Anda di halaman 1dari 20

i

Modul
“Hello, Me!” : Program Peningkatan Self Awareness Melalui
Penelusuran Minat Bakat pada Remaja
di Tikungbaru, Semarang Utara

Tim Penyusun :

Laila Listiana Ulya, S.Psi., M.Psi.


Drs. Sugiyarta Stanislaus, M.Si.
Sukma Galuh Adi Amawidyati, S.Psi., M.Psi.
Fatma Kusuma Mahanani, S.Psi., M.Psi.
Firdian Setiya Arinata, S.Pd., M.Pd.
Siti Sholekhah
Salsabila Hanifah Suharto
Intan Zahirah Fitria
Afifah Nuralayda Fatih
Bintang Permatasari

ii
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan atas limpahan rahmat dari Tuhan Yang Maha Esa
sehingga penulis dapat menyelesaikan modul ini yang berjudul “Hello, Me!” :
Program Peningkatan Self Awareness Melalui Penelusuran Minat Bakat pada
Remaja di Tikungbaru, Semarang Utara” dengan tepat baik. Tujuan dari penulisan
modul ini adalah sebagai pedoman dalam pelaksanaan kegiatan di Tikungbaru.
Penulis mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu
selama penyusunan modul sehingga penulis dapat menyelesaikannya. Penulis
menyadari bahwa modul ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu, kritik
dan saran yang membangun sangat penulis nantikan demi kesempurnaan modul ini.

Semarang, 17 Oktober 2021

iii
DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL ................................................................................. i


TIM PENYUSUN .......................................................................................... ii
KATA PENGANTAR ................................................................................... iii
DAFTAR ISI ................................................................................................. iv
BAB I. TUJUAN DAN MANFAAT ............................................................. 1
1. Tujuan Modul .................................................................................... 1
2. Manfaat Modul .................................................................................. 1
BAB II. PELAKSANAAN ............................................................................ 2
1. Blue print Modul................................................................................ 2
2. Tahapan.............................................................................................. 4
3. Rundown ............................................................................................ 8
BAB III. EVALUASI .................................................................................... 11
1. Reaction Evaluation........................................................................... 11
2. Knowledge Evaluation ....................................................................... 12
DAFTAR PUSTAKA .................................................................................... 13

iv
BAB I
TUJUAN DAN MANFAAT
1. Tujuan Modul
Kegiatan dalam modul ini bertujuan untuk memberikan pelayanan
penelusuran minat dan bakat remaja Tikungbaru, Semarang Utara melalui
pengetahuan dan pemahaman tentang minat bakat, tes minat bakat, dan konseling
kelompok terkait hasil tes sehingga dapat meningkatkan self-awareness, kualitas
sumber daya manusia, dan kesejahteraan remaja maupun masyarakat. Dalam
rangka menjawab kesenjangan antara fenomena dan teori tersebut maka tujuan
khusus dari pengabdian ini adalah:
a. Remaja di Tikungbaru memiliki self-awareness yang tinggi
b. Remaja di Tikungbaru mendapatkan pengetahuan maupun pemahaman terkait
minat dan bakatnya
c. Remaja di Tikungbaru mengalami kesejahteraan

2. Manfaat Modul
a. Manfaat Teoritis:
Hasil dari modul ini dapat menjadi landasan dalam mengetahui minat dan
bakat remaja Tikungbaru, Semarang Utara untuk meningkatkan self-
awareness, kualitas sumber daya manusia, dan kesejahteraan remaja maupun
masyarakat.
b. Manfaat Praktis:
1) Bagi remaja, adanya modul ini dapat meningkatkan self-awareness, dan
memahami minat, serta bakat yang dimiliki.
2) Bagi masyarakat, adanya modul ini dapat meningkatkan kualitas sumber
daya manusia dan mensejahterakan masyarakat.
3) Bagi peneliti, adanya modul ini dapat membantu remaja dan masyarakat
Barutikung meningkatkan self-awareness dan kualitas sumber daya
manusia, sehingga mencapai kesejahteraan yang akan diraih.

