Anda di halaman 1dari 20

Kisi- Kisi Soal Pembinaan Calon AK3 UMUM Kemnaker RI

1. Keputusan Menteri Tenaga Kerja d. Penyediaan Lembar Data


No. Kep 187/Men/1989 mengatur Keselamatan Bahan dan Label
tentang: 5. Untuk menjamin kemampuan fisik
a. Bahan kimia berbahaya. dan kesehatan kerja yang sebaik-
b. Bahan kimia berbahaya baiknya perlu diadakan .
ditempat kerja. pemeriksaan tenaga kerja yang
c. Pengendalian bahan kimia terarah. Pemeriksaan tersebut
berbahaya ditempat kerja. meliputi:
d. Semua jawaban salah. a. Pemeriksaan Kesehatan
2. Standar faktor-faktor lingkungan sebelum kerja,pemeriksaan
kerja agar tenaga kerja masih dapat kesehatan awal dan
menerimanya tanpa mengakibatkan pemeriksaan khusus
penyakit atau ganguan kesehatan, b. Pemeriksaan Kesehatan
dalam pekerjaan sehari-hari untuk sebelum kerja dan pemeriksaan
waktu tidak melebihi 8 jam sehari kesehatan khusus
atau 40 jam seminggu, disebut c. Pemeriksaan sebelum kerja,
sebagai: pemeriksaan kesehatan berkala
a. Nilai Ambang Kualitas (NAK). dan pemeriksaan kerja khusu
b. Nilai Ambang Batas d. Semua jawaban benar
c. Baku Mutu Lingkungan 6. Permenaker No.per-03/Men/1982
d. Semua Jawaban benar mengatur tentang pelayanan
3. Dokter yang bertanggung jawab kesehatan kerja . Tujuan dari
terhadap pelayanan kesehatan pelayanan Kesehatan kerja antara
kerja di perusahaan (dokter lain:
perusahaan) wajib mendapatkan a. Memberikan bantuan kepada
pelatihan hyperkes.Hal ini tersebut tenaga kerja dalam
diatur dalam: penyelasaian diri baik
a. Permenaker No. Per- fisik,mental terutama dalam
01/Men/1976 penyesuaian pekerjaan dengan
b. Permenaker No. Per- tenaga kerja tanpa memberikan
02/Men/1992 pengobatan dan perawatan
c. Permenaker No. Per- serta rehabilitasi bagi tenaga
03/Men/1982 kerja yang menderita sakit
d. Permenaker No. Per- b. Memberikan bantuan kepada
05/Men/1985 tenaga kerja dalam
4. Salah satu bentuk pengendalian penyelasaian diri baik
bahan kimia berbahaya sesuai fisik,mental terutama dalam
Kepmenakertrans No.Kep penyesuaian pekerjaan dengan
187/Men/1999 adalah: tenaga kerja tanpa memberikan
a. Penetapan Nilai Ambang pengobatan dan perawatan
Kuantitas serta rehabilitasi bagi tenaga
b. Penetapan Kategori Potensi kerja yang menderita sakit
Bahaya perusahaan c. Jawaban a dan b benar
c. Penetapan Nilai Ambang Batas d. Jawaban a dan b salah
Kisi- Kisi Soal Pembinaan Calon AK3 UMUM Kemnaker RI

