim pihak ketiga di mana dapat
terjadi bahwa pihak ketiga tidak berasal dari negara yang sama dengan negara
penerbit polis. Wawasan mengenai peraturan di negara lain amat penting untuk
menangani klaim tersebut.

1.5. Dalam kaitannya dengan praktek bisnis yang baik (good business practice),
uraikan 3 (tiga) prinsip utama di mana tingkat standar pelayanannya harus tetap
dipertahankan oleh personil yang bertanggungjawab dalam penanganan klaim (Mar
2013, No. 7).

Jawaban:
- Melaksanakan bisnis dengan integritas, ketrampilan, perhatian, ketekunan (Prinsip
1 dan 2)

108 - Menerapkan Pengelolaan dan Pengendalian Praktik Klaim dalam Bisnis Asuransi Umum
Bab 1: Lingkungan Regulasi dari Klaim Asuransi

- Memperlakukan konsumen secara adil (Prinsip 2,6,7, 8, dan 9); dan


- Training dan kompetensi (Prinsip 2)

1.6. Berkaitan dengan prinsip FSA bagi konsumen, uraikan 6 (enam) penjabaran dari
treating customer fairly (TCF)

Jawaban:
1. Konsumen dapat yakin bahwa mereka berhadapan dengan perusahaan di
mana memperlakukan pelanggan secara adil adalah pusat budaya perusahaan.
2. Produk dan jasa yang dipasarkan dan dijual di pasar ritel dirancang untuk
memenuhi kebutuhan dari kelompok konsumen yang diidentifikasi dan
ditargetkan dengan sesuai.
3. Konsumen diberikan informasi yang jelas dan tetap diinformasikan secara tepat
sebelum, selama, dan setelah titik penjualan.
4. Dimana konsumen menerima saran, nasihat ini cocok dan memperhitungkan
keadaan mereka.
5. Konsumen disediakan dengan produk yang tampil sebagai tindakan perusahaan
dalam menjawab harapan konsumen, dan layanan yang terkait standar yang
dapat diterima dan juga yang telah mereka harapkan.
6. Konsumen tidak menghadapi hambatan purnajual yang dipaksakan secara tidak
masuk akal oleh perusahaan untuk mengubah produk, mengubah provider,
mengajukan klaim atau membuat suatu komplain.
7

1.7. Berkaitan dengan Insurance: Conduct of Business Sourcebook (ICOBS), uraikan 4


(empat) kewajiban perusahaan asuransi umum dalam penanganan klaim.

Jawaban:
(1) menangani klaim dengan segera dan adil;
(2) memberikan arahan yang wajar untuk membantu pemegang polis melakukan
klaim dan informasi yang sesuai dengan progressnya;
(3) tidak tanpa alasan dalam menolak klaim (termasuk dengan mengakhiri atau
mengabaikan suatu polis); dan
(4) menyelesaikan klaim segera setelah hal penyelesaian disepakati.

1.8. Uraikan perbedaan penting antara konsumen dan pelanggan komersial di bawah
ICOBS.

Jawaban:

disusun oleh: Afrianto Budi, SS, MM, CIIB, ANZIIF (Sr Assoc) CIP
Bab 1: Lingkungan Regulasi dari Klaim Asuransi

Konsumen adalah setiap orang pribadi yang bertindak untuk tujuan yang berada di
luar perdagangan dan profesi mereka.
Pelanggan komersial adalah pelanggan yang bukan konsumen.

Jika itu tidak jelas ke mana definisi pemegang polis tersebut dijatuhkan, maka
mereka harus diperlakukan sebagai konsumen. Pendekatan ini sedikit berbeda
dengan definisi konsumen sebelum ICOB

1.9. Insurance: Conduct of Business Sourcebook (ICOBS) 8.1.1 berbicara mengenai


penanganan klaim secara adil dan tidak menolak klaim secara tidak masuk
akal. Jelaskan prinsip ‘adil’ dan ‘masuk akal’ tersebut dalam kaitannya dengan
penanganan klaim.