1
BAB II
PELAKSANAAN

1. Blueprint Modul
a. Psikotest – Penelusuran minat dan bakat
No Sesi/ Tujuan Waktu Metode Alat dan Bahan
Materi
1 Pengisian Mengetahui 10 Menulis - MIC, speaker
Riwayat riwayat hidup menit - Pena
Hidup peserta - Formulir riwayat
hidup
- Masker medis
- Sarung tangan
lateks
- Hand sanitaizer
2 Tes CFIT Mengukur 30 Psikotest - MIC, speaker
intelegensi menit - Pena
peserta - Alat tes CFIT
- Masker medis
- Sarung tangan
lateks
- Handsanitaizer
3 Tes RMIB Mengetahui 20 Psikotest - MIC, speaker
minat dan bakat menit - Pena
peserta - Alat tes RIMB
- Masker medis
- Sarung tangan
lateks
- Handsanitaizer
4 Tes Grafis Mengetahui 20 Psikotest - MIC, speaker
karakter dan menit - Pensil HB
kepribadian - Alat tes Grafis
peserta - Masker medis
- Sarung tangan
lateks
- Handsanitaizer
5 SK WIRA Mengetahui 10 Psikotest - MIC, speaker
karakter - Pensil HB
wirausaha - Alat tes Grafis
peserta - Masker medis
- Sarung tangan
lateks
- Handsanitaizer

2
b. Pelatihan, Penyuluhan, dan Konseling Kelompok
No Sesi/Materi Tujuan Waktu Metode Alat & Bahan
1. Pre-Test Mengetahui sejauh 15 Tes - MIC, speaker
mana pemahaman menit - Alat tulis
peserta tentang self - Masker medis
awareness - Sarung tangan
lateks
- Handsanitaizer
- Soal dan lembar
jawaban pre-test
2. Pelatihan Meningkatkan self 30 Ceramah - MIC, speaker
Self awareness pada menit - Laptop
Awareness peserta - LCD
- Masker medis
- Sarung tangan
lateks
- Handsanitaizer
3. Penyuluhan Mengetahui 30 Ceramah - MIC, speaker
Minat dan tentang potensi, menit - Laptop
Bakat bakat, dan - LCD
minatnya yang - Masker medis
mengarah pada - Sarung tangan
pengembangan lateks
diri. - Handsanitaizer
4. Konseling Orang tua 30 Diskusi - MIC, speaker
Kelompok mengetahui menit dan - Masker medis
potensi anak Ceramah - Sarung tangan
sehingga dapat lateks
membuat - Handsanitaizer
perencanaan masa
depan anak sesuai
dengan
kemampuannya.
5. Post-Test Mengetahui sejauh 15 Tes - MIC, speaker
mana pemahaman menit - Alat tulis
peserta terkait self - Masker medis
awareness setelah - Sarung tangan
diberikan pelatihan lateks
dan penyuluhan - Handsanitaizer
- Soal dan lembar
jawaban post-
test

3
2.Tahapan
a.Psikotest
1) Sesi 1 : Pengisian riwayat hidup
a) Tujuan : Mengetahui riwayat hidup peserta
b) Metode : Menulis
c) Peserta : Seluruh peserta
d) Tempat : PKBM Tunas Harapan, Jl. Lodan Raya No. 3, Bandarharjo,
Semarang Utara
e) Waktu : 10 menit
f) Alat dan Bahan :
- MIC
- Speaker
- Pena
- Formulir riwayat hidup
- Masker medis
- Sarung tangan lateks
- Handsanitaizer
g) Uraian Kegiatan
- Tim memberikan formulir riwayat hidup kepada peserta.
- Tim memberi petunjuk penulisan formulir.
- Peserta mengisi formulir sesuai ketentuan.
- Tim mengawasi peserta dalam pengisian formulir.
- Peserta memberikan formulir yang sudah di isi kepada tim.

2) Sesi 2 : Tes CFIT


a) Tujuan : Mengukur intelegensi peserta
b) Metode : Psikotest
c) Peserta : Seluruh peserta
d) Tempat : PKBM Tunas Harapan, Jl. Lodan Raya No. 3, Bandarharjo,
Semarang Utara
e) Waktu : 30 menit
f) Alat dan Bahan :
- MIC
- Speaker
- Pena
- Alat test CFIT
- Masker medis
- Sarung tangan lateks
- Handsanitaizer
g) Uraian Kegiatan

1
- Tim memberikan alat test CFIT kepada peserta.
- Tim memberi petunjuk tes CFIT.
- Peserta mengerjakan tes CFIT sesuai ketentuan.
- Tim mengawasi peserta dalam pengerjaan test CFIT.
- Peserta memberikan hasil pengerjaan test CFIT kepada tim.
h) Materi :
Cattel & Cattel dalam Setiyowati (2006) menungkapkan tes kecerdasan
Culture Fair Intelligence test (CFIT) adalah tes yang dirancang dengan
meminimalisir pengaruh kelancaran verbal, kondisi budaya dan tingkat
pendidikan.