7. Setiap perusahaan Catering yang d. Memasang ventilasi lebih


mengelola makanan pada banyak
perusahaan ,sesuai surat edaran 12. Penerangan/pencahayaan yang
Dirjent binawas SE, No. cukup dalam suatu ruangan tempat
86/BW/1989 harus terlebih dahulu kerja, dapat memberikan:
mencapaikan: a. Kelatihan mata yang cepat
a. Surat keputusan penunjukan b. Kenyaman bekerja
dari Drijen Sinawa c. Produktivitas kerja rendah
b. Surat Izin Catering di tempat d. Absensi menurun
kerja 13. Pengaruh bahan kimia berbahaya
c. Rekomendasi dari Disnaker terhadap kesehatan tergantung
setempat kepada konsentrasi dan lamanya
d. Jawaban a,b dan c benar paparan terjadi, pengaruh tersebut
8. Faktor-faktor lingkungan kerja yang dapat menyebabkan hal sebagai
dapat menyebabkan kecelakaan berikut,kecuali:
atau penyakit akibat kerja sesuai: a. Menyebabkan
a. Faktor fisiologi iritasi,korosif,sulit bernafas ,
b. Faktor kemandirian menimbulkan alergi, keracunan
c. Faktor psikologi sistematik
d. Faktor kimia b. Menyebabkan kanker,
9. Yang tidak termasuk kategori bahan kerusakan/kelaianan janin
berbahaya adalah jenis bahan yang c. Menyebabkan kebakaran dan
mempunyai sifat antara lain: peledakan
a. Mudah mencair d. Pneumoconiosis dan
b. Oksidator , mudah meledak, menyebakan efek bius
medah menyala atau terbakar 14. Nilai Ambang Batas (NAB)
c. Memancarakan radiasi kebisingan untuk pemajanan 8 jam
d. Korosif , iritasi karsinogenik per hari,sesuai permenakertrans
10. Penerapan norma-norma No. Per, 13/Men/2011 adalah:
argonomik ditempat kerja meliputi a. 90 dBA
norma-norma : b. 85 dBA
a. Pemberian gizi kerja c. 80 dBA
b. Pemberian alat pelindung diri d. 95 dBA
c. Jawaban a , b dan d benar. 15. Bahan kerja fisik yang diberikan
d. Pembebanan kerja fisik, dikap kepada tenaga kerja tidak boleh
tubuh dalam bekerja, melebihi:
mengangkut dan mengangkat a. 30-40 % dari kemampuan kerja
11. Jalan terakhir untuk menghindari maksimum
keracunan akibat polusi udara b. 10-15% dari kemampuan kerja
ruangan kerja adalah: maksimum
a. Mengeluarkan udara kotor c. 25-30% dari kemampuan kerja
dalam ruangan maksimum
b. Mengganti bahan tersebut d. 30-50% dari kemampuan kerja
dengan bahan yang lebih baik maksimum
c. Memakai respirator
Kisi- Kisi Soal Pembinaan Calon AK3 UMUM Kemnaker RI

16. Manfaat penilaian lingkungan kerja b. Pengujia instalasi sekurang-


: kurangnya 2 ( dua ) tahun sekali
a. Sebagai dasar untuk c. Pembuatan dokumen
menentukan dana perbaikan pengupahan
dan rencana selanjutntya d. Membuat dokumen
b. Sebagai dasar untuk pengendalian instalasi bahaya
menentukan tingkat kecelakaan besar
yang terjadi 20. Pemeriksaan kesehatan tenaga
c. Tenaga kerja mendapat kerja secara awal, berkala dan
informasi kondisi lingkungan khusus merupakan kewajiban dari
d. Sebagai dasar untuk pada pengusaha terhadap tenaga
menyatakan kondisi lingkungan kerjanya. Peraturan yang
kerja membahayakan atau tidak mengaturnya adalah:
17. Penyesuaian pekerjaan, sikap dan a. Permenaker No. Per-
peralatan disebut : 03/Men/1982
a. Ilmu biologi b. Permenaker No. Per-
b. Ilmu fisika 02/Men/1980
c. Ilmu argonomi c. Kepmenaker No. Kep-
d. Ilmu psikomotorik 51/Men/1997
18. Penyakit akibat kerja merupakan d. Permenaker No. Per-
penyakit yang disebabkan oleh 04/Men/1998
pekerjaan dan lingkungan kerja. 21. Kesehatan tenaga kerja merupakan
Untuk menghindari kejadian dasar dari tenaga kerja untuk
tersebut perlu dilakukan usaha- meningkatkan produktivitas dan
usaha preventif yang berupa lingkungan kerja yang aman dan
jaminan pelayanan kesehatan yang nyaman. Upaya tersebut meliputi
merupakan salah satu dari 4 ( tindakan preventif dengan jalan
empat ) program Jamsostek. pelaksanaan pelayanan kesehatan
Peraturan yang mengatur hak kerja di perusahaan . Hal tersebut
tersebut adalah : diatas diatur dalam:
a. Undang-Undang No. 1 tahun a. Permenaker No. Per-
1970 03/Men/1982
b. Permenaker No. Per- b. SE Menaker No. 02/1986
03/Men/1982 c. Permenaker No. Kep-
c. Undang-Undang No. 3 tahun 51/Men/1997
1992 d. Permenkaer No. Per-
d. Permenaker No. Per- 04/Men/1998
03/Men/1985 22. Tugas dan kewajiban Ahli K3 Kimia
19. Kewajiban pengusaha atau antara lain:
pengurus instalasi bahaya besar a. Merahasiakan segala
sesuai Kepmenakertrans Nomor: keterangan yang berkaitan
Kep. 187/Men/1999 adalah sebagi dengan rahasia perusahaan
berikut kecuali : atau instansi yang didapat
a. Mempekerjakan Ahli K3 Kimia karena jabatannya.
Kisi- Kisi Soal Pembinaan Calon AK3 UMUM Kemnaker RI

