Anda di halaman 1dari 12

SE KETUA BNSP

“NOMOR SE 002/BNSP/I/2022”

PELAKSANAAN SERTIFIKASI KOMPETENSI PADA


LEMBAGA SERTIFIKASI PROFESI BIDANG
KONSTRUKSI
DAN YANG MEMILIKI RUANG LINGKUP BIDANG
KONSTRUKSI

Oleh:
Anggota BNSP Bidang Penjaminan Mutu
Tetty DS Ariyanto
UU NO 13 TAHUN 2003 (1) Tenaga kerja berhak memperoleh
PASAL 18 pengakuan kompetensi kerja setelah
mengikuti pelatihan kerja yang di
selenggarakan lembaga pelatihan kerja
pemerintah, lembaga pelatihan kerja
swasta, atau pelatihan di tempat kerja.
(2) Pengakuan kompetensi kerja
sebagaimana dimaksud dalam ayat (1)
dilakukan melalui sertifikasi kompetensi
kerja.
(3) Sertifikasi kompetensi kerja
sebagaimana dimaksud dalam ayat (2)
dapat pula diikuti oleh tenaga kerja yang
telah berpengalaman.
(4) Untuk melaksanakan sertifikasi
kompetensi kerja dibentuk badan nasional
sertifikasi profesi yang independen.
SERTIFIKASI (5) Pembentukan badan nasional sertifikasi
ADALAH HAK profesi yang independen sebagaimana
dimaksud dalam ayat (4) diatur dengan
TENAGA KERJA Peraturan Pemerintah.
SISTEM NASIONAL SERTIFIKASI PROFESI
SERTIFIKAT KOMPETENSI
Merupakan produk hukum yang menjadi legitimasi (bukti
pengakuan) terhadap capaian kemampuan seseorang dalam
melakukan pekerjaan tertentu yang ditetapkan oleh otoritas
yang berwenang, berbasis pada standar kompetensi yang
telah disepakati dan ditetapkan.
SISTEM SERTIFIKASI KOMPETENSI KERJA NASIONAL
(5) SISTEM DATA DAN INFORMASI
ASOSIASI
PROFESI
ASOSIASI
INDUSTRI
M
MRA
KEMENTERIAN/
LEMBAGA (4)HARMONISASI
TIFIKAS
I

SDM PROFESIONAL
SKKNI
TERLATIH & KOMPETEN
BERPENGALAMAN SKKK (1) SISTEM SERTIFIKASI KOMPETENSI KOMPETITIF
SKKI
(2)
P
PENGEMBANGAN
KELEMBAGAAN LSP P1 (3) SISTEM LISENSI
LSP P2
LSP P3
SISTEM MUTU

STANDAR

SKEMA

ASESOR
MUK
(6) SISTEM PENJAMINAN MUTU
TUK

ACUAN NORMATIF.: UU 13/2003, PP 31/2006, PP 10/2018, INPRES 9/2016, PERPRES 8/2012, PERMENAKER 2/2016, PERMENAKER 3/2016,
PEDOMAN BNSP, ASEAN GUIDING PRINCIPLES FOR QUALITY ASSURANCE AND RECOGNITION OF COMPETENCY CERTIFICATION SYSTEMS
KLASIFIKASI JENIS LSP
LSP PIHAK KE TIGA LSP PIHAK KE DUA
LSP yang didirikan oleh asosiasi
LSP yang didirikan oleh industri atau instansi
industri dan/atau asosiasi profesi
dengan tujuan utama melaksanakan
dengan tujuan melaksanakan sertifikasi sertifikasi kompetensi kerja terhadap sumber
kompetensi kerja untuk sektor dan atau daya manusia lembaga induknya, sumber
profesi tertentu sesuai ruang lingkup daya manusia dari pemasoknya dan /atau
yang diberikan oleh BNSP. sumber daya manusia dari jejaring kerjanya,
sesuai ruang lingkup yang diberikan oleh
BNSP.

LSP PIHAK KE SATU INDUSTRI LSP PIHAK KE SATU LEMBAGA


DIKLAT
LSP yang didirikan oleh industri atau LSP yang didirikan oleh lembaga pendidikan dan
instansi dengan tujuan utama atau pelatihan dengan tujuan utama
melaksanakan sertifikasi kompetensi melaksanakan sertifikasi kompetensi kerja
terhadap peserta pendidikan/pelatihan berbasis
kerja terhadap sumber daya kompetensi dan /atau sumber daya manusia dari
manusia lembaga induknya, sesuai jejaring kerja lembaga induknya, sesuai ruang
ruang lingkup yang diberikan oleh lingkup yang diberikan oleh BNSP.
BNSP.
SUMBER DAYA SERTIFIKASI KOMPETENSI KERJA NASIONAL
Standar Kompetensi Kerja Asesor Kompetensi
(SKKNI, SKK Khusus Teregistrasi,
SKK Internasional Teregistrasi)

Tempat Uji Kompetensi Skema Sertifikasi


(TUK)

Materi Uji Kompetensi Lembaga Sertifikasi


Profesi (LSP)
Untuk LSP LPPK 1. Lembaga pendiri LSP (LPPK)
registrasi dahulu ke LPJK PUPR
(P1 dan P2):
.
2. LSP menyampaikan
permohonan rekomendasi lisensi
skema kepada LPJK PUPR

3. BNSP akan memproses lisensi


setelah semua dokumen lengkap
Terima Kasih
#Sertifikasikan www www.bnsp.go.id

bnsp.official

Profesimu
@bnsp_official

@bnsp_official

Anda mungkin juga menyukai