1.

Menurut saya pada dasarnya ada beberapa unsur pelayanan hompice homecare yaitu:
a. Pengelola : pengelolah  merupakan agensi atau unit yang bertanggung jawab
terhadap pelayanan kesehatan di rumah yang bisa merupakan bagian yang dari
Puskesmas, Rumah Sakit, klinik atau mandiri, semua dari pada itu yang bertanggung
jawab adalah pengelolah.
b. Pelaksana : pelaksanaan sendiri terdiri dari tenaga keperawatan dan tenaga
profesional lain dan non profesional yang terdiri koordinator kasus dan pelaksana
pelayanan, dan juga punya pengalaman yang cukup bagus.
c. Klien : Klien adalah penerima pelayanan kesehatan dan keluarg yg bertanggung
jawab atau care giver yang disuruh memenuhi kebutuhan sehari-hari pasien.klien
harus dihormati sebagai manusia yang beraklak yang patuk dihormati.
d. Koordinator kasus = adalah seorang perawat dengan kriteria tertentu baik yang
masih aktif maupun yang sudah memasuki masa pension yang pumya berpengalaman
sebelumya / yang berprofesional. Mereka bisa berasal dari Puskesmas, Rumah Sakit,
Klinik, Petugas Kesehatan Swasta dan lain-lain. Seorang Koordinator Kasus dapat
mengkoordinir 5-10 orang atau lebih dari itu untuk pelaksanaan perawatan yang
bekerja baik secara suka rela maupun yang menerima imbalan dari Lembaga Swadaya
Masyarakat atau dari masyarakat maupun keluarga pasien.
2. Yang Disebut Dengan Bukti Kemandirianperawat“
Bukti KemandirianPerawat“ menyebutkan bahwa home care sebagai salah satu
bentuk praktik mandiriperawa. Homecare merupakan sintesis dari pelayanan
keperawatan kesehatan komunitas individu dan keluarga ditempat tinggal mereka
yang bertujuan untuk meningkatkan, mempertahankan atau memaksimalkan tingkat
kemandirian dan meminimalkan akibat dari penyakit, dan yang pemberi pelayanan
adalah orang yang sudah pnya pengalaman dan surat ijin dari rumah sakit klinik
maupun dari pukesmas guna mempermudah atau agar diprcayaai oleh keluarga,
untuk perawatan keperatan pasien tersebut.
3. Ditiap klien tidak sama dalam berkomunikasi oleh karena itu diperlukan penerapan
tehnik berkomunikasi yang berbeda pula, yang perlu perhatikan adalah:
a) Teknik komunikasi ada 2 (dua) yaitu komunikasi verbal dan non-verbal di dua
komunikasi inilah perawat maupun care giver perhatikan.
b) Terutama kita mendengarkan keluhan pasien dengan penuh perhatian. Berusaha
mendengarkan klien menyampaikan pesan non-verbal bahwa perawat perhatian
terhadap kebutuhan dan masalah klien. Mendengarkan dengan penuh perhatian
 merupakan upaya untuk mengerti seluruh pesan verbal dan non-verbal yang sedang
dikomunikasikan.
c) Menunjukkan penerimaan Menerima tidak berarti menyetujui. Menerima berarti
bersedia untuk mendengarkan orang lain tanpa menunjukkan keraguan atau tidak
setuju.Tentu saja sebagai perawat kita tidak harus menerima semua prilaku klien.
d) Menanyakan pertanyaan yang berkaitan. Tujuan perawat bertanya adalah untuk
mendapatkan informasi yang spesifik mengenai klien. Paling baik jika pertanyaan
dikaitkan dengan topik yang dibicarakan dan gunakan kata-kata dalam konteks sosial
budaya klien. Selama pengkajian ajukan pertanyaan secara berurutan
e) Dan ada banyak teknik komunikasi yang perawat gunakan seperti memberikan
klarifikasi, memberikan feedback, komunikasi yg berfokus, membritahu haril
diagnose dll.
4. Tujuan memberikan perawatan homecare
a) Meningkatkan kualitas hidup pasien dan keluarga.
 Terpenuhi kebutuhan kebutuhan dasar (bio-psiko-sosial-&spiritual) secara mandiri.
 Meningkatkan kemandirian keluarga dalam pemeliharaan kesehatan
 Meningkatkan kualialitas pelayanan keperawatan kesehatan dirumah
b) Menguatkan fungsi keluarga
c) Meningkatkan kesehatan lingkungan sekitar
d) Mendorong pertumbuhan dan perkembangan yang normal dari seluruh anggota
keluarga serta memberikan edukasi tersasaran..