PENDAHULUAN
strategi yang mumpuni sehingga produk yang dihasilkan dari usaha tersebut
akan mampu bertahan atau bersaing dengan produk usaha yang lain. Hal
kebijakan.
perusahaan secara menyeluruh dalam rangka untuk memiliki daya saing dan
bertahan terhadap persaingan lokal dengan produk yang sama dari perusahaan
lain karena kualitas suatu produk bukan suatu yang serba kebetulan. Kualitas
1
produk yang tidak sesuai dengan standar kualitas yang telah ditentukan oleh
mempunyai tujuan dan tahapan yang jelas, serta memberikan inovasi dalam
mengurangi produk cacat hingga pada tingkat cacat sebesar nol (zero defect).
kuliner dimana usaha ini merupakan usaha yang menawarkan suatu produk
jenis kue donuts yang mempunyai beberapa varian rasa. Usaha ini sudah
berdiri sejak tahun 2020 hingga tahun 2021 GwyZi Donuts memiliki 4 outlet
kepuasan bagi setiap pelanggan agar bias menjadi pelanggan yang loyal.
Usaha ini cukup sukses dalam menjalankan sebuah bisnisnya, namun masih
yang telah ditentukan sesuai SOP serta produk rusak dari donuts pada saat
2
produksi. Produk cacat diduga terjadi karena kelalaian tenaga kerja yang
Produksi
Bulan
Unit Cacat Presentase
Januari 1.300 188 16,06 %
Februari 1.300 180 15,39 %
Maret 1.100 101 8,64 %
April 1.200 120 10,26%
Mei 1.200 110 9,4 %
Juni 1.000 80 6,83 %
Juli 1.100 100 8,55%
Agustus 1.100 96 8,21 %
September 1.000 80 6,83 %
Oktober 900 60 5,12 %
November 800 55 4,71 %
Total 12.000 1.170 100 %
Sumber : Laporan Produksi GwyZi Donuts 2021
Januari hingga November tahun 2021 diproduksi produk pada GwyZi Donuts
3
Berdasarkan uraian permasalahan yang ada, maka dapat diidentifikasi
1. Kurangnya quality control yang baik sehingga produk cacat lumayan besar
1. Pemilik usaha.
GwyZi Donuts.
4
Hasil penelitian ini dapat menambah kepustakaan dan referensi untuk
3. Peneliti selanjutnya.
BAB 1 PENDAHULUAN
5
BAB 2
TINJAUAN PUSTAKA
antara lain :
Melakukan segala sesuatu secara benar semenjak awal dan sesuatu yang
untuk menilai bahwa suatu barang atau jasa telah mempunyai nilai guna
seperti yang dikehendaki atau dengan kata lain suatu barang atau jasa
guna seperti yang diinginkan. Sementara pakar kualitas yang lain, Philip
dengan standart zero defect. Definisi kualitas ini merupakan dasar dalam
standar yang diinginkan oleh pelanggan. Irwan & Didi Haryono (2015).
6
Menurut Kotler dan Keller (2016) kualitas produk dibagi menjadi
dasar produk.
bersangkutan.
bertahan.
pembeli.
7
2.1.2. Pengertian Pengendalian Kualitas
keteknikan dan manajemen, yang dengan aktivitas itu kita ukur ciri-ciri
kualitas dari suatu produk (barang atau jasa) yang dihasilkan, agar
kepuasan pelanggan.
8
Variansi yang berlebihan seringkali mengakibatkan adanya
Haryono,2015).
1. Perbaikan proses.
mencapai target
pada proses yang baru. Strategi ini juga disebut dengan Desain
Statistika, yaitu:
9
prinsip statistika digunakan untuk membuat produk atau jasa baru
3. Manajemen proses.
menangani produk.
