Di susun guna memenuhi tugas matakuliah Metode Baca Tulis dan Hafal Al-Quran
Oleh :
1
Lafal ()َأنَا
Lafal ( )َأنَاyang artinya saya, apa bila dibaca terus atau washal , maka “na” nya dibaca pendek.
Contoh:
Sedangkan kata َءنَاyang terdiri dari huruf Hamzah dan Nun tetap dibaca panjang, karena “na”
tersebut merupakan ekor suatu kata dan maknanya bukan saya.
Contoh:
آبَا َءنَا َعلَ ْيهَا َو َج ْدنَا قَالُوا فَا ِح َشةً فَ َعلُوا َوِإ َذا
Semua tulisan ANA yang didahului alif NA-nya dibaca pendek,kecuali (4) : NA-nya tetap dibaca
2
Hukum Bacaan Alif Lam Qamariyah dan Syamsiah
Pembagian lam ta'rif yang pertama adalah Alif lam qomariyah yang berarti alif lam ( )الyang
dirangkai dengan salah satu huruf qamariyah. Sedangkan huruf-huruf alif lam qamariah ada 14
yaitu: ا ب ج ح خ ع غ ف ك ق م و هـ ي
Cara Membacanya adalah huruf lam di beri sukun sehingga suaranya jelas. Contohnya ُ ْالقَ َم ِريَةdi
baca al- qamariyyah
ْ
الBertemu dengan ح Contohnya: ُال َح ْمد Cara bacanya: al -hamdu
ْ
الBertemu dengan خ Contohnya: ُالخَ ْير Cara bacanya: al-khair
ْ
الBertemu dengan ع Contohnya: ال َعصْ ُر Cara bacanya: al-`ashr
ْ
الBertemu dengan غ Contohnya: ال َغفُوْ ُر Cara bacanya: al-ghafur
ْ
الBertemu dengan ف Contohnya: الفِ ْي ُل Cara bacanya: al-fiil
ْ
الBertemu dengan ك Contohnya: ُال َكوْ ثَر Cara bacanya: al-kautsar
ْ
الBertemu dengan م Contohnya: ُال ُمْؤ ِمن Cara bacanya: al-mukmin
ْ
الBertemu dengan هـ Contohnya: ُالهُ َمزَ ة Cara bacanya: al- hamzah
ْ
الBertemu dengan ي Contohnya: اليَوْ ُم Cara bacanya: al-yaum
3
2. Alif Lam Syamsiah
Pembagian lam ta'rif yang kedua adalah alif lam syamsiyah yang berarti alif lam ( )الyang
dirangkai atau bertemu dengan salah satu huruf syamsiyah. Huruf-huruf lam syamsiah ada 14,
yaitu: ت ث د ذ ر ز س ش ص ض ط ظ ل ن
Cara Membacanya adalah huruf lam tidak dibaca (dileburkan) dan huruf syamsiah setelah lam
harus di tasydid ( ) ـّــ. Contohnya ُ الـ َّش ْم ِسيَةdibaca asy-syamsiyyah bukan al-syamsiyyah.
Berikut contoh bacaan alif lam syamsiyah:
الBertemu dengan تContohnya: التَّ َكاثُ ُرCara bacanya: at-takasur
4
Hamzah Washal pada Hukum Alif Lam Syamsiah
Pada mushaf standar Indonesia, Hamzah Washal pada Hukum Alif Lam Syamsiah
seringkali dibantu dengan harakat Fathah, dan ada banyak pula ayat yang tidak diberi harakat
Fathah. Namun, yang perlu digarisbawahi adalah Hamzah Washal pada Hukum Alif Lam
Syamsiah selalu berharakat Fathah. Lihat contoh surah Al-Fatihah ayat 3 di bawah, dibaca “Ar-
Rohmaan”.Dan apabila diwashalkan dengan ayat sebelumnya, hamzal washal-nya tidak dibaca.
Hal yang perlu diperhatikan untuk membaca huruf Alif Lam Syamsiah adalah apabila Lam-Alif
( ال ) bertemu dengan Tanwin (dapat berupa Fathatain, Kasrahtain, Dhammatain).
Cara membacanya sama dengan hukum Alif Lam Qamariah yaitu menggantikan tanwin
menjadi harakat biasa (jika fathatain menjadi harakat fathah, kasrahtain menjadi kasrah, dan
dhammatain menjadi dhammah), sementara hamzah washal, diganti menjadi suara huruf Nun
berharakat Kasrah, atau dibaca “NI”. Kemudian, Nun Wiqayah atau Nun Kecil yang terletak
dibawah Hamzah Washal tersebut langsung dileburkan atau diidghamkan ke huruf Syamsiah.
Contoh:
Washal pada kata/kalimat Alladzi ( الَّ ِذ ). Di dalam Al-Quran, banyak ayat yang
menuliskan kata/kalimat Alladzi ( الَّ ِذ ). Dapat terjadi di awal maupun di tengah ayat.
Kata/kalimat Alladzi diperbolehkan diwashalkan dengan ayat sebelumnya. Umumnya, bacaan
yang seringkali washal (antara yang satu ke ayat berikutnya) adalah bacaan Murottal.
Contoh: