Tim Penyusun
Munawar Kholis
Oktafa R. Puspitasari
Laurio Leonald
Lili A. Sadikin
Doni Gunawan
Tim Peninjau
Rudijanta T.N.
Perancang sampul dan tata letak isi
Yanuar Ishaq Dwi C (FHK)
Hak cipta dilindungi oleh Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2014 tentang Hak
Cipta. Dilarang mengutip atau memperbanyak sebagian atau seluruh isi buku
tanpa izin dari tim penyusun.
43 halaman
2017
Daftar Isi
PENDAHULUAN....................................................................................1
INFORMASI UMUM KEGIATAN UPT....................................................2
Jenis patrol dan kendaraan yang digunakan.........................................3
Dipersenjatai atau tidak..........................................................................3
Wilayah pengelolaan lokasi kegiatan (station).......................................3
Jenis kegiatan / Mandate.......................................................................3
Waktu pelaksanaan kegiatan.................................................................3
Petugas pelaksana kegiatan dan ketua regu.........................................4
URAIAN DAN PENJELASAN DATA MODEL SMART............................6
Bagan struktur kategori data SMART :...................................................7
Kategorisasi dalam SMART...................................................................9
Posisi......................................................................................................9
Pengelolaan...........................................................................................9
a. Pengelolaan infrastruktur.................................................................10
Patroli....................................................................................................10
Ancaman...............................................................................................10
Pelaku...................................................................................................12
Penggunaan Kawasan..........................................................................13
Pembalakan..........................................................................................15
Perburuan.............................................................................................16
Pengambilan HHBK..............................................................................17
Penangkapan Ikan................................................................................18
Pertambangan dan pengeboran...........................................................19
Kebakaran Hutan dan Lahan................................................................20
Pembuatan Kanal..................................................................................21
Pembuatan Akses Jalan........................................................................22
Alat dan Transportasi............................................................................23
Spesies Invasif......................................................................................24
Pencemaran..........................................................................................25
Bencana Alam.......................................................................................26
Satwa Liar.............................................................................................27
Perjumpaan Satwa Liar.........................................................................27
Tanda Satwa.........................................................................................28
Satwa Mati............................................................................................29
Tumbuhan.............................................................................................30
Fitur alami..............................................................................................31
Infrastruktur/Sarana Prasarana.............................................................32
Pal Batas...............................................................................................33
Media Informasi.....................................................................................34
Rehabilitasi Hutan dan Lahan...............................................................35
Wisata dan Jasa Lingkungan: ..............................................................36
Obyek Wisata Alam...............................................................................36
Potensi Air.............................................................................................37
Perdagangan dan Kepemilikan TSL......................................................38
Kategori Konflik Manusia & Satwa Liar.................................................39
Dampak Konflik.....................................................................................39
Jalur Konflik...........................................................................................40
Informasi dan Respon Konflik...............................................................40
Survey Keanekaragaman Hayati..........................................................42
PENDAHULUAN
a) Kategori (Kategori 0)
adalah pengelompokan jenis-jenis temuan patroli secara umum.
c) Atribut
merupakan informasi nilai atau keterangan dalam bentuk angka, text maupun
pilihan menu yang memberikan infromasi detil dari setiap observasi.
Posisi
Posisi merupakan kategori dalam data model untuk mencatat pergerakan patroli
selama di lapangan. Bagian ini digunakan sebagai titik ikat atau titik kontrol apabila
dalam rentang waktu yang cukup lama tidak ditemukan obyek observasi. Posisi
berada pada kategori level 0 yang langsung dijelaskan di atribut.
Tipe Posisi yang terdefinisi dalam sistem SMART meliputi :
●● Posisi : titik ini dibuat setiap 20 menit sekali selama pergerakan patroli di
lapangan setelah catatan temuan terakhir.
●● Mulai : titik pertama yang dibuat pada saat akan bergerak untuk berpatroli.
Titik mulai dibuat setiap hari ketika tim akan berpatroli pada hari tersebut. Titik
mulai adalah titik dimana tim memulai untuk mengambil data. Keberangkatan
patroli dari kantor hingga lokasi patroli tidak dapat dikategorikan sebagai titik
mulai patroli.
●● Istirahat : titik yang dibuat ketika tim berhenti sejenak untuk beristirahat
dalam kegiatan patroli.
●● Melanjutkan : titik yang dibuat pada saat tim akan melanjutkan patroli
kembali setelah beristirahat beberapa saat.
●● Berpencar : titik yang dibuat saat tim patroli di lapangan berpencar atau
membentuk dua atau lebih kelompok untuk berpatroli dengan jalur yang
berbeda.
●● Berkumpul : titik yang dibuat pada saat tim patroli yang tadinya berpencar
kemudian bertemu kembali untuk melanjutkan patroli dnegan jalur yang
sama.
●● Camp : titik lokasi camp untuk bermalam di lapangan.
●● Selesai : titik yang dibuat di akhir kegiatan patroli. Titik diambil ketika tim
sudah tidak lagi mencatat data secara intensif.
Pengelolaan
Merupakan aktivitas yang dilakukan oleh petugas dalam kegiatan penyampaian,
pemasangan, penanaman, pemeliharaan, dan kegiatan lainnya yang bersifat
pengelolaan. Kegiatan pengelolaan di dalam kawasan atau sekitar kawasan
dapat dilihat, sebagai berikut
Patroli
Patroli dalam data model adalah bagian untuk memilih atau memasukkan data
yang didapatkan berdasarkan kegiatan patroli/monitoring dalam suatu kawasan
atau pada lokasi-lokasi tertentu untuk mengumpulkan informasi ancaman dan
potensi terhadap kawasan.
Ancaman
Kategori ancaman merupakan kategori temuan obyek aktivitas tindak kejahatan
di dalam kawasan hutan yang berpotensi terhadap terjadinya deforestasi
dan kerusakan hutan. Ancaman dibedakan menjadi beberapa sub-kategori
yang tertera di dalam struktur kategori. Alat kerja, transportasi maupun pelaku
dipisahkan menjadi sub-kategori yang berbeda dengan sub-kategori jenis-jenis
ancamannya. Hal ini dilakukan karena alat kerja, transportasi, dan pelaku tidak
selalu menunjukkan lokasi yang tepat dari ancaman yang dimaksud. Sehingga
sub-kategori tersebut hanya mengindikasikan adanya ancaman di dalam kawasan
tanpa diketahui secara pasti dimana ancaman kerusakan hutan telah terjadi.
Fitur alami
Obyek fitur alami merupakan obyek atau lokasi yang dalam proses terbentuknya
terjadi secara alami, tanpa campur tangan manusia dan biasanya memiliki
nilai estetika dan fungsi ekologi. Data fitur alami penting untuk dicatat karena
merupakan potensi alam yang perlu dijaga kelestariannya. Bentuk-bentuk fitur
alami yang perlu dicatat datanya antara lain mata air, sumber air panas, salt lick,
goa, karst, air terjun, dan sebagainya.
Potensi Air
Air merupakan salah satu bentuk jasa lingkungan yang berpotensi untuk
pemenuhan kebutuhan air bersih bagi masyarakat.
Dampak Konflik
Dampak konflik menginformasikan kerugian yang dialami masyarakat, baik itu
berupa hewan ternak, tanaman, bangunan, areal pertanian, termasuk korban jiwa
manusia dan juga satwa konflik.