Catatan:

No. Registrasi JSA:

:

Perusahaan : Dibuat Oleh Disiapkan Oleh Direview Oleh Diverifikasi Oleh Disetujui Oleh Mengetahui
Proyek : Supervisor HSE Site Manager
Nama
Tanda Tangan

Aktivitas Pekerjaan : Pemancangan

APD WAJIB : Kacamata Safety Masker Debu / Las Coverall Helm Safety Sepatu Safety
Life Jacket Goggles/ Faceshield Masker Filter-Catridge Sarung Tangan SCBA/SABA Earplug/Earmuff

SEQUENCE OF JOB STEP POTENTIAL HAZARDS RECOMMENDED ACTION PROGRESS PERSONEL IN CHARGE
NO
URAIAN PEKERJAAN BAHAYA YANG TERKAIT LANGKAH/PROGRES YANG DISARANKAN PENANGGUNG JAWAB PEKERJAAN

1 Persiapan :  Terhentinya pekerjaan  Pastikan alat memeiliki SIA Valid  HSE

- Peralatan dan Equipment
 Terjadi percikan api dan kebakaran  Pastikan semua alat telah diinspeksi dan dinyatakan layak serta diberi  SUPERVISOR
 Fatality safety tag.
 Pastikan operator berkompeten dg adanya sio
 Pastikan RIGER Berkompeten
 Pastikan sling yang digunakan layak dan sudah diinspeksi
 Pastikan basic training safety sudah dilakukan terlebih dahulu
 Pastikan permit telah divalidasi
 Pastikan lifthing plan telah disetujui semua pihak yang terkait
 Lakukan Prestart check sebelum peralatan digunakan
 Pastikan semua sambungan bahan bakar tidak ada kebocoran
 Pastikan mesin dan alat yang mempunyai unsure B3 terpasang
secondary containment.
 Lakukan pengukuran gastest diarea terlebih dahulu
 Sediakan APAR di spot yang memiliki resiko terjadinya kebakaran

 Cidera pada pekerja  Pastikan Pekerja yang mengendalikan alat sudah kompeten dalam  HSE
 Kerusakan Peralatan pekerjaan tersebut  SUPERVISOR
 Lakukan training pada pekerjaan critical
 Pastikan safety meeting dilakukan sebelum pekerjaan
 Pastikan hazard dan pengendalian bahaya telah disampaikan dan
dipahami semuan pekerja
 Gunakan APD yang sesuai dengan jenis pekerjaannya
 Pastikan pekerja dalam kondisi sehat dan siap untuk bekerja (Daily
Check Up)
 Terinfeksi COVID 19  Jaga jarak aman antar pekerja dan hindari berkerumun secara masal  HSE
 Cuci tangan atau gunakan hand sanitizer sebelum makan  SUPERVISOR
 Selalu gunakan masker  SITE MANAGER
 Jaga imun tubuh dengan konsumsi vitamin c
 Pekerja kehilangan kesadaran  Pastikan kordinasi info terkait prakiraan cuaca dilokasi.  HSE
 SEQUENCE OF JOB STEP POTENTIAL HAZARDS RECOMMENDED ACTION PROGRESS PERSONEL IN CHARGE
NO
URAIAN PEKERJAAN BAHAYA YANG TERKAIT LANGKAH/PROGRES YANG DISARANKAN PENANGGUNG JAWAB PEKERJAAN
 Pastikan kecepatan angin tidak melebihi 12 Knot saat lifthing  SUPERVISOR
 Stop pekerjaan apabila gerimis / hujan
 Pastikan air minum tersedia di lokasi kerja
 Istirahat sejenak apabila kondisi tubuh mulai lemah
 Pastikan paramedic standby di lokasi kerja
 Pastikan pengecekan suhu,kelembaban udara dan kebisingan sudah
dilakukan
 Pastikan pengukurann cahaya dilakukan pd pekerjaan malam hari

