PROFIL

KANTOR KEMENTERIAN AGAMA KABUPATEN PESISIR BARAT

A. KEDUDUKAN

Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pesisir Barat adalah salah satu instansi
vertical yang berada di tingkat Kabupaten dan merupakan perpanjangan tangan Kantor
Wilayah Kementerian Agama Propinsi Lampung, yang memiliki kewenangan
menyelenggarakan sebagian tugas umum pemerintahan dan pembangunan di bidang
Agama di Tingkat Kabupaten dan bertanggung jawab kepada Kepala Kantor Wilayah
Kementerian Agama Propinsi Lampung.

Dalam melaksanakan tugasnya Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pesisir Barat

menjabarkan kebijakan-kebijakan pemerintah dalam hal ini Kantor Wilayah Kementerian
Agama Propinsi Lampung serta memperhatikan Kebijakan-kebijakan Pemerintah Daerah
Kabupaten Pesisir Barat.

Kantor Kementerian Agama Pesisir Barat dibentuk pada tahun 2015 Dimana
Pesisir Barat mulai berdiri sebagai Kabupaten setelah terpisah dari Lampung Barat,
berdasarkan Peraturan Menteri Agama Nomor 66 Tahun 2015 tentang Pembentukan,
Organisasi, dan Tata Kerja 33 (tiga Puluh Tiga) Kantor Kementerian Agama Kabupaten
Pesisir Barat.
Kemenag Pesisir Barat menjalankan tugasnya setelah ditunjuknya pejabat Kepala
Kantor Kemenag Pesisir barat pada tahun 2016. Pejabat Kepala Kemenag dari mulai
berdiri adalah Drs. H. Khobiran Syah, M.Pd.I.          
    
 Awal mula pelaksanaan proses pelayanan Kantor Kementerian Agama Pesisir
Barat berpusat di MAN 1 Pesisir Barat pada akhir tahun 2016, kemudian pada tahun
2017 Kantor Kemenag Menyewa Rumah Penduduk di jalan Abdul Hamid Pekon Rawas
Kecamatan Pesisir Tengah Kabupaten Pesisir Barat.
Kabupaten Pesisir Barat merupakan sebuah kabupaten termuda di Provinsi
Lampung. Kabupaten Pesisir Barat merupakan hasil pemekaran Kabupaten Lampung
Barat, yang disahkan berdasarkan Undang-undang Nomor 22 Tahun 2012 tentang
Pembentukan Kabupaten Pesisir Barat Provinsi Lampung pada tanggal 25
Oktober 2012. kemudian diresmikan pada tanggal 22 April 2013 dan Ibu
kota kabupaten ini terletak di Krui.
Kabupaten Pesisir Barat secara topografi dapat dibagi kedalam topografi dari
permukaan laut, dimana mencakup seluruh Kecamatan wilayah Pesisir pada sepanjang
pantai Barat wilayah ini. Topologi perbukitan, yang memiliki ketinggian antara 600-1000
meter di atas permukaan laut, yang meliputi TNBBS dan lain-lainnya terdamasuk dalam
wilayah ini.
Kabupaten Pesisir Barat memilih Bupati dan Wakil Bupati definitif pertamanya
secara langsung melalui Pemilihan Kepala Daerah yang dilaksanakan pada tanggal 9
Desember 2015 dimenangkan oleh pasangan Dr. Drs. H. Agus Istiqlal, S.H., M.H.
dan Erlina, S.P., M.H. Sebelumnya kabupaten ini dipimpin oleh Penjabat Bupati Besisir
Barat H. Kherlani, S.E. dan dilanjutkan oleh Penjabat Bupati Besisir Barat Drs. Qodratul
Ikhwan, M.M. dan terdiri dari 11 kecamatan.
Dengan luas wilayah lebih kurang 2.953,48 km2 yang mempunyai garis pantai
sepanjang 200 km lebih. dengan total penduduk Kabupaten Pesisir Barat berjumlah
148.412 jiwa (2014) yang tersebar dalam 11 kecamatan.

Secara geografis, Kabupaten Pesisir Barat memiliki batas-batas wilayah sebagai berikut:
 Sebelah Utara : Provinsi Bengkulu
 Sebelah Selatan : Kabupaten Tanggamus
 Sebelah Barat : Samudera Hindia,
 Sebelah Timur : Kabupaten Lampung Barat
B. TUGAS POKOK DAN FUNGSI

Tugas pokok Kementerian Agama Republik Indonesia adalah membantu

pemerintah dalam menyelenggarakan sebagian tugas umum pemerintahan dan
pembangunan di bidang keagamaan. Sedangkan tugas Pokok Kantor Kementerian
Agama berkedudukan di kabupaten/kota, berada di bawah dan bertanggung jawab
kepada Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama. Kantor Kementerian Agama
mempunyai tugas melaksanakan tugas dan fungsi Kementerian Agama dalam wilayah
kabupaten/kota berdasarkan kebijakan Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama
provinsi dan ketentuan peraturan perundang-undangan.

Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pesisir Barat menyelenggarakan fungsi

sebagai berikut :

1. perumusan dan penetapan visi, misi, dan kebijakan teknis di bidang pelayanan
dan bimbingan kehidupan beragama kepada masyarakat di kab.Pesisir Barat;
2. pelayanan, bimbingan dan pembinaan di bidang haji dan umrah;
3. pelayanan, bimbingan, dan pembinaan di bidang pendidikan madrasah,
pendidikan agama dan keagamaan;
4. pembinaan kerukunan umat beragama;
5. pelaksanaan kebijakan teknis di bidang pengelolaan administrasi dan informasi;
6. pengkoordinasian perencanaan, pengendalian, pengawasan, dan evaluasi
program; dan
7. pelaksanaan hubungan dengan pemerintah daerah, instansi terkait, dan lembaga
masyarakat dalam rangka pelaksanaan tugas kementerian di kab.Pesisir Barat.
C. STRUKTUR ORGANISASI.