b. Memberikan laporan kepada 26. Akte Izin Pemakaian pesawat Uap


Menteri atau pejabat yang diberikan kepada pemakai
ditunjuk mengenai hasil bilamana:
pelaksanaan tugasnya. a. Semua jawaban benar
c. Jawaban a dan b salah b. Hasil pemeriksaan dan
d. Jawaban a dan b benar pengujian alat-alat
23. Pengendalian bahan kimia perlengkapan pengaman dan
berbahaya merupakan suatu usaha alat-alat pembakarannya
untuk mencegah kecelakaan dan memenuhi syarat
penyakit akibat kerja dasar c. Hasil pemeriksaan dan
hukumnya adalah: pengujian pesawat uap dan
a. Permenaker No. Per- alat-alat perlengkapan
03/Men/1986 otomatisnya memenuhi syarat
b. Kepmenaker No. Kep- d. Hasil pemeriksaan dan
51/Men/1999 pengujian pesawat uap dan
c. Kepmenaker No. Kep- alat-alat perlengkapan
187/Men/1999 pengamannya memenuhi
d. SE No. 01 Tahun 1999 syarat
24. Berdasarkan peraturan Menteri 27. Peledakan pada ketel uap dapat
perburuhan No. 07 tahun 1964 terjadi karena :
tentang syarat-syarat kesehatan , a. Tinggi air didalam ketel uap
kebersihan serta penerangan dalam dibawah batas aman pada gelas
tempat kerja,maka dalam suatu duga
tempat kerja dengan tenaga kerja b. Tidak memiliki thermometer
sejumlah 60 orang,jumlah c. Jawaban a dan b benar
kasus/WC minimal yang harus d. Peledakan hanya dapat terjadi
disediakan: bila tingkap pengaman tidak
a. 5 bekerja
b. 4 28. Yang bukan merupakan tujuan
c. 3 pemeriksaan visual pada setiap
d. 2 pesawat uap baru yaitu untuk
25. Bahan kimia dalam bentuk tunggal menegtahui:
atau campuran yang berdasarkan a. Kapasitas produksi uap kering
sifat kimia,fisika atau toksikologi yang dapat digunakan
berbahaya terhadap tenaga sesungguhnya
kerja,instalasi dan lingkungan, b. Kondisi seluruh alat
kecuali: perlengkapan pengamannya
a. Cairan mudah larut c. Kondisi seluruh bagian
b. Bahan beracun , bahan reaktif konstruksi dan seluruh alat
c. Bahan mudah meledak , bahan perlengkapan pengamannya
oksidator d. Kondisi sisi luar dan seluruh alat
d. Cairan mudah terbakar , gas perlengkapan pengamannya
mudah terbakar 29. Kekurangan air didalam ketel uap
pada saat sedang tidak
dioperasikan dapat mengakibatkan:
Kisi- Kisi Soal Pembinaan Calon AK3 UMUM Kemnaker RI

a. Terjadinya kenaikan b. Selambat-lambatnya setiap 2


temperatur air (dua) tahun sekali
b. Terjadinya kenaikan tekanan c. Selambat-lambatnya setiap 3
kerja (tiga) tahun sekali
c. Terjadinya overheating dan d. Selambat-lambatnya setiap 4
peledakan (empat) tahun sekali
d. Semua jawaban salah 34. Pemeriksaan berkala pada bejana
30. Yang di maksud dengan ketel uap uap dilakukan setiap:
adalah: a. Selambat-lambatnya setiap 3
a. Pesawat yang menghasilkan (tiga) tahun sekali
uap yang dipergunakan diluar b. Selambat-lambatnya setiap 4
pesawatnya (empat) tahun sekali
b. Pesawat yang menghasilakan c. Selambat-lambatnya setiap 2
uap yang dipergunakan diluar (dua) tahun sekali
pesawatnya dan harus ada d. Selambat-lambatnya setiap 1
disetiap perusahaan (satu) tahun sekali
c. Pesawat yang menghasilkan 35. Tingkap pengaman pada pesawat
uap yang dipergunakan diluar uap dan bejana tekan berfungsi
pesawatnya dan harus ada untuk:
cerobong asap a. Menahan tekanan
d. Jawaban a,b dan c benar b. Untuk mengatur tekanan
31. Ketel uap yang mengalami c. Membuang tekanan secara
temperatur berlebihan otomatis apabila terjadi
(overheating) adalah disebabkan tekanan lebih
oleh: d. Membuang air berlebih
a. Tingkap pengaman tidak 36. Operator pesawat uap kelas berapa
bekerja yang memiliki kewenangan
b. Kapasitas pembakaran terlalu mengoperasikan pesawat uap
besar dengan kapasitas uap 20 Ton/jam:
c. Tinggi air didalam ketel uap a. Kelas II satu orang dan kelas I
dibawah batas aman satu orang
d. Semua jawaban benar b. Kelas I satu orang san kelas II
32. Pesawat Uap dan Bejana Tekanan dua orang
dapat dibuat tanpa: c. Kelas I dua orang dan kelas II
a. Mempunyai pesawat lift satu orang
b. Mempunyai gambar rencana d. Semua jawaban salah
c. Mempunyai perhitungan 37. Ketel uap tekanan rendah harus
kekuatan konstruksi memiliki perlengkapan antara lain:
d. Mempunyai pengesahan a. Sekurang-kurangnya 1 gelas
gambar rencana pedoman air dan alat pengisi
33. Pemeriksaan berkala pada ketel b. Sekurang-kurangnya 1 gelas
uap darat berpindah dilakukan pedoman air dan 2 alat pengisi
setiap: c. Sekurang-kurangnya 2 gelas
a. Selambat-lambatnya setiap 1 pedoman air dan 1 alat pengisi
(satu) tahun sekali
Kisi- Kisi Soal Pembinaan Calon AK3 UMUM Kemnaker RI

