Anda di halaman 1dari 2

NAMA = Kalya Auliya shubi TUGAS = IPS

KELAS = 8 G /12

Latar Belakang Kedatangan Bangsa


Barat Ke Indonesia
a.      Daya tarik Indonesia bagi Bangsa – Bangsa Barat.

Indonesia dan bangsa – bangsa di eropa memiliki perbedaan kondisi alam. Lokasi mempengaruhi
perbedaan iklim dan kodisi tanah di Indonesia dan Eropa. Hal ini mengakibatkan hasil bumi
yang diperoleh juga berbeda. Bangsa Indonesia harus senantiasa bersyukur karena dianugerahi
Tuhan Yang Maha Esa hidup di daerah tropis yang subur.
Keberadaan musim hujan dan kemarau di Indonesia memungkinkan berbagai tanaman mudah
tumbuh dan berkembang di Indonesia. Tanaman kebutuhan sehari – hari dapat ditanam di setiap
waktu. Hal ini berbeda dengan bangsa – bangsa Eropa yang memiliki empat musim, yakni
musim panas, musim dingin, musim semi dan musim gugur.
Berdasarkan kenyataan diatas, kita dapat menyimpulkan bahwa bangsa – bangsa barat
membutuhkan rempah – rempah karena mereka sangat membutuhkan, sementara persediaan di
Eropa sangat terbatas. Rempah – rempah bagi bangsa – bangsa Eropa dapat digunakan untuk
mengawetkan makanan, bumbu masakan dan obat – obatan. Negara – negara tropis seperti
Indonesia kaya akan rempah – rempah sehingga bangsa – bangsa barat berusaha
memperolehnya.

b.      Motivasi 3G (Gold, Gospel dan Glory).

Gold, Gospel, Glory merupakan motivasi bangsa – Bangsa Barat melakukan penjelajahan
samudra. Terkenal dengan sebutan 3G karena memang semboyan tersebut berawalan dengan
huruf “G”, yakni Gold, Glory dan Gospel.
1.      Gold artinya Emas, yang identic dengan kekayaan. Semboyan ini menggambarkan bahwa
tujuan bangsa Barat ke Indonesia adalah untuk mencari kekayaan. Itulah yang membuat mereka
melakukan ekspedisi dan penjelajahan.
2.      Glory bermakna kejayaan bangsa.
3.      Gospel adalah keinginan bangsa Barat untuk menyebarluaskan atau mengajarkan agama
Nasrani khususnya ajaran Kristen ke bangsa – bangsa di Asia, Afrika dan Amerika Selatan.

c.       Revolusi Industri.

Revolusi Industri merupakan salah satu pendorong imperialism modern. Sudah sangat lama
bangsa – bangsa Eropa mengetahui Nusantara (Indonesia) sebagai sumber rempah – rempah.
bahkan sebelum Masehi. Mengapa mereka tidak mencari sendiri ke Indonesia ?. Pada masa
tersebut, mereka masih kesulitan terutama masalah transportasi, kondisi politik dan keamanan.
Revolusi Industri yang terjadi sekitar tahun 1750 – 1850 merupakan salah satu pendorong
kedatangan bangsa – bangsa Barat ke Indonesia.
Revolusi Industri adalah pergantian atau perubahan secara menyeluruh dalam memproduksi
barang dari sebelumnya menggunakan tenaga manusia dan hewan menjadi tenaga mesin.
Penggunaan mesin dalam industry menjadikan produksi lebih efisien, ongkos produksi dapat
ditekan, serta barang dapat diproduksi dalam jumlah besar dan cepat. Berkembangnya revolusi
industry menyebabkan bangsa – bangsa Barat memerlukan bahan baku yang lebih banyak.
Mereka juga memerlukan daerah pemasaran untuk menjual hasil – hasil industrinya.
Salah satu pengaruh Revolusi Industri yang sangat terasa adalah dalam kegiatan transportasi.
Penemuan mesin uap yang dapat dijadikan mesin penggerak perahu merupakan teknologi baru
pada masa tersebut. Perahu dengan mesin uap merupakan penemuan sangat penting yang
mendorong penjelajahan bangsa – bangsa Barat. Penggunaan mesin uap dapat memperpendek
waktu perjalanan. Selain penemuan mesin uap, revolusi industry didukung berbagai penemuan
lain seperti kompas, mesin pemintal dan sebagainya. Penemuan – penemuan tersebut memicu
bangsa – bangsa Barat untuk melakukan berbagai petualangan.

Anda mungkin juga menyukai