Satuan Pendidikan : S M A N3 K l a t e n
Mata Pelajaran : Sejarah
(Peminatan) Kelas/Semester : X/ Semester 1
Materi Pokok : Historiografi
Alokasi Waktu : 3 x 3 JP @ 45 menit (3 x Pertemuan)
A. KOMPETENSI INTI
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
2. Mengembangkan perilaku (jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, santun,
ramah lingkungan, gotong royong, kerjasama, cinta damai, responsif
dan pro- aktif) dan menunjukan sikap sebagai bagian dari solusi atas
berbagai permasalahan bangsa dalam berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan
bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami dan menerapkan pengetahuan faktual, konseptual, prosedural
dalamilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan
wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait
fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada
bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk
memecahkan masalah.
4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah
abstrak
terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara
mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.
D. MATERI PEMBELAJARAN
Historiografi
Historiografi tradisional
Historiografi kolonial
Historiografi modern
PERTEMUAN II
a. Pendahuluan (15 menit)
1. Siswa diminta berdoa, sebagai wujud syukur menjadi orang Indonesia.
2. Siswa diperiksa kehadirannya.
3. Pemusatan perhatian dan pemotivasian dengan menceritakan hasil diskusi dari
pertemuan berikutnya.
4. Memberikan pertanyaan kepada siswa tentang pengertian historiografi,
historiografi tradisional, kolonial dan modern.
5. Siswa diberitahu tentang tujuan yang diharapkan atau garis besar materi yang
akan dipelajari serta alternatif kegiatan pembelajaran.
WK1/PRP/FO-
FORMULIR Kode Dok.
007
Status Revisi 0
RENCANA PELAKSANAAN
Halaman 4 dari 9
PEMBELAJARAN Tanggal Terbit 5 Januari 2015
masing historiografi
PERTEMUAN III
a Pendahuluan (15 menit)
1. Siswa diminta berdoa, sebagai wujud syukur menjadi orang Indonesia.
2. Siswa diperiksa kehadirannya (diabsen)
3. Pemusatan perhatian dan pemotivasian dengan menceritakan tokoh-tokoh
pemimpin dari berbagai jaman berdasarkan historiografi yang ada.
4. Memberikan pertanyaan kepada siswa mengenai tugas yang diminta
pada pertemuan sebelumnya serta mengapa siswa memilih tokoh yang
dimaksud.
5. Siswa diberitahu tentang tujuan yang diharap kan atau garis besar materi
yang akan dipelajari serta alternatif kegiatan pembelajaran.
6. Apersepsi: meminta tanggapan siswa mengenai materi sebelumnya
dan mengkaitkan dengan materi yang akan dibahas.
F. PENILAIAN
1. Teknik dan Bentuk Instrumen
Teknik Bentuk Instrumen
Pengamatan Sikap Lembar Pengamatan Sikap dan Rubrik
Tes Unjuk Kerja Lembar observasi
Tes Tertulis Tes Uraian dan Pilihan
2. Contoh Instrumen
a. Lembar Pengamatan Sikap
No Aspek yang dinilai 3 2 1 Keterangan
1 Menunjukkan rasa bersyukur atas proses kelahiran
manusia Indonesia
2 Mengubah perilaku dengan mengikuti keteladanan para
pemimpin dalam mengamalkan ajaran agama.
3 Menunjukkan sikap dan tindakan cinta damai,
responsif dan pro aktif yang ditunjukkan oleh tokoh
sejarah dalam mengatasi masalah sosial dan
lingkungannya.
4 Menunjukkan ketekunan dan tanggungjawab dalam
belajar dan bekerja baik secara individu maupun
berkelompok
5 Menolak mencontek dan memberi contekan kepada
teman
Keterangan :
B : baik
C : cukup
K : kurang
c. Penilaian Pengetahuan
Soal Uraian
WK1/PRP/FO-
FORMULIR Kode Dok.