d. Sekurang-kurangnya 2 gelas a. Memindahkan, mengangkut


pedoman air dan 2 alat pengisi muatan vertikal dan horizontal
38. Yang tidak termasuk bejana tekan dalam jarak yang ditentukan
berdasarkan Permenaker No. 37 b. Memindahkan muatan pada
Tahun 2016 adalah: jarak tertentu
a. Bejana penyimpan gas c. Memindahkan , mengangkut
,campuran gas yang muatan vertikal dan horizontal
mempunyai tekanan lebih dari d. Semua jawaban benar
1 kg/cm dan volume lebih dari 42. Pengawasan K3 bidang mekanik
2,25 liter yang bersifat preventif meliputi:
b. Bejana transport yang a. Perencanaan, pemakaian dan
digunakan untuk penyimpanan perbaikan
atau pengangkutan b. Perencanaan, reparasi dan
c. Bejana proses modifikasi
d. Bejan penyimpanan gas, c. Perencanaan, riksa uji dan
campuran gas yang mempunyai respirasi
tekanan kurang dari 1 kg/cm d. Perencanaan, pembuatan ,
atau volume maksimal 2,25 liter prosedur pemakaian dan
39. Dibawah ini adalah kewenangan perawatan
teknisi bejana tekanan dan tangkai 43. Pernyataan yang benar sesuai
timbun sesuai dengan Permenaker dengan peraturan yang berlaku
Nomor 37 Tahun 2016 kecuali: mengenai setiap pesawat angkat
a. Mengoperasikan pesawat uap dan angkut yang akan dibuat dan
kapasitas 20 Ton/jam dipasang:
b. Pemasangan , perbaikan ,atau a. Pembuat dan pemasang harus
perawatan bejana tekanan dan mendapat pengesahan
tangki timbun b. Pembuat dan pemasang tidak
c. Pemeriksaan , penyetalan, dam perlu mendapat pengesahan
mengevaluasi keadaan bejana c. Pemilik/pemakai dapat
tekanan dan tangki timbun menentukan persyaratan
d. Pengangkutan bejana tekanan d. Jawaban a,b dan c benar
dan tangki timbun 44. Sesuai permenaker No.
40. Ruang lingkup Permenaker No. Per.05/Men/1985 setiap pesawat
Per.05/Men/1985 meliputi: angkat dan angkut wajib dilakukan
a. Pesawat tenaga dan produksi pengujian setelah pengujian
b. Pesawat lift pertama. Pengujian tersebut
c. Keselamatan dan kesehatan selambat-lambatnya:
kerja penyalur petir a. 4 (empat) tahun setelah
d. Peralatan angkat, pita transport pengujian pertama
, pesawat angkutan diatas b. 2 (dua) tahun setelah pengujian
landasan dan diatas permukaan pertama
, alat angkutan jalan c. 1 (satu) tahun setelah
41. Pengertian dari pesawat angkat dan pengujian pertama
angkut adalah suatu pesawat atau d. 3 (tiga) tahun setelah pengujian
alat yang dipergunakan untuk : pertama
Kisi- Kisi Soal Pembinaan Calon AK3 UMUM Kemnaker RI

