Anda di halaman 1dari 2

Nama : Muhammad irfandy

Nim : G011191086
Asisten : Irwan Febriawan

RESUME BATUAN BEKU GABRO


Gabro adalah batuan beku intrusif, berwarna gelap, dan tersusun atas kristal-kristal mineral
yang berukuran kasar (coarse-grained). Batuan ini selalu berwarna hitam atau hijau gelap
karena mineral utamanya adalah plagioklas dan piroksen.
Gabro adalah batuan yang paling melimpah pada kerak samudera. Gabro memiliki berbagai
kegunaan di industri konstruksi, biasanya digunakan sebagai "base material" (landasan)
konstruksi setelah dilakukan proses penghancuran (stone crusher).
Ciri-Ciri dan Komposisi Mineral pada Gabro
Gabro terutama terdiri dari mineral yang kaya kalsium-plagioklas feldspar (biasanya
labradorit atau bytownite) dan klinopiroksen (augit). Sejumlah kecil olivin dan ortopiroksen
biasanya juga hadir di batuan ini. Tidak seperti banyak batuan beku lainnya, batuan ini
biasanya mengandung sedikit kuarsa.

Kenampakan batu gabro, plagioklas dan piroksen terlihat mendominasi.


Dilapangan, gabro terlihat mirip dengan batu basalt, hal ini dikarenakan komposisi gabro
sama dengan basalt. Perbedaan mendasar antara kedua jenis batuan ini adalah ukuran butir
mineralnya.
Proses Terbentuknya Batu Gabro
Banyak ungkapan dari para ahli yang mengatakan bahwa kerak samudera terbuat dari basalt.
Kata "basalt" yang disebutkan sebenarnya mengacu pada komposisi "basaltik" kerak
samudera tersebut. Batuan Basalt hanya terbentuk tipis di permukaan kerak samudera,
sedangkan ke arah yang lebih dalam akan didominasi oleh gabro.
Basalt terbentuk pada permukaan kerak karena magma asal batuan ini mengalami
pendinginan yang cepat. Pada kedalaman lebih besar, laju pendinginan magma akan lebih
lambat sehingga kristal memiliki waktu untuk berkembang, inilah yang menyebabkan
terbentuknya gabro.
Di kerak benua, gabro dapat ditemukan dalam aliran lava tebal yang berkomposisi "basaltik",
dimana terjadi pendinginan lambat sehingga memungkinkan pembentukan kristal besar.
Gabro juga bisa hadir pada plutonik dalam, yang terbentuk ketika magma mengirimkan
material berkomposisi "basaltik" yang mengkristal lebih dahulu (tidak sempat keluar ke
permukaan).
Kegunaan Batu Gabro
Dalam industri batu interior, gabro dikenal dengan nama "granit hitam", yang biasa
digunakan sebagai ubin lantai, batu nisan, dan "facing stone". Gabro juga digunakan pada
banyak proyek konstruksi, biasa disebut sebagai "base material constructions".
Penggunaan gabro yang paling umum dalam konstruksi adalah sebagai agregat (hasil crushed
stone). Gabro yang dihancurkan biasanya dipakai pada pembangunan jalan, kereta api, dan
landasan konstruksi bangunan.

Batuan gabro kadang-kadang mengandung sejumlah mineral logam yang bernilai ekonomis.
Gabro mengandung sejumlah besar mineral ilmenit yang dapat ditambang sebagai penghasil
logam titanium. Terkadang gabro dapat bertindak sebagai batuan sumber (source rock) dari
nikel, kromium atau platinum.

Anda mungkin juga menyukai