10
2. Segi bahan baku yaitu bahan baku yang dipasok oleh penjual.
dua yakni pengendalian proses statistik atau juga sering disebut control
proses, yakni:
11
2.1.5. Penelitian Terdahulu
12
Iasdli Analisis Risiko Probabilisti hasil analisis
Kurniawan, Iwan Keruskan k menunjukkan
Vanany (2013). Peralatan FMEA bahwa FMEA
Dengan Analisis menujukkan
Metode Root tingkat risiko
Probabilitas Cause keruskan
FMEA Pada Analysis perusahaan
Industri masih termasuk
Minyak Gas normal. Hasil
anlisis Root
Cause Analysis
menujukkan
adanya sepuluh
sumber
memberikan landasan yang kuat terhadap yang dipilih dan relevan dengan
dari perencanaan produk dan berakhir hanya jika produk telah sampai
yang ada saat ini. Kegiatan ini dilakukan karena biasanya terjadi ketidak
sesuaian antara standar yang di inginkan dengan hasil produksi. Oleh karena
13
dihasilkan agar sesuai denganstandar yang ditetapkan serta sesuai dengan
produk Donuts Pada GwyZi Donuts yang melebihi batas toleransi, serta
14
2.3. Hipotesis Penelitian
15
BAB 3
METODE PENELITIAN
Girian Weru Dua, Kecamatan Girian, Kota Bitung. Waktu penelitian akan
16
fungsi, dan sifat 3. Kesan kualitas
(perceived
suatu produk quality)
bersangkutan yang 4. Ketahanan
(durability)
dapat memenuhi 5. Gaya (style)
6. Desain (design)
selera dan kebutuhan
konsumen dengan Kotler dan Keller
memuaskan sesuai (2016)
dengan nilai uang
yang di keluarkan.
Adapun data yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dan
kuantitatif.
1. Data kualitatif, yaitu data yang disajikan dalam bentuk kata verbal
2. Data kuantitatif adalah jenis data yang dapat diukur atau dihitung
17
mengenai Pengaruh Quality Control Terhadap Kualitas Produk
1. Data primer
Data primer adalah data yang diambil dan diproses dengan bantuan
2. Data sekunder
3.5.1. Populasi
kesempatan yang sama bagi setiap unsur atau anggota populasi untuk
berjumlah 30 orang.
3.5.2. Sampel
18
Sampel menurut Sugiyono (2017), ialah bagian dari karakteristik yang
1. Penelitian Kepustakaan
berkaitan dengan penulisan ini dan jurnal terdahulu, dimana data yang
2. Penelitian Lapangan
19
Dalam penelitian ini, teknik analisis data menggunakan teknik analisis
penelitian yang ada pada penelitian yaitu Quality Control (x) terhadap
Kualitas Produk (y). Deskriptif presentase ini diolah dengan cara cara
f (3.1)
P= x100%
n
Keterangan:
P : Presentase
F : Frekuensi
N : Jumlah responden
1) Uji Validitas
Jika r hitung > r tabel, maka item dinyatakan valid. Untuk tingkat
20
jaraknya dinyatakan sah. Jika r hitung maka tidak ada korelasi antara
2) Uji Reliabilitas
Alpha 0,60. Apabila nilai α > 0,60 berarti item bersifat handal
heteroskedastisitas.
1) Uji Normalitas
21
dilakukan dengan menggunakan uji Kolmogorov-Smirnov. Jika nilai
2) Uji Linieritas
terikat. Jika nilai signifikan (Sig) linearity lebih rendah dari 0,05
a. Jika tingkat signifikansi > 0,05 maka data tersebut tidak memiliki
hubungan linier.
linier.
dependent. Jika nilai Sig < 0,05, maka hipotesis alternatif (Ha)
22
Control dan variabel dependen yaitu Tingkat Kerusaan Produk. Dengan
rumus yaitu:
Y = a + bX (3.2)
Keterangan :
Y: Qualiy Control
a: Konstanta
b: Koefisien regresi
X: Kualitas Produk
26
23
DAFTAR PUSTAKA
Daftar Buku:
Kotler, Philip and Kevin Lane Keller. (2016). Marketing Managemen, 15th
Edition, Pearson Education,Inc.
Daftar Jurnal:
24