45. Pesawat angkut diatas landasan c. Permenakertrans No. Per-09


dan diatas permukaan adalah: /Men/VII/ 2010
a. Truk, traktor , kereta gantung, d. Permenaker No. Per-
truk derek dan forklift 04/Men/1987
b. Dongkrak, pneumatik, gondala, 50. Berdasarkan peraturan Menaker
keran tower dan takel No. 37 Tahun 2016 tentang K3
c. Eskalator, rantai berjalan dan Bejana Tekanan dan Tangki Timbun
ban berjalan , pewarnaan bejana tekanan antara
d. Semua jawaban benar lain sebagai berikut kecuali:
46. Dalam melayani pesawat tenaga a. Kelompok gas mudah terbakar
dan produksi yang sedang warna merah
beroperasi , seorang operator b. Kelompok gas beracun warna
seharusnya: kuning tua
a. Mewakilkan kepada orang lain c. Kelompok gas yang menyengat
b. Meninggalkan tempat kerjanya warna kuning muda
untuk keperluan penting d. Kelompok gas yang dapat
c. Dilarang meninggalkan tempat menyebabkan tercekik warn
kerja abu-abu
d. Jawaban a , b dan c benar 51. Yang menjadi batasan penegertian
47. Pengujian unit pesawat tenaga dan kecelakaan kerja adalah suatu
produksi dilakukan selambat- kejadian yang mengakibatkan:
lambatnya: a. Adanya korban luka-luka dan
a. 5 (lima) tahun sekali atu meninggal dunia
b. 2 (dua) tahun sekali b. Terganggunya proses
c. 3 (tiga) tahun sekali pekerjaan/produksi walaupun
d. 10 (sepuluh) tahun sekali tidak tejadi korban yang cidera
48. Berdasarkan permenaker No. Per- maupun kerusakan perlatan
05/Men/1985 setiap pesawat c. Adanya kerusakan peralatan
angkat dan angkut harus diuji produksi
terlebih dahulu antara lain dengan d. Lingkungan tercemar
pengujian beban lebih sebesar: 52. Pengertian keselamatan kerja
a. 125% dari jumlah beban secara fisiologis ialah:
maksimum a. Suatu pemikiran dan upaya
b. 110% dari jumlah beban penerapannya untuk menjamin
maksimum keutuhan dan kesempurnaan
c. 120% dari jumlah beban khususnya tenaga kerja baik
maksimum jasmani,maupun rohani , baik
d. 135% dari jumlah beban karya dan budaya menuju
maksimum masyarakat adil makmur dan
49. Beberapa dasar hukum yang terkait sejahtera
dengan K3 mekanik seperti tertera b. Upaya untuk menjamin agar
dibawah ini kecuali: sumber produksi dapat
a. Permenaker No. 38 Tahun 2016 digunakan secara efisien
b. Permenaker No. Per- c. Upaya untuk mencegah dan
05/Men/1985 mengurangi timbulnya
Kisi- Kisi Soal Pembinaan Calon AK3 UMUM Kemnaker RI

kecelakaan dan penyakit akibat 57. Pengurus diwajibkan melaporkan


kerja tiap kecelakaan yang terjadi
d. Upaya untuk menekan cost dan ditempat kerja yang dipimpinnya.
berupaya untuk menghasilkan Pada pejabat yang ditunjuk oleh
produktivitas yang tinggi Menteri Tenaga Kerja . Ketentuan
53. Dalam rangka pembinaan kepada tersebut terdapat didalam Undang-
tenaga kerja didalam Undang- Undang No. 1 Tahun 1970 tentang
Undang Nomor 1 tahun 1970 keselamatan kerja pada pasal:
tentang keselamatan kerja ialah a. Pasal 3
satu kewajiban pengurus antra lain: b. Pasal 8
a. Melakukan audit K3 c. Pasal 11
b. Mengadakan pemantauan d. Pasal 15
lingkungan 58. Yang dimaksud dengan “pengurus”
c. Menunjukan dan menjelaskan berdasarkan Undang-Undang No. 1
kondisi dan bahaya yang dapat Tahun 1970 tentang keselamatan
timbul ditempat kerja kepada kerja adalah:
tenaga kerja baru a. Setingkat manajemen
d. Mengadakan penyuluhan perusahaan
kepada masyarakat sekitar b. Pemegang saham
mengenai kemungkinan bahaya c. Pengusaha
yang dapat timbul d. Orang yang memimpin
54. Kondisi tempat kerja yang langsung suatu tempat kerja
berbahaya tidak berkaitan erat 59. Pasal 13 Undang-Undang No 1
dengan: Tahun 1970 menyatakan “Barang
a. Cuaca siapa akan memasuki suatu tempat
b. Cara keja kerja, diwajibkan menaati semua
c. Proses produksi petunjuk keselamatan kerja dan
d. Mesin, pesawat ,alat memakai alat pelindung diri yang
55. Yang termasuk didalam ruang diwajibkan”. Ketentuan ini
lingkup objek pengawasan K3 mengikat kepada:
berdasarkan Undang-Undang No. a. Orang yang terkait langsung
01 tahun 1970 tentang keselamatan dengan pekerjaan ditempta
kerja adalah: kerja
a. Tempat kerja b. Setiap orang, baik yang
b. Perusahaan swasta bersangkutan maupun tidak
c. Tempat kerja milik negara bersangkutan dengan
d. Tempat usaha yang memiliki pekerjaan ditempat kerja
potensi bahaya tinggi c. Hanya pada instalasi-instalasi
56. Yang dapat menjadikan kecelakaan yang dianggap sangat
kerja adalah: berbahaya
a. Perbuatan manusia yang tidak d. Hanya untuk tamu atau orang
aman lain yang bukan pekerja
b. Jawaban a dan c benar 60. Berdasarkan pasal 14 Undang-
c. Kondisi yang tidak aman Undang No. 1 tahun 1970 yang
d. Hanya jawaban c yang benar
Kisi- Kisi Soal Pembinaan Calon AK3 UMUM Kemnaker RI