2 Mobilisasi Pekerja
3 Bekerja Diatas Air
4 Manual Handling
5 Fit-up and Welding
 Perahu terbalik/tenggelam
 Perahu tertabrak
 Tenggelam
 Pekerja tercebur ke laut
Keluhan sakit pinggang
 Cidera Pada anggota tubuh
 Pekerja tersandung/terjatuh/terlilit kabel power
 Pekerja tersetrum / tersengat listrik
 Elektrode terjatuh dari genggaman pada saat
digunakan
 Pastikan perahu dan mesin sudah lolos inspeksi  HSE
 Pastikan operator mesin speedboat berkompeten.  SUPERVISOR
 Pastikan Tim dan peralatan penyelamat tersedia dan siaga.
 Pastikan alur komunikasi dipahami pekerja apabila ada keadan
darurat di barge dan di air.
 Pastikan APAR tersedia di perahu
 Pastikan life ring buoy tersedia di dalam perahu
 Pastikan pekerja yang naik diatas AIR mengguanakan life jacket.
 Pastikan jumlah muatan tidak melebihi kapasitas perahu
 Pastikan tanda SWL diperahu terpasang
 Pastikan tongkang / Barge tertambat atau turun jangkar dengan benar
sehingga tidak terbawa arus
 Jangan pernah melakukan aktifitas apabila kondisi cuaca buruk
 gunakan akses mobilisasi yang telah disediakan (Jetty LLP Pertamina
Ambon atau akses peluncuran pipa)
 Gunakan Life jacket ketika bekerja diatas air  HSE
 Jauhi area pinggiran dari platform/tongkang  SUPERVISOR
 Pasang guardrail di area yang berpotensi jatuh ke air
 Pastikan jumlah life ring buoy tersedia dengan jumlah yang cukup
 Segera hentikan pekerjaan dan menuju tempat yang aman apabila
kondisi cuaca memburuk (kecepatan angin melebihi 12 knot dan
gelombang tinggi)
 Pekerja dilarang untuk bekerja sendirian tanpa adanya pengawasan
 Perhatikan posisi ergonomis tubuh saat akan melakukan  HSE
pengangkatan dan pemindahan material  SUPERVISOR
 Tidak melakukan/memaksakan batas kemampuan tubuh.
 Koordinasi dengan teman kerja jika di butuhkan.
 Selalu menjaga komunikasi.
 Gunakan APD yang telah di isyaratkan
 Lakukan TBM sebelum memulai pekerjaan  HSE
 Pastikan jsa tersampaikan dan dapat dipahami seluruh pekerja yang  Supervisor
terlibat
 Pastikan procedure kerja ada dilokasi
 Pastikan pekerja memahami prosedur kerja
 SEQUENCE OF JOB STEP POTENTIAL HAZARDS RECOMMENDED ACTION PROGRESS PERSONEL IN CHARGE
NO
URAIAN PEKERJAAN BAHAYA YANG TERKAIT LANGKAH/PROGRES YANG DISARANKAN PENANGGUNG JAWAB PEKERJAAN
 Tabung gas di tempatkan di dekat titik hot work  Lakukan gastest dan catat sebelum melakukan pekerjaan panas
 Ledakan tabung  Pastikan arus listrik terbagi melalui panel distribusi dengan ELCB.
 Pekerja keracunan gas
 Pastikan tidak ada kabel yg lecet
 Pekerja terkena percikan Gram
 Pastikan socket sesuai standart

