Anda di halaman 1dari 4

LAPORAN HASIL KEGIATAN

PENIMBANGAN BAYI DAN BALITA DI POSYANDU

A. LATAR BELAKANG
Masa balita merupakan masa yang paling penting dan perlu untuk mendapatkan perhatian
dalam proses pertumbuhan dan perkembangan anak untuk itu perlu selalu melakukan
pemantauan pertumbuhan dan perkembangan anak di Posyandu. Pembangunan kesehatan di
arahkan untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat melalui program promotif,
prefentiv, kuratif dan rehabilitatif. Salah satu upaya peningkatan derajat kesehatan adalah
adanya pelaksanaan program perbaikan gizi masyarakat sebagai perwujudan dalam
peningkatan sumber daya manusia. Posyandu sebagai ujung tombak dalam pelayanan
kesehatan ibu dan anak mempunyai peran penting terutama dalam pemantauan pertumbuhan
balita. Terjadinya masalah gizi pada balita akan segera dapat diketahui secara dini. Jika
balita tersebut selalu rutin, terpantau di posyandu. Penimbangan serentak yang dilaksanakan
di seluruh posyandu selain untuk menjaring gizi buruk dan gizi kurang, secara dini juga dapat
dijadikan sebagai metode pemantauan pertumbuhan yang dapat menggambarkan kondisi
status gizi balita.

B. TUJUAN KEGIATAN
Tujuan Umum
- Peningkatan kesadaran, kemauan dan peran serta orang tua dari masyarakat dalam
pelaksanaan kegiatan penimbangan di posyandu.
- Peningkatan kualitas pelayanan di posyandu melalui standarisasi prosedur pemantauan
pertumbuhan balita.
Tujuan Khusus
- Meningkatkan ketepatan langkah-langkah pemantauan status gizi balita, serta ketepatan
dalam menimbang BB dan pengukuran TB.
- Meningkatkan partisipasi masyarakat.
- Meningkatkan kualitas pelayanan posyandu.
C. PELAKSANA
Pelaksana dari kegiatan penimbangan bayi dan balita ini adalah Warfa’ni,A.Md.Gz.
D. WAKTU DAN TEMPAT
Waktu pelaksanaan kegiatan penimbangan bayi dan balita dilaksanakan pada tanggal 08
April sampai dengan 20 April 2019 yang dilaksanakan di 11 posyandu yang berada di 7 desa
wilayah kerja Puskesmas Tombiano.
E. HASIL PELAKSANAAN KEGIATAN
- Melaksanakan pemantauan status gizi balita yang datang ke posyandu dan melakukan
konseling pada ibu balita yang bermasalah gizi di 11 posyandu dan ditemukan:
Posyandu Gizi Kurang BGM Gizi Lebih Gizi Buruk
Kasih Ibu 1 - - -
Mawar II 5 - - -
Mawar I 1 1 - -
Aliander 8 1 1 -
Melati 1 - - -
Durian 1 - - -
Pasir Putih II 1 - - -
Pasir Putih I 1 - - -
Hibrida I 1 - - -
Hibrida II - - - -
Hibrida III - 1 - -

- Hasil pemantauan jumlah kunjungan di posyandu(D/S) di 11 posyandu

Posyandu Sasaran Capaian Persentase

Kasih Ibu 29 28 96 %

Mawar II 29 22 75 %

Mawar I 35 24 68 %

Aliander 59 43 72 %

Melati 28 22 78 %

Durian 15 9 60 %

Pasir Putih II 67 37 55 %

Pasir Putih I 62 51 82 %

Hibrida I 70 45 64 %

Hibrida II 18 17 94 %

Hibrida III 40 15 37 %
F. KESIMPULAN DAN SARAN

Kunjungan di posyandu masih ada yang belum mencapai target jumlah balita gizi
kurang masih tinggi, sehingga perlu dilakukan penyuluhan ke masyarakat tentang pentingnya
manfaat posyandu, kunjungan rumah pada balita yang absen posyandu, serta sangat
dibutuhkan dukungan dari lintas sector dalam meningkatkan partisipasi masyarakat untuk
selalu mengikuti kegiatan posyandu rutin setiap bulannya.

Penananggung Jawab UKM Pelaksana Upaya Program Gizi

Anita Triani Karno, SKM Warfa’ni, A.Md.Gz


Nip.19870624 201001 2 001 Nip. 19940528 201903 2 001

Mengetahui
Kepala Puskesmas Tombiano

Maspa Lapui, SKM


Nip. 19800828 200502 2 007
LAPORAN HASIL KEGIATAN BULAN APRIL

PELAKSANAAN PENIMBANGAN BAYI DAN BALITA DI POSYANDU

DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TOMBIANO

TAHUN 2019

Anda mungkin juga menyukai