bukan kewajiban pengurus karena jabatannya wajib untuk


perusahaan adalah: dirahasiakan
a. Memberikan kebebasan 64. Yang bukan merupakan kewajiban
berserikat Ahli K3 menurut peraturan
b. Menyediakan alat pelindung perundang-undangan adalah:
diri a. Memberikan laporan kepada
c. Memasang gambar poster K3 Menteri Tenaga kerja atau
ditempat kerja pejabat yang ditunjk mengenai
d. Menempatkan semua syarat- hasil pelaksanaan tugasnya
syarat K3 dan lembaran b. Memberikan gaji karyawan
Undang-Undang No. 1 Tahun c. Meminta keterangan atau
1970 ditempat kerja informasi mengenai
61. Pengawasan K3 yang bersifat pelaksanaan syarat-syarat K3
preventif dan represif meliputi: ditempat kerja
a. Perencanaan d. Membuat surat teguran
b. Perencanaan dan modifikasi terhadap pelanggaran
c. Perencanaan , pembuatan dan ketentuan perundang-
pemakaian undangan K3 ditempat kerja
d. Pemakaian dan peredaran 65. Sesuai dengan peraturan
62. Sebagai dasar hukum penunjukan perundang-undangan Ahli K3
ahli keselamatan dan kesehatan berwenang untuk, antara lain:
kerja adalah: a. Melakukan audit external SMK3
a. Permenaker No. Per- b. Mengadakan analisis
02/Men/1992 kecelakaan kerja dimanapun
b. Permenaker No. Per- c. Memasuki tempat kerja sesuai
04/Men/1987 dengan keputusan penunjukan
c. Permenaker No. Per- d. Semua jawaban benar
02/Men/1988 66. Setiap instalasi dan pesawat yang
d. Permenaker No. Per- digunakan ditempat kerja harus
01/Men/1988 memiliki izin pemakaian, hal
63. Keputusan penunjukan Ahli tersebut bertujuan:
keselamatan dan kesehatan kerja a. Agar efektif, efisien dan aman
akan dicabut kecuali: dalam pemakaiannya
a. Memenuhi peraturan b. Memenuhi peraturan
perundangan K3 perundangan
b. Tidak memenuhi peraturan c. Memperpanjang umur pesawat
perundang-undangan K3 d. Semua jawaban benar
c. Melakukan kesalahan dan 67. Audit SMK3 eksternal ,
kecerobohan sehingga dilaksanakan sekarang kurangnya:
menimbulkan keadaan a. Satu kali setahu
berbahaya b. Satu kali dalam 3 (tiga) tahun
d. Dengan sengaja atu karena c. Satu kali dalam 2 (dua) tahun
kekhilafannya menyebabkan d. Satu kali dalam 4 (empat) tahun
terbukanya rahasia 68. Peraturan yang mengatur SMK3
perusahaan/instalasi yang adalah:
Kisi- Kisi Soal Pembinaan Calon AK3 UMUM Kemnaker RI

a. Peraturan pemerintah No. 50 yang efektif kepada para pekerja


/2012 adalah:
b. Permenaker No. Per- a. Forum bipartite
05/Men/1995 b. P2K3
c. Permenaker No. Per- c. Forum tripartite
04/Men/1997 d. Forum komunikasi sertifikat
d. Permenaker No. Per- pekerja perusahaan
02/Men/1992 73. Sesuai dengan permenaker No. Per-
69. Dalam pelaksananan K3 ditempat 04/Men/1987 pengusaha atau
kerja , upaya pengendalian risiko pengurus wajib membentuk P2K3
dilakukan dengan urutan sebagai di:
berikut: a. Setiap perusahaan
a. Identifikasi, monitoring, b. Kantor pusat suatu grup
pengendalian perusahaan
b. Monitoring, evaluasi , c. Setiap tempat kerja yang
pengendalian mempekerjakan 100 orang atau
c. Identifikasi, evaluasi, lebih
pengendalian, monitoring d. Setiap unit kerja diperusahaan
d. Identifikasi, monitoring, 74. Audit SMK3 dapat dilakukan oleh:
evaluasi dan pengendalian a. Auditor internal
70. Penerapan SMK3 ditempat kerja b. Anggota P2K3
bersifat: c. Auditor eksternal
a. Wajib bagi setiap perusahaan d. Jawaban a dan c benar
b. Wajib bagi tenaga kerja 75. Pada pasal 86 Undang-Undang No.
c. Suka rela bagi perusahaan yang 13 tahun 2003 ayat (1) menyatakan
berorientasi ekspor : setiap pekerja/buruh mempunyai
d. Wajib bagi perusahaan besar hak untuk memperoleh
dan beresiko bahaya tinggi perlindungan atas , kecuali:
71. Audit SMK3 bertujuan untuk: a. Keselamatan dan kesehatan
a. Membuktikan kesesuaian kerja
penerapan sistem manajemen b. Moral dan kesulitan
K3 c. Perlakukan yang sesuai dengan
b. Memiliki administrasi K3 harkat dan martabat manusia
c. Mengetahui pelaksanaan K3 di serta nilai-niali agama
perusahaan besar dan beresiko d. Penghidupan yang layak
tinggi 76. Dasar hukum pengawasan K3
d. Membuktikan pelaksanaan K3 konstruksi Bangunan:
sesuai peraturan perundangan a. UU No. 1 Tahun 1970
72. Badan atau lembaga ditingkat b. Permenaker No. Per-
perusahaan yang bertugas 01/Men/1980
memberikan pertimbangan dan c. SKB Menaker dan Menteri PU
dapat membantu pelaksanaan No. Kep. 174/Men/1980 No.
usaha pencegahan kecelakaan serta 104/Kepts/1986
dapat memberikan penerangan d. Semua jawaban benar
Kisi- Kisi Soal Pembinaan Calon AK3 UMUM Kemnaker RI