 Perhatikan permukaan pijakan, pastikan aman dan bebas dari material
yang menganggu
 Atur dengan baik posisi selang gas dan kabel power yang melintang
agar tidak mengganggu akses pekerja lain maupun si pekerjanya
sendiri
 Periksa kondisi kabel dan power supply sebelum menggunakan
mesin, pastikan tidak ada kabel yang terbuka
 Permukaan lahan harus bebas dari genangan air
 Gunakan sepatu yang anti slip
 Berhati-hati dalam memegang alat
 Pastikan penempatan tabung gas berdiri tegak dan berjarak aman
dengan titik hot work (min 6 meter)
 Tangan terluka terkena api las  Pasang baricade di sekitar area hot work  HSE
 Pekerja terkena percikan panas api dari  Lakukan gastest dan catat sebelum melakukan pekerjaan panas  Supervisor
electrode  Pastikan dan atur posisi berjarak aman dari titik panas pengelasan
 Api/Kebakaran  Amankan area kerja dari bahan-bahan yang mudah terbakar (kayu,
kain)
 Sisa elektrode pengelasan di buang
 Pastikan penempatan tabung argon berdiri tegak dan berjarak aman
sembarangan
dengan titik hot work
 Pastikan memasang Fire blanket untuk menutupi/ mengcover kegiatan
dari angin agar api las tidak jatuh / berhambur.
 Pastikan APAR tersedia di titik titik pekerjaan panas.
 Disediakan tempat pembuangan sementara elektrode
 Operator hand tool harus memakai APD yang disyaratkan :
 Face shield dan goggles
 Apron
 Ear plug
 Hand Gloves
 Safety Shoes
 Coverall / apron
 Masker
 Operator dan seluruh pekerja yang berada disekitarnya harus
menggunakan APD tambahan (masker dan kacamata safety) untuk
meminimalisasi terhirupnya asap pengelasan
 Terpapar Asap pengelasan  Memahami material dan bahaya yang berhubungan dengan  HSE
 Terpapar debu sisa perapian / pengelasan pengelasan. Pastikan membaca Material Safety Data  Supervisor
Sheet (MSDS) sebelum mulai bekerja.
 Bersihkan permukaan pengelasan untuk menghilangkan lapisan
 SEQUENCE OF JOB STEP POTENTIAL HAZARDS RECOMMENDED ACTION PROGRESS PERSONEL IN CHARGE
NO
URAIAN PEKERJAAN BAHAYA YANG TERKAIT LANGKAH/PROGRES YANG DISARANKAN PENANGGUNG JAWAB PEKERJAAN
material yang berpotensi meningkatkan jumlah paparan asap beracun
 Posisikan diri berlawanan dengan arah angin.
 Pastikan untuk memeriksa selang, regulator, valve dalam kondisi baik
 Operator dan seluruh pekerja yang berada disekitarnya harus
menggunakan APD tambahan (masker) untuk meminimalisasi
terhirupnya asap pengelasan
 Gunakan APD lengkap untuk pengelasan, antara lain:
1.Pelindung pernapasan khusus pengelasan
2.Pakaian pelindung khusus pengelasan - apron
3.Welding helmet dan Face shield.
4.Pelindung tangan