3) Sesi 3 : Tes RMIB


a) Tujuan : Mengetahui minat dan bakat peserta
b) Metode : Psikotest
c) Peserta : Seluruh peserta
d) Tempat : PKBM Tunas Harapan, Jl. Lodan Raya No. 3, Bandarharjo,
Semarang Utara
e) Waktu : 20 menit
f) Alat dan Bahan :
- MIC
- Speaker
- Pena
- Alat test RMIB
- Masker medis
- Sarung tangan lateks
- Handsanitaizer
g) Uraian Kegiatan
- Tim memberikan alat test RMIB kepada peserta.
- Tim memberi petunjuk tes RMIB.
- Peserta mengerjakan tes RMIB sesuai ketentuan.
- Tim mengawasi peserta dalam pengerjaan test RMIB.
- Peserta memberikan hasil pengerjaan test RMIB kepada tim.
h) Materi :
Indrawati dalam Fikry dkk.( 2011) menyatakan tes Rothwell Miller
Interest Blank (RMIB) merupakan salah satu tes psikologi untuk menentukan
minat dalam berbagai macam pekerjaan yang tersusun dalam beberapa
kelompok.

4) Sesi 4 : Tes Grafis (DAM dan BAUM)


a) Tujuan : Mengetahui karakter dan kepribadian peserta

2
b) Metode : Psikotest
c) Peserta : Seluruh peserta
d) Tempat : PKBM Tunas Harapan, Jl. Lodan Raya No. 3, Bandarharjo,
Semarang Utara
e) Waktu : 20 menit
f) Alat dan Bahan :
- MIC
- Speaker
- Pena
- Alat tes Grafis (DAM dan BAUM)
- Masker medis
- Sarung tangan lateks
- Handsanitaizer
g) Uraian Kegiatan
- Tim memberikan alat test grafis DAM kepada peserta.
- Tim memberi petunjuk tes garfis DAM.
- Peserta mengerjakan tes grafis DAM sesuai ketentuan.
- Tim mengawasi peserta dalam pengerjaan test grafis DAM.
- Peserta memberikan hasil pengerjaan test grafis DAM kepada tim.
- Tim memberikan alat test grafis BAUM kepada peserta.
- Tim memberi petunjuk tes garfis BAUM.
- Peserta mengerjakan tes grafis BAUM sesuai ketentuan.
- Tim mengawasi peserta dalam pengerjaan test grafis BAUM.
- Peserta memberikan hasil pengerjaan test grafis BAUM kepada tim.
h) Materi :
Tes DAP merupakan tes grafis yang dapat digunakan untuk
mengungkap aspek kepribadian dan psikologis, sehingga dapat
dikelompokkan sebagai alat tes psikologis (Supartini, 2005). Sedangkan
BAUM test adalah tes psikologi berupa tes menggambar pohon dengan
ketentuan tertentu (Fitria, 2013).

5) Sesi 4 : SK WIRA (Skala Wirausaha)


a) Tujuan : Mengetahui karakter wirusaha peserta
b) Metode : Psikotest
c) Peserta : Seluruh peserta
d) Tempat : PKBM Tunas Harapan, Jl. Lodan Raya No. 3, Bandarharjo,
Semarang Utara
e) Waktu : 10 menit
f) Alat dan Bahan :
- MIC

3
- Speaker
- Pena
- Alat tes SK WIRA
- Masker medis
- Sarung tangan lateks
- Handsanitaizer
g) Uraian Kegiatan
- Tim memberikan alat tes SK WIRA kepada peserta.
- Tim memberi petunjuk tes SK WIRA.
- Peserta mengerjakan tes SK WIRA sesuai ketentuan.
- Tim mengawasi peserta dalam pengerjaan tes SK WIRA.
- Peserta memberikan hasil pengerjaan tes SK WIRA kepada tim.
- Tim memberikan alat tes SK WIRA kepada peserta.
- Tim memberi petunjuk tes SK WIRA
- Peserta mengerjakan tes SK WIRA sesuai ketentuan.
- Tim mengawasi peserta dalam pengerjaan tes SK WIRA
- Peserta memberikan hasil pengerjaan tes SK WIRA kepada tim.