007
Status Revisi 0
RENCANA PELAKSANAAN
Halaman 7 dari 9
PEMBELAJARAN Tanggal Terbit 5 Januari 2015
Skor
No Soal Kunci Jawaban
Maksimal
1 1. Historiografi merupakan bentuk publikasi, baik dalam
bentuk tulisan maupun secara lisan, yang sengaja memberi
pertelaan mengenai suatu peristiwa atau kombinasi
peristiwa-peristiwa pada masa lampau
2. Historiografi diartikan sebagai hasil karya berupa tulisan
atau bacaan mengenai sejarah yang meliputi juga sejarah
lisan
3. Historiografi adalah proses penulisan sejarah sebagai
penerapan aspek serba interpretatif dalam metode sejarah
untuk menyusun sintetis sejarah yang dilandasi oleh 20
penelitian yang seksama melalui heuristik, kritik terhadap
sumber-sumber sejarah dan seleksi terhadap fakta-fakta
sejarah.
4. Historiografi merupakan kegiatan dalam kerja keilmuan di
bidang sejarah yang menghasilkan tulisan-tulisan sebagai
kategori pemikiran teoritis dan metodologis mengenai
masalah-masalah dalam penelitian danproses penelitian
sejarah.
2 1. Belanda Sentrisme atau Neerlando Sentrismus artinya
sejarah Indonesia di tulis dari sudut pandang kepentingan
orang-orang Belanda yang sedang berkuasa (menjajah) di
Nusantara Indonesia saat itu
2. Eropasentrisme, artinya selain ditulis dari sudut pandang
kepentingan orang Belanda, ditulis juga sesuai dengan
kepentingan bangsa Eropa pada umumnya.
3. Mitologisasi artinya banyak kejadian yang tidak didasarkan 20
pada kejadian yang sebenarnya
4. ahistoris artinya Orang Belanda dianggap sebagai manusia
paling sempurna dalam berbagai kehidupan di Nusantara,
peran mereka ditulis dalam historiografi Kolonial sampai
berlembar-lembar sementara peran rakyat pribumi sebagai
pemilik sangat sederhana dan dituangkan dalam halaman
yang sangat minim.
3 1. Bersifat Indonesia sentrisme, penulisan sejarah di
Indonesia diinterpretasikan sebagai sejarah nasional
(Dasuki, 2003, hal. 348) dan ditulis dari sudut kepentingan 15
rakyat Indonesia.
2. Bersifat metodologis, artinya penulisan sejarah Indonesia
WK1/PRP/FO-
FORMULIR Kode Dok.
007
Status Revisi 0
RENCANA PELAKSANAAN
Halaman 8 dari 9
PEMBELAJARAN Tanggal Terbit 5 Januari 2015
Skor
No Soal Kunci Jawaban
Maksimal
menggunakan pendekatan ilmiah berdasarkan teknik
penulisan ilmiah untuk ilmu sosial.
3. Bersifat kritis historis, yang berarti substansi penulisan
sejarah Indonesia secara ilmiah dapat
dipertanggungjawabkan.
4 Perbandingan karakteristik historiografi
Cara Penilaian.
1. Untuk setiap soal pilihan ganda yang benar diberi nilai 2 sehingga skor maksimal
untuk pilihan ganda adalah 2 x 10 = 20
2. Untuk soal uraian:
1. Soal 1: Skor maksimal 20
2. Soal 2: Skor maksimal 15
3. Soal 3: Skor maksimal 15
4. Soal 4: Skor maksimal 30
Total 80
5. Total Skor:
1. Pilihan Ganda : 20
2. Uraian : 80
Total :
100
1. Program remidial
Rancangan kegiatan remidial dilakukan melalui remidial, bentuk kegiatan
diakhiri dengan remidial tes. Diantara bentuk kegiatan yang dilaksanakan antara
lain :
a) Pemberian pembelajaran ulang
b) Pemberian bimbingan khusus
c) Pemberian tugas-tugas/latihan
d) Pemanfaatan tutor sebaya
2. Program Pengayaan
Rancangan kegiatan pengayaan dilakukan melalui pengayaan, bentuk kegiatan
diakhiri dengan remidial tes. Diantara bentuk kegiatan yang dilaksanakan
antara lain:
a) Belajar kelompok
b) Belajar mandiri
c) Pembelajaran berbasis tema
d) Pemadatan kurikulum
Kegiatan diakhiri dengan evaluasi pengayaan, dan hasil pengayaan merupakan nilai
tambah bagi siswa tersebut.
88
Tradisional Kolonial
HISTORIOGRAFI
Modern