Anda di halaman 1dari 4

HUBUNGAN PASKAH DENGAN

RENCANA TUHAN BAGI KELUARGA


1 KORINTUS 15:1-11

Oleh : Yefri Edowai


Mahasiswa Pascasarjana (S2) Sekolah Tinggi Teologi Katharos Indonesia Bekasi

PENDAHULUAN

Kita memasuki minggu Paskah sebagai peringatan akan kematian dan


kebangkitan Kristus. Peristiwa ini menjadi pokok sentral dalam iman Kristen. Semua
pemimpin agama dalam dunia ini mati, termasuk Yesus. Namun satu hal yang
membedakan Yesus dengan pemimpin agama lain itu adalah bahwa Ia menaklukkan
kematian dalam kebangkitanNya dari antara orang mati. Yesus telah mengalahkan
maut yang membuktikan diriNya Allah yang berkuasa.
Sudah selayaknya kita bersyukur bahwa dengan kebangkitan Kristus itu kita
memperoleh banyak jaminan dalam hidup kita, khususnya dalam keluarga kita. Yang
menjadi sorotan kita minggu ini adalah, “Apa Hubungan Paskah Dengan Rencana
Tuhan Atas Keluarga Kita?”

POKOK ISI

Kitab Korintus memberikan penjelasan yang tegas dan lugas tentang kematian
dan kebangkitan Kristus dengan tegas dan lugas. Pada bagian ini juga Paulus
memperlihatkan bahwa dirinya memperoleh anugerah untuk menikmati kebangkitan
Kristus itu yang olehnya ia dipanggil sebagai rasul untuk menjadi saksi bagi
kebangkitan itu.

A. APAKAH PASKAH ITU?

Untuk memberi gambaran yang jelas dan fokus pada apa yang dimaksdu dengan
Paskah maka beberapa pokok penting berikut ini perlu kita perhatikan, antara lain.
1. Paskah adalah Memperlihatkan Kebangkitan Yesus dari Kematian
a. Maut telah dikalahkan. 1 Korintus 15:55 – 56 Hai maut di manakah
kemenanganmu? Hai maut, di manakah sengatmu?" 15:56 Sengat maut ialah
dosa dan kuasa dosa ialah hukum Taurat.
b. Musuh terakhir manusia telah ditaklukkan. Roma 6:23 Sebab upah dosa
ialah maut; tetapi karunia Allah ialah hidup yang kekal dalam Kristus Yesus,
Tuhan kita. I Korintus 15:26 Musuh yang terakhir, yang dibinasakan ialah
maut.
2. Yesus Membuktikan Bahwa Dia adalah Allah yang Hidup
a. Yesus bangkit pada hari yang ketiga. 1 Korintus 15:3-4 Sebab yang sangat
penting telah kusampaikan kepadamu, yaitu apa yang telah kuterima sendiri,
ialah bahwa Kristus telah mati karena dosa-dosa kita, sesuai dengan Kitab
Suci, bahwa Ia telah dikuburkan, dan bahwa Ia telah dibangkitkan, pada hari
yang ketiga, sesuai dengan Kitab Suci;
b. Yesus hidup dalam hidup orang percaya. Galatia 2:20 namun aku hidup,
tetapi bukan lagi aku sendiri yang hidup, melainkan Kristus yang hidup di dalam
aku. Dan hidupku yang kuhidupi sekarang di dalam daging, adalah hidup oleh
iman dalam Anak Allah yang telah mengasihi aku dan menyerahkan diri-Nya
untuk aku.
c. Yesus Hidup Kekal. Roma 6:9 Karena kita tahu, bahwa Kristus, sesudah Ia
bangkit dari antara orang mati, tidak mati lagi: maut tidak berkuasa lagi atas
Dia.
3. Yesus Membuktikan bahwa Dia adalah Allah Yang Mahakuasa
a. Yesus Allah Yang Berkuasa. Roma 1:4 dan menurut Roh kekudusan
dinyatakan oleh kebangkitan-Nya dari antara orang mati, bahwa Ia adalah
Anak Allah yang berkuasa, Yesus Kristus Tuhan kita.
b. Segala Kuasa Ada Dalam Dia. Matius 28:18 Yesus mendekati mereka dan
berkata: "Kepada-Ku telah diberikan segala kuasa di sorga dan di bumi.
4. Yesus Membuktikan bahwa Dia adalah Jaminan Pengharapan
a. Jaminan Hidup Yang Berpengahapan. I Petrus 1:3 Terpujilah Allah dan
Bapa Tuhan kita Yesus Kristus, yang karena rahmat-Nya yang besar telah
melahirkan kita kembali oleh kebangkitan Yesus Kristus dari antara orang
mati, kepada suatu hidup yang penuh pengharapan.
b. Pengharapan Dalam Yesus Tidak Mengecewakan. Roma 5:5 Dan
pengharapan tidak mengecewakan, karena kasih Allah telah dicurahkan di dalam
hati kita oleh Roh Kudus yang telah dikaruniakan kepada kita.
5. Yesus Membuktikan bahwa Dia adalah Allah Yang Dapat Dipercaya
a. Yesus Membuktikan Bahwa Ia Layak Dipercaya. I Korintus 1 Korintus
15:12 Jadi, bilamana kami beritakan, bahwa Kristus dibangkitkan dari antara
orang mati, bagaimana mungkin ada di antara kamu yang mengatakan,
bahwa tidak ada kebangkitan orang mati?
b. Yesus Disaksikan Orang percaya. I Korintus 15:13 Kalau tidak ada
kebangkitan orang mati, maka Kristus juga tidak dibangkitkan.