b. Pelatihan Self Awareness


1) Sesi 1: Pre-Test
a) Tujuan : Mengetahui sejauh mana pemahaman peserta tentang self
awareness
b) Metode : Tes
c) Tempat : PKBM Tunas Harapan, Jl. Lodan Raya No. 3, Bandarharjo,
Semarang Utara
d) Waktu : 15 menit
e) Alat dan Bahan :
- MIC
- Speaker
- Alat tulis
- Masker medis
- Sarung tangan lateks
- Handsanitaizer
- Soal dan lembar jawaban pre-test
f) Uraian Kegiatan :
- Tim membagikan soal dan lembaran test
- Peserta mengerjakan test jawaban
- Soal dikumpulkan

4
2) Sesi 2: Pelatihan Self Awareness
a) Tujuan : Meningkatkan self awareness pada peserta
b) Metode : Ceramah dan diskusi
c) Tempat : PKBM Tunas Harapan, Jl. Lodan Raya No. 3, Bandarharjo,
Semarang Utara
d) Waktu : 30 menit
e) Alat dan Bahan :
- MIC
- Speaker
- Laptop
- LCD
- Masker medis
- Sarung tangan lateks
- Handsanitaizer
f) Uraian Kegiatan :
- Pemateri memberikan pelatihan terkait self awareness
- Pemberian pelatihan self-awareness oleh trainer sekaligus sesi tanya jawab,
waktu pelatihan adalah 30 menit.
g) Materi :
Self awareness atau kesadaran diri adalah kemampuan dalam diri untuk
mengetahui apa yang sedang ia rasakan dan lakukan serta apa penyebab maupun
tujuan dari yang ia lakukan dan rasakan serta bagaiamana seharusnya ia
bersikap pada lingkungan maupun dirinya sendiri (Akbar dkk, 2018). Baron dan
Byrn (2005) mengemukakan pendapat mereka bahwa self awareness itu ada
beberapa bentuk dan diantaranya yaitu: a) Self awareness subjektif, kemampuan
diri untuk dapat membedakan dirinya dari lingkungan fisik dan sosial,
bagaimana individu harus bersikap agar orang menilai dirinya berbeda dengan
yang lain; b) Self Awareness Simbolik, kemampuan untuk membentuk sebuah
konsep abstrak mengenai diri melalui kemampuan bahasa individu untuk
berkomunikasi, menjalin hubungan, menentukan tujuan mengevaluasi hasil,
dan membangun sikap yang berhubungan dengan diri dan membelanya
terhadap komunikasi yang mengancam.

3) Sesi 3: Penyuluhan bakat minat


a) Tujuan : Mengetahui tentang potensi, bakat, dan minatnya
yang mengarah pada pengembangan diri.
b) Metode : Ceramah
c) Tempat : PKBM Tunas Harapan, Jl. Lodan Raya No. 3,
Bandarharjo, Semarang Utara
d) Waktu : 30 menit

5
e) Alat dan Bahan :
- MIC
- Speaker
- Laptop
- LCD
- Masker medis
- Sarung tangan lateks
- Handsanitaizer
f) Uraian Kegiatan :
- Pemateri memberikan penyuluhan terkait minat dan bakat
- Pemberian pelatihan minat dan bakat oleh trainer sekaligus sesi tanya
jawab, waktu pelatihan adalah 30 menit.
- Panitia memberikan Hasil Pemeriksaan Psikologis (HPP)
g) Materi :
Menurut Sukardi (1994: 83) minat adalah salah satu unsur dari
kepribadian yang memegang peranan penting dalam mengambil keputusan
masa depan. Minat mengarahkan individu terhadap pada objek atas dasar rasa
senang atau rasa tidak senang. Perasaan senang atau tidak senang menjadi suatu
dasar dari minat. Minat juga dapat merupakan suatu kecenderungan berasal
dari dalam diri manusia untuk merasakan tertarik, hal ini menjadi suatu
kekuatan bahkan pendorong yang nantinya seseorang dapat memusatkan
perhatian pada aktivitas tertentu. Crow & Crow dalam bukunya General
Psychology sebagaimana dikutip dalam jurnal wahana konseling (2014), Bakat
adalah suatu kualitas yang terlihat pada tingkah laku manusia yang terjadi pada
saat lapangan keahlian tertentu seperti halnya music, seni dalam mengarang,
kecakapan pada matematika, bidang mesin, dan masih banyak lagi.

