Anda di halaman 1dari 2

Nama : Muhamamd Irfandy

Nim : G011191086
Asisten : Irwan Febriawan

RESUME BATUAN SEDIMEN LEMPUNG


Batu lempung adalah salah satu jenis batuan sedimen atau batuan yang berasal dari batuan
yang sudah ada sebelumnya dan terbentuk melalui proses pelapukan. Batu lempung memiliki
sifat yang liat dan strukturnya padat mineral. Batu lempung butiran halus mineral lempung.

Proses Pembentukan Batu Lempung


Batu lempung terbentuk dari lempung residu dan lempung sedimen. Proses pertama batu
lempung terbentuk karena proses pelapukan/alterasi batuan beku.

Setelah melewati alterasi atau pelapukan, material lempung melalui proses diagenesa atau
mengalami perubahan kimia, fisika dan biologi batuan sedimen. Setelah itu barulah menjadi
batu lempung

Ciri-ciri Batu Lempung


Ciri-ciri fisik batu lempung yaitu berwarna coklat, abu-abu, keemasan dan ada juga yang
berwarna merah. Ciri-ciri lainnya yaitu banyak ditemukan di daerah sungai atau danau.

Jenis Batu Lempung

Ada beberapa jenis batu lempung dibedakan berdasarkan mineral yang menyusunnya.

 Kaolinit

Batu kaolinit tersusun atas kepingan silika tetrahedra dan aluminium oktahedra. Kedua
mineral ini termasuk ke dalam kategori kaolin yang terdiri atas kepingan silika tetrahedra dan
kepingan aluminium oktahedra. Kedua kepingan mineral tersebut adalah sebuah ikatan
hidrogen yang kuat dan stabil. Hal ini membuatnya solid dan stabil sehingga air tidak dapat
masuk di antara kepingan dan tidak dapat membuat kepingan menyusut.

 Halloysit

Mineral ini memiliki kemiripan dengan kaolinit namun memiliki ikatan yang lebih random
dan mengandung molekul air di dalamnya.

Halloysit memiliki sifat dasar yaitu bentuk partikelnya seperti silinder yang memanjang.
 Montmorillonit

Mineral ini terbentuk dari proses sedimentasi alkali. Memiliki ukuran kristal yang kecil
namun gaya tariknya terhadap air kuat sehingga air dapat memisahkan kepingan.

 Illit

Mineral Illit terbentuk dari kepingan aluminium oktahedra yang berada di antara 2 kepingan
silika tetrahedra. Kepingan-kepingan tersebut saling mengikat dengan bantuan ion-ion kalium
yang terdapat pada tiap kepingan. Mineral illit memiliki ikatan ionik yang lebih kuat
dibandingkan pada mineral montmorillonit. Namun susunan mineral illit tidak dapat
terpengaruh oleh gerakan air yang berada di antara dua kepingan.

Manfaat Batu Lempung

Batu lempung memiliki sifat yang liat atau plastis. Sehingga mudah untuk dijadikan bahan
dasar untuk kerajinan tangan dan industri.

Berikut beberapa manfaat batu lempung:

 Bahan dasar keramik

Batu lempung dimanfaatkan sebagai bahan untuk membuat keramik (ubin), porselen
dan gerabah.

 Bahan membuat semen

Batu lempung juga dimanfaatkan untuk membuat semen, batu bata dan agregat
ringan.

 Bahan dasar kertas

Kandungan mineral kaolinit pada batu lempung menjadi bahan dasar yang baik untuk
membuat kertas.

 Membantu proses pengeboran

Batu lempung dapat dimanfaatkan sebagai lumpur yang membantu pengeboran


minyak bumi. Batu lempung yang dimanfaatkan adalah yang berasal dari
abu vulkanisme.

Anda mungkin juga menyukai