B. APA RENCANA TUHAN BAGI SETIAP KELUARGA?

Dengan memahami apa arti Paskah yang sesungguhnya maka kita perlu melihat
apa makna Paskah yang sesungguhnya bagi keluarga kita. Peristiwa kebangkitan
Kristus dari kematian sekaligus pula memiliki makna khusus bagi keluarga kita
antara lain:
1. Rencana Allah Adalah Agar Setiap Keluarga Diselamatkan
a. KasihNya Yang Besar terhadap keluarga. Yohanes 3:16 Karena begitu
besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya
yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa,
melainkan beroleh hidup yang kekal.
b. KasihNya perlu diproklamirkan kepada orang lain. Kisah Para Rasul
16:33 Pada jam itu juga kepala penjara itu membawa mereka dan
membasuh bilur mereka. Seketika itu juga ia dan keluarganya memberi diri
dibaptis.
2. Rencana Allah Adalah Agar Setiap Keluarga Hidup Dalam Kemenangan
a. Kemanangan Atas Maut. I Korintus 15:54 Dan sesudah yang dapat binasa
ini mengenakan yang tidak dapat binasa dan yang dapat mati ini
mengenakan yang tidak dapat mati, maka akan genaplah firman Tuhan yang
tertulis: "Maut telah ditelan dalam kemenangan.
b. Kemenangan dalam Kristus. I Korintus 15:57 Tetapi syukur kepada Allah,
yang telah memberikan kepada kita kemenangan oleh Yesus Kristus, Tuhan
kita. II Korintus 2:14 Tetapi syukur bagi Allah, yang dalam Kristus selalu
membawa kami di jalan kemenangan-Nya. Dengan perantaraan kami Ia
menyebarkan keharuman pengenalan akan Dia di mana-mana.
c. Kemenangan Atas Dunia. I Yohanes 5:4 sebab semua yang lahir dari
Allah, mengalahkan dunia. Dan inilah kemenangan yang mengalahkan
dunia: iman kita.
d. Kemenangan Atas Dosa. Roma 8:37 Tetapi dalam semuanya itu kita lebih
dari pada orang-orang yang menang, oleh Dia yang telah mengasihi kita.
3. Rencana Allah Adalah Agar Setiap Keluarga Memiliki Pengaharapan
a. Pengaharapan Akan Adanya Kebangkitan. Kisah Para Rasul 24:15 Aku
menaruh pengharapan kepada Allah, sama seperti mereka juga, bahwa akan
ada kebangkitan semua orang mati, baik orang-orang yang benar maupun
orang-orang yang tidak benar.
b. Pengharapan Akan Kemuliaan. Roma 5:2 Oleh Dia kita juga beroleh jalan
masuk oleh iman kepada kasih karunia ini. Di dalam kasih karunia ini kita
berdiri dan kita bermegah dalam pengharapan akan menerima kemuliaan
Allah.
c. Pengharapan Akan Kasih Allah. Roma 5:5 Dan pengharapan tidak
mengecewakan, karena kasih Allah telah dicurahkan di dalam hati kita oleh
Roh Kudus yang telah dikaruniakan kepada kita.
d. Pengharapan Akan Sukacita dan damai Sejahtera. Roma 15:13 Semoga
Allah, sumber pengharapan, memenuhi kamu dengan segala sukacita dan
damai sejahtera dalam iman kamu, supaya oleh kekuatan Roh Kudus kamu
berlimpah-limpah dalam pengharapan.
e. Pengharapan Akan Kesetiaan Tuhan. Ibrani 10:23 Marilah kita teguh
berpegang pada pengakuan tentang pengharapan kita, sebab Ia, yang
menjanjikannya, setia.
4. Rencana Allah Adalah Agar Setiap Keluarga Hidup dalam Kebahagiaan
a. Hidup Dalam Sukacita. Kisah Para Rasul 2:28 Engkau memberitahukan
kepadaku jalan kehidupan; Engkau akan melimpahi aku dengan sukacita di
hadapan-Mu.
b. Hidup Dalam Damai Sejahtera. Roma 14:17 Sebab Kerajaan Allah
bukanlah soal makanan dan minuman, tetapi soal kebenaran, damai
sejahtera dan sukacita oleh Roh Kudus.
c. Hidup Dalam Kasih. II Korintus 13:11. Akhirnya, saudara-saudaraku,
bersukacitalah, usahakanlah dirimu supaya sempurna. Terimalah segala
nasihatku! Sehati sepikirlah kamu, dan hiduplah dalam damai sejahtera;
maka Allah, sumber kasih dan damai sejahtera akan menyertai kamu!