Jawaban:
FSA menekankan bahwa pemegang polis adalah konsumen. Kecuali jika ada
penipuan, jika pelanggan adalah konsumen maka perusahaan asuransi tidak
dapat mengandalkan poin cakupan polis tertentu untuk menolak klaim. Jika
ada non-disclosure oleh konsumen atas suatu fakta material, dan itu adalah
salah satu alasan bahwa pelanggan tidak akan pernah cukup diharapkan untuk
mengungkapkan fakta itu, maka klaim tidak dapat ditolak. Jika ada kelalaian atau
kekeliruan dari fakta material untuk risiko, maka lagi-lagi perusahaan asuransi tidak
dapat menggunakannya sebagai dasar untuk menolak klaim. Dan akhirnya, jika ada
pelanggaran kondisi polis (warranty atau condition) maka perusahaan asuransi tidak
bisa menggunaannya untuk menolak klaim, kecuali klaim tersebut berhubungan
8
langsung dengan pelanggaran itu.

Ini pelunakan aturan untuk klaim bagi konsumen yang mencerminkan pendekatan
yang diambil dalam situasi seperti oleh Dinas Ombudsman Keuangan (FOS).

1.10. Berkaitan dengan prinsip ke-2 FSA tentang cara perusahaan asuransi melakukan
bisnis, jelaskan:
a. Peran Pelatihan dan Kompetensi (Training and Competence - TC)
b. Kewajiban perusahaan dalam hal Pelatihan dan Kompetensi (Training and
Competence - TC)

Jawaban:
a. Peran Pelatihan dan Kompetensi (Training and Competence - TC)
Pasar semakin menyadari bahwa kualitas layanan klaim yang disediakan oleh
perusahaan asuransi adalah pembeda utama dan, memang, berpengaruh
pada titik penjualan yang positif. Ada langkah yang pasti dalam pasar asuransi
terhadap profesionalisme claim handler. Mempekerjakan petugas klaim yang
kompeten, terlatih dan profesional dapat membantu dalam pencapaian tujuan
perusahaan.

108 - Menerapkan Pengelolaan dan Pengendalian Praktik Klaim dalam Bisnis Asuransi Umum
Bab 1: Lingkungan Regulasi dari Klaim Asuransi

b. Kewajiban perusahaan dalam hal Pelatihan dan Kompetensi (Training and


Competence - TC)
Di bawah TC, sebuah perusahaan resmi harus memastikan bahwa:
1. karyawannya kompeten;
2. karyawannya tetap kompeten untuk pekerjaan yang mereka lakukan;
3. karyawannya secara tepat diawasi;
4. kompetensi karyawannya secara teratur diperiksa; dan
5. tingkat kompetensi sesuai dengan sifat bisnis
Oleh karena itu, claim handler harus dilatih dengan baik dan tingkat pelatihan
harus dipertahankan. Yang paling penting, perusahaan asuransi harus mampu
menunjukkan bahwa mereka memenuhi persyaratan itu. FSA mengatakan
bahwa jika menemukan pelanggaran di perusahaan itu, tidak akan ada tindakan
spesifik yang diambil atasnya, tapi sebaliknya akan melihat ini sebagai bukti
dari masalah yang lebih luas dan lebih serius pada manajemen yang tidak
memadai.

1.11. Terkait dengan kualitas penanganan klaim, uraikan 2 ( dua ) prinsip utama yang
harus diperhatikan oleh staf klaim dalam penanganan klaim. (Mar 2021, No. 14)

