Anda di halaman 1dari 19

Induksi

Elektromagnetik
Here is where your presentation begins!
1
Gaya Gerak Listrik Induksi
Inget kan?

Percobaan Oersted

Arus listrik dapat menimbulkan


medan magnet.
Michael Faraday
(1791-1867)

Faraday, ilmuwan berkebangsaan Jerman,


menemukan bahwa medan magnet yang
berubah-ubahdapat menimbulkan arus listrik.
Gaya Gerak Listrik Induksi
Gaya Gerak Listrik (GGL) Induksi

Gaya yang timbul di dalam kumparan yang


mencakup sejumlah fluks garis gaya medan magnet.
Gaya Gerak Listrik Induksi
Hukum Faraday
Gaya Gerak Listrik Induksi
Hukum Faraday
Gaya Gerak Listrik Induksi
Contoh Soal

Suatu kumparan kawat terdiri dari 500 lilitan dengan diameter 10 cm.
Kumparan itu diletakkan dalam medan magnetic homogen yang
berubah-ubah dari 0,2 Wb/m² menjadi 0,6 Wb/m² dalam waktu 5 ms.
Tentukan ggl induksi yang terjadi di dalam kumparan!
Gaya Gerak Listrik Induksi
Hukum Lenz

Arah arus induksi ini sedemikan rupa


sehingga menghasilkan medan magnet
yang melawan gerak medan magnet
penyebab terjadinya arus induksi
tersebut.
Gaya Gerak Listrik Induksi
Hukum Lenz

Berdasarkan hukum Lenz, pada kawat timbul gaya Lorentz yang arahnya berlawanan dengan arah gerak kawat.
Besarnya ga Lorentz tersebut bernilai negatif (-), sehingga besarnya usaha mekanik yang harus dilawan untuk
memindahkan kawat AB sejauh s adalah:

Selama bergerak menempuh jarak s, pada kawat mengalir arus I, sehingga pada kawat tersebut timbul energi listrik
sebesar:
Gaya Gerak Listrik Induksi
Hukum Lenz

Menurut hukum kekekalan energi, besar kedua energi tersebut sama shingga diperoleh:

atau
Gaya Gerak Listrik Induksi
Contoh Soal
Gaya Gerak Listrik Induksi
Contoh Soal
2
Induktansi

Induktansi merupakan sifat sebuah rangkaian listrik atau komponen yang


menyebabkan timbulnya ggl di dalam rangkaian sebagai akibat perubahan
arus yang melewati rangkaian (self inductance) atau akibat perubahan arus
yang melewati rangkaian tetangga yang dihubungkan secara magnetis
(induktansi bersama atau mutual inductance).
Induktansi
Induktansi Diri

Apabila arus berubah melewati suatu kumparan atau solenoida, terjadi


perubahan fluks magnetik di dalam kumparan yang akan menginduksi ggl pada
arah yang berlawanan. Ggl terinduksi ini berlawanan arah dengan perubahan
fluks. Jika arus yang melalui kumparan meningkat, kenaikan fluks magnet
akan menginduksi ggl dengan arah arus yang berlawanan dan cenderung untuk
memperlambat kenaikan arus tersebut.
Induktansi
Induksi Solenoida dan Toroida

Solenoida merupakan kumparan kawat yang terlilit pada suatu pembentuk


silinder. Pada kumparan ini panjang pembentuk melebihi garis tengahnya.
Bila arus dilewatkan melalui kumparan, suatu medan magnetik akan
dihasilkan di dalam kumparan sejajar dengan sumbu.
Sementara itu, toroida adalah solenoida yang dilengkungkan sehingga
sumbunya menjadi berbentuk lingkaran. Sebuah kumparan yang
memiliki induktansi diri L yang signifikan disebut induktor.
Induktansi
Induktansi Bersama

Dengan:
M = Konstanta pembanding/ induktansi bersama

Apabila dua kumparan saling berdekatan, seperti pada gambar di atas, maka
sebuah arus tetap I di dalam sebuah kumparan akan menghasilkan sebuah fluks
magnetik Φ yang mengitari kumparan lainnya, dan menginduksi ggl pada
kumparan tersebut.
Induktansi
Energi yang Tersimpan pada Induktor

Apabila energi tersimpan dalam suatu volume yang dibatasi oleh lilitan Al, maka besar energi per satuan volume
atau yang disebut kerapatan energi, adalah:
THANKS
Do you have any questions?

youremail@freepik.com
+91 620 421 838
yourcompany.com
CREDITS: This presentation template was created by Slidesgo, including icons by
Flaticon, and infographics & images by Freepik

Please keep this slide for attribution

Anda mungkin juga menyukai