4) Sesi 4: Konseling Kelompok


a) Tujuan : Orang tua mengetahui potensi anak sehingga dapat
membuat perencanaan masa depan anak sesuai
dengan kemampuannya.
b) Metode : Diskusi
c) Tempat : PKBM Tunas Harapan, Jl. Lodan Raya No. 3,
Bandarharjo, Semarang Utara
d) Waktu : 30 menit
e) Alat dan Bahan :
- MIC
- Speaker
- Masker medis
- Sarung tangan lateks

6
- Handsanitaizer
f) Uraian Kegiatan :
- Membagi peserta menjadi kelompok-kelompok kecil yang terdiri dari
orangtua dan remaja
- Melakukan konseling kelompok dipandu oleh konselor dengan panduan
dari Hasil Pemeriksaan Psikologis (HPP)
- Berdiskusi terkait bakat dan minat anak masing-masing
g) Materi :
Di latar sekolah, layanan bimbingan diberikan guna membantu
siswa yang mengalami masalah, khususnya yang berhubungan dengan
penyusunan rencana untuk masa depannya. Mengingat usia
perkembangannya, kerisauan umum para siswa tersebut adalah mengenai
pendidikannya (keberhasilan belajar, dan kelanjutan studi) dan pekerjaan
apabila kedepannya tamat dari sekolah. Konseling dalam kelompok adalah
proses konseling yang dilakukan bersama-sama melibatkan diskusi pada
kelompok kecil. Sejalan dengan itu Winkel dalam jurnal edukasi (Mahdi,
2005) mendefinisikan konseling sebagai suatu rangkaian kegiatan yang
paling pokok dari suatu bimbingan dalam usaha membantu klien secara
tatap muka dan tujuannya agar klien bisa mendapatkan tanggun jawab
sendiri pada berbagai masalah khusus

5) Sesi 5 : Post-test
a) Tujuan : Mengetahui sejauh mana pemahaman peserta
terkait self awareness setelah diberikan pelatihan dan
penyuluhan
b) Metode : Tes
c) Tempat : PKBM Tunas Harapan, Jl. Lodan Raya No. 3,
Bandarharjo, Semarang Utara
d) Waktu : 15 menit
e) Alat dan Bahan :
- MIC
- Speaker
- Alat tulis
- Masker medis
- Handsanitaizer
- Soal dan lembar jawaban post-test
f) Uraian Kegiatan :
- Tim pengabdi membagikan soal dan lembaran test
- Peserta mengerjakan test jawaban
- Soal dikumpulkan

7
3. Rundown
Rundown pengabdian kepada masyarakat adalah sebagai berikut:
a. Psikotest
No Waktu Kegiatan Keterangan PIC
1 08.30- Persiapan - Menyiapkan tempat PJ Dosen : Laila
09.00 dan berbagai Listiana Ulya,
WIB peralatan yang S.Psi., M.Psi.
digunakan PJ Mahasiswa :
- Briefing panitia Siti Sholekah
- Peserta memasuki
ruangan
2 09.00- Pembukaan - Tester membuka PJ Dosen : Laila
09.10 acara dan Listiana Ulya,
WIB memberikan S.Psi., M.Psi.
gambaran jalannya PJ Mahasiswa :
acara Intan
3 09.10- Pengisian - Asisten tester PJ Dosen : Laila
09.20 riwayat hidup membagikan Listiana Ulya,
WIB formulir riwayat S.Psi., M.Psi.
hidup PJ Mahasiswa :
- Tester memberikan Salsabila
intruksi pengerjaan
formulir riwayat
hidup
- Peserta mengisi
formulir riwayat
hidup
4 09.20- Tes CFIT - Asisten tester PJ Dosen : Laila
09.50 membagikan Listiana Ulya,
WIB peralatan tes CFIT S.Psi., M.Psi.
- Tester memberikan PJ Mahasiswa :
intruksi pengerjaan Afifah
tes CFIT
- Peserta mengerjakan
tes CFIT
5 09.50- Tes RMIB - Asisten tester PJ Dosen : Laila
10.10 membagikan Listiana Ulya,
WIB peralatan tes RMIB S.Psi., M.Psi.
- Tester memberikan PJ Mahasiswa :
intruksi pengerjaan Bintang
tes RMIB
- Peserta mengerjakan
tes RMIB