Jawaban: 9
Berdasarkan FSA, Prinsip kunci yang harus dimiliki oleh seorang staf petugas klaim
dalam mindset mereka adalah:
- Melaksanakan bisnis dengan integritas, ketrampilan, perhatian, ketekunan
Sebuah perusahaan resmi harus memastikan bahwa:
• karyawannya kompeten;
• karyawannya tetap kompeten untuk pekerjaan yang mereka lakukan;
• karyawannya secara tepat diawasi;
• kompetensi karyawannya secara teratur diperiksa; dan
• tingkat kompetensi sesuai dengan sifat bisnis
Oleh karena itu, claim handler harus dilatih dengan baik dan tingkat pelatihan
harus dipertahankan. Yang paling penting, perusahaan asuransi harus mampu
menunjukkan bahwa mereka memenuhi persyaratan itu. FSA mengatakan
bahwa jika menemukan pelanggaran di perusahaan itu, tidak akan ada tindakan
spesifik yang diambil atasnya, tapi sebaliknya akan melihat ini sebagai bukti
dari masalah yang lebih luas dan lebih serius pada manajemen yang tidak
memadai.

- Memperlakukan konsumen secara adil


Sebagaimana yang sudah kita pelajari di awal, tema treating customers fairly
(TCF) atau memperlakukan konsumen secara adil adalah contoh pertama dari

disusun oleh: Afrianto Budi, SS, MM, CIIB, ANZIIF (Sr Assoc) CIP
Powered by AkademiAsuransi.org

Akademia yth,

Mohon maaf, Anda hanya menikmati beberapa halaman sampel dan terhenti pada halaman ini. Anda bisa
mendapatkan PDF atas file lengkap ini hanya dengan Rp 55,000. Berikut ini caranya:

1. Transfer uang sebesar Rp. 55,000 + Rp. XYZ ( 3 DIGIT AKHIR NOMOR HP ANDA) ke salah satu dari
nomor rekening ini:

Bank Central Asia – BCA Jenius / BPTN Jenius


a.n. Afrianto Budi Purnomo a.n. Afrianto Budi Purnomo
nomor rekening: 357-0414-576 no. rekening: 90010964684 / $afriantobudi
Gopay OVO
a.n. Afrianto Budi Purnomo a.n. Afrianto Budi
no. Gopay: 081381024460 nomor OVO: 0813-8102-4460
Seabank Bank Jago
a.n. Afrianto Budi Purnomo a.n. Afrianto Budi Purnomo
no. rekening: 9012-4154-3346 no. rekening: 1040-2110-0156

Misal:
Nomor HP anda 081234567890
Maka, Rp. XYZ adalah Rp. 890
Pilih salah satu Bank di atas, kemudian transfer langsung senilai Rp. 55.890

2. Setelah selesai melakukan transfer, kirimkan email ke afriantobudi@ymail.com dengan format:

KODE BUKU (SPASI) EMAIL ANDA (SPASI) 3 DIGIT TERAKHIR NO HP ANDA (SPASI) BCA / BRI/OVO

Contoh:
PDF101 alamatemailanda@yahoo.com 890 BCA
Kirimkan bukti pembayaran Anda agar proses verifikasi menjadi lebih cepat.

Daftar Kode Buku Soal-Jawab:

PDF101 – Untuk Soal Jawab LSPP 101: Praktek Asuransi


PDF102 – Untuk Soal Jawab LSPP 102: Hukum Asuransi
PDF103 – Untuk Soal Jawab LSPP 103: Bisnis Asuransi dan Keuangan
PDF104 – Untuk Soal Jawab LSPP 104: Asuransi Kendaraan Bermotor dan Tanggung Gugat
PDF106 – Untuk Soal Jawab LSPP 106: Asuransi Pengangkutan
PDF107 – Untuk Soal Jawab LSPP 107: Praktek Underwriting
PDF108 – Untuk Soal Jawab LSPP 108: Praktek Klaim

3. Jika pembayaran terverifikasi, kami akan mengirimkan PDF tersebut melalui email Anda dalam
waktu maksimal 24 jam. Kami pastikan bahwa PDF dapat diterima dengan baik.

Jika Anda kesulitan, silakan kontak saya via email di: afriantobudi@ymail.com atau via whatsapp
081381024460. Kami akan senang membantu Anda.

Salam,
Afrianto Budi Purnomo, SS MM CIIB ANZIIF (Sr Assoc) CIP

Anda mungkin juga menyukai