C. BAGAIMANA KITA MEMBERI RESPON TERHADAP RENCANA ALLAH ITU ?

1. Menerima Keselamatan Sebagai Anugerah Allah Yang Besar


a. I Korintus 1:4 Aku senantiasa mengucap syukur kepada Allahku karena
kamu atas kasih karunia Allah yang dianugerahkan-Nya kepada kamu dalam
Kristus Yesus.
b. Efesus 4:7 Tetapi kepada kita masing-masing telah dianugerahkan kasih
karunia menurut ukuran pemberian Kristus.
2. Menikmati Hidup dalam Keselamatan dengan Penuh Tanggungjawab
a. I Korintus 15:10 Tetapi karena kasih karunia Allah aku adalah sebagaimana
aku ada sekarang, dan kasih karunia yang dianugerahkan-Nya kepadaku
tidak sia-sia. Sebaliknya, aku telah bekerja lebih keras dari pada mereka
semua; tetapi bukannya aku, melainkan kasih karunia Allah yang menyertai
aku.
b. I Petrus 1:13 Sebab itu siapkanlah akal budimu, waspadalah dan letakkanlah
pengharapanmu seluruhnya atas kasih karunia yang dianugerahkan
kepadamu pada waktu penyataan Yesus Kristus.
3. Memberitakan Keselamatan Terhadap Orang Lain
Kisah Para rasul 1:8 Tetapi kamu akan menerima kuasa, kalau Roh Kudus turun
ke atas kamu, dan kamu akan menjadi saksi-Ku di Yerusalem dan di seluruh
Yudea dan Samaria dan sampai ke ujung bumi."

PENUTUP

Dalam Perayaan Paskah, Allah hendak menyatakan kasih dan kuasaNya yang
besar kepada manusia berdosa. Allah menghendaki agar gereja Tuhan meresponi
kasihNya itu di dalam hidup dan pengiringannya atas hidup pribadi, keluarga dan
gereja. Selamat Paskah.

Anda mungkin juga menyukai