8
6 10.10- Tes grafis DAM - Asisten tester PJ Dosen : Laila
10.20 membagikan Listiana Ulya,
WIB peralatan tes grafis S.Psi., M.Psi.
DAM PJ Mahasiswa :
- Tester memberikan Salsabila dan
intruksi pengerjaan Siti
tes grafis DAM
- Peserta mengerjakan
tes grafis DAM
7 10.20- Tes Grafis - Asisten tester PJ Dosen : Laila
10.30 BAUM membagikan Listiana Ulya,
WIB peralatan tes grafis S.Psi., M.Psi.
BAUM PJ Mahasiswa :
- Tester memberikan Salsabila dan
intruksi pengerjaan Siti
tes grafis BAUM
- Peserta mengerjakan
tes grafis BAUM
8 10.30- Tes SK WIRA - Asisten tester PJ Dosen : Laila
10.40 membagikan Listiana Ulya,
WIB peralatan tes SK S.Psi., M.Psi.
WIRA PJ Mahasiswa :
- Tester memberikan Salsabila dan
intruksi pengerjaan Siti
tes SK WIRA
- Peserta mengerjakan
tes SK WIRA
9 10.40- Penutup - Tester menutup PJ Dosen : Laila
10.45 acara Listiana Ulya,
S.Psi., M.Psi.
PJ Mahasiswa :
Intan
10 At time Pembuatan - Membuat Laporan PJ Dosen :
Hasil Hasil Pemeriksaan Sukma Galuh
Pemeriksaan Psikologis (HPP) Adi
Psikologis dari seluruh peserta Amawidyati,
(HPP) psikotest S.Psi., M.Psi.,
dan Fatma
Kusuma
Mahanani,
S.Psi., M.Psi.
PJ Mahasiswa :
Intan

9
b. Pelatihan Self Awareness, Penyuluhan Minat Bakat, dan Konseling
Kelompok
Waktu
No Kegiatan Keterangan PIC
(WIB)
1. 08.30 – 09.00 Persiapan - Menyiapkan hal Laila Listiana
yang kurang di hari Ulya, S.Psi.,
H, tempat, dan M.Psi. dan Siti
mengecek kesiapan Sholekhah
semuanya
- Briefing panitia
- Peserta mulai
memasuki ruangan
2 09.00 – 09.05 Pembukaan - Pembukaan MC Emi Setiana Estu
- Sambutan dan Handayani, SH.
Keynotes Speaker dan Salsabila
oleh Lurah Hanifah Suharto
3 09.05 – 09.15 Pre-Test - Pembagian soal dan Intan Zahirah
lembar pre-test Fitria
- Peserta mengerjakan
pre-test
4 09.15 – 09.45 Pelatihan Self - Penyampaian materi Drs. Sugiyarta
Awareness dan pelatihan oleh S.L., M.Si. dan
pemateri Siti Sholekhah
5 09.45 – 10.15 Penyuluhan - Penyampaian materi Firdian Setiya
Minat dan oleh pemateri Arinata, S.Pd.,
Bakat - Pemberian Hasil M.Pd. dan
Pemeriksaan Salsabila
Psikologis (HPP) Hanifah Suharto
6. 10.15 – 10.45 Konseling - Pembagian ke dalam Drs. Sugiyarta
Kelompok kelompok kecil S.L., M.Si. dan
- Konseling dalam Firdian Setiya
kelompok yang Arinata, S.Pd.,
dipandu oleh M.Pd.
konselor
7. 10.45 – 10.50 Post-Test - Pembagian soal dan Intan Zahirah
lembar post-test Fitria
- Peserta mengerjakan
pre-test
8. 10.50 – 11.00 Penutup - Penutupan acara MC Salsabila
- Sesi foto bersama Hanifah Suharto

