STUNTING merupakan kondsi gagal 1. Pemberian ASI hingga usia 23 bulan
Cukupi Gizi tumbuh pada anak (perumbuhan tubuh dan didampingi dengan MP-ASI (ASI terus otak) akibat kekurangan gizi kronis terutama diberikan semau bayi, memasuki 6 bulan dalam 1000 hari pertama kehidupan. 1. Ibu hamil makan lebih banyak dari (Anak Stunting cenderung lebih kerdil biasanya (Banyak Makan Buah dan Sayur, bayi perlu mendapatkan Makanan
dibanding anak seusianya) lengkapi dengan lauk pauk) Pendamping ASI)
2. Mengkonsumsi Tablet Tambah Darah 2. Menanggulangi kecacingan (Jaga (Selama masa kehamilan dilanjutkan Apa Penyebab Stunting ??? sampai dengan masa nifas dapat kebersihan lingkunga, cuci tangan pakai Kurang pengetahuan tentang mencegah anemia dan menjaga system sabun dan menggunakan alas kaki ketika kesehatan dan gizi sebelum dan pada ketahanan tubuh) masa kehamilan berada diluar rumah 3. Melakukan IMD (Inisiasi Menyusui Dini) Anak usia 0-6 bulan tidak mendapat 3. Memberikan Imuniasasi Dasar Lengkap bayi mendapatkan ASI kolostrum yang ASI Eksklusif kaya akan daya tahan tubuh dan Anak Usia 6-24 bulan tidak menerima ketahanan terhadap infeksi MP-ASI yang bergizi 4. Atasi Kekurangan Iodium (menggunakan Ibu Hamil tidak mengkonsumsi Tablet garam ber iodium dapat membantu Tambah Darah (TTD) pertumbuhan dan perkembangan janin Tingkat kehadiran anak di Posyandu dan mencegah bayi lahir cacat kurang 5. Pemberian ASI Eksklusif usia 0-6 bulan Belum semua ibu hamil mendapat akses (kebutuhan gizi padi bayi Usia 0-6 bulan yang memadai ke layanan imunisasi cukup terpenuhi dari ASI saja) Kurangnya akses makanan bergizi pada ibu hamil Kurangnya akses ke air bersih dan sanitasi Perbaiki Sanitasi Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS)
Gunakan Selalu jamban sehat: 6 langkah mencuci tangan
1. Basahi tangan, gosok sabun pada PUSKESMAS TOMBIANO 1. Tidak mencemari sumber air dan telapak tanan kemudian usap dan tanah. Lingkungan bersih, sehat dan gosok telapak tangan secara tidak berbau lembut dengan arah memutar
2. Tidak mengundang datangnya
2. Usap dan gosok kedua punggung tangan secara bergantian STUNTING (KERDIL) lalat/kecoa/serangga yang dapat 3. Gosok sela-sela jari tangan hingga menularkan penyakit bersih 4. Gosok dan putar kedua ibu jari Akses terhadap Air Bersih secara bergantian 1. Sumur gali, sumur pompa, kran 5. Bersihkan ujung jari secara umum dan mata air harus dijaga bergantian dengan posisi saling
bangunannya agar tidak rusak mengunci
6. Letakkan ujung jari ke telapak 2. Lantai sumur sebaiknya kedap air tangan kemudian gosok perlahan. (diplester) dan tidak retak, bibir Bilas dengan air bersih dan sumur dan dinding sumur harus keringkan
diplester dan sumur di tutup
5 waktu penting CTPS: 3. Jarak letak sumber air dan jamban - Sebelum makan dan tempat pembuangan sampah - Setelah BAB Cegah Stunting, - Sebelum menjamah makanan minimal 10 meter - Sebelum menyusui Itu Penting!!! - Setelah beraktifitas