Oleh
Maghfirah Aliyah
Baru – baru ini berita tentang LGBT mengejutkan pengguna media social
khususnya daerah Sumatera Utara, karena adanya cerpen yang dianggap
mendukung kelopmpok LGBT. Yang lebih memprihatinkan, cerpen itu berasal
dari media social salah satu kampus terbaik di Sumatera Utara. Dimana,
seharusnya kampus sebagai tempat pendidikan bagi generasi penerus bangsa dan
seharusnya kampus sebagai Institusi pendidikan yang mengedukasi masyarakat
tentang bahaya LGBT bukan malah mendukungnya. Karena sudah meresahkan
masyarakat dan banyak yang menolak cerpen tersebut, akhirnya pihak rektorat
kampus akan menindak tegas siapa saja yang terlibat dibalik penyebaran cerpen
itu.
Setiap masalah pasti ada jalan keluarnya. Namun , solusi yang ditawarkan
haruslah solusi tuntas, artinya solusi yang dipakai tidak akan menimbulkan
masalah baru dan menghilangkan masalah lama. Islam adalah agama sekaligus
aturan. Segala permasalahan yang ada dalam kehidupan akan dapat terselesaikan
secara tunas jika menggunakan islam, termasuk masalah yang meresahkan
masyarakat Indonesia yaitu LGBT. Dalam islam pelaku LGBT akan dibunuh. Ini
bertujuan agar wabah LGBT tidak menyebar ketengah – tengah masyarakat.
Negara tidak akan membiarkan prilaku LGBT menyebar ke tengah – tengah
masyarakat. Jika LGBT saat ini menyebar, itu diakibatkan adanya pembiaran yang
dilakukan oleh Negara. Untuk itu, diperlukan penerapan hukum islam dalam
masalah ini. Tidak hanya masalah LGBT saja, tapi juga masalah lainnya islam
akan mampu menyelesaikannya. Karena solusi yang diberikan datangnya bukan
dari mahluk, tapi sang pencipta Allah SWT yang tahu segala yang terbaik untuk
Hambanya.