10
BAB III
EVALUASI

3.1. Reaction Evaluation

Berikut ialah evaluasi reaksi peserta terhadap kegiatan dalam modul ini :
a. Peserta
1. Apa keuntungan dari program kegiatan bagi Anda?
2. Apakah psikotes yang diberikan panitia bermanfaat bagi Anda?
3. Apakah acara yang diselenggarakan oleh panitia berlangsung sesuai tema?
4. Bagaimana respon Anda terkait acara yang diselenggarakan oleh panitia?
5. Bagaimana suasana tempat kegiatan yang telah panitia siapkan?
6. Bagaimana tanggapan Anda terkait pemateri 1?
7. Bagaimana tanggapan Anda terkait pemateri 2?

b. Orangtua
1. Apa keuntungan dari program ini?
2. Apa manfaat dari pelaksanaan psikotes bagi anak Anda?

c. Panitia
1. Bagaimana koordinasi panitia dengan peserta sebelum, dan, atau saat acara
berlangsung?
2. Bagaimana komunikasi panitia dengan peserta?
3. Bagaimana komunikasi panitia dengan pihak-pihak terkait?
4. Bagaimana komunikasi antar panitia?
5. Apakah acara dimulai sesuai dengan waktu yang ditentukan?
6. Apakah acara tersusun sesuai tema?
7. Apakah panitia sigap dalam mengondisikan suasana?

11
3.2. Knowledge Evaluation
Tes untuk remaja

No Pertanyaan Ya Tidak
1. Aku mengetahui cita-citaku Ketika sudah besar.
2. Aku masih bingung terhadap bakatku.
3. Aku mengetahui kegiatan yang aku kuasai.
4. Aku mengetahui kegiatan yang aku sukai.
5. Aku sudah mempelajari tentang cita-citaku.
6. Aku bingung memilih antara cita-citaku atau
kemampuanku.
7. Orang tuaku mendukungku meraih cita-citaku.
8. Aku sadar mengenai kelemahanku.
9. Aku bingung dengan kelebihanku.
10. Aku sudah berusaha meraih cita-citaku.
11. Aku takut apabila cita-citaku tidak sesuai dengan
kemampuanku

Tes untuk Orangtua

No Pertanyaan Ya Tidak
1. Saya mengetahui hobi anak saya
2. Saya mengethaui cita-cita anak saya
3. Saya merasa bingung apakah anak saya mampu meraih
cita-citanya
4. Saya mengetahui kelebihan anak saya.
5, Saya mendukung cita-cita anak saya.
6, Saya merasa resah terhadap kemampuan anak saya dalam
meraih cita-citanya.
7. Saya merencanakan masa depan anak saya sesuai
kemauan saya.
8. Saya merasa mengetahui segala hal mengenai anak saya.
9. Saya sering mendengar cerita anak saya mengenai
hobinya.
10. Saya mengetahui lingkungan pertemanan anak saya.

12
DAFTAR PUSTAKA
Fikry, M., Yurisna, D., & Permana, I. (2011). Aplikasi Pengecekan Ljk Untuk Tes
Psikologi Rmib Dengan Operasi Intensity Slicing. Jurnal Sains, Teknologi
Dan Industri, 9(1), 17–23.
Fitria. (2013). 済無No Title No Title. Journal of Chemical Information and
Modeling, 53(9), 1689–1699.
Mahdi (2017). Peran Guru Bimbingan Dan Konseling Dalam Meningkatkan
Kesuksesan Belajar Siswa Di Sma Negeri 1 Depok Sleman Yogyakarta.
Yogyakarta. Halaman : 1 s.d 15
Setiyowati, N. (2006). Fresh Graduate. Jurusan Psikologi Universitas Negeri
Malang.
Sukardi. (2003). Bimbingan dan Penyuluhan Belajar di Sekolah. Bandung : Usaha
Nasional.
Supartini, E. (2005) .Tes Menggambar Orang untuk Mendiagnosis Psikologis Anak
Tunarungu. Jurnal Pendidikan Khusus (Vol. 1, Issue 2).
https://doi.org/10.21831/jpk.v1i2.5996

13

Anda mungkin juga menyukai