77. Tahapan pelaksanaan konstruksi d. Permenaker No. Per.


bangunan terdiri dari: 31/Men/2015 perubahan atas
a. Rancangan teknis pelaksanaan permenaker No.
b. Rancangan pasca konstruksi Per.01/Men/1979
c. Rancangan teknis pelaksanaan 81. Penggunaan lift yang salah yaitu:
dan pasca konstruksi a. Kapasitas angkut lift tidak
d. Semua jawaban benar dicantumkan dan dipasang
78. Penanggulangan K3 listrik dan didalam kereta lift
kebakaran dilaksanankan dengan b. Kapasitas angkut harus sesuai
pola peventif, apakah yang dengan izin lift
dimaksud dengan pola tersebut: c. Kapisitas angkut lift
a. Dilakukan perawatan rutin dicantumkan dan dipasang
b. Dimulai saat pelaksanaan dalam kereta lift
dimulai saat d. Penetapan jumlah orang yang
c. Dilaksanaan setelah ada diangkut berdasarkan SNI yang
kejadian kecelakaann berlaku
d. Dimulai dari saat perencanaan 82. Surat izin Operasi pemakaian lift
79. Syarat-syarat keselamatan kerja berlaku selama:
ditetapkan melalui peraturan a. 2 (dua) tahun dan dapat
perundangan , salah satunya diperbaharui kembali
persyaratan untuk mencegah b. 3 (tiga) tahun dan dapat
terkena aliran listrik yang diperbaharui kembali
berbahaya. Hal tersebut tertuang c. Semua jawabab benar
dalam: d. 5 (lima) tahun dan dapat
a. UU No. 1 Tahun 1970 pasal 3 diperbaharui kembali
ayat (1) huruf q 83. Instalasi penyalur petir secara
b. UU No. 1 Tahun 1970 pasal 3 umum tidak harus memenuhi
ayat (1) huruf a persyaratan:
c. Kepmenakertrans No. Kep. a. Terlindungi dari sinar matahari
75/Men/2002 b. Kemampuan perlindungan
d. Semua jawaban salah secara tehnis
80. Instalasi penyalur petir diatur c. Ketahanan mekanis
berdasarkan: d. Ketahanan terhadap korosi
a. Permenaker No. Per. 84. Instalasi proteksi petir internal
30/Men/2015 perubahan atas misalnya dengan memasang
permenaker No. arrester pada instalasi listrik untuk
Per.04/Men/1987 memotong arus petir dan
b. Permenaker No. Per. menyamakan tegangan diatur
31/Men/2015 perubahan atas dalam peraturan:
permenaker No. a. Permenaker No. Per.
Per.02/Men/1989 02/Men/1989
c. Permenaker No. Per. b. Kepmenaker No. Kep. 75/2002
32/Men/2015 perubahan atas c. Jawaban a,b dan c salah
permenaker No. d. Permenaker No. 12 tahun 2015
Per.04/Men/1985 SNI 0225 2011 PUIL 2011
Kisi- Kisi Soal Pembinaan Calon AK3 UMUM Kemnaker RI