6 Bekerja Diatas Ketinggian
7 Mobilisasi tiang pancang
8 Pemancangan
 Pekerja terjatuh dari ketinggian
 Fall object/ Benda Jatuh
 Pipa terjatuh
 Sling terputus
 Pipa tergelincir
 Terjepit
 Kerusakan material
 Cidera pada pekerja
 Kerusakan peralatan/property damage
 Safety shoes
 Pastikan platform sudah ada SWL nya dan pekerja yang berada diatas
platform tidak melebihi kapasitas SWL dari platform tersebut
 Pekerja sudah melakukan DCU ( Tensi, tes keseimbangan, cek suhu)  HSE
sebelum memulai pekerjaan di ketinggian  Supervisor
 Pekerja menggunakan APD yang di isyaratkan, Full body harnest
 Gunakan APD yang di isyaratkan : Full body harness
 Pastikan hook terpasang pada anchor point
 Pastikan lantai kerja sudah siap dan sudah di inspeksi. (Scaffolding)
 Pastikan personil menggunakan akses yang di sediakan.
 Pastikan pekerja sudah melakukan training WAH
 Pastikan APD pekerja dalam kondisi kering dan bersih
 Pastikan pengikatan pada pipa sudah terikat dengan baik  HSE
 Pastikan peralatan yang akan diangkat sudah dilakukan pemeriksaan  SUPERVISOR
 Pastikan tidak ada orang yang tidak berkepentingan berada di area
line of fire
 Pastikan penyelam memiliki sertifikat yang valid
 Pastikan pemeriksaan kesehatan penyelam tersebut
 Pastikan anggota tubuh tidak berada di pinch point/titik jepit
 Pastikan area peluncuran pipa sudah aman dan tidak terhalang
 Periksa peralatan sebelum digunakan  HSE
 Pastikan pengangkatan telah sesuai dengan lifthing plan  SUPERVISOR
 Pastikan komunikasi antara operator dan signalman tetap terjaga (HT)
 Sterilkan area ketika akan dan saat melakukan pekerjaan
 Batasi line of fire dengan barikade
 Pastikan tidak ada personil/pekerja yang tidak berkepentingan berada
di area line of fire
 Pastikan posisi crane sudah dalam kondisi yang stabil
 Pastikan hummer terpasang dengan sempurna
 Pastikan apar tersedia di lokasi kerja  HSE
 Pastikan tidak ada bahan mudah terbakar yang ada di area pekerjaan  SUPERVISOR
 SEQUENCE OF JOB STEP POTENTIAL HAZARDS RECOMMENDED ACTION PROGRESS PERSONEL IN CHARGE
NO
URAIAN PEKERJAAN BAHAYA YANG TERKAIT LANGKAH/PROGRES YANG DISARANKAN PENANGGUNG JAWAB PEKERJAAN
panas
 Lakukan pemeriksaan pada peralatan sebelum digunakan, terutama
pada system bahan bakar
 Pekerjaan terganggu,  Hentikan pekerjaan apabila kondisi cuaca berubah ekstrem  HSE
 Cidera hingga Meninggal dunia  Segera berlindung dan berteduh pada shelter yang telah dipasang  SUPERVISOR
lightning arrestor/penangkal petir
 Pastikan grounding pada crane selalu terpasang dan tertanam
 Tidak menelpon ketika cuaca hujan petir
9 Moving Tongkang  Kerusakan Material  Pastikan jumlah jangkar yang terpasang cukup untuk mengendalikan  HSE
 Cedera pada pekerja tonkang  SUPERVISOR
 Tongkan terbawa arus  Pastikan panjang sling yang digunakan memadai
 Cuaca Buruk  Lakukan pemeriksaan pada jangkar yang tertanam secara berkala
 Pastikan semua pekerja telah menggunakan APD dengan baik dan
benar
 Perhatikan pergerakan gelombang air laut
 Segera evakuasi apabila kondisi cuaca mulai memburuk
10 Pekerjaan selesai (House  Pekerja terjatuh karena lelah, lemas setelah  Bekerja sama dengan rekan lainnya  HSE
Keeping) bekerja  Supervisor
 Bebaskan area kerja dan akses jalan dari material sisa
 Pekerja terjatuh /tersandung/tergelincir  Simpan seluruh perkakas dan hand tool ke tempat
semula/penyimpanan yang proper
 Alat angkat menabrak material/kendaraan lain  Pastikan akses menuju lokasi penyimpanan alat berat bebas dari  HSE
material  Supervisor
 Parkirkan alat angkat dilokasi yang aman/dedicate area
 Pastikan area pejalan kaki tersedia dan tidak terganggu
 SPV memastikan dan mengecek ulang lokasi dan area kerja sudah
aman untuk ditinggalkan
 Pastikan lashing sudah terpasang pada peralatan
 Sampah berantakan  Pastikan sampah dibuang sesuai jenisnya  HSE
 Limbah b3 berceceran  Pastikan pengelolaan limbah B3 sesuai sop yang berlaku  Supervisor
 Tersedia spill kit diarea kerja
 Pastikan semua sampah dan limbah tercacat di log book dg benar
 Pastikan petugas 5R standby di area kerja
 Sediakan oil dispersant di area kerja