Struktur organisasi dan tata kerja Kantor Kementerian Agama Berdasarkan PMA
66 Tahun 2015 tentang Pembentukan, Organisasi, dan Tata Kerja 33 (tiga Puluh
Tiga) Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pesisir Barat Terdiri dari :

 Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pesisir Barat 1 Orang

 Subbag Tata Usaha 1 Orang
Subbagian Tata Usaha mempunyai tugas melakukan koordinasi perumusan
kebijakan teknis dan perencanaan, pelaksanaan Pelayanan dan pembinaan
kerukunan umat beragama, administrasi, keuangan dan barang milik negara pada
Kementerian Agama.
 Seksi Pendidikan Agama dan Keagamaan Islam 1 Orang
Seksi Pendidikan Agama dan Keagamaan Islam mempunyai tugas melakukan
pelayanan, bimbingan teknis, serta pengelolaan data dan informasi di bidang
pendidikan RA dan Madrasah, pendidikan agama Islam pada sekolah, pendidikan
diniyah dan pondok pesantren.
 Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah 1 Orang
Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah mempunyai tugas melakukan pelayanan,
bimbingan teknis, serta pengelolaan data dan informasi di bidang pembinaan
petugas dan jamaah haji, pembinaan haji khusus dan umrah, pendaftarann dan
pembatalan haji, transportasi haji, serta dokumen dan perlengkapan haji.
 Seksi Bimbingan Masyarakat Islam 1 Orang
Seksi Bimbingan Masyarakat Islam mempunyai tugas melakukan pelayanan dan
bimbingan teknis, serta pengelolaan data dan informasi di bidang urusan agama
Islam dan pembinaan syariah, penerangan agama Islam, serta pemberdayaan
zakat dan wakaf.
 Penyelenggara Bimas Hindu 1 Orang
Penyelenggara Bimas Hindu mempunyai tugas melakukan pelayanan dan
bimbingan teknis, serta pengelolaan data dan informasi di bidang bimbingan
masyarakat Hindu.
 Kelompok Jabatan Fungsional.
 
 Penyelengg
Gambar 1 ara
Bimbingan
Masyarakat
Hindu

NARSONO,
S. Ag
Nip
1976092920
Kepala Sub 03121003
Bagian
Tata Usaha Kepala Seksi
Bimbingan
KAILANI, S. Masyarakat
Sos. I Islam
Nip
STRUKTUR ORKANISASI KANTOR KEMENTERIAN AGAMA

1978061120 AHMAD
05011005 KHOTOB, S.
Ag
Kepala Nip
KABUPATEN PESISIR BARAT

Kantor 1977081720
Kementerian 05011005 Kelomp
Agama ok
Kabupaten Jabatan
Pesisir Barat Fungsio
nal
Drs.
KHOBIRAN Kepala Seksi
SYAH, M. Pd. I Peny. Haji
Nip dan Umrah
19610404199
2021001 IRHAMSYAH
, S. Th. I
Nip
1977110720
05011004

Kepala Seksi
Pendidikan
Islam

Drs. H.
NURSAAD,
MM
Nip
1968030619
95031003
D. Visi Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pesisir Barat

Untuk menghadapi perkembangan dan kemajuan zaman yang demikian pesat

Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pesisir Barat telah mencanangkan visi untuk
keberadaannya di masa sekarang dan masa yang akan datang. Kebutuhan akan visi
tersebut merupakan sesuatu yang sangat mutlak sebagai pedoman
Organisasi/Instansi untuk melangkah ke depan dalam menyikapi perkembangan
zaman. Sebagai cara pandang ke depan maka visi harus di rumuskan sedemikian
rupa untuk mencapai hasil yang akan di raih oleh Organisasi/Instansi.
Visi yang telah dirumuskan oleh Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pesisir Barat
adalah :
“TERWUJUDNYA MASYARAKAT PESISIR BARAT  YANG  TAAT  BERAGAMA,
RUKUN, CERDAS, DAN SEJAHTERA LAHIR BATIN DALAMRANGKA MEWUJUDK
AN INDONESIA YANG BERDAULAT, MANDIRI DAN BERKEPRIBADIAN BERLAN
DASKAN GOTONGROYONG."

E. Pernyataan Misi
Pernyataan misi adalah untuk menentukan kearah mana hal yang diinginkan oleh
Organisasi terlaksana dengan baik sesuai dengan perkembangan dan tuntunan
zaman. Dengan adanya misi di harapkan seluruh aparat serta masyarakat yang
berkepentingan dengan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pesisir Barat dapat
memberikan kontribusinya masing-masing demi mewujudkan Misi tersebut.
Adapun Misi Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pesisir Barat adalah sebagai
berikut :
a. Meningkatkan pemahaman dan pengamalan ajaran agama;
b. Memantapkan kerukunan intra dan antar umat beragama;
c. Menyediakan pelayanan kehidupan beragama yang merata dan berkualitas;
d. Meningkatkan pemanfaatan dan kualitas pengelolaan potensi ekonomi keagamaan;
e. Mewujudkan penyelenggaraan ibadah haji dan umrah yang berkualitas dan
akuntabel;
f. Meningkatkan akses dan kualitas pendidikan umum berciri agama, pendidikan
agama pada satuan pendidikan umum, dan pendidikan keagamaan;
g. Mewujudkan tatakelola pemerintahan yang bersih, akuntabel, dan terpercaya.