85. Alat untuk mengukur tahanan 91. Yang dimaksud dengan bahaya
isolasi kabel listrik adalah: sentuh langsung adalah:
a. Multi tester a. Sentuh pada bagian konduktif
b. Ohm meter yang dalam keadaan kerja
c. Insulation Resisten tester normal umumnya bertegangan
d. Volt meter dan atau dialiri arus
86. Besarmya nilai tahapan pembumian b. Sentuh pada bagian konduktif
(grounding) keseluruhan pada terbuka perlengkapan atau
instalasi penyalur petir yang diatur instalasi listrik yang menjadi
dalam permenaker No. Per. bertegangan akibat kegagalan
02/Men/1989 adalah: kegagalan isolasi
a. Maksimal 0,5 Ω c. Sentuh pada bagian yang tidak
b. Maksimal 5 Ω konduktif dari perlengkapan
c. Maksimal 50 Ω atau instalasi listrik
d. Jawaban a, b dan c salah d. Semua jawaban a, b dan c
87. Setiap jenis penyalur petir harus benar
dilengkapi dengan pembumian 92. Keselamatan dan kesehatan kerja
sekurang-kurangnya: listrik di tempat kerja diatur dalam:
a. 2 (dua) buah a. Kepmenakertrans No. Kep.
b. 4 (empat) buah 75/Men/2000
c. 3 (tiga) buah b. Permenaker No. 15 Tahun 2012
d. 5 (lima) buah c. Permenaker No. 12 Tahun 2015
88. Potensi bahaya pada instalasi listrik, d. Permenakertrans No. Kep.
kecuali: 75/Men/2002
a. Kebakaran 93. Dalam persyaratan untuk Badan
b. Terpeleset pengusahaan Listrik, antara lain
c. Beban lebih (overoad) dipersyaratkan:
d. Panas (thermal) a. Harus memiliki Ahli K3 Kimia
89. Lantai kerja yang aman adalah b. Tidak harus memiliki teknisi
lantai kerja yang memiliki resistansi yang memiliki kompetensi K3
isolasi sekurang-kurangnya sebesar: dibidang listrik yang disyahkan
a. 50 kΩ oleh Kemnaker RI
b. 20 kΩ c. Harus mempunyai teknisi yang
c. 10 kΩ memiliki kompetensi K3
d. 70 kΩ dibidang listrik yang disyahkan
90. Pemasangan instalasi listrik di oleh Kemnaker RI
indonesia pada saat ini dapat d. Semua jawaban benar
berpedoman kepada: 94. Kegagalan isolasi dari suatu instalasi
a. Standar Nasional Indonesi listrik harus dicegah terutama
b. Standar Internasional dengan cara berikut, kecuali:
c. Semua benar a. Perlengkapan listrik harus
d. Standar nasional negara lain dirancang dan dibuat dengan
yang ditentukan pengawas baik
ketenagakerjaan spesialis K3 b. Mematikan aliran listrik dari
listrik genset
Kisi- Kisi Soal Pembinaan Calon AK3 UMUM Kemnaker RI

c. Bagian aktif harus diisolasi b. Pompa utama , pompa pompa


dengan bahan yang tepat jockey dan pompa cadangan
d. Instalasi listrik harus dipasang c. Pompa listrik, pompa diesel ,
dengan baik pompa jockey
95. Pengurus atau pengusaha wajib d. Jawaban a, b dan c benar
mencegah, mengurangi dan 99. Pengujian kualitas alat pemadam
memadamkan kebakaran serta api ringan (APAR) antara lain
melakukan latihan penanggulangan berupa:
kebakaran di tempat kerja. Hal ini a. Kondisi tabung APAR dan
diatur berdasarkan: kualitas bahan pemadamnya
a. Kepmenaker No. Kep- b. Kondisi tabung APAR nya saja
186/Men/1999 c. Cara menempatkan dan
b. Kepmenaker No. Kep- peralatannya
187/Men/1999 d. Cara penggunaan dengan benar
c. Kepmenaker No. Kep- 100. Nilai ambang batas faktor
75/Men/2002 fisika untuk getaran pada lengan
d. Kepmenaker No. Kep- dan tangan adalah:
51/Men/1999 a. 4 m/det²
96. Dalam kejadian kebakaran didalam b. 2 m/det²
gedung dapat terjadi peristiwa yang c. 5 m/det²
disebut back draft. Back draft dapat d. 3 m/det²
terjadi apabila:
a. Kebakaraan didalam ruangan
tertutup dengan oksigen yang
cukup dan terdapat bahan yang
mudah meledak
b. Kebakaran dalam ruang
tertutup kehabisan oksigen, bila
ada kesempatan udara masuk
akan terjadi ledakan
c. Jawaban a dan b benar
d. Jawaban a dan b salah
97. Yang termasuk dalam sistem
proteksi kebakaran pasif antara
lain:
a. Sarana Evakuasi
b. Kualitas bahan bangunan
c. Alat pemadaman api ringan
(APAR)
d. Hidran
98. Terdapat 3 (tiga) jenis pompa
hidran/springklar yaitu:
a. Pompa listrik, pompa diesel ,
pompa air

Anda mungkin juga menyukai