KHALIFAH-KHALIFAH

ABBASIYAH YANG
TERKENAL DAN
KEBIJAKAN
PEMERINTAHAN
ABBASIYAH

Kelompok 2

11 MIPA 1
Anggota Kelompok:

1.Aditya Alif Ariobimo

2.Brilian Danu Nurkhairi
3.Gea Nisa Aulia
4.Mahira Dinda Putri
Anggrianto
5.Muhammad Farras Hafizh
6.Nabila Riza
7.Raissa Kamila Yusuf
8.Salwa Khairunnisa
9.Tria Salwa Rahma Dinata
 Daftar Isi
Latar Belakang..................................................................1
Khalifah-khalifah Bani Abbassiyah yang terkenal.......2
Khalifah-khalifah Bani Abbassiyah yang terkenal.......3
Kebijakan Khalifah Bani Abbasiyah....................................4
Kesimpulan..................................................................................5
 1 Latar Belakang
Peradaban islam mengalami puncak kejayaan pada masa daulah Abbasiyah.
Perkembangan ilmu pengetahuan sangat maju yang diawali dengan penerjemahan
naskah asing. Pendirian dan terbentuknya mazhab ilmu pengetahuan dan
keagamaan sebagai buah dari kebebasan berfikir.

Pada abad ketujuh terjadi pemberontakan di seluruh negeri. Pemberontakan yang

paling dahsyat dan merupakan puncak dari segala pemberontakan yakni perang
antara pasukan Abdul Abbas melawan pasukan Marwah Ibn Muhammad yang
akhirnya dimenangkan oleh pasukan Abbas. Dengan jatuhnya negeri syiria,
berakhirlah riwayat dinasti Bani Umayyah dan bersama dengan itu bangkitlah
kekuasaan Abbasiyah.

Pada masa inilah masa kejayaan islam yang mengalami puncak keemasaan pada
masa itu berbagai kemajuan dalam segala bidang mengalami peningkatan seperti
bidang pendidikan, ekonomi, politik dan sistem pemerintahan nya.
 Khalifah-Khalifah bani
2 abbasiyah yang
terkenal
Abu al- Abbas
Abdullah bin
Muhammad as-saffah
Abu al-Abbas adalah pendiri Dinasti
Abbasiyah. Ia merupakan sosok
pemimpin yang tegas. Ia pula yang
mematahkan kekuasaan Dinasti
Umayyah yang didirikan Muawiyah.
Pada masanya (721-750), ia
mengonsolidasikan berbagai kekuatan
untuk kejayaan Dinasti Abbasiyah.
Harun ar-Rasyid
Kekhalifahan Abbasiyah mencapai puncaknya pada
masa Khalifah Harun Ar-Rasyid. Ia adalah khalifah
kelima yang memerintah dari tahun 786 sampai 809.
Ia mendirikan Bayt al-Hikmah, sebuah perpustakaan
terbesar pada zamannya. Beberapa proyek besar
yang dihasilkan selama pemerintahannya adalah
keamanan dan kesejahteraan seluruh rakyat,
pembangunan Kota Baghdad, pembangunan
sejumlah tempat ibadah, sarana pendidikan, hingga
pendirian Bayt al-Hikmah. Bayt al-Hikmah ini
berfungsi sebagai perpustakaan dan tempat
penerjemahan karya-karya intelektual Persia dan
Yunani.
 Khalifah-Khalifah bani
3 abbasiyah yang
terkenal
Abu Jafar al Manshur
Abu Ja'far al-Manshur memimpin Dinasti
Abbasiyah selama 25 tahun (750-775). Ia
adalah saudara Abu al-Abbas. Selama
pemerintahannya, ia mendirikan ibu
kota baru dengan istananya bernama
Madinat as-Salam yang kemudian
bernama Baghdad. Selama masa
pemerintahannya, ia berhasil
memunculkan ghirah dunia Muslim
terhadap ilmu pengetahuan.
Al-Mu‘tasim
Ia memerintah Bani Abbasiyah
setelah Khalifah Al-Ma'mun.
Selama pemerintahannya, yakni
833-842, ia berhasil
menumbuhkan minat para pelajar
Muslim dan Barat untuk
mendalami ilmu pengetahuan di
Kota Baghdad. Pada masa inilah,
lahir seorang ahli matematika
Muslim terkenal, yakni AlKindi.
 Kebijakan khalifah
4 bani abbasiyah
1. Memindahkan pusat
kekuasaan Bani Abbasiyah
dari Hasyimiyah ke Baghdad
2. Kota Bagdad sebagai pusat kekuasaan
Abbasiyah di buka menjadi kota terbuka
untuk semua peradaban dari berbagai
bangsa masuk. Hal ini dilakuan oleh para
khalifah melihat pengalaman pola
pengembanga budaya dan ilmu masa Bani
Umayyah yang bersifat arab oriented,
akibatnya adalah budaya dan ilmu
pengetahuan menjadi lambat berkembang.
3. Ilmu pengetahuan dipandang
sabagai suatu yang sangat mulia
dan berharga. Para khalifah adalah
orang-orang yang sangat mencintai
ilmu dan membuka kesempatan ilmu
pengetahuan seluas-luasnya.
4. Rakyat diberi beban berfikir
serta memperoleh hak asasinya
dalam segala bidang, seperti;
aqidah, ibadah, filsafat, dan
ilmu pengetahuan.
 5 Kesimpulan
Ibrah atau Sari Hikmah dari pembelajaran yangdapat di ambil dalam meneladani
Khalifah dan kebijakan dalam pemerintahan Bani Abbasiyah:

a. Keberaniandan toleran al-Mansur ketika menaklukan wilayah Bosporus, setelah menguasa iwilayahnya dan
mau rela berdamai setelah ratu Irene mengajak damai dengan membayar upeti yang banyak.

b. Sikap pemaaf al-Amin ketika memaakan semua pemberontak terhadap dirinya meskipun banyak pembesar
yang mengusulkanpemberontak itu dibunuh.

c. Keberanian khalifah Abu Ja’far al-Mansur memindahkan dan membuka pusat kota Baghdad menjadi kota
terbuka untuk semua peradaban masuk dan sikap amanah, adil dan cinta ilmu dari khalifah Harun al-Rosyid
dan al-Muktasim membawa peradaban terutama ilmu pengetahuanAbbasiyah menjadi pesat dan sempurna

Banyak hal yang dapat kita petik dari kekhalifahan bani abbasiyah ini, terutama dari khalifah-khalifahnya
yang terkenal yang mana memiliki akhlak yang sangat teladan dan patut dicontoh, hal inilah yang membuat
khalifah bani abbasiyah dapat menguasai wilayah-wilayah dengan cakupan yang luas. Maka dari itu, dengan
kita membaca serta mengetahui sejarah kekhalifahan bani abbasiyah serta kebijakan yang dibuatnya dapat
membuat kita menjadi pribadi yang lebih baik lagi.

Terima Kasih
Ada Pertanyaan?